Anda di halaman 1dari 3

CARA PEMBUATAN SABUN KULIT MELINJO DAN AMPAS 8.

Wadah dari gelas atau plastik-polipropilene - Untuk tempat


KOPI larutan NaOH dengan air.
9. Wadah dari plastik - Untuk menimbang serta tempat air dan
minyak.
10. Kain - Untuk menutup cetakan setelah diisi sabun.
11. Cetakan - untuk mencetak sabun cetakan sesuai selera anda.
12. Hand-Blender
B. Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan:
1. Minyak atau Lemak – Hampir semua minyak / lemak alami bisa
dibuat menjadi sabun. Cari yang mudah saja seperti: Minyak
Kelapa, Minyak Sawit, Minyak Zaitun, Minyak Jagung, Minyak
Kedelai. Untuk resep ini digunakan minyak zaitun 105g, minyak
sawit 105g, minyak kelapa 105g, minyak bekatul (ricebran) 35g
A. Berikut adalah alat-alat yang dibutuhkan: 2. NaOH 50g untuk mengubah minyak / lemak menjadi sabun. Bisa
1. Sebuah masker sederhana beli di toko bahan kimia, ambil yang teknis saja.
2. Kacamata - Dipakai selama pembuatan larutan NaOH saja. 3. Air/akuades/akua 133g – Sebagai pelarut. Pilih air sulingan atau
3. Sepasang sarung tangan karet - Dipakai selama pembuatan sabun. air minum kemasan. Air dari pam tidak bagus, banyak
4. Botol plastik - Untuk wadah air. mengandung mineral.
5. Timbangan dapur (dengan skala terkecil 1 atau 5 gram). 4. Essential dan Fragrance Oils – Sebagai pengharum. Beli di toko
6. Kantong plastik kecil - Untuk menimbang NaOH bahan kimia atau lainnya.
7. Sendok stainless steel atau plastik-polipropilen - Untuk 5. Pewarna – Untuk mewarnai sabun. Bisa juga memakai pewarna
menuangkan NaOH dan mengaduknya. makanan.
6. Zat Aditif – kulit melinjo dan ampas kopi
5. Pada saat “trace” tadi anda bisa menambahkan pengharum,
pewarna atau aditif. Aduk beberapa detik kemudian hentikan
C. Cara Membuat Sabun
putaran blender.
1. Timbang air dan NaOH, sesuai dengan resep. Larutkan NaOH ke
6. Tuang hasil sabun ini ke dalam cetakan. Tutup dengan kain untuk
dalam air sejuk / dingin (Jangan menggunakan wadah aluminium.
insulasi. Simpan sabun dalam cetakan tadi selama satu hingga
Gunakan stainless steel, gelas pyrex atau plastik-poliproplen).
dua hari. Kemudian keluarkan dari cetakan, potong sesuai selera.
Jangan menuangkan air ke NaOH. Tuangkan NaOH ke dalam air
Simpan sekurang-kurangnya 4 minggu sebelum dipakai.
sedikit demi sedikit. Aduk higga larut. Pertama-tama larutan akan
panas dan berwarna keputihan. Setelah larut semuanya, simpan
CATATAN:
di tempat aman untuk didinginkan sampai suhu ruangan. Akan
Dalam membuat larutan alkali (air + NaOH) ini, ada beberapa hal
didapatkan larutan yang jernih. (HARUS PAKAI SARUNG
yang harus diperhatikan antara lain:
TANGAN KARET DAN MASKER)
 Gunakan baju lengan panjang, kaca mata pelindung, masker dan
2. Timbang minyak sesuai dengan resep.
sarung tangan karet. Prinsip kehati – hatian sangat diperlukan
3. Tuangkan minyak yang sudah ditimbang ke dalam blender. Hati-
karena cairan ini bisa mengakibatkan kebutaan apabila terkena
hati dalam menuangkan larutan NaOH ke dalam minyak.
mata, atau mengakibatkan rasa terbakar apabila mengenai kulit.
4. Aduk menggunakan hand blender. Hindari jangan sampai
Sediakan pula cairan cuka, hal ini untuk mengantisipasi apabila
menciprat ke muka atau badan anda. Hentikan blender dan
kulit terkena cairan alkali.
periksa sabun untuk melihat tahap “trace”. “Trace” adalah
kondisi dimana sabun sudah terbentuk dan merupakan akhir dari  Lakukan di ruangan terbuka, misalnya di taman atau di tempat

proses pengadukan. Tandanya adalah ketika campuran sabun yang mempunyai udara bebas. Jangan menghirup udara yang

mulai mengental. Apabila disentuh dengan sendok, maka keluar dari larutan ini.

beberapa detik bekas sendok tadi masih membekas, itulah  Selalu memasukkan NaOH ke dalam air (dengan pelan) dan

mengapa dinamakan “trace”. bukan sebaliknya. Jika Anda melakukan sebaliknya, akan
mengakibatkan letupan yang sangat berbahaya bagi kulit dan 5. Kulit Melinjo
mata. Di dalam kulit melinjo, terdapat zat mineral seng yang mampu
 Jauhkan dari jangkauan anak – anak / tidak melibatkan anak – untuk meningkatkan sel darah putih. Hal ini tentu saja baik
anak sama sekali. untuk mencegah peradangan serta mempercepat penyembuhan
Manfaat bahan: luka. Jerawat bisa menjadi luka di permukaan wajah, oleh
karena itu melinjo dan kulitnya juga baik untuk mengatasi
1. Minyak Kelapa
jerawat.
Minyak kelapa berfungsi sebagai penghasil busa dalam sabun
6. Ampas Kopi
dan menghasilkan sabun yang keras. Juga merupakan agen
Berungsi sebagai exfoliant untuk memberikan tekstur kasar
pembersih pada sabun.
sebagai scrub untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan
2. Minyak Sawit
memberikan kulit yang lembut. Di dalam kopi juga terkandung
Minyak kelapa sawit berfungsi untuk menghasilkan sabun yang
kafein dan polifenol yang bermanfaat sebagai antibakteri dan
keras dan dapat bertahan lama saat digunakan. Minyak kelapa
mencegah radikal bebas penyebab kulit kusam dan kering.
sawit dapat menghambat busa yang dihasilkan oleh sabun jika
digunakan terlalu banyak.
3. Minyak Zaitun
Minyak zaitun mempenetrasi kulit secara lebih baik dari minyak
cair lainnya. Tidak membuat pori-pori tersumbat dan membuat
kulit lebih kencang.
4. Minyak Bekatul (Ricebran)
Minyak bekatul berfungsi sebagai antioksidan, selain itu juga
membantu melembutkan dan memperbaiki tekstur kulit,
sekaligus melindunginya dari radiasi UV matahari.

Anda mungkin juga menyukai