Bahan:
1/2 kg singkong
Alat:
Wajan Penggorengan
Tungku/Kompor
Tatakan/ Tampah
Pisau
Ember
Cobek
Cara Membuat:
5.Tambahan jika anda ingin bentuk lain sesuai selera juga bisa, seperti angka 8
dan lain-lain
6.Masukan semua Lanting mentah yang sudah dibentuk pada tampah yang
bersih, kemudian jemur hingga kering
Bahan Hewani
B. Mie Aceh
Mie Aceh merupakan masakan mie pedas khas dari Aceh. Mie yang
berwarna kuning dan tebal ditambah dengan irisan daging sapi, daging
kambing, maupun makanan laut (udang dan cumi) yang disajikan dengan sup
sejenis kari yang gurih dan pedas. Mie Aceh sendiri ada dua jenis, yaitu Mie
Aceh Goreng (bentuknya kering dan digoreng) serta Mie Aceh kuah (bentuknya
seperti sup). Mie aceh dilengkapi dengan irisan bawang goreng dan disajikan
bersama emping, potongan bawang merah, ketimun, dan jeruk nipis.
Mie aceh adalah masakan daerah yang sudah menyebar di Indonesia,
banyak warung makan aceh yang menjual mie aceh dan menjadi favorit bagi
masyakat Indonesia. Jika dilihat dari sejarahnya, kuliner Aceh tidak lepas dari
pengaruh budaya lokal masyarakat Aceh sendiri yang digabungkan dengan
budaya asing yang akhirnya membentuk wilayah Aceh di masa lalu. Terlebih
lagi Aceh di zaman dahulu terkenal sebagai pintu atau pelabuhan utama di
wilayah Sumatera dan sekitarnya.
Jika diamati, sup mie aceh dengan kari kental merupakan pengaruh dari
masakan India, sementara mie sendiri berasal dari resep masakan China atau
Tiongkok. Penyajian dengan menggunakan daging kambing atau sapi pasti tidak
lepas dari pengaruh nilai-nilai Islam di Aceh yang sangat kuat, sedangkan
penambahan makanan lau seperti cumi dan udang karena Aceh terletak di
geografis yang dikelilingi oleh lautan seperti Selat Malaka, Laut Andama, dan
Samudera Hindia. Juga dari cara hidup masyarakat Aceh yang bermata
pencaharian sebagai petani, pedagang, dan nelayan. Saat ini, Anda bisa
menemukan salah satu kuliner khas Aceh ini diseluruh kota di Indonesia bahkan
mie yang terkenal lezatnya ini bisa Anda temukan di negara sekitar Indonesia
seperti Malaysia dan Australia.
Dalam satu porsi, mie aceh memiliki beragam rasa, dari mulai manis,
asam, dan asin. Bumbu-bumbunya yang diracik dengan bahan cabai bermutu
tinggi, bawang putih, kemiri, ketumbar, merica, jahe, dan rempah-rempah
lainnya kemudian digiling halus sehingga berwarna merah.
Mie aceh memang sangat terkenal. Namun, tidak ada yang tahu persis
darimana asal usul dari mie aceh itu sendiri. Dalam buku-buku sejarah Aceh
pun tidak ada yang menemukan ihwal mula dari mie aceh. Walaupun begitu,
ada yang bilang mie aceh merupakan kombinasi dari Aceh, India, dan China
dimana mie berasal dari China, India sebagai pencetus kari yang kental dan
Aceh dengan bahan-bahan yang kaya akan bumbu sehingga terciptalah mie aceh
Bahan:
1. Tumis bawang merah iris, bawang putih iris dan bumbu halus hingga
harum. Masukkan daging, aduk dan masak hingga daging berubah warna.
Lalu tambahkan udang dan tomat, aduk rata.
2. Masukkan kaldu, seledri, daun bawang, garam dan cuka. Masak hingga
daging matang dan air berkurang sambil sesekali diaduk.
3. Masukkan kol dan tauge, aduk rata. Kemudian tambahkan mi dan kecap
manis. Aduk hingga semua bahan tercampur rata dan matang. Angkat.
4. Sajikan panas-panas dengan acar mentimun dan emping goreng