Anda di halaman 1dari 4

TUGAS INDIVIDU

KEWIRAUSAHAAN PERIKANAN DAN KELAUTAN

“Profil Usaha Abon Ikan Gabus (Channa striata)”

DISUSUN OLEH :

NAMA : RIRIN RUSADI

NIM : Q1B1 17 008

KELAS : THP 2017

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2019
“Abon Ikan”

Salah-satu produk olahan ikan adalah abon ikan. Abon merupakan produk
olahan yang sudah cukup dikenal luas oleh masyarakat. Dewan Standarisasi
Nasional (1995) mendefinisikan abon sebagai suatu jenis makanan kering
berbentuk khas yang terbuat dari daging yang direbus, disayat-sayat, dibumbui,
digoreng dan dipres. Pembuatan abon menjadi alternatif pengolahan ikan dalam
rangka penganekaragaman produk perikanan dan mengantisipasi melimpahnya
tangkapan ikan di masa panen.
Abon ikan merupakan jenis makanan olahan ikan yang diberi bumbu,
diolah dengan cara perebusan dan penggorengan. Produk yang dihasilkan
mempunyai bentuk lembut, rasa enak, bau khas, dan mempunyai daya awet yang
relatif lama. Sementara menurut Karyono dan Wachid (1982), abon ikan adalah
produk olahan hasil perikanan yang dibuat dari daging ikan, melalui kombinasi
dari proses penggilingan, penggorengan, pengeringan dengan cara menggoreng,
serta penambahan bahan pembantu dan bahan penyedap terhadap daging ikan.
Seperti halnya produk abon yang terbuat dari daging ternak, abon ikan cocok pula
dikonsumsi sebagai pelengkap makan roti ataupun sebagai lauk-pauk.
Proses pembuatan abon ikan relatif mudah sehingga bisa langsung
dikerjakan oleh anggota keluarga sendiri. Peralatan yang dibutuhkan pun relatif
sederhana sehingga untuk memulai usaha ini relatif tidak memerlukan biaya
investasi yang besar. Oleh sebab itu, usaha pengolahan abon ikan ini bisa
dilakukan dalam skala usaha kecil. Hal ini membuat usaha ini sangat berpotensi
untuk dikembangkan di banyak wilayah di Indonesia yang memiliki sumberdaya
perikanan laut yang melimpah.

1. Profil Usaha Abon Ikan

Kelompok pengolahan hasil perikanan “Bangkit.Com“ merupakan


kelompok pengolah yang dibentuk pada tahun 2006 oleh empat orang pemuda
yang kebetulan hampir selesai dari perkuliahan. Berawal dari keinginan untuk
memajukan olahan ikan masyarakat, maka “Bangkit.Com“ mencoba mengolah
ikan gabus menjadi Abon Ikan yang biasanya menjadi menu pendamping nasi
maupun isian roti.
Dalam rangka ikut serta menggairahkan perekonomian masyarakat, maka
“Bangkit.Com“ merangkul beberapa orang untuk ikut serta memajukan potensi
daerah ini. Adapun tujuan dibentuknya kelompok ini adalah agar kegiatan usaha
pengolahan hasil perikanan ini dapat berjalan lebih maju, sehingga kesejahteraan
anggota akan lebih meningkat.
Kelompok Pengolah Hasil Perikanan “Bangkit.Com“ ini berlokasi di Jl.
R.Marthadinata No. 18 Kelurahan Purirano Kendari, Sulawesi Tenggara. Seiring
dengan berkembangnya, sampai saat ini “Bangkit.Com“ telah memiliki beberapa
produk diantaranya, Abon Ikan Gabus, Abon Ikan Patin, Kerupuk Ikan, Pudung
Ikan Gabus, Pudung Ikan Patin, Salai patin, Nugget Patin, Bakso Patin dan lain
sebagainya. Kelompok Pengolah Hasil Perikanan “Bangkit.Com“ bergerak dalam
bidang usaha pengolahan produk abon dan kerupuk ikan dan produk ikan lainnya.
Usaha ini merupakan usaha untuk meningkatkan nilai jual dari diversifikasi hasil
olahan ikan gabus dan patin serta ikan lainnya.
Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan abon ikan yaitu, daging
ikan gabus, santan kental, batang serai (ambil bagin putihnya saja), daun salam,
daun jeruk, jeruk nipis (utk melumuri ikan), buah kapulaga, buah bunga
lawang/bunga sisir, jintan, daun kari, garam, gula dan kaldu jamur, minyak
goreng, bumbu halus, kemiri. Mesin atau peralatan utama yang digunakan yaitu,
alat pembuat abon dan spinner, mesin atau peralatan pembantu berupa belanga,
sendok, kompor gas, dll.
Tujuan usaha pengolahan abon ikan dan kerupuk ikan dan produk ikan
lainnya adalah menyediakan bahan konsumsi masyarakat yang ekonomis dan
memenuhi standar gizi. Selama ini kebutuhan masyarakat akan produk olahan
perikanan kurang terpenuhi karena ketersediaan diversifikasi produk olahan
perikanan masih sangat kurang di pasaran. Dengan adanya Kelompok Pengolah
Hasil Perikanan “Bangkit.Com“ diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi
masyarakat. Abon dan kerupuk serta produk ikan lainnya merupakan hasil olahan
yang memiliki nilai jual yang tinggi dan mampu bersaing dengan produk abon
lainnya selain abon ikan.

Anda mungkin juga menyukai