Anda di halaman 1dari 14

CRTICAL JOURNAL REPORT

( HUKUM TERMODINAMIKA 1 )

OLEH :

Nama : Nanda Julfa Rezeki

NIM : (4173121032)

Kelas : Fisika DIK C 2017

Dosen Pengampu : Deo Demonta Panggabean S.Pd, M.Pd

JURUSAN FISIKA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2018
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahhmat-Nya
penulis diberi kesehatan dan kesempatan untuk menyelesaikan tugas Critical Journal
Report (CJR) yang diberikan kepada penulis yang diampu oleh Bapak Deo Demonta
Panggabean, S.Pd, M.Pd.

Dalam penyusunan makalah ini penulis banyak mendapat dukungan,


bimbingan, serta semangat dari banyak pihak, sehingga penulis bisa
menyelesaikannya tepat waktu . Untuk itulah dengan penuh rasa hormat penulis
ucapkan terima kasih.
Penulis sadari sepenuhnya bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna dan
masih memerlukan pengembangan lebih lanjut. Oleh karena itu, saran dan kritik yang
membangun dari pembaca sangat penulis harapkan agar nantinya dapat diperoleh
hasil yang lebih maksimal dan demi kesempurnaan tugas berikutnya. Dalam
kesempatan ini penulis juga mohon maaf jika ada hal-hal yang tidak berkenan dalam
makalah ini dan proses yang dilalui dalam penyusunannya.

Akhir kata, penulis ucapkan terimakasih kepada semua yang berpartisipasi


demi terselesaikannya tugas ini dan semoga kita terus dalam lindungan Tuhan Yang
Maha Esa.

Medan, 29 September 2018

NANDA JULFA REZEKI

Nim : 4173121032

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................i

DAFTAR ISI ..................................................................................................................... ii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1

1.2 Tujuan .............................................................................................................. 1

1.3 Manfaat ............................................................................................................. 1

BAB II RINGKASAN ISI JURNAL

2.1 Jurnal I .............................................................................................................. 2

2.2 Jurnal II ............................................................................................................ 4

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Kelebihan ........................................................................................................ 10

3.2 Kelemahan ....................................................................................................... 10

3.3 Kesimpulan Analisis ....................................................................................... 10

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan..................................................................................................... 11

4.2 Saran ................................................................................................................ 11

Daftar Pustaka .................................................................................................................. 12

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kurikulum KKNI yang telah diterapkan oleh Universitas Negeri Medan


menuntut mahasiswanya untuk menyelesaikan 6 tugas pada satu semester, salah
satunya yaitu “Critical Journal Report”. Pada mata kuliah Termodinamika ini, Critical
Journal Report yaitu laporan tentang membandingkan 2 jurnal atau lebih yang
berisikan pembahasan materi, kelebihan dan kekurangan pada masing-masing jurnal
tersebut.

1.2 Tujuan

1. Penyelesaian tugas mata kuliah Termodinamika

2. Menambah wawasan tentang teori pada mata kuliah Termodinamika

3. Meningkatkan pemahaman tentang teori dari mata kuliah Termodinamika

4. Menguatkan Landasan teori dari Termodinamika

1.3 Manfaat

Adapun manfaat dari tugas CJR ini adalah untuk menyelesaikan tugas mata
kuliah Termodinamika, menguatkan, menambah wawasan, meningkatkan
pemahaman dn menguatkan landasan dari teori Hukum Pertama Termodinamika,
serta dapat mengetahui isi dari kedua jurnal yang di kritik.

i
BAB II

RINGKASAN JURANAL

JURNAL I

Judul IDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA MENGGUNAKAN


FOUR-TIER DIAGNOSTIC TEST PADA MATERI HUKUM
TERMODINAMIKA DI SMA BONDOWOSO
Jurnal Jurnal Pembelajaran Fisika
Download https:// jurnal.unej.ac.id/index.php/JPF/article/download7927/5583
Volume dan 7(2): 189-195
halaman
Tahun 2018
Penulis Nita Dwi Handayani, Sri Astutik, Albertus Djoko Lesmono
Reviewer Nanda Julfa Rezeki
Tanggal 29 September 2018

Topik HASIL REVIEW


Tujuan Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan
penelitian kesalahpahaman siswa menggunakan Uji Diagnistik Empat Tingkat
pada materi Hukum Termodinamika di SMA Bondowoso.
Subjek Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI dari ketiga
penelitian sekolah tersebut. Sampel yang dipilih untuk penelitian adalah kelas XI
MIPA 2 SMAN 1 Tenggarang, XI MIPA 2 SMAN 3 Bondowoso, dan
XI MIPA 1 SMAN 1 Pujer. Penentuan populasi dan sampel penelitian
dilakukan dengan purposive sampling area.
Assesment 1. Adanya kesalahpahaman siswa pada materi Hukum
data Termodinamika di SMA Bondowoso.

4
Metode Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui beberapa
penelitian metode, yaitu metode dokumentasi, tes, dan wawancara. Dokumentasi
merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan
dokumen-dokumen yang diperlukan dalam penelitian. Tes yang
digunakan dalam penelitian ini adalah tes diagnostik pilihan ganda
empat tingkat (Four-Tier Diagnostic Test).
Langkah Tingkat pertama, siswa harus menjawab soal pilihan ganda yang
penelitian telah disediakan. Tingkat kedua, siswa harus menyertakan tingkat
keyakinan dalam menjawab soal pilihan ganda tersebut. Tingkat ketiga,
siswa harus memilih salah satu pilihan alasan yang telah disediakan atau
menuliskan sendiri alasan yang dimiliki dalam menjawab soal. Tingkat
keempat, siswa harus menyertakan tingkat keyakinannya dalam
menentukan alasan tersebut. Tingkat keyakinan yang digunakan
memiliki skala1-6, 1 bermakna menebak, 2 bermakna sangat tidak
yakin, 3 bermakna tidak yakin, 4 bermakna yakin, 5 bermakna sangat
yakin, 6 bermakna amat sangat yakin. Tingkat keyakinan termasuk
tinggi apabila memilih skala 4,5, atau 6. Sedangkan, tingkat keyakinan
termasuk rendah apabila memilih skala 1,2, atau 3.

Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini, pertama


mengelompokkan terlebih dahulu hasil tes siswa ke dalam beberapa
kategori, yaitu Paham Konsep, Tidak Paham Konsep, dan Miskonsepsi
sesuai dengan kriteria Kedua, menghitung besar nilai persentase siswa
yang Paham Konsep, Tidak Paham Konsep, dan Miskonsepsi
menggunakan persamaan yang dikemukakan oleh Sudijono (2010)
sebagai berikut :
𝑃 = 𝑓 𝑛 𝑥100% P merupakan nilai persentase jawaban siswa, f
merupakan frekuensi jawaban. Siswa, dan n merupakan jumlah siswa.

5
Ketiga, hasil perhitungan nilai persentase selanjutnya digambarkan pada
tabel dan diagram. Keempat, mengidentifikasi pada butir soal dan
subbab apa siswa mengalami miskonsepsi serta mengelompokkan
tingkat miskonsepsi siswa sesuai dengan besar persentasenya.
Hasil diketahui bahwa siswa mengalami miskonsepsi pada semua soal
penelitian tes diagnostik miskonsepsi. Pada soal nomor 1 miskonsepsi tertinggi
dialami oleh siswa SMAN C yaitu sebesar 50%, miskonsepsi ini
termasuk pada tingkat miskonsepsi sedang. Soal nomor 2,3, dan 4
miskonsepsi tertinggi dialami oleh siswa SMAN C sebesar 40% dimana
termasuk pada tingkat miskonsepsi sedang. Soal nomor 5 dan 6
miskonsepsi tertinggi dialami oleh siswa SMAN B yaitu sebesar
17,86%, miskonsepsi ini termasuk pada miskonsepsi tingkat rendah.
Soal nomor 7 dan 8 miskonsepsi tertinggi dialami oleh siswa SMAN A
yaitu sebesar 45,71%, miskonsepsi ini termasuk pada miskonsepsi
tingkat sedang. Sedangkan, pada soal nomor 9 miskonsepsi tertinggi
dialami oleh siswa SMAN C yaitu sebesar 35%, sehingga termasuk
dalam miskonsepsi tingkat sedang.

JURNAL II

Judul Problem Solving dengan Metode Identifikasi Variabel berdasarkan


Skema:Tinjauan terhadap Formulasi Hukum Pertama Termodinamika
Jurnal Jurnal Fisika Indonesia
Download http://C:/Users/hp/Downloads/79717-ID-problem-solving-dengan-
metode-identifika.pdf
Volume dan No: 49, Vol XVII, hlm : 1- 4
halaman
Tahun Edisi April 2013
Penulis Risti Suryantari

6
Reviewer Nanda Julfa Rezeki
Tanggal 29 September 2018

Topik HASIL REVIEW


Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah agar siswa berhasil membuat
penelitian skema. Pada akhirnya pemahaman konseptual menentukan variabel
dengan tepat pada Formulasi Hukum I Termodinamika dengan akan
menjadi lebih baik. Untuk menguji metode ini, maka secara
langsung akan diimplementasikan terhadap Mahasiswa Program
Studi Fisika Universitas Karolik Parahyangan Bandung, dengan
menyelesaikan beberapa soal menggunakan metode identifikasi
variabel berdasarkan skema Metode ini diharapkan dapat menjadi
variasi dalam pembelajaran,sehingga formulasi tidak menjadi hal
yang dianggap sulit dalam fisika.
Subjek Untuk menguji metode ini, maka secara langsung akan
penelitian diimplementasikan terhadap Mahasiswa Program Studi Fisika
Universitas Karolik Parahyangan Bandung,

Assesment Hasil penelitian menunjukkan seluruh mahasiswa dapat


data menyelesaikan soal dengan benar dan berpendapat bahwa metode
ini lebih mudah untuk dipahami. Guru atau para pengajar fisika
dapat menggunakan metode ini sebagai variasi dalam pembelajaran,
sehingga formulasi tidak lagi dianggap sulit dalam fisika.
Metode Dalam penelitian ini akan dibuat skema melalui tinjaun literatur,
penelitian kemudian diterapkan dalam persoalan sederhana terkait Hukum
Pertama Termodinamika. Untuk menguji metode ini, sejumlah
mahasiswa Program Studi Fisika Universitas Karolik Parahyangan
Bandung diberikan soal dan diminta mengerjakan dengan
menggunakan metode identifikasi variabel berdasarkan skema.

7
Mahasiswa juga diminta menuliskan pendapat terkait metode ini.
Hasil nilai dan pendapat mahaiswa kemudian dianalisis.
Langkah 1.peneliti menjelaskan mengenai penggunaan skema
pnelitian 2. peneliti memberikan soal kepada mahasiswa dan memeberikan
kesempatan untuk menjawab.
3. Peneliti mejawab soal yang sama dengan metode penelitian
penggunaan skema variable dalam menjawab soal termodinamika 1

Hasil Hasil pengujian metode terhadap mahasiswa


penelitian Soal yang diberikan berjumlah lima buah soal. Berdasarkan
hasil pengerjaan soal, seluruh mahasiswa dapat mengerjakan lima
soal dengan benar. Berdasakan hasil pendapat yang dituliskan oleh
mahasiswa terkait metode ini, seluruh mahasiswa mengungkapkan
bahwa metode ini lebih mudah dipahami.

8
BAB III

PEMBAHASAN

Kekuatan Antara kedua jurnal yang membahas tentang hukum


penelitian termodinamika 1 ini memiliki hubungan yang signifikan dimana
pada jurnal 1membahas dan melakukan penelitian mengenai
pemahaman siswa SMA dan pada jurnal 2 melakukan penelitian
ddan pembahasan mengenai soal dengan metode skema .
Pada jurnal 1 dan 2 pembahasan mengeanai proses
penelitian sangat baik, dilengkapi oleh table dan gambar
sehingga membuat pembaca lebih memahami isinya.
Namun jika dibandingkan antara jurnal 1 dan jurnal 2 lebih
mudah dimengerti jurnal 1.
Pada jurnal 1 penelitian yang disasarkan tersampaikan
dengan pemberian soal yang kemudian dilakukan pemeriksaaan
sehingga dapat dikatakan jurnal ini sangat kuat, begitu pula pada
jurnal 2.
Kelemahan Pada jurnal 1 bagian abstraknya tidak dilengkapi dengan
penelitian terjemahan Bahasa Indonesia-nya sehingga untuk pembaca yang
kurang mengerti Bahasa inggris akan merasa kesulitan untuk
mengerti isi dari abstark jurnal tersebut.
Sedangkan kelemahan pada jurnal 2 tidak dilengakapi data
pada penelian dan tidak memeberikan data seacara kuantitatif
dalam penyelesaian soal yang diberikan .
Kesimpulan Secara keseluruhan penulisan jurnal ini memiliki
analisis jurnal beberapa keunggulan, mulai dari sistematika penulisan dimana
penyampaian dilakukan secara sistematis, dengan menjelaskan
tentang termodinamika serta hubungan antara keduanya penting
dalam pembahasan sehingga memudahkan pembaca memahami

9
isi dari jurnal tersebut,. metode maupun kerangka teori
digambarkan secara jelas dalam jurnal penelitian ini sehingga
pembaca dapat mengetahui cara yang digunakan oleh penulis
untuk mecapai tujuan dan sasaran penelitian, disamping banyak
kelebihan yang disebutkan di atas, sebuah karya penulisan tidak
akan lepas dari kekurangan. Menurut saya sebagai pembaca,
kekurangan dari jurnal ini ialah kurangnya penyajian data agar
mempermudah pembaca dalam menemukan hasil data atau
pengamatan serta tinjuan oleh sipenulis. Peneliti tidak
menjelaskan kekuatan dan keterbatasan penelitian .
Secara keseluruhan jurnal ini layak dijadikan sebagai
sumber referensi dan bahan bacaan bagi semua kalangan,
terutama bagi peneliti yang ingin meneliti variabel yang relevan
dengan jurnal ini. Sebagai penutup, meskipun ditemukan
berbagai kekurangan dan kelebihan dalam jurnal penelitian ini,
namun penelitian tersebut telah memberikan kontribusi positif
pada kemajuan dan pengembangan di bidang ilmu pengetahuan
khususnya pada pengembangan karya ilmiah.

10
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil yaitu tentunya setiap jurnal pasti memiliki
kelemahan dan kelebihannya masing-masing sehingga pembaca harus menyesuaikan
jurnal mana yang nyaman dan menurutnya pas untuk dibaca sebagai sumber ilmu
pengetahuannya.

4.2 Saran

Saya menyadari bahwa dalam CJR yang saya susun ini masih banyak yang
kurang atau dikatakan masih jauh dari sempurna oleh karena itu, saya berharap para
pembaca memberikan saran atau masukannya untuk penyempurnaannya.

11
DAFTAR PUSTAKA

Handayani, dkk.,(2018). Identifkasi Miskonsepsi Siswa Menggunakan Four-Tier


Diagnostic Test Pada Materi Hukum Termodinamika Di Sma
Bondowoso. Jurnal Pembelajaran Fisika. 7(2): 198-195

Suryantari, Risti.,(2013). Problem Solving dengan Metode Identifikasi Variabel


berdasarkan Skema: Tinjauan terhadap Formulasi Hukum Pertama
Termodinamika. Jurnal Fisika Inonesia. 17(49): 28-31

12

Anda mungkin juga menyukai