S
DENGAN FRAKTUR CALCANEUS DI RUANG DAHLIA
RSUD BANYUMAS
DISUSUN OLEH
NAMA : TIARA BELA KRISNANINGSIH
NIM : P1337420216030
2A
A. PENGKAJIAN
Identitas Penyaji
Nama : Tiara Bela Krisnaningsih
NIM : P1337420216030
Tanggal : 17 juli 2018
Tempat : ruang Edelweis
1. Identitas Pasien
No RM : 759235
Nama : Tn T
Umur : 63 tahuun
Jenis Kelamin : laki - laki
Tanggal lahir : 15 nop 1957
Status : Menikah
Pekerjaan : buruh harian lepas
Agama : islam
Alamat : Kalibagor, banyumas
Suku bangsa : jawa/ Indonesia
Tanggal masuk : 17 Juli 2018
Diagnosa medis : fraktur calcaneus
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. N
Hubungan : istri
Alamat : Kalibagor
Pekerjaan : ibu rumah tangga
Suku bangsa : jawa/indonesia
Agama : islam
3. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan utama
P : pasien mengatakan nyeri karena kecelakaan
b. Keluhan tambahan
Pasien mengatakan nyeri pada kaki kiri karena jatuh dari atap
Keterangan :
0 : Mandiri
1 : Dibantu alat
2 : Dibantu orang lain
3 : Dibantu alat dan orang lain
4 : Tergantung total
e. Pola Istirahat Tidur
DS : pasien mengatakan bahwa tidurnya sedikit terganggu karena nyeri
DO: pasien terlihat susah tidur
f. Pola Sex dan Reproduksi
DS : pasien mengatakan bahwa pasien laki - laki dan sudah memiliki anak
dan isteri
DO: pasien berjenis kelamin laki - laki
g. Pola Peran dan Hubungan
DS : pasien mengatakan hubungan dengan keluarganya baik baik saja
DO: istri pasien terlihat menunggu paien ketika pasien dirawat
h. Pola Nilai dan Keyakinan
DS : pasien mengatakan bahwa pasien beragama islam
DO: pasien beragama islam
5. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran Umum : composmentis
b. Kesadaran : GCS : 15 E:4 V:5 M:6
c. Tanda Tanda Vital : TD : 120/80, N:85, S:36º, RR: 22 x/mnt
d. Pemeriksaan Kepala :
- Mata : tidak anemis
- Telinga : simetris
- Mulut dan gigi : rapi , lidah sedikit
kotor
e. Pemeriksaan Leher : simetris, benjolan (-), pembesaran kelenjar
limfe(-)
f. Pemeriksaan dada : Paru : pernafasan meningkat tidak ada wezzing
Jantung : tidak ada murmur
g. Pemeriksaan Abdomen : tidak ada pembesaran hepar
6. Pemeriksaan Penunjang
Nama : Tn. T No RM : 759235
Alamat : Kalibagor Tanggal : 17 Juli 2018
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
HEMATOLOGI
Darah Lengkap Otomatis
Hemoglobin 12.1 /µL 13.2 – 17.3
Hematrokrit 36.5 % 39.6 – 51.9
Eritrosit 4.36 10ˆ6/uL 4.50 – 6.50
Leukosit 14.61 10ˆ3/uL 3.70 – 10.10
Trombosit 177 fL 150 – 450
MCV 83.7 pg 81.0 – 96.0
MCH 27.9 % 27.0 – 31.2
MCHC 33.3 % 31.8 – 35.4
RDW 10.5 % 11.5 – 14.5
Neutrofil 77.93 % 39.30 – 73.70
Limfosit 14.09 % 18.00 – 48.30
Monosit 7.172 % 4.400 – 12.700
Eosinofil 0.431 % 0.600 – 7.300
Basofil 0.371 % 0.0 – 1.7
KIMIA
BUN 10.0 mgdL 7 – 18
SGOT (AST) 11 U/L 0 – 50
SGPT (ALT) 20 U/L 0 – 50
Kreatin 0.81 mg/dL 0.60 – 1.30
7. Program Terapi
- ketrolac 1 Ampul
- ranitidin 1 Ampul
B. ANALISA DATA
No Data Fokus Etiologi Problem
1. Ds : Agen cederafisik Nyeri akut
P : pasien mengatakan nyeri karena
jatuh dari atap
Q : nyerinya seperti ada yang patah
R : pasien mengatakan nyeri pada
kaki kiri dan kanan
S:3
T : ketika pasien bergerak
Do : pasien terlihat menahan rasa
nyeri
2. Ds : pasien mengatakan nyerinya Gejala terkait Gangguan rasa
membuat pasien susah tidur penyakit nyama
Do : pasien terlihat lemas
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b.d agen cedera fisik
2. Gangguan rasa nyaman b.d gejala terkait penyakit
D. INTERVENSI
Hari/Tanggal Dx NOC NIC
17 juli 2018 1 Setelah dilakukan tindakan Manajemen nyeri 1400
keperawatan selama 3x24 jam 1. Lakukan
diharapkan nyeri pada pasien pengkajian nyeri
berkurang/hilang dengan criteria hasil : komprehensif
Indikator Awal Tujuan yang meliputi
Mengenlai 4 2 lokasi,karakteristik
kapan nyeri ,frekuensi,intensita
terjadi s, beratnya nyeri
Menggambarkan 4 2 dan faktor
faktor penyebab pencetus
Melaporkan 4 2 2. Gunakan strategi
nyeri terkontrol komunikasi
Keterangan terapeutik untuk
1 : tidak pernah menunjukan mengetahui
2 : jarang menunjukan pengalaman nyeri
3 : kadang – kadang menunjukan 3. Dorong pasien
4: sering menunjukan untuk memonitor
5 : secara konsisten menunjukan nyeri dan
menangani
nyerinya dengan
tepat
4. Dukung
istirahat/tidur yang
adekuat untuk
membantu
penurunan nyeri
5. Kolaborasi dengan
tim medis
2 Setelah dilakukan tindakan 1. Ciptakan
keperawatan selama 3x24 jam lingkungan yang
diharapkan pasien merasakan nyerinya aman bagi psien
berkurang/hilang dengan criteria hasil : 2. Letakan benda
Indikator Awal Tujuan yang sering
Kontrol terhadap 3 5 digunakan dalam
gejala jangkauan pasien
Mampu 3. singkirkan bahaya
mengkomunikasikan 3 5 lingkungan
kebutuhan
E. IMPLEMENTASI
Hari/Tanggal Dx Implementasi Catatan Perkembangan Paraf
17/7-18 S :pasien mengatakan nyeri
08.00 1,2 Cek TTV pada luka kaki kanan
Td: 120/80,n:78 O : TTV - TD : 120/80
S: 36,5 rr:21 - S : 36,5
09.00 1,2 Pemberian obat melalui - N : 78
IV - R : 22
Ketrolac 1 ampul A : nyeri akut
P : manajemen nyeri
pemberian analgesik sesuai
anjuran dokter
18/7-18 1,2 Pemberian obat melalui S :pasien mengatakan nyeri
09.00 IV pada luka kaki kiri
Keterolac O : TTV - TD : 120/80
Ranitidin - S : 37
Kalnec - N : 72
Persiapan operasi - R : 20
Transfer IBS A : nyeri akut
P : manajemen nyeri
pemberian analgesi sesuai
anjuran dokter
P : lanjutkan intervensi
1. Ciptakan lingkungan yang aman bagi psien
2. Letakan benda yang sering digunakan dalam
jangkauan pasien
3. singkirkan bahaya lingkungan pasien
18 juli 2018 1 S : pasien mengatakan nyeri di kaki kanan
O :TD : 110/70
- S : 36
- N : 101
- R : 22
A : teratasi sebagian
Indikator Awal Hasil
Mengenlai 4 3
kapan nyeri
terjadi
Menggambarkan 4 3
faktor penyebab
Melaporkan 4 3
nyeri terkontrol
P : hentikan intervensi
19 juli 2018 1 S : Pasien mengatakan sudah tidak merasa nyeri lagi
O : TD 120/80 :
- S : 36
- N : 72
- R : 20
A : masalah teratasi
Indikator Awal Hasil
Mengenlai kapan nyeri 4 2
terjadi
Menggambarkan faktor 4 2
penyebab
Melaporkan nyeri terkontrol 4 2
P hentikan intervensi