I. Deskripsi jurnal
A. Tujuan utama penelitian
Tujuan yang sudah dipaparkan peneliti dalam jurnalnya adalah
penanganan pengurangan stres dimana hal tersebut bagi peneliti
penting untuk perempuan-perempuan hamil agar komplikasi obstetric
dan masalah-masalah kesehatan anak sesudah kehamilan dapat
terminimalisir.
1
B. Hasil penelitian
Total 13 perempuan hamil berpartisipasi dalam percoban ini. 7
partisipasi ditempatkan dalam grup aromaterapi dan 6 partisipasi
diletakkan dalam grup control. Hasil-hasil dari POMS berdasarkan
perbandingan intragrup perbedaan signifikan dapat diobservasi pada
skor ketegangan kecemasan dan skor kemarahan-permusuhan
(P<0.05) dan perbaikan-perbaikan terobservasi karena aromaterapi.
Hasil-hasil dari regulasi system saraf otonom tersebut berdasarkan
pada perbandingan intragrup di dalam grup aromaterapi, aktivitas
saraf parasimpatik meningkat secara signifikan (p<0.05)
C. Kesimpulan penelitian
Inhalasi aromaterapi yang menggunakan minyak-minyak esensial
berisi Linalyl acetate dan Linalool ditemukan efektif untuk profil status
mood / POMS (Profile Of Mood States) dan aktivitas saraf
parasimpatik berdasarkan pada perbandingan intra grup. Akan tetapi,
berdasarkan perbandingan diantara grup-grup tersebut tidak ada
perbedaan yang substansial yang dapat diobservasi, oleh karena itu,
studi lebih lanjut dibutuhkan pada masa yang akan datang.
2
B. Elemen yang mempengaruhi tingkat kepercayaan suatu
penelitian
1. Gaya penulisan
a. Sistematika penulisan
Sistematika penulisan dalam jurnal ini sudah baik dan
tertata. Isi jurnal sudah terdiri dari judul, abstrak, pendahuluan,
bahan dan metode, hasil, pembahasan, kesimpulan dan daftar
pustaka.
b. Tata bahasa
Bahasa yang digunakan oleh penulis dalam memaparkan
percobaannya sangatlah baik, dengan menggunakan bahasa
Inggris yang mudah dipahami.
2. Kualifikasi penulis
Penulis dalam jurnal adalah Toshiko Igarashi, PhD yang
merupakan salah seorang tenaga pendidik di jurusan keperawatan
maternitas dan kebidanan faculty Keperawatan Universitas Medis
Nara 840 Shijo-cho Kashihara, Nara (prefektur) 634-8521 Japan.
3. Judul
a. Kelebihan
Judul sudah mencakup :
1) variabel independen (inhalasi aromaterapi pada
perempuan-perempuan hamil)
2) variabel dependen (efek fisik dan psikologis)
b. Kekurangan
Kekurangan dalam judul adalah :
1) Tidak mencantumkan dimana penelitian dilakukan
2) Tidak mencantumkan kapan penelitian dilakukan
3) Tidak meletakkan variabel Independen pada bagian
kaliman pertama judul
3
4. Abstrak
a. Kelebihan
Abstrak sudah baik karena sudah mencakup tujuan,
rancangan, lokasi, peserta, intervensi, hasil dan kesimpulan-
kesimpulan.
b. Kekurangan
Pada abstrak tidak ada mencantumkan kata kunci
4
5. Sasaran
Sasaran dalam penelitiian adalah 13 perempuan hamil normal
dengan kehamilan tunggal pada usia kehamilan 28 minggu.
6. Pertimbangan ethical
Pertimbangan ethical dalam pemaparan makalah atas studi
yang dilakukan dijelaskan bahwa sebelum melakukan studi,
partisipan diberi penjelasan verbal dan tertulis berkaitan dengan
deskripsi studi yang dilakukan. Wanita hamil yang terlibat dalam
percobaan diminta untuk menandatangani sebuah formulir
persetujuan, dan mereka menjadi partisipan dari studi ini. Studi ini
disetujui oleh komite etik Meiji Universitas Kedokteran Intergatif.
7. Defenisi operational
Dalam kuesioner peneliti menggunakan kode (TA) sebagai
skala Tension-Anxiety atau Ketegangan-Kecemasan, (D) sebagai
Dejection, (AH) sebagai Anger-Hostility atau Kemarahan-
Permusuhan, (F) sebagai Fatigue atau Kelelahan, dan (C)
Contusion sebagai Kebingungan.
Melalui pengukuran detak jantung sebagai indikator visiologis
LF dan HF/LF digunakan sebagai indicator aktivitas saraf
parasimpatik dan aktifitas saraf simpatik secara berurutan.
8. Metode
a. Design penelitian
Studi yang dipaparkan dalam makalah ini menggunakan
metode terkontrol random atau secara acak.
b. Populasi dan sampel (Participant)
Participant dalam studi ini adalah 13 perempuan hamil
normal dengan kehamilan tunggal. Proses pendaftaran dimulai
ketika usia kehamilan mencapai minggu ke 26 para participant
5
dijelaskan atas tujuan dan metode dari penelitian ini. Pada usia
kehamilan 28 para participant ditempatkan pada grup
aromaterapi dan grup control berdasarkan amplop yang
mereka pilih yang mana nantinya akan menempatkan mereka
pada grup aromaterapi sebanyak 7 participant dan grup control
sebanyak 6 participant. Dikarenakan situasi dari percobaan
yang dilakukan, masing-masing participant mengetahui di grup
mana mereka ditempatkan.
c. Variabel penelitian
Dalam studi ini ada dua variabel yang dikemukakan yaitu
variabel independen dan variabel dependen. Variabel
Independen atau variabel bebas adalah inhalasi aromaterapi
pada perempuan-perempuan hamil yang akan mempengaruhi
variabel dependen yaitu efek fisik dan psikologis pada
perempuan-perempuan hamil.
9. Data analisa/hasil
a. Analisa statistic yang digunakan
Untuk perbandingan intragrup POMS, LF dan HF/LF
dianalisa dengan menggunakan tes Wilcoxon signed-rank.
Untuk perbandingan antar grup digunakan tes Mann-Whitney U
test digunakan untuk membandingkan kedua pengukuran.
Pemprosesan statistic dilakukan dengan menggunakan
JPM® 7.01 yang diproduksi oleh SAS Institute Inc.
b. Hasil penelitian
Hasil uji coba menunjukkan aromaterapi efektif pada efek
fisiologis yaitu pada skala Ketegangan-Kecemasan dan
Kemarahan-Permusuhan akan meningkatkan suasana hati
sementara.
6
Pada efek fisiologis, jumlah aktivitas parasimpatis
meningkat, dan dari perspektif fisiologis, efek santai yang
diamati. Dalam studi ini, diyakini bahwa efek itu mudah
diperoleh dengan peserta memilih aroma preferensi mereka
sendiri dan kemudian menggunakan aroma yang dipilih.
Namun, berdasarkan perbandingan antara kelompok, tidak ada
perbedaan yang diamati; karenanya, studi lebih lanjut
diperlukan di masa yang akan datang.
7
aroma preferensi mereka sendiri dan kemudian menggunakan
aroma yang dipilih.
Dikaitkan dengan jurnal pembanding dimana hasil studinya
menunjukkan hasil pengujian Wilcoxon Signed Rank Test
diketahui bahwa Z hitung = -2,457 signifikan (p =0,014) pada taraf
signifikansi a = 0,05 atau p-value < 0,05 dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa penggunaan aromaterapi dalam menurunkan
kecemasan perempuan hamil trimester III di bidan praktik mandiri
Suprijati desa Bagi kabupaten Madiun Indonesia memiliki
keberartian atau memiliki efektivitas dalam menurunkan
kecemasan. Artinya, berfokus pada efektifitas aromaterapi dalam
penurunan kecemasan pada perempuan-perempuan hamil
dengan usia kandungan 28 minggu atau pada trimester tiga
kehamilan sangatlah memungkinkan dilihat dari hasil uji yang
sudah dilakukan oleh kedua peneliti di dalam dua jurnal yang
berbeda.
8
12. Kesimpulan dan saran
a. Kelebihan
Menjelaskan dengan baik hasil temuan pada efek
psikologis dan efek fisiologis, penjelasan ini sejalan dengan
judul yang telah dibuat.
b. Kekurangan
Peneliti menjelaskan efek positif pada skala Ketegangan-
Kecemasan (TA) dan Kemarahan-Permusuhan (AH) namun
tidak menjelaskan skala Depresi (D), skala kekuatan visik (V),
dan skala Kebingungan (C) yang juga merupakan bagian dari
profile keadaan Mood.
III. Kesimpulan
Peneliti menyimpulkan bahwa aromaterapi memberikan efek
psikologis dan fisiologis pada perempuan-perempuan hamil. Kesimpulan
yang sudah dipaparkan atas studi yang sudah dilakukan sesuai dengan
maksud dan tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti. Hasil penelitian ini
dapat digunakan di lahan praktik. Perawat dapat memberikan intervensi
rileksasi dengan aromaterapi pada perempuan-perempuan hamil usia
kandungan 28 minggu dan atau pada trimester III usia kehamilan.