Anda di halaman 1dari 2

Studi Konstitusi

1. Apa manfaat mengkaji konstitusi?


2. Apa tujuan dari konstitusi?
3. Apa perbedaan antara kedaulatan rakyat pada parlemen dan kedaulatan rakyat pada
konstitusi?
4. Jelaskan pengertian konstitusi menurut carl schmitt!
5. Jelaskan secara singkat mengenai istilah konstitusi!

Jawaban:

1. Dalam buku Prof. Miriam Budiardjo, Dasar-dasar Ilmu Politik menurut Richard S.
Kay mengatakan bahwa manfaat konstitusi adalah sebagai aturan-aturan hukum (Rule
of law) yang mengatur hubungan antara individu dengan pemerintah, jadi konstitusi
itu menghadirkan situasi yang dapat memupuk rasa aman, karena adanya pembatasan
terhadap wewenang pemerintah yang telah ditentukan lebih dahulu.
2. Tujuan konstitusi adalah untuk mencapai dan mewujudkan keadilan, ketertiban, dan
perwujudan nilai-nilai ideal seperti kemerdekaan, kebebasan dan kesejahteraan
bersama. Tujuan Konstitusi Menurut J. Barents, ada 3 (tiga), yaitu (i) untuk
memelihara ketertiban dan ketenteraman, (ii) mempertahankan kekuasaan, dan (iii)
mengurus hal-hal yang berkenaan dengan kepentingan-kepentingan umum.
3. kedaulatan rakyat dalam parlemen mengakibatkan dianutnya prinsip supremasi
parlemen. Konstitusi dalam negara tersebut dapat dibuat atau diubah dengan produk
hukum parlemen (legislative act). Sedangkan negara yang menganut perwujudan
kedaulatan rakyat pada konstitusi, menempatkan konstitusi sebagai hukum tertinggi.
4. A. Konstitusi dalam Arti Absolut (Absolute Verfassungsbegriff)
a. Konstitusi dalam Arti Absolut (Absolute Verfassungsbegriff) sebagai
cermin dari de reele machtsfactoren dipahami sebagai sekumpulan
norma-norma hukum dasar yang terbentuk dari pengaruh-pengaruh antar
berbagai faktor kekuasaan yang nyata (de reele machtsfactoren) dalam
suatu negara.
b. Konstitusi dalam Arti Absolut (Absolute Verfassungsbegriff) sebagai
forma-formarum (vorm der vormen) dilihat sebagai vorm atau bentuk
dalam arti ia mengandung ide tentang bentuk negara
c. Konstitusi dalam Arti Absolut (Absolute Verfassungsbegriff) sebagai factor
integratie melihat konstitusi sebagai faktor integrasi
d. Konstitusi dalam Arti Absolut (Absolute Verfassungsbegriff) sebagai
norma-normarum (norm der normen) melihat norma dasar (grund norm)
adalah norma yang menjadi dasar bagi terbentuk dan berlakunya norma
hukum lainnya.
B. Konstitusi dalam Arti Relatif (Relatieve Verfassungsbegriff) sebagai konstitusi
yang terkait dengan kepentingan golongan-golongan tertentu dalam masyarakat
(proces relativering). Golongan dimaksud terutama adalah golongan borjuis
liberal yang menghendaki adanya jaminan supaya hak-haknya tidak di-
langgar oleh penguasa
C. konstitusi dalam arti positif (positieve verfassungsbegriff)1 yang dihubungkannya
dengan ajaran mengenai dezisionismus atau teori tentang keputusan.
D. Sedangkan konstitusi dalam Arti Ideal (Idealbegriff der verfassung)2 dilihat se-
bagai sesuatu yang diimpikan atau diidamkan oleh kaum borjuis liberal seperti
tersebut di atas sebagai jaminan bagi rakyat agar hak-hak asasinya dilindungi.
5. Dalam buku Dasar-dasar Ilmu Politik Prof. Miriam Budiardjo istilah constitusion
sesuatu yang lebih luas yaitu, keseluruhan dari peraturan-peraturan baik yang tertulis
maupun tidak tertulis yang mengatur secara mengikat cara-cara pemerintahan
diselenggarakan dalam suatu masyarakat.

1Ibid., hal. 20. Die Verfassung als Gesamt-Entscheidung uber Art und Vorm der politischen Einheit.
2 Schmitt, op cit., hal. 36 dst. Idealbegriff der Verfassung (in einem auszeichnenden Sinne, wegen
eines bestimmten Inhaltes sogenannte Verfassung) Insbesondere hal das Liberale Burgertum in
seinem Kampl gegen die absolute Monarchie einem bestimmten idealbegriff von Verfassung
angsgestellt und ihn mit dem Begriff der Verfassung schiechin dentifizirt. Man sprach also nur dan
non Verfassung, wenn die Forderungen burgerlibber Freiheit erfullt und dem Burgertum ein
maszgebender pplitischer Ein flusz geilichert was.

Anda mungkin juga menyukai