Anda di halaman 1dari 8

PREPOST TES

PENINGKATAN KETRAMPILAN ASESMEN DAN RENCANA TERAPI GANGGUAN


PENGGUNAAN NAPZA BAGI PETUGAS

Nama : ______________________

Tanggal:

1. Yang termasuk narkotika menurut UU RI Nomor 35 tahun 2009 antara lain :


a. kafein
b. alkohol
c. ecstasy
d. nikotin
e. alprazolam

2. Pemberian metadon untuk jangka waktu lebih dari 6 bulan dengan tujuan agar pasien
tidak menggunakan heroin lagi termasuk usaha :
a. prevensi
b. rehabilitasi
c. detoksifikasi
d. terapi rumatan
e. terapi antagonis

3. Tujuan terapi detoksifikasi opioid adalah :


a. untuk mengurangi, meringankan atau meredakan keparahan gejala – gejala putus
opioida
b. untuk mengurangi keinginan, tuntutan dan kebutuhan pasien untuk “mengobati
dirinya sendiri” dengan menggunakan zat-zat ilegal
c. mempersiapkan untuk proses terapi lanjutan yang dikaitkan dengan modalitas terapi
lainnya, seperti : therapeutic community atau berbagai jenis terapi rumatan lain
d. menentukan dan memeriksa komplikasi fisik dan mental, serta mempersiapkan
perencanaan terapi jangka panjang
e. jawaban diatas betul semua

4. Tujuan terapi ketergantungan napza :


a. Abstinensia atau penghentian total penggunaan napza
b. Pengurangan frekuensi dan keparahan relaps
c. Memperbaiki fungsi psikologi dan fungsi adaptasi sosial
d. Jawaban A dan B benar
e. Jawaban A, B dan C benar

5. Melalui program wajib lapor pecandu narkotika diharapkan setidaknya menperoleh :


a. Konseling dasar terkait perilaku ketergantungan narkotikanya
b. Memperoleh informasi yang diperlukan untuk meminimalisasi risiko yang
dihadapinya
c. Memperoleh rujukan untuk perawatan lanjutan yang sesuia dengan kondisi dan
kebutuhan yang bersangkutan
d. Pengobatan dan atau perawatan melalui rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial
e. Jawaban diatas betul semua

6. Termasuk kedaruratan medik yang terjadi akibat ketergantungan narkotika :


a. Overdosis opioida
b. Gangguan paranoid
c. Gangguan psikotik
d. Gangguan panik
e. Jawaban diatas benar semua

7. Institusi institusi dibawah ini merupakan tempat rujukan sehubungan dengan


pelaksanaan wajib lapor pecandu narkotika :
a. Rumah Sakit Umum
b. Rumah Sakit Jiwa
c. Puskesmas
d. Rehabilitasi Sosial
e. Benar semua

8. Menurut lingkup pelayanannya rujukan dibagi menjadi :


a. Rujukan medik
b. Rujukan kesehatan
c. Rujukan internal
d. A dan B benar
e. Semua jawaban diatas benar

9. Beberapa sikap dan ketrampilan yang sebaiknya dimiliki oleh asesor antara lain, kecuali:
a. Mampu membangun aliansi untuk membantu pasien
b. Mampu melakukan “reflective listening”
c. Kehangatan yang “nonposesif”
d. Bersikap simpati
e. Mampu memberikan afirmasi

10. Instrumen yang bertujuan untuk skrining gangguan penggunaan narkotika dan dapat
sebagai informasi follow up :
a. ASSIST (Alcohol, Smoking and Substances Involvement Screening Test)
b. CAGE (Cut down, Annoyed, Guilty, Eye opener)
c. TWEAK (Tolerance, Worried, Eye opener, America, Cut down)
d. AUDIT
e. ASI (Addiction Severity Index)
11. Kondisi putus zat ditunjukkan oleh kriteria berikut ini :
a. Karakteristik sindrom putus zat (merujuk pada kriteria diagnosis putus zat spesifik A
dan B)
b. Secara jelas efeknya berkurang jika penggunaan dilanjutkan dengan jumlah yang
sama
c. Menggunakan zat yang sama (atau berhubungan dekat) untuk mengurangi atau
menghindari gejala putus zat)
d. A dan B benar
e. A dan C benar

12. Hal yang perlu dilakukan pewawancara, kecuali :


a. Pewawancara harus memperkenalkan dirinya sendiri
b. Pewawancara juga harus menambahkan bahwa interview akan sungguh-sungguh
bersifat rahasia
c. Pewawancara kemudian harus menggambarkan disain interview, menekankan
keenam area masalah potensial
d. Pewawancara menekankan sifat alamiah dari kontribusi klien
e. Pewawancara dapat memperkenalkan tiap pergantian area pertanyaan

13. Tehnik wawancara yang perlu diperhatikan pada saat melakukan asesmen adalah :
a. Pertanyaan diajukan dalam cara yang langsung dan tidak konfrontasional
b. Pewawancara hanya membaca pertanyaan seperti ditulis dan tidak memberikan
pertanyaan tambahan
c. Pewawancara dapat menguraikan dengan kata-kata sendiri sehingga memperoleh
informasi yang dibutuhkan
d. A dan C benar
e. Semua benar

14. Negara dengan konsumen kokain yang terbesar didunia adalah :


a. Amerika Serikat
b. Indonesia
c. Malaysia
d. Brunei Darussalam
e. Australia

15. Pada tahun berapakah target bangsa Indonesia untuk mewujudkan Indonesia bebas
Narkoba :
a. Tahun 2015
b. Tahun 2016
c. Tahun 2017
d. Tahun 2018
e. Tahun 2020
16. Yang benar dalam hal pencatatan pada kegiatan asesmen dan terapi pada
penyalahguna narkotika adalah :
a. Merupakan bagian yang terpisahkan dari rekam medik pasien
b. Mempunyai alat bukti yang sah dan dilindungi oleh Undang-Undang
c. Dapat dibuka dan dibaca sewaktu-waktu oleh mereka yang berkepentingan
d. Wajib dilampiri dengan tanda tangan dan nama petugas pencatat
e. Semua diatas benar

17. Dibawah ini adalah benar terkait pelaporan pada kegiatan asesmen dan terapi pada
penyalahguna narkotika adalah :
a. Pelaporan merupakan kewajiban dari institusi penerima wajib lapor
b. Data dilaporkan secara langsung kepada badan yang berwenang dibidang
Narkotika
c. Pelaporan dikirimkan dalam bentuk rekapitulasi sesuai dengan PP No. 25/2011
d. Dengan melapor berarti petugas membocorkan rahasia rekam medis pasien
e. Semua diatas adalah benar

18. Seorang konselor harus memiliki kompetensi sebagai berikut, kecuali :


a. Memberikan solusi secara tepat sejak awal sesuai dengan pendapat konselor
b. Mampu membina suatu “therapeutic alliance”
c. Mempertimbangkan sisi kultural yang ada pada klien
d. Mampu menangkap kata kunci dari isu yang dilemparkan klien
e. Dapat mengenali resistensi dari klien dan konselor

19. Komponen penting dalam mendengar aktif dalam proses konseling sebagai berikut,
kecuali :
a. Hadir
b. Rangkuman
c. Parafrase
d. Refleksi perasaan
e. Prosesing

20. Konseling adalah :


a. Proses terapeutik dimana konselor memegang peranan yang lebih penting
b. Jenis wawancara yang digunakan pada klien dengan ketergantungan Napza
c. Bersifat therapist center
d. Proses membantu seseorang untuk belajar menyelesaikan masalah yang dinamis
berdasarkan hubungan kolaboratif
e. Proses klarifikasi terhadap masalah klien
PASCA TES
PENINGKATAN KETRAMPILAN ASESMEN DAN RENCANA TERAPI GANGGUAN
PENGGUNAAN NAPZA BAGI PETUGAS

Nama : ______________________

1 2 3 4 5 6

Tanggal:

1. Yang termasuk narkotika menurut UU RI Nomor 35 tahun 2009 antara lain :


a. kafein
b. alkohol
c. ecstasy
d. nikotin
e. alprazolam

2. Pemberian metadon untuk jangka waktu lebih dari 6 bulan dengan tujuan agar pasien
tidak menggunakan heroin lagi termasuk usaha :
a. prevensi
b. rehabilitasi
c. detoksifikasi
d. terapi rumatan
e. terapi antagonis

3. Tujuan terapi detoksifikasi opioid adalah :


a. untuk mengurangi, meringankan atau meredakan keparahan gejala – gejala putus
opioida
b. untuk mengurangi keinginan, tuntutan dan kebutuhan pasien untuk “mengobati
dirinya sendiri” dengan menggunakan zat-zat ilegal
c. mempersiapkan untuk proses terapi lanjutan yang dikaitkan dengan modalitas terapi
lainnya, seperti : therapeutic community atau berbagai jenis terapi rumatan lain
d. menentukan dan memeriksa komplikasi fisik dan mental, serta mempersiapkan
perencanaan terapi jangka panjang
e. jawaban diatas betul semua

4. Tujuan terapi ketergantungan napza :


a. Abstinensia atau penghentian total penggunaan napza
b. Pengurangan frekuensi dan keparahan relaps
c. Memperbaiki fungsi psikologi dan fungsi adaptasi sosial
d. Jawaban A dan B benar
e. Jawaban A, B dan C benar
5. Melalui program wajib lapor pecandu narkotika diharapkan setidaknya menperoleh :
a. Konseling dasar terkait perilaku ketergantungan narkotikanya
b. Memperoleh informasi yang diperlukan untuk meminimalisasi risiko yang
dihadapinya
c. Memperoleh rujukan untuk perawatan lanjutan yang sesuia dengan kondisi dan
kebutuhan yang bersangkutan
d. Pengobatan dan atau perawatan melalui rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial
e. Jawaban diatas betul semua

6. Termasuk kedaruratan medik yang terjadi akibat ketergantungan narkotika :


a. Overdosis opioida
b. Gangguan paranoid
c. Gangguan psikotik
d. Gangguan panik
e. Jawaban diatas benar semua

7. Institusi institusi dibawah ini merupakan tempat rujukan sehubungan dengan


pelaksanaan wajib lapor pecandu narkotika :
a. Rumah Sakit Umum
b. Rumah Sakit Jiwa
c. Puskesmas
d. Rehabilitasi Sosial
e. Benar semua

8. Menurut lingkup pelayanannya rujukan dibagi menjadi :


a. Rujukan medik
b. Rujukan kesehatan
c. Rujukan internal
d. A dan B benar
e. Semua jawaban diatas benar

9. Dalam memperoleh informasi klien yang komprehensif dan akurat, asesor perlu
mengetahui langkah-langkah asesmen klinis seperti dibawah ini, kecuali:
a. Membangun rapport
b. Melakukan asesmen awal
c. Menyusun rencana terapi
d. Bersikap simpati
e. Melakukan asesmen lanjutan

10. Instrumen yang bertujuan untuk skrining gangguan penggunaan narkotika dan dapat
sebagai informasi follow up :
a. ASSIST (Alcohol, Smoking and Substances Involvement Screening Test)
b. CAGE (Cut down, Annoyed, Guilty, Eye opener)
c. TWEAK (Tolerance, Worried, Eye opener, America, Cut down)
d. AUDIT
e. ASI (Addiction Severity Index)
11. Kondisi putus zat ditunjukkan oleh kriteria berikut ini :
a. Karakteristik sindrom putus zat (merujuk pada kriteria diagnosis putus zat spesifik A
dan B)
b. Secara jelas efeknya berkurang jika penggunaan dilanjutkan dengan jumlah yang
sama
c. Menggunakan zat yang sama (atau berhubungan dekat) untuk mengurangi atau
menghindari gejala putus zat)
d. A dan B benar
e. A dan C benar

12. Rangkuman pada konseling membantu konselor untuk :


a. Fokus pada isi sesi yang sudah berlangsung
b. Melakukan klarifikasi apa yang mereka maksud
c. Memahami bahwa konselor mengerti dengan kondisi klien
d. Memiliki keinginan untuk berpindah dari suatu tahap perubahan ke tahap perubahan
selanjutnya
e. Semua pernyatan diatas benar

13. Kriteria Konseling adalah seperti dibawah ini, kecuali :


a. Fokus pada masalah klien
b. Percakapan dua arah
c. Terstruktur
d. Dilakukan dalam suasana yang nyaman
e. Keputusan tergantung atas kemauan klien

14. Negara dengan konsumen kokain yang terbesar didunia adalah :


a. Amerika Serikat
b. Indonesia
c. Malaysia
d. Brunei Darussalam
e. Australia

15. Pada tahun berapakah target bangsa Indonesia untuk mewujudkan Indonesia bebas
Narkoba :
a. Tahun 2015
b. Tahun 2016
c. Tahun 2017
d. Tahun 2018
e. Tahun 2020
16. Yang benar dalam hal pencatatan pada kegiatan asesmen dan terapi pada
penyalahguna narkotika adalah :
a. Merupakan bagian yang terpisahkan dari rekam medik pasien
b. Mempunyai alat bukti yang sah dan dilindungi oleh Undang-Undang
c. Dapat dibuka dan dibaca sewaktu-waktu oleh mereka yang berkepentingan
d. Wajib dilampiri dengan tanda tangan dan nama petugas pencatat
e. Semua diatas benar

17. Dibawah ini adalah benar terkait pelaporan pada kegiatan asesmen dan terapi pada
penyalahguna narkotika adalah :
a. Pelaporan merupakan kewajiban dari institusi penerima wajib lapor
b. Data dilaporkan secara langsung kepada badan yang berwenang dibidang
Narkotika
c. Pelaporan dikirimkan dalam bentuk rekapitulasi sesuai dengan PP No. 25/2011
d. Dengan melapor berarti petugas membocorkan rahasia rekam medis pasien
e. Semua diatas adalah benar

18. Seorang konselor harus memiliki kompetensi sebagai berikut, kecuali :


a. Memberikan solusi secara tepat sejak awal sesuai dengan pendapat konselor
b. Mampu membina suatu “therapeutic alliance”
c. Mempertimbangkan sisi kultural yang ada pada klien
d. Mampu menangkap kata kunci dari isu yang dilemparkan klien
e. Dapat mengenali resistensi dari klien dan konselor

19. Komponen penting dalam mendengar aktif dalam proses konseling sebagai berikut,
kecuali :
a. Hadir
b. Rangkuman
c. Parafrase
d. Refleksi perasaan
e. Prosesing

20. Konseling adalah :


a. Proses terapeutik dimana konselor memegang peranan yang lebih penting
b. Jenis wawancara yang digunakan pada klien dengan ketergantungan Napza
c. Bersifat therapist center
d. Proses membantu seseorang untuk belajar menyelesaikan masalah yang dinamis
berdasarkan hubungan kolaboratif
e. Proses klarifikasi terhadap masalah klien

Anda mungkin juga menyukai