Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PRAKTIK REHABILITASI SOSIAL


METODE BIMBINGAN SOSIAL KELOMPOK DALAM
REHABILITASI SOSIAL

DOSEN PENGAMPUH: Gloridei L. Kapahang, S.Psi, M.A.


DISUSUN OLEH: KELOMPOK 3
Andrew Devid Palit (14101007)

Herlina Sari Habba (15101144)

Stevoni Bawental (15101166)

Gabriella R. Otay (15101111)

Indra Runtunuwu (15101170)

Kartika Tungkagi (15101187)

Yesilya Tombeu (15101149)

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS NEGERI MANADO
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
2017
KATA PENGANTAR

Salam Sejahtera bagi kita semua, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Puji


dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan Rahmat,
perlindungan dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun makalah ini dengan baik dan
benar, serta tepat pada waktunya. Dalam makalah ini penulis akan membahas tentang
METODE BIMBINGAN SOSIAL KELOMPOK DALAM REHABILITASI SOSIAL.
Makalah ini telah dibuat dengan beberapa bantuan dari seluruh anggota kelompok 3 untuk
membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini.
Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
anggota-anggota kelompok 3 yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Penulis
menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Penulis
berharap pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun dan menjadi
acuan untuk penulis. Kritik konstruktif sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan dan
menjadi acuan makalah selanjutnya. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat bagi kita semua.

Tomohon, 29 November 2017

Penulis

Kelompok 3

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 2


DAFTAR ISI

COVER ...................................................................................................................................... 1

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 2

DAFTAR ISI.............................................................................................................................. 3

BAB I. PENDAHULUAN ......................................................................................................... 4

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH .................................................................. 4

1.2 RUMUSAN MASALAH ................................................................................... 4

1.3 TUJUAN PENULISAN ..................................................................................... 4

BAB II. PEMBAHASAN ................................................................................................................... 5

2.1 REHABILITASI SOSIAL .............................................................................................. 5

2.2 BIMBINGAN SOSIAL KELOMPOK ......................................................................... 5

2.3 METODE BIMBINGAN SOSIAL KELOMPOK DALAM REHABILITASI


SOSIAL ............................................................................................................................. 8
BAB III. PENUTUP .......................................................................................................................... 10

3.1 KESIMPULAN ..................................................................................................... 10

3.2 SARAN ................................................................................................................. 10

3.3 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 11

BAB I

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 3


PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Individu lahir ke dunia ini pada hakekatnya adalah makhluk sosial dimana individu tidak
hidup sendiri. Dalam alur perkembangan, individu akan semakin dewasa, tua, dan akhirnya
mati. Individu akan terjun ke dunia sosial yang beraneka ragam macamnya. Dengan
perkembangan zaman yang semakin maju, masalah-masalah pun semakin banyak dan
kompleks. Masalah bisa terjadi karena berbagai faktor, bisa dari faktor internal maupun
eksternal. Lingkungan sosial termasuk faktor eksternal penyebab munculnya masalah. Individu
yang tidak bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan masyarakat akan menyebabkan masalah
bagi dirinya. Individu tersebut mengalami disfungsi sosial.
Menurut Allen Pincus dan Anne Minahan dalam bukunya berjudul Social Work Practice:
Model And Method mendefinisikan pekerjaan sosial berkepentingan dengan permasalahan
interaksi antara orang dengan lingkungan sosialnya, sehingga mereka mampu melaksanakan
tugas-tugas kehidupan, mengurangi ketegangan, mewujudkan aspirasi dan nilai-nilai mereka.
(Pincus dan Minahan, 1973:9) hal 5. Pekerjaan sosial mempunyai tiga metode dan salah satu
metodenya adalah bimbingan sosial kelompok dengan tujuan untuk kesejahteraan sosial
kepada klien, dimana menggunakan media dan pengalaman dalam kelompok untuk membantu
klien dalam menemukan dan mencari solusi permasalahan yang dialaminya, agar dapat
melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Apa itu rehabilitasi sosial?
2. Apa itu bimbingan sosial kelompok dan apa saja prinsip, tugas, tujuan, dan fungsi
bimbingan sosial kelompok?
3. Bagaimana metode bimbingan sosial kelompok dalam rehabilitasi sosial?

1.3 TUJUAN PENULISAN


Tujuan dari penulisan makalah ini yakni:
1. Untuk mengetahui tentang rehabilitasi sosial.
2. Untuk mengetahui tentang bimbingan sosial kelompok dan prinsip, tugas, tujuan, serta
fungsi dari bimbingan sosial kelompok?
3. Untuk mengetahui tentang metode bimbingan sosial kelompok dalam rehabilitasi
sosial.

BAB II

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 4


PEMBAHASAN
2.1 REHABILITASI SOSIAL
Rehabilitasi mangandung makna pemulihan kepada kedudukan (keadaan, nama baik)
yang dahulu (semula) atau perbaikan anggota tubuh yang cacat dan sebagainya atas individu
supaya menjadi manusia yang berguna dan memiliki tempat di masyarakat (KBBI, 1998:92).
Jadi apabila kata rehabilitasi dipadukan dengan kata sosial, maka rehabilitasi sosial bisa
diartikan sebagai pemulihan kembali keadaan individu yang mengalamai permasalahan sosial
kembali seperti semula.

Rehabilitasi sosial merupakan upaya yang ditujukan untuk mengintegrasikan kembali


seseorang ke dalam kehidupan masyarakatdengan cara membantunya menyesuaikan diri
dengan keluarga, masyarakat, dan pekerjaan.

2.2 BIMBINGAN SOSIAL KELOMPOK


Salah satu jenis dari metode pekerjaan sosial adalah bimbingan sosial kelompok. Menurut
The National Association of Social Work (1947), bimbingan sosial kelompok/Social Group
Work adalah suatu pelayanan kepada kelompok dimana tujuan utamanya adalah membantu
anggota-anggota kelompok memperbaiki penyesuaian sosial mereka, dan tujuan klien untuk
membantu kelompok mencapai tujuan-tujuan yang disepakati oleh masyarakat.
Menurut Robert W. Klenk & Robert M. Ryan (1947), bimbingan sosial kelompok (social
group work) merupakan salah satu metode pekerjaan sosial untuk memperbaiki dan
meningkatkan fungsi sosial individu melalui pengalaman-pengalaman kelompok yang disusun
secara sadar dan bertujuan.
Metode bimbingan sosial kelompok (social group work) juga merupakan suatu metode
untuk membantu orang/individu dalam kesatuan kelompok atau secara kelompok sehingga
memungkinkan pengembangan pribadi para anggota-anggotanya. Tujuannya untuk membantu
individu-individu memperkembangkan kemampuannya dalam berpartisipasi dengan sempurna
di dalam kelompok-kelompok atau masyarakat dimana ia menjadi anggotanya, upaya tersebut
cenderung mengarah pada pemenuhan kebutuhan bidang tertentu di masyarakat seperti
kesejahteraan keluarga, kesejahteraan anak, pekerjaan dan lain sebagainya.
Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa bimbingan sosial kelompok (social group
work) adalah salah satu metode yang biasa digunakan pekerja sosial dalam proses pertolongan
kesejahteraan sosial kepada klien, dimana menggunakan media dan pengalaman dalam
kelompok untuk membantu klien dalam menemukan dan mencari solusi permasalahan yang
dialaminya, agar dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar.
A. Prinsip Bimbingan Sosial Kelompok

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 5


Beberapa prinsip bimbingan sosial kelompok antara lain :
1. Pembentukan kelompok secara terencana.
Kelompok merupakan satu kesatuan dimana individu memperoleh pelayanan untuk
mengembangkan pribadinya. Kelompok yang telah terbentuk, maka badan sosial yang
menerima kelompok dimaksud perlu memperhatikan faktor-faktor yang erat hubungannya
dengan situasi kelompok, terutama yang dapat memberikan kemungkinan untuk
perkembangan individu menuju ke arah positif dalam pemenuhan kebutuhan yang
diinginkan oleh kelompok.
2. Memiliki tujuan yang akan dicapai bersama.
Di dalam bimbingan sosial kelompok tujuan, perkembangan individu dan kelompok
harus dirumuskan dengan cermat oleh pembimbing kelompok agar terdapat keserasian
antara harapan dan kemampuan kelompok.
3. Penciptaan interaksi terpimpin.
Dalam bimbingan sosial kelompok harus dibina hubungan yang bertujuan antara
pekerja sosial dengan anggota-anggota kelompok dan atas dasar keyakinan bahwa pekerja
sosial akan menerima anggota kelompok sebagaimana adanya.
4. Pengambilan keputusan.
Kelompok harus dibantu dalam mengambil keputusan-keputusan sendiri dan
menentukan kegiatan yang diinginkan sesuai dengan kemampuannya.
5. Organisasi bersifat fleksibel dalam arti organisasi dapat disesuaikan dengan situasi dan
kondisi.
Organisasi yang formal harus fleksibel dan harus didorong bila sedang berusaha
mencapai tujuan yang penting, yang dipahami oleh para anggotanya dan dapat bekerja
sesuai dengan fungsinya.
6. Penggalian sumber-sumber dan penyusunan program.
Sumber yang ada di masyarakat harus dapat digunakan untuk memperkaya pengalaman
kelompok, untuk dimanfaatkan para anggota dan kelompok itu sendiri. Penilaian kegiatan
secara terus-menerus terhadap proses dan hasil program atau pekerjaan kelompok yang
merupakan jaminan dan pertanggungjawaban terhadap apa yang diselesaikan masing-
masing pihak untuk keseluruhan.

B. Tugas Bimbingan Sosial Kelompok


American Association Of Social Group Worker, memberikan penjelasan mengenai tugas
bimbingan sosial kelompok sebagai berikut :

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 6


Bimbingan sosial kelompok memungkinkan berbagai macam kelompok untuk bertugas
dengan cara bagaimanapun agar pergaulan dalam kelompok dan kegiatan- kegiatannya dapat
memberikan sumbangsih bagi perkembangan pribadi anggota-anggotanya dalam mencapai
tujuan sosial yang telah dikehendaki.
Bimbingan sosial kelompok memiliki beberapa tugas yang diterapkan dalam kegiatannya.
Tugas-tugas bimbingan sosial kelompok tersebut adalah:
1. Membentuk kelompok dalam memahami tujuan dari badan sosial yang
menyelenggarakan bimbingan sosial kelompok itu dan sampai sejauh mana dapat
memberikan keuntungan bagi pencapaian tujuan kelompok.
2. Membantu kelompok dalam merumuskan sasaran kerja, maksud dan tujuan kelompok.
3. Membantu kelompok dalam mengembangkan jiwa kelompok dan kesadaran para
anggota kelompok.
4. Membantu kelompok untuk menyadari kemampuan dan kelemahannya sehingga ia
dapat mengambil keputusan sesuai tingkatnya.
5. Membantu kelompok untuk mengetahui atau mengenal persoalan-persoalan yang
terjadi di dalam kelompok.
6. Membantu kelompok untuk berusaha menyempurnakan organisasi, kemudian
membantu para pemimpinnya memahami tugas.
7. Membantu kelompok dalam usahanya untuk memperoleh sumber-sumber yang
diperlukan.
8. Membantu individu-individu untuk saling menerima temannya dan saling bergaul
dengan penuh tanggung jawab sebagai sesama anggota kelompok.
9. Membantu kelompok untuk mengembangkan tingkat sosial control dalam kelompok.
10. Membantu kelompok untuk memahami kelompok lainnya, kemudian mengembangkan
kerja sama antara mereka.
C. Tujuan Bimbingan Sosial Kelompok
Menurut Albert S. Alissi (1980), tujuan dari dilakukannya metode bimbingan sosial
kelompok dalam proses pertolongan pekerjaan sosial adalah :
1. Tujuan yang bersifat korektif. Melalui bimbingan sosial kelompok, Pekerja Sosial
memberikan pengalaman-pengalaman restoratif (perbaikan) dan remedial
(pengembangan) terhadap disfungsi personal dan sosial, atau perpecahan individu-
individu di dalam situasi sosial.
2. Tujuan yang bersifat preventif. Dengan menggunakan bimbingan sosial kelompok,
Pekerja Sosial berupaya untuk mencegah perpecahan pribadi dan sosial dimana terjadi
kemunduran yang dapat membahayakan bagi keberfungsian sosial klien.

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 7


3. Pertumbuhan & Perkembangan yang Normal. Tujuan ini lebih menitikberatkan pada
suatu situasi dan kondisi dimana terjadi masa-masa tertentu dalam siklus kehidupan
klien yang menekan kondisi klien.
4. Peningkatan Pribadi. Tujuan ini dapat dilakukan melalui hubungan-hubungan
antarpribadi yang berarti dan bermakna serta yang dapat menstimulasi munculnya
perilaku yang adaptif.
5. Tanggung Jawab dan Partisipasi Anggota. Melalui bimbingan sosial kelompok, dapat
menjadi media untuk menanamkan nilai-nilai domokratis, berlatih untuk bertanggung
jawab baik secara individu, anggota kelompok, maupun anggota masyarakat.
D. Fungsi Bimbingan Sosial Kelompok
Fungsi Bimbingan Sosial Kelompok adalah mengusahakan terciptanya pengalaman-
pengalaman yang menyenangkan dan yang memberikan kesempatan kepada setiap individu
untuk berinteraksi, berpartisipasi, dan menyatakan perasaannya. Pada dasarnya fungsi social
group work adalah:
1. Menolong individu yang tertekan atau mengalami masalah.
2. Mennolong kelompok itu sendiri untuk mencpai tujuannya.
3. Mengadakan kegiatan- kegiatan yang bersifat prefentif dan pengembangan.

2.3 METODE BIMBINGAN SOSIAL KELOMPOK DALAM REHABILITASI


SOSIAL
Metode bimbingan sosial kelompok (social group work) yaitu suatu metode untuk
membantu orang/individu dalam kesatuan kelompok atau secara kelompok sehingga
memungkinkan pengembangan pribadi para anggota-anggotanya. Tujuannya untuk membantu
individu-individu memperkembangkan kemampuannya dalam berpartisipasi dengan sempurna
di dalam kelompok-kelompok atau masyarakat dimana ia menjadi anggotanya, upaya tersebut
cenderung mengarah pada pemenuhan kebutuhan bidang tertentu di masyarakat seperti
kesejahteraan keluarga, kesejahteraan anak, pekerjaan dan lain sebagainya.

A. Prinsip Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial


Prinsip yang perlu diperhatikan dalam metode ini adalah:
1. Penyusunan program didasarkan kebutuhan nyata yang mendesak di masyarakat.
2. Partisipasi aktif seluruh anggota masyarakat.
3. Bekerja sama dengan berbagai badan dalam rangka keberhasilan bersama dalam
pelaksanaan program.

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 8


4. Titik berat program adalah upaya untuk pencegahan, rehabilitasi, pemulihan,
pengembangan dan dukungan.

Seperti yang sudah dipaparkan pada sub bab bimbingan sosial kelompok, salah satu tugas
bimbingan sosial kelompok (social group work) menurut Albert S. Alissi adalah tujuan yang
bersifat korektif. Dengan adanya sifat tujuan tersebut berhubungan dengan salah satu program
metode bimbingan sosial kelompok yaitu upaya untuk rehabilitasi.
Bimbingan sosial kelompok dalam rehabilitasi sosial berarti adanya suatu upaya untuk
membantu individu dalam kesatuan kelompok yang mempunyai tujuan bersifat korektif dengan
adanya pekerja sosial yang memberikan pengalaman-pengalaman restoratif (perbaikan) dan
remedial (pengembangan) terhadap disfungsi personal dan sosial, atau perpecahan individu-
individu di dalam situasi sosial, sehingga nantinya individu tersebut dapat menyesuaikan diri
dalam lingkungan sosialnya atau kehidupan masyarakat.

BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Bimbingan sosial kelompok (social group work) adalah salah satu metode yang biasa
digunakan Pekerja Sosial dalam proses pertolongan kesejahteraan sosial kepada klien, dimana
menggunakan media dan pengalaman dalam kelompok untuk membantu klien dalam

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 9


menemukan dan mencari solusi permasalahan yang dialaminya, agar dapat melaksanakan
fungsi sosialnya secara wajar dan membantunya menyesuaikan diri dengan keluarga,
masyarakat, dan pekerjaan.
Bimbingan sosial kelompok dalam rehabilitasi sosial berarti adanya suatu upaya untuk
membantu individu dalam kesatuan kelompok yang mempunyai tujuan bersifat korektif dengan
adanya pekerja sosial yang memberikan pengalaman-pengalaman restoratif (perbaikan) dan
remedial (pengembangan) terhadap disfungsi personal dan sosial, atau perpecahan individu-
individu di dalam situasi sosial, sehingga nantinya individu tersebut dapat menyesuaikan diri
dalam lingkungan sosialnya atau kehidupan masyarakat. Serta sifat dan tujuan dari bimbingan
sosial kelompok yang telah dipaparkan di atas berhubungan dengan salah satu program metode
bimbingan sosial kelompok yaitu upaya untuk rehabilitasi.

3.2 SARAN
Saran penulis, bahwa tugas dari bimbingan sosial khususnya dalam rehabilitasi sosial ini
harus bisa terlaksana sebagaimana mestinya karena kemmapuan seorang pekerja sosial dapat
berkembang secara optimal apabila mendapat bimbingan yang terarah.

DAFTAR PUSTAKA
Victorique, Eukaristia. 2012. Metode Bimbingan Sosial Kelompok.
http://animenekoi.blogspot.co.id/2012/06/metode-bimbingan-sosial-kelompok-
dalam.html. Diakses tanggal 25 November 2017
Ilmawan, Khoirul. 2011. Metode Pekerjaan Sosial.

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 10


https://pekerjasosialtuban.wordpress.com/2011/04/09/metode-pekerjaan-sosial/. Diakses
tanggal 25 November 2017
Mbozo, Dayat Rangga. 2011. Pengertian Pekerjaan Sosial.
http://wwwdayatranggambozo.blogspot.com/2011/03/pengertian-pekerjaan-sosial.html.
Diakses tanggal 24 November 2017
Peksos, Fitrah. 2014. Social Case Work & Social Group Work.
http://fitrahpeksos.blogspot.co.id/2014/11/sosial-case-work-sosial-group-work.html.
Diakses tanggal 24 November 2017
Irfans. 2015. Bentuk Bimbingan Konseling Dalam Rehabilitasi Sosial.
http://irvanhavefun.blogspot.co.id/2015/11/bentuk-bimbingan-konseling-dalam.html.
Diakses tanggal 25 November 2017

Metode Bimbingan Sosial Kelompok Dalam Rehabilitasi Sosial 11

Anda mungkin juga menyukai