Anda di halaman 1dari 5

Pertemuan Ke : -9,10 -

Judul Praktikum : Analisis Data Raster dan Analisis 3D


Hari / Tanggal : Senin/ 2 April 2018 dan 9 April 2018
Tempat : Lab. Survey Tanah dan Evaluasi Lahan
Nama / NIM : Feby Ayu Ningrum / F1D316025
Kelas : Teknik Geofisika
Asisten Praktikum : 1. Aulia Andriani
2. Ramadhan S Prayogo
3. Rizky Mahardhika
Prinsip Teori
Data raster merupakan data spasial yang mempresentasikan objek permukaan
bumi ke dalam bentuk cell atau piksel segi empat. Data raster mempunyai struktur
data yang tersusun dalam bentuk matriks atau piksel dan membentuk grid. Akurasi
data raster sangat bergantng pada ukuran piksel atau resolusi. Data raster biasanya
digunakan dalam remote sessing. Ukuran sel atau piksel yang digunakan akan
berpengaruh terhadap peyimpaan dan kecepatan proses (Bernhardsen,2002).
Analisis data vektor digunakan untuk memecahkan masalah yang terdapat
pada objek spasial sehingga menghasilkan informasi spasial yang sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai. Beberapa jenis analisis yang dilakukan pada data vektor
yaitu kontur, slope, aspect, serta hillshade. Analisa data 3 dimensi menggambarkan
data ketinggian serta elevasi kedalam bentuk 3 dimensi (Prahasta,2010).
Tujuan Praktikum
1. Praktikan dapat memahami analisis data raster serta analisis 3 dimensi
2. Praktikan dapat memahami jenis-jenis analisis data raster
3. Dapat melakukan analisis data raster dan analisa 3 dimensi dengan
menggunakan software ArcGIS
Alat dan Bahan
 Alat : Personal Computer dan Software ArcGIS
 Bahan : 1. Shafefile Administrasi Kabupaten Merangin
2. Data DEM SRTM Wilayah Provinsi Jambi
3. Shapefile Batas Area Studi
Pelaksanaan Praktikum

MULAI

Dibuka SofewareArcmap

Dimasukkan data yang akan diolah

Dipilih Shapefile Administrasi Kabupaten Merangin dan


DEM SRTM Wilayah Provinsi Jambi

Kontur Slope Hillshade Aspect


eee

Didapatkan hasil dari masing masing analisis raster

Dimasukkan Shapefile Area studi dan data DEM SRTM


Wilayah Provinsi Jambi

Dilakukan analisis 3-Dimensi

Didapatkan hasil dan dibuka di arcscene

Diselesaikan tugas masing-masing analisis

Selesai
Hasil dan Pembahasan

Gambar 1 Kontur

Praktikum kali ini membahas mengenai analisa data raster dan analisa 3
dimensi. Analisa data raster yang dilakukan pada saat praktikum yaitu kontur, slope
(kemiringan), Aspect, serta Hillshade. Kontur merupakan garis imajiner yang
menghubungkan titik-titik dengan ketingian yang sama pada permukaan bumi.
Kontur dibuat dengan menggunakan interval tertentu, semakin kecil nilai interval
kontur tersebut makin rapat pula kontur yang didapatkan. Nilai interval kontur yang
besar dapat menyebabkan kehilangan data dikarenakan jarak antar pengambilan data
akan semakin jauh. Pada gambar 1 merupakan contoh analisa kontur peta merangin.

Gambar 1 Slope dan luas daerah slope


Pada analisa raster mengenai slope membahas mengenai mencari kemiringan
lapisan yang terdapat dalam suatu daerah. Hasil dari dari analisa slope berupa peta
degan warna tertentu yang mewakili kemiringan tertentu. Pada hasil praktikan
menggunakan gradasi warna dimana semakin gelap warnanya maka semakin besar
pula slope nya sedzngkan yang berwarna terang berarti didaerah yang landai. Pada
analisa slope juga dapat diketahui luas dari masing masing kemiringan.

(a) (b)
Gambar 3 (a) Aspect (b) Hillshade

Pada analisa aspect dan hilshade sama sama meghasilkan arah kemiringan
secara umum. Yang membedakan antara hasil analisis hillshade dan aspect yakni
pada aspect memiliki nilai sudut kemiringan beserta arah kemiringan sedangkan pada
hillshade hanya berdasarkan kepada pencahayaan suatu permukaan sehingga pada
analisis hillshade akan menghasilkan tonjolan atau bentuk dari relief permukaan
bumi yang terkena pencahayaan.

Gambar 4 analisis 3 dimensi


Pada analisa 3 dimensi praktikan mempresentasikan data yang didapat
kedalam bentuk 3 dimensi. Untuk analisa 3 dimensi menggunakan data ketingian
serta data elevasi. Salah satu contoh data yang dapat dipresentasikan kedalam
analisis 3 dimensi yaitu data kontur sehingga menghasilkan bentukan 3 dimensi
.Analisa data 3 dimensi sangat bermanfaat untuk penganalisan lapangan dikarenakan
analisa 3 dimensi lebih mudah dibaca serta dipahami serta lebih mudah dalam
memahami medan yang akan dituju. Selama praktikum analisa data raster dan analisa
3 dimensi praktikan mengalami kesulitan ketika memproses analisa dikarenakan
hasil yang cukup berat sehingga menyebabkan loading lebih lama.

Kesimpulan dan Saran


 Kesimpulan
1. Data raster merupakan data spasial yang mempresentasikan objek
dipermukaa bumi dalam bentuk cell/ piksel segiempat sedangakan analisa 3
dimensi merupakan mempresentasikan data ketinggian dan elevasi kedalam
bentuk 3 dimensi
2. Beberapa jenis analisis data raster yang dilakukan yaitu kontur, slope,
asspect, hillshade serta analisa 3 dimensi
3. Analisa data raster dilakukan pada software arcmap sedangkan analisa data 3
dimensi dilakukan pada software arcscene dan arcmap
 Saran
Praktikan diharapakan lebih mengikuti petunjuk asisten dalam pelaksanaan
praktikum dan menyerahkan hasil dari praktikum sesuai waktu yang ditentukan.

Daftar Pustaka
Bernhardsen,T.2002.Geographic Information System :An Introduction Edition.
Kanada:John Wiley & Sons Ltd.
Prahasta, Eddy. 2010. Sistem Informasi Geografis Konsep-Konsep Dasar. Bandung:
Informatika.

Anda mungkin juga menyukai