Anda di halaman 1dari 9

22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADI
INDONESIA
admin Tidakadakomentar 12/07/2016

1.LatarBelakang

Pembuktiandalamartiyuridistidakdimaksudkanuntukmencarikebenaranyangmutlak.Halini
disebabkankarenaalatalatbukti,baikberupapengakuan,kesaksian,atausuratsurat,yang
diajukanparapihakyangbersengketakemungkinantidakbenar,palsuataudipalsukan.Padahal
hakimdalammemeriksasetiapperkarayangdiajukankepadanyaharusmemberikankeputusan
yangdapatditerimakeduabelahpihak.

Berkaitandenganmasalahpembuktianini,SudiknoMertokusumo,mengemukakanantaralain:

Padahakikatnyamembuktikandalamartiyuridisberartimemberidasardasaryangcukup
kepadahakimyangmemeriksaperkarayangbersangkutangunamemberikepastiantentang
kebenaranperistiwayangdiajukanolehparapihakdipersidangan.[1]

Memberikandasaryangcukupkepadahakimberartimemberikanlandasanyangbenarbagi
kesimpulanyangkelakakandiambilolehhakimsetelahkeseluruhanprosespemeriksaanselesai.
Makaputusanyangakandijatuhkanolehhakimdiharapkanakansesuaidengankeadaanyang
sebenarnyatelahterjadi.

Didalamhukumacaraperdata,kepastianakankebenaranperistiwayangdiajukandipersidangan
itusangattergantungkepadapembuktianyangdilakukanolehparapihakyangbersangkutan.
Sebagaikonsekuensinyabahwakebenaranitubarudikatakanadaatautercapaiapabilaterdapat
kesesuaianantarakesimpulanhakim(hasilproses)denganperistiwayangtelahterjadi.
Sedangkanapabilayangterjadijustrusebaliknya,berartikebenaranitutidaktercapai.

Suatumasalahyangsangatpentingdalamhukumpembuktianadalahmasalahbebanpembuktian.
Pembagianbebanpembuktianharusdilakukandenganadil,tidakberatsebelah,karenasuatu
pembagianbebanpembuktianyangberatsebelahapriorimenjerumuskanpihakyangmenerima
bebanyangterlampauberat,dalamjurangkekalahan.[2]

Soalpembagianbebanpembuktianinidianggapsebagaisuatusoalhukumatausoalyuridis,yang
dapatdiperjuangkansampaitingkatkasasidimukapengadilanKasasi,yaituMahkamahAgung.
Melakukanpembagianbebanpembuktianyangtidakadildianggapsebagaisuatupelanggaran
hukumatauundangundangyangmerupakanalasanbagiMahkamahAgunguntukmembatalkan
putusanhakimataupengadilandibawahnyayangbersangkutan.

2.RumusanMasalah

Berdasarkanwacanadiatasmakadapatdiambilrumusanmasalahyaitubagaimanakah
pembuktiandalamhukumacaraperdatadiIndonesia?
http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 1/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

3.HukumPembuktian

Sudahmenjadicommunisopiniosepertiyangtelahdiketengahkandimuka,bahwamembuktikan
berartimemberikankepastiankepadahakimtentangadanyaperistiwaperistiwatertentu.Secara
tidaklangsungbagihakim,karenahakimyangharusmengkonstatifperistiwa,menghklarifikasirnya
dnakemudianmengkonstituir,makatujuanpembuktianadalahputusanhakimyangdidasarkan
ataspembuktiantersebut.walaupunputusanitudiharuskanobyektif,namundalamhalpembuktian
dibedakanantarapembuktiandalamperkaraperdatayangtidaksecarategas
disyaratkanadanyakeyakinan.Diinggirs,disyaratkan,bahwadidalamperkarapidana
peristiwanyaharusbeyondreasonabledoubtsedangdalamperkaraperdatacukup
denganpreponderanceofevidence.[3]

HukumpembuktianpositifkitadalamacaraperdatadiaturdalamHIRdanRbgsertaKUHPerdata
bukuIV.YangtercantumdalamHIRdanRbgadalahhukumpembuktianbaikyangmateriil
maupunformil.ApayangtercantumdalamKUHPerdatabukuIVadalahhukumpembuktian
meteriil.SumberhukumpembuktianformillainnyakecualiyangtermuatdalamHIRdanRbg
adalahRv.

IsiketetentuandalamHIR(Rbg)mengenaipembuktiandalamgarisbesarnyaadapersamaannya
denganKUHPerdatabukuIVhukumpembuktianyangdiaturdalamHIR(Rbg)danKUHPerdataitu
tidaklengkapdankurangsistematis.HukumpembuktiandalamKUHPerdatabukuIVitudisusun
khususuntukacracontradictoiratauperadilanvoluntoiratauperadilanvolunterpadaazasnya
tidakberlakuhukumpembuktiandariKUHPerdatabukuIV,tetapidiperlakukansecaraanalog.

Peristiwaperistiwayangdikemukakanolehpenggugatdantergugatbelumtentusemuanya
pentingbagihakimharusdipisahkanmanayangpenting(relevan,material)bagihukumdanmana
yangtidak.peristiwayangrelevantitulahyangharsuditetapkandanolehkarenaituharus
dibuktikan.

Misalnyayangharusdibuktikanialahadanyaperjanjianhutangpiutangantarapenggugatdan
tergugat.Tidaklahrelevanbagihukumapakahtergugatpadawaktumengadakanperjanjian
tersebuttelahmemakaibajubatikdantergugatsedangmerokok.Yangrelevantbagihakimialah
apakahbenarbenarpadawaktudantempattertentutelahterpenuhisyaratsyaratsahnya
perjanjian,sehinggaterjadillahhutangpiutangtertentuantarakeduabelahpihak.

Apakahyangdimaksuddenganperistiwayangharusdibuktikanitujugahakataudengan
perkataanlainapakahhakdapatdibuktikan?Daripasal163HIR(pasal283Rbg)dan185
KUHPerdatatelahjelas,bahwasiapamengakumempunyaihakharusmembuktikannya.Telah
merupakanpendapatumumsertayurisprudensijuga,bahwahakdapatpuladibuktikan.Bukankah
tujuandaripadapembuktianituuntukmenetapkanhubunganhukumantarakeduabelahpihak,
atauhubunganyangseringtidakdapatdilihatataudiamatiolehpancaindera.Pertanyaantersebut

http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 2/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

diatastimbulkarenaparasarjanahukumdalamabadyanglaluberpendapatbahwayangdapat
dibuktikanhanyalahyangdapatdiamatidenganpancainderasaja.

Dariperistiwayangharusdibuktikanadalahkebenarannya.Seringdikatakan,bahwadalamacara
perdata,kebenaranyangharusdicariolehhakimadalahkebenaranformil,berlainandengan
dalamacarapidana,dimanahakimmencarikebenaranmateriil.Initidakberartibahwadalam
acaraperdatahakimmencarikebenaranyangsetengahsetengahataupalsu.Mencarikebenaran
formilberartibahwahakimtidakbolehmelampauibatasbatasyangdiajukanolehyang
berperkarajaditidakmelihatkepadabobotatauisi,akantetapikepadaluasdaripada
pemeriksaanolehhakim.Pasal178ayat3HIR(pasal19ayat3Rbg)melaranghakimuntuk
menjatuhkanputusanatasperkarayangtidakdituntut.Dalammencarikebenaranformilhakim
perdatacukupmembuktikandenganpreonderanceofevidencesaja,sedangbagihakimpidana
dalammencarikebenaranmateriilperistiwanyaharusterbuktibeyondreasonabledoubt.

Yangmencarikebenarandanmenetapkanataumengkonstatirperistiwanyaadalahhakim.
Peristiwaituditetapkanataudikonstatifolehhakimsetelahdianggapnyaterbuktibenar.Kalau
hakimyangharusmengkonstatirperistiwanya,siapakahyangwajibmembuktikannya?Yangwajib
membuktikanataumengajukanalatalatbuktiadalahyangberkepentingandidalamperkaraatau
sengketa.Parapihaklahyangwajibmembuktikanperistiwayangdisengketakandanbukanhakim.
HalinidapatkitabacadalamPasal163HIR(Pasal283Rbg)dan1865BWBarangsiapayang
mengakumempunyaisesuatuhakharusmembuktikanadanyahakatauperistiwaitu(Pasal178
ayat1HIR,189ayat1Rbg,50ayat1Rv).Jadidalamhalinidipisahkanantarayangharus
membuktikanatauyangharusmengajukanalatalatbukti,yaituparapihak,danyangharus
menyatakanterbuktiatautidaknyasuatuperistiwa,yaituhakim.

4.TeoriPembuktian

Sekalipununtuksuatuperistiwayangdisengketakanitutelahdiajukanpembuktian,namun
pembuktianitumasihharusdinilai.Dalamhalinipembentukundangundangdapatmengikat
hakimpadaalatalatbuktitertentusehinggaiatidakbebasmenilainya.Sebaliknyapembentuk
undangunndagdapatmenyerahkandanmemberikebebasankepadahakimdalammenilai
pembuktian.Terhadapaktayangmerupakanalatbuktitertulismisalnya,hakimterikatdalam
penilaiannya(pasal165HIR,285Rbg,1870KUHPerdata).Sebaliknyahakimtidakwajib
mempercayaiseorangsaksi,yangberartibahwaiabebasmenilaikesaksian(pasal172HIR,309
Rbg,1908KUHPerdata).

Berhubungdalammenilaipembuktianhakimdapatbertindakbebasataudiikatolehundang
undang,makatimbullahpertanyaansampaiberapajauhkahhukumpositifbolehmengikatbakim
atauparapihakdalampembuktianperistiwadidalamsiding.Sudiknomenyampaikanbahwaada
beberapateoripembuktiansebagaiberikut:

1.Teoripembuktianbebas,adalahteoriyangtidakmenghendakiadanyaketentuanketentuan
yangmengikathakim,sehinggapenilaianpembuktianseberapadapatdiserahkankepadanya.

http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 3/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

2.Teoripembuktiannegatif,adalahteoriyangharusadaketentuanketentuanyangmengikat,yang
bersifatnegatif,yaitubahwaketentuaniniharusmembatasipadalarangankepadahakimuntuk
melakukansesuatuyangberhubungandenganpembuktian.Jadidisinidilarangdengan
pengecualian(Pasal169HIR,306Rbg,1905KUHPerdata).
3.Teoripembuktianpositif.Disampingadanyalarangan,teoriinimenghendakiadanyaperintah
kepadahakim.Disinihakimdiwajibkantetapidengansyarat(Pasal165HIR,285Rbg,1870
KUHPerdata).[4]

5.BebanPembuktian

AzaspembagianbebanpembuktiantercantumdalamPasal163HIR(Pasal283Rbg,1865
KUHPerdata)yangberbunyi:

Barangsiapayangmengakumempunyaihakatauyangmendasarkanpadasuatuperistiwauntuk
menguatkanhaknyaituatauuntukmenyangkalhakoranglain,harusmembuktikanadanyahak
atauperistiwaitu.

Iniberartibahwakeduabelahpihak,baikpenggugatmaupunparatergugatdapatdibebanidengan
pembuktian.Terutamapenggugatwajibmembuktikanperistiwayangdiajukannya,sedangkan
tergugatberkewajibanmembuktikanbantahannya.Penggugattidakdiwajibkanmembuktikan
kebenaranbantahantergugat,demikianpulasebaliknyatergugattidakdiwajibkanuntuk
membuktikankebenaranperistiwayangdiajukanolehpenggugat.Kalaupenggugattidakdapat
membuktikanperistiwayangdiajukannyaiaharusdikalahkan.Sedangkalautergugattidakdapat
membuktikanbantahannyaiaharuspuladikalahkan.Jikakalausalahsatupihakdibebanidengan
pembuktiandaniatidakdapatmembuktikan,makaiaakandikalahkan(risikopembuktian).Pada
hakekatnyahalinitidaklainuntukmemenuhisyaratkeadilan,agarrisikodalambebanpembuktian
itutidakberatsebelah.Olehkarenaitupembagianharussangatberhatihatidalampembagian
bebanpembuktian.

Membuktikanitutidakselalumudah.Kitatidakselaludapatmembuktikankebenaransuatu
persitiwa.Terutamauntukmembuktikansuatunegatie,sesuatuhalyangnegatifitupadaumumnya
tidakmungkin(negativenonsuntprobanda)membuktikanbahwatidakberhutang,tidakmenerima
uang,padapokoknyamembuktikanyangserbatidakitupadaumumnyatidakmungkinatausukar.
Olehkarenaitumakapembuktiansuatunegatieshouldnotbeforcedonapersonwithoutvery
strongreasons,kataPaton.DalamhubunganiniMahkamahAgungdalamputusannyatanggal15
Maret1972no.547K/Sip/1971memutuskan,bahwapembuktianyangdiletakkankepadapihak
yangharusmembuktikansesuatuyangnegatifadalahlebihberatdaripihakyangharus
membuktikansesuatuyangpositifyangtersebutterakhirinitermasukpihakyanglebihmampu
untukmembuktikan.

DisampingazasbebanpembuktianyangtercantumdalamPasal163HIR(pasal283Rbg,1865
KUHPerdata)adabeberapaketentuankhususyanglebihtegasdaripadaPasal163HIRtersebut.

http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 4/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

antaralaindapatdisebutkanpasalpasalberikutdibawahini:

1.Pasal533KUHPerdata:orangyangmenguasaibarangtidakperlumembuktikanitikadbaiknya.
Siapayangmengemukakanadanyaitikadburukharusmembuktikannya.
2.Pasal535KUHPerdata:kalauseseorangtelahmemulaimenguasaisesuatuuntukoranglain,
makaselaludianggapmeneruskanpenguasaanterebut,kecualiapabilaterbuktisebaliknya.
3.Pasal1244KUHPerdata:krediturdibebaskandaripembuktiankesalahandaridebiturdalamhal
adanyawanprestasi.
4.Diluarketentuanketentuankhususyangdiantaranyadisebutkandiatas,hakimhanya
berpedomanpadaazasumumyangtercantumdalampasal163HIR(Pasal283Rbg,1865
KUHPerdata).

Dalamilmupengetahuanterdapatbeberapateoritentangpembuktianyangdapatmerupakan
pedomanbagihakim:

1.Teoripembuktianinimakasiapayangmengemukakansesuatuharusmembuktikannyadan
bukanyangmengingkariataumenyangkalnya.Dasarhukumdaripadateoriiniialahpendapat
bahwahalhalyangnegatiftidakmungkindibuktikan.Peristiwanegatiftidakdapatmenjadi
dasardarisuatuhak,sekalipunpembuktiannyamungkin,halinitidaklahpentingdanoleh
karenaitutidakdapatdibebankankepadaseseorang.Teoriblootaffirmantiefinisekarangtelah
ditinggalkan.
2.Teorihukumsubyektifmenurutteoriinisuatuprosesperdataituselalumerupakanpelaksanaan
hukumsubyektifataubertujuanmempertahankanhukumsubyektif,dansiapayang
mengemukakanataumengakumempunyaisesuatuhakharusmembuktikansemuanya.Untuk
mengetahuiperistiwamanayangharusdibuktikandibedakanantaraperistiwaperistiwaumum
danperistiwaperistiwakhusus.Yangterakhirinidibagilebihlanjutmenjadiperistiwakhusus
yangbersifatmenimbulkanhak(rechtserzeugendetatsachen),peristiwakhususyangbersifat
menghalanghalangitimbulnyahak(rechshinderndetatschen)danperitiwakhususyangbersifat
membatalkanhak(rechtsvernichtendetatschen).Penggugatberkewajibanmembuktikan
adanyaperistiwaperistiwakhususyangbersifatmenimbulkanhak.Sedangkantergugatharus
membuktikantidakadanyaperistiwaperistiwa(syaratsyarat)umumdanadanyaperistiwa
peristiwakhususyangbersifatmenghalanghalangidanyangbersifatmembatalkan.Sebagai
contohdapatdikemukakanmisalnya,bahwakalaupenggugatmengajukantuntutan
pembayaranhargapenjualan,makatergugatharusmembuktikanadanyapersesuaian
kehendak,hargasertapenyerahan,sedangkankalautergugatmenyangkalgugatanpenggugat
denganmenyatakanmisalnyabahwaterdapatcacatpadapersesuaiankehendakatau
bahwahakmenggugatitubatalkarenatelahdilakukanpembayaranmakatergugatlahyang
harusmembuktikannya.
3.Teoriinihanyadapatmemberijawabanapabilagugatanpenggugatdidasarkanatashukum
subyektif.Initidakselaludemikian,misalnyapadagugatcerai.Keberatankeberatanlainnya
ialah,bahwateoriiniterlalubanyakkesimpulanyangabstrakdantidakmemberijawabanatas

http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 5/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

persoalanpersoalantentangbebanpembuktiandalamsengketayangbersifatprosesuil.Di
dalampraktekteoriiniseringmenimbulkanketidakadilan.Halinidiatasidenganmemberi
kelonggarankepadahakimuntukmengadakanpengalihanbebanpembuktian.
4.Teorihukumobyektifmenurutteoriini,mengajukantuntutanhakataugugatanberartibahwa
penggugatmintakepadahakimagarhakimmenerapkanketentuanketentuanhukumobyektif
terhadapperistiwayangketentuanketentuanhukumobyektifterhadappersitiwayangdiajukan.
Olehkarenaitupenggugatharusmembuktikankebenarandaripadaperistiwayangdiajukannya
dankemudianmencarihukumobyektifnyauntukditerapkanpadaperistiwatersebut.siapayang
misalnyaharusmengemukakanadanyasuatupersetujuanharusmencaridalamundang
undang(hukumobyektif)apasyaratsyaratsahnyapersetujuan(pasal1320KUHPerdata)dan
kemudianmemberipembuktiannya.Iatidakperlumisalnyamembuktikanadanyacacatdalam
persesuaiankehendak,sebabhalitutidakdisebutkandalamPasal1320KUHPerdata.Tentang
adanyacacatiniharusdibuktikanolehpihaklawan.Hakimyangtugasnyamenerapkanhukum
obyektifpadaperistiwayangdiajukanolehparapihakhanyadapatmengabulkangugatan
apabilaunsurunsuryangditetapkanolehhukumobyektifada.Jadiatasdasarinihukum
obyektifyangditerapkandapatditentukanpembagianbebanpembuktian.
5.Teoriinisudahtentutidakakandapatmenjawabpersoalanpersoalanyangtidakdiaturoleh
undangundang.Selanjutnyateoriinibersifatformalistis.
6.Teorihukumpublik.Menurutteoriinimakamencarikebenaransuatuperistiwadidalam
peradilanmerupakankepentinganpublik.Olehkarenaituhakimharusdiberiwewenangyang
lebihbesaruntukmencarikebenaran.Disampingituparapihakadakewajibanyangsifatnya
hukumpublik,untukmembuktikandengansegalamacamalatbukti.Kewajibaniniharusdisertai
sanksipidana.
7.Teorihukumacara.Azasaudietalterampartemataujugaazaskedudukanprosesuilyang
samadaripadapihakdimukahakimmerupakanazaspembagianbebanpembuktianmenurut
teoriini.Hakimharusmembagibebanpembuktianberdasarkankesamaankedudukanpara
pihak.Olehkarenaituhakimharusmembebanipadapihakdenganpembuktiansecara
seimbangataupatut.Kalaupenggugatmenggugattergugatmengenaiperjanjianjualbeli,maka
sepatutnyalahkalaupenggugatmembuktikantentangadanyajualbeliitudanbukannya
tergugat.Demikianpulasiapayangmenguasaibarangtidakperlumembuktikanbahwaia
berhakatasbarangtersebut.sebaliknyasiapayanghendakmenuntutsuatubarangdariorang
lainiaharusmembuktikanbahwaiaberhakatasbarangtersebut.

5.AlatBukti

MenurutPasal1866KUHPerdataatauPasal164RIB(pasal283RDS)alatalatbuktidalam
perkaraperdataterdiriatas:

1.buktitulisan,
2.buktidengansaksisaksi,
3.persangkaan,
http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 6/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

4.pengakuan,dan
5.sumpah[5]

Dalamhalnyasuatuperkarapidana,makamenurutPasal295RIBhanyadiakuisebagaialatalat
buktiyangsah:

1.kesaksian,
2.suratsurat,
3.pengakuan,
4.petunjukpetunjuk

Dariapayangdisebutkandiatas,dapatdilihatbahwadalamsuatperkaraperdataalatbukti(alat
pembuktian)yangutamaadalahtulisan,sedangkandalamsuatuperkarapidanaadalah
kesaksian.Keadaanyangdemikiandapatdimengerti.Seorangyangmelakukansuatutindak
pidanaselalumenyangkaladanyasuatubuktisehinggabuktiharusdicaridariketeranganorang
orangyangsecarakebetulanmelihatataumengalamikejadiankejadianyangmerupakantindak
pidanatersebut.

Sebaliknyadalamlalulintaskeperdataan,yaitudalamjualbeli,utangpiutang,sewamenyewadan
lainsebagainya,orangorangitumemangdengansengajamembuatalatbuktiberhubungdengan
kemungkinandiperlukannyabuktibuktiitudikemudianhari.Orangyangmembayarutangnya
mintadiberikantandapembayaran,orangyangmembuatsuatuperjanjianpiutangdenganseorang
lain,mintadibuatnyaperjanjianituhitamdiatasputihdanlainsebagainya.Dandengansendirinya,
dalamsuatumasyarakatyangsudahmaju,buktiyangpalingtepatmemanglahtulisan.

Apabilatidakterdapatbuktibuktiyangberupatulisan,makapihakyangdiwajibkanmembuktikan
sesuatuberusahamendapatkanorangorangyangtelahmelihatataumengalamisendiriperistiwa
yangharusdibuktikan.Orangatauorangorangitudimukahakimdiajukansebagaisaksi.Adalah
mungkinbahwaorangorangtadipadawaktuterjadinyaperistiwaitudengansengajatelahdiminta
untukmenyaksikankejadianyangberlangsungitu(jualbeli,sewamenyewa,dsb).Adapulaorang
orangsecarakebetulanmelihatataumengalamiperistiwayangdipersengketakanitu.

Apabilatidakmungkinmengajukansaksisaksiyangtelahmelihatataumengalamisendiri
peristiwayangharusdibuktikan,makadiusahakanuntukmembuktikanperistiwaperistiwalain
yangadahubunganeratdenganperistiwayangharusdibuktikantadi.

Kalaupembuktiandengantulisandankesaksianitumerupakanpembuktiansecaralangsung,
makapembuktiandenganpersangkaandinamakanpembuktiansecarataklangsung.Kesimpulan
tentangterbuktinyaperistiwayangdipersengketakanituditarikolehhakimyangsedang
memeriksaperkara.Disampingituadapulaketentuanketentuanundangundangyangmengambil
kesimpulansepertiyangdilakukanolehhakimtadi.Apayangdinamakanpersangkaan
persangkaanhakimdalamperkaraperdataituadalahsamadenganapayangdinamakan
pembuktiandenganpetunjukpetunjukdalamperkarapidana.

http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 7/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

Dinamakannyapengakuansuatualatbuktisebenarnyatidaktepat.Sebagaimanasudahkita
lihat,justrukarenasuatudalildiakuiolehpihaklawan,makapihakyangmengajukandaliltersebut
dibebaskandaripembuktian.Jugatakdapatlahpihakyangmengajukandaliltadimengatakan
bahwaiaberhasilmembuktikandalilnyatadi.

Pernahdipersoalkan,apakahdisampinglimamacamalatbuktiyangdisebutkandalamPasal1866
KUHPerdatatidakterdapatlagialatalatbuktilainnya.Persoalantersebutlazimnyadijawab,bahwa
penyebutanalatalatbuktidalampasalpasaltersebuttidakberartimelarangalatalatbuktilainnya.
Tidakdilarangmisalnyamengajukanbuktibuktiyangberupatandatandayangbukantulisan.
Pasal1887KUHPerdatamisalnyamenyebutkantongkatberkelaryangdapatdipakaiuntuk
membuktikanpenyerahanpenyerahanbarang.Adajugayangmengatakanbahwabuktilainitu
yangberupatulisan,kesaksianpengakuanatausumpah,seyogyanyadianggapsajaseperti
persangkaantetapipendapatyangdemikianitutidaktepat.Kitajugatidakbolehmelupakan
bahwaundangundangyangkitapakaisekaranginidibuatseratustahunyanglalu.Dengan
majunyatehkikmunculahbeberapaalatalatbuktibaru,sepertifotocopy,taperecorderdanlain
lainyangdapatdipakaisebagaialatbukti.

6.Kesimpulan

HukumpembuktianpositifkitadalamacaraperdatadiaturdalamHIRdanRbgsertaKUHPerdata
bukuIV.YangtercantumdalamHIRdanRbgadalahhukumpembuktianbaikyangmateriil
maupunformil.ApayangtercantumdalamKUHPerdatabukuIVadalahhukumpembuktian
meteriil.HukumpembuktiandalamKUHPerdatabukuIVitudisusunkhususuntukacara
contradictoiratauperadilanvoluntoiratauperadilanvolunterpadaazasnyatidakberlakuhukum
pembuktiandariKUHPerdatabukuIV,tetapidiperlakukansecaraanalog.Yangwajibmembuktikan
ataumengajukanalatalatbuktiadalahyangberkepentingandidalamperkaraatausengketa.Para
pihaklahyangwajibmembuktikanperistiwayangdisengketakandanbukanhakim.Halinidapat
kitabacadalamPasal163HIR(Pasal283Rbg)dan1865BWBarangsiapayangmengaku
mempunyaisesuatuhakharusmembuktikanadanyahakatauperistiwaitu(Pasal178ayat1HIR,
189ayat1Rbg,50ayat1Rv).Jadidalamhalinidipisahkanantarayangharusmembuktikanatau
yangharusmengajukanalatalatbukti,yaituparapihak,danyangharusmenyatakanterbuktiatau
tidaknyasuatuperistiwa,yaituhakim.


DAFTARPUSTAKA

Mertokusumo,Sudikno.1982.HukumAcaraPerdataIndonesia.PenerbitLiberty.Yogyakarta.

.1968.HukumdanPeradilan.YayasanBadanPenerbitGadjahMada.
Yogyakarta.

Prodjodikoro,Wiryono.1988.HukumAcaraPerdatadiIndonesia.
PenerbitPT.Bala.Bandung.

Subekti.1975.HukumPembuktian.PenerbitPradnyaParamita.Jakarta.
http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 8/9
22/4/2017 PEMBUKTIANDALAMHUKUMACARAPERDATADIINDONESIAKurniawanTriWibowo&Rekan

1977.HukumAcaraPerdata,PenerbitBinacipta.Jakarta.

Syharani,Riduan.1991.HimpunanPeraturanHukumAcaraPerdataIndonesia.PenerbitAlumni.
Bandung.

[1]SudiknoMertokusumo,HukumAcaraPerdataIndonesia,Liberty,Yogyakarta,1985,hal.107.

[2]Subekti,HukumPembuktian,PenerbitPradnyaParamita,Jakarta,1985,hal.19.

[3]SudiknoMertokusumo,Opcit.,hal.102

[4]Ibid.,hal.108

[5]Subekti,Opcit.,hal.22

BeSociable,Share!

http://kurniawanlawyer.com/pembuktiandalamhukumacaraperdatadiindonesia/ 9/9

Anda mungkin juga menyukai