D.

Asuhan Keperawatan
a. Data Fokus
Data Objektif Data Subjektif
- Klien nampak lemas - Klien mengatakan sholat 5 waktu sehari-harinya sering ditinggalkan
- Klien terpasang infus - Klien mengatakan saat sedang sibuk, sholat 5 waktunya sering ditinggalkan
- Kesadaran klien CM - Klien mengatakan selama sakit tidak pernah melakukan sholat
- Klien nampak lingkaran hitam di sekitar - Klien mengatakan selama klien jarang sholat karena kesadaran hatinya masih kurang
mata klien - Klien mengatakan agama itu penting karena jika sudah tidak mampu melakukan apapun pasti
- Klien nampak keluar keringat dingin akan berkeluh kesah pada Allah
- Klien terlihat sering memegangi - Klien mengatakan sedikit tahu tentang sholat dan thaharah ketika sedang sakit
kepalanya - Klien mengatakan lemas dan kepalanya pusing sekali
- TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : - Klien mengatakan pola tidur kurang jika ada event pekerjaan klien hanya 2-3jam dalam sehari
36,5⁰C, N : 80x/mnt dan RR:20x/mnt - Klien mengatakan dari Jum’at ini tidur klien terganggu karena mual, demam dan pusing
- Klien mengatakan jika tidak ada pekerjaan biasanya waktunya digunakan untuk beristirahat
- Klien mengatakan klien tidak pernah tidur pada siang hari saat banyak pekerjaan
- Klien mengatakan selama di rumah sakit susah tidur dan sering sering terbangun
- Klien mengatakan tidurnya tidak bisa nyenyak dan kurang dari 6 jam selama sakit

b. Analisa Data
No Data Masalah Etiologi Diagnosa Keperawatan
1. DS: Distres Hambatan Distres spiritual b/d hambatan untuk melakukan
- Klien mengatakan sholat 5 waktu sehari-harinya spiritual untuk ritual spiritual (sakit: mual, demam dan pusing)
sering ditinggalkan melakukan d/d klien mengatakan sholat 5 waktu sehari-
- Klien mengatakan saat sedang sibuk, sholat 5 ritual harinya sering ditinggalkan, klien mengatakan
waktunya sering ditinggalkan spiritual saat sedang sibuk, sholat 5 waktunya sering
- Klien mengatakan selama sakit tidak pernah (sakit: mual, ditinggalkan, klien mengatakan selama sakit
melakukan sholat demam dan tidak pernah melakukan sholat, lien mengatakan
- Klien mengatakan selama klien jarang sholat karena
pusing) selama klien jarang sholat karena kesadaran
kesadaran hatinya masih kurang
hatinya masih kurang, klien mengatakan agama
- Klien mengatakan agama itu penting karena jika
itu penting karena jika sudah tidak mampu
sudah tidak mampu melakukan apapun pasti akan
 berkeluh kesah pada Allah
- Klien mengatakan sedikit tahu tentang sholat dan
thaharah ketika sedang sakit
- Klien mengatakan lemas dan kepalanya pusing sekali
DO:
- Klien nampak lemas
- Klien terpasang infus
- Klien nampak keluar keringat dingin
- TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : 36,5⁰C, N :
80x/mnt dan RR:20x/mnt
2. DS:
- Klien mengatakan pola tidur kurang jika ada event pola tidur
pekerjaan klien hanya 2-3jam dalam sehari
- Klien mengatakan dari Jum’at ini tidur klien
terganggu karena mual, demam dan pusing
- Klien mengatakan jika tidak ada pekerjaan biasanya
waktunya digunakan untuk beristirahat
- Klien mengatakan klien tidak pernah tidur pada
siang hari saat banyak pekerjaan
- Klien mengatakan selama di rumah sakit susah tidur
dan sering sering terbangun
- Klien mengatakan tidurnya tidak bisa nyenyak dan
kurang dari 6 jam selama sakitKlien nampak lemas
DO
- Kesadaran klien CM
- Perut klien terlihat besar
- Klien nampak lemas
- Klien terpasang infus
- Kesadaran klien CM
melakukan apapun pasti akan berkeluh kesah
pada Allah, klien mengatakan sedikit tahu
tentang sholat dan thaharah ketika sedang sakit,
klien mengatakan lemas dan kepalanya pusing
sekali, klien nampak lemas, klien terpasang
infus, , klien nampak keluar keringat dingin, ,
TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : 36,5⁰C, N :
80x/mnt dan RR:20x/mnt
Gangguan Gangguan Gangguan pola tidur b/d gangguan (pusing dan
(pusing dan demam) d/d Klien mengatakan pola tidur kurang
demam) jika ada event pekerjaan klien hanya 2-3jam
dalam sehari, Klien mengatakan dari Jum’at ini
tidur klien terganggu karena mual, demam dan
pusing, Klien mengatakan jika tidak ada
pekerjaan biasanya waktunya digunakan untuk
beristirahat, Klien mengatakan klien tidak pernah
tidur pada siang hari saat banyak pekerjaan,
Klien mengatakan selama di rumah sakit susah
tidur dan sering sering terbangun, Klien
mengatakan tidurnya tidak bisa nyenyak dan
kurang dari 6 jam selama sakitKlien nampak
lemas, Kesadaran klien CM, Perut klien terlihat
besar, Klien nampak lemas, Klien terpasang
infus, Kesadaran klien CM, Klien nampak
lingkaran hitam di sekitar mata klien, Klien
nampak keluar keringat dingin, Klien terlihat
 - Klien nampak lingkaran hitam di sekitar mata klien sering memegangi kepalanya, TTV klien: TD :
- Klien nampak keluar keringat dingin TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : 36,5⁰C, N :
- Klien terlihat sering memegangi kepalanya 80x/mnt dan RR:20x/mnt
- TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : 36,5⁰C, N :
80x/mnt dan RR:20x/mnt

c. Prioritas Diagnosa
No Diagnosa
1 Distres spiritual b/d hambatan untuk melakukan ritual spiritual (sakit: mual, demam dan pusing) d/d klien mengatakan sholat 5 waktu sehari-
harinya sering ditinggalkan, klien mengatakan saat sedang sibuk, sholat 5 waktunya sering ditinggalkan, klien mengatakan selama sakit
tidak pernah melakukan sholat, lien mengatakan selama klien jarang sholat karena kesadaran hatinya masih kurang, klien mengatakan
agama itu penting karena jika sudah tidak mampu melakukan apapun pasti akan berkeluh kesah pada Allah, klien mengatakan sedikit tahu
tentang sholat dan thaharah ketika sedang sakit, klien mengatakan lemas dan kepalanya pusing sekali, klien nampak lemas, klien terpasang
infus, , klien nampak keluar keringat dingin, , TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : 36,5⁰C, N : 80x/mnt dan RR:20x/mnt
2 Gangguan pola tidur b/d gangguan (pusing dan demam) d/d Klien mengatakan pola tidur kurang jika ada event pekerjaan klien hanya 2-
3jam dalam sehari, Klien mengatakan dari Jum’at ini tidur klien terganggu karena mual, demam dan pusing, Klien mengatakan jika tidak
ada pekerjaan biasanya waktunya digunakan untuk beristirahat, Klien mengatakan klien tidak pernah tidur pada siang hari saat banyak
pekerjaan, Klien mengatakan selama di rumah sakit susah tidur dan sering sering terbangun, Klien mengatakan tidurnya tidak bisa nyenyak
dan kurang dari 6 jam selama sakitKlien nampak lemas, Kesadaran klien CM, Perut klien terlihat besar, Klien nampak lemas, Klien
terpasang infus, Kesadaran klien CM, Klien nampak lingkaran hitam di sekitar mata klien, Klien nampak keluar keringat dingin, Klien
terlihat sering memegangi kepalanya, TTV klien: TD : TTV klien: TD : 90/60 mmHg, T : 36,5⁰C, N : 80x/mnt dan RR:20x/mnt

d. Rencana Keperawatan
Tgl Diagnosa NOC NIC
(Nomor)
3/11/15 1. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam, 1. Fokuskan perhatian pada persepsi pasien terhadap
diharapkan hambatan religiositas pasien dapat teratasi kebutuhan spiritualnya
dengan kriteria hasil: 2. Mendengarkan secara aktif dan menunjukkan empati
 1. Klien mampu melakukan kegiatan ibadah sholat
2. Klien mampu berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan
3. Klien mampu berinteraksi dengan orang lain untuk
berbagi pikiran, perasaan, dan keyakinan
4. Klien mengatakan mampu merasakan kedamaian didalam
hidupnya
3/11/15 2. Setelah dilakukan tindakan asuhan keperawatan selama 1x24
jam, di harapkan gangguan pola tidur pada klien Tn. S dapat
berkurang, dengan kriteria hasil
1. Klien dapat tidur 6- 8 jam setiap harinya
2. Klien mengatakan dapat rileks dan lebih segar
3. Klien dapat tidur dengan nyenyak dan tidak terjaga
4. Klien mengatakan dapat tidur drngan nyenyak
yang berarti menghayati masalah pasien
3. Membantu memfasilitasi pasien agar dapat memenuhi
kewajiban agama
4. Kolaborasi dengan bina rohani yang tersedia di rumah
sakit untuk pemenuhan spiritualitas klien
1. Identifikasi penyebab klien sulit tidur
2. Ciptakan lingkungan yang nyaman bagi pasien.
3. Batasi pengunjung selama periode istirahat yang
optimal
4. Jelaskan pentingnya kebutuhan tidur selama sakit
5. Kaji pola tidur pasien dan jam tidur pasien
6. Fasilitasi kebiasaan pasien sebelum tidur
7. Berikan tindakan yang memberikan kenyamanan

e. Implementasi dan Evaluasi

Tgl/Jam Diagnosa Tindakan Keperawatan Evaluasi/Soap Ttd
(Nomor)
3/11/15 1 -Mengkaji kebiasaan S:
Jam 11.00 spiritualitas klien -Klien mengatakan belum melakukan sholat 5 waktu
-Mengajarkan klien -Klien mengatakan kesulitan untuk sholat karena kepala sangat pusing
tentang sholat dan -Klien mengatakan sudah mengerti tentang sholat dan thaharah ketika sakit,
namun karena pusingnya, klien jadi belum mampuu untuk melaksanakannya Puput
thaharah ketika sakit
-Memotivasiklien klien O: Bayu
-Klien nampak gelisah Putra
untuk melakukan sholat 5
-Klien terpasang infus
waktu walaupun sedang -TTV: TD: 100/60 mmHg, N: 80x/menit, T:36,3⁰C, RR:22x/menit
sakit A:
-Memotivasi klien untuk Masalah distres spiritual pada klien Tn. S belum teratasi
tetap bersabar dan selalu P:
 berdoa kepada Allah -Motivasi klien untuk melakukan sholat 5 waktu semampu klien
SWT -Motivasi keluarga untuk selalu mengingatkan klien agar mau melakukan
sholat dan selalu berdoa kepada Allah
-Bantu klien untuk memenuhi kebutuhan spiritualnya
4/11/15 1 -Mengkaji kegiatan S:
Jam 14.30 ibadah yang telah -Klien mengatakan belum melakukan sholat karena masih sangat pusing
dilakukan klien -Klien mengatakan sudah mengerti tentang tata cara sholat dan thaharah orang
-Mengajarkan kembali sakit, namun belum mampu melakukannya karena kondisinya
Puput
cara sholat dan thaharah -Klien mengatakan sekarang lebih tenang namun belum melakukan aktivitas
Bayu
ketika sakit kepada klien keagamaannya
-Memotivasi klien untuk O: Putra
-Klien terpasang infus IV RL
melakukan sholat 5
-TTV: TD: 100/60 mmHg, N: 84x/menit, T:36,9⁰C, RR:20x/menit
waktu semampu klien
-Klien mendengartkan penjelasan dengan baik
-Memotivasi keluarga
A:Masalah distres spiritual teratasi sebagian
untuk selalu P:
mengingatkan klien agar -Lanjutkan memotivasi klien untuk melakukan sholat 5 waktu semampu klien
mau melakukan sholat -Motivasi keluarga untuk selalu mengingatkan klien agar mau melakukan
dan selalu berdoa kepada sholat dan selalu berdoa kepada Allah
Allah -Bantu klien untuk memenuhi kebutuhan spiritualnya
-Beritahu kepada klien buku panduan doa yang disediakan di rumah sakit dan
anjurkan klien untuk membacanya
-Kolaborasi dengan bina rohani untuk memenuhi kebutuhan spiritual klien
30/10/15 1 -Melanjutkan memotivasi S:
Jam 06.15 klien untuk melakukan -Klien mengatakan masih belum melakukan sholat 5 waktu karena masih
sholat 5 waktu semampu pusing dan lemas
klien -Klien mengatakan sudah membaca buku panduan doa yang disediakan rumah
Puput
-Memotivasi keluarga sakit
Bayu
untuk selalu -Klien mengatakan sudah berdoa namun untuk ibadahnya belum
-Klien mengatakan jika kondisinya lebih baik nanti akan mencoba untuk Putra
mengingatkan klien agar
beribadah kembali
mau melakukan sholat -Klien mengatakan lebih tenang
dan selalu berdoa kepada O:
Allah -Klien nampak lebih rileks dan tenang
-membantu klien untuk -Klien masih terpasang Infus IV RL
-Klien terlihat antusias dan kooperatif saat di berikan tindakan
memenuhi kebutuhan
- TTV: TD: 100/60 mmHg, N: 80x/menit, T:36,6⁰C, RR:20x/menit
spiritualnya
A: Masalah destres spiritual teratasi sebagian
-memberitahu kepada
P:
klien dan keluarga buku -Motivasi klien untuk melakukan sholat 5 waktu semampu klien
panduan doa yang -Motivasi keluarga untuk selalu mengingatkan klien untuk beribadah
disediakan di rumah sakit -Bantu klien untuk memenuhi kebutuhan spiritualnya
dan menganjurkan klien -Kolaborasi dengan bina rohani untuk memenuhi kebutuhan spiritualklien
untuk membaca dan
mengaplikasihkannya