01 - Sejarah Koperasi
01 - Sejarah Koperasi
Dalam catatan sejarah ekonomi dunia, krisis kontribusi nyata yang telah diberikan
ekonomi dan keuangan akan selalu memberi terhadap pembangunan sosial dan ekonomi
dampak negatif ke banyak perusahaan secara masyarakat (ILO, 2011).
global. Ketika terjadi krisis pertanian tahun
1860-an di Jerman, reformis sosial, Friedrich Padahal pada awalnya, di dalam pemikiran
Raiffeisen, menciptakan sistem keuangan dialektis, koperasi dapat dimisalkan sebagai
yang membantu petani melakukan anak yang tidak diharapkan kehadirannya
modernisasi metode pertanian dan membuka oleh ibunya sendiri, yaitu sistem ekonomi
akses penjualan yang lebih luas, kelak menjadi kapitalis. Koperasi tidak dikehendaki karena
cikal bakal koperasi keuangan pertama. Lain kelahirannya merupakan gangguan terhadap
lagi saat Amerika Serikat mengalami Depresi keserakahan kapitalisme yang
Besar (Great Depression) tahun 1930-an, bank menyengsarakan. Kesengsaraan itu merajalela
koperasi menjadi penstabil dalam pada zamannya karena nilai tambah
ketidakseimbangan sistem keuangan global. perekonomian yang berakumulasi pada
Demikian pula yang terjadi di Swedia ketika barang-barang modal menggeser kedudukan
harga komoditas jatuh, koperasi membuka tangan manusia di dalam proses produksi.
jalan untuk menjaga kesimbangan pasokan Demikianlah, koperasi tumbuh karena
atas susu dairy, hasil hutan, telur, daging dan penderitaan yang dialami sebagian
buah-buahan. (Birchall dan Ketilson, 2009) masyarakat. Fakta ini dicatat oleh sejarah
pertumbuhan koperasi yang mula-mula
Koperasi menjadi institusi visioner yang dapat berkembang di Eropa Barang pada abad ke-
diwujudkan oleh siapapun untuk saling 19 dan selanjutnya dengan cepat menyebar ke
membantu dan menolong dalam hubungan negara-negara lain. (Abdullah, 2006)
konstruktif saling menguntungkan (Curl,
2012), dan menjadi fenomena dunia yang Untuk itulah, pada tulisan ini sebagai materi
menjadi jalan tengah antara investor dan pembelajaran awal mata kuliah Manajemen
pengelola bisnis, model dalam pembangunan Koperasi, akan diungkap Sejarah Koperasi
desa, ketahanan lingkungan dan transaksi secara luas di dunia sampai kemudian dikenal
beradab (Birchall, 1997). Tak heran jika dan berkembang di Indonesia. Tujuan utama
Perserikatan Bangsa-bangsa menjadikan yang ingin dicapai semata-mata untuk
tahun 2012 sebagai Tahun Internasional memahami latar belakang sejarah yang akan
Koperasi, sebagai upaya memperkenalkan menjadi landasan pemikiran dalam membahas
koperasi dan kesadaran tentangnya atas tentang koperasi di masa mendatang.
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
1/7
Tanggal Penerbitan
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
2/7
Tanggal Penerbitan
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
3/7
Tanggal Penerbitan
dari gerakan koperasi modern karena Inggris melahirkan Industrial and Provident
memiliki prinsip dan nilai yang kelak menjadi Society Law. Dalam aturan ini menciptakan
prinsip dan nilai koperasi secara universal. suatu bentuk baru suatu perkumpulan
(Williams, 2007) masyarakat yang dapat mengumpulkan dana
dan memungkinkan untuk melakukan
Kesuksesan dan popularitas Rochdale perdagangan dan perusahaan. Ini memberi
Pioneer kemudian meningkatkan perlindungan hukum atas risiko masa depan
pertumbuhan koperasi di benua Eropa, terhadap tabungan masyarakat. (National
terutama di Belgia dan Jerman antara 1848 Co-operative Archive, nd)
s.d. 1869 (Williams, 2007). Salah satunya
Friedrich Wilhelm Raiffeisen (1818-1888), Dengan adanya kepastian hukum tersebut,
seorang walikota Flammersfeld. Pada sekitar 1930-an, koperasi konsumer menjadi
awalnya, dia menggunakan cara sederhana salah satu bisnis retail di selatan Eropa
dengan mengumpulkan sumbangan dari Bahkan selama Perang Dunia II, di daerah
para orang kaya untuk membantu orang Skandinavia, koperasi terus berkembang dan
miskin. Kemudian dia menyadari bahwa cara menguasai sepertiga perdagangan retail
ini tidak akan mengangkat taraf hidup orang yang ada (Williams, 2007).
miskin karena hanya berdasarkan kontribusi
amal belaka. Untuk itulah, di 1846 kemudian Keberadaan koperasi menjadi penting karena
ia mendirikan suatu serikat kredit pertama dianggap sebagai suatu ekonomi baru dalam
yang memberikan layanan perbankan bagi model ekonomi alternatif, sesuatu yang
para anggota, membantu orang menyalurkan berbeda dari model kapitalis tradisional
tabungannya dan memberikan pinjaman liberal yang berkembang pada masa itu.
kepada anggota lain dengan persyaratan Prinsip usaha otonomi yang didalamnya
yang masuk akal. (Raffeisen Banking Group, mengandung demokrasi, persamaan hak dan
nd) kepemilikan bersama atas usaha menjadi
pembeda utama dengan model ekonomi
Sementara itu, di tempat lain, Franz Hermann lainnya. Tak heran jika pada awalnya,
Schulze-Delitzsch (1808-1883), seorang koperasi dianggap sebagai pendobrak radikal
politikus dan ekonom Jerman, sistem sosial masyarakat, atau lebih tepatnya
mengembangkan koperasi keuangan di kota sebagai reaksi balasan dari tumbuh suburnya
Delitzsch tahun 1850, yang diperuntukkan sistem kapitalis liberal (Kaswan, 1962). Dan
untuk perajin dan pedagang kecil yang pada beberapa kesempatan, Karl Marx,
membayar biaya keanggotaan untuk pemikir besar Jerman pencetus Marxisme,
selanjutnya dapat meminjam modal awal menyatakan dukungannya atas usaha
atau membeli peralatan yang disepakati koperasi, menekankan sebagai suatu model
bersama. Model ini kemudian diapresiasi oleh baru produksi. Marx meyakini bahwa koperasi
para anggotanya atas pengembalian dividen akhirnya akan menggantikan perusahaan
yang diberikan dan pengelola yang dibayar kapitalistik sama sekali. Namun demikian,
upah kerjanya. Ini menjadi landasan sistem Marx tidak setuju terhadap keinginan pekerja
dalam hal tanggung jawab dan solidaritas dalam membangun koperasi produksi dalam
bersama, dimana pelayanan yang diberikan skala sosial luas, dan pertama-tama dalam
harus memberi keuntungan bagi para skala nasional di setiap negara masing-
anggotanya sendiri, dan tanpa perlu bantuan masing. Ini menunjukkan bahwa koperasi
langsung dari pemerintah. (Naszalyi, 2012) bekerja untuk mengubah kondisi produksi
sekarang, dan menjadi tidak berarti landasan
koperasi yang umum diyakini ketika koperasi
Pada awalnya, istilah koperasi tidak diakui itu dibangun oleh negara. (Jossa, 2005).
dalam hukum. Namun karena koperasi
semakin berkembang luas, ditambah Saat ini, usaha koperasi secara luas dari
tuntutan para anggota koperasi atas seluruh dunia telah memperkerjakan 250 juta
kepastian hukum dalam melakukan orang dan menghasilkan perputaran uang
perdagangan, di tahun 1852, parlemen mencapai USD 2,2 triliun dari beragam usaha
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
4/7
Tanggal Penerbitan
bisnis dan pembangunan infrastruktur yang 2. Di Amerika Serikat, ada lebih 40 ribu
dijalani. Terdapat 2,6 juta koperasi yang ada usaha koperasi dengan 350 juta anggota
di seluruh dunia dengan anggota sebanyak 1 (banyak diantaranya menjadi anggota di
milyar orang. Bahkan beberapa fakta banyak koperasi).
keanggotaan koperasi dari berbagai dunia 3. Di Canada, 50% populasi, sekitar 18 juta,
menunjukkan besarnya pengaruh koperasi, adalah anggota koperasi.
diantaranya: (ICA, nd.) 4. Di Uruguay, lebih dari 30% populasi
1. Di Finlandia, 72% populasi merupakan merupakan anggota koperasi, sekitar
anggota koperasi. Saat ini populasi di lebih 1 juta anggota individu.
Finlandia, menurut worldometer.com 5. Di Singapura, sekitar 25% populasi
sebanyak 5,527 juta penduduk yang adalah anggota koperasi, dengan total
berarti terdapat 3,979 juta anggota mencapai 1,4 juta anggota.
koperasi.
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
5/7
Tanggal Penerbitan
DAFTAR BACAAN
Abdullah, Burhanuddin. 2006. Menanti Kemakmuran Negeri, Kumpulan Esai tentang Pembangunan
Sosial Ekonomi Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. ISBN 979-22-2279-0
Birchall, Johnston. 1997. The International Co-Operative Movement. Manchester: Manchester
University Press. ISBN 0-7190-4824-9
Birchal, Johnston dan Ketilson, Lou Hammond. 2009. Resilience of the Cooperative Model in Times
of Crisis. International Labour Office. Geneva: ILO. ISBN 9789221224105
Carrell, Saverin. Strike Rochdale from the record book. The Co-op began in Scotland. The Guardian.
7 Agustus 2007: 07.49 BST <https://www.theguardian.com/business/2007/aug/07/
retail.uknews diakses 21 September 2017: 21.42 WITA>
Curl, John. 2012. For All the People: Uncovering the Hidden History of Cooperation, Cooperative
Movement, and Communnalism in America. Oakland: PM Press. ISBN 978-1-60486-582-0
Fajardo, Feliciano R dan Abella, Fabian P. 1993. Cooperatives. Edisi Ketiga. Filipina: Rex Book Store.
ISBN 971-23-1064-7
International Co-operative Alliance. Facts and Figure. <https://ica.coop/en/facts-and-figures
diakses 22 September 2017: 20.55 WITA>
International Labour Organization. International Year of Cooperatives – Cooperative Programme
(EMP/COOP). IYC Issue No. 4, Juni 2011. International Labour Organization
Jossa, Bruno. 2005. Marx, Marxism and the Cooperative Movement. Cambridge Journal of
Economics, Vol. 29, No. 1. Cambridge Political Economy Society DOI: 10.1093/cje/bei012
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
6/7
Tanggal Penerbitan
Kaswan, Mark J. 1962. Happiness, Democracy and the Cooperative Movement: The Radical
Utilitarianisme of William Thopson. New York: State University of New York. ISBN 978-1-
4384-5203-6
Mutis, Thoby. Pengembangan Koperasi, Kumpulan Karangan. Cetakan keempat: Januari 2004.
Jakarta: PT. Grasindo. ISBN 979-553-042-9
Naszalyi, Philippe. 2012. The Origins of Mutualist Finance. Recent Development in Alternative
Finance: Empirical Assessments and Economics Implications. Editor oleh William A. Barnett
dan Fredj Jawadi. International Symposia in Economic Theory and Econometric. UK: Emerald
Group Publishing Limited. ISBN 978-1-78190-399-5
National Co-operative Archive. Acting on Principle-How Cooperative Became Legal. National Co-
operative Archive < http://www.archive.coop/wp-content/uploads/2014/10/acting-on-
principle-NOV1402.pdf diakses 21 September 2017: 22.49 WITA>
New World Encyclopedia. Robert Owen. Perubahan Terakhir 6 Maret 2015: 17.58. <http://www.
newworldencyclopedia.org/entry/Robert_Owen diakses 20 September 2017: 22.58 WITA>
Owen, Robert. 1813. A New View of Socienty, Or Essays on The Principle of The Formation of the
Human Character, and the Application of the Principle to Practice. <http://la.utexas.edu/
users/hcleaver/368/368OwenNewViewtable.pdf diakses 20 September 2017: 22.20 WITA>
Purwokerto Guidance. Museum BRI (Bank Rakyat Indonesia). 9 Februari 2017. <http://www.
purwokertoguidance.com/wisata/museum-bri-bank-rakyat-indonesia/ diakses 22 September
2017: 21.48 WITA>
Raffeisen Bank. Friedrich Wilhelm Raiffeisen Biography. <https://www.raiffeisen.ru/en/about/
history/wraiffeisen/ diakses 21 September 2017: 23.51 WITA>
Sitio, Arifin dan Tamba Halomoan. 2001. Koperasi Teori dan Praktik. Jakarta: Penerbit Erlangga.
ISBN 979-688-174-8
SOEMCO. History of World Cooperative Movement. Socorro Empowered People’s Cooperative <
http://www.soemco.coop/history-of-world-cooperative-movement.html diakses 20
September 2017: 23.41 WITA>
Williams, Richard C. 2007. The Cooperative Movement: Globalization from Below. Corporate Social
Responsibility Series. New York: Routledge. ISBN 978-0-7546-7038-4
https://ibnukhayathfarisanu.wordpress.com
ibnu.khayath@gmail.com
7/7