Anda di halaman 1dari 10

ENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMK Muhammadiyah 3 Singosari


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan
Kelas/Semester : X/1
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 x kegiatan belajar)
Standar Kompetensi : 1. Mempraktikkan berbagai keterampilan
permainan
olahraga dalam bentuk sederhana dan
nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya.
Kompetensi Dasar : 1.2 Mempraktikkan keterampilan salah
satu permainan
olahraga beregu bola kecil dengan
menggunakan alat
dan peraturan yang dimodifikasi serta
nilai kerjasama,
kejujuran, menghargai, semangat dan
percaya diri
Materi Pokok : Teknik Dasar Bulutangkis
Indikator :
- Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
- Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran
- Menunjukkan sikap menghormati selama mengikuti pembelajaran
- Menunjukkan sikap kerjasama saat mengikuti pelajaran
- Melakukan teknik memegang raket pada bulutangkis dengan dengan benar.
- Melakukan teknik servis forehand dan backhand bulutangkis dengan benar.
- Melakukan teknik pukulan forehand an backhand bulutangkis dengan benar.
- Menjelaskan teknik memegang raket pada bulutangkis dengan dengan benar.
- Menjelaskan teknik servis forehand dan backhand bulutangkis dengan benar.
- Menjelaskan teknik pukulan forehand dan backhand bulutangkis dengan benar.

A. Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat:
- Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
- Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran
- Menunjukkan sikap menghormati selama mengikuti pembelajaran
- Menunjukkan sikap kerjasama saat mengikuti pelajaran
- Melakukan teknik memegang raket pada bulutangkis dengan dengan
benar.
- Melakukan teknik servis forehand dan backhand bulutangkis dengan
benar.
- Melakukan teknik pukulan forehand an backhand bulutangkis dengan
benar.
- Menjelaskan teknik memegang raket pada bulutangkis dengan dengan
benar.
- Menjelaskan teknik servis forehand dan backhand bulutangkis dengan
benar.
- Menjelaskan teknik pukulan forehand dan backhand bulutangkis dengan
benar.

B. Materi Pembelajaran :
Bulutangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang
dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan
(untuk ganda) yang saling berlawanan. Lapangan bulutangkis
berbentuk persegi panjang dan mempunyai ukuran seperti
terlihat pada gambar. Garis-garis yang ada mempunyai
ketebalan 40 mm dan harus berwarna kontras terhadap warna
lapangan. Warna yang disarankan untuk garis adalah putih
atau kuning. Permukaan lapangan disarankan terbuat dari
kayu atau bahan sintetis yg lunak. Permukaan lapangan yang
terbuat dari beton atau bahan sintetik yang keras sangat tidak
dianjurkan karena dapat mengakibatkan cedera pada pemain.
Jaring setinggi 1,55 m berada tepat di tengah lapangan. Jaring
harus berwarna gelap kecuali bibir jaring yang mempunyai
ketebalan 75 mm harus berwarna putih.

1. Cara Memegang Raket


a. Forehand
1) Pegang raket dengan tangan kiri, kepala raket menyamping. Pegang
raket dengan cara seperti "jabat tangan". Bentuk "V" tangan diletakkan
pada bagian gagang raket.
2) Tiga jari, yaitu jari tengan, manis dan kelingking menggenggam raket,
sedangkan jari telunjuk agak terpisah.
3) Letakkan ibu jari diantara tiga jari dan telunjuk.

Gambar Posisi Genggaman Raket Forehand


b. Backhand
Untuk backhand grip, geser "V" tangan ke arah dalam. Letaknya di
samping dalam. bantalan jempol berada pada pegangan raket yang lebar.

Gambar Posisi Genggaman Raket Backhand


Cara Latihan
- Peserta latih dibiasakan selalu memegang raket dengan jari-jari tangan,
luwes, dan tetap rileks, tetapi tetap mempunyai tenaga.
- Lakukan gerakan raket ke axah kanan dan kiri, dengan menggunakan
tenaga pergelangan tangan. Begitu juga gerakan ke depan dan ke belakang,
sehingga terasa betul terjadinya tekukan pada pergelangan tangan.
- Gerakkan pergelangan tangan ke atas dan ke bawah.
- Memukul bola (kok) ke tembok.
- Bouncing ball.
2. Footwork
Footwork merupakan dasar untuk bisa menghasilkan pukulan berkualitas,
yaitu apabila dilakukan dalam posisi baik. Untuk bisa memukul dengan
posisi balk, seorang atlet harus memiliki kecepatan gerak. Kecepatan gerak
kaki tidak bisa dicapai kalau footwork-nya tidak teratur.
3. Servis
Dalam aturan permainan bulutangkis, servis merupakan modal awal untuk
bisa memenangkan pertandingan. Seorang pemain tidak bisa mendapat
angka apabila tidak bisa melakukan servis dengan baik. Dalam permainan
bulutangkis, ada 3 jenis servis yaitu servis pendek, servis tinggi, dan flick
atau servis setengah tinggi. Namun biasanya servis digabungkan ke dalam
jenis atau bentuk yaitu servis forehand dan backhand.
a. Servis Forehand
- Tujuan servis pendek ini untuk
memaksa lawan agar tidak bisa
melakukan serangan. Selain itu
lawan dipaksa berada dalam
posisi bertahan.
- Variasi arah dan sasaran servis
pendek ini dapat dilatih secara
serius dan sistematis.
- Kok harus dipukul dengan ayunan raket yang relatif pendek.
- Pada saat perkenaan dengan kepala (daun) raket dan kok, siku dalam
keadaan bengkok, untuk menghindari penggunaan tenaga
pergelangan tangan, dan perhatikan peralihan titik berat badan.
- Cara latihannya adalah menggunakan sejumlah kok dan dilakukan
secara berulang-ulang.
b. Servis Forehand Tinggi
- Jenis servis ini terutama digunakan dalam
permainan tunggal.
- Kok harus dipukul dengan menggunakan
tenaga penuh agar kok melayang tinggi dan
jatuh tegak lurus di bagian belakang garis
lapangan lawan.
- Saat memukul kok, kedua kaki terbuka
selebar pinggul dan kedua telapak kaki
senantiasa kontak dengan lantai.
- Perhatikan gerakan ayunan raket. Ke
belakang, ke depan dan setelah melakukan pukulan, harus dilakukan
dengan sempurna serta diikuti gerak peralihan titik berat badan dari
kaki belakang kekaki depan yang harus berlangsung kontinu dan
harmonis.
- Biasakan selalu berkonsentrasi sebelum memukul kok.
- Hanya dengan berlatih tekun dan berulang-ulang tanpa mengenal
lelah, dapat mengusai teknik servis forehand tinggi dengan sebalik-
baiknya.
c. Servis Backhand
Jenis servis ini pada umumnya, arah dan
jatuhnya kok sedekat mungkin dengan
garis serang pemain lawan. Dan kok
sedapat mungkin melayang retatif dekat
di atas jaring (net). Oleh karena itu, jenis
servis ini kerap digunakan oleh pemain
ganda.
- Sikap berdiri adalah kaki kanan di
depan kaki kiri, dengan ujung kaki
kanan mengarah ke sasaran yang diinginkan. Kedua kaki terbuka
selebar pinggul, lutut dibengkokkan, sehingga dengan sikap seperti
ini, titik berat badan berada di antara kedua kaki. Jangan lupa, sikap
badan tetap rileks dan penuh konsentrasi.
- Ayunan raket relatif pendek, sehingga kok hanya didorong dengan
bantuan peralihan berat badan dari belakang ke kaki depan, dengan
irama gerak kontinu dan harmonis. Hindari menggunakan tenaga
pergelangan tangan yang berlebihan, karena akan mempengaruhi
arah dan akurasi pukulan.
- Sebelum melakukan servis, perhatikan posisi dan sikap berdiri
lawan, sehingga dapat mengarahkan kok ke sasaran yang tepat dan
sesuai perkiraan.
- Biasakan berlatih dengan jumlah kok yang banyak dan berulang-
ulang tanpa mengenal rasa bosan, sampai dapat menguasai gerakan
dan ketrampilan servis ini dengan utuh dan baik/sempurna.
Servis yang benar:
- Pada saat memukul, tigngi kepala (daun) raket harus berada dibawah
pegangan raket.
- Perkanaan kok harus berada di bawah pinggang.
- Kaki kiri statis.
- Kaki hanya bergeser, tetapi tidak lepas dari tanah.
- Rangkaian mengayun raket, harus dalam satu rangkaian.
- Penerima servis bergerak sesaat setelah servis dipukul.
4. Teknik Pukulan
a. Forehand
Pukulan forehand adalah pukulan yang arah sutlecock di sebelah kanan
badan dan di pukul menggunakan sisi dalam raket. Jenis pukulan forehand
dibagi menjadi empat yaitu:
- Forehand clear pukulan ini adalah pukulan yang arah bola/sutlecock
tinggi jauh kebelakang lapangan lawan, pukulan ini sering disebut
pukulan lob.
- Forehand overhead (pukulan di atas kepala) yaitu bola/sutlecock
dipukul dengan raket yang melampaui kepala dengan gerakan memutar
badan.
- Forehand drop (pukulan lambat dan pelan jatuh di muka net)
- Forehand smash yaitu pukulan keras, menukik tajam ke arah lapangan
lawan untuk mematikan dan mendapat poin.
b. Backhand
Pukulan backhand yaitu pukulan yang arah bola/sutlecock ada di sebelah
kiri badan dan di pukul menggunakan sisi luar raket. pukulan ini
mengandalkan kekuatan pergelangan tangan dan ibu jari.

C. Metode Pembelajaran:
Pendekatan scientific
Metode ceramah, demonstrasi, komando permainan dan penugasan.

D. Langkah-Langkah Pembelajaran:
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI
WAKTU
PENDAHULUAN a. Siswa berbaris 2 shaf 15 menit
b. Ketua kelas memimpin berdoa
c. Guru mempresensi siswa
d. Pemberian motivasi dan penyampaian materi teknik dasar
permainan bulutangkis
Pemberian motivasi dimulai dari guru memberikan pertanyaan
yang akan memancing siswa untuk berfikir kreatif, ada yang tau
tentang permainan bulutangkis itu apa?. Setelah beberapa siswa
menjawab dengan berbagai jawaban, kemudian guru memberikan
jawaban yang benar tentang apa itu permainan bulutangkis. Dalam
materi bulutangkis kita akan mempelajari teknik dasar pegangan
raket pada bulutangkis, teknik dasar servis dan pukulan forehand
dan backhand.
e. Stretching aktif posisi berdiri
- Menundukkan kepala dengan kedua tangan menekan bagian belakang kepala
ke bawah. Hitungan 1 x 8
- Menengadahkan kepala dengan dorongan kedua tangan pada dagu ke atas.
Hitungan 1 x 8
- Kepala menoleh ke samping kiri, telapak tangan kanan menekan dagu bagian
kanan, dan sebaliknya ke kiri. Hitungan 1 x 8
- Mematahkan leher ke kanan dengan tarikan jari tangan kanan pada pelipis
kiri, dan sebaliknya ke kiri. Hitungan 1 x 8
- Kaitkan kedua jari tangan, kemudian dorong ke atas hingga otot-otot tangan
tertarik. Hitungan 1 x 8
- Lengan kanan menyilang ke kiri di depan dada, tangan kiri menekan siku
kanan yang lurus didepan dada hingga terasa tarikan pada otot bahu kanan
dan sebaliknya. Hitungan 1 x 8
- Lengan kanan ditekuk dibelakang kepala, tangan kiri menarik siku tangan
kanan hingga terasa tarikan pada otot bahu kanan, dan sebaliknya. Hitungan 1
x8
- Lengan kiri lurus ke depan, telapak tangan terbuka menghadap ke depan,
tangan kanan memegang ruas jari telapak tangan kiri dan menarik keempat
jari tangan kiri ke belakang, dan sebaliknya.
- Berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu, kedua lengan lurus keatas
dengan jari tangan yang saling berkaitan. Dorong badan ke samping kiri
dengan kedua lengan tetap dijulurkan lurus kesamping dan sebaliknya dengan
hitungan 1 x 8.
- Berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu, badan membungkuk dengan
jari tangan saling berkaitan. Kedua lengan diluruskan ke depan dengan
tungkai tetap lurus dengan hitungan 1 x 8.
- Badan membongkokkan, kaki kangkang dan lurus, kedua tangan yang saling
mengait jarinya, kedua lengan dijulurkan lurus dan jauh ke bawah belakang
masuk di sela-sela antara kedua kaki, dorong tangan ke arah dalam. Hitungan
1x8
- Badan membongkokkan, kaki kangkang dan lurus, kedua tangan saling
mengait jarinya, kedua lengan diluruskan ke atas, dorong tangan ke atas.
Hitungan 1 x 8
- Berdiri tegak kaki kangkang, kedua lutut ditekuk, telapak tangan bertelekan
pada atas lutut dengan lengan tetap lurus. Bahu kiri ditekan ke samping kanan
bawah sedangkan lengan kiri relaks, dan sebaliknya. Hitungan 1 x 8
- Berdiri diatas kaki kiri, dengan badan tegak. Kaki kanan ditekuk keatas
menyentuh dada. Kedua tangan memegang kaki yang ditekuk kemudian tarik
keatas dan sebaliknya dengan hitungan 1 x 8.
- Berdiri diatas kaki kiri, dengan badan tegak. Kaki kanan ditekuk dibelakang
pantat dengan ujung-ujung jari kaki dipegang oleh kedua tangan dan
sebaliknya dengan hitungan 1 x 8.
- Berdiri tegak, salah satu kaki diangkat dan ditekuk seperti posisi bersila
didepan badan kedua tangan memegang pergelangan atau mata kaki kiri,
selanjutnya pergelangan kaki kiri di tarik ke atas, dan sebaliknya. Hitungan 1
x8
- Dengan sikap kangkang lebar dengan kuda-kuda kaki kanan kedepan
sedangkan kaki kiri lurus kebelakang, badan ditekan kebawah sedangkan
tangan kanan bertelekan pada paha kanan bagian bawah (di atas lutut), dan
sebaliknya. Hitungan 1 x 8
- Berdiri bertumpu pada telapak kaki kiri, kaki kanan selunjur ke depan dan
bertumpu pada tumit, kedua tangan memegang telapak kaki kanan, dilakukan
gerakan mencium lutut kanan, dan sebaliknya. Hitungan 1 x 8
f. Kalastenik
Berlari keliling lapangan

INTI a. Pertemuan ke-1 45 menit


Guru mendemonstrasikan gerakan cara memegang raket,
sevis dan pukulan forehand dan backhand
Siswa mengamati gerakan yang dilakukan oleh guru
Siswa diberi kesempatan bertanya tentang gerakan yang
didemonstrasikan oleh guru
Siswa diberi kesempatan untuk mencoba gerakan yang
didemonstrasikan oleh guru yaitu cara memegang raket
forehand dan backhand, servis forehan dan backhand, serta
pukulan forehand dan backhand dengan rincian kegiatan
sebagai berikut:
Latihan memegang raket
- Siswa baris 2 shaf. Melakukan gerakan memegang raket
forehand dilanjutkan dengan backhand. Guru mengamati
cara memegang raket pada siswa.
- Barisan pertama melakukan pegangan raket forehand
dengan memantul-mantulkan bola (bounching ball)
dilanjutkan barisan kedua.
- Barisan pertama melakukan pegangan raket backhand
dengan memantul-mantulkan bola (bounching ball)
dilanjutkan barisan kedua.
- Siswa saling berpasangan berhadapan dan melakukan
umpan-umpanan dengan menggunakan variasi pegangan
forehand dan backhand dengan jarak 3 m.
Latihan footwork
- Latihan footwork dengan formasi siswa berbaris 2 berhaf
dan saling berhadapan dengan jarak 4m, guru memberi
aba-aba kanan depan, kiri depan, kanan samping, kiri
samping, kanan belakang, kiri belakang secara berulang-
ulang.
-Siswa berbaris 2 berhaf dan saling berhadapan dengan
jarak 4m, baris 1 melakukan umpan ke arah baris 2 dan
baris 2 mengembalikan umpan dengan format umpan
kanan depan, kiri depan, kanan samping, kiri samping,
kanan belakang, kiri belakang
Latihan Servis
- Siswa berbaris 2 berhaf dan saling berhadapan dengan
jarak 4m, baris 1 melakukan servis forehand ke arah baris
2, dan sebaliknya.
- Siswa berbaris 2 berhaf dan saling berhadapan dengan
jarak 4m, baris 1 melakukan servis backhand ke arah
baris 2, dan sebaliknya.
Latihan pukulan
- Siswa berhadapan saling mengumpan dengan
menggunakan pukulan forehand dilanjutkan pukulan
backhand dengan format pukulan ke kanan dan kiri.
Melakukan permainan bulutangkis dengan peraturan yg
dimodifikasi.
b. Pertemuan ke-2
Materi di kelas mengenai permainan bulutangkis dan gerakan
yang sudah dilakukan pertemuan sebelumnya.
Guru mengadakan kuis

PENUTUP 1. Mengevaluasi pembelajaran 10 menit


2. Berdoa

E. Media Pembelajaran
1. Alat : Lapangan bulutangkis atau lapangan datar, raket,
Sutlecock, peluit
2. Sumber belajar : Buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan
Kesehatan untuk SMK
dan MAK Kelas X penerbit ERLANGGA

F. Penilaian
Indikator Pencapaian
Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi
Pengamatan sikap dilakukan pada saat
Menguasai teknik Tes Pengamatan
aktivitas pembelajaran. Sikap yang
dasar bulutangkis
diharapkan selama proses pembelajaran
yaitu mentaati aturan (disiplin),
semangat dan percaya diri serta
keberanian dalam melakukan gerakan
tidak ragu-ragu (sportif)
Kuis dilakukan pada saat pembelajaran
Kuis di kelas yaitu selesai materi
disampaikan.
1. Teknik penilaian
1.1 Tes pengamatan sikap:
Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada
saat anak melakukan aktivitas pembelajaran. Sikap yang diharapkan
selama proses pembelajaran yaitu mentaati aturan permainan,
kerjasama dengan teman satu tim dan menunjukkan perilaku sportif,
keberanian, percaya diri dan menghargai teman.
Keterangan:
Penilaian terhadap sikap yang ditunjukkan peserta ujian, dengan
rentang nilai antara 1 sampai 3.
1= kurang, 2= cukup, 3= baik
1.2 Tes pemahaman konsep (pengetahuan)
Setelah menyampaikan materi bulutangkis, guru mengadakan kuis
mengenai apa yang sudah dijelaskan dan didiskusikan.
Keterangan :
Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta ujian masing-masing
pertanyaan 20 poin.

2. Rubrik penilaian
a. Tes Pengamatan Sikap/Perilaku
Kualitas Sikap
Perilaku yang diharapkan
1 2 3
1. Keberanian dalam melakukan gerakan (tidak ragu-ragu)
2. Mentaati peraturan
3. Menunjukkan sikap sungguh-sungguh dalam melakukan
4. Menghormati wasit dan pemain (sportif)
JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL : 4 x 3 = 12
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai = ----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal

b. Tes Pengetahuan
Kualitas
Pertanyaan yang Diajukan Jawaban
1 2 3
1. Jelaskan pengertian bulutangkis?
2. Sebutkan perlengkapan apa saja yang dibutuhkan dalam permainan
bulutangkis?
3. Gambarkan lapangan bulutangkis beserta ukurannya?
4. Sebutkan jenis-jenis cara pegangan raket dalam permainan bulutangkis?
5. Sebutkan dan jelaskan 6 macam-macam pukulan dalam permainan
bulutangkis?
JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL : 3 x 2 = 6
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai = ----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal

Keterangan:
Kunci jawaban untuk tes lisan:
1. Bulutangkis adalah cabang olahraga yang termasuk kedalam kelompok olahraga
permainan. Dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk
ganda) yang saling berlawanan dengan menggunakan raket dan shuttlecock sebagai
bola.
2. Perlengkapan bulutangkis raket dan senar, shuttlecock atau kok, lapangan, dan net.
3.

4. Forehand grip, backhand grip, dan Amerika/ gepuk kasur


5. Smash adalah pukulan keras dan sangat tajam atau pukulan yang sering menghasilkan
poin
Servis adalah pukulan awal permainan dengan arah menyilang.
Lob atau clear adalah pukulan yang bertujuan untuk melambungkan kok setinggi
mungkin
Dropshot adalah pukulan yang langsung jatuh ke sisi lapangan lawan atau menukik
Drive adalah pukulan mendatar
Netting adalah pukulan yang jatuh atau memukulnya di dekat atau tipis dengan net

3. Rekapitulasi Penilaian
Nilai
Jumlah Kriteria
No Nama Siswa Sikap Pengetahuan Akhir

1.
2.
3.
NIlai Rata-rata
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai Akhir (NA) = -----------------------------------------
Dua Aspek Penilaian

Kriteria:
- Mendapat nilai Sangat Baik, jika skor antara = 91 100%
- Mendapat nilai Baik, jika skor antara = 80 90%
- Mendapat nilai Cukup, jika skor antara = 70 79%
- Mendapat nilai Kurang, jika skor antara = 60 69%
- Mendapat nilai Kurang Sekali, jika skor antara = Kurang dari 60%
Mengetahui
Kepala Sekolah Singosari, 1 September 2013
Guru Penjaskes

Drs. Edi Fidiyanto Novika Sari S.Pd


NBM. 628 081

Anda mungkin juga menyukai