Anda di halaman 1dari 2

Klasifikasi Fonem

Pengklasifikasian fonem bahasa Indonesia didasarkan pada pola pengklasifikasian bunyi


yang biasa dilakukan oleh fonetisi. Dengan demikian, pengklasifikasiannya bisa memanfaatkan
peta bunyi vokal dan peta bunyi konsonan. Fonem merupakan penamaan sistem bunyi yang
membedakan makna, maka jumlah fonem tentu lebih sedikit dari bunyi-bunyi yang ada. Bahkan,
jumlah dan variasi bunyi Bahasa Indonesia yang tak dapat dipastikan jumlahnya itu. Sebenarnya
merupakan realisasi dari sistem fonem yang terbatas jumlahnya.
Berdasarkan hasil penelitian, fonem Bahasa Indonesia berjumlah sekitar 6 fonem vocal
dan 22 fonem konsonan. Dikatakan “sekitar” karena jumlahnya masih bisa berubah. Hal ini
sangat bergantung pada korpus data (berupa hasil rekaman) yang dipakai sebagai dasar analisis.
Apalagi, kosa kata bahsa Indonesia terus bertambah setiap saat sesuai dengan keperluan
penuturnya seiring dengan era globalisasi.
Fonem-fonem tersebut terklasifikasi dalam peta berikut.

1. Fonem Vokal

Depan Tengah Belakang


Tinggi /i/ /u/
Sedang /e/ /o/
Rendah /a/

2. Fonem Konsonan

Caraartikulasi bilabial Labio- dental Alveo- Palato- Palatal Velar glotal


dental lar alveolar
Daerah artikulasi
plosif P t
b d
Afrikatif c k
j g
Frikatif f s x h
z
Lateral l
Tril r

Flap

Nasal m n ň ŋ

Semi vocal w y

Anda mungkin juga menyukai