( RPP )
A. Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1.1. Mensyukuri karunia Tuhan Yang Maha Esa, atas pemberian amanah untuk mengelola
administrasi keuangan entitas.
1.2. Mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
menghasilkan laporan keuangan yang mudah dipahami, relevan, andal, dan dapat
diperbandingkan
2.1. Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam menemukan dan
memahami pengetahuan dasar tentang administrasi pajak
2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, santun, responsif dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif dalam lingkungan sosial sesuai dengan mata pelajaran
administrasi pajak
2.3. Menghargai kerja individu dan kelompok serta mempunyai kepedulian yang tinggi dalam
menjaga keselarasan lingkungan sosial, lingkungan kerja dan alam.
3.2 Memahami sarana administrasi dalam administrasi pajak
4.2 Melakukan identifikasi sarana administrasi dalam kewajiban perpajakan
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik, model Inkuiri
serta, peserta didik mampu:
1. Menjelaskan pengertian administrasi pajak dan sarana administrasi perpajakan
2. Menjelaskan secara luas tentang NPWP
3. Menjelaskan secara luas tentang SSP
4. Menjelaskan secara luas tentang SPT
5. Menjelaskan secara luas tentang SKP, SKPKB, SKPKBT, SKPLB, dan SKPN
D. Materi Pembelajaran :
1. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- PENGERTIAN NPWP adalah nomor yang diberikan kepada wajib pajak sebagai sarana
dalam administrasi perpajaka yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau
identitas wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya
- FUNGSI NPWP
a. Sebagai tanda pengenal diri atau identitas wajib pajak
b. Untuk menjaga ketertiban dalam pembayaran pajak dan dalam pengawasan
administrasi perpajakan
F. Metode Pembelajaran :
a. Pendekatan pembelajaran ilmiah/scientific
b. Model pembelajaran Inkuiri
c. Metode Ceramah, Diskusi, Tanya jawab
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
No. Kegiatan
1. Pembukaan (15 menit)
- Guru melakukan apersepsi tentang materi ajar pada pertemuan sebelumnya yaitu
mengenai ketentuan umum dan tata cara perpajakan di Indonesia
- Guru menyampaikan kompetensi dasar, tujuan dan manfaat mempelajari materi
pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu ruang lingkup administrasi
perpajakan dan identifikasi formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
- Guru menyampaikan garis besar materi ruang lingkup administrasi perpajakan
dan identifikasi formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi dan menjelaskan
kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan
atau tugas tentang ruang lingkup administrasi perpajakan dan identifikasi
formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
Menanya
- Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk merumuskan masalah terkait
dengan materi tentang ruang lingkup administrasi perpajakan dan identifikasi
formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
No. Kegiatan
- Guru mempersilakan siswa untuk menanyakan materi yang belum dipahami
tentang ruang lingkup administrasi perpajakan dan identifikasi formulir-
formulir sebagai sarana adminsitrasi
- Guru menugaskan kepada siswa untuk merumuskan hipotesis berdasarkan
rumusan masalah
Mengumpulkan data/informasi/Mengeskporasi
- Siswa diminta mengumpulkan data hasil observasi melalui pengamatan yang
mereka lakukan tentang ruang lingkup administrasi perpajakan dan identifikasi
formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
- Siswa diminta untuk mendiskusikan materi tentang ruang lingkup administrasi
perpajakan dan identifikasi formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
- Guru meminta siswa untuk mengaitkan hasil pengamatannya dengan
keadaan/fenomena yang ia temukan di lingkungan sekitar tentang ruang lingkup
administrasi perpajakan dan identifikasi formulir-formulir sebagai sarana
adminsitrasi
Asosiasi/menalar/Mencoba
- Guru meminta siswa untuk menganalisis hasil pengamatan yang telah mereka lakukan
tentang ruang lingkup administrasi perpajakan dan identifikasi formulir-
formulir sebagai sarana adminsitrasi
- Siswa menganalisis keterkaitan hasil pengamatan dengan keadaan atau fenomena yang ia
temukan di lingkungan sekitar tentang ruang lingkup administrasi perpajakan dan
identifikasi formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
Mengomunikasikan/Menyimpulkan
- Guru secara acak dan bergantian mempersilakan siswa untuk menyampaikan kesimpulan
hasil pengamatannya secara lisan di depan kelas tentang ruang lingkup administrasi
perpajakan dan identifikasi formulir-formulir sebagai sarana adminsitrasi
- Guru memeprsilakan siswa lain untuk menanggapi presentasi dari siswa penyaji
Menanya
- Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk merumuskan masalah terkait
dengan materi tentang identifikasi NPWP dan formulir SSP, SPT, STP, serta
SKP
- Guru mempersilakan siswa untuk menanyakan materi yang belum dipahami
tentang identifikasi NPWP dan formulir SSP, SPT, STP, serta SKP
- Guru menugaskan kepada siswa untuk merumuskan hipotesis berdasarkan
rumusan masalah
Mengumpulkan data/informasi/Mengeskporasi
- Siswa diminta mengumpulkan data hasil observasi melalui pengamatan yang
mereka lakukan tentang identifikasi NPWP dan formulir SSP, SPT, STP, serta
SKP
- Siswa diminta untuk mendiskusikan materi tentang identifikasi NPWP dan
formulir SSP, SPT, STP, serta SKP
- Guru meminta siswa untuk mengaitkan hasil pengamatannya dengan
keadaan/fenomena yang ia temukan di lingkungan sekitar tentang identifikasi
NPWP dan formulir SSP, SPT, STP, serta SKP
Asosiasi/menalar/Mencoba
- Guru meminta siswa untuk menganalisis hasil pengamatan yang telah mereka lakukan
No. Kegiatan
tentang identifikasi NPWP dan formulir SSP, SPT, STP, serta SKP
- Siswa menganalisis keterkaitan hasil pengamatan dengan keadaan atau fenomena yang ia
temukan di lingkungan sekitar tentang identifikasi NPWP dan formulir SSP, SPT,
STP, serta SKP
Mengomunikasikan/Menyimpulkan
- Guru secara acak dan bergantian mempersilakan siswa untuk menyampaikan kesimpulan
hasil pengamatannya secara lisan di depan kelas tentang identifikasi NPWP dan
formulir SSP, SPT, STP, serta SKP
- Guru memeprsilakan siswa lain untuk menanggapi presentasi dari siswa penyaji
Pertemuan 3
No. Kegiatan
1. Pembukaan (15 menit)
- Guru melakukan apersepsi tentang materi ajar pada pertemuan sebelumnya yaitu
mengenai identifikasi NPWP dan formulir SSP, SPT, STP, serta SKP
- Guru menyampaikan kompetensi dasar, tujuan dan manfaat mempelajari materi
pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu pengenaan sanksi administrasi
perpajakan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem online
(efilling)
- Guru menyampaikan garis besar materi pengenaan sanksi administrasi
perpajakan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem online
(efilling) dan menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk
menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang pengenaan sanksi administrasi
perpajakan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem online
(efilling)
Menanya
- Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk merumuskan masalah terkait
dengan materi tentang pengenaan sanksi administrasi perpajakan dan petunjuk
pelaksanaan administrasi dengan sistem online (efilling)
- Guru mempersilakan siswa untuk menanyakan materi yang belum dipahami
tentang pengenaan sanksi administrasi perpajakan dan petunjuk pelaksanaan
administrasi dengan sistem online (efilling)
- Guru menugaskan kepada siswa untuk merumuskan hipotesis berdasarkan
rumusan masalah
Mengumpulkan data/informasi/Mengeskporasi
- Siswa diminta mengumpulkan data hasil observasi melalui pengamatan yang
mereka lakukan tentang pengenaan sanksi administrasi perpajakan dan
petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem online (efilling)
- Siswa diminta untuk mendiskusikan materi tentang pengenaan sanksi
administrasi perpajakan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem
online (efilling)
- Guru meminta siswa untuk mengaitkan hasil pengamatannya dengan
keadaan/fenomena yang ia temukan di lingkungan sekitar tentang pengenaan
sanksi administrasi perpajakan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan
sistem online (efilling)
Asosiasi/menalar/Mencoba
- Guru meminta siswa untuk menganalisis hasil pengamatan yang telah mereka lakukan
tentang pengenaan sanksi administrasi perpajakan dan petunjuk pelaksanaan
administrasi dengan sistem online (efilling)
- Siswa menganalisis keterkaitan hasil pengamatan dengan keadaan atau fenomena yang ia
temukan di lingkungan sekitar tentang pengenaan sanksi administrasi perpajakan
dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem online (efilling)
Mengomunikasikan/Menyimpulkan
- Guru secara acak dan bergantian mempersilakan siswa untuk menyampaikan kesimpulan
hasil pengamatannya secara lisan di depan kelas tentang pengenaan sanksi
administrasi perpajakan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dengan sistem
online (efilling)
- Guru memeprsilakan siswa lain untuk menanggapi presentasi dari siswa penyaji
Pertemuan 4
No. Kegiatan
1. Pembukaan (10 menit)
- Guru melakukan apersepsi sebelum memulai kegiatan evaluasi pembelajaran
- Guru meminta siswa untuk mempersiapkan diri sebelum mengerjakan soal evaluasi
secara mandiri
- Guru membagikan soal dan lembar kerja kepada siswa
2. Ketrampilan
a. TeknikPenilaian : Penilaian Unjuk kerja dengan melakukan eksplorasi individu
b. Bentuk instrument : Soal
c. Kisi-kisi
No. Indikator Butir Instrumen
1. Mengamati sarana administrasi dalam administrasi pajak 1
2 Mengidentifikasi formulir-formulir yang digunakan sebagai
2
sarana administrasi pajak
3. Menjelaskan procedural administrasi pajak secara online 3
Instrumen: lihat Lampiran 2
3. Sikap ( Spritual )
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Check List
c. Kisi-kisi:
No. Aspek Pengamatan ButirInstrumen
1. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu 1
2. Mengucapkan rasa syukur atas karunia tuhan 2
3. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan 3
pendapat/presentasi
4. Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun tulisan 4
terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
Instrumen: lihat Lampiran 3\
4. Sikap ( Sosial)
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Check List
c. Kisi-kisi:
No. Aspek Pengamatan ButirInstrumen
1. Motivasi 1
2. Rasa Ingin Tahu 2
3. Tanggung Jawab 3
4. Jujur 4
5, Peduli 5
6 Santun 6
7 Percaya Diri 7
8 Disiplin 8
…………………..,……… 2016
Mengesahkan, Mengetahui,
Kepala Sekolah K3 Akuntansi Guru Mata Pelajaran
Kunci Jawaban
1. SPT Masa, yaitu Surat Pemberitahuan yang digunakan untuk melakukan pelaporan atas
pembayaran pajak bulanan.
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan, yaitu SPT yang digunakan untuk pelaporan tahunan.
2. Penghapusan NPWP dapat dilakukan dalam hal:
a. Wajib Pajak orang pribadi meninggal dunia dan tidak menghilangkan warisan.
b. Wanita kawin tidak dengan perjanjian pemisahan harta dan penghasilan.
c. Warisan yang belum terbagi dalam kedudukan sebagai Subjek Pajak sudah selesai dibagi.
d. Wajib Pajak badan yang telah dibubarkan secara resmi berdasarkan ketentuan-ketentuan
peraturan perundanga-undangan yang berlaku.
e. Bentuk Usaha Tetap yang karena suatu hal kehilangan statusnya sebagai Bentuk Usaha
Tetap.
f. Wajib Pajak orang pribadi lainnya selain yang dimaksudkan pada angka 1 dan angka 2
yang tidak memenuhi syarat lagi untuk dapat digolongkan sebagai Wajib Pajak.
3. Sesuai dengan Pasal 3 ayat 3 UU No. 16 Tahun 2000 tentang Ketentuan Umum dan Tata cara
perpajakan, batas waktu penyampaian SPT diatur:
a. Untuk SPT Masa, paling lambat 20 (dua puluh) hari setelah akhir masa pajak.
b. Untuk SPT Tahunan, paling lambat tiga (3) bulan setelah akhir tahun pajak
4. Jenis-jenis SSP
a. SSP Standar : Surat Setoran Pajak yang selanjutnya disebut dengan SSP adalah bukti
pembayaran atau penyetoran pajak yang telah dilakukan dengan menggunakan formulir
atau telah dilakukan dengan cara lain ke kas negara melalui tempat pembayaran yang
ditunjuk oleh menteri keuangan
b. SSP Khusus : SSP Khusus merupakan bukti pembayaran atau penyetoran pajak terutang ke
Kantor Penerima Pembayaran yang dicetak oleh Kantor Penerima Pembayaran dengan
menggunakan mesin transaksi dan atau alat lainnya yang isinya sesuai dengan yang
ditetapkan dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak ini, dan mempunyai fungsi yang sama
dengan SSP Standar dalam administrasi perpajakan
c. SSPCP: merupakan SSP yang digunakan oleh Importir atau Wajib Bayar dalam rangka
impor.
d. SSCP: merupakan SSP yang digunakan oleh Pengusaha untuk cukai atas Barang Kena
Cukai dan PPN hasil tembakau buatan dalam negeri
5. Pokok-pokok pneerbitan SKPLB
a. Kantor Pelayanan Publik (KPP) atas nama Direktur Jenderal Pajak menerbitkan SKPLB
dalam jangka waktu selambat-lambatnya 12 bulan sejak permohonan diterima.
b. Apabila SKPLB tidak diterbitkan dalam jangka waktu 12 bulan, maka permohonan
pengembalian kelebihan pembayaran pajak dianggap dikabulkan.
c. Dalam waktu 1 bulan sejak Surat Pemberitahuan diterima, Direktur Jenderal Pajak
menerbitkan SKPLB sesuai dengan permohonan Wajib Pajak. SKPLB ini dikirim kepada
Wajib Pajak dengan tembusan kepada KPP yang bersangkutan.
d. KPP menerbitkan Surat Perintah Membayar Kembali Pajak (SPMKP) dalam waktu 1
bulan setelah menerbitkan SKPLB.
e. Apabila Wajib Pajak mempunyai utang pajak lainnya, kelebihan pembayaran itu
langsung diperhitungkan lebih dahulu untuk melunasi pajak yang terutang. Disamping
itu, Wajib Pajak dapat mengajukan permohonan agar kelebihan pembayaran tersebut
diperhitungkan (dikompensasi) dengan utang pajak yang akan dating.
Penskoran
Jawaban benar tiap-tiap soal nilai 20
Total jawaban benar 100
Lampiran 2
Soal Praktek ( Keterampilan)
Topik diskusi yang diberikan guru dalam model pembelajaran inkuiri:
- Mengamati sarana administrasi dalam administrasi pajak
- Mengidentifikasi formulir-formulir yang digunakan sebagai sarana administrasi pajak
- Menjelaskan procedural administrasi pajak secara online
Skor
No 1 jika tepat 50
No 2 jika tepat 50
No 3 jika tepat 50
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@