Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN KUNJUNGAN SISWA MTsN 2 PRINGSEWU

KE MUSEUM NEGERI LAMPUNG


“RUWA JURAI”

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK II (DUA)
1. ASRIFA JUNIARTI
2. AZIZAH MAMLUATUL M
3. DIO MUHAMMAD ARIF
4. EKA UTAMI
5. FADILLA ULFA
6. FARA BELA SAFITRI
7. GANANG TRIO ARDITA
8. IDRUS WIRANATA

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) 2 PRINGSEWU


KECAMATAN BANYUMAS KABUPATEN PRINGSEWU
PROVINSI LAMPUNG
TAHUN PELAJARAN 2018/2019

i
HALAMAN PENGESAHAN

Karya Tulis ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan mengikuti Ujian

Akhir di MTs Negeri 2 Pringsewu dan disahkan pada :

Hari/Tanggal :

Oleh :

Judul : Laporan Kunjungan Siswa MTs Negeri 2 Pringsewu ke

Museum Negeri Lampung “Ruwa Jurai”

Kelompok : II (Dua)

Kelas : VIII

Tanggal Pengesahan :

Mengetahui,

Ketua Panitia Pelaksana Guru Pembimbing

MUSTANGIN, S.Pd.I HELINA, S.Ag, S.Pd


NIP. 197612042007101001 NIP. .

Mengetahui,
Kepala MTs Negeri 2 Pringsewu

WALJIEMAH, S.Pd
NIP. 19660205 199802 2 001

ii
DAFTAR KELOMPOK

NO NAMA JABATAN TANDA TANGAN

1 EKA UTAMI KETUA


2 FADILLA ULFA WAKIL KETUA
3 FARA BELA SAFITRI SEKRETARIS
4 AZIZAH MAMLUATUL M BENDAHARA
5 ASRIFA JUNIARTI ANGGOTA
6 DIO MUHAMMAD ARIF ANGGOTA
7 GANANG TRIO ARDITA ANGGOTA
8 IDRUS WIRANATA ANGGOTA

iii
BIODATA PERSONAL KELOMPOK II

1. NAMA : EKA UTAMI


KELAS : VIII-C
TTL : SUKAMULYA, 26 FEBRUARI 2006
ALAMAT : SRIWUNGU
JABATAN : KETUA
HOBBY : MEMBACA
CITA-CITA : GURU

2. NAMA : FADILLA ULFA


KELAS : VIII-C
TTL : SRIWUNGU, 23 JUNI 2005
ALAMAT : BANJAREJO
JABATAN : WAKIL KETUA
HOBBY : MENULIS
CITA-CITA : GURU

3. NAMA : AZIZAH MAMLUATUL MUBAROKAH


KELAS : VIII-C
TTL : SUKAMULYA, 24 MEI 2005
ALAMAT : BANYUMAS
JABATAN : SEKRETARIS
HOBBY : MEMBACA
CITA-CITA : GURU

4. NAMA : FARAS BELA SAFITRI


KELAS : VIII-C
TTL : PASIR PUTIH, 29 NOVEMBER 2004
ALAMAT : FAJAR MULIA
JABATAN : ANGGOTA
HOBBY : MENULIS
CITA-CITA : TNI AL

iv
5. NAMA : ASRIFA JUNIARTI
KELAS : VIII-C
TTL : BANYUMAS, 11 JUNI 2005
ALAMAT : BANYUMAS
JABATAN : ANGGOTA
HOBBY : MEMBACA
CITA-CITA : GURU

6. NAMA : DIO MUHAMMAD ARIF


KELAS : VIII-C
TTL : MARGOSARI, 01 MEI 2005
ALAMAT : MARGOSARI
JABATAN : ANGGOTA
HOBBY : MAIN BOLA
CITA-CITA : ATLET BOLA

7. NAMA : GANANG TRIO ARDITA


KELAS : VIII-C
TTL : SUKAMULYA, 06 SEPTEMBER 2005
ALAMAT : BANYUMAS
JABATAN : ANGGOTA
HOBBY : PENCAK SILAT (TJIMANDE)
CITA-CITA : ATLET PENCAK SILAT

8. NAMA : IDRUS WIRANATA


KELAS : VIII-C
TTL : SUKAMULYA, 17 JANUARI 2005
ALAMAT : FAJAR MULIA
JABATAN : ANGGOTA
HOBBY : MAIN BOLA
CITA-CITA : ATLET BOLA

v
PERSEMBAHAN

Karya tulis ini kami persembahkan kepada :

1. Ibu Kepala MTs Negeri 2 Pringsewu, Ibu Waljiemah, S.Pd

2. Guru Pembimbing Kelompok II, Ibu Helina, S.Ag, S.Pd

3. Bapak dan Ibu guru kami di sekolah

4. Bapak dan ibu yang selalu memberikan doa, dorongan dan dukungan kepada

kami

5. Seluruh anggota Kelompok II yang selalu semangat dan kompak dalam

pembuatan karya tulis ini

6. Adik-adik kelas kami kelas VII, dan kakak kelas kami Kelas IX dan teman-

teman Kelas VIII MTs Negeri 2 Pringsewu dan

7. Para pembaca yang budiman

vi
MOTTO

1. Kejujuran adalah mata uang yang berlaku di mana-mana

2. Kegagalan adalah kunci keberhasilan

3. Ilmu adalah harta yang tak pernah habis

4. Di mana ada kemauan di situ ada jalan

5. Kedisiplinan adalah kepribadian yang tinggi

6. Kesehatan adalah harta yang besar

vii
KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan karya

tulis ini dari awal hingga akhir.

Melalui karya tulis ini, penulis mengucap banyak terima kasih kepada :

1. Ibu Waljiemah, S.Pd selaku Kepala MTs Negeri 2 Pringsewu

2. Ibu Helina, S.Ag, S.Pd selaku Guru Pembimbing

3. Bapak dan Ibu guru beserta para staf MTs Negeri 2 Pringsewu

4. Semua pihak yang telah membantu dalam menyusun karya tulis ini

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya tulis ini tentunya masih

banyak kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang

membangun, kami harapkan. Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua.

Banyumas, 2019
Penyusun

Kelompok II

viii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ii
DAFTAR KELOMPOK ............................................................................. iii
DATA PERSONALIA ................................................................................ iv
PERSEMBAHAN ...................................................................................... vi
MOTTO ...................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ............................................................................... viii
DAFTAR ISI .............................................................................................. ix

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1


A. Latar Belakang Berdirinya Museum .............................................. 1
B. Tujuan Didirikannya Museum ....................................................... 1
C. Manfaat Museum ............................................................................ 2

BAB II KEADAAN MUSEUM ................................................................ 3


A. Visi dan Misi .................................................................................. 3
B. Koleksi Museum ............................................................................. 4

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN


A. Kesimpulan ..................................................................................... 6
B. Saran ............................................................................................... 6

BAB IV PENUTUP ................................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA

ix
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Berdirinya Museum

Dalam ketetapan MPR Nomor 2/MPR/1988 ditegaskan bahwa Pendidikan

Nasional berdasarkan Pancasila bertujuan untuk mewujudkan manusia

Indonesia yang beriman dan bertanggung jawab terhadap Tuhan Yang Maha

Esa, budi pekerti yang luhur, kepribadian yang disiplin, kerja keras dan

terampil serta sehat jasmani dan rohani.

Faktor-faktor yang melatar belakangi berdirinya Museum Lampung:

1. Perlindungan benda-benda bersejarah yang sangat berarti sekali bagi

pelestarian kebudayaan. Demi membuktikan gaya dan tingkah laku

sebelum adanya zaman modern.

2. Banyaknya benda-benda bersejarah yang belum diorganisir

3. Tingginya nilai kebudayaan itu yang belum diketahui masyarakat luas.

4. Sebagai kekayaan daerah tentang budaya, maka dari itu untuk menjaga

kelestariannya pemerintah Lampung mendirikan museum negeri Ruwa

Jurai

B. Tujuan Didirikan Museum

Tujuan didirikannya museum yaitu untuk memperkenalkan benda-benda kuno

peninggalan nenek moyang kita, tetap terawat dengan baik dan tidak rusak.

Adapun fungsi museum adalah sebagai berikut :

1. Mengumpulkan dan mengamankan warisan dan kebudayaan

1
2. Dokumentasi dan penelitian

3. Konservasi dan praparasi

4. Penyebaran dan peralatan ilmu pengetahuan untuk umum

5. Memperluas pengetahuan tentang benda-benda bersejarah

C. Manfaat Museum

Dengan dibangunnya museum Lampung tentunya mempunyai manfaat bagi

kita maupun bagi Negara. Adapun manfaat itu sebagai berikut:

1. Untuk menyimpan benda-benda bersejarah agar terhindar dari kepunahan

2. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan

3. Dengan adanya museum negeri Lampung Negara kita mempunyai nilai-

nilai bersejarah dan kebudayaan yang tinggi

4. Sebagai tempat pendidikan bagi pelajar yang ingin menambah

pengetahuan.

5. Sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat yang berkunjung ke museum

Lampung.

6. Sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat.

2
BAB II
KEADAAN MUSEUM

A. Visi dan Misi

Visi : terwujudnya museum yang berkemampuan prima dalam pelestarian,

perlindungan, pemeliharaan, dan pemanfaatan Benda Cagar Budaya (BCB)

untuk memantapkan jati diri masyarakat

Misi :

1. Peningkatan sistematisasi pelestarian dan perlindungan BCB berdasarkan

kaidah museulogi

2. Pengembangan fungsionalisasi museum dalam bidang pembinaan,

penyimpanan, perawatan, pengamanan dan pemanfaatan Benda Cagar

Budaya

3. Peningkatan apresiasi masyarakat dalam bidang kebudayaan

B. Koleksi Museum

Keris

1. Keris tipe Sumatera mempunyai pamor kulit semangka, hulu terbuat dari

kayu yang berukir motif kepala burung, digunakan sebagai perlengkapan

dalam upacara perkawinan dan adat Lampung.

2. Keris Sumatera, hulu keris terbuat dari kayu diukir figur manusia

digunakan sebagai pusaka.

3. Keris Sumatera, berpamor kulit semangka, hulu keris terbuat dari tanduk,

diukir figur manusia digunakan sebagai manusia.

3
4. Bila mempunyai pamor beras watah, hulu keris terbuat dari kayu diukir

kepala burung, digunakan sebagai perlengkapan upacara perkawinan adat

Lampung.

5. Bila keris berlekuk lima dan hulu terbuat dari gading diukir motif kepala

burung, digunakan sebagai benda pusaka juga sebagai perlengkapan

upacara adat Lampung.

6. Bila keris mempunyai sembilan lekuk, hulu terbuat dari kayu berukir figur

manusia, digunakan sebagai perlengkapan perkawinan adat Lampung.

Jenis Koleksi yang dikelola Museum Lampung :

1. Geologika, yaitu koleksi yang terdiri dari benda-benda bukti sejarah alam

dan lingkungan serta berkaitan dengan disiplin ilmu geologi.

2. Biologika, yaitu koleksi yang berkaitan dengan alam dan lingkungan serta

berkaitan dengan disiplin ilmu biologi.

3. Etnografika, yaitu benda-benda hasil karya manusia yang cara pembuatan

dan pemakaiannya merupakan identitas atau mempunyai ciri khas suku

bangsa setempat.

4. Arkeologika, yaitu benda-benda yang merupakan bukti hasil peninggalan

masa pra sejarah Hindu Budha dan masuknya Islam.

5. Historika, yaitu benda yang mempunyai nilai sejarah yang pernah

digunakan untuk hal-hal yang berhubungan dengan perlawanan kepada

penjajah.

6. Numismatika / Heraldika, koleksi yang berupa mata uang di masyarakat,

terdiri dari mata uang Indonesia dan mata uang asing. Sedangkan

Heraldika kumpulan tanda tangan, cap dan peralatan pemerintah.

4
7. Filologika, yaitu kumpulan tulisan atau naskah kuno yang ditulis dengan

tangan di atas kulit kayu, bambu, daun lontar dan sebagainya.

8. Keramologika, yaitu benda yang terbuat dari tanah liat, batuan atau

porselen yang dibakar dengan suhu tertentu, Koleksi keramologika terdiri

dari keramik asing yang ditemukan di daerah Lampung dan gerabah lokal

yang dibuat oleh masyarakat Lampung.

9. Seni rupa, yaitu benda hasil daya cipta, karsa dan rasa manusia yang

diungkapkan secara kongkrit dalam bentuk dua atau tiga dimensi yang

memiliki keragaman tema, ide konseptual dan media cetak.

10. Teknologika, yaitu peralatan yang dibuat dengan teknologi tradisional,

umumnya berupa peralatan untuk memenuhi kebutuhan hidup.

5
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Karya tulis ini yang kami susun ini merupakan ringkasan sejarah dari

peninggalan nenek moyang kita yang ada di Lampung yakni di mana pada

lokasi banyak terdapat peninggalan baik berasal dari batu pecahan keramik

asing, benda-benda sejarah dan alat pertanian serta berbagai hal yang terdapat

di lokasi atau situasi tersebut.

Mudah-mudahan karya tulis ini dapat di jadikan suatu bahan tinjauan bagi

penerus dan bahan perbendaharaan ilmu pengetahuan bagi yang belum pernah

meninjau ke lokasi museum. Dalam kesempatan ini kami sebagai penyusun

menyajikan data-data informasi tentang riwayat ringkas yang disediakan di

museum di daerah Provinsi Lampung untuk masyarakat pada umumnya.

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang mana telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami selaku penyusun.

Semoga kita tetap diberi iman dan taqwa yang kuat oleh yang kuasa.

B. Saran-saran

Setelah kami mengadakan peninjauan ke Museum Lampung yang

merupakan satu-satunya peninggalan sejarah di Provinsi Lampung ini kami

mengharapkan:

1. Agar kiranya dapat juga dilestarikan sejarah museum "Ruwa Jurai"

Provinsi Lampung ini merupakan dasar ilmu pengetahuan untuk dapat di

6
kembangkan.

2. Kami berharap agar taman purbakala museum Lampung ini diadakan

pembenahan secara berkesinambungan dalam hal ini yaitu dengan

penelitian lebih lanjut oleh para arkeologi sebab dengan adanya penelitian

ini dapat memberikan dampak kongkrit. Sehingga generasi yang akan

datang percaya akan adanya peninggalan sejarah Museum Lampung

"RUWA JURAI".

3. Setelah diadakan pembenahan kami berharap agar dapat dibukukan sebaik-

baiknya agar dapat dimanfaatkan makna dari peninggalan sejarah ini

khususnya museum lampung "RUWA JURAI" oleh generasi penerus

sehingga dapat dilestarikan. Peninggalan-peninggalan sejarah bangsa

Indonesia terutama benda-benda yang ada di Museum Negeri Lampung

"RUWA JURAI" harus kita jaga dan kita rawat sebaik-baiknya. Semoga

karya tulis ini akan berguna nantinya.

7
BAB IV
PENUTUP

Atas berkat rahmat Allah SWT kami dapat menyelesaikan tugas untuk membuat

karya tulis ini. Kami pun menyadari bahwa dalam penyusunannya masih jauh dari

kesempurnaan.

Dalam penutupan ini kami tak lupa mengucapkan banyak terima kasih yang tak

terhingga kepada bapak / ibu guru yang telah membantu kami dalam satu syarat

pembuatan karya ilmiah.

Akhir kata kami memohon maaf apabila dalam menulis karya tulis ini banyak

kalimat dan kata-kata yang kurang berkenan di hati para pembaca.

Dan semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya,dan para

pembaca pada umumnya, Aamiin.

Banyumas, 2019
Penyusun

Kelompok II

8
DAFTAR PUSTAKA

http://www.slideshare.net/luckyapriyanto/bab-museum-i

http://www.anneahira.com/sejarah-museum-lampung.htm

Buku Panduan Museem Lampung

Buku Gerabah Koleksi Museum Negeri Provinsi Lampung “Ruwa Jurai”


Museum Lampung

Rumah Adat Lampung di Museum Lampung


Songket, Kain Tapis dan Siger Koleksi Museum Lampung

Gamelan Koleksi Museum Lampung


Diorama Kain Khas Lampung, Koleksi Museum Lampung

Ruangan di Museum Lampung


Prasasti Batu Bedil Yang di Temukan di Kabupaten Tenggamus, Koleksi Museum
Lampung

Batu Bergores Untuk Kebutuhan Upacara Yang bersifat Sakral, Koleksi Museum
Lampung

Anda mungkin juga menyukai