Nama : Marselia Syifa Rosyida

Kelas : Pertanian 3C

NIRM : 07.1.2.17.336

Judul Jurnal : Proceedings from the United States Department Of Agriculture and National Dairy
Council Collaborative Research Planning Meeting Held August 24, 2016

JFS: Vol 82, Number 7

Jurnal ini membahas tentang pengjuan pertemuan yang diadakan oleh departemen pertanian
Amerika Serikat dan Departemen Susu dalam dengan untuk mengidentifikasi nutrisi, keamanan
pangan, riset produk, dan prioritas penelitian kelestarian lingkungan. Tujuan keseluruhan dari
pertemuan tersebut adalah untuk memperkuat kerjasama yang ada betweenNDC, ARS, dan Nifa,
membangun hubungan baru dengan ERS, mendapatkan diperkenalkan ke Yayasan Pangan dan
Pertanian Penelitian (FFAR), dan mengidentifikasi daerah penelitian prioritas tinggi kepentingan
bersama di memesan untuk mengurangi redundansi penelitian dan sumber daya terbaik leverage yang
terbatas. pemangku kepentingan penelitian susu tambahan [Amerika Serikat Dewan Ekspor Susu
(USDEC), International Dairy Foods Association (IDFA).

Strategi yang ditetapkan mencapai tujuan tersebut adalah:

(1) Promosikan dialog kolaboratif antara peserta temu dalam empat kelompok pelarian difasilitasi
menangani keamanan pangan, gizi, penelitian produk, dan kelestarian lingkungan.

(2) Jalankan strategi komunikasi untuk menyebarluaskan rekomendasi dan hasil pertemuan kepada
khalayak yang tepat.mu- yang rekomendasi ing dan hasil ke khalayak yang tepat. Pengajuan ini proses
pertemuan

Pertemuan dimulai dengan Dr Sonny Ramaswamy, Direktur Nifa, menyambut peserta (melalui
Skype, dari Kansas City, Mo, USA). Dr Ramaswamy mencatat pentingnya mendengarkan satu sama
lain, mendengar isu, dan menyepakati apa yang prioritas penelitian kunci pemerintah federal, bekerja
sama dengan para pemangku kepentingan, harus membahas di tahun-tahun mendatang. Untuk
mencapai tujuan.

Setiap kelompok breakout disajikan 3 sampai 5 daerah penelitian prioritas kepentingan

bersama antara para pemangku kepentingan berpartisipasi dan jalan yang diusulkan ke depan untuk
mengatasi masing-masing. Untuk Kelompok Kelestarian Lingkungan Hidup mencatat bahwa penelitian
keberlanjutan memerlukan sistem berpikir, terutama dengan topik yang tumpang tindih dalam
dimensi lingkungan, ekonomi, dan sosial. Semuanya harus maju dan harus sistematis mengevaluasi
komponen dan proses yang ada dalam sistem yang terintegrasi, seperti, namun tidak terbatas pada:
pakan, pupuk, energi, air, ekonomi, pengembalian investasi, dan langkah-langkah sosial (misalnya,
tenaga kerja). Untuk berkolaborasi dan mencapai keberhasilan dalam pemahaman yang lebih baik
sistem terintegrasi pertanian secara global, anggota menekankan pentingnya pemahaman yang lebih
baik apa yang masing-masing pemangku kepentingan tidak. Hal ini akan dicapai melalui pertemuan
rutin yang didedikasikan sepenuhnya untuk topik penelitian kelestarian lingkungan dan komitmen
untuk menyediakan dan menganalisis data yang ada. Saat ini, para pemangku kepentingan dalam
pertemuan itu memiliki sejumlah besar data, beberapa bahwa pihak lain tidak memiliki akses ke,
hanya karena kolaboratif berbagi data belum ditetapkan. Melalui berbagi data dan analisis, proyek-
proyek penelitian kolaboratif di masa depan mungkin muncul.

Pertemuan diakhiri dengan sidang umum semua peserta di mana daerah diidentifikasi
penelitian bunga dan langkah-langkah tindakan yang dibahas antara lembaga USDA dan perwakilan
dari komunitas susu yang digariskan.