@n Topik 1
Sejarah Perkembangan Keperawatan
1. Kompetensi Umum
Setelah mempelajari materi Topik 1 ini diharapkan Anda dapat menjelaskan sejarah
perkembangan keperawatan.
2. Kompetensi Khusus
Untuk mencapai kompetensi umum seperti yang diuraikan pada Topik 1, Anda
diharapkan dapat:
a. Menjelaskan pengertian sejarah keperawatan
b. Menjelaskan perkembangan sejarah keperawatan pada zaman dahulu
d. Menjelaskan perkembangan sejarah keperawatann di dunia
e. Menjelaskan perkembangan sejarah keperawatan di Indonesia
f. Menjelaskan dampak sejarah keperawatan terhadap profil perawat Indonesia
A. PENDAHULUAN
Halo, apa kabar Saudara Mahasiswa? Salam kenal dari kami, kami berdoa Anda semua
dalam keadaan sehat walafiat dan senantiasa dalam perlindungan-Nya. Apakah Anda sudah
siap untuk mengikuti pelajaran ini? Kami yakin Anda sudah siap untuk mempelajarinya. Pada
kesempatan yang pertama ini Anda akan mempelajari “ Sejarah Perkembangan Keperawatan
pada beberapa zaman dan perkembangan sejarah di berbagai negara termasuk di Indonesia,
serta dampak perkembangan sejarah tersebut bagi keperawatan di Indonesia”
B. PENGERTIAN SEJARAH
Sebelum anda mempelajari lebih lanjut tentang sejarah keperawatan, terlebih dalu
Anda harus tahu dan mengerti tentang pengertian sejarah. Apakah Anda tahu tentang
pengertian sejarah. Silakan Anda mencoba untuk menuliskan pengertian sejarah menurut
dasar pemerikiran Anda sendiri pada buku catatan Anda?,
Setelah Anda menuliskannya, coba Anda bandingkan tulisan Anda dengan pengertian
sejarah menurut konsep ini. Sejarah adalah suatu kejadian atau peristiwa yang terjadi pada
masa lampau baik peristiwa kejadian menyenangkan maupun tidak menyenangkan bagi
mereka yang terlibat langsung maupun tindak langsung dari peristiwa tersebut. Sejarah
keperawatan adalah suatu peristiwa atau kejadian yang berhubungan masalah keperawatan
baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. Perang
Sejarah mencatat dampak dari peperangan memberikan dapak terhadap
perkembangan sejarah keperawatan. Perang besar antar-agama yang dikenal dengan perang
salib. Perang ini membawa banyak derita bagi rakyat, korban luka dan terbunuh, kelaparan,
berbagai penyakit, dan lain-lain. Untuk mengatasi kondisi tersebut, mulai didirikan sejumlah
rumah sakit guna memberi pertolongan dan perawatan bagi korban perang. Akhirnya, ilmu
pengobatan dan perawatan pun terus mengalami kemajuan. Akan tetapi, kiblat
pembelajaran untuk ilmu pengobatan dan perawatan yang semula ada di negara Islam kini
beralih ke negara Barat.
Setelah era tersebut, dunia keperawatan terus berkembang pesat. Kondisi ini
mendorong munculnya tokoh-tokoh penting dalam keperawatan.
1. Florence Nightingale (1820 -1910 )
Florence Nightingale dilahirkan dalam keluarga yang kaya dan cerdas, ia merasa
terpanggil untuk membantu sesama manusia dan meningkatkan kesejahteraannya. Ia
memutuskan untuk menjadi seorang perawat walaupun mendapat pertentangan dari
kelurga karena dianggap melanggar aturan dan kebiasaan sebagai keluarga bangsawan
Inggris. Berkat kegigihan dan kontribusinya dalam bidang perawatan terutama pada
saat-saat terjadi perang salib di Semenanjung Krimea, membuatnya dianugrahi gelar
“Lady with the lamp”.
2. Lilian Wald (1867 – 1940 )
Lilian dan dan Mary Brewster merupakan orang pertama yang memberikan layanan
keperawatan yang terlatih bagi kaum miskin di daerah kumuh New York, mereka
berdua memberikan layanan keperawatan, layanan sosial, dan mengadakan kegiatan
pendidikan dan budaya, serta mendirikan sekolah keperawatan sebagai tambahan
keperawatan kunjungan rumah.
3. Margaret Higgins Sanger (1870 – 1966)
Lebih dikenal dengan sebutan Sanger merupakan seorang perawat kesehatan
masyarakat di New York, memberikan manfaat yang layanan kesehatan wanita. Ia
dianggap sebagai pendiri Keluarga Berencana dikarenakan pengalamannya dalam
menghadapi sejumlah besar kehamilan yang tidak diinginkan terutama pada
masyarakat pekerja miskin dan sangat menolong dalam mengatasi masalahnya.
4. Hildegard E. Peplau (1952)
Hildegard E. Peplau menekankan bahwa hubungan antara-manusia merupakan dasar
bagi perawat untuk mengkaji proses hubungan dengan pasien.
5. Ida Jean Orlando (1961)
Ida Jean Orlando menekankan bahwa keperawatan bertujuan untuk merespons
perilaku pasien dalam memenuhi kebutuhannya dengan segera.
6. Virginia Handerson (1966)
Tokoh ini menekankan bahwa perawat hanya membantu pasien dalam melakukan hal
yang tidak dapat ia lakukan sendiri agar kemandirian pasien meningkat.
7. Sister Calista Roy (1970)
Sister Calista Roy menekankan bahwa peran perawat adalah untuk memberi
kemudahan bagi pasien guna mengembangkan kemampuan penyesuaian diri pasien.
8. Martha E. Roger (1970)
Martha E. Roger menekankan bahwa manusia mempunyai sifat alamiah yang tidak
dapat dipisahkan dari lingkungan.
Masih banyak lagi tokoh keperawatan lain yang tidak disebutkan di sini. Lebih lanjut,
perkembangan keperawatan di dunia bukan hanya berfokus pada aspek pelayanan, tetapi
juga pada jenjang pendidikan keperawatan. Di beberapa negara seperti di Amerika
termasuk di Indonesia sekarang ini pendidikan keperawatan sudah mencapai tingkat
doktoral.
Sebelum Anda melanjutkan pada uraian materi pembelajaran berikutnya, pastikan
bahwa Anda sudah memahami uraian materi pembelajaran yang baru saja Anda pelajari. Jika
belum, sebaiknya ulangi membaca materi pembelajaran yang belum Anda kuasai.
Coba Anda buatkan kesimpulan tentang Perkembangan Keperawatan mulai dari
zaman dahulu dan perkembangan di beberapa negara serta tokoh-tokoh keperawatan yang
sangat berperan dalam perkembangan dunia keperawatan?
E. PERKEMBANGAN SEJARAH KEPERAWATAN DI INDONESIA
Usaha untuk mewujudkan Undang-Undang Keperawatan sudah dirintis mulai dari tahun
90-an saat itu bekerjasama dengan Direktorat Jendral Pelayanan Medik Departemen
Kesehatan dan Konsultan WHO sehingga terbentuk final draf Undang-Undang Keperawatan.
Pada tahun 1995 melalui Departemen Kesehatan Republik Indonesia Undang-Undang
Keperawatan telah dimasukkan oleh Prolegnas (Program Legislasi Nasional) kepada DPR RI
dengan nomor urut 160 yang seharusnya dapat diundangkan periode 2004–2009 (PP PPNI,
2008). Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PP PPNI) melalui Gerakan
Nasional 12 Mei 2008 meminta pemerintah dan DPR agar mengundangkan RUU
Keperawatan paling lambat tahun 2009 melalui inisiatif DPR RI (PP PPNI, 2008). Pada tanggal
1 Januari 2010 Mutual Recognition Arrange (MRA) perawat-perawat asing sudah bebas
masuk ke Indonesia, Sementara Indonesia sebagai tuan rumah belum memiliki pengaturan
hukum yang dapat melindungi masyarakat dan perawat Indonesia (PP PPNI, 2008). Akhirnya
pada hari Kamis Tanggal 25 September 2014 adalah hari yang bersejarah bagi perawat
Indonesia. Pada hari tersebut Sidang Paripurna DPR RI mengetukkan palu tanda pengesahan
Undang-Undang Keperawatan. Undang-Undang tersebut memuat 13 BAB 66 Pasal. Dengan
ditetapkan Undang-Undang Keperawatan No.38 Tahun 2014, akan melindungi masyarakat
penerima jasa pelayanan kesehatan dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh Perawat.
Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan keperawatan adalah kegiatan
pemberian asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik dalam
keadaan sakit maupun sehat. Perawat adalah seseorang yang telah lulus pendidikan tinggi
Keperawatan, baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh Pemerintah sesuai
dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan. Pelayanan keperawatan adalah suatu
bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan
yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan ditujukan kepada individu, keluarga,
kelompok, atau masyarakat, baik sehat maupun sakit. Praktik keperawatan adalah
pelayanan yang diselenggarakan oleh perawat dalam bentuk asuhan keperawatan.
RINGKASAN
Petunjuk:
Bacalah setiap butir soal berikut ini dengan cermat dan kerjakanlah terlebih dahulu
butir soal yang menurut Anda relatif lebih mudah. Usahakanlah untuk mengerjakan semua
butir soal Test Formatif. Waktu yang disediakan adalah 20 menit. Apabila masih tersisa
waktu, periksalah kembali lembar jawaban Anda, apakah masih ada butir soal yang belum
terjawab. Selamat mengerjakan test formatif ini semoga Anda sukses.
1) Suatu kejadian atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau baik peristiwa itu
menyenangkan maupun tidak menyenangkan bagi mereka yang terlibat langsung
maupun tindak langsung disebut ….
A. Etika
B. Norma
C. Budaya
D. Sejarah
3) Ketika pekerjaan perawatan dilakukan oleh para wanita sebagai bentuk rasa tanggung
jawab dan kasih sayang kepada anggota keluarga, merupakan faktor yang
mempengaruhi perkembangan perawatan karena ….
A. Peperangan
B. Peran dan sikap masyarakat
C. Nilai agama dan kepercayaan
D. Kepemimpinan
5) Tokoh keperawatan yang mendapat gelar sebutan “ Lady with the lamp” adalah
A. Florence Nightingale
B. Hildegard E. Peplau
C. Ida Jean Orlando
D. Virginia Handerson
9) Didirikan rumah sakit Stadsverband pada tahun 1919 dan sekarang dikenal dengan
nama RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo) di Salemba Jakarta berdiri pada
masa….
A. Penjanjahan Belanda I (VOC)
B. Penjajahan Inggris
C. Penjajahan Belanda II
D. Penjajahan Jepang
10) Berikut ini yang bukan salah satu ciri profil perawat atau keperawatan di Indonesia
sebelum zaman kemerdekaan adalah ….
A. Perawat tunduk dan patuh mengikuti perintah dokter
B. Kurang percaya diri, merasa rendah diri
C. Profesi keperawatan dianggap sebagai pembatu dokter
D. Profesi keperawata adalah profesi yang mandiri
TUGAS
Berikut ini adalah tugas-tugas Anda yang harus Anda selesaikan. Anda diminta
mengerjakan di lembar kertas tersendiri. Semoga Anda berhasil!
Setelah mengerjakan tugas tersebut, bagaimana dengan jawaban Anda? Apakah sudah
merasa yakin bawah yang Anda kerjakan telah benar. Jika belum, cobalah pelajari kembali
materi yang masih kurang Anda pahami dan jangan lupa kerjakan soal tugas yang belum
selesai Anda kerjakan. Apabila semua soal tugas sudah selesai Anda kerjakan, diskusikan
dengan teman atau fasilitator Anda ketika bertatap muka.
Apabila belum sepenuhnya berhasil atau belum mencapai 80% benar, sebaiknya Anda
pelajari kembali materi pembelajaran Topik 1 terutama materi pembelajaran yang belum
Anda pahami. Setelah itu, cobalah kerjakan kembali soal tugas Topik 1. Semoga kali ini Anda
dapat menyelesaikannya dengan benar. Silakan Anda untuk mempelajari materi
pembelajaran yang diuraikan pada Topik 2. Selamat belajar dan sukses mempelajari materi
pembelajaran Topik 2.
13