DISUSUN OLEH :
RESIDEN PEMBIMBING
Presentasi kasus kecil ini disusun untuk memenuhi persyaratan Kepaniteraan Klinik Ilmu
Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret / RSUD Dr. Moewardi
Surakarta. Presentasi kasus dengan judul:
Oleh:
Ratna Ningsih G99172139
Novia Dyah Indriyati G991902044
Sihsusetyaningtyas TS G99181061
Edwin Oka Mustofa G99172065
Radhitya Sasongkojati G991902045
B. Data dasar
Autoanamnesis dilakukan saat hari kedua perawatan di Bangsal Penyakit Dalam Flamboyan 8
RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
Keluhan utama:
Nyeri perut kanan atas sejak 7 hari SMRS.
Pasien juga mengaku kedua mata bewarna kuning sejak 7 hari SMRS. Pasien memiliki
riwayat sakit jantung sejak 5 bulan yang lalu dan rutin kontrol serta minum obat. Saat itu
dikatakan bahwa jantung pasien membengkak dan terdapat sumbatan pada jantung. Pasien
menyangkal memiliki riwayat sakit kencing manis, darah tinggi, asma, alergi , sakit gagal
ginjal, sakit liver. Pasien BAK 5-6 kali / hari masing-masing kira-kira setengah sampai tiga
perempat gelas air mineral, dengan warna kuning. BAK bewarna merah, BAK nyeri dan BAK
pasir disangkal. Pasien BAB sekali setiap hari, konsistensi lunak, warna kuning kecoklatan.
BAB hitam, darah segar, cair disangkal.
1. Keadaan umum
Tampak sakit sedang, compos mentis, GCS E4V5M6, kesan gizi cukup.
2. Tanda vital
a. Tensi : 110/80 mmHg
b. Nadi : 72 kali /menit, reguler, pulsasi kuat
c. Frekuensi nafas : 20 kali /menit, reguler, irama teratur
d. Suhu : 37,1 0C
e. VAS : 5 regio hipocondriaca dextra dan epigastrium
3. Status gizi
a. Berat badan : 80 kg
b. Tinggi badan : 160 cm
c. IMT : 19,77 kg/m2
d. Kesan : Normoweight
4. Kulit
Kulit berwarna kuning langsat, turgor menurun (-), hiperpigmentasi (-). Ditemukan skuama
diseluruh bagian tubuh.
5. Kepala
Bentuk mesocephal, rambut warna hitam, mudah rontok (-), luka (-).
6. Mata
Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (+/+), pupil isokor dengan diameter (3 mm/3
mm), reflek cahaya (+/+).
7. Telinga
Sekret (-), darah (-), nyeri tekan mastoid (-), nyeri tekan tragus (-).
8. Hidung
9. Mulut
Mukosa kering (-), bibir kering (-), sianosis (-), gusi berdarah (-), papil lidah atrofi (-), luka
pada sudut bibir (-).
10. Leher
JVP 5+3 cm H2O, trakea ditengah, simetris, pembesaran kelenjar tiroid (-), pembesaran
kelenjar getah bening leher (-), leher kaku (-).
11. Thorax
Bentuk normochest, simetris, pengembangan dada kanan = kiri, retraksi intercostal (-),
pernafasan abdominothorakal (-), sela iga melebar(-), pembesaran kelenjar getah bening axilla
(-/-).
12. Jantung
Inspeksi : Ictus kordis tak tampak
Palpasi : Ictus kordis tak kuat angkat
Perkusi :
o Kanan atas: SIC II Linea Para Sternalis Dextra
o Kanan bawah: SIC IV Linea Para Sternalis Dextra
o Kiri atas: SIC II Linea Para Sternalis Sinistra
o Kiri bawah: SIC V Linea Medio Clavicularis Sinistra
o Kesan: batas jantung tidak melebar
Auskultasi : Bunyi jantung I-II reguler, intensitas normal, gallop (-), murmur (-)
13. Pulmo
a. Depan
Inspeksi
o Statis
o Dinamis
Pengembangan dada simetris kanan = kiri, sela iga tidak melebar, retraksi
intercostal (-).
Palpasi
o Statis
Simetris
o Dinamis
Pergerakan dinding dada kanan = kiri, fremitus raba normal kanan = kiri, nyeri
tekan (-).
Perkusi
o Kanan : Sonor
o Kiri : Sonor
Auskultasi
o Kanan
Suara dasar vesikuler (+), RBH (-), RBK (-), suara tambahan: wheezing (-),
krepitasi (-).
o Kiri
Suara dasar vesikuler (+), RBH (-), RBK (-), suara tambahan: wheezing (-),
krepitasi (-).
b. Belakang
Inspeksi
o Statis
Normochest, simetris, sela iga tidak melebar, iga tidak mendatar.
o Dinamis
Pengembangan dada simetris kanan = kiri, sela iga tidak melebar, retraksi
intercostal (-).
Palpasi
o Statis
Simetris
o Dinamis
Pergerakan dinding dada kanan = kiri, fremitus raba normal kanan = kiri, nyeri
tekan (-).
Perkusi
o Kanan : Sonor
o Kiri : Sonor
o Peranjakan diaphragma 5 cm
Auskultasi
o Kanan
Suara dasar vesikuler (+), RBH (-), RBK (-), suara tambahan: wheezing (-),
krepitasi (-).
o Kiri
Suara dasar vesikuler (+), RBH (-), RBK (-), suara tambahan: wheezing (-),
krepitasi (-).
14. Abdomen
Inspeksi
Dinding perut // dinding thorak, venektasi (-), sikatriks (-), striae (-), caput medusae (-
), ikterik (-), darm countour (-), darm steifung (-), spider nevi (-)
Auskultasi
Bising usus (+) 16x per menit, bruit hepar (-), bising epigastrium (-), borborigmi (-).
Perkusi
Timpani, pekak alih (-), undulasi (-)
Palpasi
Distended (+), hepar dan lien teraba 3 jari BACD, nyeri tekan epigastrium (+),
murphy sign (+), rebound tenderness (-).
Ekstremitas
o Superior Kanan/ Kiri
Oedem (-/-), sianosis (-/-), pucat (-/-), akral dingin (-/-), ikterik (-/-), luka
(-/-), kuku pucat (-/-), spoon nail (-/-), clubbing finger (-/-), flat nail (-/-), nyeri
tekan dan nyeri gerak (-/-), deformitas (-/-)
o Inferior Kanan/ Kiri
Oedem (-/-), sianosis (-/-), pucat (-/-), akral dingin (-/-), ikterik (-/-), luka
(-/-), kuku pucat (-/-), spoon nail (-/-), clubbing finger (-/-), flat nail (-/-), nyeri
tekan dan nyeri gerak (-/-), deformitas (-/-)
Pemeriksaan foto thorax PA dilakukan tanggal 12 Juni 2019 di RSUD dr. Moewardi Surakarta.
Cor : Ukuran dan bentuk normal
Pulmo : Tampak infiltrat disertai airbronchogram di kedua lapang paru.
Sinus costophrenicus kanan kiri tajam
Hemidiaphragma kanan kiri normal
Trakea di tengah
Sistema tulang baik
Kesimpulan:
Pneumonia
B. Laboratorium Darah
Pemeriksaan laboratorium darah dilakukan tanggal 12 Juni 2019 di RSUD dr. Moewardi
Surakarta.
Hematokrit 32 % 33 – 45
PDW 10 % 25-65
PT 18 Detik 10-15
INR 1.510
C. Laboratorium Urin
Pemeriksaan laboratorium urin dilakukan tanggal 13 Juni 2019 di RSUD dr. Moewardi
Surakarta.
Makroskopis
Kejernihan Clear
pH 6.0 4.5-8.0
D. Elektrokardiogram
IV. RESUME
Keluhan utama :
Nyeri perut kanan atas sejak 7 hari SMRS
Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan atas sejak 7 hari SMRS
Nyeri dirasakan seperti ditekan dari dalam, dirasakan terus menerus, memberat
dengan pergerakan tubuh
Pasien juga mengeluhkan nyeri di ulu hati, disertai dengan mual dan muntah
Pasien mengaku seluruh badan gatal sejak 10 hari SMRS
Pasien juga mengaku kedua mata menguning sejak 7 hari SMRS
Pasien memiliki riwayat sakit jantung sejak 5 tahun yang lalu, dikatakan
jantungnya membengkak dan terdapat penyumbatan, dan pasien rutin kontrol
dan minum obat
Pasien menyangkal riwayat sakit gula, hipertensi, gagal ginjal dan sakit liver
BAK tidak ada keluhan, 5-6 kali sehari, bewarna kuning, nyeri, warna merah
dan BAK pasir disangkal
BAB tidak ada keluhan, sehari sekali, konsistensi lunak, warna kuning
kecoklatan, BAB hitam, darah segar, dan cair disangkal
Pemeriksaan Fisik :
V. DIAGNOSIS