KELOMPOK 2 :
Disusun Oleh :
Fahmi Setiadi
NIM : S431708006
SURAKARTA
DESEMBER 2017
SOAL 1 :
Prosedur Pemeriksaan:
1. Minta daftar investasi dan harta lainnya
2. Periksa mutase tambah / kurang, apakah telah melalui prosedur yang seharusnya
3. Periksa kebenaran formal dan material atas transaksi investasi dan perolehan
4. harta
5. Buat koreksi audit bila ada
Buat komentardan kesimpulan hasil pemeriksaan
SOAL 2 :
Saran dan rekeomendasi apa yang saudara bisa berikan agar manajemen
pengelolaan keuangan negara di pemda ABX tahun berikutnya menjadi lebih
baik.
Aktiva tetap harus memiliki nomor identifikasi yang unik. Nomor identifikasi
untuk setiap aktiva tetap harus terdiri dari informasi berikut antara
lain: kode, lokasi aktiva, kategori aktiva, nomor aktiva
Semua penambahan aktiva tetap, transfer, transaksi penghapusan /
pemusnahan harus dicatat dalam Daftar Aktiva Tetap tepat waktu.
Merumuskan kebijakan, mengatur, dan menetapkan pedoman pengelolaan
investasi pemerintah;
Menetapkan kriteria pemenuhan perjanjian dalam pelaksanaan investasi
pemerintah;
Menetapkan tata cara pembayaran kewajiban yang timbul dari proyek
penyediaan investasi pemerintah dalam hal terdapat penggantian atas hak
kekayaan intelektual, pembayaran subsidi, dan kegagalan pemenuhan
perjanjian kerjasama.
SOAL 3 :
Opini auditor jenis apa yang saudara akan berikan atas LKPD tersebut tahun
2016, dengan catatan, selain diskripsi tersebut a,b,c di atas telah memadahi,
dan cukup.
Opini Auditor :
Opini auditor atas laporan keuangan LKPD tersebut adalah wajar dengan
pengecualian. Pendapat wajar dengan pengecualian, menyatakan bahwa laporan
keuangan menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi
keuangan, hasil usaha, dan arus kas entitas tertentu sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, kecuali untuk dampak hal-hal yang
berhubungan dengan yang dikecualikan. Hal yang menyebabkan opini auditor
adalah wajar dengan pengecualian adalah dikarenakan terdapat rekomendasi
auditor terdahulu yang belum ditindak lanjuti yaitu masih terdapat aset tetap yang
status kepemilikkannya masih belum jelas, dan beberapa aset tetap yang
dilaporkannya tidak ada secara fisik, dan dalam akun penyertaan modal pada
perusahaan daerah PD AXX tidak atau belum ada laporan keuangan dari entitas
tersebut.
SOAL 4 :
Buatlah draf konsep opini auditor yang saudara akan berikan atas laporan
keuangan auditan tahun 2016 tersebut di atas.
Diketahui bahwa dalam kasus di atas manajemen PD AXX masih belum bisa
menyusun laporan keuangan perusahaan yang dia pimpinnya dengan baik. Pimpinan
PD AXX membuat laporan hanya berisi penerimaan dan pengeluarannya saja,
sehingga dapat diketahui adanya surplus/(defiisit) untuk setiap tahunnya.
Sumber referensi:
PP 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
SOAL 6 :
Menurut saudara jenis laporan keuangan yang mana saja relevan untuk entitas
pelaporan PD AXX, dan standar akuntansi yang seharusnya dipakai sebagai
dasar perumusan kebijakan akuntansinya. Beri alasannya.
Pada dasarnya laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat
digunakan sebagai alat untuk mengkomunikasikan data keuangan atau aktivitas
perusahaan kepada pihak-pihak berkepetingan. Dengan kata lain, laporan keuangan
ini berfungsi sebagai alat informasi yang menhubungkan perusahaan dengan ppihak-
pihak yang berkepentingan, yang menunjukkan kondisi kesehatan keuangan
perusahaan dan kinerja perusahaan.
Menurut saya, jenis laporan keuangan yang relevan untuk entitas pelaporan PD AXX
adalah:
1. Laporan Laba/Rugi
Laporan laba/rugi menggambarkan sumber-sumber penghasilan yang
diperoleh perusahaan dalam menjalankan usahanya, dan jenis jenis-jenis
beban harus ditanggung perusahaan. Jadi laporan laba/rugi adalah laporan
yang menunjukkan pendapatan dan beban pada akhir periode akuntansi.
2. Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal merupakan laporan yang menunjukkan adanya
perubahan modal yaitu dari modal awal menjadi modal akhir. Laporan
perubahan modal hanya lazim berlaku pada perusahaan perseorangan,
persekutuan atau firrma dan CV. Sementara untuk perusahaan berbentuk
perseroan terbatas (PT) istilah untuk laporan perubahan modal adalah laporan
laba ditahan (returned earning statement)
3. Neraca
Neraca adalah laporan keuangan yang menunjukkan posisi keuangan
perusahaan pada akhir periode, mengenai besarnya harta, utang dan modal
perusahaan. Data-data dalam menyusun laporan keuangan pada persahaan
dagang bersumber dari kolom neraca pada kertas kerja dan modal akhir
dalam laporan perubahan modal.
4. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas adalh laporan yang memperlihatkan jumlah kas yang
diterima, seperti pendapatan tunai dan investasi tunai dari pemilik serta
jumlah kas yang dikeluarkan perusahaan, seperti beban yang harus
dikeluarkan, pembayaran utang, dan pengambilan prive.
5. Laporan piutang
Laporan piutang adalah laporan yang menyajikan rincian transaksi
penambahan dan pengurangan piutang perusahaan serta saldo akhir piutang
masing-masing pelanggan.
6. Laporan Utang
Laporan utang adalah laporan yang menyajikan rincian transaksi penambahan
dan pengurangan utang perusahaan serta saldo akhir utang masing-mmasing
supplier.
7. Laporan persediaan
Laporan ini menyajikan rincian stok barang seperti daftar barang beserta
kodenya, harga penjualan, stok awal, pembelian barang, retur pembelian,
penjualan, retur penjualan hingga stok akhir yang tersedia pada took maupun
yang ada pada gudang.
Standar akuntansi adalah suatu metode dan format baku dalam penyajian informasi
laporan keuangan suatu kegiatan usaha. Standar akuntansi dibuat, disusun dan
disahkan oleh lembaga resmi (Standard Setting Body). Di dalam standar ini
dijelaskan transaksi apa saja yang harus dicatat; bagaimana cara mencatatnya dan
bagaimana penyajiannya.
SAK digunakan untuk suatu badan yang memiliki akuntanbilitas publik, yaitu badan
yang terdaftar atau masih dalam proses pendaftaran di pasar modal atau badan
fidusia (badan usaha yang menggunakan dana masyarakat, seperti asuransi,
perbankan dan dana pensiun). Sejak tahun 2012, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
mengadopsi standar dari International Financial Report Standard (IFRS) untuk
standar akuntansi keuangan yang berlaku di seluruh perusahaan terdaftar yang ada di
Indonesia.
SAK ETAP digunakan untuk suatu badan yang tidak memiliki akuntabilitas publik
signifikan dalam menyusun laporan keuangan untuk tujuan umum. SAK-ETAP juga
mengikuti standar yang ditetapkan oleh IFRS khususnya bidang Small Medium
Enterprise (Usaha Kecil Menengah). SAK-ETAP ini dikeluarkan sejak tahun 2009
dan berlaku efektif pada tahun 2011
Standar ini digunakan untuk badan usaha yang memiliki transaksi syariah atau
berbasis syariah. Standar ini terdiri atas keraengka konseptual penyusunan dan
pengungkapan laporan, standar penyajian laporan keuangan dan standar khusus
transaksi syariah seperti mudharabah, murabahah, salam, ijarah dan istishna.
SOAL 7 :
TA. TA.
URAIAN 2016 2015
Pendapatan Pajak (LO) 250 240
Pendapatan Retribusi (LO) 150 130
Pendapatan Bagi Hasil Pajak Provinsi
100 100
(LO)
TOTAL PENDAPATAN 1 500 475
Beban Pegawai (LO) 80 70
Beban Persediaan (LO) 40 30
Beban Penyusutan (LO) 50 40
Beban Transfer (LO) 70 60
TOTAL BEBAN 2 240 200
Surplus/ Defisit Operasional 260 270
Kegiatan Non Operasional 3 -100 -120
Pos Luar Biasa 4 0 0
SURPLUS/DEFISIT (LO) (1+2+3+4) 160 150
KETERKAITAN LAPORAN KEUANGAN
PEMDA ABC
NERACA
Aset 2.000
Kewajiban 640
Ekuitas 1.360
Formulir
KM.6
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
UNIT ORGANISASI : PEMDA ABC
Obyek Pemeriksaan :
LKPD PEMDA ABC
Rencana Pemeriksaan
Pemeriksaan
Nomor : 0 Bulan :
Kartu
Penugasan
Nomor : No. KP
-
/BPK/4/
2016
Realisasi Jumlah Hari
Waktu Produktif
s/d s/d
bln bl
n
Minggu Ke I II III IV V V bl lal ini
I n u
in
i
Hari Ketua Tim 0 0
Pemeriksa Angg. Tim 0 0
Produktif Jumlah 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PERSIAPAN
I. PEMERIKSAAN
Pembicaraan 4 0
1 pendahuluan
Pertimbangan 6 0
2 Hasil Pemeriksaan
Sebelumnya
Penentuan Metode 3 0
3 Uji Petik
Tingkat
- risiko;
Hasil
- Pengujian
SPI
Tingkat materialitas
- yang telah
ditentukan
Jumlah sampel
- tidak hanya
didasarkan pada
nilai saldo akun
Saldo akun yang
- kecil bisa dibentuk
dari transaksi-
transaksi positif dan
negatif yang besar
Cost and
- benefit
13 0 0 0 0 0 0 0 0 0
-
PELAKSANAAN
II PEMERIKSAAN
.
Pengujian
1 Analitis
Kas/Bank 3 0
-
Piutang dan 3 0
- penyisihannya
Uang muka 2 0
- kerja/biaya dibayar
dimuka
Hutang 3 0
- usaha
Hutang 3 0
- lainnya
Rekening - 0
- Koran
- 0
- Investasi
Aktiva tetap dan 3 0
- penyusutannya
Aktiva tidak - 0
- berwujud dan
amortisasinya
Biaya yang 2 0
- ditangguhkan
Aktiva 2 0
- lain2
Biaya yg masih - 0
- harus dibayar
Hutang jangka 2 0
- panjang
Kewajiban jangka 2 0
- panjang lainnya
Modal 3 0
-
Laba yang tidak - 0
- dibagi
- 0
- Cadang
an
Pendapatan 3 0
- usaha /
Penjualan
Pendapatan 3 0
- lain2
Beban Usaha 3 0
-
Beban umum 2 0
- dan administrasi
Beban 2 0
- lain2
Penerimaan - 0
- cicilan kredit
Pengujian 4 0
2 Pengendalian
Pengujian 4 0
3 Susbtantif Atas
Saldo
Penyelesaian 3 0
4 Penugasan
52 0 0 0 0 0 0 0 0 0
-
Surakarta, 5 Desember 2016 Surakarta, 6 Desember 2016
Disetujui Oleh Disetujui Oleh
Pengendali Teknis Ketua Tim Audit
xxx xxx
NIP. xxx NIP. xxx