Angka Lempeng Total Pada Makanan
Angka Lempeng Total Pada Makanan
Disusun oleh :
RIZAL BAHRI (P27833113011)
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
PROGRAM STUDI DIII KAMPUS SURABAYA
TAHUN 2015
I. TUJUAN
Umum :
Mahasiswa dapat mengetahui jumlah kuman pada sampel makanan dan minuman
Khusus :
- Mahasiswa dapat melakukan pembuatan media
- Mahasiswa dapat melakukan penanaman sampel / specimen
- Mahasiswa dapat menghitung Angka Lempeng Total kuman dan membandingkan
angka kuman dengan standar peraturan yang berlaku
Nutrien Agar(NA)
Nutrien agar adalah medium umum untuk uji air dan produk dairy. NA juga
digunakan untuk pertumbuhan mayoritas dari mikroorganisme yang tidak selektif,
dalam artian mikroorganisme heterotrof. Media ini merupakan media sederhana
yang dibuat dari ekstrak beef, pepton, dan agar. NA merupakan salah satu media
yang umum digunakan dalam prosedur bakteriologi seperti uji biasa dari air, sewage,
produk pangan, untuk membawa stok kultur, untuk pertumbuhan sampel pada uji
bakteri, dan untuk mengisolasi organisme dalam kultur murni. Agar yang digunakan
dalam proses ini untuk mengentalkan medium sama halnya dengan yang digunakan
pada medium PDA yang juga berperan sebagai media tumbuh yang ideal bagi
mikroba (Schlegel, 1993). Agar dilarutkan dengan komposisi lain dan disterilisasi
dengan autoklaf pada 121°C selama 15 menit. Kemudian siapkan wadah sesuai yang
dibutuhkan.
Dalam percobaan warna NA sebelum dilarutkan dalam aquades adalah coklat, dan
setelah dilarutkan dalam aquades berubah menjadi kekuning-kuningan dan terdapat
endapan. Jadi untuk menghilangkan endapan tersebut maka dipanaskan dalam
penangas air dengan tabung Erlenmeyer disumbat dengan alat penyumbat. Setelah
sterilisasi warna medium menjadi agak coklat.
Menurut SNI 7388 – 2009, Produk olahan daging, daging unggas dan daging
hewan buruan utuh / potongan, Dendeng sapi, daging asap yang diolah dengan
panas. Memiliki batas maksimum ALT (30 OC, 72 Jam) sebanyak 1 x 105 koloni / g.
V. LANGKAH KERJA
A. Pembuatan Media
1. Pembuatan Pepton Water (PW)
a. Timbang PW 1,35 gram lalu masukkan erlenmeyer
b. Tambahkan aquadest sebanyak 90 ml lalu aduk hingga larut
c. Tutup dengan kapas dan alumunium foil lalu ikat dengan tali rami
d. Sterilkan dalam autoklaf dengan suhu 121C selama 15 menit
C. Pembacaan Hasil
1. Hitung jumlah koloni pada petridish dengan koloni konter dan spidol
2. Rumus :
ALT (koloni/gram) = (koloni – K) x P
P
Keterangan :
ALT = Angka Lempeng Total (koloni/gram)
K = Jumlah koloni pada petridish control (≤5 koloni)
koloni = Jumlah koloni pada petridish sampel (30-300 koloni)
P = Besar pengenceran
P = Jumlah pengenceran yang koloninya dihitung
P
Jumlah koloni yang dipilih untuk perhitungan Angka Lempeng Total adalah yang
mengandung 30-300 koloni.
ALT = [(34-0) x 10] + [(55-0) x 100] + [(136-0) x 10000]
3
= 340 + 5500 + 1360000
3
= 1365840
3
= 455280 koloni/gram
Dari hasil pemeriksaan kuman pada makanan diketahui bahwa jumlah koloni pada
sampel pentol bakso tidak memenuhi syarat sebesar 455280 koloni/gram. Dimana
menurut SNI 7388 tahun 2009 Tentang Batas Maksimum Cemaran Mikroba dalam
Pangan dalam kategori daging olahan dan daging ayam olahan (pentol) batas maksimum
Angka Lempeng Total adalah 1 x 105 koloni/gram.
VII. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil perhitungan Angka Lempeng Total kuman terhadap pentol bakso di
pasar Manyar Surabaya, dapat disimpulkan bahwa sampel tersebut tidak memenui syarat
ALT menurut SNI 7388 tahun 2009.
DAFTAR PUSTAKA
http://perpustakaan.pom.go.id/KoleksiLainnya/Buletin%20Info%20POM/0208.pdf diakses
pada tanggal 17 Maret 2015
Hadioetomo, R.S. 1993. Mikrobiologi Dasar Dalam Praktek. Gramedia, Jakarta.
enidchemicals.com
http://www.academia.edu/7288967/LAPORAN_LENGKAP_AKK_dan_ALT diakses pada
tanggal 17 Maret 2015
BPOM. 2008. Pengujian Mikrobiologi Pangan. http://www.pilciran-rakyat.com. Diakses
tanggal 18 Maret 2015
LAMPIRAN
Gambar 1 Gambar 2
Sterilisasi tangan dengan alkohol Menggunakan handscoon lalu diberikan alkohol
Gambar 3 Gambar 4
Menyeterilkan plastik Sampel Menyeterilkan sendok yang digunakan mengambil
sampel
Gambar 5 Gambar 6
Flambir sendok sebelum Mengambil sampel sebanyak 10 gram dengan
digunakan mengambil sampel cara steril
Gambar 7 Gambar 8
Memasukan sampel kedalam Menimbang sampel sebanyak 10 gram
coolbox untuk dibawa
ke Laboratorium
Gambar 9 Gambar 10
Menghaluskan sampel menuangkan peptone water kedalam mortir
Gambar 11 Gambar 12
Menuangkan kembali campuran Memasukan Sampel pengenceran 10-1 pada
sampel dan peptone water pengencer 10-2
ke dalam erlenmeyer
Gambar 13 Gambar 14
Memasukkan sampel pengenceran Memasukkan sampel pengenceran dan pada
tabung 10-3, 10-4, 10-5 kontrol pada petridish
Gambar 15 Gambar 16
Menuangkan media NA pada Petridish Hasil Pengeraman