JURUSAN KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

ANALISA PROSES INTERAKSI

Nama Mahasiswa : Galih Kertiyasa

Tanggal : Selasa, 21 Juni 2016
Waktu : 15.30-16.00 WIB
Tempat : Ruang tamu Tn. W
Inisial klien : Tn. W
Interaksi ke : Il (BHSP dan SP 1 ISOS fase orientasi, kerja dan terminasi)
Lingkungan : Suasana tenang
Deskripsi Klien : Penampilan klien sedikit berantakan dan malu-malu.
Tujuan : Membina hubungan saling percaya dan SP 1 Isos.

KOMUNIKASI NON ANALISA BERPUSAT ANALISA BERPUSAT

KOMUNIKASI VERBAL
P : Selamat siang pak?
K : Selamat siang.
RASIONAL
VERBAL PADA PERAWAT PADA KLIEN
P : Memandang pasien Perawat merasa sedikit Klien bingung dengan Perkenalan merupakan
dan tersenyum, tegang akan penerimaan kedatangan perawat. usaha awal perawat untuk
K : membukakan pintu
dari klien karena mendapat kontak mata
rumah
pertemuan sebelumnya klien dan membina
K : ekspresi datar dan
klien tidak mau ditemui komunikasi yang baik
kontak mata kurang.
P : memandang klien dan
tersenyum .
P : Pak, perkenalkan saya
Galih mahasiswanya pak
Bagyo. Bapak apa kabar?
K: Baik mbak
P : Seharian ini ngapain saja
pak?
K : baik, ga ngapa-ngapain,
abis bikin tusuk sate
P : Pak ini saya ngajak teman
saya namanya Dian
K : nggih
P : berhadapan, Perawat merasa klien Klien mengira perawat Memperkenalkan diri
mengulurkan tangan, dan sudah lebih mendingan adalah teman kakaknya dapat menciptakan rasa
tersenyum kepada klien dibanding dengan yang sedang mencari percaya diri klien terhadap
K : ekpresi klien datar. pertemuan sebelumnya. kakaknya. perawat
K : Mengulurkan tangan
dan pandangan kurang
P : perhatian penuh dan
kontak mata baik.
P : berjalan menuju Perawat ingin Klien tampak mulai thrust Menanyakan kegiatan
tempat duduk dan mengevaluasi aktivitas dan menjawab karena klien bertujuan ampakah
tersenyum. klien perawat mengira perawat klien memiliki aktivitas
K : berjalan ke tempat
mencari kakaknya. dimana bisa digunakan
duduk tanpa melihat
dalam mengalihkan
perawat
isosnya dengan
K : perhatian kurang,
berkomunikasi dengan
kontak mata kurang.
P : perhatian penuh dan orang lain.
mencoba mendapat
kontak mata klien
P: mencoba mendapat Perawat mencoba Klien tampak mulai Memvalidasi isos pada
perhatian klien, dan memvalidasi interaksi terbuka namun sedikit pasien
mencoba mengajak klien klien dengan orang lain malu dan pandangan
untuk berkenalan dengan kurang.
orang lain.
K : klien malu-malu saat

P : sudah makan pak?
K : sudah
P : pak biasanya keluar sama
teman apa ke tetangga gitu
ndak?
K : iya, jarang
berkenalan
K : klien berkenalan
dengan nova, badar, dan
isty
P : memperhatikan klien
saat berkenalan dengan
orang lain
P : Tampak rileks, Mahasiswa mencoba Klien memberikan Membina hubungan saling
tersenyum ke arah klien melakukan pendekatan tanggapan dengan baik percaya dengan klien.
K : Tampak rileks
K : Kontak mata minimal Klien mulai menerima
Mahasiswa membuat klien
P : Kontak mata baik,
tetap nyaman dan tenang dengan baik
perhatian penuh pada
klien
P : memandang klien Perawat mencoba Klien tampak masih malu- Mahasiswa berusaha
sambil tersenyum menggali isos klien malu dengan perawat dan membina hubungan
K : melihat perawat lalu teman perawat
terapeutik sehingga klien
mengalihkan
pandangan dapat berespon positif
terhadap interaksi yang
K : Klien menjawab Perawat membuat klien Klien lebih banyak
dilakukan
seperlunya, tetap nyaman dan tenang mengalihkan pandangan
pandangan tetap dari perawat
menghadap ke luar
P : tetap tersenyum ringan
dan mencoba
berkomunikasi lebih
jauh dengan klien
P : la terus biasanya kalau
keluar kemana pak? Sama
siapa?
K : biasanya jalan di depan
rumah mbak
P : pak ini mau mau pulang
dulu, mau pamitan. Besuk
kamis saya kesini lagi ya, mau
ngajak bapak TAK ke bengkel
kerja, mau kan pak?
K : iya mbak
P : bertanya dengan Perawat mencoba untuk Klien menunjukkan sikap Bertanya tentang
menatap klien sambil membuat suasana mendengarkan perawat keseharian klien dapat
tersenyum. interaksi lebih
membangun rasa percaya
K : melihat perawat menyenangkan bagi klien
dengan kontak mata yang dan menggali masalah
kurang klien
K : menjawab dengan Perawat mendorong Klien Klien mulai menerima
malu-malu lebih terbuka dengan baik
P : memandang klien
P : tersenyum ringan dan Perawat membuat kontrak Klien berespon positif Kontrak waktu sangat
memanggil klien yang berikutnya penting dalam interaksi
ada didalam kamar
untuk menunjang
tidur
K : klien berjalan dari hubungan saling percaya
samping rumah ke
perawat yang ada di
dalam rumah
Perawat tetap Klien memberikan respon
K : berjabat tangan dan menunjukkan sikap ramah yang positif
mengantarkan
perawat ke depan
rumah
P : tersenyum hangat