Badan vertebra dapat terkena pertama di tiga bagian- batas bawah dan atas diskus, di
bagian tengah, dan anterior di bawah periosteum. Diskus seringkali terkikis. Dua atau lebih
vertebra dapat terkena. Tomografi dapat menunjukkan bahwa lesi lebih luas daripada yang
ditunjukkan foto polos. Karena bagian anterior vertebra seringkali terkena, kifos atau gibbus
akan muncul, dan skoliosis juga dapat terjadi. Abses terbentuk lebih awal dan mudah dilihat
pada regio torakal. Pada regio lumbal, bulging lateral dari garis psoas dapat terjadi. Abses
dapat meluas dan dapat berkalsifikasi.1
Infeksi tipe subperiosteal dimualai di anterior di bawah periosteum dan menyebar dibawah
ligamen komunis anterior. Kerusakan diskus dapat terjadi lebih lama dan erosi anterior dapat
sulit untuk dideteksi.1
Pulsasi aorta, yang disalurkan melalui abses paraspinal anterior di antara T4 dan T10, dapat
menyebabkan badan vertebra menjadi cekung ke anterior. Proses ini tidak mengenai diskus
intervertebralis.1
X-ray gambaran oblik dan CT Scan aksial menunjukkan perubahan erosif yang
terletak di sudut anterolateral dari badan vertebra.3
Gambaran X-ray AP(A) dan lateral (B) pada lumbal menunjukkan spondilitis pada
badan vertebra lumbal kedua (L2) dan X-ray lateral menunjukkan torakal pasien lain
dengan kifosis berat akibat spondilitis T5-T6.4
Daftar Pustaka