Anda di halaman 1dari 7

TUGAS

PERILAKU DAN PERANCANGAN ORGANISASI


ROULY GEMAWARITA RATNA, ST, MM

DISUSUN OLEH :
1. ANDREY SULISTYO OJI (201510215023)
2. RESTU ISTICHOMAH (201510215033)
3. YANNUS (201510215061)
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA
2 OKTOBER 2017
PERANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI

a. Struktur Sederhana
Kelebihan struktur sederhana adalah sangat simple, dimana pola hubungan
bersifat langsung, sehingga aktivitas-aktivitas organisasi bisa dilaksanakan dengan
mekanisme yang fleksibel dan cepat. Biaya-biaya yang berkaitan dengan koordinasi
dan control biasanya relatif sangat kecil. Kelemahan pokok dari struktur ini adalah
aplikasinya sangat terbatas pada organisasi-organisasi kecil.
Contoh struktur sederhana:

b. Struktur Fungsional
Struktur fungsional dibuat dengan cara memecahkan aktivitas-aktivitas
organisasi ke dalam fungsi-fungsi yang terpisah. Organisasi dibagi-bagi menjadi
beberapa bidang atau fungsi, yang masing-masing tidak tercampur dengan fungsi-
fungsi lain. Struktur fungsional memiliki kelebihan dapat menghindari duplikasi.
Kelemahan dari struktur fungsional adalah beban yang harus ditanggung oleh pucuk
pimpinan karena harus terlibat dalam aktivitas operasional. Kelemahan lain adalah
kecenderungan terjadinya persangan antar-fungsi.
Contoh struktur fungsional:

c. Struktur Multidivisional
Ketika ukuran organisasi sangat besar dan aktivitas sangat kompleks, kendala ini
bias mengancam aspek strategis organisasi. Pimpinan kekurangan wakt untuk
memformulasikan rencana rencana jangka panjang organisasi karena telah tersita
oleh pengelolaan masalah operasional sehari hari. Struktur yang tepat untuk
kondisi seperti ini adalah desain multidivisional.
Struktur multidivisional membagi organisasi berdasarkan salah satu dari cara ini:
1. wilayah;
2. kategori klien/konsumen yang dilayani. Atau
3. jenis produk. Kelebihan dari desain ini adalah bahwa level pucuk pimpinan dapat
lebih berkonsentrasi pada aspek-aspek strategis. Struktur ini juga membantu
proses kaderisasi untuk pimpinan organisasi dimasa mendatang.
Kelemahan desain struktur multidivisional antara lain adalah :
1. terjadinya duplikasi, dimana setiap divisi memiliki fungsi-fungsi sendiri, yang
tidak berbeda dengan fungsi-fungsi pada divisi lain;
2. konflik antar-divisi, atau antara divisi dengan kantor pusat; dan
3. beban koordinasi lebih besar.

Contoh struktur multidivisional :

d. Struktur Matriks
Struktur matriks diciptakan dengan maksud untuk menggabungkan
kelebihan-kelebihan dari struktur fungsi dan struktur multidivisional. Struktur
matriks sebenarnya melanggar salah satu prinsip klasik yang sejak lama diterapkan
dalam administrasi, yaitu kesatuan perintah (unity of command). Seharusnya
seorang bawahan hanya diwajibkan melapor kepada seorang atasan. Namun, untuk
mengambil manfaat dari penggabungan struktur fungsional dan multidivisional,
maka seorang anggota organisasi dalam struktur matriks dimungkinkan memiliki dua
atasan sekaligus. Struktur matriks ada yang bersifat temporer dan adapula yang
permanen.
Kelebihan struktur matriks antara lain adalah:
1. menghindari atau mengurangi ego fungsional;
2. mengalokasikan tenaga spesialis secara efisien;
3. lebih fleksibel daripada struktur multidivisional;
4. memberi kebebasan lebih besar kepada anggota organisasi;
5. menyeimbangkan antara efisiensi (cost-control) dan kecepatan (responsiveness).

Kelemahan struktur matriks adalah:


1. lebih membingungkan;
2. mendorong terjadinya perebutan kekuasaan (power struggle);
3. tekanan pada individu; dan
4. beban untuk menyeimbangkan antara kepentingan fungsional dan proyek.

Contoh struktur matriks:

e. Struktur Campuran
Merupakan campuran dari berbagai tipe struktur. Tujuannya antara lain
adalah untuk menyesuaikan kebutuhan-kebutuhan khusus dari suatu unit tanpa
mengubah desain organisasi secara keseluruhan. Ada dua jenis struktur campuran
yang penting, yaitu desain struktur matriks global yang biasa digunakan oleh MNC
(Perusahaan Multinasional) dan struktur organisasi jaringan. Struktur matriks global
disebut struktur campuran karena perusahaan-perusahaan lokal yang tersebar di
berbagai benua biasanya terdiri dari berbagai desain struktur yang berbeda. Struktur
jaringan bertitik tolak dari konsep outsourcing dan kolaborasi. Dalam bentuk yang
sangat ekstrem, struktur jaringan menghasilkan apa yang disebut dengan organisasi
virtual, dimana semua aktivitas organisasi telah habis di-outsourcing, contohnya
adalah seperti pada perusahaan yang memiliki merek Benneton (pakaian), Nike
(sepatu), Emerson Radio (produk-produk elektronik), dan Schwinn Bicycle (sepeda).
Contoh struktur campuran:

f. Struktur Jaringan
Struktur Jaringan yaitu struktur organisasi yang terdiri dari sebuah inti pusat yang
dihubungkan melalui jaringan hubungan dengan kontraktor luar dan pemasok
layanan penting lainnya.
Kelebihan dari organisasi jaringan adalah:
1. Mendorong sharing informasi;
2. Memudahkan pengambilan keputusan;
3. Memacu inovasi;
4. Sangat fleksibel untuk mengikuti perubahan tren atau mode;
5. Dapat merespons kebutuhan-kebutuhan atau preferensi-preferensi konsumen
yang bersifat lokal.
Kelemahan-kelemahan dari desain struktur jaringan adalah:
1. Tidak bisa diterapkan pada semua jenis industri;
2. Kemungkinan eksploitasi;
3. Masalah identitas organisasi;
4. Perlu pengelolaan khusus terhadap manager level menengah dan spesialis.
Contoh struktur jaringan:

Elemen Elemen Dasar Struktur Organisasi


Elemen-elemen yang digunakan dalam merancang struktur adalah:
1. elemen operasional;
2. manajer menengah;
3. pucuk pimpinan;
4. para pembuat peraturan, yaitu analisi yang bertugas menyusun bentuk-bentuk
standardisasi dalam organisasi; dan
5. staf pendukung.
Sebelum merancang suatu struktur, seorang administrator perlu merumuskan:
1. Penetapan fungsi setiap anggota, yaitu ruang lingkup general dan sifat
penugasannya;
2. Pengalokasian wewenang, yaitu menetapkan siapa yang diberi wewenang untuk
menerjemahkan keputusan tersebut secara lebih rinci;
3. Penetapan batas-batas tindakan yang boleh dilakukan oleh seorang anggota agar
terjadi saling koordinasi di dalam organisasi.
Peran administrator adalah menemukan kombinasi rancangan struktur
yang paling sesuai berdasarkan pertimbangan-pertimbangan khsusus mengenai
tugas-tugas yang harus dijalankan organisasi itu sendiri. Saat ini, perancangan
struktur lebih mendekati seni (art) daripada teknis atau ilmu pasti (science).
Daftar Pustaka

Gibson, Ivancevich, Donnelly, 1985, Organisasi (Perilaku-Struktur-Proses) Jilid 2. Ed.


Dharma Agus. Jakarta: Erlangga
Ivancevich, Konopaske. R, Matteson. Michael, 2006, Perilaku dan Manajemen Organisasi
jilid 2. Edisi ketujuh. Ed. Hardani Wibi. Jakarta: Erlangga
Prof. Dr. J. Winardi, S.E., 2003, Teori Organisasi & Pengorganisasian, Jakarta: PT
Rajagrafindo Persada
Kusdi, 2013, Teori Organisasi dan Administrasi, Jakarta: Salemba Humanika
http://agengwahyudi.blogspot.co.id/2015/10/struktur-organisasi-dan-perancangan_4.html
(Diakses pada tanggal 1 Oktober 2017)

Anda mungkin juga menyukai