ABSTRAK
Hipertensi dapat dikendalikan apabila ditangani dengan baik sejak dini. Namun banyak
penderita hipertensi yang baru menyadari menderita hipertensi ketika telah terjadi
komplikasi hipertensi. Banyak hal yang dapat menyebabkan komplikasi hipertensi, salah
satunya adalah stres. Ketika seseorang mengalami stres maka tubuh akan memproduksi
hormon yang dapat meningkatkan tekanan darah, peningkatan tekanan darah inilah yang
memicu terjadinya komplikasi hipertensi. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis
hubungan stres dengan kejadian komplikasi hipertensi pada pasien hipertensi di Ruang
Rawat Inap Dewasa Rumah Sakit Baptis Kediri. Desain penelitian yang digunakan dalam
penelitian ini adalah cross sectional, dimana variabel indepanden dan dependen dinilai
secara simultan pada satu saat. Populasinya adalah pasien dengan hipertensi di Ruang
Rawat Inap Dewasa Rumah Sakit Baptis Kediri. Besar sampel adalah 29 responden yang
diambil dengan cara acidental sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah
stres, dan variabel dependennya adalah kejadian komplikasi hipertensi. Data dikumpulkan
dengan kuesioner dan observasi terstruktur, kemudian data dianalisa menggunakan uji
statistik chi-square dengan tingkat kemaknaan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa lebih dari 50% responden (55%) mengalami stres, dan lebih dari 50% responden
(62%) mengalami komplikasi hipertensi. Hasil uji statistik chi-square didapatkan p =
0,002 dimana p < maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi ada hubungan yang signifikan
antara stes dengan kejadian komplikasi hipertensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah
ada hubungan antara stres dengan kejadian komplikasi hipertensi pada pasien hipertensi
di Rawat Inap Dewasa Rumah Sakit Baptis Kediri. Diharapkan pasien dengan hipertensi
mampu mengenali stres dan kemudian menangani stres tersebut, supaya tidak
berkepanjangan dan bertambah berat agar tidak menimbulkan komplikasi hipertensi.
Kata kunci : Stres, hipertensi, kejadian komplikasi hipertensi
ABSTRACT
Hypertension can be controlled if it is treated properly from its early stage. However,
many hypertensive patients are too late to realize until they experience complication of
hypertension. Many things can cause complications of hypertension such as stress. Stress
triggers hormonal producing which increase blood pressure and result complications of
61
Stres pada Penyakit terhadap Kejadian Komplikasi Hipertensi pada Pasien Hipertensi Hesty Titis Prasetyorini,
Dian Prawesti
hypertension. The design of this research was cross sectional in which the independent
and dependent variable were assessed simultaneously at one time. The population was
hypertensive inpatients at wards Kediri Baptist Hospital that met criteria inclusion. Using
Accidental Sampling, it was obtained 29 respondents. The independent variable was
stress and the dependent variable was incidence of hypertensive complication. The data
were collected using questionnaire and structured observation. Further, the data were
analyzed statistically using Chi-Square with significant level 0.05. It could be
concluded that there was a correlation between stress and incidence of hypertensive
complication on adult inpatient wards at Kediri Baptist Hospital.
Tabel 2.
Karakte
ristik Jumlah
respond 29 Belum
en 0
100 0
berdasar
kan Menikah
umur diTabel 2
Ruang menunjuk
kan
Rawat bahwa
Inap paling
Dewasa banyak
Rumah responden
memiliki Menikah
Sakit umur 41- 24
Baptis 50 83
Kediri
pada tahun Sudah
yaitu 5
tanggal 41%. 17
10-17
Juni Berpisah
2011. Tabel 3.
Karakteri
Umur stik
responden
%
berdasark
(tahun) an status
Jumlah
di Ruang 29
100
Rawat
40 Inap
0 Dewasa Tabel 3
Rumah menunjuk
0 kan
41-50
bahwa
12
Sakit sebagian
Baptis besar
41
51-60 Kediri responden
11 pada memiliki
status
38 menikah
tanggal
61 10-17 yaitu
6 Juni 2011. 83%.
21 Status
Tabel 4.
% Karakteris
tik menunjuk 1
respond kan 4
en bahwa
paling atau Polisi
berdasarbanyak
kan responden
pendidi memiliki
kan di pendidika
n akhir Wiraswasta
Ruang SMA
Rawat yaitu 7
Inap 41%. 24
Dewasa
Swasta
Rumah
Sakit Tabel 5. 11
Baptis Karakteri 38
Kediri stik
responden
pada
tanggal
10-17 berdasark
Juni an
pekerjaan Jumlah
2011. di
29
100
Pendidi Ruang
kan Rawat
Inap
% Rumah
Sakit Tabel 5
SD Kediri menunjuk
4
pada kan
14
SMP
tanggal bahwa
7 10- paling
24 banyak
SMA responden
12 17 Juni memiliki
41 2011. pekerjaan
Akademi swasta
atau yaitu
6 38%.
21 Pekerjaan
PT
%
Tabel
Jumlah
6.Karakte
29 ristik
100 responden
berdasark
Tidak an lama
Bekerja menderita
10 hipertensi
34 di
Ruang
PNS atau Rawat
Tabel 4 TNI Inap
Dewasa %
Rumah hipertensi Jumlah
Sakit 29
Kediri 100
pada
tanggal 2-4 tahun
10-17 6 Tabel 6
Juni 21 menunjuk
2011. 5-7 tahun kan
11 bahwa
38
paling
8-10 tahun
Lama 4 banyak
14 responden
>10 tahun menderita
8 hipertensi
menderi 27 selama 5-
ta 7 tahun
yaitu
38%.
64
Jurnal STIKES
Berdasarkan tabel 11 dapat diketahui lebih dari 50% responden mengalami stres yaitu
sebanyak 16 responden, dimana dari 16 responden tersebut, 14 responden mengalami
komplikasi hipertensi, dan sisanya 2 responden tidak mengalami komplikasi hipertensi.
menyadari tentang
kronis adalah sakitnya, dan
Pembahasan penyakit yang mengetahui fakta
diderita selama bahwa dirinya
lebih dari 6 bulan. tidak bisa sembuh,
Stres pada pasien hipertensi di Ruang Karena sampel harus senantiasa
Rawat Inap Dewasa Rumah Sakit Baptis yang diambil menjaga gaya
Kediri. dalam penelitian hidup sehat dan
ini adalah sampel mengkonsumsi
yang memenuhi obat terus menerus
kriteria inklusi, dalam hidupnya.
Hasil penelitian mengenai stres pada 29
dimana salah satu
responden, didapatkan 16 responden (55%)
kriteria inklusi Tabel 7 didapatkan
mengalami stres, dan 13 responden (45%)
yang telah data bahwa 55%
tidak mengalami stres.
ditetapkan peneliti responden minum
adalah pasien obat bila ada
Banyak hal yang menjadi sumber penyebab
hipertensi yang keluhan saja.
stres, seperti yang diuraikan Hawari (2008)
sudah menderita Selain itu dari data
yaitu: perkawinan, problema orang tua,
hipertensi lebih tabulasi silang
hubungan interpersonal, pekerjaan,
dari 2 tahun, maka antara pengobatan
lingkungan hidup, keuangan, hukum,
semua responden hipertensi dengan
perkembangan, penyakit fisik, dan keluarga.
dikatakan memiliki stres didapatkan
penyakit kronis. bahwa stres banyak
Dalam penelitian ini peneliti mencoba Sehingga dapat terjadi pada
mengaitkan karakteristik responden dari data dikatakan bahwa responden yang
demografi yang ada dengan stres yang penyebab stres minum obat
terjadi. Dari hasil tabulasi silang ada yang paling banyak hipertensi bila ada
beberapa karakteristik responden yang adalah penyakit keluhan saja.
menunjukkan hasil yang signifikan dengan kronis yang Kebanyakan dari
stres, diantaranya: umur, status, pengobatan diderita responden mereka merupakan
hipertensi serta diet hipertensi. Sedangkan ini. masyarakat dengan
jenis kelamin, pekerjaan, lama menderita ekonomi menengah
hipertensi dan pendidikan kurang begitu kebawah, yang
Dari tabel 6
menunjukkan hasil yang signifikan dalam lebih banyak
didapatkan bahwa
tabulasi silang yang telah dilakukan menggunakan
paling banyak
berkaitan dengan stres yang terjadi. penghasilannya
responden
menderita untuk memenuhi
Tabel 10 menunjukkan bahwa urutan 5 besar hipertensi selama kebutuhan pokok
jawaban ya dari kuesioner tentang stres 5-7 tahun. Dalam daripada membeli
adalah yang pertama tentang pertanyaan rentang waktu 5-7 obat hipertensi dan
mengenai penyakit kronis, kedua mengenai tahun, hipertensi memeriksakan
perubahan kebiasaan makan, ketiga yang diderita kesehatan. Namun
mengenai perubahan kebiasaan pribadi, pasien ini disisi lain mereka
kelima perubahan kebiasaan tidur, dan yang dikatakan sebagai mengetahui bahwa
kelima adalah mengenai perubahan jumlah penyakit kronis. menderita
pertemuan dengan keluarga. Responden yang hipertensi dan bila
mempunyai tidak melakukan
Satu pertanyaan yang dijawab ya oleh penyakit kronis ini pengobatan dengan
seluruh responden yaitu pertanyaan penyakit lebih mudah baik maka
kronis. Pertanyaan tentang penyakit kronis, mengalami stres, hipertensi yang
yang dikatakan penyakit hal ini dikarenakan dideritanya akan
responden telah semakin parah dan
penyakit lain bisa muncul. Hal seperti inilah yang menjadi polemik dalam diri
66
menganggap bahwa hipertensi merupakan
penyakit biasa yang dapat disembuhkan
dengan tuntas, sehingga bila tidak ada
Saran
Jurnal STIKES langsung di
lapangan
Volume 5, No. 1, kerja. Dan di
Juli 2012
sisi lain
institusi
meningkatka
n
pemicu pengetahuan
komplikasi masyarakat
hipertensi tentang
dapat pengelolaan
ditekan, dan stres dan
komplikasi penatalaksan
hipertensi itu aan
sendiri dapat hipertensi.
diminimalka Pelaksanaan
n. pendidikan
kesehatan
Bagi ini, dapat
institusi dilakukan
pendidikan pada saat
STIKES RS. kunjungan
Baptis ke
Kediri komunitas
hendaknya hipertensi,
bersama panti wreda,
mahasiswa ataupun
mengadakan kunjungan
pendidikan pada saat
kesehatan melakukan
kepada praktek
masyarakat keperawatan
tentang keluarga.
bagaimana Dengan
cara melakukan
mengenali praktek
dan langsung di
mengelola komunitas,
stres, serta diharapkan
bagaimana pengetahuan
penatalaksan yang telah
aan diberikan
hipertensi institusi
yang tepat. melalui
Dengan mahasiswa
demikian untuk
STIKES RS. masyarakat
Baptis dapat ini dapat
memberikan dipahami
2 manfaat masyarakat
secara dengan baik,
bersamaan. dengan
Di satu sisi demikian
institusi stres dapat
mendidik diketahui
dan melatih lebih awal
mahasiswa dan
untuk dapat dilakukan
praktek penggelolaa
keperawatan n yang tepat,
sehingga PKRS
nantinya (Penyuluhan
tidak Kesehatan
memicu Rumah
terjadinya Sakit).
komplikasi Selain itu
hipertensi petugas
pada pasien medis di
dengan Rumah Sakit
hipertensi. Baptis
Kediri
Bagi diharapkan
institusi dapat lebih
Rumah Sakit meningkatka
hendaknya n kerjasama
memberikan dan sistem
pendidikan rujukan,
kesehatan baik dengan
kepada sejawat
pasien dan maupun
keluarga dengan
dengan profesi lain.
hipertensi Ini
tentang dimaksudka
bagaimana n supaya
mengelola Rumah Sakit
stres dan Baptis
bagaimana Kediri
penatalaksan senantiasa
aan memberikan
hipertensi pelayanan
yang tepat. secara
Pendidikan holistik
kesehatan (biologis,
dengan topik psikologis,
ini, dapat sosial,
dilakukan kultural, dan
dalam spiritual)
pelaksanaan kepada
program pasien.
rutin Rumah
Sakit Baptis
Kediri yaitu 69
Stres pada Penyakit terhadap Kejadian
Komplikasi Hipertensi pada Pasien
Hipertensi Hesty Titis Prasetyorini, Dian
Prawesti
dengan headline
meneliti /rilis-
tentang berita-
Bagi analisis Depkom
peneliti hubunga info/06/
selanjut n stres 11/hiper
nya dengan tensi-
Dikaren salah dapat-
akan satu dicegah
keterbat jenis -
asan komplik dengan-
yang asi mengur
dimiliki hiperten angi-
peneliti si yang asupan-
dalam lebih garam.h
peneliti khusus, tml
an ini ini diakses
seperti dimaksu pada
terbatas dkan tanggal
nya untuk 18-8-
jumlah lebih 2010
sampel, mengeta pukul
maka hui 10.27pm
untuk seberapa .X
peneliti besar
an hubunga Era
selanjut n stres Muslim.
nya dengan (2008).
hendaknsalah WHO
ya satu Mewasp
peneliti komplik adai
selanjut asi Meningk
nya hiperten atnya
menggu si yang Kasus
nakan terjadi Bunuh
metode tersebut. Diri dan
peneliti Penderit
an dan a Stres.
samplin Daftar http://w
g jenis Pustaka ww.eram
lain uslim.co
m/berita/
Selain
itu du
Depkom
diharap info. nia/dam
kan pak-
(2009).
krisis-
peneliti Hiperten
keuanga
selanjut si Dapat
n-
nya Dicegah global-
menge Dengan
who-
mbangk Mengur
waspada
an angi i-
peneliti Asupan meningk
an lebih Garam. atkan-
mendalahttp://ka kasus-
m, bar.in/2 bunuh-
misalny 009/ind diri-dan-
a onesia- penderit
a- Nursala
stress.ht Proses m,
m dkk.,
diakses Kepera (2001).
pada watan Metodol
tanggal ogi
Edisi
31-8- Riset
6.
2010 Kepera
Jakarta:
pukul watan.
3:24pm. EGC.
Jakarta:
X Sagung
Marliani
, Lili. Seto.
Gunawa
(2007).
n, Lany.
100
(2001).
Questio
Hiperte
n &
nsi.
Answers
Yogyak
Hiperte Ramitha
arta:
nsi. ,
Kanisiu
Jakarta: Vina.
s.
Elex (2008).
Media Penderit
Hawari, Komputi
Dadang. ndo. a
(2008). Hiperten
Manaje si
men Harus
Stres Disiplin.
Cemas Nursala
dan m. http://w
Depresi.(2003). ww.inila
Jakarta: Konsep h.com/b
Balai dan erita/20
Penerbit Penerap 08/0
FKUI. an 8/16/44
Metodol 252/upe
Hegner, ogi nderita-
Barbara hiperten
R. Riset si-
(2003). Kepera harus-
Asisten watan. disiplin
Kepera Jakarta: diakses
watan Salemba pada
Suatu Medika. tanggal
Pendek 31-8-
atan 2010
pukul
2:38pm.
70