L/O/G/O

Pajak Penghasilan (PPh) dikenakan terhadap subjek pajak atas

penghasilan yg diterima atau diperolehnya dalam tahun pajak.

Pajak - kontribusi wajib kepada negara yg terutang oleh orang pribadi/

badan yg bersifat memaksa berdasarkan UU, dengan tidak mendapatkan
imbalan secara langsung & digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-
besarnya kemakmuran rakyat

Penghasilan - setiap tambahan kemampuan ekonomis yg diterima/

diperoleh WP, baik yg berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, yg
dapat dipakai untuk konsumsi/ untuk menambah kekayaan WP yg
bersangkutan dengan nama & dalam bentuk apa pun
Bentuk Usaha Tetap - bentuk usaha yg dipergunakan oleh subjek pajak luar
negeri (non resident taxpayer) baik orang pribadi (nature person) atau badan
(legal person) untuk menjalankan usaha/ melakukan kegiatan di Indonesia
Bentuk Usaha Tetap (BUT) atau Permanent
Establishment
Adalah bentuk usaha yg dipergunakan oleh orang pribadi yg tidak
bertempat tinggal di Indonesia, orang pribadi yg berada di Indonesia
tidak lebih dari 183 hari dalam jangka waktu 12 bulan, & badan yg
tidak didirikan & tidak bertempat kedudukan di Indonesia untuk
menjalankan usaha/ melakukan kegiatan di Indonesia.

Aktiva
Indikasi Place of Aktivitas
Adanya BUT Business Keagenan
Asuransi
Kewajiban Pajak BUT
BUT berkewajiban menjalankan hak dan kewajiban perpajakan yang
sama dengan Wajib Pajak Dalam Negeri. BUT Wajib menyampaikan
SPT PPh Badan, SPT PPh Pasal 21/26, PPh Pasal 23/26, PPh Pasal
22, PPh Pasal 4 ayat (2) dan/atau PPN sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.

Tarif BUT
Berdasarkan Pasal 17 ayat (1) huruf b dan ayat (2a) Undang-undang
PPh. Besarnya tarif pajak untuk tahun pajak 2009 sebesar 20% dan
mulai tahun pajak 2010 menjadi sebesar 25% kecuali BUT tertentu
yang penghasilannya dihitung dengan menggunakan Norma
Penghitungan Khusus, maka tarifnya adalah tarif khusus yang
ditetapkan oleh Menteri Keuangan.
BUT FISIK ATAU AKTIVA: BUT AGEN:
n. Orang atau badan yang
a. Tempat kedudukan manajemen; bertindak selaku agen
b. Cabang perusahaan; yang kedudukannya tidak
c. Kantor perwakilan; bebas,
d. Gedung kantor;
e. Pabrik; BUT ASURANSI:
f. Bengkel; o. Agen atau pegawai dari
g. Gudang; perusahaan asuransi yang
tidak didirikan dan tidak
h. Ruang untuk promosi dan penjualan bertempat kedudukan di
i. Pertambangan & penggalian sumber Indonesia yang menerima
alam, premi asuransi atau
j. wilayah kerja pengeboran Migas menanggung risiko di
k. Perikanan, peternakan, pertanian, Indonesia.
perkebunan, atau kehutanan;
BUT E-COMMERCE:
p. Komputer, agen elektronik,
BUT AKTIVITAS: atau peralatan otomatis
l. Proyek konstruksi, instalasi, atau yang dimiliki, disewa, atau
proyek perakitan; digunakan oleh penye-
m. Pemberian jasa dalam bentuk apapun lenggara transaksi
oleh pegawai atau orang lain, sepanjang elektronik untuk
dilakukan lebih dari 60 hari dalam menjalankan kegiatan usaha
jangka waktu 12 bulan; melalui internet.
 LOGO

Perjanjian Tax Treaty

Indonesia Jepang
telah ditandatangani
pada 1 Januari 1983
dan berlaku efektif 1
Januari 1990.

PT. Toyofuji Serasi Kewajiban Sebagai P3B antara Indonesia dengan Jepang
Indonesia BUT 1. Pegawai asing dikenakan PPh pasal 21 karenan sudah
Perusahaan shipping owner memiliki NPWP dan bekerja lebih dari 183 hari di Indonesia.
yang beroperasi di area
Menyampaikan SPT PPh 2. Terkait PPh pasal 26, tax treaty antara Indonesia dengan
domestik. Badan, SPT PPh Pasal Jepang mengenai dividen yang tertera dalam pasal 10
menyatakan bahwa 10% dari jumlah kotor dividen jika
21/26, PPh Pasal 23/26,
Alamat: Graha SERA, Lt. 7 penerima dividen adalah suatu badan yang selama 12 bulan
Jl. Mitra Sunter Boulevard dan PPN sesuai dengan pada akhir masa pembukuan dimana pembagian keuntungan
Kav. 90/C2 Sunter, Jakarta ketentuan yang berlaku dilakukan, apabila memiliki sekurang-kurangnya 25% modal
14350 - Indonesia dari badan yang membayarkan dividen. PT. Toyofuji Shipping
TEL +62-21-6530-4788 Co.Ltd dalam hal ini memiliki modal sebesar 25% sehingga PT
FAX +62-21-6530-4487 Toyofuji Shipping Co. Ltd dikenakan tarif sebesar 10%.
Google berdiri di California, AS pada 1998
dengan nama Google Alphabet Inc.
Google menggunakan skema tax planning yang
dinamakan double irish dutch sandwich, yakni
memanfaatkan sistem perpajakan negara lain.
Google mendirikan induk usaha di Singapura
untuk menangani bisnisnya di kawasan Asia
termasuk Indonesia. Singapura seperti diketahui
terkenal sebagai negara surga pajak dengan
tarif pajak rendah.
TRIK Google dkk
Menghindari Pajak

SKEMA
DOUBLE IRISH
DUTCH SANDWICH

X : Kantor Pusat di AS
B Y : Kantor Cabang di Inggris (atau
Negara Lain)
A : Anak Perusahaan 1 di Irlandia
(Khusus hak paten dan properti
intelektual area Eropa, Timur
Tengah & Afrika)
A B : Anak perusahaan 2 (Khusus
penjualan dan properti intelektual
area Eropa, Timur Tengah &
Afrika)
C : Anak Perusahaan 3 di Belanda
Z : Kantor Manajemen di Bermuda
sebagai Tax Heaven
Google di Indonesia sebagai
Kantor Perwakilan bukan Bentuk
Usaha Tetap (BUT) yang bisa
dikenakan Pajak
Kantor Cabang Google berada di
Singapura yang memiliki pajak
penghasilan terendah di Asia
Singapura 17% Indonesia Dan
Malaysia 25%
Filipina 30%
Thailand 23%
Ada dua cara supaya Google tidak
memiliki BUT di Indonesia:
Tidak membuat BUT di Indonesia, hanya
membuat BUT dengan fungsi penunjang
dan pelengkap sedangkan fungsi intinya
tetap di Singapura. Jadi yang dibuat
cuma fungsi marketing supporting
Tidak ada fungsi keagenan. Dimana
kontrak yang dilakukan antara Google
dengan konsumen Indonesia berlansung
secara online dan langsung
berhubungan dengan Google
Singapura.
Dengan strategi tersebut, Google
merasa tidak pernah ada BUT di
Indonesia karena faktanya seluruh
kontrak dijalankan tanpa melalui kantor
perwakilan di negara ini.