Anda di halaman 1dari 40

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH : KEPERAWATAN ANAK II

PENGAMPU MATA KULIAH

NS. HERLINA, S.KEP., M.KEP., SP.KEP.AN (KOORDINATOR)

NS. ROKHAIDAH, M.KEP., SP.KEP.AN

NS. INDAH PERMATASARI, S.KEP., M.KEP

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NEGRI VETERAN JAKARTA

JAKRTA, 23 JULI 2019


A. LATAR BELAKANG
Mata kuliah keperawatan anak II merupakan mata kuliah keahlian keperawatan yang
berfokus kepada respon anak dan keluarga pada setiap tahap perkembangan mulai lahir
sampai akhir masa remaja baik dalam keadaan sakit kronis dan kondisi terminal serta
berkebutuhan khusus, dimasyarakat maupun dirumah sakit, serta intervensi keperawatannya
baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif.
Mata kuliah keperawatan anak II juga merupakan integrasi dan penerapan ilmu
keperawatan dasar dan ilmu dasar keperawatan yang membantu mengantarkan mahasiswa
untuk mendalami tentang bagaimana melakukan asuhan keperawatan professional (holistic)
memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi bagi klien/ keluarganya
dengan menerapkan komunikasi efektif, serta membuat keputusan dengan pertimbangan
aspek legal dan etik.
Inovasi metode pembelajaran yang dikembangkan untuk mendukung capaian
pembelajaran adalah dengan menggunakan metode pembelajaran yang relevan seperti
student centered learning (SCL), discovery learning (DL), small group discussion, project
based learning (PjBL), dan demonstrasi/ role playing.

B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Deskripsi Singkat Mata Kuliah
Mata kuliah ini adalah mata kuliah keahlian keperawatan yang berfokus kepada
respon anak dan keluarganya pada setiap tahap perkembangan mulai lahir sampai akhir
masa remaja sakit akut di rumah sakit dan intervensi keperawatannya baik yang bersifat
mandiri maupun kolaboratif.
Mata kuliah ini juga merupakan integrasi dan penerapan ilmu keperawatan dasar
dan ilmu dasar keperawatan yang membantu mengantarkan mahasiswa untuk mendalami
tentang bagaimana melakukan asuhan keperawatan profesional (holistik), memberikan
pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi bagi klien/ keluarganya dengan
menerapkan komunikasi efektif, serta membuat keputusan dengan mempertimbangkan
aspek legal dan etik. Kegiatan belajar mahasiswa berorientasi pada pencapaian
kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan konsep
dengan pendekatan proses keperawatan sebagai dasar penyelesaian masalah serta
mengembangkan sikap profesional (pengembangan soft sklills) melalui beberapa model
belajar yang relevan.

2. Tujuan Pembelajaran
Setelah menyelesaikan mata kuliah keperawatan anak diharapkan mahasiswa
dapat mengembangkan kemampuan berfikir kritis dalam memberikan asuhan
keperawatan profesional dan holistik, memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan
fungsi advokasi bagi klien/keluarganya dengan menerapkan komunikasi efektif serta
membuat keputusan dengan mempertimbangkan aspek legal etik pada anak dengan
masalah penyakit akut.

3. Capaian Pembelajaran
Bila diberi kasus, mahasiswa mampu :
1) Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sehat /keluarganya dengan
mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis, menggunakan komunikasi
terapeutik dan memperhatikan aspek budaya, menghargai sumber- sumber etnik,
agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik
2) Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sakit kronis/terminal serta
keluarganya dengan mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis, menggunakan
komunikasi terapeutik dan memperhatikan aspek budaya dan menghargai sumber-
sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang unik
3) Mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi
pada sehat sakit kronis/terminal dengan menerapkan konsep ilmu dasar keperawatan
dan ilmu keperawatan dasar sesuai SOP serta menerapkan prinsip atrauma care,
legal dan etis
4) Mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluaga sebagai
upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier
5) Mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga berbagai yang
mengalami untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil
keputusan untuk dirinya.
4. Bahan Kajian dan Referensi
a. Bahan Kajian
1) Konsep perawatan anak dengan penyakit kronis/ terminal
2) Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem cardiovascular dan asuhan
keperawatan pada anak : PDA, VSD, Tetralogi of Fallot dan dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
3) Patofisiologi peradangan pada sistem cardiovascular dan asuhan keperawatan
pada anak : RHD dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia
(dalam konteks keluarga)
4) Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem digestive dan asuhan keperawatan
pada anak : Hirschprung, atresia ani, atresia ductus hepaticus dan dampaknya
terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
5) Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem urinari dan asuhan keperawatan
pada anak: Willem”s tumor dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
6) Patofisiologi peradangan pada sistem urinary dan asuhan keperawatan pada anak :
NS, SNA, GNC dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia
(dalam konteks keluarga)
7) Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem hematologi dan asuhan
keperawatan pada anak: talasemia dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
8) Patofisiologi keganasan pada sistem hematologi dan asuhan keperawatan pada
anak: Leukemia dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia
(dalam konteks keluarga)
9) Patofisiologi Kelainan pada sistem endokrin dan asuhan keperawatan pada anak :
Juvenile Diabetes dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia
(dalam konteks keluarga)
10) Patofisiologi masalah pada sistem imun dan asuhan keperawatan pada anak :
AIDS, DHF, SLE dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia
(dalam konteks keluarga)
11) Patofisiologi keganasan pada sistem sensoridan asuhan keperawatan pada anak :
Retinoblastoma (dalam konteks keluarga)
12) Perioperative care pada anak
13) Asuhan keperawatan pada anak dg berkebutuhan khusus:
a) Retardasi mental
b) Autisme
c) ADHD
14) Intervensi keperawatan pada bayi dan anak :
a) Pemberian kemoterapi
b) Pemberian desferal
c) Terapi lain pada anak sakit kronis/terminal : Prosedur resusitasi pada anak dan
neonates, dan menejemen nyeri pada anak.
b. Referensi
1. Utama
a. Hermalinda, dkk. (2013). Buku ajar keperawatan anak II. Padang; Andalas
University Press
b. Hockenberry, Wilson. (2013). Wong’s Essentials of Pediatric
Nursing.(8thed.). St. Louis: Mosby Elseiver
2. Pendukung
a. Ball, J. W, and Bindler, R. C., (2010). Pediatric of nursing: caring for
children. New Jersey, America: Pearson Education, Inc
b. Betz, C. L., & Sowden, L.A. (2009). Buku saku keperawatan pediatrik/Cecily
Lynn Betz, Linda A. Sowden; alih bahasa, Eny Meiliya; editor bahasa
Indonesia, Egi Komara Yudha. Jakarta: EGC
c. Burn, C.E., Dunn, A.M., Brady,M.A., Starr N.B., Blosser C.G. (2013).
Pediatric Primary Care. 5th edition. Saunders: Elsevier Inc
d. Davies, J.H., & Hassel, L.L. (2007). Children in Intensive Care; A Survival
Guide. Churchill Livingstone: Elsevier.
e. Depkes RI. (2009). Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak Di Rumah Sakit.
Departemen kesehatan RI, Jakarta.
f. Depkes. (2015). Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS). Departemen
Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
g. Hidayat, A. A. (2005). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak, Ed I. Jakarta:
Salemba Medika
h. Hidayat, Aziz Alimul. (2006). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Ed I.
Jakarta: Salemba Medika
i. Hockenberry, M. J & Wilson, D. (2014). Wong’s Nursing Care of Infants and
Children. St Louis: Mosby Inc
j. Hockenberry, M.J., & Wilson, D. (2013). Essential of Pediatric Nursing. St.
Louis: Mosby Year Book
k. Johnson, J. Y. (2010). Pediatric Nursing Demystified. New York: Mc Graw
Hill
l. Kyle, T., & Carman, S. (2018). Buku Ajar Keperawatan Pediatri, Vol 3, Ed 2.
Jakarta: EGC
m. Maryunani. (2008). Buku Saku Asuhan Bayi Baru Lahir Normal. Jakarta:
TIM
n. Muscari, Mary E. (2005). Panduan Belajar: Keperawatan Pediatrik. Ed. 3,
Jakarta: EGC
o. Nursalam, Rekawati S dan Sri Utami, (2013), Asuhan Keperawatan Bayi dan
Anak (Untuk Perawat dan Bidan), Jakarta: Salemba Humanika
p. Potter, P., & Perry, A.G. (2009). Fundamental Keperawatan. Jakarta: Salemba
Medika
q. Sastroasmoro, S. dkk. (2007). Panduan pelayanan medis RSCM tahun 2005-
2007. RSCM, Jakarta.
r. Soetjiningsih & Ranuh, G, IGN. (2017). Tumbuh Kembang Anak. Ed.2.
Jakarta: EGC
s. Surasmi, Asrining. (2003). Perawatan Bayi Resiko Tinggi. Jakarta: EGC
t. Suriadi & Rita, Y. (2010). Asuhan Keperawatan pada Anak. Jakarta: Sagung
Seto
u. Wong, D.L. (2012). Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. (Wong and
Whaley,s Clinical Manual of Pediatric Nursing). Alih bahasa, Monica Ester.
Ed.4. Jakarta: EGC

5. Metode Pembelajaran dan Alokasi Waktu


a. Metode pembelajaran
1) Small Group Discussion : proses pembelajaran dengan melakukan diskusi
kelompok kecil, tujuannya agar peserta didik memiliki ketrampilan memecahkan
masalah terkait materi pokok dan persoalan yang telah disiapkan
2) Role-Play & Simulation : mempelajari dan menjalankan suatu peran yang
ditugaskan kepadanya atau mempraktikan/mencoba berbagai model yang telah
disiapkan.
3) Case Study : mengkaji kasus dengan mencermati karakteristik kondisi kasus
tersebut
4) Discovery Learning (DL) : mencari, mengumpulkan, dan menyusun informasi
yang ada untuk mendeskripsikan suatu pengetahuan
5) Collaborative Learning (CbL) : Bekerja sama dengan anggota kelompoknya
dalam mengerjakan tugas serta membuat rancangan proses dan bentuk penilaian
berdasarkan konsensus kelompoknya sendiri
6) Mini Lecture
b. Alokasi waktu
Alokasi waktu untuk mata kuliah keperawatan anak II adalah selama 16 kali
pertemuan, dengan 14 x pertemuan tatap muka, 2 kali pertemuan untuk ujian (UTS
dan UAS). Waktu 1 kali pertemuan adalah 1x2x50 menit untuk pembelajaran teori
dan 1x1x170 menit untuk pembelajaran praktikum.

6. Pengalaman Belajar Mahasiswa


Pengalaman belajar mahasiswa pada mata kuliah ini diantaranya adalah
mahasiswa mampu mengembangkan kemampuan berfikir kritis, menganalisis masalah,
mengemukakan pendapat, menghargai pendapat orang lain, kerjasama dan menggali
informasi atau data tentang topik pembelajaran dari berbagai sumber bacaan terutama
internet dan jurnal yang terpercaya dan update. Selain itu, mahasiswa juga dapat
mengembangkan ketrampilan klinis dalam melakukan asuhan keperawatan pada anak
masalah penyakit akut.

7. Kriteria/ Indikator Penilaian


Indikator penilaian kepada mahasiswa mencakup penilaian hasil dan penilaian
proses. Untuk penilaian hasil dilakukan melalui ujian tulis, sementara untuk penilaian
proses indikator yang digunakan adalah dimensi intrapersonal, interpersonal, sikap dan
tata nilai. Penilaian proses dilakukan dengan memberikan penugasan kepada mahasiswa
seperti menyusun makalah dan menyusun skenario role play. Kemampuan mahasiswa
mempresentasikan hasil diskusi dalam kelompoknya, beragumentasi dan menghargai
pendapat orang lain merupakan hal yang dinilai dalam setiap penugasan yang diberikan.
Selain itu, pada setiap pertemuan mahasiswa akan dinilai terhadap sikap dan tata nilai
yang ditunjukkan selama mengikuti perkuliahan.

8. Bobot Penilaian
No Komponen Penilaian Bobot (%)
1 Penilaian hasil
UTS : formatif 15 %
UAS : sumatif 15 %
SOCA 15 %
OSCE 15 %
Tugas 25 %
2 Penilaian Proses Tutorial
a. Dimensi intrapersonal 5%
b. Dimensi interpersonal 5%
c. Dimensi sikap dan tata nilai 5%
Total 100 %
9. Norma Akademik
a. Kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75 % dari total pertemuan kuliah
yang terlaksana. Jika kurang dari 75% maka mahasiswa tidak diizinkan mengikuti
UAS dan tidak lulus mata kuliah nilai E
b. Kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika ada perubahan ditetapkan
bersama dosen dan mahasiswa
c. Toleransi keterlambatan 15 menit
d. Selama proses pembelajaran berupa kuliah pengatar, presentasi kelompok dan
pratikum HP dan alat komunikasi lain hanya digunakan untuk browsing bahan
perkuliahan
e. Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal
f. Mahasiswa yang berhalangan hadir karena sakit (harus ada surat keterangan sakit
dari dokter) dan halangan lainnya harus menghubungi dosen sebelum perkuliahan
g. Berpakaian sopan dan rapi dengan menggunakan sepatu dalam perkuliahan
h. Pada saat UTS dan UAS menggunakan pakaian putih dengan rok hitam bagi wanita
dan celana hitam bagi pria
i. Menggunakan jas labor selama proses pembelajaran pratikum
j. Kecurangan dalam ujian, maka nilai akan dikurangi.

10. Rancangan Tugas Mahasiswa


a. Tujuan Tugas
Rumusan kemampuan yang diharapkan dapat dicapai oleh mahasiswa adalah:
1) Memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan berkesinambungan yang
menjamin keselamatan anak (patient safety) sesuai standar asuhan keperawatan
yang mencakup melakukan pengkajian secara komprehensif, menegakkan
diagnosis keperawatan, menyusun dan mengimplementasikan asuhan
keperawatan, melakukan tindakan atas perubahan kondisi pasien, melakukan
evaluasi dan revisi rencana asuhan keperawatan, melakukan studi kasus secara
teratur serta merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program promosi
kesehatan
2) Melakukan komunikasi efektif dengan sesama perawat dan profesi kesehatan
lainnya dalam meningkatkan mutu asuhan keperawatan
3) Mengembangkan kemampuan berfikir kritis, bekerjasama dan mengemukakan
pendapat serta menghargai pendapat orang lain serta sikap kehati-hatian dan
disiplin.

b. Uraian Tugas
Makalah disusun berdasarkan kasus pemicu yang diberikan 1 minggu sebelum
presentasi kelompok. Dari kasus yang diberikan tersebut mahasiswa bekerja sama
dalam kelompok untuk menganalisis kasus yang telah diberikan dan menyusun
makalah sesuai dengan petunjuk pada kasus pemicu. Kasus pemicu adalah kasus pada
anak dan keluarga dengan masalah pada sistem perkemihan, perncernaan,
kardiovaskular, endokrin, hematologi, dan pernafasan. Batasan atau outline dari
makalah lebih lengkap dijelaskan pada bentuk penugasan mahasiswa. Makalah
disusun maksimal 30 halaman, sudah termasuk gambar, tabel dan foto. Tugas diketik
pada kertas kuarto (A4) dengan font time new romans, size 12, dengan spasi 1,5.
Makalah kemudian diserahkan baik hard maupun soft cover (yang diupload pada
schoology minimal 1 hari sebelum presentasi).

c. Kriteria Penilaian
1) Makalah (bobot 40%)
Luasnya cakupan informasi yang disampaikan dan variasi sumber informasi
mengenai topik yang didiskusikan, dan sistematika peran serta kesesuaian peran
yang dilakukan
2) Penyusunan makalah (bobot 20%)
Jelas dan konsisten, Sedehana & inovatif, menampilkan gambar & blok system
tulisan menggunakan font yang mudah dibaca, jika diperlukan didukung dengan
gambar dan vidio clip yang relevant.
3) Presentasi (bobot 40%)
Bahasa komunikatif, penguasaan materi, penguasaan audiensi, pengendalian
waktu (ketepatan prosedur yang dilaksanakan, dan kesesuain peran yang
dilakukan).
RPS MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK II
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS : ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NEGRI VETERAN JAKARTA
MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
Keperawatan Anak II NS-502 Mata kuliah Prodi 3 5 23-07-2019
Dosen Pengembang RPS Koordinator Rumpun MK Ka Program Studi
Ns. Indah Permatasari, Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep. An Ns. Duma L T, M.Kep., Sp.Kep.J
M.Kep
Ns. Rokhaidah, M.Kep.,
Sp.Kep.An
Ns. Herlina, M.Kep.,
Sp.Kep. An tanda tangan tanda tangan
Capaian Pembelajaran CP Program Studi
(CP) SIKAP
Sa Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
Sb Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,moral, dan etika
Sc Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
Sd Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa
Catatan : Se Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
S : Sikap Sf Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan pancasila
P : Pengetahuan Sg Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
KU : Keterampilan Umum S h Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
KK : Keterampilan Si Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan
Khusus Sj Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
KB : Kemampuan Belajar
Sk Mampu bertanggung gugat terhadap praktik profesional meliputi kemampuan menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan
professional sesuai dengan lingkup praktik di bawah tanggungjawabnya, dan hukum/peraturan perundangan
Sl Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia
Sm Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan martabat klien, menghormati hak klien untuk memilih dan
menentukan sendiri asuhan keperawatan dan kesehatan yang diberikan, serta bertanggung jawab atas kerahasiaan dan keamanan informasi
tertulis, verbal dan elektronik yang diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan lingkup tanggungjawabnya
Sn Memiliki nilai-nilai Bela Negara yang berkemajuan serta terintegrasi dalam penerapan asuhan keperawatan
PENGETAHUAN
Pc Menguasai nilai-nilai kemanusiaan(humanity values)
Pd Menguasai teknik, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok , pada bidang
keilmuan keperawatan dasar, keperawatan medikal bedah, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa, keperawatan keluarga,
keperawatan gerontik, dan keperawatan komunitas, keperawatan gawat darurat dan kritis, manajemen keperawatan, serta keperawatan bencana
Pe Menguasai konsep dan teknik penegakkan diagnosis asuhan keperawatan
Pf Menguasai konsep teoretis komunikasi terapeutik
Pj Menguasai pengetahuan faktual tentang sistem informasi asuhan keperawatan dan kesehatan
Pk Menguasai prinsip-prinsip K3, hak dan perlindungan kerja ners, keselamatan pasien dan perawatan berpusat atau berfokus pada pasien
Pl Menguasai pengetahuan Bela Negara yang berkemajuan untuk penerapan asuhan keperawatan
KETERAMPILAN UMUM
KU a Bekerja di bidang keahlian pokok untuk jenis pekerjaan yang spesifik, dan memiliki kompetensi kerja yang minimal setara dengan standar
kompetensi kerja profesinya
KU b Membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif
KETERAMPILAN KHUSUS
KK a Mampu memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan berkesinambungan yang menjamin keselamatan klien (patient safety) sesuai
standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah atau belum tersedia
KK b mampu memberikan asuhan keperawatan pada area spesialisasi (keperawatan medikal bedah, keperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan
jiwa, atau keperawatan komunitas (termasuk keperawatan keluarga dan keperawatan gerontik) sesuai dengan delegasi dari ners spesialis
KK e Mampu menegakkan diagnosis keperawatan dengan kedalaman dan keluasan terbatas berdasarkan analisis data, informasi, dan hasil kajian dari
berbagai sumber untuk menetapkan prioritas asuhan keperawatan
KK f Mampu menyusun dan mengimplementasikan perencanaan asuhan keperawatan sesuai standar asuhan keperawatan dan kode etik perawat, yang
peka budaya, menghargai keragaman etnik, agama dan faktor lain dari klien individu, keluarga dan masyarakat
KK h Mampu melakukan evaluasi dan revisi rencana asuhan keperawatan secara reguler dengan/atau tanpa tim kesehatan lain
KK i Mampu melakukan komunikasi terapeutik dengan klien dan memberikan informasi yang akurat kepada klien dan/atau keluarga
/pendamping/penasehat untuk mendapatkan persetujuan keperawatan yang menjadi tanggung jawabnya

KK j Mengaplikasikan nilai Bela Negara dalam asuhan keperawatan melalui profesi


CP KEMAMPUAN BELAJAR 4.0
KB a Pemecahan masalah kompleks
KB b Berpikir kritis
KB c Kreatifitas
KB d Manajemen orang
KB e Berkoordinasi dengan orang lain
KB f Kecerdasan emosional
KB g Penilaian dan pembuatan keputusan
KB h Orientasi pelayanan
KB i Negosiasi
KB j Fleksibilitas kognitif/ keluwesan berfikir
KB k Literasi digital
KB l Menggunakan informasi
KB m Kesadaran kultural/ relasi dengan komunitas global
KB n Kapasitas untuk perubahan
CP Mata Kuliah
1 Mahasiswa mampu melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sehat /keluarganya dengan mengembangkan pola pikir kritis, logis
dan etis, menggunakan komunikasi terapeutik dan memperhatikan aspek budaya, menghargai sumber- sumber etnik, agama atau faktor lain dari
setiap pasien yang unik
2 Mahasiswa mampu melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sakit kronis/terminal serta keluarganya dengan mengembangkan pola
pikir kritis, logis dan etis, menggunakan komunikasi terapeutik dan memperhatikan aspek budaya dan menghargai sumber-sumber etnik, agama
atau faktor lain dari setiap pasien yang unik
3 Mahasiswa mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada sehat sakit kronis/terminal dengan
menerapkan konsep ilmu dasar keperawatan dan ilmu keperawatan dasar sesuai SOP serta menerapkan prinsip atrauma care, legal dan etis
4 Mahasiswa mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluarga sebagai upaya pencegahan primer, sekunder dan
tersier.
5 Mahasiswa mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga berbagai yang mengalami untuk mempertahankan hak klien
agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya

Deskripsi Singkat Mata kuliah ini adalah mata kuliah keahlian keperawatan yang berfokus kepada respon anak dan keluarganya pada setiap tahap perkembangan mulai lahir
Mata Kuliah sampai akhir masa remaja baik dalam keadaan sakit kronis dan kondisi terminal serta berkebutuhan khusus, di masyarakat ataupun dirawat di rumah
sakit, serta intervensi keperawatannya baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif.
Mata kuliah ini juga merupakan integrasi dan penerapan ilmu keperawatan dasar dan ilmu dasar keperawatan yang membantu mengantarkan mahasiswa
untuk mendalami tentang bagaimana melakukan asuhan keperawatan profesional (holistik), memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi
advokasi bagi klien/keluarganya dengan menerapkan komunikasi efektif, serta membuat keputusan dengan mempertimbangkan aspek legal dan
etik.
Kegiatan belajar mahasiswa berorientasi pada pencapaian kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan konsep dengan
pendekatan proses keperawatan sebagai dasar penyelesaian masalah serta mengembangkan sikap profesional (pengembangan soft sklills) melalui
beberapa model belajar yang relevan.

Materi Pembelajaran/ 1. Konsep perawatan anak dengan penyakit kronis/ terminal


Pokok Bahasan 2. Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem cardiovascular dan asuhan keperawatan pada anak : PDA, VSD, Tetralogi of Fallot dan dampaknya
terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
3. Patofisiologi peradangan pada sistem cardiovascular dan asuhan keperawatan pada anak : RHD dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
4. Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem digestive dan asuhan keperawatan pada anak : Hirschprung, atresia ani, atresia ductus hepaticus dan
dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
5. Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem urinari dan asuhan keperawatan pada anak: Willem”s tumor dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
6. Patofisiologi peradangan pada sistem urinary dan asuhan keperawatan pada anak : NS, SNA, GNC dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
7. Patofisiologi Kelainan Kongenital pada sistem hematologi dan asuhan keperawatan pada anak: talasemia dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
8. Patofisiologi keganasan pada sistem hematologi dan asuhan keperawatan pada anak: Leukemia dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
9. Patofisiologi Kelainan pada sistem endokrin dan asuhan keperawatan pada anak : Juvenile Diabetes dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam konteks keluarga)
10. Patofisiologi masalah pada sistem imun dan asuhan keperawatan pada anak : AIDS, DHF, SLE dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
11. Patofisiologi keganasan pada sistem sensoridan asuhan keperawatan pada anak : Retinoblastoma (dalam konteks keluarga)
12. Perioperative care pada anak
13. Asuhan keperawatan pada anak dg berkebutuhan khusus:
a. Retardasi mental
b. Autisme
c. ADHD
14. Intervensi keperawatan pada bayi dan anak :
a. Pemberian kemoterapi
b. Pemberian desferal
c. Prosedur resusitasi pada anak dan neonates
d. Menejemen nyeri dan atraumatic care

Pustaka Utama :
1. Hermalinda, dkk. (2013). Buku ajar keperawatan anak II. Padang; Andalas University Press
2. Hockenberry, Wilson. (2013). Wong’s Essentials of Pediatric Nursing.(8thed.). St. Louis: Mosby Elseiver
Pendukung :
1) Ackley B.J., Ladwig G.B. (2014). Nursing Diagnosis Handbook: An Evidence-Based Guide to Planning Care. 10th edition.
2) Ball, J. W, and Bindler, R. C., (2010). Pediatric of nursing: caring for children. New Jersey, America: Pearson Education, Inc
3) Betz, C. L., & Sowden, L.A. (2009). Buku saku keperawatan pediatrik/Cecily Lynn Betz, Linda A. Sowden; alih bahasa, Eny Meiliya; editor bahasa
Indonesia, Egi Komara Yudha. Jakarta: EGC
4) Burn, C.E., Dunn, A.M., Brady,M.A., Starr N.B., Blosser C.G. (2013). Pediatric Primary Care. 5th edition. Saunders: Elsevier Inc
5) Davies, J.H., & Hassel, L.L. (2007). Children in Intensive Care; A Survival Guide. Churchill Livingstone: Elsevier.
6) Depkes RI. (2009). Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak Di Rumah Sakit. Departemen kesehatan RI, Jakarta.
7) Depkes. (2015). Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS). Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
8) Hidayat, A. A. (2005). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak, Ed I. Jakarta: Salemba Medika
9) Hidayat, Aziz Alimul. (2006). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Ed I. Jakarta: Salemba Medika
10) Hockenberry, M. J & Wilson, D. (2014). Wong’s Nursing Care of Infants and Children. St Louis: Mosby Inc
11) Hockenberry, M.J., & Wilson, D. (2013). Essential of Pediatric Nursing. St. Louis: Mosby Year Book
12) Johnson, J. Y. (2010). Pediatric Nursing Demystified. New York: Mc Graw Hill
13) Kyle, T., & Carman, S. (2018). Buku Ajar Keperawatan Pediatri, Vol 3, Ed 2. Jakarta: EGC
14) Maryunani. (2008). Buku Saku Asuhan Bayi Baru Lahir Normal. Jakarta: TIM
15) Muscari, Mary E. (2005). Panduan Belajar: Keperawatan Pediatrik. Ed. 3, Jakarta: EGC
16) Nursalam, Rekawati S dan Sri Utami, (2013), Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak (Untuk Perawat dan Bidan), Jakarta: Salemba Humanika
17) Potter, P., & Perry, A.G. (2009). Fundamental Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
18) Sastroasmoro, S. dkk. (2007). Panduan pelayanan medis RSCM tahun 2005-2007. RSCM, Jakarta.
19) Soetjiningsih & Ranuh, G, IGN. (2017). Tumbuh Kembang Anak. Ed.2. Jakarta: EGC
20) Surasmi, Asrining. (2003). Perawatan Bayi Resiko Tinggi. Jakarta: EGC
21) Suriadi & Rita, Y. (2010). Asuhan Keperawatan pada Anak. Jakarta: Sagung Seto
22) Wong, D.L. (2012). Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. (Wong and Whaley,s Clinical Manual of Pediatric Nursing). Alih bahasa, Monica Ester.
Ed.4. Jakarta: EGC

Media Pembelajaran Perangkat lunak : Perangkat keras :


Schoology LCD & Projector

Team Teaching 1. Ns. Rokhaidah, M.Kep., Sp.Kep.An (Koordinator)


2. Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep.An
3. Ns. Indah Permatasari, M.Kep

Assessment SOCA

Matakuliah Syarat -
PELAKSANAAN PERKULIAHAN 3 SKS (2T, 1P)
Kemampuan Bahan kajian
Kreteria/ Bobot
Mgu akhir yg (Materi Metode Waktu Pengalaman Skill 4.0
indikator penilaian
Ke- diharapkan pembelajaran) pembelajaran pembelajaran
penilaian (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Memahami konsep Konsep keperawatan  Small Grup Discussion 1x2x50 Tutorial (dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
keperawatan anak anak dengan (SGD) menit bentuk QBL) b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
dengan penyakit penyakit TM c. Penilaian dan book untuk 5
kronis/terminal kronis/terminal pembuatan diskusi
dalam konteks dalam konteks  Tugas Strukturi (PjBL) : 2x60 keputusan kasus
keluarga keluarga Menyusun ringkasan menit Praktik Lapangan d. Menggunakan
(C1, C2, A1) a. Definisi Pengalaman keluarga informasi MCQ MCQ: 5
b. Etiologi dengan kasus anak penyakit
c. Penyakit terminal kronis/ terminal
pada anak (mahasiswa dibagi dalam
d. Penyakit kronis kelompok untuk melakukan
pada anak homevisit), untuk menggali
e. Manifestasi : menggali masalah yang
klinik pasien dialami keluarga, kendala
penyakit kronis/ yang dihadapi, dan upaya
terminal yang telah dilakukan oleh
f. Respon klien keluarga
dengan penyakit
kronis/ terminal
g. Kebutuhan anak Makalah hasil tugas
dengan penyakit diupload kelaman
kronis/ terminal https://www.schoology.com
h. Pengalaman
keluarga dengan
anak penakit
kronis/ terminal
i. Dampak penyakit
kronis/ terminal
pada keluarga
j. Peran perawat
dalam
menghadapi anak
dan keluarga
dengan penyakit
kronis/ terminal

2 Melakukan simulasi Patofisiologi kelainan Case study TOF 1x2x50 Tutorial (dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan kongenital pada menit bentuk case b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan sistem cardiovascular TM study) c. Penilaian dan book untuk 5
kelainan kongenital dan asuhan pembuatan diskusi
dan peradangan keperawatan kepada Tugas struktur 2x60 keputusan kasus
pada sistem anak dengan: PDA, Asuhan keperawatan PDA dan menit Collaboratif d. Menggunakan
cardiovascular VSD, Tetralogi of Asuhan keperawatan VSD learning informasi MCQ MCQ: 5
(C1,C2,C3, C4, A1, Fallot dan dampaknya e. Literasi digital
A3) terhadap pemenuhan Makalah hasil tugas diupload f. Fleksibilitas
kebutuhan dasar kelaman kognitif/
manusia (dalam https://www.schoology.com keluwesan
konteks keluarga) berfikir
3 Melakukan simulasi Patofisiologi Small Grup Discussion (SGD) 1x2x50 Tutorial (dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan peradangan pada Kasus RHD menit bentuk QBL) b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan sistem cardiovascular TM c. Penilaian dan book untuk 5
kelainan kongenital dan asuhan pembuatan diskusi
dan peradangan keperawatan pada Tugas struktur 2x60 Cooperatif keputusan kasus
pada sistem anak : RHD dan Tugas membuat video menit learning d. Menggunakan
cardiovascular dampaknya terhadap presentasi askep dan pathway informasi MCQ MCQ: 5
(C1,C2,C3, C4, A1, pemenuhan kebutuhan RHD e. Fleksibilitas
A3) dasar manusia (dalam kognitif/
konteks keluarga) Makalah hasil tugas diupload keluwesan
kelaman berfikir
https://www.schoology.com f. Literasi digital
g. Kecerdasan
emosional

4 Melakukan simulasi Patofisiologi kelainan Case study atresia ani 1x2x50 Tutorial (dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan kongenital pada menit bentuk case b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan sistem digestive dan TM study) c. Penilaian dan book untuk 5
kelainan kongenital asuhan keperawatan pembuatan diskusi
pada sistem digestive pada anak : keputusan kasus
(C1,C2,C3, C4, A1, Hirschprung, atresia Tugas struktur 2x60 Collaboratif d. Menggunakan
A3) ani, atresia ductus Asuhan keperawatan kasus menit learning informasi MCQ MCQ: 5
hepaticus dan hisprung dan asuhan e. Fleksibilitas
dampaknya terhadap keperawatan kasus atresia kognitif/
pemenuhan kebutuhan ductus hepaticus keluwesan
dasar manusia (dalam berfikir
konteks keluarga) Makalah hasil tugas diupload f. Literasi digital
kelaman g. Kecerdasan
https://www.schoology.com emosional

5 Melakukan simulasi Patofisiologi kelainan QBL kasus Willem’s tumor 1x2x50 Tutorial (dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan kongenital pada QBL kasus NS menit bentuk QBL) b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan sistem urinary dan TM c. Penilaian dan book untuk 5
kelainan kongenital asuhan keperawatan Tugas mandiri 2x60 Cooperatif pembuatan diskusi
dan peradangan kepada anak : membuat poster pathway kasus menit learning keputusan kasus
pada sistem urinary Willem’s tumor dan Willem’s tumor d. Menggunakan
(C1,C2,C3, C4, A1, dampaknya terhadap informasi MCQ MCQ: 5
A3) pemenuhan kebutuhan e. Fleksibilitas
dasar manusia (dalam Tugas Struktur 2x60 Collaboratif kognitif/
konteks keluarga) Asuhan keperawatan kasus menit learning keluwesan
SNA dan asuhan keperawatan berfikir
kasus kasus GNC f. Literasi digital
Melakukan simulasi Patofisiologi g. Kecerdasan
asuhan keperawatan peradangan pada Makalah hasil tugas diupload emosional
kepada anak dengan sistem urinary dan kelaman
peradangan pada asuhan keperawatan https://www.schoology.com
sistem urinary kepada anak : NS,
(C1,C2,C3, C4, A1, SNA, GNC dan
A3) dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam
konteks keluarga)
6 Melakukan simulasi Patofisiologi kelainan Kuliah Umum dengan praktisi 1x2x50 Seminar kuliah a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan kongenital pada dari RSCM tentang kasus menit umum oleh pakar b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan sistem hematologi dan thalasemia TM c. Penilaian dan book untuk 5
kelainan kongenital asuhan keperawatan pembuatan diskusi
dan keganasan pada kepada anak : keputusan kasus
sistem hematologi thalassemia dan Tugas Mandiri 2x60 Self directed d. Menggunakan
(C1,C2,C3, C4, A1, dampaknya terhadap Membuat resume dari kuliah menit learning informasi MCQ MCQ: 5
A3, P1, P2, P3) pemenuhan kebutuhan pakar dan membuat poster e. Fleksibilitas
dasar manusia (dalam pathway dari kasus thalassemia 2x60 kognitif/
konteks keluarga) pada anak menit keluwesan
berfikir
Makalah hasil tugas diupload f. Literasi digital
kelaman g. Kecerdasan
https://www.schoology.com emosional
7 Melakukan simulasi Patofisiologi Case study kasus leukemia 1x2x50 Tutorial (dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan keganasan pada QBL kasus Juvenile Diabetes menit bentuk case b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan sistem hematologi dan study) c. Penilaian dan book untuk 3
keganasan pada asuhan keperawatan 2x60 pembuatan diskusi
sistem hematologi kepada anak : Tugas mandiri mnt Self directed keputusan kasus
(C1,C2,C3, C4, A1, leukimia dan Membuat poster learning d. Menggunakan
A3) dampaknya terhadap penatalaksanaan leukemia pada informasi MCQ MCQ: 3
pemenuhan kebutuhan anak e. Fleksibilitas
dasar manusia (dalam kognitif/
konteks keluarga) Makalah hasil tugas diupload keluwesan
kelaman berfikir
https://www.schoology.com f. Literasi digital
Melakukan simulasi Patofisiologi kelainan g. Kecerdasan
asuhan keperawatan pada sistem endokrin emosional
kepada anak dengan dan asuhan
kelainan pada sistem keperawatan kepada
endokrin anak : Juvenile
(C1,C2,C3, C4, A1, Diabetes dan
A3) dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam
konteks keluarga)

8 UTS (TIM)
9 Melakukan simulasi Patofisiologi masalah Case study kasus DHF pada 1x2x50 Tutorial (dlam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan pada sistem imun dan anak menit bentuk QBL) b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan asuhan keperawatan QBL kasus Retinoblastoma c. Penilaian dan book untuk 2
masalah pada sistem kepada anak : AIDS, pada anak pembuatan diskusi
imun (C1,C2,C3, DHF, SLE dan keputusan kasus
C4, A1, A3) dampaknya terhadap d. Menggunakan
pemenuhan kebutuhan Tugas struktur 2x60 Collaboratif informasi MCQ MCQ: 2
dasar manusia (dalam Membuat video singkat mnt learning e. Fleksibilitas
konteks keluarga) penyebab, penatalaksanaa, dan kognitif/
dampak kasus HIV AIDS dan keluwesan
kasus SLE pada anak berfikir
Melakukan simulasi Patofisiologi f. Literasi digital
asuhan keperawatan keganasan pada Makalah hasil tugas diupload g. Kecerdasan
kepada anak dengan sistem sensori dan kelaman emosional
keganasan pada asuhan keperawatan https://www.schoology.com
sistem sensori kepada anak :
(C1,C2,C3, C4, A1, Retinoblastoma dan
A3) dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam
konteks keluarga)
10 Memahami konsep Konsep perioperative QBL Konsep perioperative care 1x2x50 Tutorial dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
perioperative care care pada anak menit bentuk QBL b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
pada anak kasus c. Penilaian dan book untuk 2
(C1,C2,C3, C4, A1, Praktikum 400 mnt perioperative pembuatan diskusi
A3) Membuat SOP perioperatifcare care pada anak keputusan kasus
pada anak dan video singkat d. Menggunakan
Melakukan simulasi Asuhan keperawatan perawatan perioperative care Role play and informasi MCQ MCQ: 2
asuhan keperawatan kepada anak pada anak simulation e. Fleksibilitas
kepada anak dengan berkebutuhan khusus : kognitif/ OSCE
berkebutuhan Retardasai mental, Membuat SOP skrining ADHD keluwesan
khusus (C1,C2,C3, Autisme, ADHD pada Dan video skrining kasus berfikir
C4, A1, A3) anak ADHD f. Literasi digital
g. Kecerdasan
Makalah hasil tugas diupload emosional
kelaman
https://www.schoology.com
11 Melakukan simulasi Asuhan keperawatan QBL kasus retardasi mental 1x2x50 Tutorial dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan kepada anak pada anak menit bentuk QBL b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan berkebutuhan khusus : kasus c. Penilaian dan book untuk 2
berkebutuhan Retardasai mental, Praktikum perioperative pembuatan diskusi
khusus (C1,C2,C3, Autisme, ADHD pada Membuat SOP Deteksi dini 510 care pada anak keputusan kasus
C4, A1, A3) anak CHAT dan video singkat menit d. Menggunakan
skrining CHAT Role play and informasi MCQ MCQ: 2
simulation e. Fleksibilitas
Makalah hasil tugas diupload kognitif/ OSCE
kelaman keluwesan
https://www.schoology.com berfikir
f. Literasi digital

12 Melakukan simulasi Asuhan keperawatan QBL kasus autism pada anak 1x2x50 Tutorial dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
asuhan keperawatan kepada anak menit bentuk QBL b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
kepada anak dengan berkebutuhan khusus : Praktikum kasus c. Penilaian dan book untuk 2
berkebutuhan Retardasai mental, Membuat video singkat skrining perioperative pembuatan diskusi
khusus (C1,C2,C3, Autisme, ADHD pada CHAT 510 care pada anak keputusan kasus
C4, A1, A3) anak menit d. Menggunakan
Makalah hasil tugas diupload Role play and informasi MCQ MCQ: 2
kelaman simulation e. Fleksibilitas
https://www.schoology.com kognitif/ OSCE
keluwesan
berfikir
f. Literasi digital

13 Mendemonstrasikan Intervensi QBL kemoterapi 1x2x50 Tutorial dalam a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
intervensi keperawatan baik menit bentuk QBL b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
keperawatan baik mandiri maupun Praktikum kasus c. Penilaian dan book untuk 2
mandiri maupun kolaborasi pada anak Membuat SOP pemberian perioperative pembuatan diskusi
kolaborasi pada sakit kronis/terminal : kemoterapi dan video singkat 510 care pada anak keputusan kasus
anak sakit pemberian kemoterapi pemberian kemoterapi menit d. Menggunakan
kronis/terminal pada anak Role play and informasi MCQ MCQ: 2
(C1,C2,C3, C4, A1, Makalah hasil tugas diupload simulation e. Fleksibilitas
A3) kelaman kognitif/
https://www.schoology.com keluwesan
berfikir
f. Literasi digital
g. Kecerdasan
emosional

14 Mendemonstrasikan Intervensi QBL Tindakan desferal a. Berpikir kritis Penilaian Laporan


intervensi keperawatan baik b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
keperawatan baik mandiri maupun c. Penilaian dan book untuk 2
mandiri maupun kolaborasi pada anak Tugas mandiri pembuatan diskusi
kolaborasi pada sakit kronis/terminal : Membuat BOP intervensi keputusan kasus
anak sakit pemberian desferal praktik tindakan desferal d. Menggunakan
kronis/terminal pada anak informasi MCQ MCQ: 2
(C1,C2,C3, C4, A1, Tugas kelompok e. Fleksibilitas
A3) Membuat video singkat kognitif/
pelaksanaan desferal keluwesan
berfikir
Makalah hasil tugas diupload f. Literasi digital
kelaman g. Kecerdasan
https://www.schoology.com emosional

15 Mendemonstrasikan Intervensi QBL resusitasi pada anak dan Mind mapping, a. Berpikir kritis Penilaian Laporan
intervensi keperawatan baik neonatus berpikir kritis, b. Kreatifitas melalui log fortofolio:
keperawatan baik mandiri maupun diskusi, c. Penilaian dan book untuk 2
mandiri maupun kolaborasi pada anak Tugas kelompok mengungkapkan pembuatan diskusi
kolaborasi pada sakit kronis/terminal : Membuat BOP resusitasi pada pendapat, keputusan kasus MCQ: 2
anak sakit resusitasi pada anak anak dan neonatus menganalisis d. Menggunakan
kronis/terminal Intervensi informasi MCQ
(C1,C2,C3, C4, A1, Tugas kelompok keperawatan baik e. Fleksibilitas
A3) Membuat video praktik mandiri maupun kognitif/
tindakan resusitasi pada anak kolaborasi pada keluwesan
dan neonatus pemberian berfikir
kemoterapi dan f. Literasi digital
Makalah hasil tugas diupload desferal g. Kecerdasan
kelaman emosional
https://www.schoology.com
UAS (TIM)
JADWAL KEGIATAN KULIAH TEORI PROGRAM REGULER
Tahun Ajaran 2019/2020

Mata Ajar : Keperawatan Anak II


Beban Studi : 3 SKS (T = 2, P = 1)
Program Studi : Ilmu Keperawatan
Ruangan :-
Perte Hari/Tgl/Jam Pokok Bahasan Dosen
muan
Penjelasan RPS

Ns. Rokhaidah, M.Kep., Sp.Kepn.An


1 Konsep keperawatan anak dengan penyakit kronis/terminal dalam konteks
keluarga

2 Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem cardiovascular dan asuhan


keperawatan kepada anak dengan: PDA, VSD, Tetralogi of Fallot dan
dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks Ns. Rokhaidah, M.Kep., Sp.Kepn.An
keluarga)

3 Patofisiologi peradangan pada sistem cardiovascular dan asuhan


keperawatan pada anak : RHD dan dampaknya terhadap pemenuhan
Ns. Rokhaidah, M.Kep., Sp.Kepn.An
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

4 Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem digestive dan asuhan


keperawatan pada anak : Hirschprung, atresia ani, atresia ductus hepaticus
dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep.An
konteks keluarga)
5 Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem urinary dan asuhan
keperawatan kepada anak : Willem’s tumor dan dampaknya terhadap
Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep.An
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

6 Patofisiologi peradangan pada sistem urinary dan asuhan keperawatan


kepada anak : NS, SNA, GNC dan dampaknya terhadap pemenuhan
Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep.An
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

7 Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem hematologi dan asuhan


keperawatan kepada anak : thalassemia dan dampaknya terhadap
Ns. Indah Permatasari, M.Kep
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

8
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

9 Patofisiologi keganasan pada sistem hematologi dan asuhan keperawatan


kepada anak : leukimia dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
Ns. Indah Permatasari, M.Kep
dasar manusia (dalam konteks keluarga)

10 Patofisiologi kelainan pada sistem endokrin dan asuhan keperawatan


kepada anak : Juvenile Diabetes dan dampaknya terhadap pemenuhan
Ns. Indah Permatasari, M.Kep
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

11 Patofisiologi masalah pada sistem imun dan asuhan keperawatan kepada


anak : AIDS, DHF, SLE dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
Ns. Indah Permatasari, M.Kep
dasar manusia (dalam konteks keluarga)

12 Patofisiologi keganasan pada sistem sensori dan asuhan keperawatan


kepada anak : Retinoblastoma dan dampaknya terhadap pemenuhan
Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep.An
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)
13 Konsep perioperative care pada anak
Ns. Herlina, M.Kep., Sp.Kep.An

14 Asuhan keperawatan kepada anak berkebutuhan khusus : Retardasai


mental, Autisme, ADHD
Ns. Rokhaidah, M.Kep., Sp.Kep.An

15 Intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada anak sakit


kronis/terminal : Pemberian kemoterapi, pemberian desferal Ns. Rokhaidah, M.Kep., Sp.Kep.An

16
UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
TINGKAT I SEMESTER II TA 2018/2019

KELAS
NAMA DOSEN/TUTOR : TINGKAT I SEMESTER II ( 3
SKS)
NO TTD
TATAP
HARI TGL WAKTU POKOK BAHASAN DOSEN/ KETUA
MUKA KAPRODI
TUTOR KELAS

Konsep keperawatan anak dengan penyakit


1 1
kronis/terminal dalam konteks keluarga

Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem


2 cardiovascular dan asuhan keperawatan kepada
anak dengan: PDA, VSD, Tetralogi of Fallot dan
2
dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)

Patofisiologi peradangan pada sistem


cardiovascular dan asuhan keperawatan pada anak
: RHD dan dampaknya terhadap pemenuhan
3 3
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks
keluarga)

Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem


digestive dan asuhan keperawatan pada anak :
4 4 Hirschprung, atresia ani, atresia ductus hepaticus
dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam konteks keluarga)
Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem
urinary dan asuhan keperawatan kepada anak :
Willem’s tumor dan dampaknya terhadap
5 5
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam
konteks keluarga)

Patofisiologi peradangan pada sistem urinary dan


asuhan keperawatan kepada anak : NS, SNA, GNC
6 6 dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam konteks keluarga)

Patofisiologi kelainan kongenital pada sistem


hematologi dan asuhan keperawatan kepada anak :
7 7 thalassemia dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

Patofisiologi keganasan pada sistem hematologi


dan asuhan keperawatan kepada anak : leukimia
8 8 dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam konteks keluarga)

Patofisiologi kelainan pada sistem endokrin dan


asuhan keperawatan kepada anak : Juvenile
9 9 Diabetes dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga)

Patofisiologi masalah pada sistem imun dan asuhan


keperawatan kepada anak : AIDS, DHF, SLE dan
10 10 dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan dasar
manusia (dalam konteks keluarga)
Patofisiologi keganasan pada sistem sensori dan
asuhan keperawatan kepada anak : Retinoblastoma
11 11 dan dampaknya terhadap pemenuhan kebutuhan
dasar manusia (dalam konteks keluarga)

Konsep perioperative care pada anak


12 12

Asuhan keperawatan kepada anak berkebutuhan


13 13 khusus : Retardasai mental, Autisme, ADHD

Intervensi keperawatan baik mandiri maupun


kolaborasi pada anak sakit kronis/terminal :
14 14
Pemberian kemoterapi, pemberian desferal
Pelaksanaan Praktikum 1 SKS

Metode Kreteria
Mg Bahan Kajian Pengalaman Bobot
Kemampuan akhir yg diharapkan Pembelajaran Penilaian
u (Materi Ajar) Belajar Penilaian
dan Alokasi dan
Ke- Dan Referensi Mahasiswa (%)
Waktu Indikator
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
a. Menguasai teknik prinsip dan 1. Pemberian Video simulasi Mahasiswa Indikator 100
prosedur pelaksanaan asuhan/ kemoterapi Role playing, mencari Jumlah
praktik keperawatan yang 2. Pemberian simulation, informasi dari mahasiswa
dilakukan secara mandiri atau desferal (TM;1x1x170”) berbagai mampu
berkelompok, pada bidang 3. Prosedur sumber tentang mencapai nilai
keilmuan keperawatan anak resusitasi pada teknis dan 75% dari
b. Mampu mendemonstrasikan anak dan neonates prinsip serta daftar tilik
intervensi keperawatan baik 4. Manajemen nyeri prosedur setiap
mandiri maupun kolaborasi pada anak pelaksanaan tindakan yang
pada sehat/ sakit akut dengan asuhan diujikan
menerapkan konsep ilmu keperawatan,
keperawatan anak sesuia BOP berfikir kritis, Bentuk non-
serta menerapkan prinsip bertanggung test
atraumatik care, legal dan etis jawab dan Ujian
melakukan praktikum
simulasi/ laboratorium
redemonstrasi
terhadap
tindakan yang
telah diajarkan

16 UJIAN PRAKTIKUM
MONITORING LABORATORIUM ACTIVITY KEPERAWATAN ANAK 2
PROGRAM STUDI : S1 KEPERAWATAN
TINGKAT III SEMESTER V TA 2018/2019

NAMA TUTOR :
TINGKAT III SEMESTER V (3 SKS : 2T, 1P)
KELAS
NO
TATAP
HARI TGL WAKTU POKOK BAHASAN TUTOR INTI TUTOR PENGGANTI KETUA
MUKA KAPRODI
TTD NAMA TTD KELAS
08.00-09.40
1 09.40-11.20 1 konsep & askep perioperatif
11.20-12.35
08.00-09.40
2 09.40-11.20 2 konsep ADHD
11.20-12.35
08.00-09.40
3 09.40-11.20 3 Demonstrasi Skrining ADHD
11.20-12.35
08.00-09.40
4 09.40-11.20 4 Redemonstrasi Skrinig ADHD
11.20-12.35
08.00-09.40
Demonstrasi deteksi dini masalah mental
5 09.40-11.20 5
emosional
11.20-12.35
08.00-09.40
Redemonstrasi deteksi dini masalah mental
6 09.40-11.20 6
emosional
11.20-12.35
08.00-09.40
7 7 Demonstrasi Deteksi Dini CHAT
09.40-11.20
11.20-12.35
08.00-09.40
8 09.40-11.20 8 Redemonstrasi Deteksi Dini CHAT
11.20-12.35
08.00-09.40
9 09.40-11.20 9 Demonstrasi pemberian kemoterapi
11.20-12.35
08.00-09.40
10 09.40-11.20 10 Redemonstrasi pemberian kemoterapi
11.20-12.35
08.00-09.40
11 09.40-11.20 11 Demonstrasi Pemberian Desferal
11.20-12.35
08.00-09.40
12 09.40-11.20 12 Redemonstrasi Pemberian Desferal
11.20-12.35
08.00-09.40
Demonstrasi terapi pada anak sakit
13 09.40-11.20 13
kronis/terminal
11.20-12.35
08.00-09.40
Redemonstrasi terapi pada anak sakit
14 09.40-11.20 14
kronis/terminal
11.20-12.35
FORMAT PENILAIAN PRESENTASI KASUS
MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK II (SEMESTER V TAHUN AJARAN 2019/2020)

Kelas/ Kelompok:
Dosen tutor :
Hari/ Tanggal :
Nama Mahasiswa
No Kriteria Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28

DISKUSI
1 a. Penguasaan materi (individu) 20
b. Argumentasi dalam diskusi (individu)
ORGANISASI
2 a. Pemerataan diskusi tugas (Kelompok) 10
b. Penguasaan kelas (Kelompok)
SIKAP
a. Kerapihan dan kebersihan (Kelompok)
b. Bicara jelas dan sopan (Individu)
3 10
c. Menerima saran (individu)
d. Interaksi baik (Individu)
e. Tanggap dan berespon sesuai (Individu)
4 Kemampuan Belajar 4.0 60
a. Pemecahan masalah kompleks
b. Berpikir Kritis
c. Kreatifitas
d. Management manusia
e. Berkoordinasi dengan orang lain
f. Penilaian dan pembuatan keputusan
h. Orientasi pelayanan
i. Negosiasi
j. Fleksibilitas kognitif/keluwesan berpikir
k. Literasi digital
l. Menggunakan informasi
m. Kesadaran kultural/relasi dengan komunitas
global
n. Kapasitas untuk perubahan
TOTAL NILAI 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Rancangan Penilaian Makalah Tugas Mahasiswa

PROGRAM STUDI : Ilmu Keperawatan

FAKULTAS : Ilmu Keperawatan

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NEGRI VETERAN


JAKARTA

RENCANA TUGAS MAHASISWA

MATA Keperawatan Anak II


KULIAH

KODE sks 2 SEMESTER 5

DOSEN
PENGAMPU

BENTUK TUGAS

Paper/ Makalah

JUDUL TUGAS

Tugas-1: Asuhan keperawatan pada anak dengan masalah pada sistem : ……

SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

a. Hardskill
1) Mampu memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan berkesinambungan
yang menjamin keselamatan anak (patient safety) sesuai standar asuhan
keperawatan yang mencakup melakukan pengkajian secara komprehensif,
menegakkan diagnosis keperawatan, menyusun dan mengimplementasikan
asuhan keperawatan, melakukan tindakan atas perubahan kondisi pasien,
melakukan evaluasi dan revisi rencana asuhan keperawatan, melakukan studi
kasus secara teratur serta merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi
program promosi kesehatan
2) Mampu melakukan komunikasi efektif dengan sesama perawat dan profesi
kesehatan lainnya dalam meningkatkan mutu asuhan keperawatan
b. Soft skill
Mahasiswa mampu mengembangkan kemampuan berfikir kritis, bekerjasama dan
mengemukakan pendapat serta menghargai pendapat orang lain serta sikap kehati-
hatian dan disiplin

DISKRIPSI TUGAS

Makalah disusun berdasarkan kasus pemicu yang diberikan 1 minggu sebelum


presentasi kelompok. Dari kasus yang diberikan tersebut mahasiswa bekerja sama
dalam kelompok untuk menganalisis kasus yang telah diberikan dan menyusun
makalah sesuai dengan petunjuk pada kasus pemicu. Kasus pemicu adalah kasus pada
anak dan keluarga dengan masalah pada sistem perkemihan, perncernaan, perkemihan
dan pernafasan. Batasan atau outline dari makalah lebih lengkap dijelaskan pada
bentuk penugasan mahasiswa. Makalah disusun maksimal 30 halaman, sudah
termasuk gambar, tabel dan foto. Tugas diketik pada kertas kuarto (A4) dengan font
time new romans, size 12, dengan spasi 1,5. Makalah kemudian diserahkan baik hard
maupun soft cover (yang diupload pada ilearn minimal 1 hari sebelum presentasi).

METODE PENGERJAAN TUGAS

Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan


Mahasiswa dibagi kedalam 5 kelompok, masing-masing kelompok akan membahas 1
kasus pemicu (daftar kelompok dipilih pada pertemuan pertama. Outline makalah
adalah sebagai berikut:
1. Cover
2. Kata pengantar
3. Daftar isi
4. Bab I Pendahuluan (Latar belakang, tujuan penulisan makalah dan manfaat).
5. Bab II Analisis kasus pemicu
Kelompok menyusun bab 2 sesuai dengan petunjuk pada kasus pemicu
6. Bab III Analisis jurnal terkait dengan kasus yang diberikan (lampirkan jurnal)
7. Bab IV penutup (kesimpulan dan saran)
8. Daftar pustaka

BENTUK DAN FORMAT LUARAN

a. Obyek Garapan:
Askep anak dengan gangguan sistem imunitas, sistem pencernaan, sistem
perkemihan, dan sistem pernafasan
b. Bentuk Luaran:
Makalah disusun maksimal 30 halaman, sudah termasuk gambar, tabel dan
foto. Tugas diketik pada kertas kuarto (A4) dengan font time new romans, size
12, dengan spasi 1,5. Makalah kemudian diserahkan baik hard maupun soft
cover (yang diupload pada ilearn melalui laman https://www.schoology.com

INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN

a. Makalah (bobot 40%)


Luasnya cakupan informasi yang disampaikan dan variasi sumber informasi
mengenai topik yang didiskusikan, dan sistematika peran serta kesesuaian peran
yang dilakukan
b. Penyusunan makalah (bobot 20%)
Jelas dan konsisten, Sedehana & inovative, menampilkan gambar &
bloksistem,tulisan menggunakan font yang mudah dibaca, jika diperlukan
didukungdengan gambar dan vedio clip yang relevant.
c. Presentasi (bobot 40%)
Bahasa komunikatif, penguasaan materi, penguasaan audiensi, pengendalian
waktu (ketepatan prosedur yang dilaksanakan, dan kesesuain peran yang
dilakukan).

JADWAL PELAKSANAAN

Presentasi makalah HARI/ TANGGAL

LAIN-LAIN

DAFTAR RUJUKAN

1) Ball, J. W, and Bindler, R. C., (2010). Pediatric of nursing: caring for children.
New Jersey, America: Pearson Education, Inc
2) Betz, C. L., & Sowden, L.A. (2009). Buku saku keperawatan pediatrik/Cecily
Lynn Betz, Linda A. Sowden; alih bahasa, Eny Meiliya; editor bahasa Indonesia,
Egi Komara Yudha. Jakarta: EGC
3) Davies, J.H., & Hassel, L.L. (2007). Children in Intensive Care; A Survival Guide.
Churchill Livingstone: Elsevier.
4) Hockenberry, M. J & Wilson, D. (2014). Wong’s Nursing Care of Infants and
Children. St Louis: Mosby Inc
5) Hockenberry, M.J., & Wilson, D. (2013). Essential of Pediatric Nursing. St. Louis:
Mosby Year Book
6) Johnson, J. Y. (2010). Pediatric Nursing Demystified. New York: Mc Graw Hill
7) Maryunani. (2008). Buku Saku Asuhan Bayi Baru Lahir Normal. Jakarta: TIM
8) Muscari, Mary E. (2005). Panduan Belajar: Keperawatan Pediatrik. Ed. 3, Jakarta:
EGC

Anda mungkin juga menyukai