OLEH :
KELOMPOK XI :
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ilmiah tentang ‘’Perkembangan Pelayanan Kebidanan Secara Nasional dan
Internasional’’. Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.
Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami
dapat memperbaiki makalah ilmiah ini
BAB II……………………………………………………………………….
- Rumus Dilling
𝑛
Da =20 + 𝐷𝑑(𝑚𝑔)
2
- Rumus Cowling
𝑛
Da = × 𝑑𝑜𝑠𝑖𝑠 𝑑𝑒𝑤𝑎𝑠𝑎
24
𝑚
Da = +Dd(mg)
150
Keterangan m = umur anak dalam bulan
- Dosis lazim yaitu jumlah dosis acuan pemakaian obat. Dosis ini
akan memberikan khasiat sesuai dengan yang diharapkan
- Dosis maksimal yaitu dosis terbesar yang masih bisa
digunakan oleh seorang pasien baik dalam setiap kali
pemakaian ataupun setiap harinya.
- Dosis toksik/ racun yaitu dosis obat yang melampui dosis
maksimalnya. Seperti kita ketahui bahwa dalam dunia
pengobatan beda antara obat dan racun hanya terletak pada
jumlah dosisnya.
3
Jika obat digunakan dibawah dosis lazimnya, maka suatu obat tidak
akan cukup memberikan khasiat sedangkan apabila dosis yang
diberikan melebihi dosis maksimalnya maka efek racun dari suatu
obat akan terjadi pada penggunanya.
BATASAN OBAT
PEMBERIAN OBAT
2. Internal
Mal nutrisi
Kriteria Hasil :
- Klien terbebas dari cedera
- Klien mampu menjelaskan cara/metode untukmencegah
injury/cedera
- Klien mampu menjelaskan
6
- Factor resiko dari lingkungan/perilaku personal
- Mampu memodifikasi gaya hidup untuk mencegah injury
- Menggunakan fasilitas kesehatan yang ada
7
BAB II
PENUTUP
KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam memberikan dosis obat harus sesuai dengan kondisi dan usia
pasien. Dengan menggunakan rumus yang telah ditetapkan untuk
menentukan dosis yang tepat. Agar pasien merasa puas atas
tindakan keperawatan kepada pasien yang kita berikan. Dalam
memberikan dosis obat yang tepat dan juga akurat. Dibutuhkan
kemampuan untuk mengetahui dan menerapkan rumus perhitungan
dosis. Jadi, sebagai bidan yang professional harus mampu
menguasai tentang dosis obat.
8
DAFTAR PUSAKA
KDPK KEBIDANAN Teori dan aplikasi
Keterampilan dasar praktik klinik untuk kebidanan