Anda di halaman 1dari 3

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN KETIDAK BERDAYAAN 2

ANALISA DATA

No. DATA MASALAH KEPERAWATAN


Dx1 DS: Ketidakberdayaan
 Klien mengatakan merasa sedih
dengan sakitnya yang tak ada
perubahan
 Klien tak mau bila disuruh
untuk mempraktekan tindakan
pemberian insulin pada
badannya
 Klien tak bisa menyebutkan
rencana dalam penetapan diet
bagi penderita diabetes.
 Klien tak bisa menentukan apa
saja obat oral yang biasa
diminum dan kegunaannya.

DO:
 Klien tampak sedih dan
murung saat menceritakan
masalahnya
 Klien tampak sering
termenung.

INTERVENSI KEPERAWATAN

DIAGNOSA RENCANA
NO TUJUAN RASIONAL
KEPERAWATAN TINDAKAN
Dx.1 Ketidakberdayaan Tujuan : Klien Sp 1 Pasien
mampu  Kaji  Untuk
mengontrol ketidakberday menentukan
ketidakberdayaan. aan klien intervensi
Kriteria Hasil : selanjutnya
 Klien
mampu
berpartisi  Bantu klien  Agar klien dapat
pasi menguraikan mengungkapkan
dalam persaannya penyebab
pengambi ketidakberdayaan
lan nya
keputusa  Latih klien  Berpikir positif
n untuk membawa
 Klien berpikir perubahan baik
mampu positif dalam fisik dan
termotiva mental individu
si untuk  Latih klien  Untuk
aktif untuk menegaskan
mencapai mengembang Klien bahwa
tujuan kan harapan klien mampu
yang positif lebih baik.
realistis. (afirmasi
positif)

Sp 2 Pasien
 Evaluasi  Untuk
kondisi mengetahui
ketidakberday perkembangan
aan respon
ketidakberdayaan
nya.
 Latih klien  Agar dapat
untuk mengendalikan
mengontrol situasi tertentu
ketidakberday
aan.
Sp 1 Keluarga
 Jelaskan  Agar keluarga
kondisi klien mengetahui
dan cara kondisi klien dan
merawat mampu berperan
dalan perawatan.
Sp 2 Keluarga
 Evaluasi  Untuk melihat
Peran sejauh mana
Keluarga peran keluarga
merawat dalam merawat
klien. klien.

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


Nama : Tn.H Dx Medis : DM Tipe 2
Umur : 40 Thn Ruang :
DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
Ketidakberdayaan  Membantu klien untuk S : Klien mengatakan senang
mengungkapkan perasaanya dengan kondisinya
 Mengevaluasi kondisi sekarang,
ketidakberdayaannya  Klien mau melakukan
 Membantu klien pelaksanaan diet dan
berpartisipasi dalam melakukan tindakan injeksi
pengambilan keputusan pada dirinya.
yang berkaitan dengan O : Klien tampak antusias,raut
perawatan sendiri. wajah klien tampak senang
 Memotivasi klien aktif A : Ketidakberdayaan teratasi
dalam mencapai tujuan yang P : Lanjutkan intervensi.
realistis.  Sp 2 : Evaluasi dan monitor
motivasi klien dalam pola
pikir positif
 Sp Keluarga : Motivasi
keluarga dalam peran
harapan positif klien.

Anda mungkin juga menyukai