Anda di halaman 1dari 2

Ringkasan Artikel

Judul : MEMAKNAI PERILAKU LGBT DI INDONESIA (TINJAUAN


PSIKOLOGI ABNORMAL)

LGBT adalah singkatan dari Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender. Lesbian
merupakan istilah yang umum digunakan untuk para perempuan yang mengarahkan
pilihan orientasi seksualnya kepada sesama perempuan Gay atau Homo adalah istilah
untuk laki-laki yang memiliki kecenderungan seksual kepada sesama pria,. Biseksual
adalah istilah untuk seseorang penyuka sejenis atau dua jenis kelamin, yaitu wanita dan
pria. Transgender adalah orang yang cara berperilaku atau penampilannya tidak sesuai
dengan peran gender pada umumnya.

Untuk memahami perkembangan LGBT, perlu dilihat juga perjalanannya


mencapai eksistensinya. LGBT tidak hanya dikategorikan sebagai perbuatan dosa, tetapi
juga pelanggaran hukum karena termasuk penyimpangan sosial. Hasil penelitian pada
saat itu pada umumnya mengungkapkan bahwa homoseksualitas adalah gangguan jiwa.

Indonesia menganggap perilaku LGBT adalah persoalan kejiwaan yang


membutuhkan pemulihan, dan karenanya menolak beragam bentuk propaganda LGBT
di Indonesia. Sikap yang demikian mengacu kepada norma-norma yang berlaku di
Indonesia yang berbeda dengan norma-norma di negara lain, yaitu Pancasila.

Pengaruh LGBT terhadap kesehatan yaitu dapat menularnya Penyakit


HIV/AIDS yang disebabkan oleh virus Human Immunodeficiency yang dapat
menyerang sistemn kekebalan tubuh karena terinfeksi virus melalui terpaparnya dengan
cairan tubuh seperti sperma, cairan vagina ,darah, dan penggunaan alat suntik secara
bergantian

Kesimpulan

Indonesia tidak mendukung gerakan LGBT yang marak belakangan ini. Di


dalam psikologi abnormal, ada beberapa perspektif yang digunakan sebagai kriteria
dalam mengonsepsikan abnormalitas, yaitu statistik, sosio kultural, dan maladaptive.
Dalam hal ini, sangat jelas terlihat bahwa Indonesia menggunakan perspektif sosio-
kultural sebagai kriteria dalam menggolongkan perilaku LGBT. Perilaku LGBT disebut
menyimpang di Indonesia, alasannya karena tidak sesuai dengan norma-norma yang
berlaku di Indonesia. LGBT diidentikan dengan seks bebas yang dapat memicu
terjadinya penyakit HIV/AIDS, meskipun tidak menutup kemungkinan kaum
Heteroseksual juga beresiko menularkan HIV/AIDS karena perilaku seks bebas tidak
hanya dilakukan oleh kaum LGBT.

Anda mungkin juga menyukai