A.

ANALISA DATA

DATA ETIOLOGI PROBLEM

DS: “Saya kurang nafsu Penurunan nafsu Difesiensi
makan dan sering nyeri makan, mual Nutrisi
ulu hati” - TB : 153 Cm
- SO : G4P3A0
DO: - Penurunan nafsu makan - HPHT : 01-09-2018
- Nyeri ulu hati - TTP : 10-06-2019
- Mual - TBJ : 1.860 gr
- Frekuensi makan 2 - DJJ : 138
x/hari - L1 : TFU 23 Cm
- Konjungtiva sedikit - L2 : Puki
pucat - L3 : Kepala
- Turgor kulit sedang - L4 : Belum masuk
- Kulit agak kering
- Hb : 10 g/dL
- TD : 114/79 mmHg
- N : 78 x/menit
- RR : 23 x/menit
- T : 37,3 ̊C
- BB SIH : 46 Kg
- BB IH : 52 Kg
DS : “Saya kurang paham apa Kurang terpapar Defisit
yang sebaiknya saya informasi Pengetahuan
lakukan saat hamil”
DO : - Pasien bertanya tentang
makanan apa yang
harus dikonsumsi saat
hamil
- Pasien bertanya tentang
perawatan payudara
- Pasien bertanya tentang
IMD
- Pasien bertanya tentang
tanda dan bahaya
kehamilan
- Pasien belum
mempersiapkan hal-hal
untuk persalinan
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisiensi nutrisi berhubungan dengan penurunan nafsu makan, mual
2. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi

C. INTERVENSI KEPERAWATAN
IntervensI Dx 1: Defisiensi Nutrisi
1. Kaji riwayat nutrisi, makan yang disukai, dan alergi
R/Mengidentifikasi defisiensi
2. Kaji berat badan ibu sebelum dan saat hamil
R/ Untuk mengetahui berat badan ideal pergravida
3. Kaji pengetahuan klien tentang kebutuhan nutrisi
R/ Mengidentifikasi kebutuhan akan penyuluhan dan membantu
pemilihan intervensi
4. Anjurkan makan sedikit tapi sering
R/ Memenuhi keseimbangan nutrisi dan mengurangi mual
5. Anjurkan pasien untuk meningkatkan intake Fe (sayur-sayuran yang
mengandung zat besi)
R/Menjaga kadar Hb tetap stabil
6. Kolaborasi pemberian terapi medis farmakologi dan anjurkan pasien
untuk teratur mengkonsumsi obat yang diberikan dari puskesmas
(kalsium, vitamin B komplek, suplemen zat besi (Ferrous Sulfate),
Ranitidine)

Intervensi Dx 2: Defisit Pengetahuan

1. Kaji pengetahuan klien tentang kehamilan dan persalianan
R/ Mengidentifikasi kebutuhan klien akan penyuluhan
2. Berikan edukasi/penyuluhan sesuai kebutuhan klien
R/ meningkatkan pengetahuan klien
3. Komunikasi terapeutik
R/ Menciptakan hubungan saling percaya
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
DX 1 : Defisiensi Nutrisi
1. Mengkaji riwayat nutrisi, termasuk makanan yang disukai dan riwayat
alergi
2. Melakukan penimbangan berat badan ibu saat hamil dan mengkaji
berat badan sebelum hamil serta menghitung berat badan ideal sesuai
gravida
3. Mengkaji pengetahuan pasien tentang kebutuhan nutrisi
4. Menganjurkan pasien untuk makan sedikit tapi sering untuk mencegah
terjadinya mual dan muntah
5. Menganjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan yang
mengandung Fe (seperti daun singkong, bayam, kangkung dan sayuran
yang berwarna hijau lainnya) untuk menjaga kadar Hb dalam darah
tetap stabil
6. Menganjurkan pasien agar teratur mengkonsumsi obat yang diberikan
dari puskesmas dan menjelaskan kegunaan dari terapi medis yang
diberikan

Dx 2 : Defisit Pengetahuan
1. Mengkaji pengetahuan pasien tentang kehamilan dan persalinan
2. Memberikan edukasi kepada pasien terkait;
a. Breast care
b. Pemenuhan nutrisi
c. Tanda bahaya kehamilan
d. IMD
e. P4K
3. Menggunakan komunikasi terapeutik selama proses edukasi
E. EVALUASI KEPERAWATAN
Dx 1 : Defisiensi Nutrisi
S : “Saya kurang nafsu makan, sering mual dan nyeri ulu hati”
O : - Penurunan nafsu makan
- Nyeri ulu hati
- Mual
- Frekuensi makan 2 x/hari
- Konjungtiva sedikit pucat
- Turgor kulit sedang
- Kulit agak kering
- Hb : 10 g/dL
- BB SIH : 46 Kg
- BB IH : 52 Kg
A : Defisiensi nutrisi
P : - Kaji riwayat nutrisi, makan yang disukai, dan alergi
- Kaji berat badan ibu sebelum dan saat hamil
- Kaji pengetahuan klien tentang kebutuhan nutrisi
- Anjurkan makan sedikit tapi sering
- Anjurkan pasien untuk meningkatkan intake Fe (sayur-sayuran
yang mengandung zat besi)
- Kolaborasi pemberian terapi medis farmakologi dan anjurkan
pasien untuk teratur mengkonsumsi obat yang diberikan dari
puskesmas (kalsium, vitamin B komplek, suplemen zat besi;
Ferrous Sulfate, Ranitidine)

Dx 2 : Defisit Pengetahuan
S : “Saya kurang paham apa yang sebaiknya saya lakukan saat hamil”
O : - Pasien bertanya tentang makanan apa yang harus dikonsumsi
saat hamil
- Pasien bertanya tentang perawatan payudara
- Pasien bertanya tentang IMD
- Pasien bertanya tentang tanda dan bahaya kehamilan
 - Pasien belum mempersiapkan hal-hal untuk persalinan
A : Defisiensi pengetahuan
P : - Mengkaji pengetahuan pasien tentang kehamilan dan persalinan
- Memberikan edukasi kepada pasien terkait; a) Breast care, b)
Pemenuhan nutrisi, c) Tanda bahaya kehamilan, d) IMD, e) P4K
- Menggunakan komunikasi terapeutik selama proses edukasi