ANALISIS SINTESIS TINDAKAN PEMERIKSAAN GDS

PADA Ny.L DI IGD RSUD dr. SOEHADI PRIJONEGORO

SRAGEN

Disusun Oleh

EDO AKBAR PUTRA PRANATA

NIM : SN182029

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA

2019/2020
 ANALISIS SINTESIS TINDAKAN PEMERIKSAAN GDS
PADA Ny .L DI IGD RSUD dr. SOEHADI PRIJONEGORO SRAGEN

Hari : Jumat
Tanggal: 18 Oktober 2019
Jam : 22.00 wib
A. Keluhan Utama
Klien datang dengan penurunan kesadaran.

B. Diagnosa medis
Hipoglikemia

C. Diagnosa keperawatan
Resiko ketidaksetabilan kadar glukosa darah b.d gangguan status
kesehatan fisik (ketidakmampuan ginjal mensekresi insulin) (00179)

D. Data yang mendukung diagnosa keperawatan

DS:-
DO: klien tidak sadar,
TD:170/100, N: 94, RR :30, S: 36.80 C

E. Dasar pemikiran
Menurut penulis dari data-data yang didapatkan mulai dari keluhan utama,
riwayat penyakit, dan didukung dengan diagnosa medis hipoglikemi,
merupakan suatu keadaan dimana kadar glukosa darah <60 mg/dl.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa, hipoglikemia merupakan kadar
glukosa darah dibawah normal yaitu <60 mg/dl.
F. Prinsip tindakan keperawatan
a. Fase orientasi
- Memberi salam / menyapa klien
- Memperkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan tindakan
- Menjelaskan langkah prosedur
- Menanyakan persetujuan / kesiapan klien
b. Fase kerja
- Mencuci tangan
- Menjaga privacy pasien
- Mendekatkan alat
- Memasang perlak bengkok
- Memasang jarum pada lancet
- Memastikan alat bisa digunakan
- Menggunakan sarung tangan
- Memasang stik GDS pada alat glukometer
- Menghidupkan alat glukometer yang sudah terpasang stik
- Mengoleskan kapas alkohol pada area penusukan
- Menusukkan lancet di ujung jari tangan
- Meletakkan stik GDS di ujung jari tangan pasien
- Menutup bekas tusukan lancet menggunakan kapas alkohol
- Alat glukometer akan berbunyi, baca hasil dan sampaikan ke pasien
- Merapikan alat dan klien
- Melepas sarung tangan
c. Fase Terminasi
Melakukan evaluasi tindakan
Menyampaikan rencana tindak lanjut
Berpamitan
Dokumentasi
 d. Penampilan Selama Tindakan
Melakukan komunikasi terapeutik selama tindakan
Ketelitian selama tindakan
Keamanan selama tindakan

G. Analisa tindakan
Dari data subjektif penulis mendapatkan pasien dengan hasil pemeriksaan
GDS 20, penulis memberikan terapi pemberian pemasangan infus D5.
Manfaat dari tindakan pemberian infus ini dapat membantu pasien untuk
meningkatkan kadar gula darah.

H. Bahaya dilakukannya tindakan

Tidak ada bahaya dilakukan tindakan pemeriksaan gds.

I. Tindakan keperawatan lain yang dilakukan

-Observasi ku
- monitor ttv
J. Hasil yang didapat setelah dilakukan tindakan
S: -
O:klien tampak lemas dan tidak sadar
Ttv: Td: 170/100 mmHg.
N: 88 x/menit. S: 36,60c. RR: 28 x/menit
A:masalah belum teratasi
P:lanjutkan intervensi
-. Kolaborasi pemberian terapi medis

K. Evaluasi diri
Menurut penulis standar tindakan pemeriksaan GDS sudah sesuai dengan
SOP, didapat hasil pemeriksaan GDS 35.
 L. Daftrar pustaka

Doenges, Moorhouse, Geissler, 2010, Rencana Asuhan Keperawatan.

Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Perry & Potter, 2009, Fundamental Of Nursing. USA: C.V Moasby
Company
St. Louis
Price, Sylvia. (2008). Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit.
Jakarta: EGC
Hidayat.A. Aziz alimul dan Masfiratul. 2011. Praktik kebutuhan dasar
manusia. Surabaya; Health Book

Mengetahui
Mahasiswa praktikan pembimbing klinik/CI

(Edo Akbar Putra) ( )