LITERATUR RIVIEW
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas
SHOHWATUNNISA
(1018032078)
Dengan mengucapkan puji syukur kepada Allah yang Maha Esa yang telah
memberkati penulis sehingga karya ilmiah ini dapat diselesaikan. Penulis juga
ingin mengucpakan terimakasih bagi seluruh pihak yang telah membantu dalam
pembuatan karya ilmiah ini dan berbagai sumber yang telah dipakai sebagai data
dan fakta pada karya ilmiah ini. Penulis mengakui bahwa penulis adalah manusia
yang mempunyai keterbatasan dalam berbagai hal.
Oleh karena itu tidak ada hal yang dapat diselesaikan dengan sangat
sempurna. Begitu pula dengan karya ilmiah ini telah kami selesaikan. Tidak
semua hal dapat kami deskripsikan dengan sempurna dalam karya ilmiah ini.
Maka dari itu kami bersedia menerima kritik dan saran dari pembaca agar
dapat memperbaiki karya ilmiah kami di masa mendatang. Sehingga karya ilmiah
berikutnya dan karya ilmiah lain dapat menambah pengetahuan dan pemahaman
tentang “Efektivitas Terapi Murottal Qur’an terhadap Tingkat Kecemasan pada
Pasien Pre-Operasi”
Penyusun
i
DAFTAR ISI
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan masalah .................................................................................... 3
1.3 Tujuan Penulisan ...................................................................................... 3
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
terhadap bahaya yang akan datang. Keadaan yang tidak menyenangkan itusering
kabur dan sulit menunjuk dengan tepat, tetapi kecemasan itu sendiri
selaludirasakan (Semiun, 2006).
2
Perubahan tersebut menunjukkan adanya relaksasi atau penurunanketegangan urat
saraf reflektif yang mengakibatkan terjadinya pelonggaranpembuluh nadi dan
penambahan kadar darah dalam kulit, diiringi denganpeningkatan suhu kulit dan
penurunan frekuensi detak jantung (Siswanto, 2011).
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
4
Rahman dan kecemasan berat sesudah dilakukan terapi murottal Q.s Ar-
Rahman adalah 0.
5
2.3 Argumentasi Riset 3
1. Identitas artikel
Miladiyah Rahmah, Dadang Suhendi, (2016) Pengaruh Terapi Murottal
Al-Qur’an Terhadap Kecemasan Pasien Pre Operasi Di Rs Bogor Medical
Center
2. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an Terhadap
Kecemasan Pasien Pre Operasi Di Rs Bogor Medical Center
3. Metode yang digunakan
Jenis rancangan penelitian Quasi- eksperimental design yang akan
digunakan pada penelitian ini adalah The one group pretest posttest
design. Penelitian ini akan menggunakan satu sampel yang dilakukan
pretest, kemudian dilakukan intervensi mendengarkan murottal Al-
Qur’an, lalu dilakukan pengkajian posttest setelah intervensi, kemudian
dilakukan perbandingan hasil pengkajian pretest dan posttest
4. Hasil Penelitian
Setelah diberikan intervensi terapi murottal (Al-Qur’an) jumlah responden
secara keseluruhan terdapat 33 orang, dimana terdapat 3orang (9,1%)
pasien yang tidak mengalami cemas, terdapat 24 orang (72,7%) pasien
yang mengalami cemas ringan, dan terdapat 4 orang (12,1%) pasien yang
mengalami cemas sedang, serta terdapat 2 orang (6,1%) pasien yang
mengalami cemas berat. Jadi dalam penelitian ini jumlah responden yang
lebih banyak berada di tingkat kecemasan ringan. Menurut peneliti
penjelasan diatas menunjukkan sebagian besar pasien pre operasi
mengalami kecemasan ringan dalam menghadapi operasi. Hal tersebut
diakibatkan oleh pemberian terapi Murottal Al-Qur’ankarena pasien
tersebut lebih merasakan kenyamanan dalam mendengarkan ayat – ayat
Al- Qur ’an sehingga pasien tersebut perasaannya menjadi lebih tenang
dan rileks.
6
2.4 Argumentasi Riset 4
1. Identitas artikel
Virgianti Nur Faridah, (2016) Terapi Murottal (Al-Qur’an) Mampu
Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Laparatomi
2. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui Terapi Murottal (Al-Qur’an) Mampu Menurunkan
Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Laparatomi
3. Metode yang digunakan
Desain penelitian dalam penelitian ini adalah Pra Eksperimen dengan
menggunakan desain One Group Pretest-Postest. Dalam rancangan ini,
tidak ada kelompok pembanding (kontrol) tetapi paling tidak sudah
dilakukan observasi pertama (pretes) yang memungkinkan peneliti dapat
menguji perubahan perubahan yang terjadi setelah terjadi adanya
eksperimen
4. Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian bahwa lebih dari sebagian pasien pre operasi
laparatomi setelah diberikan terapi murottal pasien tersebut dapat
merasakan perbedaan antara sebelum dan sesudah pemberian terapi
murottal (Al-Qur’an) pasien merasakan perasaan yang lebih nyaman dan
tenang karena merasa semua penyakit pasti ada obatnya dan Allah SWT
selalu melindungi dan memberikan kesembuhan.
7
pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan ukuran
sampel 22pasien sebelum operasi. Pengumpulan data menggunakan
kuesioner. Data dianalisis menggunakan statistik uji Wilcoxon.
4. Hasil Penelitia
Kondisi pasien setelahnya diberi terapi murottal dari Al Qur'antampak
lebih tenang, pasien lebih bisa berpikirpositif, bahkan setelah terapi
murottalAl-Qur'an mereka mengatakan bahwa tindakan operasiakan
dilakukan semata-mata untuk menyembuhkan penyakitnya.
8
BAB III
ANALISA KEMIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dari ke lima jurnal di atas bahwa lebih dari
sebagian pasien pre operasi setelah diberikan terapi murottal pasien tersebut dapat
merasakan perbedaan antara sebelum dan sesudah pemberian terapi murottal (Al-
Qur’an) pasien merasakan perasaan yang lebih nyaman dan tenang karena merasa
semua penyakit pasti ada obatnya dan Allah SWT selalu melindungi dan
memberikan kesembuhan. Serta kecemasan pada pasien pre operasi dapat teratasi.
3.2 Saran
9
DAFTAR PUSTAKA
Faradisi, F. (2012). Efektivitas Terapi Murottal dan Terapi Musik Klasik terhadap
Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien Pra Operasi di Pekalongan.
Jurnal, Pekalongan : STIKES Muhammadiyah Pekajangan .
iii