Eureka Pendidikan. Hosnan (2014: 32) mengemukakan, di dalam kamus besar bahasa
Indonesia (KBBI), pengertian pendekatan adalah (1) proses, perbuatan, cara mendekati;
(2) usaha dalam rangka aktivitas pengamatan untuk mengadakan hubungan dengan
orang yang diteliti, metode-metode untuk mencapai pengertian tentang masalah
pengamatan. Adapun pengertian pendekatan pembelajaran, antara lain sebagai
berikut:
Pendapat lain mengenai pendekatan dikemukakan oleh Nuryani (2012: 92), pendekatan
(approach) lebih menekankan pada strategi dalam perencanaan,
sedangkan metode lebih menekankan pada teknik pelaksanannya. Satu pendekatan
yang direncanakan untuk satu pembelajaran mungkin dalam pelaksanaan proses
tersebut digunakan beberapa metode.
Pendapat lain menyatakan bahwa pendekatan merupakan titik tolak atau sudut pandang
terhadap pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu
proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginspirasi,
menguatkan dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoritis tertentu.
Melalui ketiga hal tersebut dapat dipahami bahwa pendekatan dalam pembelajaran
merupakan sudut pandang atau orientasi yang digunakan dalam pembelajaran, yang
kemudian menuntun dalam pemilihan penggunaan metode atau teknik pembelajaran.
Sebagai contoh: Ketika seorang guru akan mengajarkan tentang pencemaran dengan
pendekatan STM, ia dapat mengangkat satu isu lingkungan misalnya tentang
pencemaran perairan yang ada di lingkungan sekolah. Dengan
menggunakan metode bermain peran, pada akhir pembelajaran siswa dapat
mengkaitkan sains, teknologi dan masyarakat.
Bahan Pustaka:
Hosman, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad 21.
Jakarta: Ghalia Indonesia