Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)


PT. ACRYL TEXTILE MILLS
JL. MohToha KM.1 Pasar Baru Kota Tangerang

DISUSUN OLEH

NAMA : Chuzaenatun Syarifah


KELAS : XI.TKJ 2
TAHUN : 2018

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM NURUL FALAH CADAS 1958


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SMK ANGKASA 2 SEPATAN
Jl.Otista Mauk KM.7 Cadas,Tangerang 15520 Telp(021)59370225
E-mail (angkasa2sepatan@gmail.com)

Laporan Prakerin Page | 1


LEMBAR PENGESAHAN
PT ACRYL TEXTILE MILLS

Disusun Oleh :

NAMA : Chuzaenah Syarifah


NIS : 1.17.0.01565
TEMPAT : PT. Acryl Textile Mills

Telah Disah Dan Disetujui Oleh :

Pembimbing Instansi Pembimbing Sekolah

IBNU MASNGUT Drs. NGATENO

Kepala Sekolah
SMK Angkasa 2 Sepatan

(ROSA IRAIANTO S,Pd.MM.)

Laporan Prakerin Page | 2


KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan petunjuk
dan kekuatan iman sehingga saya dapat menyelesaikan tugas-tugas pelaksanaan praktik kerja
industri sampai pada pembuatan laporan ini.

Laporan ini disusun untuk mempertanggung jawaban pelaksanaan praktik kerja


industri. Yang telah saya laksanakan di PT.ACRYL TEXTILE MILLS mulai tanggal 01
Agustus 2018 s.d 28 September 2018

Dengan selesainya penyusunan laporan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu saya dalam melaksankan praktik kerja industri ini.
Adapun pihak-pihak tersebut ialah :

1. Kepada orang tua yang selalu memberi doa dan mendukung serta memberi
motifasi kepada kami.
2. Bapak Rosa Iraianto S,Pd.MM, selaku kepala sekolah SMK Angkasa 2 Sepatan
3. Bapak Drs. Ngateno selaku pembimbing sekolah SMK Angkasa 2 Sepatan
4. Bapak Lilik Riswanto selaku Pimpinan PT. Acryl Textile Mills
5. BapakYusuf Selaku HRD PT. Acryl Textile Mills
6. Bapak Ibnu selaku pembimbing PT. Acryl Textile Mills

Tangerang, 28 September 2018

penulis

Laporan Prakerin Page | 3


DAFTAR ISI

COVER .............................................................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ....................................................................................................... iii
DAFTAR ISI...................................................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penulisan ............................................................................................ 1
1.2. Dasar Penulisan ............................................................................................................ 1
1.3. Maksud dan Tujuan...................................................................................................... 1
BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Singkat Perusahaan ......................................................................................... 2
2.2. Struktur Organisasi ...................................................................................................... 3
2.3. VISI dan MISI.............................................................................................................. 4
2.4. Tugas dan Tanggung jawab ......................................................................................... 5
2.5.Suse Case Diagram Sistem yang Berjalan .................................................................... 6
2.6.Actifity Diagram Sistem yang Berjalan ........................................................................ 7

BAB 3 LAPORAN KEGIATAN PRAKERIN


3.1.Rencana Kegiatan Prakerin ........................................................................................... 8
3.2.Hasil Kegiatan Prakerin ............................................................................................... 9
BAB 4 PENUTUP
Kesimpulan .........................................................................................................................
............................................................................................................................................. 11
Saran ...................................................................................................................................
............................................................................................................................................. 11
LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB 1
PENDAHULUAN

Laporan Prakerin Page | 4


Dalam era globalisasi, khususnnya dalam tatanan perekonomian dunia, telah
mendorong lahirnya organisasi-organisasi pasar bersama (pasar bebas) artinya setiap Negara
akan menjadi ajang persaingan bangsa-bangsa lain. Untuk dapat bersaing diperlukan Smber
Daya Manusia (SDM) professional. Keahlian profesional yang harus diakui pada dasarnya
mengandung unsur ilmu pengetahuan, teknik dan kiat (arts). Unsur kiat yang menjadi faktor
utama penentu kadar keprofesionalan hanya dapat dikuasai melalui cara mengerjakan
langsung pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri, karena itulah tumbuh suatu ukuran
keahlian profesional berdasarkan jumlah pengalaman kerja.
Mengikuti garis kebijakanaan serta memperhatikan kondisi yang ada sekarang dan
prinsip-prinsip penguasaah keahlian profesi,nampaknya harus sudah dipikirkan suatu
penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kejuruan yang dapat serasi di program pendidikan
di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan program pengambangan keahlian di lapangan
kerja. Pendekatan dimaksud harus menggambarkan adanya “sistem ganda” yang merupakan
perpaduan saling mengisi dan melengkapi antara program pendidikan dan program keahlian
untuk peningkatan keahlian profesi di lapangan kerja.

1.1 LATAR BELAKANG PENULISAN


Tamatan program keahlian TEKNIK KOMPUTER JARINGANdapat menampilakan
diri sebagai manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berbudi
pekerti luhur, sehat jasmani & rohani, berkepribadian mantap & mandiri, serta mampunya
rasa tanggung jawab kemasyarakatan & kebangsaan.
1.2 DASAR PENULISAN LAPORAN
Adapun penyususnan membuat laporan ini adalah kewajiban bagi setiap siswa/I SMK
ANGKASA 2 SEPATAN yang telah menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
A. Siswa/I mampu memahami, memantapkan, dan mengambangkan pelajaran yang didapat
di
B. dalam ataupun di luar sekolah dan menerapkannya di dunia kerja
C. Siswa/I mampu mencari alternative atau pemecahan masalah.
D. Mendalami dari buku laporan yang telah dibuatnya.
E. Siswa/I mampu memahami cara-cara pembuatan buku laporan PKL sebagai bukti nyata
F. penyusun telah melaksanakan dan menyelesaikan PKL.

1.3 TUJUAN PKL


A.Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas ; yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat
pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja,
B.Memperoleh Link and Match antara sekolah dengan dunia kerja.
C.Meningkatkan efektivitas dan efisiiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas.

BAB 2

Laporan Prakerin Page | 5


PROFIL PERUSAHAAN

2.1.Sejarah Singkat PT. Indonesia Synthetic Textile Mills


PT Indonesia Synthetic Textile Mills merupakan perusahaan textile terpadu yang
didirikan oleh perusahaan swasta nasional Indonesia dengan perusahaan Jepang (Toray
Group)
PT Indonesia Synthetic Textile Mills didirikan tanggal 12 Agustus 1970, berdasarkan Surat
Keputusan Presiden No. B/42/Pres/3/70, tanggal 17 Maret 1970 dan Surat keputusan Mentri
Perindustrian No.261/M/SK/1970, tanggal 17 Juni 1970, dan disahkan dalam lembaran
Negara No.300, tanggal 12 Agustus 1970 dan tanggal 22 Maret 1972 diresmikan oleh Mentri
Perindustrian dan Gubernur Jawa Barat
PT Indonesia Synthetic Textile Mills terletak di Jl.Moch.Toha Km.1 Kelurahan Pasar Baru,
Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Propinsi Banten. Homepage:www.toray.co.id/istem/.
Secara spesifik yang berbatasan langsung dengan PT. Indonesia Synthetic Textile Mills
adalah :
Sebelah Utara : PT Indonesia Toray Synthetic (PT ITS)
Sebelah Selatan : Jalan Mohammad Toha
Sebelah Timur : Pemukiman penduduk
Sebelah Barat : PT Acryl Textile Mills (PT ACTEM
PT Indonesia Synthetic Textile Mills memiliki luas tanah 161.838 m2, dan luas
tersebut hanya 38,8 % yang digunakan untuk bangunan yaitu seluas 61.980 m2 yang
merupakan Hak Guna Bangunan (HGB) dengan sertifikat nomor: 78.79 dan 83. PT Indonesia
Synthetic Textile Mills juga mempunyai fasilitas penunjang seperti lapangan basket, lapangan
futsal, mesjid, kantin, koperasi, asrama karyawan, dan perumahan staf.
Memilikikaryawankeseluruhan 285 orang. Rata-rata laki-laki 95% dan perempuan 5%. PT.
Indonesia Synthetic Textile Mills sendiri memiliki beberapa departemen yang menunjang
proses hasil produksi. Departemen Spinning berperan sebagai proses awal kapas menjadi
benang atau pemintalan benang (yarn), Departemen Weaving memproses benang dari olahan
spinning menjadi kain tenanun(grey), Departmen Dyeing akhir dari pemprosesan produksi
yaitu pencelupan warna pada kain yang dihasilkan oleh weaving serta packing untuk akhir
dari proses yang sudah selesai hinga disimpan dalam gudang Finish Goods atau gudang
Warehouse. Dan Departemen Engineering serta departemen WWT adalah suportnya para
maintenance untuk proses kelangsungan produksi saat ada kendala pada mesin dan lain-
lainnya.
Pada bidang usaha perusahaanTextile Integrated (pemintalan, pertenunan, pencelupan benang
dan kain). PT. Indonesia Synthetic Textile Mills tidak hanya memasarkan produknya berupa
kain saja, tetapi berkembang meliputi produk benang tunggal dan benang rangkap. Produk
yang dihasilkan oleh departemen pemintalan selain dikirim pada departemen weaving produk
juga dipasarkan ke pabrik-pabrik tekstil yang ada di dalam negeri.
Hasil produksi PT Indonesia Synthetic Textile Mills sekitar 80% diekspor untuk memenuhi
pesanan dari luar negri.Sisanya 20% dipesan oleh konsumen dalam negeri. Merek dagang
dari produk PT. ISTEM adalah “ISTEM TETREX”.

Laporan Prakerin Page | 6


2.2. Struktur Organisasi

Sebuah organisasi atau perusahaan harus mempunyai suatu sktruktur organisasi yang
digunakan untuk memudahkan pengkoordinasian dan penyatuan usaha untuk menunjukkan
kerangka-kerangka hubungan diantara fungsi, bagian-bagian maupun tugas dan wewenang
serta tanggung jawab. Serta untuk menunjukkan rantai (garis) perintah dan perangkapan
fungsi yang diperlukan dalam suatu oragnisasi. Berikut struktur organisasi perusahaan

Gambar 3.1 Struktur Organisasi


PT. Indonesia Synthetic Textile Mills

2.3.Visi dan Misi PT Indonesia Synthetic Textile Mills

Visi PT Indonesia Synthetic Textile Mills

Laporan Prakerin Page | 7


1. Mempunyai komitmen yang kuat untuk memenuhi kepuasan pelanggan secara konsisten
melalui
2. Penerapan & peningkatan berkelanjutan Sistem Managemen Mutu ISO 9001 dengan
upaya umum
3. Melaksanakan tahapan pengurangan resiko Produksi
4. Mencapai pertumbuhan yang stabil / sustainable growth, melalui manejemen yang
berorientasi CSR
5. Mencapai “ Produksi & Penjualan yang Stabil ” sepanjang tahun sebagai upaya untuk
mencapai
6. target, meningkatkan produksi dan penjualan untuk ekspor serta meningkatkan penjualan
di pasar dalam negeri atau domestik.
7. Kuantitas dan Kualitas
8. Perbaikan mutu dengan back to basic oleh seluruh karyawan dengan menindak lanjuti
setiap wewenang, isi pekerjaan, SOP setiap seksi,
9. Memberikanke puasan yang nyata bagi para stake holder
10. Meningkatkan penjualan, kualitas terhadap kepuasan pelanggan dengan memaksimalkan
input dan output Disiplin
11. Meningkatkan CSR secara menyeluruh untuk menwujudkan stabilitas, kepercayaan,
berpotensi dimasa depan yang lebih baik.
12. Menciptakan metode kerja secara bersama –sama sebagai “leader” dalam bekerja dengan
visi,
13. kesabaran, kerja keras, jujur dan agresif menghadapi tantangan menuju pertumbuhan
yang
14. berkelanjutan.

Misi PT Indonesia Synthetic Textile Mills


1. Menyediakan nilai baru untuk para pelanggan melalui produk berkualitas tinggi dan
layanan prima.
2. (Untuk Karyawan) Menyediakan kesempatan bagi karyawan untuk melakukan
pengembangan diri dalam lingkungan yang menantang.
3. (Untuk Pemegang Saham) Menyediakan manajemen yang bisa diandalkan serta
diamanahkan bagi pemegang saham
4. (Untuk Masyarakat) Mengembangkan ikatan dan saling percaya sebagai warga
perusahaan yang bertanggung jawab.

2.4.Tugas dan Tanggung Jawab

Laporan Prakerin Page | 8


Berikuta dalah wewenang serta tanggung jawab bagian-bagian yang ada pada PT. ISTEM
yang berkaitan dengan penelitian ini, yaitu sebagai berikut :
1.Wewenang President Director :
a. Merupakan pimpinan tertinggi dan pemegang kebijakan perusahaan
b. Merumuskan arah dan tujuan perusahaan melalui rapat direksi serta menindak
lanjutinya
c. Mengkoordinir kegiatan organisasi untuk menjaga kelancaran segala aktivitas di
perusahaan.

2.Wewenang Factory Manager :


a. Mengkoordinir semua divisi yang ada dibawahnya.
b. Melaporakan hasil opersional divisi (dalam bentuk laporan) kepada Presiden Direktur
secara periodik.

3.Wewenang General Manager:


a. Menetapkan tugas dan wewenang dari setiap kepala bagian dan meminta pertanggung
b. jawaban masing masing kepala bagian.
c. Mengawasi dan menkoordinir seluruh kegiatan produksi serta memberikan pengarahan
kepada masing-masing kepala bagian.
d. Mempertahankan dan meningkatkan kualitas serta kapasitas produksi sesuai dengan
ketetapan standar yang ada dan menjaga kesinambungan kegiatan produksi.
e. Melapor dan bertanggung jawab kepada Factory Manager.

4.Wewenang ASS General Manager :


a. Bertanggung jawab terhadap produksi dan kualitas produk
b. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan system manajemen mutu ditingkat
departemennya.

5.Wewenang Section Manager / Kepala Bagian :


a. Merencanakan, merumuskan dan mendiskusikan dengan atasan mengenai tujuan,
program kerja jangka pendek maupun jangka panjang, kebijakan pokok dan wewenang
untuk bagiannya.
b. Menjaga kelancaran kerja dan memotivasi moral anggota bagiannya.
c. Menjalankan proses kerja di bagiannya sesuai dengan rencana departemen.
d. Mengarahkan dan mengevaluasi pelakasanaan kegiatan yang bersifat khusus.

6.Wewenang Section Chief/Kepala seksi :


a. Merencanakan pekerjan kegiatan kerja bagi seksinya berdasarakan rencana kerja
seksinya.
b. Menyusun dan menyajikan laporan berkala di unitnya sesuai dengan sistem dan
prosedur yang telah ditetapkan.
c. Mendorong dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan khusus.
d. Mengendalikan pekerjaan administratif yang ada di seksinya. Mengecek dan
menyetujui hasil pengecekan yang sesuai dengan SOP (Standart Operational

Laporan Prakerin Page | 9


e. Prosedur)

2.5. Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan


Untuk menganalisa sistem yang berjalan mengenai intuksi yang diberikan oleh section chief
bagian
Apa saja yang perlu di cek sesuai dengan orderan kostumer pada operator yang mengerjakan
dapat digambarkan dengan menggunakan Use Case Diagram berikut :

Gambar 3.2 Use Case Diagram Proses Pengecekan Kualitas


Berdasarkan Gambar 3.2 Use Case Diagram Proses Pengecekan Kualitas, terdapat:

2.6. Activity Diagram Sistem yang Berjalan

Laporan Prakerin Page | 10


Activity Diagram ini untuk menggambarkan rangkaian aliran aktifitas baik proses bisnis
maupun use case. Dapat digunakan untuk aksi dari use case diagram yang sudah didapatkan
dari sebuah objek penelitian.

Activity Diagram Operator Finishing

Berdasarkan Gambar 3.3 Activity Diagram Proses Pengecekan Kualitas terdapat initial Node,
sebagai objek yang diawali 3 action yang mencerminkan eksekusi dari system yang berjalan.

Activity Diagram Operator Inspaction


Berdasarkan Gambar 3.4 Activity Diagram Proses Pengecekan Kualitas terdapat Initial Node,
sebagai objek yang diawali.

Laporan Prakerin Page | 11


BAB 3
KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN(PKL)

3.1 RENCANA KEGIATAN

Sebelum melaksanakan kegiatan PKL, peserta PKL bersama pembimbing dari


sekolah mengirim surat pengantar yang dibuat oleh sekolah yang berisi pemohonan izin
untuk melaksanakan kegiatan PKL di perusahaan/instansi. Kemudian perusahaan/instansi
memberi surat balasan untuk diberikan ke sekolah. Setelah itu siswa diberikan
pembekalan/pengarahan untuk melaksanakan kegiatan PKL.

3.2 HASIL KEGIATAN

 Sudah mengerti/memahami cara menjalankan/mengoperasikan mesin.


 Mengetahui peralatan dan perlengkapan kantor.
 Mengetahui kualitas barang NG atau tidaknya.
 Mengetahui ekspor impor barang.

“Print Dokument”
Laporan Prakerin Page | 12
“Mencari Faktor Pajak”

“Foto Coppy Document”

Laporan Prakerin Page | 13


“Melubangi Document”

BAB 4

Laporan Prakerin Page | 14


PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil penulis dari pelaksanaan PKL dan penulis Laporan
PKL adalah sebagai berikut :
A. Dengan diadakan program ini peserta PKL dapat menerapkan secara langsung di lapangan
tentang semua teori dan praktik yang telah diberikan di sekolah.
B. Peserta PKL dapat belajar beradaptasi dengan membandingkan di lingkungan kerja baik
di dalam instansi dunia sekolah, dunia industri, dan dunia usaha.
C. Dengan diadakannya PKL peserta PKL sudah siap untuk bekerja.
D. Pekerjaan yang dilakukan penulis selama melaksanakan PKL antara lain:
1. Arsip dokumen
2. Print contrac/fackinglist
3. Stempel documen
4. Photocopy documen
5. Susun documen
6. Cari faktor pajak
7. Tanda tangan manager

4.2 SARAN-SARAN

Dalam hasil kegiatan PKL yang telah dilaksanakan, maka penulis mengemukakan saran-
saran yang sekira dapat bermanfaat, yaitu :
A. Peserta PKL yang telah mengikuti PKL harus lebih disiplin dalam tepat waktu.
B. Peserta PKL yang sedang melaksanakan PKL harus mematuhi segala peraturan yang ada
di perusahaan/instansi ataupun dunia usaha, guna untuk menjaga nama baik sekolah.

Laporan Prakerin Page | 15


L
A
M
P
I
R
A
N

12

Laporan Prakerin Page | 16

Anda mungkin juga menyukai