Anda di halaman 1dari 7

SPONDILITIS TB

- Penting untuk mengenali lebih dini sebelum terjadi kerusakan pada tulang punggung sehingga
menyebabkan kerusakan saraf dan berbuntut kelumpuhan.
- Jika didapati seorang anak mulai dengan klinis terlihat lekukan yang tajam/jelas pada bagian
pertengahan tulang punggung, dengan pemendekkan dada, mungkin suatu Penyakit Pott'S (TBC
pada Tulang punggung). Lalu setelah menanyakan kebelakang dari riwayat didalam keluarga akan
ditemukan keluarga yang mempunyai riwayat TB.

Anak memiliki masalah membungkuk ke depan untuk memungut.


Tanda kelumpuhan atau kelemahan pada kaki
Hilangnya air seni dan bowel
Mempunyai riwayat TB.
Mantoux test (+)
Gambar 1. Lesi primer pada seorang anak berumur 4 tahun: berawan difus di bawah iga
keempat; kelenjar hilus yang membesar di atas dan di sebelah medialnya.

(Diambil dari: Simon G. X-Ray Diagnosis for clinical students and practitioners. Alih Bahasa:
Sjahriar Rasad, Gani Ilyas S, Sudarmo P, Kasuma T. Edisi kedua. Cetakan ke 2. Jakarta:
Saptodadi; 1986: 280-93)

Gambar MRI Spondilitis TB Thorakal pasien bangsal kutilang RSDK dgn kelainan paraparese
spastik

GEJALA KLINIS

Gejala umum infeksi tuberkulosa

80 % pd torakal dan lumbal

Tergantung : stadium, tempat yg terkena, komplikasi yg timbul spt defisit neurologi, abses,
deformitas

Dlm 3 - 4 bln stlh infeksi

Nyeri pd tlg belakang (spinal atau radikular)

Kelainan neurologis (50 %) kompresi tlg belakang, paraplegia / parese & gangguan sensasi

PATOGENESIS

Merupakan kelanjutan dari penyebaran TBC yg sdh ada

Melalui aliran darah arteri vertebralis

Pertama bersarang di korpus vertebra, dekat lap epifiseal atas atau bawah

Erosi merusak korpus vertebra, menjebol diskus intervertebralis ke dlm kanalis vertebralis
deformasi tl belakang gibus dan penekanan pd med spinalis

Gambar 1. Spondilitis Tuberkulosa


Ada 3 btk : sentral, paradiskus, anterior

Tipe sentral.

Doub & Bradley tjd akibat infeksi yang mencapai sentral dari korpus melalui cabang dari arteri
spinalis posterior.

Hodgoson dkk tjd akibat infeksi yang kemungkinan besar melalui pleksus venosus.

Tipe ini mengakibatkan destruksi dari seluruh korpus (CONSERTINA COLLAPSE)

Sering tjd pada penderita anak-anak

Penyempitan dari ruas antar diskus biasanya minimal dan bayangan paravertebral tak
tergambar baik

Lesi mengenai korpus ekspansi peradangan mendesak dinding korpus yg menipis


pembesaran korpus spt balon (Balloning)

Didapatkan fraktur kompresi yang diakibatkan destruksi pada corpus vertebra L3 dan L4. Tak
didapatkan lordosis lumbalis.

Tipe Paradiskal

Dimulai dengan masuknya kuman melalui a. Epifisialis merusak terlebih dahulu tulang
subchondral, mengerosi dan menembus lempeng tulang rawan, akhirnya merusak pula
diskus intervertebralis dan tulang vertebra berdekatan.
Ditandai dgn menyempitnya diskus dan osteoporosis dari tulang korpus vertebra yang
berdekatan.

Korpus yang terkena lisis timbul granulasi dan pus + tekanan gaya gravitasi
kompresi korpus bag anterior deformitas Gibus

Abses tdorong kesegala arah kolaps dari korpus vertebra

Tipe Anterior

Penyebaran Abses sepanjang bawah ligamentum log. anterior kerusakan superfisial bbrp
korpus vertebra yg berdekatan tanpa merusak diskus intervertebralis.

karena kerusakan yang ditimbulkan superfisialis maka tidak menimbulkan deformitas yang
berarti. Tetapi abses yang jumlahnya besar akan menjalar ke permukaan dan menimbulkan
fistula.

Radang granulomatosa merusak tulang scr progresif osteolitik & avaskuler nekrosis
skuester & perkijuan+pus Cold Abses

A. Suatu abses paravertebral bilateral yang besar. B. Suatu abses pada sisi kiri vertebra
thoracalis. Tidak jelas adanya lesi tulang.

(Diambil dari: Palmer PES, Cockshott WP, Hegedus V, Samuael E. Manual radiographic
Interpretation for general practitioners. Alih Bahasa: L. Hartono. Cetakan ke-4. Jakarta: EGC;
1995: 154-55)

Gilroy dan Meyer abses terdpt pd daerah vertebra torakalis atas dan tengah

Non paraplegia vertebra lumbalis

Kerusakan medula spinalis o.k Pott :

1. Penekanan oleh abses dingin

2. Iskemia akibat penekanan pd arteri spinalis

3. Endarteritis TBC setinggi blokade spinalnya

4. Kanalis spinalis sempit o.k angulasi


DIAGNOSIS

Anamnesis :

Nyeri/Sakit pd punggung

Rasa kaku

Lemah

BB turun

Batuk - batuk

Subfebris

Kelemahan tungkai

Pemeriksaan Fisik

KU kurang baik

Nyeri pd daerah yang terkena

Servikal leher kaku, sakit jk gerak, gerak terbatas

Gibus

Infeksi TBC di tempat lain

Paraplegia inferior UMN dan batas defisit sensorik setinggi tempat gibus

Laboratorium

Darah rutin : LED

Tes Tuberkulin (+)

Sputum BTA 3x, kultur sputum

Kultur thd M.Tuberkulosa dr bahan material bedah (70 % kasus)

Radiologi

Kolumna vertebralis anteroposterior dan lateral :

1. Diskus intervertebralis ,menyempit

2. Dekalsifikasi korpus vertebra

3. Bayangan jar lunak paraspinal

4. Erosi bbrp vertebra

5. Deformitas kolumna vertebralis


Ro Thorax

CT Scanning :

1. Lbh baik utk melihat tulang lesi litik ireguler, sklerosis, diskus sempit, sekeliling tulang
sempit

2. Kontras rendah jar lunak, epidural, paraspinal

3. Deteksi lesi awal kalsifikasi abses pada jar lunak

4. Kalsifikasi

Mielografi / MRI : epidural abses

Mielografi tingginya lesi

MRI lokasi anatomi dan kompresi neural

PA Granulasi eksudativa dan nekrosis kaseosa

PENATALAKSANAAN

Prinsip pengobatan spondilitis tuberkulosa adalah dengan metode konservatif yaitu pemberian
tuberkulostatika dan metode operatif yatu dengan radikal debridement. Prinsip pemberian
tuberkulostatika harus dikombinasi, tidak boleh terputus dan jangka waktu lama atau dikenal
sebagai combined, continued dan prolonged

British Medical Research Council OAT 6 - 9 bulan

Umum :

1. Istirahat di tempat tidur

2. Diet yang baik

3. Roboransia

Obat Anti Tuberkulosa :

1. Isoniazid (H) 300 mg/hari

2. Rifampisin (R) 600 mg/hari

3. Pirazinamid (Z) 25 mg/kgBB/hari

4. Etambutol (E) 15 mg/kgBB/hari

RHZE 2 bulan pertama

RH sampai 6 bulan
Lama pemberian OAT 6 - 9 bulan dpt lbh dr 1 tahun

Indonesia 12 bulan 2RHZE/ 10 RH

Lama pemberian tergantung dari menghilangnya gejala dan KU penderita

Efek samping : ringan atau berat

Pembedahan

Debrideman, dekompresi, fusion

Pertimbangan Operasi :

1. Pengobatan lama

2. Blm tentu terjadi bone union tanpa operasi

3. Defisit neurologi

4. Deformitas tlg belakang

5. Tdk ada respon dg OAT

6. Perpendek masa perawatan

7. Spondilitis tuberkulosa pd servikal pembedahan lbh awal

Operasi setelah pemberian OAT 3 bln

Anda mungkin juga menyukai