Anda di halaman 1dari 18

BUKU PANDUAN

PERANCANGAN STRUKTUR LEPAS PANTAI DINAMIS


(TRB III)
Semester Ganjil 2017 - 2018

JURUSAN TEKNIK KELAUTAN


FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2017

Page 1 of 18
1 DASAR TEORI DAN PENGERTIAN DASAR

1.1 Umum
Bangunan lepas pantai tipe jacket adalah bangunan dengan pondasi tiang pancang (pile) sehingga
dalam perhitungannya dianggap bahwa kaki struktur jacket adalah jepit dengan memperhatikan
kekakuan/dukungan tanah yang menyangganya.

Lingkungan lepas pantai adalah lingkungan dengan kondisi beban dinamis, sehingga penyelesaian
perhitungan analisa struktur jacket adalah penyelesaian dinamis.

Analisa dinamis memperhitungkan faktor dinamis yang terdiri dari distribusi massa dan kekakuan
struktur yang ditunjukkan oleh eigenvalue (periode alami struktur), dan beban dinamis itu sendiri
(besarnya beban dan periodenya). Pengaruh faktor dinamis ini ditunjukkan oleh dynamic
amplification factor (DAF) yang didefinisikan sebagai perbandingan defomasi analisa dinamis
terhadap deformasi analisa statis.

Pada kondisi tertentu analisa statis diijinkan untuk digunakan mengacu pada API RP2A WSD 21th
edition, 2000, Bab 5 sub bab 5.1, bahwa:

a. Pada kedalaman perairan yang lebih dangkal dari 400 ft (122 m)


b. Tebuat dari baja ductile
c. Mempunyai struktur frame redundant (API RP2A WSD, C2.3.6d)
d. Mempunyai periode alami lebih kecil dari 3 detik

1.2 Analisa Seismic


Analisa seismic adalah analisa dinamis, dinama massa struktur dan beban, kekakuan, damping dari
stuktur dan jenis tanah pendukung struktur jacket diperhitungkan dalam perhitungan analisa
seismic. Faktor beban berupa percepatan seismic pada dasar struktur yang telah ditetapkan besaran
desainnya dalam API RP2A WSD 21th ed., C2.3.6c) sesuai karakteristik periode alami struktur jacket.
Dalam analisa sesmic perlu melakukan cek kekuatan struktur yang meliputi: Unity check (UC),
Punching shear check, cek kapasitas dukung piles, cek UC pada pile dan cek tegangan geser pada
piles. Cek ratio harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkan dalam API RP2A WSD 21th ed.

1.3 ANALISA FATIGUE


Analisa kelelahan (fatigue) adalah analisa ketahanan struktur akibat beban dinamis, yang
dipengaruhi oleh faktor dinamis struktur dan karakteristik beban dnamis seperti yang telah
disebutkan sebelumnya. Hasil analisa fatigue berupa lama waktu (tahun) struktur mampu
menerima/tahan terhadap beban dinamis yang bekerja dilingkungan dimana struktur berada.
Analisa fatigue adalah analisa dinamis karena sifat beban lingkungan laut yaitu beban gelombang
yang setiap saat menerpa struktur. Namun pada kondisi tertentu dapat diselesaikan dengan analisa
statis dengan ketentuan seperti disebutkan sebelumnya.

1.4 ANALISA LOAD OUT


Analisa Load out meliputi analisa struktur pada kondisi struktur jacket saat dilakukan laod out pada
barge yang mengangkut jacket kelokasi penempatannya ditengah laut, dan analisa desain skid shoe.
Kondisi struktur jacket saat load out adalah kondisi tidur. Struktur penyangga saat proses load out
adalah skid shoe sebagai sepatu pada sejumlah tumpuan yang direncanakan untuk menyangga
struktur jacket saat meluncur dijalur loadout menuju barge. Analisa strutur pada kondisi tidur
harus memenuhi syarat desain yang meliputi: UC, punching shear. Bila perlu ditambahkan struktur
penyangga sementara agar syarat desain terpenuhi.

Page 2 of 18
Perlu dipastikan kapasitas barge: daya angkut dan stabilitas barge yang cukup untuk mengangkut
struktur jacket.

Dalam analisa load-out perlu dilakukan tahapan analisa stabilitas statis berkaitan dengan ballast
saat proses naiknya jacket pada barge. Untuk tahapannya bisa membagi 7 sd 10 tahapan dari saat
pertama jacket naik ke barge hingga posisi akhirnya di barge.

Perlu juga memperhitungkan seafastening system untuk struktur jacket.

2 SISTEMATIKA DAN MUATAN STANDAR LAPORAN PERANCANGAN


STRUKTUR LEPAS PANTAI DINAMIS (TRB III)

Executive Summary

Berisi deskripsi singkat: jenis struktur jacket (well head, production, acomodation, kombinasi),
kondisi struktur (jumlah kaki), kondisi lingkungan (kedalaman perairan, orientasi arah, koordinat),
permasalahan (analisa seismic, analisa fatigue, dan load out), rules yang dipakai (API RP2A WSD, API
RP2A LRFD, AISC), asumsi dan batasan perancangan, serta hasil/kesimpulan analisa/perancangan.

BAB I Pendahuluan

Berisi rumusan permasalahan perancangan, tujuan perancangan, deskripsi platform: nama, lokasi
servis, kedalaman perairan, orientasi/arah platform, latitude dan longitude, struktur deck,
apurtenance (dari TRB II), dan ruang lingkup serta asumsi dalam analisa/perancangan.

BAB II Ringkasan dan Kesimpulan

Ringkasan

1. Analisa Seismic pada bagian struktur: Deck, Jacket, Piles


a. Member stress check (unity check)
b. Joint Punching shear check
c. Pile capacity check
d. Pile member strength check
2. Analisa Fatigue
a. Daftar Fatigue life dari critical members
3. Analisa Load Out
1. Analisa struktur jacket kondisi tidur:
a. Member stress check (UC check)
b. Joint Punching shear check

2. Analisa/perancangan skid shoe


3. Analisa Stabilitas balasting proses Load-out

Kesimpulan

Page 3 of 18
BAB III Kriteria Desain

1. Beban-beban (Loadings)
a. Beban struktur (structure dead load)
b. Beban Apurtenance
c. Beban Lingkungan
d. Beban Topside
e. Beban Kombinasi
2. Kriteria Lingkungan
a. Kedalaman perairan
b. Angin
c. Kriteria gelombang untuk analisa fatigue
d. Profil Arus
e. Blackage factor arus
f. Wave kinematic factor
g. Marine growth
h. Koefisien hidrodinamik
3. Kriteria Gempa
4. Data tanah
5. Steel material
6. Allowable stress
7. Corrosion allowance
8. Scouring

BAB IV CODES, STANDARDS, SPECIFICATIONS, REFERENCES

API-RP2A WSD/LRFD, API RP2L, AISC,

BAB V MODEL KOMPUTER

Model 3D, Model 2D Jacket (tampak setiap baris dan kolom, tampak setap level jacket)

BAB VI ANALISA SEISMIC

UMUM

BEBAN (loading)

METODE ANALISA

PEMBEBANAN (load case)

a. Percepatan seismic (PGA)


b. Massa
c. Beban statis
d. Periode alami struktur dan frekuensi (min. 20 modes)
e. Member stress check (UC check)
f. Joint punching shear stress check
g. Piles capacity check dan piles stress check

Gambar model dengan lokasi member kritis, joint kritis

Page 4 of 18
BAB VII ANALISA FATIGUE

UMUM

METODE ANALISA

1. Model FEM
2. Pembebanan Fatigue dan Kombinasi Pembebanan
3. S-N curve material
4. Stress concentration factor (SCF)
5. Dynamic Amplification factor (DAF) (bila pelu, khususnya untuk platform dengan T 3 detik)
6. Fatigue life member kritis

Gambar model dengan lokasi member kritis dengan fatigue life terkecil (min 5 lokasi kritis/life
terkecil)

BAB VIII ANALISA LOAD-OUT

1. Analisa struktur jacket kondisi tidur:


a. Member stress check (UC check)
b. Joint Punching shear check
2. Analisa/perancangan skid shoe
3. Analisa Stabilitas balasting proses Load-out

Gambar model dengan lokasi member kritis dengan fatigue life terkecil (min 5 lokasi kritis/life
terkecil)

LAMPIRAN A MODEL KOMPUTER

LAMPIRAN B INPUT DAN OUTPUT KOMPUTER

- INPUT: yang menunjukkan input penting (kombinasi pembebanan, data seismic, data
spektrum gempa, data fatigue, dan load out)

- OUTPUT: yang menunjukkan beberapa hasil kritis

LAMPIRAN C GAMBAR STRUKTUR (pada kertas A3)

Lay-out tiap dek, gambar konfigurasi balok girder tiap dek, gambar 2d jacket (tiap baris dan
kolom/arah x dan y, tiap elevasi jacket)

LAMPIRAN D DATA AWAL DARI HASIL TRB II

LAMPIRAN E LEMBAR ASISTENSI

Page 5 of 18
3 ATURAN KELOMPOK DAN ANGGOTA DALAM PENGERJAAN TUGAS TRB III
1. Kelompok harus sudah lulus TRB II atau minimal sudah pernah
mengambil TRB II dengan kemajuan lebih dari 80% (sampai dengan
pemodelan FEM) untuk bisa mengambil TRB III.
2. Seluruh anggota kelompok harus mengambil TRB III pada FRS semester
tsb.

4 ATURAN KEMAJUAN PRESTASI DALAM PENGERJAAN TUGAS TRB III


1. Pada waktu Ujian Tengah Semester (minggu ke-8), kemajuan/ prestasi
pengerjaan Tugas harus sudah mencapai 50% untuk bisa lanjut asistensi
hingga akhir semester, yaitu:
a. Satu bagian utama: Analisa Seismic sudah selesai 100% ditambah
50% bagian Analisa Fatigue dan 50% bagian Analisa Load Out, atau
b. Satu bagian utama: Analisa Fatigue sudah selesai 100% ditambah
50% bagian Analisa Seismic dan 50% bagian Analisa Load Out, atau
c. Satu bagian utama: Analisa Load Out sudah selesai 100%
ditambah 50% bagian Analisa Seismic dan 50% bagian Analisa
Fatigue
2. Pada akhir kuliah/sebelum Ujian Akhir Semester (minggu ke-15),
kemajuan/ prestasi pengerjaan Tugas harus sudah mencapai 80% untuk
bisa lanjut asistensi hingga akhir semester, yaitu:
a. Dua bagian utama: Analisa Seismic dan Analisa Fatigue sudah
selesai 100% ditambah 50% bagian Analisa Load Out, atau
b. Dua bagian utama: Analisa Seismic dan Analisa Load Out sudah
selesai 100% ditambah 50% bagian Analisa Load Fatigue, atau
c. Dua bagian utama: Analisa Fatigue dan Analisa Load Out sudah
selesai 100% ditambah 50% bagian Analisa Seismic.
3. Kelompok yang belum mencapai 80%, bisa melanjutkan pada semester
berikutnya.
4. Asistensi hanya kepada seorang dosen pembimbing yang telah
ditentukan wajib dilakukan minimal 13 kali pertemuan (=80% x 16 kali
pertemuan dalam 1 semester).

Page 6 of 18
5 ATURAN PENILAIAN DALAM PENGERJAAN TUGAS TRB III
1. Penilaian pengerjaan tugas ini meliputi keaktifan kelompok dalam
pembimbingan dan ujian presentasi dalam sebuah seminar yang dihadiri
beberapa dosen yang ditunjuk.
2. Nilai akhir/final didapat dari penilaian dosen pembimbing (50%) dan
dosen penguji (50%).

6 DAFTAR KELOMPOK TRB III SEMESTER GENAP 2016 2017

Page 7 of 18
Page 8 of 18
Catatan:

a. Hanya kelompok TRB III dalam daftar ini yang dapat asistensi pada dosen pembimbingnya
pada semester ini.

b. Untuk kelompok yang mengulang, data dan dosen pembimbingnya tetap.

Page 9 of 18
c. Data struktur dan data lainnya: data lingkungan, data struktur, data peralatan, dst., didapat
dari data TRB II.

Page 10 of 18
7 DATA TUGAS PERANCANGAN BANGUNAN LEPAS PANTAI DINAMIS (TRB III)

7.1 Analisa Seismik/Gempa


Asumsi SLE (100 th) DLE (800 th)
No. Kelompok Tipe PGA Damping PGA Damping
Cx,Cy,Cz Cx,Cy,Cz
Tanah (g) ratio (%) (g) ratio (%)
1 1 C 0.060 5 1.0, 1.0, 0.5
2 2 B 0.055 4 1.0, 1.0, 0.5
3 3 A 0.056 6 1.0, 1.0, 0.5
4 4 C 0.065 5 1.0, 1.0, 0.5
5 5 B 0.057 5 1.0, 1.0, 0.5
6 6 A 0.056 4 1.0, 1.0, 0.5
7 7 A 0.057 6 1.0, 1.0, 0.5
8 8 C 0.058 4 1.0, 1.0, 0.5
9 9 B 0.068 7 1.0, 1.0, 0.5
10 10 C 0.070 5 1.0, 1.0, 0.5
11 11 B 0.065 4 1.0, 1.0, 0.5
12 12 B 0.066 5 1.0, 1.0, 0.5
13 13 C 0.062 5 1.0, 1.0, 0.5
14 14 A 0.058 5 1.0, 1.0, 0.5
15 15 B 0.055 4 1.0, 1.0, 0.5
16 16 B 0.066 5 1.0, 1.0, 0.5
17 17 C 0.062 5 1.0, 1.0, 0.5
18 18 A 0.065 5 1.0, 1.0, 0.5
19 19 B 0.065 4 1.0, 1.0, 0.5
20 20 B 0.066 5 1.0, 1.0, 0.5
21 21 C 0.062 5 1.0, 1.0, 0.5
22 22 A 0.065 5 1.0, 1.0, 0.5
23 23 C 0.064 5 1.0, 1.0, 0.5
24 24 B 0.062 4 1.0, 1.0, 0.5
25 25 A 0.054 6 1.0, 1.0, 0.5
26 26 C 0.056 5 1.0, 1.0, 0.5
27 27 B 0.065 5 1.0, 1.0, 0.5
28 28 A 0.062 4 1.0, 1.0, 0.5
29 29 C 0.056 5 1.0, 1.0, 0.5

Keterangan:

SLE: Strength Level Earthquake Cx, Cy, Cz: factor gempa arah sumbu x, y, z.

DLE:Ductility Level Earthquake PGA: Peak Ground Acceleration

Arah sumbu z adalah arah vertikal

Page 11 of 18
7.2 Analisa Kelelahan/Fafigue
DATA TANAH, DATA ARUS, DATA KEDALAMAN PERAIRAN, MARINE GROWTH, CORROSION ALLOWANCE
dari data TRB II.

Semua Jacket Tipe Tripod menggunakan data 3 gelombang fatigue

7.2.1 Data 1 Gelombang Analisa Fatigue:


Tinggi Periode Kejadian selama 10 th
Gelombang gelombang
(ft) (dtk) 0o 45o 90o 135o 180o 225o 270o 315o Total
0.0 3.9 4.6 8083600 19296200 8996200 6714600 8996200 9713300 1546600 1825300 65172000

4.0 7.9 6.4 276740 660750 308050 229880 308050 332600 54490 63640 2234200

8.0 11.9 6.8 9336 22270 10390 7752 10390 11212 910 1060 73320

12.0 15.9 7.2 314 754 348 260 348 375 0 0 2399

16.0 19.9 7.5 10 25 11 8 11 13 0 0 78

20.0 23.9 7.8 0 1 1 0 1 0 0 0 3

Total 67482000

Arah sudut berlawanan jarum jam dari sumbu X.

Data Gelombang analisa fatigue untuk


semua kelompok sama.

0o
Data Angin gunakan data dari TRB II.
X

45o

Page 12 of 18
7.2.2 Data 2 Gelombang Analisa Fatigue:

Page 13 of 18
7.2.3 Data 3 Gelombang Analisa Fatigue:

Arah sudut

Page 14 of 18
7.3 Analisa Load Out

7.3.1 Data Barge untuk analisa load out:


Data lengkap pada website personal dosen: Dr.Ir.Handayanu,M.Sc

No. Nama LOA (m) DWT (Ton) Deck Strength (t/m2) Keterangan Detil
1 BB29 124 17478 Lihat data lengkap Lihat data lengkap
2 BB30/35/36 124 17500 Lihat data lengkap Lihat data lengkap
3 BB31/32/41/42 65 2790 Lihat data lengkap Lihat data lengkap
4 BB7 122 15000 Lihat data lengkap Lihat data lengkap
5 BB17/18 79.2 5191 Lihat data lengkap Lihat data lengkap
6 BB15 33.8 940 12 Lihat data lengkap
7 BB21/22 92 11178 20 Lihat data lengkap
8 Viking Barge 1-8 91.44 9700 25 Lihat data lengkap
9
10
11
12
13
14

a. Tentukan barge yang akan digunakan dengan memperhatikan factor ekonomis dan kesesuaian
ukuran jacket, serta dimensi barge, kapasitas pompa, daya angkut, deck strength, stabilitas,
dst.
b. Tentukan Desain skid shoe untuk jacket struktur pada skidway menuju barge saat proses load
out
c. Analisa stabilitas barge dan balasting saat proses load-out
d. Desain padeye dan sling wire rope untuk pengangkatan bagian/modul platform ke barge
(contoh: modul deck, dst.)

Page 15 of 18
LEMBAR ASISTENSI - ANALISA SEISMIK

TUGAS RANCANG
STRUKTUR LEPAS PANTAI DINAMIS SEMESTER GENAP 2016 2017
Jurusan Teknik Kelautan, Fakultas Teknologi Kelautan, ITS
POKOK MATERI: ANALISA SEISMIK

DOSEN PEMBIMBING: .

NO. GRUP :

ANGGOTA 1: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 2: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 3: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 4: .......................................................................... NRP: ..........................................................

NO. MATERI ASISTENSI PENUGASAN BERIKUTNYA TTD DOSEN/TANGGAL

Menimbang, memperhatikan dan berdasarkan asistensi pekerjaan tugas yang telah dilakukan
sebagaimana tertera diatas, maka grp tugas ini saya nyatakan Belum/ Sudah * mencukupi
persyaratan pekerjaan perancangan pokok materi.

Surabaya, ................................2017
Dosen Pembimbing,

____________________________

LEMBAR ASISTENSI - ANALISA FATIGUE


Page 16 of 18
TUGAS RANCANG
STRUKTUR LEPAS PANTAI DINAMIS SEMESTER GENAP 2016 2017
Jurusan Teknik Kelautan, Fakultas Teknologi Kelautan, ITS
POKOK MATERI: ANALISA FATIGUE

DOSEN PEMBIMBING: .

NO. GRUP :

ANGGOTA 1: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 2: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 3: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 4: .......................................................................... NRP: ..........................................................

NO. MATERI ASISTENSI PENUGASAN BERIKUTNYA TTD DOSEN/TANGGAL

Menimbang, memperhatikan dan berdasarkan asistensi pekerjaan tugas yang telah dilakukan
sebagaimana tertera diatas, maka grup tugas ini saya nyatakan Belum/ Sudah * mencukupi
persyaratan pekerjaan perancangan pokok materi.

Surabaya, ................................2017
Dosen Pembimbing,

____________________________

LEMBAR ASISTENSI - ANALISA LOAD OUT


Page 17 of 18
TUGAS RANCANG
STRUKTUR LEPAS PANTAI DINAMIS SEMESTER GENAP 2016 2017
Jurusan Teknik Kelautan, Fakultas Teknologi Kelautan, ITS
POKOK MATERI: ANALISA LOAD OUT

DOSEN PEMBIMBING: .

NO. GRUP :

ANGGOTA 1: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 2: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 3: .......................................................................... NRP: ..........................................................

ANGGOTA 4: .......................................................................... NRP: ..........................................................

NO. MATERI ASISTENSI PENUGASAN BERIKUTNYA TTD DOSEN/TANGGAL

Menimbang, memperhatikan dan berdasarkan asistensi pekerjaan tugas yang telah dilakukan
sebagaimana tertera diatas, maka grup tugas ini saya nyatakan Belum/ Sudah * mencukupi
persyaratan pekerjaan perancangan pokok materi.

Surabaya, ................................2017
Dosen Pembimbing,

____________________________

Page 18 of 18

Anda mungkin juga menyukai