Anda di halaman 1dari 4

Aspek Legal dan Etik Keperawatan Jiwa

1.1 Standart Praktik Keperawatan Jiwa


Standart praktik klinik keperawatan jiwa menguraikan tingkat kompetensi
dan kinerja perawat yang terlibat di tiap tatanan praktik keperawatan kesehatan
jiwa. Standart ini ditujukan pada perawatan yang memenuhi persyaratan
pendidikan dan pengalaman praktik baik pada tingkat dasar atau tingkat lanjut
keperawatan jiwa (Stuart, 2007). Setiap tindakan keperawatan tak terkecuali
keperawatan jiwa, melihat keadaaan atau respon klien secara menyeluruh.
Keperawatan jiwa berada pada area khusus dalam keperawatan yang menggunakan teori
ilmiah tentang perilaku dan diri sendiri secara terapeutik sesuai dengan kiat keperawatan.
Menurut AH. Yusuf, dkk (2014), kondisi keperawatan dan perilaku keperawatan
berhubungan dengan tiap tahap proses, yaitu sebagai berikut

Standar I Pengkajian

Seperti pada tahap pertama keperawatan lainnya, keperawatan jiwa juga melakukan
pengumpulan data klien secara menyeluruh. Data didapat dari data objektif dan data
subjektif.

Rasional

Perawat mengkaji keadaan klien secara menyeluruh dengan menggunakan metode


wawancara , observasi perilaku, catatan atau rekam medik serta pengkajian komprehensif
terhadap klien dan sumber sumber lain yang relevan. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan
data klinis dan rencana tindakan yang akan dikalukan pada klien secara tepat

Standart II Diagnosa

Perawat melakukan atau menentukan diagnosis sesuai dengan hasil yang didapat dari
pengkajian terhadap klien.

Rasional

Landasan dalam memberikan asuhan keperawatan jiwa adalah pengenalan dan


pengidentifikasian respon yang aktual dan potensial dari seorang klien. Diagnosa
dilakukan untuk mengambil keputusan masalah apa yag terjadi atau dialami oleh klien.

Standart III Identifikasi Hasil


Perawatn kesehatan jiwa mengidentifikasi hasil yang diharapkan dan bersifat individual
untuk setiap klien. Artinya, data antara satu klien dengan klien yang lain berbeda.

Rasional

Tujuan utama melakukan tindakan pada klien adalah untuk meningkatkan status kesehatan
jiwa pada klien.

Standart IV Perencanaan

Rasional

Standart V Implementasi

Rasional

Standart Va Konseling

Standart Vb Terapi Lingkungan

Standart Vc Aktivitas Asuhan Mandiri


Standart Vd Intervensi Psikobiologis

Standart Ve Penyuluhan Kesehatan

Standart Vf Menejemen Kasus

Standart Vh Psikoterapi

Standart Vi Pemelihara dan Peningkatan Kesehatan

Standart Vj Preskripsi Agen Farmakologis

Standart VI Evaluasi

1.2 Aspek Etik dalam Keperawatan Jiwa


Pemberian Diagnosis
Hak Klien

Anda mungkin juga menyukai