IK.

Poltekkes-SMG-TLM-
Bakteriologi-07
Pemeriksaan Bakteri Revisi : 0
Pengecatan Granula BerlakuTanggal : 19 April 2016

A. Tujuan : Untuk mengetahui granula pada bakteri

B. RuangLingkup : Dosen matakuliah, Mahasiswa, Instruktur
C. PenanggungJawab : Dosen Pengampu Mata Kuliah
D. AlatPelindungDiri : Jas Laboratorium, Masker, SarungTangan
E. Instruksi :
METODE NEISSER :

1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan

2. Bersihkan obyek glass dengan kapas. Bebaskan dari lemak dengan cara melewatkan
di atas bunsen sampai terlihat uap air menghilang. Lalu membuat sediaan dari
suspensi bakteri pada objeck glass

3. Lakukan fiksasi dengan cara melewatkan sediaan di atas bunsen (jarak api dengan
obyek glass 10-15 cm) beberapa kali, sampai sediaan menjadi kering tetapi tidak
sampai terlalu panas agar bentuk dan susunan bakteri tidak rusak karena panas. Pada
tahap ini sediaan siap dicat.

4. Genangi sediaan dengan campuran cat Neisser A dan Neisser B (perbandingan 2:1)
selama 1 menit . Buang sisa cat Neisser A dan B. Genangi dengan cat Neisser C
selama 1,5 menit.

METODE ALBERT :

1. siapkan object glass bersih dan bebas lemak

2. teteskan suspensi kuman pada object glass
3. keringkan di udara
4. tuangkan larutan warna Albert 1 selama kurang lebih 5 menit
5. larutan warna Albert di buang (jangan dicuci)
6. tambahkan larutan Albert 2 selama 1 menit
7. kemudian buang sisa zat warna
8. cuci dibawah air mengalir
9. keringkan preparat dengan kertas saring/hisap
10. amati di bawah mikrosokop dengan pembesaran 100 x

METODE LOEFFLER:

1. Buat sediaan bakteri.

2. Sediaan digenangi cat Loffler  methylen biru selama 1-2 menit.
3. Cuci dengan aqudest.
4. Keringkan di udara, periksa dengan mikroskop.

Dibuat Oleh : Diperiksaoleh : Disahkanoleh :

PenanggungJawabLaboratorium SekretarisJurusan KetuaJurusan
Mikrobiologi

(Umi Rosidah, S.Tr.A.K) (Teguh Budiharjo, STP, (SY.Didik Widiyanto, SKM,

M.Si) M.Kes)

hasil pengecatan granula hasil pengecatan Hasil pengecatan granula

metode Neisser granula metode Albert metode loeffler