Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 8)
Sekolah : MTsN 1 KOTA BEKASI
Mata pelajaran : BAHASA INDONESIA
Kelas/Semester : VIII/1
Alokasi Waktu : 12 JP

A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
3.16 3.16.1
Menelaah karakteristik unsur dan Mendiskusikan karateristik teks drama
kaidah kebahasaan dalam teks drama berdasarkan struktur
yang berbentuk naskah atau pentas. 3.16.2 Mendiskusikan kaidah
kebahasaan teks drama

3.16.3
Mendiskusikan cara menulis teks drama
dan penyajiannya
4.16 4.16.1
Menyajikan drama dalam bentuk Menulis teks drama
pentas atau naskah 4.16.2
Mementaskan drama secara
berkelompok

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Setelah memperhatikan teks drama, peserta didik dapat:
a. Mendiskusikan karakteristik teks drama berdasarkan struktur
Fokus nilai-nilai sikap
- Peduli
Pertemuan Kedua
Setelah mempelajari teks drama, peserta didik dapat :
a. Mendiskusikan kaidah kebahasaan teks drama
Fokus nilai-nilai sikap :
- Tanggungjawab, kerjasama
Pertemuan ketiga
Setelah mempelajari teks drama, peserta didik dapat :
a. Mendiskusikan cara menulis naskah drama
b. Menulis teks drama
Fokus nilai-nilai sikap:
- Ketelitian, cermat
Pertemuan keempat
Setelah mempelajari teks drama, peserta didik dapat :
a. Mementaskan drama secara berkelompok
Fokus nilai-nilai sikap
- Peduli, Jujur, Tanggung jawab

D. Materi Pembelajaran
Materi Pembelajaran Reguler
 Struktur teks drama
 Kaidah kebahasaan drama
 Cara menulis teks drama
 Pementasan drama
E. Metode Pembelajaran
1. Paedagogik Genre
2. Saintifik

F. Media dan Bahan Pembelajaran


a. Media
1) Tayangan contoh drama tradisional/modern
b. Bahan
1) kertas manila
2) kertas plano

G. Sumber Belajar
E. Kosasih. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTS. Jakarta :
Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemendikbud.Hlm. 210 – 231

H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (3JP)
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Peserta didik menjawab salam, dan berdoa untuk mengawali pembelajaran
b. Guru mengecek kehadiran peserta didik
c. Guru mengajak siswa untuk melakukan tepuk ABITA
d. Guru menanyakan pemahaman materi sebelumnya..
e. Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai.
f. Membentuk kelompok antara 4-5 Peserta didik secara heterogen.
Kegiatan Inti (100 menit)
a. Peserta didik mengamati struktur dari contoh teks drama
b. Peserta didik menanyakan hal-hal yang belum diketahui tentang struktur teks drama
c. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang struktur teks drama dari buku teks
Peserta didik.
d. Peserta didik berdiskusi tentang struktur dari contoh teks drama dengan
menggunakan lembar kerja dari guru.
e. Guru membimbing peserta didik yang mengalami kesulitan.
f. Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok
struktur drama
g. Peserta didik memberi tanggapan terhadap hasil presentasi kelompok lain
Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Guru memberikan reviu hasil pembelajaran
b. Guru memberikan umpan balik/refleksi hasil pembelajaran.
c. Guru dan Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan
bimbingan guru.
d. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.
Pertemuan Kedua (3JP)
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
a. Peserta didik menjawab salam, dan berdoa untuk mengawali pembelajaran
b. Guru mengecek kehadiran peserta didik
c. Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu “ Satu Nusa Satu Bangsa”
d. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 4 orang
e. Guru menanyakan pemahaman materi sebelumnya..
f. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai.
Kegiatan Inti (100 Menit)
a. Siswa mengamati teks drama yang disajikan
b. Siswa menentukan kalimat langsung, kata ganti, kata tidak baku, kata kerja, kata
sifat, kosakata percakapan, kalimat seru, kalimat perintah, kalimat tanya, dan
konjungsi temporal dari lembar kerja yang sudah ditentukan.
c. Siswa mengelompokkan unsur kaidah kebahasaan dari segi kalimat langsung, kata
ganti, kata tidak baku, kata kerja, kata sifat, kosakata pecakapan, kalimat seru,
kalimat perintah, kalimat tanya, dan konjungsi temporal.
d. Siswa menuliskan hasil kerja di kertas manila
e. Siswa menyajikan hasilnya di papan tulis.
f. Kelompok yang lain mengomentari hasil kerja dari setiap kelompok.

Kegiatan Penutup (10 Menit)


a. Guru memberikan reviu hasil pembelajaran
b. Guru memberikan umpan balik/refleksi hasil pembelajaran.
c. Guru dan Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan
bimbingan guru.
d. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.
Pertemuan Ketiga
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
a. Peserta didik menjawab salam, dan berdoa untuk mengawali pembelajaran
b. Guru mengecek kehadiran peserta didik
c. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 4 orang
d. Guru menanyakan pemahaman materi sebelumnya..
e. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai.
Kegiatan Inti (100 Menit)
a. Guru menyajikan contoh naskah drama
b. Siswa mencermati teks drama yang disajikan
c. Siswa mendiskusikan cara menulis teks drama
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas
e. Kelompok lain memberi tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok lain
Kegiatan Penutup (10 Menit)
a. Guru memberikan reviu hasil pembelajaran
b. Guru memberikan umpan balik/refleksi hasil pembelajaran.
c. Guru dan Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan
bimbingan guru.
d. Guru menyampaikan materi pertemuan yang akan datang mengenai pementasan
drama yang telah dibuat.
e. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.
Pertemuan Keempat
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
a. Peserta didik menjawab salam, dan berdoa untuk mengawali pembelajaran
b. Guru mengecek kehadiran siswa
c. Guru bertanya jawab dengan peserta didik tentang materi sebelumnya.
d. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan indikator pembelajaran
e. Guru menyampaikan lingkup penilaian, yaitu penilaian keterampilan serta teknik
penilaian yang akan digunakan, yaitu praktik dan produk.
Kegiatan Inti (100 Menit)
a. Peserta didik berkelompok mengamati contoh vidio pementasan drama
b. Peserta didik menampilkan drama yang sesuai dengan teks yang telah dibuat
c. Kelompok lain menanggapi tampilan dari kelompok yang mementaskan teks
drama.
d. Guru memberikan penghargaan terhadap penampilan kelompok terbaik
Kegiatan Penutup (10 Menit)
a. Guru memberikan reviu hasil pembelajaran
b. Guru memberikan umpan balik/refleksi hasil pembelajaran.
c. Guru dan Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari
d. Guru menyampaikan materi yang akan datang
e. Guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.

I. Penilaian
Teknik Penilaian
a. Sikap (Observasi/jurnal)
b. Pengetahuan
- Tes tertulis
c. Keterampilan
- Produk
- Praktik
- Instrumen Penilaian sikap
JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP
Nama Sekolah : MTsN 1 Kota Bekasi
Kelas/Semester : VIII/Semester II
Tahun pelajaran : 2019/ 2020
Nama Catatan Butir Tindak
No Waktu Ttd
Peserta didik Perilaku Sikap Lanjut
1
2
3
- Instrumen Penilaian Pengetahuan (Per. 1 Dan Per. 2)
KISI-KISI TES TERTULIS
KOPETENSI
NO MATERI INDIKATOR SOAL
DASAR
3.16 Karakteris-tik 3.16.1
Menelaah teks drama Mendiskusikan
Peserta didik
karakteristik unsur
dan kaidah berdasar-kan karakteristik struktur
menentukan struktur
kebahasaan dalam struktur dan teks drama
teks drama yang a. Disajikan
berbentuk naskah kaidahnya 3.16.2 Menentukan
sebuah model
atau pentas kaidah kebahasaan teks
teks drama
drama
Peserta didik
menentukan
kebahasaan teks
drama
a. Disajikan
sebuah teks
drama

- Soal Pengetahuan (Pertemuan Pertama)


1. Tuliskan struktur teks drama!
- Soal Pengetahuan (Pertemuan kedua)
1. Tuliskan kebahasaan teks drama!

RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN


PERTEMUAN PERTAMA

NO URAIAN SKOR JUMLAH

1 Dapat menyebutkan struktur teks drama


a. Skor 10 jika dapat menyebutkan 5
struktur teks drama
b. Skor 8 jika dapat menyebutkan 4 struktur
teks drama
c. Skor 6 jika dapat menyebutkan 3 struktur
teks drama
d. Skor 4 jika dapat menyebutkan 2 struktur
teks drama
e. Skor 2 jika dapat menyebutkan 1 struktur
teks drama

Skore maksimal = 10

RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN


PERTEMUAN KEDUA

SKOR
NO URAIAN
ada Tidak

1 Dapat menentukan kaidah kebahasaan dengan tepat


a. Skor 4 jika dapat menuliskan 4 kata
b. Skor 3 jika dapat menuliskan 3kata
c. Skor 2 jika dapat menuliskan 2kata
d. Skor 1 jika dapat menuliskan1kata

SKORE MAKSIMAL = 10

Instrumen Penilaian
Pertemuan Ketiga dan Keempat (6 JP)
- Instrumen Penilaian sikap
JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP
Nama Sekolah : MTsN 1 Kota Bekasi
Kelas/Semester : VIII/II
Tahun pelajaran : 2019/ 2020
Nama Catatan Butir Tindak
No Waktu Ttd
Peserta didik Perilaku Sikap Lanjut
1
2
3
- Instrumen Penilaian Pengetahuan (Per. 3 dan Per. 4)

NOMOR
KOPETENSI INDIKATOR INDIKATOR
NO MATERI SOAL
DASAR KD SOAL
TLS PRTK
1 4.16  Cara menulis 4.16.1 Peserta V
Menyajikan drama naskah drama Menulis teks didik
dalam bentuk dari karya drama dapat
pentas atau naskah yang sudah menulis
ada dan yang teks
orisinal. drama

 Langkah- 4.16.2
langkah Mementaskan V
pementas-an drama secara
drama berkelompok

KISI-KISI TES TERTULIS


- Soal Pengetahuan (Pertemuan Ketiga)
1. Tulislah sebuah teks drama dengan menggunakan pilihan kata, kelengkapan
struktur dan kaidah.
2. Sajikanlah sebuah model teks drama dengan memperhatikan :
a. Daya tarik cerita
b. Penghayatan tokoh
c. Improvisasi
d. Lafal/intonasi penguacapan
e. Kekompakan kelompok
f. Properti
RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN
PERTEMUAN KETIGA

SKOR
NO RINGKASAN
JUMLAH

1. Ketepatan
a. Skor 5 jika menuliskan semua pokok-pokok isi teks
drama dengan tepat
b. Skor 4 jika terdapat satu pokok isi teks drama yang
tidak tepat
c. Skor 3 jika terdapat dua pokok isi teks drama yang
tidak tepat
d. Skor 2 jika hanya satu pokok teks drama
e. Skor 1 jika tidak tidak dapat menuliskan pokok-
pokok isi teks drama dengan tepat
2. Aspek kelengkapan struktur
3 Aspek ketepatam kaidah kebahasaan
RUBRIK PENILAIAN DAN PEDOMAN PENSKORAN
PERTEMUAN KEEMPAT

No Aspek Penilaian Nilai Keterangan

1 2 3 4 5

1 Daya tarik cerita


2 Penghayatan tokoh
3 Improvisasi
4 Lafal/ intonasi pengucapan

5 Kekompakan kelompok
6 Properti

Nilai : nilai total/3


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD 1)

Nama Peserta didik/Kelompok : ................................................................


Kelas : ................................................................

NO TULISKAN STRUKTUR TEKS DRAMA

1.

NO CARILAH UNSUR KEBAHASAAN DI DALAM TEKS DRAMA

1.
Lampiran
Teks drama
Menanti
(Panggung mengambarkan ruang depan. Di kanan, jendela kaca tertutup,. Sebelah
belakang, ada pintu menuju ruang dalam. Ada beberapa gambar tua dan jam dinding,
sebuah meja dan beberapa kursi. Pukul setengah delapan malam. Di luar angin kencang
bertiup dan sesekali-kali terlihat cahaya kilat). (Amran gelisah dan mondar-mandir,
sekali-kali menlihat jam)
Amran : (bicara sendiri)
“Sudah jam setengah delapan lewat. Ke mana perginya, Anhar?” (melihat
ke pintu dalam)
Gunadi : (masih di dalam)
“ Ya, Kak....” (keluar menemui Amran)
Amran : (duduk)
“Ke mana katanya, Anhar tadi?”
Gunadi : “Mau mancing ke tempat kita mendapat ikan besar dulu, Kak.”
Amran :”Kenapa kau bolehkan saja? Kalau ayah dan ibu tahu, tentu akan marah.”
(berdiri dan berjalan pelan) “Kau tahu, kau tahu itu bahaya?”
Gunadi : “Bahaya apa, Kak?”
Amran : (Berdiri di jendela)
“Tempat itu ada penungguhnya.”
Gunadi :”Ada yang jaga, Kak?Itu kan kali biaa, masa ada yang memilikinya. Siapa
saja boleh mancing di situ, kan?”
Amran : (Kesal)
“Ah, kamu. Ada, ada setannya, tahu?”
Gunadi : (Ketakutan)
“Aaah, Kak Amran. Jangan begitu ah....Saya takut.”
(Gunadi melihat ke kiri dan kanan )
(Diluar kilat memancar terang. Kemudian, petir menggelegar)
Gunadi : (Terkejut dan melompat)
“Au, tolong, Kak!”
Amran : (Kedekat adiknya)
“Ada apa, Gun?”
Gunadi :”Tidak apa-apa kak, saya hanya kaget saja. Tapi....(ragu-ragu) apakah
Anhar tidak apa-apa, Kak?”
Amran : “Itulah. Kakak takut ia kehujanan. Akan kususul ia ke sana.”
Gunadi :”Jangan, Kak. Saya takut tinggal sendiri di rumah.”
Amran :”Ayolah ikut, kita kunci saja rumah.”
Gunadi :”Tapi Kak...tapi jalan ke sana gelap, saya tidak berani ikut.”
Amran : ( kesal dan bingung)
“Habis bagaimana? Ditinggal tidak berani, diajak juga takut. Anhar kan
harus dicari!”
(Diam dan mendengar sesuatu). “Hah....suara apa itu?”
Gunadi : (Mendekap Amran)
“Kak, Kak...!Ada apa,Kak?”
(pintu depan terbuka. Anhar kembali memegang kail dan ikan kecil-kecil)
Anhar : (mengangkat ikannya)
“Lihat, Kak. Lihat banyak, ya....”
Amran : (Tersenyum tapi agak kesal)
“Kamu anak nakal. Ayo ke belakang sana. Membuat ora bingung.”

Lampiran 2

Babak 1

Pagi-pagi, suasana di kelas IX SMP Sambo Indah cukup ramai. Bermacam-macam


tingkah kegiatan mereka. Ada yang mengobrol, ada yang membaca buku. Ada pula yang
keluar kelas.

Cahyo “Ssst....Bu Indati datang!” ( Para siswa segera beranjak duduk di


tempatnya masing-masing)

Bu Indati : “Selamat pagi, Anak-anak!” (ramah)

Anak-anak :”Selamat pagi, Buuuuuuuu” (kompak)

Bu Indati :”Anak-anak, kemarin Ibu memberi tugas Bahasa Indonesia membuat


pantun, semua sudah mengerjakan?”
Anak-anak :”Sudah Bu.”

Bu Indarti :”Arga, kamu sudah membuat pantun?”

Agra :”Sudah dong Bu.”

Bu Indartri :”Coba kamu baakan untuk teman-temanmu.”

Agra : (tersenyum nakal)

“Jalan ke hutan melihat salak”

“Ada pula pohon-pohon tua”

“Ayam jantan terbahak-bahak”

“Lihat Inka giginya dua”

Anak-anak : (Tertawa terbahak-bahak)

Inka : (Cemberut, melotot pada Agra)

BuIndarti :”Agra, kamu nggak bolehseperti itu sama temannya.” (Agak kesal).
“Kekurangan orang lain itu bukan untuk ditertawakan. Coba kamu buat
pantun yang lain.”

Agra : “Iya Bu!” (masih tersenyum-senyum)

Babak II

Siang hari. Anak-anak Sambo Indah pulang sekolah. Inka mendatangi Arga.

Inka :”Arga, kenap sih kamu selalu usil! Kenapa kamu selalu mengejek aku?
Memangnya kamu suka kalau diejek?” (cemberut)

Agra : (Tertawa-tawa) “Aduh...maaf deh! Kamu marah ya, In?”

Inka :”Iya dong. Habis...kamu nakal. Kamu memang sengaj mengejek aku kan,
biar anak-anak sekelas menertawakan aku.”

Agra : “Wah....jangan marah dong, aku kan cuma bercanda. Eh,katanya marah
itu bisa menghambat pertumbuhan gigi, nanti kamu giginya dua terus, ha
ha ha....”

Danto : (Tertawa) “Iya, Kak. Nanti ayam jago menertawakan kamu terus!”
Inka : “Huh, kalian jahat! (berteriak) aku nggak ngomong lagi sama kalian!”
(pergi)

Gendis : (Menghampiri Inka) “Sudahlah In, nggak usah dipikirkan. Arga kan
memang usil dan nakal. Nanti kalau kita marah, dia malah tambah senang.
Kita diamkan saja anak itu.”

Babak III

Hari berikutnya, sewaktu istirahat pertama

Agra : (duduk tidak jauh dari Gendis) “Dis, nama kamu kok bagus sih. Mengeja
nama Gendis itu gimana?”

Gendis :”Apa sih, kamu mau menganggu lagi, ya? Beraninya Cuma sama anak
perempuan.”

Agra :”Aku kan cuma bertanya, mengeja nama Gendis itu gimana. Masak gitu aja
marah.”

Gendis : “Memangnya kenapa sih? (curiga) Gendis ya mengejanya G-E-N-D-I-S


dong!”

Agra : “Haaa.....kamu itu gimana sih Dis. Udah SMP kok belum bisa mengeja
nama sendiri dengan benar. Gendis itu mengejanya G-E-M-B-U-L. Itu
kayak pamannya Bobo, haaaa.....”

Teman-teman Agra : (tertawa)

Gendis : “Arga selalu begitu!Bisa nggak sih, sehari tanpa berbuat nakal? Lagi pula
kamu Cuma berani mengganggu anak perempuan. Dasar!” (Marah dan
meningglkan Arga).

Babak IV

Di perjalanan,hari sudah siang. Imka dan Gendis berjalan kaki pulang sekolah. Tiba-tiba di
belakang mereka terdengar bunyi bel sepeda berder-dering.

Agra : (Di atas sepeda) “Hoi.....minggir....minggir....Pangeran Arga yang


ganteng ini mau lewat. Rakyat jelata diharap minggir.”
Inka dan Gendis : (menoleh sebal )

Agra : (Tertawa-tawa dan....gubrak terjatuh) “Aduuuuhhhh!”

Inka : “Rasakan kamu! (Berteriak) Makanya kalau naik sepeda itu lihat
depan.”

Gendis : “Iya!Makanya kalau sama anak perempuan jangan suka nakal.


Sekarang kamu kena batunya.”

Agra : (Meringis kesakitan) “Aduh ....tolong, dong. Aku nggak bisa


bangun nih?”

Inka :”Apa-apan ditolong. Dia kan suka menganggu kita-kita. Biar tahu
rasa sekarang. Lagi pula, paling dia cuma pura-pura. Nanti kita
dikerjain lagi.”

Agra : “ Aduh.....aku nggak pura-pura. Kakiku sakit sekali. (Merintih)


Aku janji nggak akan ngerjain kalian lagi.”

Inka : (Menjadi merasa kasihan pada Agra) “Ditolong yuk,Dis.”

Gendis : “Tapi....”

Inka :”Sudahlah, kita nggak boleh dendam sama orang lain.


Bagaimanapun, Arga kan teman kita juga.”

Gendis : (Menganggu dan mendekati Arga)

Inka : “Apanya yang sakit,Ga?”

Agra :”Aduh...kakiku sakit sekali. Aku nggak kuat berdiri nih.”

Inka :”Gini aja Dis, kamu ke sekolah cari Pak Yan yang jaga sekolah. Pak
Yan kan punya motor. Nanti Arga biar diantar pulang sama Pak
Yan. Sekarang aku disini menemani Arga.”

Gendis : (Bersemangat) “Ide yang bagus.” (pergi menuju ke sekolah yang


masih kelihatan dari tempat itu)

Agra : “In....(Lirih) Maafkan aku ya. Aku sering nggangguin kamu,


Gendis, Anggun, dan tema-teman yang lain.”
Gendis : “Makanya kamu jangan suka ngerjain orang, apalagi mengolok-
olok kekeurangan mereka. Jangan suka meremehkan anak
perempuan. Nyatanya, kamu membutuhkan mereka juga, kan?”

Agra :”Iya deh, aku janji nggak akan ngerjain kalian lagi.”

Arga betul-betul menepati janjinya. Sejak kejadian itu, ia tek pernah mengganggu teman-
temannya lagi. Arga pun jadi punya banyak sahabat, termasuk Inka dan Gendis. Mereka
sering mengerjakan PR dan belajar bersama.

Agra :” (Bicara sendiri) “Trnyata kalau aku nggak nakal, sahabatku


tambah banyak,”pikir Arga. “Ternyata juga, punya banyak sahabat itu menyenangkan.
Kalau mereka ulang tahun kan aku sering jadi ditraktir, hiiiii.....”

(Adaptasi dari cerpen “Kena Batunya,”Veronica Widyastuti)

Mengetahui, Bekasi, Juli 2019


Kepala MTsN 1 Kota Bekasi Guru Mapel Bhs Indonesia.

DR. H. Buchori, M. Pd. I Andri Somaramdani, S. Pd


NIP . 196609161999031000 NIP . 199104012019031007

Anda mungkin juga menyukai