Disusun Oleh :
2018
1
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan anugerah dan kasih
sayang, petunjuk dan kekuatannya yang telah diberikan pada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Gerak Pada Tumbuhan”. Tanpa pertolongan-Nya mungkin
Kami tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik. Yang akan memberikan manfaat di
kemudian hari guna kemajuan ilmu pengetahuan.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat
kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, saya berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu
yang sempurna tanpa sarana yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.
Penulis
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. 1
KATA PENGANTAR ............................................................................................ 2
DAFTAR ISI........................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................... 4
1.3 Tujuan............................................................................................................. 4
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 5
2.1 Pengertian ....................................................................................................... 5
2.2 Jenis-jenis Gerak pada Tumbuhan .................................................................5
a. Gerak endonom ............................................................................................. 5
b. Gerak etionom .............................................................................................. 6
BAB III PENUTUP .............................................................................................. 12
3.1 Kesimpulan................................................................................................... 12
3.2 Saran ............................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 13
3
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu ciri mahluk hidup adalah bergerak. Dengan demikian tumbuhan sebagai mahluk
hidup juga melakukan gerak. Jika hewan dan manusia dapat melakukan gerakan secara aktif dan
berpindah tempat, gerakan pada tumbuhan sangat terbatas. Sehingga tumbuhan dikatakan
melakukan gerak pasif. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian
tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun
tertentu.
Pada prinsipnya, gerakan tumbuhan terjadi karena adanya proses pertumbuhan dan adanya
kepekaan terhadap rangsangan atau iritabilitas yang dimiliki oleh tumbuhan tersebut. Sebagai
tanggapan terhadap rangsangan tersebut, tumbuhan melakukan gerakan yang mungkin menuju ke
arah rangsang atau menjauhi, atau melakukan gerak tanpa menunjukan arah tertentu.
1. Gerak Endonom/Autonom
Gerak endonom adalah gerakan pada tumbuhan yang diakibatkan oleh rangsangan yang berasal
dari dalam tumbuhan itu sendiri.Gerak endonom ada dua yaitu : endonom nutasi dan endonom
higroskopis.
2. Gerak Etionom
Gerak etionom adalah gerakan pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan yang berasal dari
luar tumbuhan tersebut. Beberapa jenis gerakan etionom yaitu tropisme, taksis, dan nasti.
4
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Gerak merupakan salah satu bentuk tanggapan organisme terhadap rangsang.
Rangsang dapat datang dari luar (eksternal) atau dari dalam (internal) tubuhnya sendiri. Pada
makhluk primitif, kemampuan menanggapi rangsang masih sangat sederhana yang di sebut
daya iritabilitas.
Tumbuhan mempunyai kepekaan tertentu untuk menanggapi rangsang yang
diterimanya.Setiap rangsangan yang mengenai tumbuhan akan ditanggapi oleh tumbuhan
tersebut.tanggapan ini berupa gerakan dari bagian-bagian tumbuhan.
a. Gerak endonom
Gerak endonom adalah gerakan pada tumbuhan yang diakibatkan oleh rangsangan yang
berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri. Misalnya pada aliran plasma sel. Gerak endonom
ada 2 yaitu :
Endonom nutasi yang merupakan gerakan spontan. Contoh gerak endonom adalah gerak
pertumbuhan daun dan gerak rotasi sitoplasma (siklosis) pada sel-sel daun Hydrilla
verticillata (ganggang) yang dapat dideteksi dari gerak sirkulasi klorofil di dalam sel.
Endonom higroskopis yaitu Gerak bagian tumbuhan yang terjadi karena adanya
perubahan kadar air pada tumbuhan secara terus menerus, akibatnya kondisi menjadi
sangat kering pada kulit buah atau kotak spora sehingga kulit biji atau kotak spora pecah.
5
Misalnya: Pecahnya kulit buah polong-polongan (lamtoro, kembang merak, kacang
buncis, kacang kedelai). Hal ini disebabkan berkurangnya air pada kulit buah. Kulit
buah menjadi kering, retak dan akhirnya pecah sehingga bijinya terpental.
b. Gerak etionom
Gerak etionom adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh arah datangnya
rangsang. Rangsangan dapat berupa cahaya matahari, air, sentuhan, gaya gravitasi bumi dll.
Macam - macam Gerakan Etionom
1. Nasti.
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh
arah datangnya rangsangan. Gerak nasti disebabkan oleh perubahan turgor pada jaringan
di tulang daun.
6
Berdasarkan jenis rangsangannya, nasti dibedakan menjadi beberapa macam,
yakni:
Seismonasti atau tigmonasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat rangsangan
sentuhan. Contohnya adalah gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica)
ketika disentuh.
Niktinasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat pengaruh gelap. Contohnya
adalah "gerak tidur" yang dilakukan daun dari tumbuhan polong-polongan.
Termonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu. Contohnya
mekarnya bunga tulip ketika suhu udara naik.
7
Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan cahaya. Contohnya
adalah mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) pada saat sore hari di saat
terkena sinar matahari.
Nasti kompleks merupakan gerak nasti yang disebabkan lebih dari satu rangsangan.
Contohnya gerak membuka dan menutupnya stomata.
2. Tropisme
Tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsangan. Tropisme berasal dari bahasa Yunani, yaitu trope, yang berarti
membelok. Tropisme positif adalah gerak yang arahnya mendekati rangsangan, sedangkan
tropisme negatif adalah gerak yang arahnya menjauhi rangsangan.
Berdasarkan jenis rangsangannya, tropisme dibedakan menjadi beberapa macam, yakni:
Geotropisme, geotropisme atau gravitropisme merupakan gerak tropisme yang
disebabkan rangsangan gaya gravitasi bumi.
8
2. Geotropisme negatif
Sedangkan geotropisme negatif adalah gerak berlawanan arah gravitasi bumi,
menjauhi inti bumi.
Fototropisme, fototropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh
pengaruh rangsangan cahaya.
Fototropisme terbagi dua yaitu fototropisme positif dan fototropisme negatif. Pada
umumnya, bagian tumbuhan di atas tanah bersifat fototropisme positif, misalnya
bunga matahari akan mekar dan batangnya mengikuti arah sinar matahari. Dan akar
bersifat fototropisme negatif
Tigmotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena rangsangan
sentuhan.
9
Termotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena rangsangan
suhu.
Reotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh aliran air sehingga
mempengaruhi arah gerak tumbuhan. Contohnya eceng gondok.
10
3. Taksis
Taksis adalah gerak yang terjadi akibat rangsangan luar. Seluruh tubuh
tumbuhan akan bergerak, dan arah geraknya ditentukan oleh arah rangsangan.
11
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari isi makalah ini adalah :
1. Berdasarkan atas penyebab timbulnya gerak, dapat dibedakan antara gerak tumbuh dan gerak
turgor. Berdasarkan arah rangsangannya, gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi dua, yaitu :
gerak etionom dan gerak endonom (autonom).
2. Berdasarkan hubungan antara arah respon gerakan dengan asal rangsangan, gerak etionom
dapat dibedakan menjadi : gerak tropisme, gerak nasti dan gerak taksis.
3. Tropisme adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya
rangsangan. Macam-macam gerak tropisme adalah: fototropisme, geotropisme, hidrotropisme,
kemotropisme, dan tigmotropisme.
4. Gerak nasti adalah gerak tumbuhan yang arahnya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya
rangsangan, tetapi ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri, misalnya karena perubahan tekanan
turgor. Macam-macam gerak nasti adalah : fotonasti, niktinasti, termonasti, tigmonasti,
haptonasti dan nasti kompleks.
5. Taksis adalah gerak seluruh tubuh dari tubuh tumbuhan yang berpindah tempat dan arah
perpindahannya dipengaruhi rangsangan. Macam-macam gerak taksis adalah : fototaksis dan
kemotaksis.
3.2 Saran
12
DAFTAR PUSTAKA
Salisbury, Frank B dan Cleon W Ross. 1992. Fisiologi Tumbuhan-Jilid Tiga( Per-
kembangan Tumbuhan dan Fisiologi Lingkungan ). Bandung. ITB.
Campbell, N. A, dkk. 2003.Biologi. Jakarta: Erlangga.
http://luqmanmaniabgt.blogspot.co.id/2012/10/makalah-gerak-pada-tumbuhan.html
(Diakses pada tanggal 19 Mei 2018)
https://plus.google.com/113591355017559121115/posts/jdSS15JCF71
(Diakses pada tanggal 19 Mei 2018)
http://findyou1431.blogspot.co.id/
(Diakses pada tanggal 18 Mei 2018)
13