Anda di halaman 1dari 7

GALAKTOMANAN

TUMBUHAN KONJAK
Konjak adalah sejenis tanaman umbi-umbian aggota genus Amorphopallus
yang tumbuh di daerah subtropis yang hangat hingga tropis seperti Asia
Timur, Jepang, Cina Selatan hingga Indonesia khususnya di daerah Jawa
Timur. Konjak adalah tumbuhan tahunan yang tumbuh dari umbi besar
berdiameter 25 cm. Umbi ini adalah modifikasi dari batang daunnya
berukuran 1,3 m dari pangkal, meyirip dan dibagi mejadi berbagai
selebaran. Bunganya berwarna unggu gelap berukuran sampai 55 cm. Pada
konjak terdapat glukoman yaitu suatu komponen kimia terpenting yang
merupakan polisakarida dari jenis hemiselulosa.

Contoh Struktur Kimia Konjak Glukomanan

Glukoman temasuk heteropolisakarida yang memiliki ikatan rantai utama


glukosa dan manosa. Glukoman adalah heterolpolisakarida yang terdiri atas
-D-glukosa (G) dan -D-manosa (M) dengan ration perbandingan G dan M
yaitu 1 : 1,6 (Penroj et al, 2005). Glukoman memiliki gugus asetil setiap 10-
19 unit gugus karbon pada posisi C2,C3 dan C6 . Gugus asetil tersebut
berperan pada sifat fisikokimia glukoman seperti sifat kelarutan glukoman
dalam air panas maupun air dingin.

Glukoman memiliki bobot molekul relatif tinggi yaitu 200.000 - 2.000.000


dalton dengan ukuran antara 0.5 - 2 mm, 10 - 20 kali lebih besar dari sel
pati senyawa glukoman mempunyai sifat - sifat khas sebagai berikut :

1. Kelarutan Dalam Air

Glukoman dapat larut dalam air dingin maupun panas, konjak glukoman
dapat menyerap 100-200 kali volumenya sendiri.

2. Kekentalan

Konjak glukoman mempunyai berat molekul yang tinggi, kapasitas hidrasi


tinggi dan bermuatan netral sehingga bagus untuk digunakan sebagai
pengental. Viskositas konjak lebih tinggi dari pada bahan pengental alami
lainnya. Viskositas konjak sebesar 1% dalam suatu larutan adalah sebesar
5000-40000 mpa. Dalam
apllikasinya konjak pada kosentrasi sangat rendah dapat memberikan efek
kekentalan yang sangat baik.
3. Kestabilan

Konjak stabil dalam asam dan tidak akan mengendap walaupun pH di


turunkan di bawah 3,5. Larutan konjak tahan terhadap asam walau pada
konsentrasi tinggi.

4. Membentuk Gel

Sebagai bahan pembentuk gel, konjak memiliki kemampuan untuk


membentuk gel yang unik. Pada dasarnya larutan konjak tidak akan
membentuk gel karena gugus asetilnya mencegah rantai panjang
glukomanan untuk saling bertemu satu sama lain tetapi larutan konjak
tersebut dapat membentuk gel yang reversible dan irreversible pada kondisi
tertentu. Konjak dapat membentuk gel yang irreversible dengan pemanasan
sampai 85 derajat celcius dengan kondisi basa (pH-10) . Gel ini bersifat
tahan panas (irreversible) dan tetap stabil dengan pemanasan ulang pada
suhu 100-200 derajat celcius. Sedangkan konjak dapat membentuk gel
reversible ketika adanya xanthan atau kappa karagenan dimana asosiasi
antar rantai mendukung gelasi atau pengentalan.

5. Sinergisme Dengan Hidrokoloid Air

Konjak tidak mengalami gelatinisasi ketika berdiri sendiri, tetapi ketika


digabungkan pada kondisi tertentu maka akan menghasilkan sinergisme
yang kuat pada pH 5. Ketika konjak dan karagenan di formulasikan pada
ratio 1:4 akan menghasilkan gel yang banyak, sedangkan pada ratio 4:1 gel
mempunyai tingkat visikositas yang tinggi. Konjak glukomanan memiliki
hubungan yang sinergis dengan kappa karagenan, karagenan menghasilkan
gel yang bersifat kaku (rigid) dan tingkat sinergisnya tinggi. Bila karagenan
di campur dengan konjak glukomanan yang tidak memiliki kemampuan
berbentuk gel maka akan terjadi interaksi yang sinergis.

Sinergisme tersebut akan menghasilkan gel dengan tekstur yang lebih kuat,
elastis dan tingkat sinergis rendah. Kombinasi konjak dan karagenan juga
menghasilkan hubungan yang sinergis. Dalam aplikasi konjak di gunakan
sebagai pengental berbentuk gel pengikat air. Selain itu konjak glukomanan
merupakan dietary fibre yang tidak akan di serap oleh usus, melainkan dapat
memenuhi lambung dan mempercepat rasa kenyang sehingga cocok untuk
makan diet bagi penderita diabetes. Manfaat lain yang di dapat dari
konsumsi gel konjak yaitu mengurangi kolestrol darah, memperlambat
pengosongan perut, dan mencegah penyakit tekanan darah tinggi.

GLUKAN

Apakah Beta Glucan Itu ?

Beta Glucan Adalah suplemen makanan yang berasal dari bahan alami
yang didapat dari dinding sel ragi/yeast (Saccharomyes cerevisae).
Secara teknis adalah karbohidrat yang sangat halus yang terdiri atas
sehelai tali molekul glukosa, dengan lemak, protein dan dan juga
pollisakarida.

Sumber lain Beta glucan adalah gandum, barli, jamur dan ganggang.
Studi penelitian menunjukkan bahwa hasil terbaik terdapat dari Beta
1,3/1,6 Glucan. Jamur - jamur eksotis juga mengandung betalucan,
seperti Jamur Lingzhi (ganoderma) dan jamur Himematsutake atau
agaricus Blazei Murril (jamur dewa Brazil).

Bagaimana dia bekerja?

Beta Glucan merangsang macrophage, yaitu sel darah putih yang


berguna untuk melindungi dan meningkatkan sistem kekebalan untuk
melakukan perlawanan terbaik kepada penyebab berbagai penyakit
yang menyerang kesehatan.

Sel Macrophage adalah salah satu jenis sel pokok yang berperan aktif
untuk mendukung kekebalan alami. Mereka menelan partikel asing dan
menghancurkan mereka. Bahan kimia serta berbagai serangan kuman/
virus/bakteri membuat Macrophages bekerja mengaktifkan immunitas
tubuh. Beberapa infeksi menyebabkan tubuh merasa demam oleh karena
sel ini sedang bekerja keras.

Macrophages juga menghasilkan faktor pertumbuhan untuk sel yang


memperbaiki lapisan tisu kulit (lapisan halus) yang terluka.
Semua fungsi kekebalan diperbaiki, termasuk phagocytosis (kemampuan
untuk menelan sel dan partikel asing) pembebasan tertentu cytokines
(intercellular hormon) IL-1, IL-6,GM-CSF, interferons, dan mengolah antigen.
Macrophages dilibatkan di proses mendetoksifikasi dalam keseharian manusia,
pemeliharaan flora usus, kontra-infective dan perlindungan kontra-tumor dan
pemeliharaan integritas kesehatan secara menyeluruh.

Beta Glucan adalah asam resistan oleh sebab itu melewati perut sebenarnya tak
berganti. Macrophages di mucous lapisan beliung dinding usus di akifkan beta
glucan, lewat beta glucan receptors.

Pengaktifan segera sel ini mengikuti, dan sel ini nanti dapat kembali ke getah
bening lokal nodes (Peyer"s Patch) di mana fungsi mereka yang memberikan
antigen yang alami, untuk melepaskan cytokines dan menyebabkan pengaktifan
kebal yang sistematik.

Apakah efek Beta Glucan didukung oleh penelitian ilmiah?

Ya, banyak studi ilmiah yang berasal dari lembaga bergengsi seperti
itu sewaktu Tulane University dan Harvard Medical School menegaskan
bahwa Beta 1,3/1,6 Glucan sebagai immunostimulan

Siapa yang membutuhkan Beta Glucan ?

- Siapa saja yang ingin meningkatkan daya tahan tubuhnya


- Orang yang ingin memperlambat proses penuaan (anti aging)
- Orang yang sering terpapar polutan lingkungan, radiasi UV, dan
toksin lainnya bisa memanfaatkan Beta Glucan sebagai efek Anti
Oksidan dan Pemakan radikal bebas atau efek anti radikal bebas
- Orang yang sering mengalami kecapaian kronis, vibromyalgia,
virus yang membandel.
- Orang yang menderita diabetes kronis serta radang kronis
- Orang yang rentan terhadap alergi, autoimmun, beberapa penyakit
menular, penyembuhan lambat, meringankan penderitaan HIV & kanker.

Manfaat dan Pengaruh dari


Elemen yang mempengaruhi
Beta Glucan
Anti Tumor Macrophge,

Immunocytes seperti sistem


Polisakarid senyata protein Beta
komplemen reculoeindothelial,
Glucan, asam heteroglucan,
bertindak untuk merangsang
Xyloglucan, Glycoprotein,
sitokin seperti interferon dan
senyawa protein RAN ( Lectin ),
memperpanjang masa hidup
dan lain lain.
melalui pengaruh sistem

kekebalan

Pencegahan pengaruh kanker,


Serat pada makanan Beta Glucan
yakni dengan menyerap dan
yang tidak terserap
merusak materi penyebab
Heteropolisakarid, chittin.
kanker

Mereduksi gula darah Polisakarid dan senyawa RNA

Menurunkan tekanan darah,


Serat, asam lemak tak jenuh
kolestrol dan mengurangi
seperti lionik. Terosinase
arteriosclerosis ( kekakuan
mengoksidasi tirosin melanin.
pembuluh darah arteri )

Membantu pencernaan dan enzim amilase dan protease

metabolisme tubuh tingkatkan penyerapan nutrisi

Produksi semen, rambut dan


Protein melamin
putih telur

GALAKTOMANAN

5.Galaktomannan (galactomannan)
5.1.Struktur Galaktomannan
4 ) dan galaktose terikat pada C yang ke 6 dari mannose11.Galaktomannan
adalah polisakarida yang tersusun dari mannose sebagai rantai utama dan
galaktose sebagai gugus samping. Perbandingan antara mannose dan
galaktose berkisar 1:1 sampai 4:1 tergantung dari sumber galaktomanan.
Ikatan antara mannose melalui beta ( 1
5.2.Galaktomannan tidak bisa dicerna oleh usus
Karena ikatan beta inilah maka galaktomannan tidak bisa dicerna oleh enzim
pankreas maupun enzim-enzim yang ada di usus manusia.
5.3.Galaktomannan dalam darah
Kadar galaktomannan dalam darah bisa terdeteksi apabila seseorang
terinfeksi jamur Aspergillus. Pemeriksaan untuk mendeteksi galaktomannan
sudah tersedia di USA dengan metode Enzyme Immunoassay (EIA) yang
telah diakui oleh FDA11,12.
5.4.Dengan menginjeksikan kedalam persendian galaktomanan dapat
mengurangi nyeri sendi.
Castro R. R. et al (2007) dalam Clinical Rheumatology, melakukan penelitian
dengan memakai tikus13. Galaktomannan (Hylan G-F 20) disuntikkan
kedalam persendian kaki tikus ternyata dapat berfungsi sebagai analgesik,
yaitu dapat mengurangi rasa sakit.
Mungkin dari sinilah semua pernyataan bahwa kolang kaling dapat
mengurangi rasa sakit untuk arthritis atau radang sendi. Kolang kaling
mengandung galaktomannan, galaktomannan dapat mengurangi rasa sakit
pada percobaan yang menggunakan tikus tersebut dengan cara
menyuntikkan kedalam persendiannya.
Karena galaktomannan tidak diserap oleh usus, maka kalau kita makan
kolang kaling, galaktomannan yang ada di dalamnya tidak akan sampai
kedalam persendian, jadi tidak akan bisa mengurangi nyeri sendi.
5.5.Galaktomannan dalam industri makanan
Galaktomannan dalam bentuk tepung telah lama diproduksi sebagai Locust
Bean Galactomannan (LBG) yang dipakai untuk campuran pembuatan
eskrim, keju krim (cheese spreads), salad creams, processed meat products,
and pie fillings14. Produksi galaktomannan disini bukan untuk pengobatan
nyeri sendi tapi sebagai bahan tambahan untuk makanan. Ditambahkan
untuk pembuatan eskrim agar air tidak mengkristal pada temperatur rendah
sehingga eskrim terasa lembut bukan sebagai krital es. Ditambahkan
kedalam makanan yang lain sebagai stabilisator emulsi, misalnya dalam krim
salad, juga dalam daging olahan dan banyak lagi.
Galaktomannan dipakai juga dalam pabrik farmasi misalnya untuk membuat
tablet sustain release, dalam kosmetik untuk tissu basah, pabrik cat sebagai
emilgator15.
5.6.Galaktomanan juga dipakai sebagai campuran produk obat mata16.

Anda mungkin juga menyukai