SLB TKR Bener

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN SMK BUDINIAH
SILABUS
Nama Sekolah : SMK BUDINIAH
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas / Semester : X/1
Standar Kompetensi : Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai khalifah di bumi.
Kode Kompetensi : 1. Al Quran
Alokasi Waktu : 6 X 45 menit
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR BANGSA
1.1 Membaca QS Al  Mampu membaca Q.S Al-  Q.S. Al-Baqarah; 30  Membaca dengan fasih Q.S  Tugas Individu 3  Al-Quran dan  Religius
Baqarah: 30, Al- Baqarah; 30, Q.S. Al- Al-Baqarah; 30, Q.S. Al- terjemah.
 Q.S. Al-Mukminun; 12-  Tugas
Mukminun: 12-14, Mukminun: 12-14, Q.S. Az- Mukminun: 12-14, Q.S. Az-
14 kelompok  Buku PAI kelas
Az-Zariyat: 56 dan Zariyat: 56, dan Al Haj : 5 Zariyat : 56, dan Al Haj : 5
X.
Al HaJ : 5 dengan fasih.  Q.S. Az-Zariyat; 56  Pengamatan
 Mengidentifikasi tajwid Q.S Al-
 Buku-buku
 Mampu mengidentifikasi  Q.S. Al Haj : 5 Baqarah; 30, Q.S. Al-
yang relevan.
tajwid Q.S Al-Baqarah; 30, Mukminun: 12-14, Q.S. Az-
Q.S. Al-Mukminun: 12-14, Zariyat: 56, dan AlHaj : 5  Islam dan
Q.S. Az-Zariyat: 56, dan Al Kedokteran
Haj : 5
1.2 Menyebutkan arti  Mampu mengartikan  Q.S. Al-Baqarah; 30  Mengartikan masing-masing  Tugas Individu 2  Al-Quran dan  Religius
QS Al Baqarah: masing-masing kata yang kata yang terdapat dalam Q.S. terjemah.
 Q.S. Al-Mukminun; 12-  Tugas  Rasa ingin
30, Al-Mukminun: terdapat dalam Q.S. Al- Al-Baqarah: 30, Al Mukminun;
12-14, Az-Zariyat:
14 kelompok  Buku PAI kelas tahu
Baqarah: 30, Al-Mukminun; 12-14, Az-Zariyat; 56. dan Al
X.
56 dan Al-Haj : 5 12-14, Az-Zariyat; 56. dan  Q.S. Az-Zariyat; 56 Haj : 5  Tes Tertulis  Gemar
Al-Haj : dengan benar  Buku-buku membaca
 Q.S. Al-Haj : 5  Mengartikan ayat Q.S. Al-
yang relevan.
 Mampu mengartikan ayat Baqarah: 30, Al Mukminun;
Q.S. Al-Baqarah: 30, Al- 12-14, Az-Zariyat; 56. dan Al
Mukminun; 12-14, Az- Haj :5
Zariyat; 56. dan Al-Haj : 5
 Mendiskusikan arti dan
 Mampu menjelaskan kandungan Q.S. Al-Baqarah:
kandungan QS Al Baqarah: 30, Al Mukminun; 12-14, Az-
30, Al Mukminun : 12-14, Zariyat; 56. dan Al Haj :5
Az-Zariyat: 56, dan Al-Haj :
5
SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 1


INDIKATOR PENILAIAN
1.3 Menampilkan  Mampu mengidentifikasi  QS. Al-Baqarah; 30  Mengidentifikasi perilaku  Perilaku  Al-Quran dan  Religius
perilaku sebagai perilaku khalifah dalam Q.S. Khalifah di bumi yang terdapat individu terjemah.
 QS. Al-Mukminun; 12- 1  Cinta
khalifah di bumi Al-Baqarah;30, Al dalam Q.S. Al-Baqarah;30, Al
14  Pengamatan  Buku PAI kelas Damai
seperti Mukminun;12-14, Az Mukminun;12-14, Az
X.
terkandung dalam Zariyat;56, dan Al Haj : 5  QS. Az-Zariyat; 56 Zariyat;56, dan Al Haj : 5  Peduli
QS Al Baqarah:  Buku-buku Lingkungan
 Mampu mempraktikkan  QS. Al Haj : 5  Mempraktikkan perilaku
30, Al-Mukminun: yang relevan.
perilaku khalifah sesuai sebagai khalifah di bumi  Peduli
12-14, Az-Zariyat:
dengan Q.S. Al-Baqarah;30, sesuai QS Al-Baqarah;30, Al Sosial
56 dan Al Haj : 5
Al Mukminun;12-14, Az Mukminun;12-14, Az
Zariyat;56, dan Al Haj : 5 Zariyat;56, dan Al Haj : 5
 Mampu menunjukkan  Menunjukkan perilaku khalifah
perilaku sebagai khalifah dalam kehidupan.
dalam kehidupan.


Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al-Quran tentang keikhlasan dalam beribadah.
Kode Kompetensi : 2

INDIKATOR PENILAIAN
2.1 Membaca QS Al  Mampu membaca Q.S Al-  Q.S. Al-An’am; 162-  Membaca dengan fasih Q.S  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
An’am: 162-163 An’am: 162-163 dengan 163 Al-An’am: 162-163 dan Al terjemah.
 Pengamatan 3
dan Al-Bayyinah: baik dan benar Bayyinah: 5
 Q.S. Al-Bayyinah: 5  Buku PAI kelas
5
 Mampu membaca Q.S Al-  Mengidentifikasi tajwid Q.S Al- X.
Bayyinah: 5 dengan baik An’am: 162-163 dan Al
 Buku-buku
dan benar Bayyinah : 5
 yang relevan.
 Mampu mengidentifikasi
tajwid Q.S Al-An’am: 162-
163
tajwid Q.S Al Bayyinah: 5
2.2 Menyebutkan  Mampu mengartikan  Q.S. Al-An’am; 162-  Mengartikan masing-masing  Tugas Individu 2  Al-Quran dan  Religius
arti QS Al masing-masing kata yang 163 kata yang terdapat dalam Q.S terjemah.
 Tugas kelompok  Rasa ingin
An’am: 162-163 terdapat dalam Q.S Al- Al-An’am: 162-163 dan Al
 Q.S. Al-Bayyinah; 5  Buku PAI kelas tahu
dan Al-Bayyinah: An’am: 162-163 Bayyinah : 5  Tes Tertulis
X.
5  Gemar
 Mampu mengartikan  Mengartikan ayat Q.S Al-
 Buku-buku membaca
masing-masing kata yang An’am: 162-163 dan Al
yang relevan.
terdapat dalam Q.S Al Bayyinah : 5
Bayyinah : 5
 Mendiskusikan terjemah Q.S
 Mampu mengartikan ayat Al-An’am: 162-163 dan Al
Q.S Al-An’am: 162-163 Bayyinah : 5
 Mampu mengartikan ayat
Q.S Al Bayyinah : 5


INDIKATOR PENILAIAN
2.3 Menampilkan  Mampu mengidentifikasi  Q.S. Al-An’am; 162-  Mengidentifikasi perilaku  Perilaku individu  Al-Quran dan  Religius
perilaku ikhlas perilaku ikhlas dalam 163 ikhlas dalam beribadah sesuai terjemah.
 Pengamatan 1  Cinta
dalam beribadah beribadah sesuai dengan dengan Q.S Al-An’am: 162-
 Q.S. Al-Bayyinah; 5  Buku PAI kelas Damai
seperti Q.S Al-An’am: 162-163 163 dan Al-Bayyinah: 5
X.
terkandung  Peduli
 Mampu mempraktikkan  Mempraktikkan perilaku ikhlas
dalam QS Al  Buku-buku Lingkungan
perilaku ikhlas dalam dalam beribadah sesuai
An’am: 162-163 yang relevan.
beribadah sesuai dengan dengan Q.S Al-An’am: 162-  Peduli
dan Al-Bayyinah:
Q.S Al-An’am: 162-163 163 dan Al-Bayyinah: 5 Sosial
5
 Mampu menerapkan  Menerapkan perilaku ikhlas
perilaku ikhlas dalam dalam beribadah sesuai
beribadah sesuai dengan dengan Q.S Al-An’am: 162-
Q.S Al-An’am: 162-163 163 dan Al-Bayyinah : 5
perilaku ikhlas dalam
beribadah sesuai dengan
Q.S Al- Bayyinah : 5
 Mampu mempraktikkan
beribadah sesuai dengan
Q.S Al-Bayyinah : 5
 Mampu menerapkan
beribadah sesuai dengtan
Q.S Al-Bayyinah : 5


Standar Kompetensi : (Aqidah) Meningkatkan keimanan kepada Allah melalui pemahaman sifat-sifatNya dalam Asmaul Husna.
Kode Kompetensi : 3
ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN SUMBER KARAKTER
INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN BELAJAR BANGSA
TM PS PI
3.1 Menyebutkan 10  Mampu menyebutkan arti  Asmaul Husna :  Membaca buku sumber yang  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
sifat Allah dalam sifat Allah. berkaitan pengertian sifat-sifat terjemah.
 - 10 Sifat Allah dalam  Tugas 2
Asmaul Husna Allah.
 Mampu menyebutkan arti Asmaul Husna kelompok  Buku PAI kelas
10 sifat Allah dalam Asmaul  Mendiskusikan arti 10 sifat X.
 Tes Tertulis
Husna Allah dalam asmaul husna.
 Buku-buku
yang relevan.
3.2 Menjelaskan arti  Mampu menjelaskan arti 10  Asmaul Husna :  Membaca buku sumber yang  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
10 sifat Allah sifat Allah dalam Asmaul berkaitan dengan 10 sifat Allah X.
 10 Asmaul Husna dan  Tugas 2  jujur
dalam Asmaul Husna. dalam asmaul husna.
artinya kelompok  Buku-buku
Husna
 Mampu menjabarkan 10  Mendiskusikan arti 10 sifat yang relevan.
 Tes Tertulis
sifat Allah ke dalam sifat Allah dalam Asmaul Husna
manusia
 Menjabarkan arti 10 sifat Allah
dalam Asmaul Husna
3.3 Menampilkan  Mampu mempraktikkan  Perilaku yang  Mempraktikkan sifat-sifat Allah  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
2
perilaku yang sifat-sifat Allah yang mencerminkan yang sepatutnya bagi manusia X.
 Pengamatan  Jujur
mencerminkan sepatutnya bagi manusia keimanan terhadap 10 dalam kehidupan sehari-hari.
 Buku-buku
keimanan dalam kehidupan sehari- Asmaul Husna
 Menerapkan prilaku yang yang relevan.
terhadap 10 sifat hari.
mencerminkan sifat-sifat Allah
Allah dalam  Mampu menerapkan yang sepatutnya bagi manusia
Asmaul Husna perilaku yang dalam kehidupan sehari-hari.
mencerminkan penghayatan
terhadap 10 sifat Allah
dalam Asmaul Husna


Standar Kompetensi : (Akhlaq) Membiasakan perilaku terpuji.
Kode Kompetensi : 4
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

INDIKATOR PENILAIAN KARAKTER
TM PS PI
4.1 Menyebutkan  Mampu menyebutkan  Husnuzhan :  Mendiskusikan pengertian  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
pengertian 2
pengertian husnu zhan perilaku husnu zhan. terjemah.
 Pengertian Perilaku  Tugas  Cinta damai
perilaku terhadap Allah
Husnuzhan  Mengidentifikasi prilaku-prilaku kelompok  Buku PAI kelas
husnuzhan
 Mampu menyebutkan yang berkaitan dengan X.
 Tes Tertulis
pengertian husnu zhan husnuzhan.
 Buku-buku
terhadap diri sendiri.
yang relevan.
 Mampu menyebutkan
pengertian husnu zhan
terhadap sesama manusia.
4.2 Menyebutkan  Mampu menyebutkan  Husnuzhan : Contoh  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas Individu  Religius
1
contoh-contoh contoh husnu zhan perilaku husnu zhan perilaku husnu dzan terhadap  Buku PAI kelas
 Tugas  Rasa ingin
perilaku terhadap Allah terhadap Allah, diri Allah. X.
kelompok tahu
husnuzhan sendiri dan sesama
 Mampu menyebutkan  Mendiskusikan contoh-contoh  Buku-buku
terhadap Allah, manusia.  Pengamatan  Jujur
contoh husnu zhan perilaku husnuzhan terhadap yang relevan.
diri sendiri dan
terhadap diri sendiri. diri sendiri.
sesama manusia
 Mampu menyebutkan  Mendiskusikan contoh-contoh
contoh husnu zhan perilaku husnuzhan terhadap
terhadap sesama manusia. sesama manusia.


TM PS PI
4.3 Membiasakan  Menunjukkan sikap husnu  Husnuzhan :  Mempraktikkan contoh-contoh  Tugas Individu  Religius
1
perilaku zhan terhadap Allah Perilaku Husnuzhan perilaku husnuzhan terhadap  Buku PAI kelas
 Tugas  Cinta damai
husnuzhan dalam dalam kehidupan Allah. X.
 Menunjukkan sikap husnu kelompok
kehidupan sehari- sehari-hari.  Tanggung
zhan terhadap diri sendiri.  Mempraktikkan contoh-contoh  Buku-buku
hari  Pengamatan jawab
perilaku husnuzhan terhadap yang relevan.
 Menunjukkan sikap husnu peran serta
diri sendiri.
zhan terhadap sesama masyarakat
manusia.  Mempraktikkan contoh-contoh
perilaku husnuzhan terhadap
sesama manusia.


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami sumber hukum Islam, hokum taklifi, dan hikmah ibadah.
Kode Kompetensi : 5

TM PS PI
Religius
5.1 Menyebutkan  Mampu menyebutkan  Sumber hukum Islam:  Mendiskusikan pengertian,  Tugas Individu
2 Rasa ingin
pengertian, pengertian Al-Quran, Al- o Al-Quran kedudukan dan fungsi Al-  Al-Quran dan
 Tugas tahu
kedudukan dan Hadits, dan Ijtihad sebagai - Pengertian Quran sebagai sumber hukum terjemah.
kelompok
fungsi Al sumber hukum Islam - Kedudukan Islam.
 Buku PAI kelas
Qur’an, Al - Fungsi  Tes Tertulis
 Mampu menjelaskan  Mendiskusikan pengertian, X.
Hadits, dan o Al-Hadits
kedudukan Al-Quran, Al- kedudukan dan fungsi Al-
Ijtihad sebagai - Pengertian  Buku-buku
Hadits, dan Ijtihad sebagai Hadits sebagai sumber hukum
sumber hukum - Kedudukan yang relevan.
sumber hukum Islam Islam.
Islam - Fungsi
 Internet.
 Mampu menjelaskan fungsi o Ijtihad  Mendiskusikan pengertian,
Al-Quran, Al-Hadits, dan - Pengertian kedudukan dan fungsi Ijtihad
Ijtihad sebagai sumber - Kedudukan sebagai sumber hukum Islam.
hukum Islam. - Fungsi
 Mampu menjelaskan fungsi
Al-Hadits terhadap Al-
Quran.
 Mampu menjelaskan
macam-macam Al-Hadits.
Religius
5.2 Menjelaskan  Menjelaskan pengertian  Hukum Taklifi :  Mendiskusikan pengertian  Tugas Individu  Al-Quran dan
2 Rasa ingin
pengertian, hukum taklifi dalam hukum o Pengertian hukum hukum taklifi dalam hukum terjemah.
 Tugas tahu
kedudukan, dan Islam taklifi. Islam
kelompok Tes  Buku PAI kelas
fungsi hukum o Kedudukan hukum
 Menjelaskan kedudukan  Mendiskusikan kedudukan Tertulis X.
taklifi dalam taklifi.
hukum taklifi dalam hukum hukum taklifi dalam hukum
hukum Islam o Fungsi Hukum  Buku-buku
Islam Islam
Taklifi dalam yang relevan.
 Menjelaskan fungsi hukum Hukum Islam  Mendiskusikan fungsi hukum
 Internet
taklifi dalam hukum Islam. taklifi dalam hukum Islam


TM PS PI
Religius
5.3 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Pengertian dan hikmah  Mendiskusikan pengertian  Tugas Individu  Al-Quran dan
1 Rasa ingin
pengetrian dan pengertian ibadah ibadah ibadah terjemah.
 Tugas tahu
hikmah ibadah  Mampu menjelaskan  Mendiskusikan hikmah ibadah kelompok  Buku PAI kelas
hikmah ibadah X.
 Tes Tertulis
 Buku-buku
yang relevan.
 Internet
Religius
5.4 Menerapkan  Mampu menunjukkan  Hukum taklifi :  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas Individu  Al-Quran dan
1 Rasa ingin
hukum taklifi contoh-contoh perilaku o Penerapan hukum perilaku yang sesuai dengan terjemah.
 Tugas tahu
dalam sesuai hukum taklifi. taklifi dalam hukum taklifi.
kelompok  Buku PAI kelas
kehidupan kehidupan sehari-
 Mampu mempraktikkan  Mempraktikkan perilaku yang X.
sehari-hari hari.  Lembar
contoh-contoh perilaku yang sesuai dengan hukum taklifi.
pengamatan  Buku-buku
sesuai dengan hukum taklifi.
 Menerapkan perilaku yang yang relevan.
 Mampu menerapkan sesuai dengan hukum taklifi.
perilaku yang sesuai
dengan hukum taklifi


Standar Kompetensi : (Tarikh dan Peradaban Islam) Memahami keteladalan Rasulullah dalam membina umatperiode Mekkah.
Kode Kompetensi : 6

INDIKATOR PENILAIAN
6.1 Menceritakan  Mampu menceritakan  Keteladanan  Mengumpulkan kisah-kisah  Tugas  Al-Quran dan  Religius
2
sejarah dakwah sejarah dakwah Rasulullah Rasulullah SAW : dakwah Rasulullah pada kelompok terjemah.
 Rasa Ingin
Rasulullah SAW pada periode Mekkah. o Dakwah Rasulullah periode Mekkah
 Pengamatan  Buku PAI kelas Tahu
periode Mekkah SAW pada periode
 Mampu menjelaskan  Mendiskusikan dalam X.
Mekkah.
pengaruh dakwah kelompok tentang sejarah
 Buku-buku
Rasulullah SAW terhadap dakwah Rasulullah SAW
yang relevan.
umat. periode Mekkah
 Mampu menunjukkan  Presentasi hasil diskusi
keteladanan yang dapat kelompok tentang dakwah
diambil dari cara dakwah Rasulullah periode Mekkah.
Rasulullah.
6.2 Mendeskripsikan  Mampu menjelaskan  Keteladanan  Mendiskusikan dalam  Tugas  Buku PAI kelas  Religius
2
substansi dan substansi dakwah Rasulullah SAW : kelompok tentang substansi kelompok X.
 Rasa Ingin
strategi dakwah Rasulullah periode Makkah. o Substansi dan dan strategi dakwah
 Pengamatan  Buku-buku Tahu
Rasulullah SAW strategi dakwah Rasulullah SAW periode
 Mampu menjelaskan yang relevan.
periode Makkah Rasulullah SAW Makkah
strategi dakwah Rasulullah
periode Makkah
periode Makkah.  Presentasi hasil diskusi
kelompok tentang substansi
dan strategi dakwah
Rasulullah periode Makkah.


Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang demokrasi.
Kode Kompetensi : 7

TM PS PI
7.1 Membaca QS Ali  Mampu membaca Q.S. Ali  QS Ali Imran : 159  Membaca dengan fasih QS Ali  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
Imran: 159 dan Imran : 159 dan Asy-Syura : Imran: 159 dan Asy-Syura: 38 terjemah.
 QS Asy-Syura : 38  Pengamatan 2  Gemar
QS Asy Syura: 38 38 dengan baik dan benar.
 Mengidentifikasi tajwid Q.S. Ali  Buku PAI kelas Membaca
 Mampu mengidentifikasi Imran : 159 dan Asy-Syura : X.
tajwid Q.S. Ali Imran : 159 38
 Buku-buku
dan Asy-Syura : 38.
yang relevan.
7.2 Menyebutkan arti  Mampu menyebutkan arti  QS. Ali Imran: 159  Menyebutkan arti masing-  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
QS Ali Imran 159: Q.S. Ali Imran; 159 dan masing kata yang terdapat terjemah.
 QS. Asy-Syura; 38  Tugas 2  Gemar
dan QS Asy Asy-Syura; 38 dalam Q.S. Ali Imran : 159 dan
kelompok  Buku PAI kelas Membaca
Syura: 38 Asy Syura: 38.
 Mampu menyimpulkan isi X.
 Tes Tertulis  Rasa Ingin
kandungan Q.S. Ali Imran;  Menyebutkan arti -ayat Q.S.
 Buku-buku tahu
159 dan Asy-Syura; 38 Ali Imran : 159 dan Asy Syura:
yang relevan.
38.
ciri-ciri orang yang  Mendiskusikan terjemah Q.S.
demokratis sesuai dengan Ali Imran : 159 dan Asy Syura:
QS Ali Imran: 159 dan Asy- 38.
Syura: 38.
7.3 Menampilkan  Mampu menunjukkan  QS Ali Imran ayat 159.  Mengidentifikasi perilaku  Religius
perilaku hidup perilaku yang demokratis demokratis yang terdapat
 QS Asy-Syura : 38  Perilaku 2  Al-Quran dan  Gemar
demokratis seperti seperti yang terkandung dalam Q.S. Ali Imran : 159 dan Individu terjemah. Membaca
terkandung dalam dalam QS Ali Imran;159 Asy-Syura : 38
QS Ali Imran;159,  Pengamatan  Buku PAI kelas  Rasa Ingin
 Mampu menunjukkan  Mempraktikkan perilaku X.
dan QS Asy tahu
perilaku yang demokratis demokratis yang terdapat
Syura: 38 dalam
seperti yang terkandung dalam Q.S. Ali Imran : 159 dan  Buku-buku
kehidupan sehari-
dalam Q.S. Asyura; 38 Asy-Syura : 38 yang relevan.
hari
 Mampu menunjukkan  Menunjukkan perilaku
manfaat perilaku demokratis demokratis yang terdapat
dalam kehidupan dalam Q.S. Ali Imran : 159 dan
bermasyarakat. Asy-Syura : 38


Standar Kompetensi : (Aqidah) Meningkatkan keimanan kepada Malaikat.
Kode Kompetensi : 8

Religius
8.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Beriman kepada  Mendiskusikan tentang  Tugas Individu
2
tanda-tanda pengertian beriman kepada Malaikat : pengertian beriman kepada  Al-Quran dan
 Tugas
beriman kepada Malaikat Malaikat terjemah.
 Tanda-tanda beriman kelompok
Malaikat  Mampu menjelaskan tanda- kepada Malaikat.  Mendiskusikan tanda-tanda  Buku PAI kelas
 Tes Tertulis
tanda beriman kepada beriman kepada Malaikat X.
Malaikat.
 Buku-buku
yang relevan.
1
8.2 Menampilkan  Menjelaskan contoh-contoh  Beriman kepada  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
contoh-contoh perilaku beriman kepada Malaikat : perilaku beriman kepada X.
 Tugas  Jujur
perilaku beriman Malaikat Malaikat
 Contoh-contoh perilaku kelompok  Buku-buku
kepada Malaikat  Disiplin
 Mampu menampilkan beriman kepada  Mendiskusikan ciri-ciri orang yang relevan.
 Pengamatan
contoh-contoh perilaku malaikat beriman kepada Malaikat.
beriman kepada malaikat.
8.3 Menampilkan  Mampu menampilkan  Beriman kepada  Mendiskusikan perilaku yang  Perilaku  Buku PAI kelas  Religius
1
perilaku sebagai perilaku mulia sebagai Malaikat : merupakan cerminan beriman Individu X.
 Jujur
cerminan cerminan iman kepada o Perilaku yang kepada malaikat Buku-buku yang
 Pengamatan
beriman kepada malaikat. mencerminkan relevan.  Disiplin
 Mendiskusikan perbedaan
Malaikat dalam beriman kepada
 Membedakan orang yang orang beriman dan orang tidak
kehidupan malaikat
beriman dan tidak beriman beriman kepada Malaikat.
sehari-hari kepada Malaikat



Kode Kompetensi : 9

9.1 Menjelaskan  Menjelaskan pengertian Pengertian:  Mendiskusikan pengertian  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
2
pengertian adab adab dalam berpakaian. adab dalam berpakaian terjemah.
 Adab dalam  Tugas
dalam  Menjelaskan pengertian berpakaian.  Mendiskusikan pengertian kelompok  Buku PAI kelas
berpakaian, adab dalam berhias adab dalam berhias X.
berhias,  Adab dalam berhias  Tes Tertulis
perjalanan,  Menjelaskan pengertian  Adab dalam  Mendiskusikan pengertian  Buku-buku
bertamu dan adab dalam perjalanan. perjalanan adab dalam perjalanan dan yang relevan.
atau menerima bertamu atau menerima tamu.
 Menjelaskan pengertian
tamu.  Adab dalam bertamu
adab dalam bertamu dan dan menerima tamu
menerima tamu
9.2 Menampilkan  Mampu menunjukkan Contoh-contoh adab  Menampilkan contoh-contoh  Tugas Individu  Al Al-Quran  Religius
dalam : 2
contoh-contoh contoh adab dalam adab dalam berpakaian dan terjemah.
 Pengamatan  Disiplin
adab dalam berpakaian.
 berpakaian  Menampilkan contoh-contoh  Buku PAI kelas
berpakaian,  Mampu menunjukkan dalam berhias X.
berhias,  berhias
contoh adab dalam berhias.
perjalanan,  Menampilkan contoh-contoh  Buku-buku
 perjalanan
bertamu atau  Mampu menunjukkan dalam perjalanan yang relevan
menerima tamu. contoh adab dalam  bertamu atau
 Menampilkan contoh-contoh
perjalanan menerima tamu.
bertamu atau menerima tamu.
 Mampu menunjukkan adab
dalam bertamu dan
menerima tamu.


9.3 Mempraktikkan  Mampu mempraktikkan Praktik adab dalam:  Mempraktikkan adab dalam  Perilaku 2  Buku PAI kelas  Religius
adab dalam perilaku yang baik dan berpakaian. Individu X.
 Berpakaian  Disiplin
berpakaian, benar dalam berpakaian
 Berhias  Mempraktikkan adab dalam  Pengamatan  Buku-buku
berhias,
 Mampu mempraktikkan berhias. yang relevan.
perjalanan,
perilaku yang baik dan  Perjalanan
bertamu dan  Mempraktikkan adab dalam
benar dalam berhias  Bertamu dan atau
atau menerima perjalanan.
tamu dalam  Mampu mempraktikkan menerima tamu.
 Mempraktikkan adab dalam
kehidupan perilaku yang baik dan
bertamu atau menerima tamu.
sehari-hari benar dalam perjalanan
 Mampu mempraktikkan
perilaku yang baik dan
benar dalam bertamu dan
menerima tamu.


Standar Kompetensi : (Akhlaq) Menghindari perlikaku tercela.
Kode Kompetensi : 10

TM PS PI
10.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Perilaku Tercela :  Mendiskusikan pengertian  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
pengertian pengertian hasud hasud. terjemah.
 Pengertian Hasud  Tugas 2
hasud, riya,
 Mampu menjelaskan  Mendiskusikan pengertian kelompok  Buku PAI kelas
aniaya dan  Pengertian Riya
pengertian riya. riya. X.
diskriminasi  Tes Tertulis
 Pengertian Aniaya
 Menjelaskan pengertian  Mendiskusikan pengertian  Buku-buku
riya.  Pengertian aniaya. yang relevan.
Diskriminasi.
 Menjelaskan pengertian  Mendiskusikan pengertian  Internet.
diskriminasi diskriminasi.
10.2 Menyebutkan  Mampu menyebutkan Contoh-contoh perilaku  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
tercela : 2
contoh contoh perilaku hasad perilaku hasad. Tugas X.
perilaku  Hasad kelompok
 Mampu menyebutkan  Mendiskusikan contoh-contoh  Buku-buku
hasad, riya, contoh perilaku riya perilaku riya.  Pengamatan yang relevan.
aniaya dan  Riya
diskriminasi.  Mampu menyebutkan  Aniaya  Mendiskusikan contoh-contoh
contoh perilaku aniaya perilaku aniaya.
 diskriminasi
 Mampu menyebutkan  Mendiskusikan contoh-contoh
contoh perilaku diskriminasi perilaku diskriminasi.
10.3 Menghindari  Mampu menghindari Menghindari perilaku:  Mendiskusikan cara-cara  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
2
perilaku perilaku hasad. menghindari perilaku hasad. X
 Hasad  Tes Tertulis  Cinta damai
hasad, riya,  Mampu menghindari  Mendiskusikan cara-cara  Buku-buku
aniaya dan  Riya  Peduli
perilaku riya. menghindari perilaku riya. yang relevan.
diskriminasi sosial
 Aniaya
dalam  Mampu menghindari  Mendiskusikan cara-cara
 diskriminasi  Tanggung
kehidupan perilaku aniaya. menghindari perilaku aniaya.
jawab
sehari-hari.  Mampu menghindari  Mendiskusikan cara-cara peran
perilaku diskriminasi. menghindari perilaku masyarakat
diskriminasi.
 Mampu berperilaku yang
mencerminkan sikap
menghargai hak orang lain.


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami hukum Islam tentang infaq, zakat, haji dan waqaf.

TM PS PI
11.1 Menjelaskan  Menjelaskan perundang- Perundang-undangan  Mendiskusikan perundang-  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
tentang pengelolaan : 3
perundang- undangan tentang undangan tentang X
 Tugas 
undangan pengelolaan infaq. pengelolaan ifaq
 Infaq kelompok  Buku-buku
tentang  Menjelaskan perundang-  Mendiskusikan perundang- yang relevan.
pengelolaan  Zakat  Tes Tertulis
undangan tentang undangan tentang
infaq, zakat,  Buku UU
pengelolaan zakat.  Haji pengelolaan zakat.
haji dan wakaf tentang zakat
 Menjelaskan perundang-  Wakaf.  Mendiskusikan perundang- dan wakaf
 Panduan
pengelolaan haji. pengelolaan haji.
Manasik Haji
 Mampu menjelaskan  Mendiskusikan tentang
 Internet.
tentang manasik haji. manasik haji.
 Menjelaskan perundang-  Mendiskusikan perundang-
pengelolaan wakaf. pengelolaan wakaf.
 Menjelaskan ketentuan
syar’i tentang zakat, haji
dan wakaf.
11.2. Menyebutkan  Mampu menyebutkan Contoh-contoh  Mendiskusikan contoh  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
pengelolaan : 2
contoh-contoh contoh pengelolaan infaq pengelolaan infaq X
 Tugas  Peduli
pengelolaan  Mampu menyebutkan  Infaq  Mendiskusikan contoh kelompok  Buku-buku Lingkungan
infaq, zakat, contoh pengelolaan zakat pengelolaan zakat. yang relevan.
haji dan wakaf  Zakat  Tes Tertulis  Peduli
 Mampu menyebutkan  Mendiskusikan contoh  Internet. sosial
 Haji
contoh pengelolaan haji pengelolaan haji.
 Wakaf.
 Mampu menyebutkan  Mendiskusikan contoh
contoh pengelolaan wakaf pengelolaan wakaf


TM PS PI
11.3 Menerapkan  Mampu menerapkan Ketentuan perundang-  Mendiskusikan penerapan  Tugas Individu  Religius
1
ketentuan ketentuan perundang- undangan tentang ketentuan perundang-  Buku Undang-
 Pengamatan  Peduli
perundang- undangan tentang infaq. pengelolaan : undangan tentang undang tentang
Lingkungan
undangan pengelolaan infaq. zakat, haji, dan
 Mampu menerapkan  Infaq
tentang wakaf  Peduli
ketentuan perundang-  Zakat  Mendiskusikan penerapan
pengelolaan sosia
undangan tentang zakat ketentuan perundang-  Internet.
infaq, zakat, haji  Haji undangan tentang  Tanggung
dan waqaf.  Mampu menerapkan
 Wakaf. pengelolaan zakat. jawab
ketentuan perundang-
peran
undangan tentang haji.  Mendiskusikan penerapan
masyarakat
 Mampu menerapkan l
undangan tentang
pengelolaan haji.
undangan tentang wakaf.
 Mendiskusikan penerapan
undangan tentang
pengelolaan wakaf.


Standar Kompetensi : (Tarikh dan Peradaban Islam) Memahami keteladanan Rasulullah SAW dalam membina umat periode Madinah.

TM PS PI
12.1. Menceritakan  Mampu menunjukkan  Keteladanan  Mengumpulkan kisah-kisah  Tugas Ind  Al-Quran dan  Religius
2
sejarah dakwah koleksi kisah-kisah Rasulullah SAW: dakwah Rasulullah pada terjemah.
 ividuTugas  Rasa Ingin
Rasulullah perjuangan Rasulullah pada periode Madinah.
 Sejarah dakwah kelompo  Buku PAI kelas Tahu
periode periode Madinah.
Rasulullah periode  Mendiskusikan dalam X.
Madinah  Tes Tertulis
 Mampu menjelaskan latar Madinah. kelompok tentang sejarah
 Buku-buku
belakang hijrah Rasulullah dakwah Rasulullah SAW
yang relevan.
ke Madinah. periode Madinah.
 Mampu menjelaskan  Presentasi hasil diskusi
sejarah dakwah Rasulullah kelompok tentang dakwah
pada periode Madinah. Rasulullah periode Madinah.
 Mampu menunjukkan profil
dakwah Rasulullah SAW
pada periode Madinah.
12.2  Menjelaskan substansi Keteladanan Rasulullah  Mendiskusikan dalam  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
2
Mendeskripsika dakwah Rasulullah periode SAW: kelompok tentang substansi terjemah.
 Tugas  Rasa Ingin
n substansi dan Madinah.  Substansi dan Strategi danstrategi dakwah Rasulullah
kelompok  Buku PAI kelas Tahu
strategi dakwah SAW periode Madinah.
 Menjelaskan strategi dakwah Rasulullah X.
Rasulullah SAW  Tes Tertulis
dakwah Rasulullah periode SAW periode Madinah  Presentasi hasil diskusi
periode Pengamatan  Buku-buku
Madinah. kelompok tentang substansi
Madinah yang relevan.
dan strategi dakwah
 Mampu meneladani
Rasulullah periode Madinah.
substansi dan strategi
dakwah Rasulullah periode  Meneladani sustansi strategi
Madinah. dakwah Rasulullah periode
Madinah.
keberhasilan yang diperoleh
Rasulullah dakwahnya pada
periode Madinah


Kelas / Semester : XI / 1
Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang kompetisi dalam kebaikan.

Al Qur’an  Mampu membaca Q.S. Al

Baqarah : 148 dan Fatir : 32  Q.S. Al Baqarah:148  Membaca dengan fasih Q.S. Tugas Individu 3 Al-Quran dan Religius
13.1 Membaca QS Al Baqarah : 148 dan Fatir : terjemah. Gemar
dengan baik dan benar
Al Baqarah: 148  Q.S. Fatir: 32 32. Pengamatan Buku PAI kelas Membaca
dan QS Fatir: 32  Mampu mengidentifikasi  Mengidentifikasi tajwid Q.S. XI.
tajwid Q.S. Al Baqarah : 148 Al Baqarah : 148 dan Fatir : Buku-buku yang
dan Fatir : 32 dengan baik 32. relevan.
dan benar.
 Mampu membuat contoh
kata sesuai hukum tajwid.
13.2 Menjelaskan arti  Mampu mengartikan setiap  Q.S. Al Baqarah:148  Mengartikan setiap kata yang  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
1
QS Al Baqarah: kata yang terdapat dalam terdapat dalam Q.S Al terjemah.
 Q.S. Fatir: 32  Tugas  Gemar
148 dan QS Q.S Al Baqarah : 148 dan Baqarah : 148 dan Fatir : 32.
kelompok  Buku PAI kelas Membaca
Fatir: 32 Fatir : 32 dengan baik dan
 Mengartikan ayat Q.S. Al XI.
benar.  Tes Tertulis  Rasa ingin
Baqarah : 148 dan Fatir : 32
 Buku-buku Tahu
 Mampu mengartikan ayat
 Mendiskusikan terjemah QS yang relevan.
Q.S. Al Baqarah : 148 dan
Al Baqarah : 148 dan Fatir : 32
Fatir : 32.
 Mampu menterjemahkan
Q.S. Al Baqarah : 148 dan
Fatir : 32
 Mampu menyimpulkan
intisari QS Al Baqarah: 148
dan Fatir: 32.


13.3 Menampilkan  Mampu mengidentifikasi  QS Al Baqarah:148  Mengidentifikasi perilaku  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
2
perilaku perilaku berkompetisi dalam berkompetisi dalam kebaikan terjemah.
 QS Fatir : 32  Pengamatan  Gemar
berkompetisi kebaikan sesuai dengan QS seperti yang terkandung dalam
 Buku PAI kelas Membaca
dalam kebaikan Al Baqarah: 148 dan Fatir: QS Al Baqarah: 148 dan Fatir :
XI.
seperti 32 32.  Rasa ingin
terkandung  Buku-buku Tahu
 Mampu mempraktikkan  Mempraktikkan perilaku
dalam QS Al yang relevan.
perilaku berkompetisi dalam berkompetisi dalam kebaikan
Baqarah: 148 kebaikan seperti yang seperti yang terkandung dalam
dan QS Fatir: 32 terkandung dalam QS Al QS Al Baqarah: 148 dan Fatir :
Baqarah: 148 dan Fatir : 32. 32.
 Mampu menunjukkan  Menunjukkan perilaku
perilaku berkompetisi dalam berkompetisi dalam kebaikan
kebaikan seperti yang seperti yang terkandung dalam
terkandung dalam QS Al QS Al Baqarah: 148 dan Fatir :
Baqarah: 148 dan Fatir : 32. 32.


Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang perintah menyantuni kaum dhu’afa

INDIKATOR PENILAIAN
 Mampu membaca Q.S. Al  Al Quran Surat Al Isra :  Membaca Q.S. Al Isra : 26-27  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
14.1 Membaca QS Al 3
Isra : 26-27 dan Al Baqarah 26-27 dan Al Baqarah : 177 terjemah.
Isra: 26–27 dan  Lembar  Gemar
: 177 dengan baik dan
QS Al-Baqarah:  Al Quran Surat Al  Mengidentifikasi tajwid Q.S. Al pengamatan  Buku PAI kelas Membaca
benar
177 Baqarah : 177 Isra : 26-27 dan Al Baqarah : XI.
 Mampu mengidentifikasi 177
 Buku-buku
tajwid Q.S. Al Isra : 26-27
yang relevan.
dan Al Baqarah : 177
 Mampu membuat contoh
kalimat sesuai dengan
hukum tajwid.
14.2 Menjelaskan arti  Mampu mengartikan per-  QS Al Isra : 26-27  Mengartikan per-kata Q.S. Al  Tugas Individu  Religius
1
QS Al-Isra: 26- kata Q.S. Al Isra : 26-27 dan Isra : 26-27 dan Al Baqarah :  Al-Quran dan
 QS Al Baqarah : 177  Tugas  Rasa ingin
27 dan QS Al Al Baqarah : 177 177 terjemah.
kelompok tahu
Baqarah: 177  Mampu mengartikan per-  Mengartikan per-ayat Q.S. Al  Buku PAI kelas
 Tes Tertulis
ayat Q.S. Al Isra : 26-27 dan Isra : 26-27 dan Al Baqarah : XI.
Al Baqarah : 177 177
 Buku-buku
 Mampu mendiskusikan  Mendiskusikan kandungan yang relevan.
terjemah Q.S. Al Isra : 26- Q.S. Al Isra : 26-27 dan Al
27 dan Al Baqarah : 177 Baqarah : 177


INDIKATOR PENILAIAN
14.3 Menampilkan  Mampu mengidentifikasi  Al Quran Surat Al Isra:  Mengidentifikasi perilaku  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
2
perilaku perilaku menyantuni kaum 26-27 menyantuni kaum dhu’afa terjemah.
 Pengamatan  Pedulis
menyantuni dhu’afa seperti yang seperti yang terkandung dalam
 Al Quran Surat Al  Buku PAI kelas Sosial
kaum du’afa terkandung dalam Q.S. Al
Baqarah: 177
Q.S. Al Isra : 26-27 dan Al
XI.
seperti Isra : 26-27 dan Al Baqarah Baqarah : 177
terkandung : 177  Buku-buku
 Mempraktikkan perilaku
dalam QS Al- yang relevan.
 Mampu mempraktikkan menyantuni kaum dhu’afa
Isra: 26-27 dan perilaku menyantuni kaum seperti yang terkandung dalam
QS Al Baqarah: dhu’afa seperti yang Q.S. Al Isra : 26-27 dan Al
177 terkandung dalam Q.S. Al Baqarah : 177
Isra : 26-27 dan Al Baqarah
 Menunjukkan perilaku
: 177
menyantuni kaum dhu’afa
 Mampu menunjukkan seperti yang terkandung dalam
perilaku menyantuni kaum Q.S. Al Isra : 26-27 dan Al
dh’afa seperti yang Baqarah : 177
terkandung dalam Q.S. Al
Isra : 26-27 dan Al Baqarah
: 177


Standar Kompetensi : (Aqidah) Meningkatkan keimanan kepada Rasul-rasul Allah.

15.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan tanda  Beriman kepada  Mendiskusikan dalam  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
tanda-tanda beriman kepada Rasul-rasul Rasul-rasul Allah : kelompok tentang tanda-tanda terjemah.
 Tes Tertulis.
beriman kepada Allah. beriman kepada Rasul-rasul
 -Tanda-tanda beriman  Buku PAI kelas
Rasul-rasul Allah.
 Mampu mengidentifikasi kepada Rasul-rasul XI.
Allah tanda-tanda beriman Allah  Mempresentasikan hasil
 Buku-buku
kepada rasul-rasul Allah. diskusi tentang tanda-tanda
yang relevan.
beriman kepada Rasul-rasul
 Mampu menjelaskan sikap
Allah
beriman kepada Rasul-rasul
Allah.
15.2 Menunjukkan  Mampu menjelaskan  Beriman kepada  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
1
contoh-contoh contoh-contoh perilaku Rasul-rasul Allah : perilaku beriman kepada terjemah.
 Tes Tertulis  Jujur
perilaku beriman kepada Rasul-rasul Rasul-rasul Allah.
 Contoh-contoh perilaku  Buku PAI kelas
beriman kepada Allah.  disiplin
beriman kepada Rasul-  Mempresentasikan hasil XI.
Rasul-rasul  Mampu mengidentifikasi rasul Allah diskusi tentang contoh-contoh
Allah  Buku-buku
contoh-contoh beriman beriman kepada rasul-rasul
yang relevan.
kepada Rasul-rasul Allah. Allah.
 Mampu mengidentifikasi  Mengidentifikasi contoh-
sifat-sifat mulia para Rasul contoh beriman kepada Rasul-
Allah. rasul Allah.
15.3 Menampilkan  Mampu menunjukkan  Beriman kepada  Mengidentifikasi perilaku yang  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
1
perilaku yang perilaku yang Rasul-rasul Allah : mencerminkan beriman XI.
 Pengamatan  Jujur
mencerminkan mencerminkan beriman kepada Rasul-rasul Allah.
 Perilaku yang  Buku-buku
keimanan kepada rasul-rasul Allah  disiplin
mencerminkan  Mempraktikkan perilaku yang yang relevan.
kepada Rasul-  Mampu meneladani sifat keimanan kepada mencerminkan keimanan
rasul Allah mulia Rasul-rasul Allah Rasul-rasul Allah kepada Rasul-rasul Allah
dalam dalam kehidupan dalam pembelajaran.
kehidupan  Mampu mengaplikasikan
sehari-hari.
sehari-hari sifat-sifat para Rasul Allah  Meneladani sifat mulia Rasul-
dalam kehidupan sehari- rasul Allah.
hari.



TM PS PI
Religius
16.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan Taubat dan Raja’ :  Mendiskusikan pengertian
2
pengertian pengertian taubat taubat .  Tugs individu  Buku PAI kelas
 Pengertian Taubat
taubat dan raja` XI.
 Mampu menjelaskan syarat-  Pengertian Raja’  Mempresentasikan hasil  Tes Tertulis
syarat bertaubat. diskusi tentang pengertian  Internet.
taubat
 Mampu menjelaskan  Buku-buku
pengertian raja’  Mendiskusikan pengertian yang relevan.
raja’.
kenapa kita harus berharap  Mempresentasikan hasil
kepada Allah. diskusi tentang pengertian
raja’.
Religius
16.2 Menampilkan  Mampu menunjukkan Taubat dan Raja’ :  Mempraktikkan contoh-contoh  Tugas individu
2
contoh-contoh contoh-contoh perilaku  Contoh Perilaku perilaku taubat.  Buku PAI kelas
 Pengamatan
perilaku taubat taubat XI.
Taubat  Menunjukkan contoh-contoh
dan raja`  Mampu menunjukkan perilaku taubat.  Buku-buku
 Contoh Perilaku Raja’
contoh-contoh perilaku raja’ yang relevan.
 Mempraktikkan contoh-contoh
perilaku raja’.
 Menunjukkan contoh-contoh
perilaku raja’.
Religius
16.3 Membiasakan  Terbiasa berperilaku  Pembiasaan Taubat  Membiasakan raja’ dalam  Tugas individu
2
perilaku bertaubat dalam kehidupan dan Raja’ dalam keseharian.  Buku PAI kelas
 Pengamatan
bertaubat dan sehari-hari. kehidupan sehari-hari. XI.
 Membiasakan taubat dalam
raja` dalam  Terbiasa berperilaku raja’ keseharian.  Buku-buku
kehidupan dalam kehidupan sehari- yang relevan.
sehari hari hari.


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami hukum Islam tentang mu’amalah.

TM PS PI
17.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Transaksi Ekonomi  Mendiskusikan asas-asas  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
2
asas-asas ketentuan hukum jual beli. dalam Islam : transaksi ekonomi dalam Islam terjemah.
 Tes Tertulis
transaksi - Asas-asas transaksi dalam kelompok.
 Mampu mengemukakan  Buku PAI kelas
ekonomi dalam ekonomi dalam Islam
dalil tentang jual beli.  Mempresentasikan hasil XI.
Islam diskusi kelompok tentang
 Menjelaskan hukum jual beli  Buku-buku
asas-asas transaksi ekonomi
sesuai syariah. yang relevan.
dalam Islam.
 Menjelaskan macam-  Internet.
macam jual beli.
17.2 Memberikan  Mampu memberikan  Transaksi Ekonomi  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas Individu  Buku PAI kelas  Religius
2
contoh transaksi contoh-contoh transaksi dalam Islam : transaksi ekonomi dalam Islam XI.
ekonomi dalam ekonomi dalam Islam. - Contoh-contoh
 Melakukan simulasi tentang  Buku-buku
Islam transaksi ekonomi  Kerja Keras
 Mempraktekkan tentang transaksi ekonomi dalam Islam yang relevan.
dalam Islam.
transaksi ekonomi dalam
 Melakukan kunjungan ke bank
Islam
syari’ah.
 Menyebutkan contoh jual
beli yang terlarang menurut
Islam.
17.3 Menerapkan  Mampu menerapkan  Penerapan transaksi  Mendiskusikan tentang  Tugas  Buku PAI kelas  Religius
2
transaksi transaksi ekonomi Islam ekonomi dalam Islam transaksi ekonomi Islam dalam kelompok XI.
 Jujur
ekonomi Islam dalam jual beli jual beli
 Pengamatan  Buku-buku
dalam  Kerja Keras
 Mampu menerapkan  Mendiskusikan tentang yang relevan.
kehidupan transaksi ekonomi Islam transaksi ekonomi Islam dalam  Mandiri
sehari-hari dalam simpan pinjam simpan pinjam
 Mampu menerapkan  Mendiskusikan tentang
transaksi ekonomi Islam transaksi ekonomi Islam dalam
dalam sewa menyewa sewa menyewa


Standar Kompetensi : (Tarikh dan Peradaban Islam) Memahami perkembangan Islam pada abad pertengahan.

Religius
18.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Perkembangan Islam  Mendiskusikan perkembangan  Tugas individu
2 Buku PAI kelas Rasa Ingin
perkembangan perkembangan Islam di pada abad Islam di bidang ilmu
 Tugas XI. Tahu
Islam pada bidang ilmu pengetahuan pertengahan. pengetahuan dan peradaban
kelompok Buku-buku yang
abad dan peradaban pada abad pada abad pertengahan .
relevan.
pertengahan pertengahan.  Tes Tertulis
 Diskusi dan tanya jawab Internet.
 Mampu menjelaskan tentang manfaat dari
manfaat dari sejarah perkembangan Islam pada
perkembangan Islam pada abad pertengahan
abad pertengahan
Religius
18.2 Menyebutkan  Mampu menyebutkan  Contoh peristiwa  Mengidentifikasi dari peristiwa  Tugas individu  Buku PAI kelas
2
contoh peristiwa beberapa contoh peristiwa perkembangan Islam perkembangan Islam pada XI.  Rasa Ingin
 Tugas
perkembangan perkembangan Islam pada pada abad abad pertengahan. Tahu
kelompok  Buku-buku
Islam pada abad pertengahan. pertengahan.
 Mendiskusikan contoh-contoh yang relevan.  Cinta damai
abad  Tes Tertulis
 Mampu menjelaskan peristiwa perkembangan Islam
pertengahan  Internet.
manfaat dari contoh pada abad pertengahan.
peristiwa perkembangan
Islam pada abad
pertengahan


Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup.

TM PS PI
19.1 Membaca QS  Mampu membaca Al-Quran  Q.S. Ar-Rum; 41-42  Membaca Al-Quran surat Ar-  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
3
Ar Rum: 41- surat Ar-Rum;41-42, Al- Rum;41-42, Al-A’raf;56-58, As- terjemah.
 Q.S. Al-A’raf;56-58  Pengamatan  Gemar
42, QS Al-A’raf: A’raf;56-58, As-Shad; 27 Shad; 27
56-58, dan QS dengan baik dan benar  Q.S. As-Shad; 27
 Mengidentifikasi tajwid Al- XI.
Ash Shad: 27  Mampu mengidentifikasi Quran surat Ar-Rum;41-42, Al-
 Buku-buku
tajwid Al-Quran surat Ar- A’raf;56-58, As-Shad; 27
yang relevan.
Rum;41-42, Al-A’raf;56-58,
As-Shad; 27 dengan benar.
19.2 Menjelaskan  Mampu mengartikan setiap  QS Ar-Rum; 41-42  Mengartikan setiap kata yang  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
arti QS Ar kata yang terdapat dalam terdapat dalam Al-Quran surat terjemah.
 QS Al-A’raf;56-58  Tes Tertulis  Gemar
Rum: 41- 42, Al-Quran surat Ar-Rum;41- Ar-Rum;41-42, Al-A’raf;56-58,
 Buku PAI kelas membaca
QS Al-A’raf: 56- 42, Al-A’raf;56-58, As-Shad;  QS As-Shad; 27 As-Shad; 27
XI.
58, dan QS 27  Rasa ingin
 Mengartikan ayat Al-Quran
Ash Shad: 27  Buku-buku tahu
 Mampu mengartikan ayat surat Ar-Rum;41-42, Al-
yang relevan.
Al-Quran surat Ar-Rum;41- A’raf;56-58, As-Shad; 27
42, Al-A’raf;56-58, As-Shad;
 Mendiskusikan terjemah Al-
27
Quran surat Ar-Rum;41-42, Al-
 Mampu menterjemahkan Al- A’raf;56-58, As-Shad; 27
Quran surat Ar-Rum;41-42,

Al-A’raf;56-58, As-Shad; 27



TM PS PI
19.3 Membiasakan  Mampu mengidentifikasi  QS Ar-Rum; 41-42  Mengidentifikasi perilaku  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
1
perilaku perilaku menjaga menjaga keslestarian terjemah.
 Al-A’raf;56-58  Pengamatan  Peduli
menjaga keslestarian lingkuingan lingkuingan hidup
 Buku PAI kelas lingkungan
kelestarian hidup  As-Shad; 27
 Mempraktikkan perilaku yang XI.
lingkungan  Mampu mempraktikkan menunjukkan menjaga
hidup seperti  Buku-buku
perilaku yang menunjukkan kelestarian lingkungan hidup.
terkandung yang relevan.
menjaga kelestarian
dalam QS Ar  Menunjukkan perilaku yang
lingkungan hidup.
Rum: 41- 42, menunjukkan menjaga
QS Al-A’raf: 56-  Mampu menunjukkan kelestarian lingkungan hidup.
58, dan QS perilaku yang menunjukkan
Ash Shad: 27 menjaga kelestarian
lingkungan hidup.


Standar Kompetensi : (Aqdah) Meningkatkan keimanan kepada Kitab-kitab Allah.

TM PS PI
20.1 Menampilkan  Menjelaskan pengertian  Iman kepada kitab-  Mendiskusikan pengertian  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
perilaku yang iman kepada kitab-kitab kitab Allah iman kepada kitab-kitab Allah terjemah.
 Pengamatan  Toleransi
mencerminkan Allah
 Mendiskusikan fungsi iman  Buku PAI kelas
keimanan  Menjelaskan fungsi iman kepada Kitab-kitab Allah. XI.
terhadap Kitab- kepada Kitab-kitab Allah.
kitab Allah  Memberikan contoh perilaku  Buku-buku
 Menunjukkan perilaku iman yang mencerminkan keimanan yang relevan.
kepada kitab-kitab Allah. terhadap Kitab-kitab Allah.
20.2 Menerapkan  Mampu menjelaskan  Hikmah beriman  Mendiskusikan hikmah  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
hikmah hikmah beriman kepada kepada Kitab-kitab beriman kepada Kitab-kitab terjemah.
 Tes Tertulis  Toleransi
beriman Kitab-kitab Allah Allah Allah.
 Buku PAI kelas
kepada Kitab-  Mampu menerapkan  Menerapkan hikmah beriman XI.
kitab Allah hikmah beriman kepada kepada Kitab-kitab Allah.
 Buku-buku
Kitab-kitab Allah
yang relevan.



TM PS PI
Al-Quran dan Religius
21.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Menghargai karya  Mendiskusikan pengertian dan Tugas individu
2 terjemah.
pengertian dan pengertian dan maksud orang lain. maksud menghargai karya Tes Tertulis Buku PAI kelas
maksud menghargai karya orang orang lain dalam diskusi
XI.
menghargai lain. kelompok.
Buku-buku
karya orang  Mampu menghargai karya  Mempresentasikan hasil yang relevan.
lain orang lain. diskusi kelompok tentang
pengertian dan maksud
menghargai karya orang lain
21.2 Menampilkan  Mampu menampilkan  Contoh Perilaku yang  Mempraktikkan contoh  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
1
contoh perilaku beberapa contoh perilaku menghargai karya perilaku yang menghargai XI.
menghargai yang menghargai karya orang lain karya orang lain.
 Buku-buku
karya orang orang lain.  Cinta damai
 Menunjukkan contoh perilaku yang relevan.
lain  Mampu menunjukkan menghargai karya orang lain.  Menghargai
contoh perilaku menghargai prestasi
karya orang lain.
21.3 Membiasakan  Mampu menunjukkan  Pembiasaan Perilaku  Menunjukkan perilaku  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
1
perilaku perilaku menghargai karya yang menghargai menghargai karya orang lain. XI.
menghargai orang lain. karya orang lain
 Membiasakan perilaku  Buku-buku
karya orang  Kreatif
 Mampu membiasakan menghargai karya orang lain yang relevan.
lain dalam perilaku menghargai karya dalam pembelajaran.  Menghargai
kehidupan orang lain prestasi
sehari-hari


Standar Kompetensi : (Akhlaq) Menghindari perilaku tercela

TM PS PI
 Mampu menjelaskan  Dosa besar  Mendiskusikan pengertian  Tugas individi  Al-Quran dan  Religius
22. 1 Menjelaskan 2
pengertian dosa.. - Pengertian Dosa besar dosa. terjemah.
pengertian  Tes Tertulis
dosa besar  Mampu menjelaskan  Mendiskusikan pengertian  Buku PAI kelas
pengertian dosa besar dosa besar XI.
 Buku-buku
yang relevan.
22. 2 Menyebutkan  Mampu menyebutkan  Dosa besar  Mendiskusikan contoh-contoh  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
contoh beberapa contoh perbuatan - Contoh-contoh perbuatan dosa besar. terjemah.
 Tes Tertulis
perbuatan dosa dosa besar. perbuatan dosa
 Mendiskusikan ciri-ciri  Buku PAI kelas
besar besar
 Mampu menyebutkan ciri- perbuatan yang termasuk XI.
ciri perbuatan yang dosa besar.
 Buku-buku
termasuk dosa besar.
yang relevan.
22. 3 Menghindari  Mampu menjelaskan cara-  Dosa besar  Mendiskusikan cara-cara  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
2
perbuatan dosa cara menghindari perbuatan - Cara Menghindarkan menghindarkan diri dari XI.
 Tes Tertulis  Disiplin
besar dalam dosa besar. diri dari perbuatan perbuatan dosa besar.
 Buku-buku
kehidupan dosa besar.  Pengamatan
 Mampu menghindarkan diri  Mempraktikkan cara-cara yang relevan.
sehari-hari dari perbuatan dosa besar menghindari perbuatan dosa
dalam kehidupan sehari- besar.
sehari.


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami ketentuan hukum Islam tentang pengurusan jenazah.

TM PS PI
Al-Quran dan Religius
23.1. Menjelaskan  Mampu menjelaskan tata Tatacara Pengurusan  Mendiskusikan tata cara  Tugas individu
Jenazah: 2 terjemah.
tatacara cara memandikan jenazah memandikan jenazah.
 Tes Tertulis Buku PAI kelas
pengurusan  Mampu menjelaskan tata  Memandikan  Mendiskusikan tata cara XI.
jenazah cara mengkafani jenazah nmengkafani jenazah. Buku-buku yang
 Mengkafani
relevan.
 Mampu menjelaskan tata  Mendiskusikan tata cara
 Menshalatkan
cara menshalatkan jenazah menshalatkan jenazah.
 Menguburkan
 Mampu menjelaskan tata  Mendiskusikan tata cara
cara menguburkan jenazah menguburkan jenazah.
Praktik tata cara

23.2 Memperagakan  Mampu memperagakan tata  Mempraktikkan tata cara  Unjuk kerja  Buku-buku  Religius
pengurusan jenazah: 2 (4)
tatacara cara memandikan jenazah memandikan jenazah. yang relevan.
 Memandikan  Pengamatan  Rasa ingin
pengurusan  Mampu memperagakan tata  Mempraktikkan tata cara  Boneka, kain
 Mengkafani tahu
jenazah cara mengkafani jenazah  Menshalatkan mengkafani jenazah. kafan, keranda,
 Peduli
 Mampu memperagakan tata  Menguburkan  Mempraktikkan tata cara
alat-alat mandi,
sosial
liang lahat.
cara menshalatkan jenazah menshalatkan jenazah.
 Tanggung
 Mampu memperagakan tata  Mempraktikkan tata cara jawan
cara menguburkan jenazah menguburkan jenazah. peras
masyarakat


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami khutbah , tablgh dan dakwah.

Buku PAI kelas
24.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan Pengertian :  Mendiskusikan pengertian  Tugas individu
2 XI. Religius
pengertian pengertian khutbah. khutbah.
 Khutbah  Tes Tertulis Buku-buku yang
khutbah,  Mampu menjelaskan  Mendiskusikan pengertian relevan.
tabligh, dan  Tabligh
pengertian tabligh tabligh Internet.
dakwah  Dakwah
 Mampu menjelaskan  Mendiskusikan pengertian
pengertian dakwah. dakwah.
24.2 Menjelaskan  Mampu menjelaskan tata Tatacara :  Mendiskusikan tatacara  Tugas individu
2 Buku PAI kelas Religius
tatacara cara khutbah yang baik  Khutbah khutbah Tes Tertulis
XI. Kreatif
khutbah,  Mampu menjelaskan  Mendiskusikan tata cara Buku-buku Demokratis
tabligh, dan  Tabligh
tatacara tabligh yang baik tabligh. yang relevan.
dakwah  Dakwah Internet.
 Mampu menjelaskan  Mendiskusikan tata cara
tatacara dakwah dakwah.
Peragaan :
24.3 Memperagakan  Mampu menyusun teks  Menyusun teks khutbah dan  Tugas individu
khutbah jumat dan dakwah.  Khutbah dakwah.
2 Buku PAI Kelas XI Religius
khutbah,  Pengamatan
 Tabligh -Mimbar Demokratis
tabligh, dan  Mampu memperagakan  Memperagakan khutbah.
 Dakwah  Laporan
-buku-buku yang Komunikatif
dakwah khutbah relevan
 Memperagakan tabligh. makalah
 Mampu memperagakan
 Memperagakan dakwah.
tabligh.
 Mampu memperagakan
dakwah


Standar Kompetensi : (Tarikh dan Peradaban Islam) Memahami perkembangan Islam pada masa modern.
MATERI
ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI PEMBELAJARAN KEGIATAN SUMBER KARAKTER
INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN BELAJAR BANGSA
TM PS PI
25.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Perkembangan Islam  Mendiskusikan perkembangan  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
1
perkembangan perkembangan Islam di pada masa Modern. Islam di bidang ilmu XI.
 Tes Tertulis  Rasa Ingin
Islam pada bidang ilmu pengetahuan pengetahuan dan peradaban
 Buku-buku Tahu
masa modern dan peradaban pada masa pada masa modern .
yang relevan.
modern.
 Diskusi dan tanya jawab
 Internet
 Mampu menjelaskan tentang manfaat dari
manfaat dari sejarah perkembangan Islam pada
perkembangan Islam pada masa modern.
masa modern.
25.2 Menunjukkan  Mampu menyebutkan  Contoh-contoh  Mengidentifikasi peristiwa  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
1
contoh beberapa contoh peristiwa peristiwa perkembangan Islam pada XI.
 Internet  Rasa Ingin
peristiwa perkembangan Islam pada perkembangan Islam masa modern.
 Buku-buku Tahu
perkembangan masa modern. pada masa modern  Tes Tertulis
 Mendiskusikan contoh-contoh yang relevan.
Islam masa  Mampu menjelaskan peristiwa perkembangan Islam
modern  Internet.
manfaat dari contoh pada masa modern.
peristiwa perkembangan
Islam pada masa modern.


Kelas / Semester : XII / 1
Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang anjuran bertoleransi.

TM PS PI
26.1 Membaca QS  Mampu membaca QS Al  QS Al-Kafirun  Membaca QS Al Kafirun, QS  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
Al-Kafiruun, QS kafirun, QS Yunus : 40-41 Yunus : 40-41 dan QS Al Kahfi terjemah.
 QS Yunus; 40-41  Pengamatan  Gemar
Yunus: 40-41, dan QS Al Kahfi : 29 : 29.
dan QS Al- dengan baik dan benar  QS Al-Kahfi; 29
 Mengidentifikasi tajwid Q.S. Al XI.
Kahfi: 29  Mampu mengidentifikasi Kafirun, QS Yunus, 40-41, dan
 Buku-buku
tajwid Q.S. Al kafirun, QS QS Al Kahfi : 29.
yang relevan.
Yunus, 40-41, dan QS Al
Kahfi : 29 dengan benar
26.2 Menjelaskan arti  Mampu mengartikan  QS Al-Kafirun  Mengartikan masing-masing  Tugas individu 2  Al-Quran dan  Religius
QS Al-Kafiruun, masing-masing kata yang kata yang terdapat dalam QS terjemah.
 QS Yunus; 40-41  Tes Tertulis  Gemar
QS Yunus: 40- terdapat dalam QS Al Al Kafirun, QS Yunus : 40-41
41, dan QS Al- Kafirun, QS Yunus : 40-41  QS Al-Kahfi; 29 dan QS Al Kahfi : 29.
XI.
Kahfi: 29 dan QS Al Kahfi : 29.  Rasa Ingin
 Mengartikan ayat QS Al
 Buku-buku tahu
 Mampu mengartikan ayat kafirun, QS Yunus, 40-41, dan
yang relevan.
QS Al Kafirun, QS Yunus, QS Al Kahfi : 29.
40-41, dan QS Al Kahfi : 29.
 Mendiskusikan terjemah QS Al
 Mampu menterjemahkan Kafirun, QS Yunus : 40-41 dan
QS Al Kafirun, QS Yunus : QS Al Kahfi : 29.
40-41 dan QS Al Kahfi : 29.


TM PS PI
26.3 Membiasakan  Mampu mengidentifikasi  QS. Al-Kafirun  Mengidentifikasi perilaku  Tugas Individu  Al-Quran dan  Religius
2
perilaku perilaku bertoleransi sesuai bertoleransi sesuai dengan QS terjemah.
 QS. Yunus; 40-41  Internet  Toleransi
bertoleransi dengan QS Al Kafirun, QS Al kafirun, QS Yunus : 40-41
 Buku PAI kelas
seperti Yunus : 40-41 dan QS Al  QS. Al Kahfi : 29 dan QS Al Kahfi : 29.  Tes Tertulis
XII.
terkandung Kahfi : 29.
 Mempraktikkan perilaku
dalam QS Al-  Buku-buku
 Mampu mempraktikkan bertoleransi sesuai dengan QS
Kafiruun, QS yang relevan.
perilaku bertoleransi sesuai Al Kafirun, QS Yunus : 40-41
Yunus: 40-41, dengan QS Al Kafirun, QS dan QS Al Kahfi : 29.
dan QS Al- Yunus : 40-41 dan QS Al
Kahfi: 29  Menunjukkan perilaku
Kahfi : 29.
bertoleransi sesuai dengan QS
 Mampu menunjukkan Al Kafirun, QS Yunus : 40-41
perilaku bertoleransi sesuai dan QS Al Kahfi : 29.
dengan QS Al Kafirun, QS
Yunus : 40-41 dan QS Al
Kahfi : 29.


Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang etos kerja.

 Mampu membaca QS Al  Q.S. Al-Mujadalah : 11  Membaca QS Al Mujadalah:  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
27.1 Membaca QS Al- 3
Mujadalah: 11 dan QS Al 11 dan QS Al Jumuah : 9-10. terjemah.
Mujadalah: 11  Q.S. Al-Jumuah : 9-10  Pengamatan  Gemar
Jumuah : 9-10 dengan baik
dan QS Al-  Mengidentifikasi tajwid QS Al  Buku PAI kelas Membaca
dan benar
Jumuah: 9-10 Mujadalah: 11 dan QS Al XII.
 Mampu mengidentifikasi Jumuah : 9-10.
 Buku-buku
tajwid QS Al Mujadalah: 11
yang relevan.
dan QS Al Jumuah : 9-10.
27.2 Menjelaskan arti  Mampu mengartikan  Q.S. Al-Mujadalah : 11  Mengartikan masing-masing  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
2
QS Al- masing-masing kata yang kata yang terdapat dalam QS terjemah.
 Q.S. Al-Jumuah : 9-10  Internet  Gemar
Mujadalah: 11 terdapat dalam QS Al Al Mujadalah: 11 dan QS Al
dan QS Al- Mujadalah: 11 dan QS Al Jumuah : 9-10.  Tes Tertulis
XII.
Jumuah: 9-10 Jumuah : 9-10.  Rasa Ingin
 Mengartikan ayat QS Al
 Buku-buku Tahu
 Mampu mengartikan ayat Mujadalah: 11 dan QS Al
yang relevan
QS Al Mujadalah: 11 dan Jumuah : 9-10.
QS Al Jumuah : 9-10.
 Mendiskusikan terjemah QS Al
 Mampu menterjemahkan Mujadalah :11 dan QS Al
QS Al Mujadalah :11 dan Jumuah : 9-10
QS Al Jumuah : 9-10


27.3 Membiasakan  Mampu mengidentifikasi  QS Al-Mujadalah : 11  Mengidentifikasi perilaku etos  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
1
beretos kerja perilaku etos kerja sesuai kerja sesuai dengan QS Al terjemah.
 QS. Al-Jumuah : 9-10  Pengamatan  Disiplin
seperti dengan QS Al Mujadalah: Mujadalah: 11 dan QS Al
 Buku PAI kelas
terkandung 11 dan QS Al Jumuah : 9- Jumuah : 9-10.  Kerja keras
XII.
dalam QS Al- 10.
 Mempraktikkan perilaku etos
Mujadalah: 11,  Buku-buku
 Mampu mempraktikkan kerja seperti yang terkandung
dan QS Al- yang relevan.
perilaku etos kerja seperti dalam QS Al Mujadalah: 11
Jumuah: 9-10 yang terkandung dalam QS dan QS Al Jumuah : 9-10.
Al Mujadalah: 11 dan QS Al
 Menunjukkan perilaku etos
Jumuah : 9-10.
kerja sesuai dengan QS Al
 Mampu menunjukkan Mujadalah :11 dan QS Al
perilaku etos kerja sesuai Jumuah : 9-10
dengan QS Al Mujadalah
:11 dan QS Al Jumuah : 9-
10


Kelas / Semester : XII /
Standar Kompetensi : (Aqidah) Meningkatkan keimanan kepada Hari Akhir.

Buku PAI kelas Religius
28.1.Menampilkan  Mampu menjelaskan  Iman kepada Hari  Mengidentifikasi perilaku yang  Tugas individu
2 XII.
perilaku yang perilaku yang Akhir. mencerminkan keimanan
 Pengamatan Buku-buku yang
mencerminkan mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir.
relevan.
keimanan terhadap Hari Akhir.
 Mempraktikkan perilaku yang
terhadap Hari  Mampu menampilkan mencerminkan keimanan
Akhir perilaku yang terhadap Hari Akhir.
mencerminkan keimanan
 Menerapkan perilaku yang
terhadap Hari Akhir.
mencerminkan keimanan
 Memperbanyak beribadah terhadap Hari Akhir.
dan bertaubat dalam
kehidupan sehari-hari
28.2.Menerapkan  Menjelaskan hikmah  Hikmah beriman  Mengidentifikasi hikmah yang  Internet  Al-Quran  Religius
hikmah beriman beriman kepada Hari Akhir. kepada hari akhir terkandung dalam beriman
 Tes Tertulis 2  Buku PAI kelas
kepada Hari kepada Hari Akhir.
 Mendeskripsikan hikmah XII.
Akhir beriman kepada hari akhir  Mendiskusikan hikmah
 Buku-buku
beriman kepada hari akhir.
 Menerapkan hikmah
 yang relevan.
beriman kepada Hari Akhir.  Mempresentasikan hasil
diskusi tentang hikmah
beriman kepada Hari Akhir.
 Menunjukkan hikmah beriman
kepada Hari Akhir.


Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

Adil, Ridha dan Amal
29.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Mendiskusikan pengertian adil.  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
saleh : 2
pengertian adil, pengertian adil XII.
 Mendiskusikan pengertian  Internet
ridha, dan amal  Pengertian Adil
 Mampu menjelaskan ridha.  Buku-buku
shaleh  Tes Tertulis
pengertian ridha  Pengertian Ridha yang relevan.
 Mendiskusikan pengertian
 Mampu menjelaskan  Pengertian Amal saleh amal shaleh.  Internet.
pengertian amal saleh.
 Menampilkan contoh
Adil, Ridha dan Amal  Mempraktikkan contoh  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
29.2. Menampilkan saleh : perilaku adil. 2
contoh perilaku perilaku adil. XII.
 Mempraktikkan contoh  Pengamatan  Jujur
adil, ridha, dan  Contoh perilaku adil
 Menampilkan contoh perilaku ridha.  Buku-buku
amal shaleh  Demokratis
perilaku ridha.  Contoh perilaku ridha  Mempraktikkan contoh yang relevan.
perilaku amal shaleh.  Tanggung
 Menampilkan contoh  Contoh perilaku amal
jawab
perilaku amal saleh. saleh.
peran
masyarakat
Adil, Ridha dan Amal
29.3 Membiasakan  Menunjukkan perilaku adil.  Berlatih berperilaku adil.  Sikap individu  Buku PAI kelas  Religius
saleh : 1
perilaku adil, XII.
 Menunjukkan perilaku ridha.  Berlatih berperilaku ridha.  Pengamatan  Jujur
ridha, dan amal  Pembiasaan perilaku
 Buku-buku
shaleh dalam  Menunjukkan perilaku amal adil  Berlatih berperilaku amal  Demokratis
yang relevan.
kehidupan shaleh. shaleh.
 Pembiasaan perilaku  Tanggung
sehari-hari ridha jawab
peran
 Pembiasaan perilaku
masyarakat
amal shaleh.


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami hukum Islam tentang hukum keluarga

TM PS PI
Ketentuan hukum
30.1. Menjelaskan  Menjelaskan ketentuan  Mendiskusikan ketentuan  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
pernikahan dalam Islam 2
ketentuan hukum Islam tentang nikah hukum Islam tentang nikah. terjemah.
hukum  Rukun nikah
 Menjelaskan hukum Islam  Mendiskusikan ketentuan  Buku PAI kelas tahu
perkawinan  Tes Tertulis
tentang talak  Muhrim hukum Islam tentang talak. XII.
dalam Islam
 Menjelaskan hukum Islam  Kewajiban suami istri.  Mendiskusikan ketentuan  Buku-buku
tentang ruju’. hukum Islam tentang ruju’. yang relevan.
 Talak
 Buku UU No
 Ruju’
1/1974.
30.2. Menjelaskan  Menjelaskan hikmah nikah  Hikmah perkawinan  Mendiskusikan tentang hikmah  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
2
hikmah pernikahan dalam Islam. XII.
 Menjelaskan hikmah talak  Internet  Rasa Ingin
perkawinan  Mendiskusikan tentang hikmah  Buku-buku Tahu
 Menjelaskan hikmah ruju’.  Tes Tertulis
talak. yang relevan.
 Mendiskusikan tentang hikmah  Buku UU No
ruju’. 1/1974.
 Internet.
30.3. Menjelaskan  Menjelaskan ketentuan  Ketentuan perkawinan  Mencari literatur tentang  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
2
ketentuan perkawinan menurut menurut perundang- perundang-undang XII.
perkawinan perundang-undangan undangan di Indonesia. perkawinan di Indonesia.
 Buku-buku Tahu
menurut tentang perkawinan di  Tes Tertulis
 Mendiskusikan tentang yang relevan.
perundang- Indonesia.
ketentuan perkawinan menurut
undangan di  Buku UU No
 Menguraikan kompilasi perundang-undangan di
Indonesia 1/1974.
hukum tentang perkawinan Indonesia.
di Indonesia.  Internet.
 Menjelaskan ketentuan
perkawinan menurut
perundang-undangan tentang
perkawinan di Indonesia.


Standar Kompetensi : (Tarikh dan Peradaban Islam) Memahami perkembangan Islam di Indonesia.

Tugas individu Buku PAI kelas Religius
31.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan masuk  Perkembangan Islam  Mencari literatur tentang
Internet 2 XII Rasa Ingin
perkembangan dan berkembangnya Islam di Indonesia. perkembangan Islam
Buku-buku yang Tahu
Islam di di Indonesia diIndonesia.
Tes Tertulis relevan.
Indonesia  Mampu menguraikan  Mendiskusikan perkembangan Internet.
manfaat yang dapat diambil Islam di Indonesia.
dari sejarah perkembangan
 Menunjukkan manfaat sejarah
Islam di Indonesia.
perkembangan Islam di
Indonesia.
2 Religius
31.2 Menampilkan  Mampu menentukan ciri-ciri  Contoh perkembangan  Mengidentifikasi contoh-  Tugas individu  Buku PAI kelas
Rasa Ingin
contoh perkembangan Islam di Islam di Indonesia contoh perkembangan Islam di XII
 Tugas Tahu
perkembangan Indonesia Indonesia.
kelompok  Buku-buku
Islam di  Mampu menunjukkan  Mendiskusikan contoh yang relevan.
Indonesia  Internet
contoh-contoh perkembangan Islam di
 Internet.
perkembangan Islam di Indonesia.  Tes Tertulis
Indonesia
2 Religius
31.3 Mengambil  Mampu mengidentifikasi  Hikmah perkembangan  Mengidentifikasi  Tugas individu  Buku PAI kelas
Rasa Ingin
hikmah dari hikmah perkembangan Islam di Indonesia. perkembangan Islam di XII
 Tugas Tahu
perkembangan Islam di Indonesia. Indonesia
kelompok  Buku-buku Semangat
Islam di  Mampu menjelaskan  Mendiskusikan hikmah yang relevan. kebangsaan
Indonesia  Internet
hikmah perkembangan perkembangan Islam di
 Internet.
Islam di Indonesia. Indonesia.  Tes Tertulis
 Mempresentasikan hasil
diskusi tentang hikmah
Indonesia.


Standar Kompetensi : (Al Quran) Memahami ayat-ayat Al Quran tentang pengembangan IPTEK.

INDIKATOR PENILAIAN
3
32.1 Membaca QS  Mampu membaca QS  Al Quran Surat Yunus;  Membaca QS Yunus; 101 dan  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
Yunus:101 dan Yunus; 101 dan QS Al- 101 QS Al-Baqarah; 164 terjemah.
 Pengamatan  Gemar
QS Al-Baqarah: Baqarah; 164 dengan baik
 Al Quran Surat Al-  Mengidentifikasi tajwid QS  Buku PAI kelas Membaca
164 dan benar.
Baqarah: 164 Yunus; 101 dan QS Al- XII
 Mampu mengidentifikasi Baqarah; 164.
 Buku-buku
tajwid QS Yunus; 101 dan
yang relevan.
QS Al-Baqarah; 164.
32.2 Menjelaskan  Mampu mengartikan  Al Quran surat Yunus;  Mengartikan masing-masing  Tugas individu   Religius
2
arti QS Yunus: masing-masing kata yang 101 kata yang terdapat dalam QS
 Internet  Al-Quran dan  Gemar
101 dan QS Al- terdapat dalam QS Yunus; Yunus; 101 dan QS Al-
 Al Quran Surat Al terjemah. Membaca
Baqarah: 164 101 dan QS Al-Baqarah; Baqarah; 164  Tes Tertulis
Baqarah: 164
164  Buku PAI kelas
 Mengartikan ayat QS Yunus;
XII
 Mampu mengartikan ayat 101 dan QS Al-Baqarah; 164.
QS Yunus; 101 dan QS Al-  Buku-buku
 Mendiskusikan terjemah Q.S.
Baqarah; 164. yang relevan.
Yunus : 101 dan QS Al
 Mampu menterjemahkan Baqarah : 164
Q.S. Yunus : 101 dan QS Al
Baqarah : 164
32.3 Melakukan  Mampu menggali  Al Quran surat Yunus;  Mendiskusikan Al Quran  Internet  Al-Quran dan  Religius
1
pengembangan kandungan Al Quran 101 tentang pengembangan IPTEK terjemah.
 Tugas individu  Kerja Keras
iptek seperti tentang pengembangan
 Al Quran Surat Al  Menerapkan QS Yunus : 101  Buku PAI kelas
terkandung IPTEK  Pengamatan  Kreatif
Baqarah: 164 dan QS Al Baqarah : 164 XII
dalam QS  Menerapkan QS Yunus : tentang pengembangan  Rasa ingin
Yunus: 101 dan  Buku-buku
101 dan QS Al Baqarah : IPTEK tahu
QS Al-Baqarah: yang relevan.
164 tentang pengembangan
164 IPTEK


Standar Kompetensi : (Aqidah) Meningkatkan keimanan kepada Qadha dan Qadar.

2
33.1 Menjelaskan  Menjelaskan pengertian  Iman kepada qadha  Mengidentifikasi tanda-tanda  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
tanda-tanda qadha dan qadar. dan qadar : keimanan kepada qadha dan XII
 Internet
keimanan - Tanda-tanda keimanan qadar.
 Menjelaskan pengertian  Buku-buku
kepada qadha’ kepada qadha dan  Tes Tertulis
keimanan kepada qadha  Mendiskusikan tanda-tanda yang relevan.
dan qadar qadar.
dan qadar. keimanan kepada qadha dan
qadar
 Menjelaskan tanda-tanda
keimanan kepada qadha
dan qadar.
33.2 Menerapkan  Menjelaskan hikmah  Hikmah beriman  Mengidentifikasi hikmah  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
2
hikmah beriman kepada qadha dan kepada qadha dan beriman kepada qadha’ dan XII
 Internet  Disiplin
beriman qadar. qadar. qadar.
 Buku-buku
kepada qadha’  Tes Tertulis
 Menunjukkan perilaku  Mendiskusikan hikmah yang relevan.
dan qadar ikhtiar dan tawakkal dalam beriman kepada qadha dan  Pengamatan
kehidupan sehari-hari. qadar.
 Menerapkan perilaku hikmah
beriman kepada qadha’ dan
qadar.



2
34.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Persatuan dan  Mengkaji dan mendiskusikan  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
pengertian dan pengertian dan maksud Kerukunan : tentang pengertian persatuan. terjemah
 Tes Tertulis  Toleransi
maksud persatuan.
 Pengertian dan  Mengkaji dan mendiskusikan  Buku PAI kelas
persatuan dan  Mampu menjelaskan maksud persatuan. tentang pengertian kerukunan XII
kerukunan pengertian dan maksud
 Pengertian dan  Buku-buku
kerukunan.
maksud kerukunan yang relevan.
34.2 Menampilkan  Mampu menunjukkan  Contoh perilaku  Menampilkan contoh perilaku  Perilaku  Buku PAI kelas  Religius
1
contoh perilaku contoh perilaku yang Persatuan persatuan. individu XII
 Toleransi
persatuan dan bermuatan persatuan.
 Contoh perilaku  Menampilkan contoh perilaku  Pengamatan  Buku-buku
kerukunan  Bersahabat
 Mampu menunjukkan Kerukunan kerukunan yang relevan.
contoh perilaku bermuatan

kerukunan
1
34.3 Membiasakan  Membiasakan perilaku  Persatuan dan  Mempraktikkan perilaku  Perilaku  Buku PAI kelas  Religius
perilaku persatuan dalam kehidupan kerukunan dalam persatuan dalam individu XII
 Toleransi
persatuan dan sehari-hari. kehidupan sehari-hari. pembelajaran.
 Pengamatan  Buku-buku
kerukunan  Bersahabat
 Menunjukkan perilalku  Mempraktikkan perilaku yang relevan.
dalam rukun dalam pergaulan. kerukunan dalam  Cinta damai
kehidupan pembelajaran.
sehari-hari


Standar Kompetensi : (Akhlaq) Menghindari perilaku tercela.
KOMPETENSI INDIKATOR MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

PENILAIAN KARAKTER
35.1. Menjelaskan  Mampu menjelaskan Perilaku tercela  Merumusukan pengertian  Tugas individu 2  Buku PAI kelas  Religius
pengertian pengertian isyrof isyrof, tabzir, ghibah, dan XII
Pengertian :  Tes Tertulis
isyrof, tabzir, fitnah
 Mampu menjelaskan  Isyrof  Buku-buku
ghibah, dan
pengertian tabzir  Mendiskusikan pengertian yang relevan.
fitnah  Tabzir isyrof, tabzir, ghibah, dan
 Mampu menjelaskan  Internet.
 Ghibah fitnah
pengertian ghibah.
 Mampu menjelaskan  Fitnah
pengertian fitnah
35.2. Menjelaskan  Mampu menjelaskan contoh Contoh perilaku :  Mengidentifikasi contoh-  Tugas individu 1  Buku PAI kelas  Religius
contoh perilaku perilaku isyrof contoh perilaku isyraf, tabzir, XII
 Isyrof  Tes Tertulis  Cinta damai
isyrof, tabzir, ghibah, dan fitnah
 Mampu menjelaskan contoh  Buku-buku
ghibah, dan  Tabzir
perilaku tabzir  Mendiskusikan contoh perilaku yang relevan.
fitnah
 Ghibah isyrof, tabzir, ghibah, dan
 Mampu menjelaskan contoh
 Fitnah fitnah
perilaku ghibah
 Mampu menjelaskan contoh
perilaku fitnah
35.3. Menghindari  Mampu menghindari Menghindari perilaku :  Mengkaji faktor-faktor buruk  Sikap individu 1  Buku PAI kelas  Religius
perilaku isyraf, perilaku isyraf. perilaku isyrof, tabzir, ghibah, XII
 Isyrof  Pengamatan  Cinta damai
tabzir, ghibah, dan fitnah
 Mampu menghindari  Tabzir  Buku-buku
dan fitnah
perilaku tabzir  Mengkaji cara-cara yang relevan.
dalam
 Ghibah menghindari perilaku isyrof,
kehidupan  Mampu menghindari
 Fitnah tabzir, ghibah, dan fitnah
sehari-hari perilaku ghibah
 Membiasakan menghindari
 Mampu menghindari prilaku
perilaku isyrof, tabzir, ghibah,
fitnah
dan fitnah
 Mampu menunjukkan akibat
dari isyraf, tabzir, ghibah
dan fitnah


Standar Kompetensi : (Fiqih) Memahami hukum Islam tentang waris.

Ketentuan hukum Waris:
36.1 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Mengkaji dan mendiskusikan  Tugas individu  Al-Quran dan  Religius
3
ketentuan- ketentuan hukum waris  Syarat-syarat tentang ketentuan hukum terjemah.
 Tes Tertulis.  Rasa Ingin
ketentuan pembagian warisan waris berdasarkan pada
 Mampu menjelaskan  Buku PAI kelas Tahu
hukum waris perundang-undangan yang
tentang ahli waris  Ketentuan ahli waris XII
berlaku di Indonesia.
 Mampu menjelaskan  Hal-hal yang  Buku-buku
pembagian masing-masing membatalkan hak yang relevan.
ahli waris. waris.
Contoh pelaksanaan
36.2 Menjelaskan  Menyebutkan contoh  Mendiskusikan tentang contoh  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
hukum waris 3
contoh pelaksanaan hukum waris pelaksanaan hukum waris XII
pelaksanaan yang terdapat dalam  Contoh perhitungan menurut undang-undang waris
 Buku-buku
hukum waris undang-undang waris warisan di Indonesia
yang relevan.
 Memperagakan cara-cara  Mendiskusikan tentang
menghitung pembagian contoh-contoh pelaksanaan
warisan secara Islam waris menurut hukum adat


Standar Kompetensi : (Tarikh dan Peradaban Islam) Memahami perkembangan Islam di duna.
Alokasi Waktu : 4x 45 menit

 Menjelaskan  Mampu menjelaskan  Perkembangan Islam  Membaca literatur tentang  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
perkembangan perkembangan Islam di di dunia perkembangan Islam di dunia XII
 Tes Tertulis 2  Rasa ingin
Islam di dunia dunia
 Mendiskusikan perkembangan  Internet tahu
  Mampu mengidentifikasi Islam di dunia
 Buku-buku
manfaat yang dapat diambil
yang relevan.
dari sejarah perkembangan
Islam di dunia.  Internet
 Memberi contoh  Menyebutkan contoh  Perkembangan Islam  Mengidentifikasi  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
perkembangan perkembangan Islam di di dunia perkembangan Islam di dunia XII
 Tes Tertulis 1  Rasa Ingi
Islam di dunia dunia
 Mendiskusikan contoh  Internet tahu
 Mampu memberikan contoh perkembangan Islam di dunia.
 Buku-buku  Semangat
yang relevan. kebangsaa
dunia
n
 Mengambil hikmah  Mampu mengidentifikasi  Hikmah perkembangan  Mengidentifikasi  Tugas individu  Buku PAI kelas  Religius
dari perkembangan hikmah perkembangan Islam di dunia perkembangan Islam di dunia. XII
 Tes Tertulis 1  Rasa Ingi
Islam di dunia. Islam di dunia.
 Mendiskusikan hikmah  Internet tahu
 Mampu menjelaskan perkembangan Islam di dunia.
 Buku-buku  Semangat
hikmah perkembangan
 Mempresentasikan hasil kebangsaa
Islam di dunia.  yang relevan.
diskusi tentang hikmah n
perkembangan Islam di dunia.


SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK BUDINIAH
MATA PELAJARAN : Pendidikan Kewarganegaraan
KELAS/SEMESTER : X/ 1
STANDAR KOMPETENSI : Memahami Hakikat Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
KODE KOMPETENSI :1
ALOKASI WAKTU : 14 X 45 Menit

INDIKATOR PENILAIAN
1.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan kedudukan Bangsa dan negara Mengkaji berbagai literatur o Non tes: 4  Darji Darmo-  Semangat
hakikat bangsa manusia sebagai makhluk tentang kedudukan manusia Performance test diharjo, (1990), kebangsaan
dan unsur-unsur individu dan makhluk sosial o Manusia sebagai sebagai makhluk individu dan (tugas kelompok/ Pendidiikan
terbentuknya mahkluk individu dan makhluk sosial. individu) Pancasila di  Cinta tanah
negara  Menguraikan pengertian mahkluk sosial Perguruan air
bangsa dan unsur Mendiskusikan dan o Tes tertulis Tinggi, Malang:
o Pengertian dan unsur mempresentasikan hasil kajian (Uraian, pilihan
terbentuknya bangsa Penerbit IKIP
terbentuknya bangsa literatur tentang pengertian dan ganda, lainnya)
 Menganalisis pengertian Malang
o Pengertian Negara unsur terbentuknya bangsa,
negara dan unsur o Presentasi
dan Unsur-unsur pengertian negara dan unsur-  Budiyanto,(1999)
terbentuknya Negara unsur terbentuknya negara Tata negara
terbentuknya negara
- Rakyat untuk SMA,
- Wilayah Jakarta Penerbit
- Pemerintah yang Erlangga
berdaulat
- Pengakuan dari
negara lain
1.2 Mendeskripsikan  Menganalisis pengertian Negara dan bentuk- Mengkaji informasi dari berbagai o Non tes: 4  Musthafa Kamal  Semangat
hakikat negara Negara bentuk kenegaraan sumber tentang pengertian dan Performance tes Pasha, kebangsaan
dan bentuk- asal mula terjadinya Negara (tugas kelompok/ B.Ed,(2002),
bentuk  Mendeskripsikan asal mula o Hakikat negara individu) Pendidikan  Cinta tanah
kenegaraan terjadinya negara Kewarganegaraa air
o Asal mula terjadinya o Tes tertulis
 Menguraikan pentingnya negara Mendiskusikan dan n (Civics
(Uraian, pilihan Education),
pengakuan oleh negara lain mempresentasikan hasil kajian ganda, lainnya)
o pentingnya pengakuan literatur pentingnya pengakuan Yogyakarta:
bagi suatu negara
suatu negara dari suatu negara dari negara lain dan o Presentasi Citra Karsa
 Membandingkan bentuk- negara lain bentuk-bentuk kenegaraan Mandiri.
bentuk kenegaraan o Bentuk-bentuk
kenegaraan


INDIKATOR PENILAIAN
1.3 Menjelaskan  Menguraikan pengertian dan o Pengertian fungsi dan Mengkaji dari berbagai buku o Non tes: 2  Idrus Affandi,  Semangat
pengertian, fungsi negara tujuan negara secara sumber tentang pengertian, Performance tes (1997), Tata kebangsaan
fungsi dan tujuan universal fungsi negara secara universal (tugas kelompok/ Negara, Jakarta:
NKRI  Membandingkan berbagai ndividu) Depdikbud-balai  Cinta tanah
teori tentang fungsi dan o Pengertian dan tujuan Mendiskusikan dan pustaka air
tujuan Negara NKRI mempresentasikan hasil kajian o Tes tertulis
literatur tentang teori fungsi dan (Uraian, pilihan
 Mendeskripsikan tujuan o Perbandingan tujuan negara serta tujuan ganda, lainnya)
Negara Kesatuan Republik berbagai teori tentang Negara Kesatuan Republik
Indonesia fungsi dan tujuan Indonesia o Presentasi
negara
o Tujuan NKRI yang
terdapat dalam
pembukaan UUD 1945
1.4 Menunjukkan  Mendeskripsikan makna o Semangat kebangsaan Mengkaji dari berbagai literatur o Non tes: 4  Anhar Gonggong  Semangat
semangat semangat kebangsaan (nasionalisme dan tentang semangat kebangsaan Performance tes (2002), kebangsaan
kebangsaan, patriotisme) dan patriotisme dan nasionalisme (tugas kelompok/ Nasionalisme
nasionalisme dan  Menguraikan macam- Indonesia, macam-macam individu) sebuah kajian  Cinta tanah
patriotisme dalam macam perwujudan o Makna nasionalisme perwujudan nasionalisme sejarah, air
kehidupan nasionalisme dalam o Tes tertulis (makalah
o Macam-macam Mendiskusikan dan (Uraian, pilihan
bermasyarakat, kehidupan sarasehan antar
perwujudan mempresentasikan hasil kajian ganda, lainnya)
berbangsa dan generasi)
 Menunjukkan contoh nasionalisme dalam literatur tentang pengertian
bernegara kehidupan o Presentasi Departemen
perilaku yang sesuai dengan nasionalisme serta menunjukkan
semangat kebangsaan Sosial, Jakarta
o Tata cara penerapan bersikap positif terhadap
 Menunjukkan sikap positif nasionalisme dan nasionalisme dan patriotisme  Hans Kohn,
patriotisme dalam Indonesia (1961)
terhadap patriotisme
Indonesia kehidupan Nasionalisme
arti dan
sejarahnya,
Jakarta: PT
Pembangunan
Djakarta.


STANDAR KOMPETENSI : Menampilkan Sikap Positif Terhadap Sistem Hukum dan Peradilan Nasional
KODE KOMPETENSI :2

INDIKATOR PENILAIAN
2.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan pengertian Sistem hukum dan Menganalisis berbagai buku o Non tes: 4  Soehino (1987)  Semangat
pengertian sistem hukum lembaga peradilan sumber tentang pengertian Performance Ilmu Negara, Kebangsaa
hukum dan sistem hukum dan penggolongan tes (tugas Jakarata n
peradilan  Menentukan macam-macam o Pengertian hukum hukum. kelompok/
nasional penggolongan Hukum individu)  Sudargo  Disiplin
o Penggolongan hukum Mendiskusikan dan Gautama,
 Mendeskripsikan sumber mempresentasikan hasil kajian o Tes tertulis (1987), Hukum  Tanggungg
o Sumber hukum
hukum formal dan material tentang sumber hukum, (Uraian, pilihan Perdata jawab peran
o Tata hukum Indonesia pengertian lembaga peradilan ganda, lainnya) Internasional masyarakat
 Menjelaskan sistem tata
nasional dan dasar hukum Indonesia,
hukum Indonesia o Lembaga-lembaga lembaga peradilan nasional o Presentasi
Jakarta, Alumni
peradilan
 Mendeskripsikan pengertian
dan dasar hukum lembaga
peradilan nasional
2.2 Menganalisis  Mengidentifikasi perangkat Lembaga Peradilan Mengkaji berbagai literatur o Non tes: 4  UU kehakiman  Semangat
peranan lembaga peradilan tentang perangkat lembaga Performance Republik kebangsaan
lembaga- o Perangkat atau alat peradilan tes (tugas Indonesia
lembaga  Mendeskripsikan macam- kelengkapan lembaga kelompok/  Rasa ingin
peradilan macam lembaga peradilan peradilan Diskusi kelompok dan presentasi individu)  UU Kepolisian tahu
hasil kajian tentang macam-
 Menganalisis fungsi dan o Klasifikasi lembaga macam lembaga peradilan dan o Tes tertulis  KUHAP
peranan lembaga peradilan peradilan peranan lembaga peradilan (Uraian, pilihan
 KUHP
o Peranan atau tugas ganda, lainnya)
 Menganalisis pelaksanaan Melakukan Observasi praktek
lembaga peradilan dan fungsi lembaga peradilan pada tingkat o Presentasi  Lembaga
peradilan pengadilan negeri pemasyarakata
n
2.3 Menunjukkan  Menunjukkan contoh sikap o Sikap yang sesuai Mendiskusikan dan o Non tes: 2  Berbagai media  Semangat
sikap yang taat terhadap hukum dengan hukum menyimpulkan tentang sikap taat Performance cetak dan kebangsaan
sesuai dengan pada hukum tes (tugas elektronik
ketentuan hukum  Menganalisis macam- o Perbuatan-perbuatan kelompok/  Cinta tanah
yang berlaku macam perbuatan yang yang sesuai dan yang Menganalisis macam-macam individu) air
bertentangan dengan hukum bertentangan dengan perbuatan yang bertentangan


INDIKATOR PENILAIAN
hukum dengan hukum dan sanksinya
 Menganalisis macam- o Tes tertulis
macam sanksi sesuai hukum o Contoh perbuatan (Uraian, pilihan
yang berlaku yang melanggar ganda, bentuk
hukum beserta lainnya)
sanksinya
o Presentasi
2.4 Menganalisis  Mendeskripsikan macam- o Pemberantasan Mengkaji dari berbagai literatur o Non tes: 4  Kumpulan  Semangat
upaya macam aturan tentang korupsi tentang aturan dan macam – Performance naskah yang kebangsaan
pemberantasan pemberantasan korupsi macam perbuatan yang tes (tugas dikeluarkan
korupsi di o Pengertian Korupsi berkategori korupsi kelompok/ oleh KPK  Cinta tanah
Indonesia  Menganalisis macam- individu) air
o Dasar hukum Mengkaji media cetak tentang
macam perbuatan yang
berkategori korupsi
pemberantas korupsi contoh pemberantasan korupsi di o Tes tertulis  Demokratis
o Klasifikasi perbuatan Indonesia (Uraian, pilihan
 Menunjukkan contoh tindak ganda, bentuk
korupsi Mendiskusikan dan
pidana korupsi yang telah lainnya)
dikenakan sanksi o Kasus korupsi yang menyimpulkan hasil kajian
telah dikenakan sanksi pemberantasan korupsi di o Presentasi
Indonesia
2.5 Menampilkan  Menunjukkan contoh sikap o Peran serta dalam Menelaah berbagai literatur o Non tes: 2  Media cetak  Semangat
peran serta anti korupsi upaya pemberantasan tentang korupsi tentang Performance dan elektronik kebangsaan
dalam upaya korupsi di Indonesia perbuatan sikap anti korupsi tes (tugas
pemberantasan  Menunjukkan contoh kelompok/  Cinta tanah
korupsi di gerakan/ organisasi anti o Macam-macam Mendiskusikan dan individu) air
Indonesia korupsi Gerakan atau mempresentasikan tentang
organisasi anti korupsi macam-macam perbuatan anti o Tes tertulis  Demokratis
 Menganalisis macam- korupsi (Uraian, pilihan
macam perbuatan anti o Contoh peran serta ganda, lainnya)
korupsi masyarakat dalam
pemberantasan tindak o Presentasi
 Manampilkan sikap anti korupsi
korupsi
o Sikap warga negara
yang anti korupsi


STANDAR KOMPETENSI : Menampilkan Peran Serta dalam Upaya Pemajuan, Penghormatan dan Perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM)
KODE KOMPETENSI :3
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU

INDIKATOR PENILAIAN SUMBER KARAKTER
3.1 Menganalisis  Menganalisis upaya Pemajuan, Mengkaji dari berbagai pustaka o Non tes: 4  Fakih Mansour,  Demokratis
upaya pemajuan, pemajuan, penghormatan, penghormatan, dan (buku paket dan sumber lain) Performance Antonius M.
penghormatan, dan penegakan HAM yang penegakan HAM tentang pengertian, macam- tes (tugas Indrianto, Eko  Semangat
dan penegakan dilakukan pemerintah macam instrumen HAM kelompok/ Prasetyo, kebangsaa
HAM o Pengertian dan individu) (2003), n
 Menentukan instrumen HAM macam-macam HAM Mendiskusikan dan Menegak
nasional mempresentasikan upaya o Tes tertulis  Cinta tanah
o Upaya pemerintah air
pemajuan, penghormatan, dan (Uraian, pilihan  kan Keadilan
 Mendeskripsikan upaya dalam menegakan penegakan HAM yang dilakukan ganda, bentuk dan
pemajuan, penghormatan, HAM pemerintah, individu dan lainnya) Kemanusiaan,
dan penegakan HAM yang masyarakat Pogunglor C-
o Instrumen atau dasar o Presentasi
dilakukan oleh individu dan 145,Yogyakarta
hukum yang mengatur
masyarakat : Insist Press.
HAM
o Peran masyarakat  Mansyur
dalam menegakan Effendi, (1993),
HAM HAM, Jakarta,
GI


3.2 Menampilkan  Menguraikan proses dalam Peran serta dalam Mengkaji berbagai sumber o Non tes: 4  UU HAM  Demokratis
peran serta upaya pemajuan, penegakan HAM di tentang proses penegakkan Performance
dalam upaya penghormatan, dan Indonesia HAM, menentukan sikap, perilaku tes (tugas  Munir (2003),  Semangat
pemajuan, penegakan HAM yang sesuai dengan upaya kelompok/ HAM dan posisi kebangsaa
penghormatan, o Proses pemajuan, pemajuan, penghormatan, dan individu) Hukum, LPTHI n
dan penegakan  Mengilustrasikan berbagai penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia Ikadin, Jakarta
kasus pelanggaran HAM penegakan HAM o Tes tertulis  Cinta tanah
HAM di Indonesia
Melalui pengamatan dapat (Uraian, pilihan air
 Menyimpulkan contoh o Pelanggaran HAM dan mengilustrasikan dan ganda, bentuk
perilaku yang dengan upaya penangganan kasus menyimpulkan contoh perilaku lainnya)
pemajuan, penghormatan, pelanggaran HAM dalam penegakkan HAM
dan penegakan HAM di o Presentasi
o Contoh perilaku yang
Indonesia
sesuai dengan upaya
pemajuan,
penghormatan, dan
penegakan HAM di
Indonesia
3.3 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan instrumen Instrumen hukum dan Mengkaji beberapa literatur dan o Non tes: 2  Aturan HAM  Demokratis
instrumen hukum HAM internasional peradilan internasional sumber bacaan tentang Performance International
dan peradilan HAM instrumen hukum dan peradilan tes (tugas  Semangat
internasional  Menunjukkan bentuk internasional HAM serta kelompok/ kebangsaa
HAM pelanggaran HAM o Instrumen HAM menunjukkan bentuk individu) n
internasional Internasional pelanggaran HAM internasional
o Tes tertulis  Cinta tanah
 Mendeskripsikan peradilan o Kasus-kasus (Uraian, pilihan air
HAM internasional pelanggaran HAM ganda, bentuk
internasional  Rasa ingin
lainnya)
tahu
o Proses dan sanksi o Presentasi
pelanggaran HAM
pada Peradilan
Internasional


STANDAR KOMPETENSI : Menganalisis Hubungan Dasar Negara dengan Konstitusi
KODE KOMPETENSI :4

INDIKATOR PENILAIAN
4.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan pengertian Dasar negara dan Mengkaji berbagai literatur o Non tes: 4  J.C.T. Simo-  Rasa ingin
hubungan dasar dasar negara konstitusi tentang pe-ngertian dasar negara Performance rangkir, SH., Dr. tahu
negara dengan dan konsitusi. tes (tugas (1986), Hukum
konstitusi  Mendeskripsikan pengertian o Pengertian Dasar kelompok/ dan Konstitusi  Semangat
konstitusi negara Negara dan Konstitusi individu) Indonesia, kebansaan
Negara Jakarta: PT:
 Menguraikan tujuan dan nilai Mendiskusikan dan o Tes tertulis
konstitusi o Tujuan dan Nilai menyimpulkan tentang Gunung Agung
(Uraian, pilihan
konstitusi keterkaitan antara dasar negara ganda, bentuk
 Menyimpulkan keterkaitan dengan konstitusi
o Keterkaitan Dasar lainnya)
dasar negara dengan
konstitusi di sebuah negara negara dan konstitusi o Presentasi
4.2 Menganalisis  Menguraikan unsur sebuah Substansi konstitusi Mengkaji beberapa buku sumber o Non tes: 4  Mimbar  Rasa ingin
substansi konstitusi negara atau literatur tentang unsur-unsur Performance Demokrasi, tahu
konstitusi negara konstitusi tes (tugas jurnal ilmiah,
 Menyimpulkan ciri sebuah o Unsur-unsur konstitusi kelompok/ juusan ilmu  Semangat
konstitusi bagi negara negara individu) sosial politik, kebangsaan
tertentu fakultas ilmu
o Klasifikasi konstitusi di menganalisis substansi konstitusi o Tes tertulis
 Menganalisis substansi Indonesia negara, ciri sebuah konstitusi dan social,
(Uraian, pilihan universitas
konstitusi Indonesia konstitusi Indonesia ganda, bentuk
o Implementasi dasar negeri Jakarta,
negara ke dalam lainnya) vol 5, no. 1
konstitusi atau UUD o Presentasi Oktober 2005
1945
4.3 Menganalisis  Mendeskripsikan pokok Pembukaan UUD 1945 Mengkaji UUD 1945 tentang o Non tes: 4  H. Dahlan Thaib  Rasa ingin
kedudukan pikiran yang terdapat dalam Negara Kesatuan pokok pikiran, makna tiap alinia Performance Dr. dkk, (1999) tahu
pembukaan pembukaan UUD 1945 Republik Indonesia yang terdapat dalam pembukaan tes (tugas Teori dan
UUD 1945 UUD 1945 kelompok/ Hukum  Semangat
Negara  Menganalisis kedudukan o Pokok pikiran individu) Kostitusi, PT. kebangsaan
Kesatuan Pembukaan UUD 1945 pembukaan UUD 1945 Raja Grafindo
Republik o Tes tertulis Persada,
Indonesia (Uraian, pilihan Jakarta
ganda, bentuk
lainnya)


INDIKATOR PENILAIAN
 Menguraikan makna tiap o Kedudukan Mendiskusikan dan

alinia yang terdapat dalam Pembukaan dalam menyimpulkan hasil kajian
pembukaan UUD 1945 UUD 1945 tentang kedudukan pembukaan o Presentasi
terhadap UUD 1945
o Makna setiap alinia
dalam pembukaan
4.4 Menunjukkan  Menunjukkan periodesasi Perkembangan konstitusi Mengkaji perubahan UUD 1945 o Non tes: 2  Sekjen  Semangat
sikap positif konstitusi Indonesia Indonesia tentang priodesasi konstitusi Performance Mahkamah kebangsaan
terhadap Indonesia tes (tugas Konstitusi RI.
konstitusi negara  Mendeskripsikan o Periode berlakunya kelompok/ (2005). UUD  Cinta tanah
kesepakatan dasar dalam konstitusi Mengkaji hasil perubahan UUD individu) Negera air
melakukan perubahan. 1945 dapat menguraikan fungsi Republik
o Fungsi dan tahapan perubahan sebuah konstitusi, o Tes tertulis
 Menguraikan fungsi perubahan UUD 1945 Indonesia
dan bersikap positif terhadap (Uraian, pilihan Tahun 1945.
perubahan sebuah konstitusi negara ganda, bentuk
o Kesepakatan dasar Jakarta.
konstitusi lainnya)
dalam melakukan Mahkamah
 Menyimpulkan perilaku perubahan o Presentasi Kostitusi
positif terhadap konstitusi Republik
o Contoh perilaku positif
negara Indonesia
terhadap konstitusi
negara


STANDAR KOMPETENSI : Menghargai Persamaan Kedudukan Warga Negara dalam Berbagai Aspek Kehidupan
KODE KOMPETENSI :5

INDIKATOR PENILAIAN
5.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan kedudukan Warga negara dan Melakukan kajian literatur tentang o Non tes: 4  CT. Kansil  Demokratis
kedudukan warga warga negara yang diatur pewarganegaraan warga negara sesuai hukum Performance (1976), Aku
negara dan dalam UUD 1945 yang berlaku tes (tugas warga negara  Cinta tanah
pewarganegaraa o Dasar hukum yang kelompok/ Indonesia, air
n di Indonesia  Menguraikan persyaratan mengatur Warga individu) Jakarta,
untuk menjadi warga negara negara  Cinta damai
Mendiskusikan dan
Indonesia dan hal yang o Tes tertulis  UU tentang
o Asas dan stesel dalam menyimpulkan berbagai kasus (Uraian, pilihan
menyebabkan hilangnya Kewarga
kewarganegaraan kewarganegaraan syarat menjadi ganda, bentuk
status kewarganegaraan negaraan
warga negara, penyebab lainnya)
o Syarat menjadi warga
 Menjelaskan asas kehilangan kewarganegaraan
negara dan asas kewarganegaraan o Presentasi
kewarganegaraan yang
berlaku secara umum o Hal yang
menyebabkan
kehilangan
kewarganegaraan
5.2 Menganalisis  Menunjukkan persamaan Persamaan kedudukan Mengkaji berbagai literatur o Non tes: 4  UUD 1945  Demokratis
persamaan kedudukan warga negara warga negara tentang kedudukan warga negara Performance
kedudukan warga dalam kehidupan dalam kehidupan bermasyarakat, tes (tugas  UU tentang  Cinta tanah
negara dalam bermasyarakat, berbangsa o Landasan hukum yang berbangsa dan bernegara yang kelompok/ Kewarganegar air
kehidupan dan bernegara menjamin persamaan diatur dalam Undang-undang individu) aan
kedudukan warga  Cinta damai
bermasyarakat,
berbangsa dan  Mendeskripsikan landasan negara o Tes tertulis
negara persamaan kedudukan (Uraian, pilihan
o Aspek aspek Mendiskusikan tentang perilaku ganda, bentuk
warga negara dalam
persamaan kedudukan yang mencerminkan pelaksanaan lainnya)
kehidupan bermasyarakat,
setiap warga negara persamaan kedudukan yang
berbangsa dan bernegara
diatur oleh UU yang berlaku o Presentasi
o contoh perilaku yang
 Memberikan contoh perilaku
menampilkan
yang menampilkan
persamaan kedudukan
persamaan kedudukan
warga negara
warga negara dalam
kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara


INDIKATOR PENILAIAN
5.3. Menghargai  Menunjukkan sikap Persamaan kedudukan Mendiskusikan dan o Non tes: 4  Buletin, surat  Demokratis
persamaan persamaan kedudukan warga negara tanpa mempresentasikan tentang Performance kabar dan
kedudukan warga warga negara tanpa membedakan persamaan kedudukan warga tes (tugas sumber lain  Cinta tanah
negara tanpa membedakan ras, agama, negara tanpa membedakan ras, kelompok yang relevan air
membedakan gender, golongan, budaya, o ras agama, gender, golongan,
o Agama o Tes tertulis  Cinta damai
ras, agama, dan suku budaya, dan suku
gender, o Gender (Uraian, pilihan  Kasus yang
golongan,  Mengidentifikasi ciri ras, o golongan, ganda, lainnya) ada di
budaya, dan suku agama, gender, golongan, o budaya,dan suku masyarakat
bangsa o Presentasi
budaya, dan suku secara
garis besar
 Mengembangkan sikap
saling menghormati
persamaan kedudukan
warga negara tanpa
membedakan ras, agama,
gender, golongan, budaya,
dan suku


STANDAR KOMPETENSI : Menganalisis Sistem Politik di Indonesia
KODE KOMPETENSI :6

INDIKATOR PENILAIAN
6.1 Mendeskripsikan  Mendiskripsikan pengertian supra struktur dan infra Mengkaji literatur tentang o Non tes: 4  Afan Gafar  Demokratis
supra struktur dan sistim politik Indonesia struktur politik pengertian sistem politik Performance (2002) Civic
infra struktur politik Indonesia tes (tugas education,  Semangat
di Indonesia  Mendeskripsikan supra o pengertian sistem kelompok Jakarta, kebangsaan
struktur politik Indonesia politik Indonesia Universitas
o Tes tertulis Islam Negeri
 mendeskripsikan o cara berpolitik melalui Mendiskusikan dan (Uraian, pilihan
infrastruktur politik Suprastruktur politik mempresentasikan tentang ganda, lainnya)
atau lembaga formal eksistensi supra struktur dan infra
negara struktur politik di Indonesia o Presentasi
o Infrastruktur :
kelompok kekuatan
politik dalam
masyarakat
- partai politik
- kelompok
kepentingan
- kelompok penekan
- media komunikasi
politik
6.2 Mendeskripsikan  Menguraikan dinamika Sistem politik Indonesia Menganalisis berbagai sumber o Non tes: 4  Buku yang  Demokratis
perbedaan sistem politik Indonesia dan sistem politik di bacaan tentang dinamika politik Performance relevan, media
politik di berbagai berbagai negara Indonesia, tes (tugas cetak dan media  Semangat
negara  Menunjukkan kelebihan dan kelompok elektronik kebangsaan
kelemahan sistim politik o Dinamika politik
yang dianut Indonesia Indonesia o Tes tertulis
(Uraian, pilihan
 Mendeskripsikan perbedaan o Sistem politik di ganda, lainnya)
negara Liberal, negara Membandingkan sistem politik
sistim politik Indonesia
komunis dan sistim Indonesia dengan yang berlaku o Presentasi
dengan negara liberal dan
politik di Indonesia di negara liberal dan komunis
komunis


INDIKATOR PENILAIAN
6.3 Menampilkan  Mengidentifikasikan ciri – Peran serta dalam sistem Menganalisis berbagai literatur o Non tes: 4  Buku yang  Demokratis
peran serta dalam ciri masyarakat politik politik di Indonesia tentang ciri-ciri masyarakat politik Performance relevan, media
sistem politik di tes (tugas cetak dan media  Semangat
Indonesia  Menunjukkan perilaku politik o Ciri masyarakat politik Mendemontrasikan perilaku dan kelompok elektronik kebangsaan
yang sesuai aturan berperan aktif dalam sistem
o Menunjukkan perilaku politik di Indonesia o Tes tertulis
 Mensimulasikan salah satu politik yang sesuai (Uraian, pilihan
kegiatan politik yang aturan ganda, lainnya)
diselenggarakan oleh
o Contoh peranserta o Presentasi
pemerintah (Pemilu)
dalam system politik
 Berperan serta secara aktif
dalam sistim politik di
Indonesia

SEKOLAH : SMK BUDINIAH

KELAS/SEMESTER : XI / 1
STANDAR KOMPETENSI : Menganalisis Budaya Politik di Indonesia
KODE KOMPETENSI :1

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan pengertian Budaya Politik Menggali informasi dari berbagai o Non tes: 2  Dede Rosyada  Demokratis
pengertian budaya politik sumber tentang pengertian Performance (2003),
budaya politik o Pengertian Budaya budaya politik dan macam- tes (tugas Pendidikan  Semangat
 Mengidentifikasikan ciri-ciri Politik macam budaya politik, faktor kelompok/ Kewarganegara kebangsaan
budaya politik penyebab berkembangnya individu) an: Demokrasi,
o Ciri-ciri budaya politik  Cinta tanah
budaya politik hak asasi
 Mendeskripsikan macam- o Tes tertulis airr
o Macam-macam manusia, dan
macam budaya politik Mengidentifikasikan budaya (Uraian, pilihan
budaya politik masyarakat
politik yang berkembang di ganda, dan
 Menjelaskan faktor o faktor penyebab
madani. Tim
daerah setempat bentuk lainnya) ICCE UIN
penyebab berkembangnya berkembangnya
budaya politik di daerahnya Mendiskusikan dan o Presentasi Jakarta.
budaya politik di suatu
mempresentasikan hasil Prenada Media
 Mengidentifikasi daerah
penggalian informasi tentang
perkembangan budaya o Budaya politik yang budaya politik yang berkembang
politik berkembang dalam di daerah setempat
 Menyimpulkan budaya masyarakat
politik yang berkembang di
masyarakat
1.2 Menganalisis  Mendeskripsikan tipe-tipe Tipe-tipe budaya politik Menggali informasi dari berbagai o Non tes: 4  Rusadi  Demokratis
tipe-tipe budaya budaya politik literatur tentang tipe-tipe politik Performance Kantaprawira,
politik yang o Macam-macam tipologi yang berkembang di Indonesia tes (tugas (1999), Sistem  Semangat
berkembang  Mengidentifikasi tipe budaya budaya politik kelompok/ politik Indonesia kebangsaan
dalam politik yang berkembang Mendiskusikan dan individu, suatu
o Perkembangan tipe mempresentasikan hasil  Cinta tanah
masyarakat dalam masyarakat pengamatan pengantar,
budaya politik sejalan penggalian informasi tentang airr
Indonesia Indonesia dan lainnya) Bandung
perkembangan sistem perkembangan tipe budaya politik
 Menganalisis dampak politik yang berlaku sesuai dengan perkembangan o Tes tertulis
perkembangan tipe politik sistem politik yang berlaku (Uraian, pilihan
sesuai dengan ganda, dan
perkembangan sistem politik bentuk lainnya)
yang berlaku
o Presentasi


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1.3 Mendeskripsikan  Menjelaskan makna Sosialisasi budaya politik Menggali informasi dari berbagai o Non tes: 4 Mass media baik  Demokratis
pentingnya sosialisasi kesadaran politik literatur tentang makna Performance cetak maupun
sosialisasi o Makna sosialisasi kesadaran politik , tes (tugas elektronik  Semangat
pengembangan  Menguraikan mekanisme kesadaran politik kelompok/ kebangsaan
budaya politik sosialisasi dalam individu) Buku Paket yang
o Mekanisme sosialisasi relevan Cinta tanah
pengembangan budaya
budaya politi Mendiskusikan dan airr
politik
mempresentasikan tentang
o Fungsi dan peranan o Tes tertulis
 Mengidentifikasikan fungsi mekanisme sosialisasi budaya
partai politik politik (Uraian, pilihan
partai politik
ganda, dan
Mendiskusikan dan bentuk lainnya)
mempresentasikan tentang
fungsi dan peranan partai politik o Presentasi
1.4 Menampilkan  Mendeskripsikan bentuk- Budaya politik partisipan Mendiskusikan dan o Non tes: 4  Mass media  Demokratis
peran serta bentuk budaya politik mempresentasikan peranserta Performance baik cetak
budaya politik berserta contohnya o Bentuk-bentuk budaya masyarakat dalam tes (tugas maupun  Semangat
partisipan politik partisipan pengembangan budaya politik kelompok/ elektronik kebangsaan
 Menunjukkan budaya yang sesuai dengan tata nilai individu,
o Budaya politik yang  Cinta tanah
politik yang sesuai dan budaya bangsa Indonesia pengamatan  Buku Paket
bertentangan dengan airr
bertentangan dengan dan lainnya) yang relevan
semangat Melakukan studi kasus budaya
semangat pembangunan
politik bangsa
pembangunan politik politik yang berkembang di o Tes tertulis  Kasus budaya
bangsa masyarakat (Uraian, politik yang
 Memberikan contoh pilihan ganda, terjadi di
o Contoh budaya politik Mensimulasikan budaya politik
budaya politik partisipan lainnya) masyarakat
partisipan dalam partisipan di lingkungan sekolah
dalam kehidupan
kehidupan o Presentasi
bermasyarakat berbangsa
bermasyarakat
dan bernegara
berbangsa dan
 Mendemonstrasikan bernegara
budaya politik partisipan o Contoh perilaku
berperan aktif dalam
politik yang
berkembang di
masyarakat


KELAS : XI / 1
STANDAR KOMPETENSI : Menganalisis Budaya Demokrasi Menuju Masyarakat Madani
KODE KOMPETENSI :2
ALOKASI WAKTU : 1 4 X 45 Menit

INDIKATOR PENILAIAN
2.1 Mendeskripsikan  Menjelaskan perbedaan pengertian dan prinsip- Membandingkan macam-macam o Non tes: 4  Mimbar  Demokratis
pengertian dan antara demokrasi liberal, prinsip budaya demokrasi demokrasi Performance Demokrasi,
prinsip-prinsip komunis dan demokrasi tes (tugas jurnal ilmiah,  Cinta tanah
budaya Pancasila o Macam-macam Mengkaji berbagai literatur kelompok/ jurusan ilmu air
demokrasi demokrasi tentang pengertian demokrasi individu, social politik,
 Mendeskripsikan prinsip- dan prinsip-prinsip demokrasi  Bersahabat
o Prinsip-prinsip pengamatan fakultas ilmu
prinsip demokrasi dan lainnya) social,  Cinta damai
demokrasi Mendiskusikan dan
 Menjelaskan makna budaya mempresentasikan hasil kajian universitas
o Pengertian Budaya o Tes tertulis negeri Jakarta,
demokrasi tentang makna budaya (Uraian,
demokrasi demokrasi vol 5, no. 1
pilihan ganda,
 Menjelaskan tentang prinsip o Prinsip-prinsip budaya
Oktober 2005
Menyimpulkan tentang prinsip lainnya)
budaya politik demokrasi budaya demokrasi o Presentasi
 Mendeskripsikan pengertian
2.2 Mengidentifikasi masyarakat madani Masyarakat madani Mencari informasi dari berbagai o Non tes: 4  Dede Rosyada  Demokratis
ciri-ciri sumber tentang pengertian Performance (2003),
 Mengidentifikasikan ciri-ciri o Pengertian masyarakat  Cinta tanah
masyarakat masyarakat madani tes (tugas Pendidikan
masyarakat madani madani (civil society) air
madani kelompok/ Kewarganegara
 Menjelaskan proses menuju Mendiskusikan dan
o Ciri-ciri masyarakat individu, an: Demokrasi,
masyarakat madani mempresentasikan hasil temuan  Bersahabat
madani pengamatan hak asasi
 Menguraikan kendala yang tentang ciri-ciri masyarakat
dihadapi bangsa Indonesia
dan lainnya) manusia, dan  Cinta damai
o Proses menuju madani masyarakat
dalam mewujudkan masyarakat madani o Tes tertulis madani. Tim
masyarakat madani Mendiskusikan dan (Uraian,
mempresentasikan tentang ICCE UIN
 Menjelaskan upaya o kendala yang dihadapi pilihan ganda, Jakarta.
mengatasi kendala yang dan upaya proses tentang menuju lainnya)
masyarakat madani Indonesia Prenada Media
dihadapi bangsa Indonesia mengatasinya bangsa
dalam Indonesia dalam o Presentasi
Melakukan studi kasus tentang
mewujudkanmasyarakat mewujudkan kendala yang dihadapi dan upaya
madani masyarakat madani bangsa Indonesia dalam
mewujudkan masyarakat madani


INDIKATOR PENILAIAN
2.3 Menganalisis  Menguraikan prinsip Demokrasi di Indonesia Menggali informasi dari berbagai o N tes: 4  Perkembangan  Demokratis
pelaksanaan demokrasi Pancasila sumber tentang prinsip-prinsip Performance tes sistem
demokrasi di o Prinsip-prinsip demokrasi Pancasila (tuongas pemerintahan di  Cinta tanah
Indonesia sejak  Membandingkan demokrasi demokrasi Pancasila kelompok/ Indonesia air
orde lama, orde yang diterapkan di Menggali informasi pelaksanaan individu,
o Pelaksanaan  Bersahabat
baru, dan Indonesia pada masa demokrasi yang diterapkan di pengamatan  Pengkianatan
demokrasi di Indonesia Indonesia sejak Orla, Orba dan
reformasi orla,orba dan orde reformasi dan lainnya) demokrasi ala  Cinta damai
sejak orde lama, orde orde reformasi Orde Baru
 Membandingkan baru, dan reformasi o Tes tertulis
pelaksanaan pemilu pada Menggali informasi dari berbagai (Uraian, pilihan  UU Pemilu dan
o Pemilihan Umum sumber tentang pemilu di
masa orla, orba maupun ganda, lainnya) sosialisasi
(Pemilu) Indonesia
orde reformasi pelaksanaan
o Pengertian Pemilu o Presentasi pemilu
 Mengidentifikasikan Mengalisis tentang pelaksanaan
pelaksanaan pemilu pada o tujuan pemilu pemilu di Indonesia
masa orba dan reformasi Mensimulasikan pelaksanaan
o Prinsip-prinsip dalam
 Mendemostrasikan pelaksanaan Pemilihan pilkada di daerahnya
pelaksanaan pemilihan umum
kepala daerah di daerahnya
2.4 Menampilkan  Mengidentifikasi perilaku Perilaku yang Mendiskusikan dan o Non tes: 2  Kasus yang  Demokratis
perilaku budaya budaya demokrasi mendukung terhadap menyimpulkan perilaku budaya Performance terjadi di
demokrasi tegaknya prinsip-prinsip demokrasi tes (tugas masyarakat  Cinta tanah
dalam  Menunjukkan perilaku demokrasi kelompok/ air
kehidupan budaya demokrasi dalam Mendemonstrasikan budaya individu,  Media
lingkungan keluarga, demokrasi dalam kehidupan di cetak/elektronik  Bersahabat
sehari-hari pengamatan
sekolah dan masyarakat sekolah dan lingkungan a
dan lainnya)  Cinta damai
masyarakat
o Tes tertulis
(Uraian,
pilihan ganda,
lainnya)
o Presentasi


KELAS : XI / 1
STANDAR KOMPETENSI : Menampilkan Sikap Keterbukaan dan Keadilan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
KODE KOMPETENSI :3

INDIKATOR PENILAIAN
3.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan pengertian Keterbukaan dan Mengkaji dari berbagai literatur o Non tes: 4  Buku PKn dan  Demokratis
pengertian dan keterbukaan dan keadilan keadilan tentang pengertian dan Performance yang relevan
pentingnya pentingnya keterbukaan dan tes (tugas  Semangat
keterbukaan dan  Mengidentifikasikan macam- o Pengertian keadilan kelompok/  Mass media kebangsaan
keadilan dalam macam keadilan keterbukaan dan individu, baik cetak
keadilan Menggali berbagai informasi maupun  Cinta tanah
kehidupan pengamatan
 Mendeskripsikan pentingnya tentang macam-macam keadilan elektronika air
berbangsa dan o Macam-macam dan lainnya)
keterbukaan dalam
bernegara
kehidupan berbangsa dan keadilan Mendiskusikan dan  Kasus yang  Cinta damai
o Tes tertulis
bernegara mempresentasikan hasil kajian (Uraian, pilihan terjadi di
o Makna keterbu-kaan tentang makna keterbukaan ganda, lainnya) masyarakat
 Mengidentifikasikan ciri-ciri dalam kehidupan dalam kehidupan berbangsa dan
keterbukaan berbangsa dan bernegara o Presentasi  Buku Paket
bernegara PMP
Menggali informasi tentang ciri-
o Ciri-ciri keterbukaan ciri keterbukaan  Mass media
baik cetak
maupun
elektronika
 Kasus yang
terjadi di
masyarakat
3.2 Menganalisis  Memberikan contoh  Penyelenggaraan Mendiskusikan dan o Non tes:  Demokratis
dampak penyelenggaran pemerintahan yang mempresentasikan tentang Performance
penyelenggaraan pemerintahan yang tidak transparan penyelenggaraan pemerintahan tes (tugas  Semangat
pemerintahan transparan yang tidak transparan kelompok/ kebangsaan
yang tidak  Penyelenggaraan individu,
 Mendeskripsikan pemerintahan yang Melakukan analisis tentang  Cinta tanah
transparan pengamatan
penyelenggaraan tidak transparan dampak penyelenggaraan air
dan lainnya
pemerintahan yang tidak pemerintahan yang tidak
 Dampak Cinta damai
transparan transparan o Tes tertulis
penyelenggaraan (Uraian, pilihan
 Mengidentifikasikan faktor pemerintahan yang ganda, lainnya)
penyebab terjadinya tidak transparan
penyelenggaraan


INDIKATOR PENILAIAN
pemerintahan yang tidak
transparan
 Menyimpulkan dampak
penyelenggaraan
pemerintahan yang tidak
transparan
3.3. Menunjukkan sikap  Mengidentifikasi sikap o Sikap keterbukaan dan Menggali berbagai informasi baik o Non tes: 2  Mass media  Demokratis
keterbukaan dan keterbukaan dan keadilan keadilan cetak maupun elektronika Performance baik cetak
keadilan dalam tentang contoh sikap yang tes (tugas maupun  Semangat
kehidupan  Menganalisis makna o Bentuk sikap yang mencerminkan keterbukaan dan kelompok/ elektronika kebangsaan
berbangsa dan keterbukaan dalam mencerminkan keadilan individu,
kehidupan berbangsa dan keterbukaan dan  Kasus yang  Cinta tanah
bernegara pengamatan
bernegara keadilan Mendiskusikan dan terjadi di air
dan lainnya)
mempresentasikan hasil masyarakat
 Memberikan contoh sikap o sikap keterbukaan  Cinta damai
penggalian informasi tentang o Tes tertulis
keterbukaan dan keadilan di dan keadilan dalam sikap keterbukaan dan keadilan (Uraian, pilihan
lingkungan sekolah, dan kehidupan di lingkungan masyarakat, ganda, lainnya)
masyarakat bermasyarakat, sekolah maupun dalam
berbangsa dan kehidupan berbangsa dan o presentasi
 Memberikan penilaian bernegara bernegara
tentang sikap keterbukaan
dan keadilan dalam
kehidupan berbangsa dan
bernegara


KELAS : XI / 2
STANDAR KOMPETENSI :Menganalisis Hubungan Internasional dan Organisasi Internasional
KODE KOMPETENSI :4

INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM TS TI BELAJAR BANGSA
4.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan pengertian Hubungan Internasional Menggali informasi dari berbagai o Non tes: 4  J.G. Starke  Semangat
pengertian, hubungan internasional sumber tentang pengertian Performance (2003), kebangsaan
pentingnya, dan o Pengertian hubungan hubungan internasional tes (tugas Pengantar
sarana-sarana  Mendeskripsikan dampak internasional kelompok/ Hukum  Bersahabat/
hubungan suatu negara yang Mendiskusikan dan individu, Internasional komunikatif
o Dampak suatu negara mempresentasikan informasi
internasional bagi mengucilkan diri dari pengamatan edisi kesepuluh,
pergaulan antarbangsa
yang mengucilkan diri tentang pentingnya hubungan  Cinta damai
suatu negara dari pergaulan dan lainnya) Jakarta:
internasional
 Menguraikan pentingnya antarbangsa o Tes tertulis  Sinar Grafika.
hubungan internasional Menyimpulkan hasil identifikasi (Uraian, pilihan
o Pentingnya hubungan sarana sarana hubungan ganda, dan
 Mengidentifikasi sarana- internasional bagi internasional
suatu negara bentuk lainnya)
sarana hubungan
internasional o Sarana-sarana o presentasi
hubungan
internasional


INDIKATOR PENILAIAN
4.2 Menjelaskan  Mendeskripsikan makna Perjanjian internasional Melakukan studi literatur tentantg o Non tes: 4  Rebecca M.M.  Rasa ingin
tahap-tahap perjanjian internasional perjanjian internasional Performance Wallace, Sweet tahu
perjanjian o Makna perjanjian tes (tugas & Maxwell,
internasional  Menjelaskan macam-macam internsional Menggali informasi tentang kelompok/ London
istilah perjanjian istilah-istilah dalam perjanjian individu, penerjemah:
o Istilah-istilah perjanjian internasional
internasional pengamatan Bambang
internasional
dan lainnya) Aruma-nadi,SH.
 Menguraikan tahapan Mendiskusikan dan
o Tahap-tahap mempresentasikan hasil studi MSc., (1993),
perjanjian internasional o Tes tertulis
perjanjian literatur tentang perjanjian Hukum Inter-
(Uraian, pilihan
 Menjelaskan hal-hal penting internasional internasional dan tahap-tahap nasional,
ganda, dan Semarang: IKIP
dalam ratifikasi perjanjian perjanjian internasional bentuk lainnya) Semarang
internasional yang
memerlukan persetuan DPR o presentasi Press
di Indonesia
4.3 Menganalisis  Mendeskripsikan pengertian o Perwakilan Diplomatik Melakukan studi pustaka tentang o Non tes: 4  Syuffri Yusuf,  Rasa ingin
fungsi Perwakilan perwakilan diplomatik pengertian perwakilan diplomatik Performance SH., (1989), tahu
Diplomatik o Pengertian perwakilan tes (tugas Hubungan
 Menguraikan tingkatan diplomatik Menggali informasi tentang kelompok/ Internasional
perwakilan diplomatik macam-macam Perwakilan individu) dan Politik Luar
o Tingkatan perwakilan Diplomatik
 Mengidentifikasikan diplomatik Negeri Sebuah
o Tes tertulis Analisis Teoritis
perbedaan perwakilan Menggali informasi tentang (Uraian, pilihan
o Perwakilan konsuler perwakilan konsuler dan uraian
diplomatik dengan ganda, bentuk
perwakilan konsuler tentang
o Fungsi perwakilan Mendiskusikan dan lainnya) Pelaksanaanny
diplomatik
 Menganalisis fungsi mempresentasikan hasil o Presentasi a, Jakarta: CV.
perwakilan Diplomatik penggalian informasi tentang Muliasari
fungsi perwakilan diplomatik
4.4 Mengkaji peranan  Mendeskripsikan pengertian o Organisasi Menggali informasi dari berbagai o Non tes: 6  Apandi  Semangat
organisasi Organisasi internasional Internasional sumber tentang pengertian Performance Idrus,(1987) kebangsaan
internasional organisasi internasional tes (tugas Tata Negara
(ASEAN, PBB)  Mengidentifikasikan macam- o Pengertian organisasi kelompok/ untuk SMA,  Bersahabat/
dalam macam organisasi internasional Melakukan studi literatur dari individu) Jakarta, Balai komunikatif
meningkatkan internasional berbagai sumber tentang macam- Pustaka
o Macam-macam macam organisasi internasional o Tes tertulis  Cinta damai
hubungan
 Menguraikan peranan dan organisasi (Uraian, pilihan  Media
internasional internasional
tujuan organisasi elektronika
internasional PBB o ganda, bentuk


INDIKATOR PENILAIAN
lainnya)
 Mendeskripsikan peranan o Peranan dan tujuan Menggali informasi dari berbagai  Buku yang
Indonesia terhadap ASEAN PBB sumber tentang peranan dan o Presentasi relevan
tujuan PBB
 Mengidentifikasikan o Peranan dan tujuan
peranan ASEAN bagi ASEAN Melakukan studi literatur tentang
bangsa Indonesia tujuan ASEAN
 Menjelaskan tujuan ASEAN

 Mendeskripsikan peranan
organisasi Internasional
dalam meningkatkan
hubungan Internasional
4.5 Menghargai kerja  Mengidentifikasi bentuk o Manfaat Kerja sama Menggali informasi berbagai o Non tes: 4  Buku Paket  Semangat
sama dan kerjasama indonesia dan perjanjian sumber tentang bentuk bentuk Performance yang relevan kebangsaan
perjanjian dengan negara lain internasional kerjasama internasional tes (tugas
internasional yang kelompok/  Media cetak  Bersahabat/
bermanfaat bagi  Menjelaskan manfaat o Bentuk-bentuk Mendiskusikan dan individu) maupun komunikatif
Indonesia kerjasama antar bangsa kerjasama dan mempresentasikan tentang hasil elektronika
perjanjian Indonesia kerja sama internasional yang o Tes tertulis  Cinta damai
 Memberikan contoh dengan negara lain bermanfaat bagi bangsa (Uraian, pilihan
perjanjian internasional Indonesia ganda, bentuk
yang bermanfaat bagi o Hasil-hasil kerjasama lainnya)
bangsa Indonesia dan perjanjian
internasional yang o Presentasi
bermanfaat bagi
Indonesia


KELAS : XI / 2
STANDAR KOMPETENSI : Menganalisis Sistem Hukum dan Peradilan Internasional
KODE KOMPETENSI :5

INDIKATOR PENILAIAN
Melakukan kajian pustaka 6
5.1 Mendeskripsikan  Mengemukakan makna Hukum dan peradilan (beberapa buku sumber) tentang o Non tes:  J.G. Starke  Semangat
sistem hukum hukum internasional. Internasional makna, asas, dan sumber hukum Performance (2003), kebangsaan
dan peradilan internasional. tes (tugas
internasional  Menjelaskan hakekat hukum o Konsep dasar hukum kelompok/  Pengantar  Cinta damai
internasional internasional individu) Hukum
Menggali informasi tentang Internasional  Tanggung
 Menjelaskan asas-asas o Asas asas hukum subyek hukum internasional o Tes tertulis jawab peran
edisi kesepuluh,
hukum internasional internasional (Uraian, pilihan masyarakat
Jakarta: Sinar
Mendiskusikan dan ganda, bentuk Grafika.
 Mengidentifikasikan o Sumber-sumber mempresentasikan hasil kajian
hukum internasional lainnya)
sumber-sumber hukum literatur tentang peranan  Rebecca M.M.
internasional o Subjek-subjek hukum lembaga peradilan internasional o Presentasi Wallace, Sweet
 Mengidentifikasikan subyek- internasional & Maxwell,
subyek hukum internasional London penerje-
o lembaga peradilan mah: Bam-bang
 Mendeskripsikan peranan Internasional Aruma-nadi,SH.
lembaga peradilan MSc., (1993),
Internasional Hukum Inter-
nasional, Sema-
 Mengidentifikasikan rang: IKIP
kewenangan Mahkamah Sema-rang
Internasional Press.
 Mendeskripsikan kendala
yang dihadapi Mahkamah
Internasional dalam
memerankan sebagai
lembaga peradilan
internasional


INDIKATOR PENILAIAN
Melakukan analisis tentang faktor 4
5.2 Menjelaskan  Mengidentifikasi penyebab o Sengketa Internasional penyebab timbulnya sengketa o Non tes:  Syuffri Yusuf,  Rasa ingin
penyebab timbulnya sengketa internasional. Performance SH., (1989), tahu
timbulnya internasional o Sebab-sebab tes (tugas
sengketa terjadinya sengketa kelompok/  Hubungan  Semangat
Menggali informasi berbagai
internasional dan  Mengidentifikasikan cara internasional
sumber tentang cara individu) Internasional kebangsaan
cara menyelesaikan masalah- dan Politik Luar
o Cara menyele-saikan penyelesaian sengketa o Tes tertulis  Cinta damai
penyelesaian masalah (sengketa) Negeri Sebuah
masalah-masalah internasional (Uraian, pilihan
oleh Mahkamah internasional Analisis Teoritis  Tanggung
(sengketa) ganda, bentuk
Internasional Mendiskusikan dan dan uraian jawab peran
 Memberikan contoh internasional lainnya) tentang
mempresentasikan hasil kajian masyarakat
penyelesaian masalah Pelaksanaanny
o Jasa-jasa baik literatur tentang pola o Presentasi
internasional melalui a, Jakarta: CV.
penyelesaian sengketa
arbitrase o Konsiliasi Muliasari
internasional
 Memberikan contoh o Komisi Penyelidik
penyelesaian masalah
internasional melalui o Pewasitan (Arbitrasi)
konsiliasi o Mahkamah
Internasional
6
5.3 Menghargai  Mendeskripsikan prosedur o Mahkamah Menggali informasi tentang o Non tes:  Boer Mauna  Semangat
putusan Mahkamah Internasional Internasional prosedur Mahkamah Performance Hukum kebangsaan
Mahkamah dalam penyelesaian o Mekanisme kerja Internasional dalam penyelesaian tes (tugas Internasional...
Internasional masalah internasional Mahkamah masalah internasional kelompok/  Cinta damai
Internasional individu)  Buku Paket
 Mengidentifikasikan Menggali informasi tentang yang relevan  Tanggung
o Keputusan Mahkamah
sistematika keputusan keputusan Mahkamah o Tes tertulis jawab peran
Internasional
Mahkamah Internasional Internasional (Uraian, pilihan masyarakat
ganda, bentuk
 Menjelaskan dampak suatu Menyimpulkan dampak suatu lainnya)
negara yang tidak mematuhi negara yang tidak mematuhi
keputusan Mahkamah keputusan Mahkamah o Presentasi
Internasional Internasional
 Mendeskripsikan contoh
sikap negara yang
mematuhi keputusan
Mahkamah Internasional


KELAS/ SEMESTER : XII/1
STANDAR KOMPETENSI : Menampilkan Sikap Positif Terhadap Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
KODE KOMPETENSI :1

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
4
1.1 Mendeskripsikan  Mendeskripsikan makna Pancasila sebagai Mengkaji dari berbagai sumber o Non tes:  Nugroho Noto-  Demokratis
Pancasila ideologi negara ideologi terbuka (buku, nara sumber dsb.) tentang Performance susanto (1983),
sebagai ideologi proses perumusan Pancasila tes (tugas Naskah Prokla-  Rasa ingin
terbuka  Menjelaskan proses o Makna ideologi negra sejak sidang BPUPKI sampai kelompok/ masi yang tahu
perumusan Pancasila dengan sidang PPKI tanggal 18 individu) Otentik dan
o Proses perumusan  Semangat
sebagai dasar negara Agustus 1945 Rumusan Pan-
Pancasila sebagai o Tes tertulis kebangsaan
 Menguraikan fungsi pokok dasar negara casila yang
Menguraikan fungsi pokok (Uraian, pilihan Otentik, Jakarta:
Pancasila sebagai dasar Pancasila dalam kehidupan ganda, bentuk
o Fungsi pokok PN Balai Pusta-
negara dan ideologi negara berbangsa dan bernegara lainnya)
Pancasila ka.
 Membedakan ideologi o Pancasila sebagai Membandingkan ideologi terbuka o Presentasi
terbuka dan ideologi  Undang-
ideologi terbuka dan ideologi tertutup
tertutup Undang Dasar
Mendiskusikan dan Republik
 Mendeskripsikan makna mempresentasikan hasil Indonesia tahun
Pancasila sebagai ideologi penggalian informasi makna 1945,
terbuka Pancasila sebagai ideologi amandemen I,
terbuka II, III dan IV,
Bandung: Citra
Umbara


INDIKATOR PENILAIAN
Nilai-nilai Pancasila 4
1.2 Menganalisis  Mendeskripsikan Pancasila Mengkaji dari beberapa sumber o Non tes:  UUD 1945  Rasa Ingin
Pancasila sebagai sumber nilai. o Pancasila sebagai pustaka tentang Pancasila Performance tahu
sebagai sumber sumber nilai sebagai sumber nilai dan tes (tugas  Buku-buku
nilai dan  Mendeskripsikan Pancasila Pancasila sebagai paradigma kelompok/ sumber yang
paradigma sebagai paradigma o Pancasila sebagai pembangunan. individu) relevan
pembangunan pembangunan. paradigma
pembangunan Mendiskusikan dan o Tes tertulis  Buku pelajaran
 Menganalisis Pancasila mempresentasikan hasil kajian (Uraian, pilihan
sebagai sumber nilai dan tentang Pancasila sebagai ganda, bentuk
paradigma pembangunan sumber nilai dan sebagai lainnya)
paradigma pembangunan
o Presentasi
1.3 Menampilkan 2
sikap positif  Menunjukkan contoh sikap o Perilaku yang sesuai Menggali informasi tentang sikap o Non tes:  Media cetak dan  Demokratis
terhadap dan perilaku positif yang nilai-nilai Pancasila dan prilaku yang sesuai dengan Performance media eletronik
sesuai dengan nilai-nilai nilai-nilai Pancasila melalui media tes (tugas  Rasa ingin
Pancasila o Sikap positif terhadap  Buku-buku tahu
sebagai ideologi Pancasila massa kelompok/
Pancasila sebagai individu) sumber yang
terbuka  Mengidentifikasi sikap positif ideologi terbuka Melakukan observasi perilaku relevan  Semangat
yang sesuai dengan masyarakat lingkungannya yang o Tes tertulis kebangsaan
Pancasila sebagai ideologi sesuai dengan nilai Pancasila (Uraian, pilihan  Buku pelajaran
terbuka. sebagai ideologi terbuka ganda, bentuk
lainnya)
o Presentasi


STANDAR KOMPETENSI : Mengevaluasi Berbagai Sistem Pemerintahan
KODE KOMPETENSI :2

INDIKATOR PENILAIAN
 Mendeskripsikan 2
2.1 Menganalisis penegertian system Sistem pemerintahan Mengkaji berbagai literatur o Non tes:  Moh. Kusnardi.,  Rasa Ingin
sistem pemerintahan tentang sistem pemerintahan Performance Harmaily tahu
pemerintahan di o Pengertian Sistem tes (tugas Ibrahim (1993)
 Mengklasifikasikan sistem pemerintahan Mengidentifikasi negara-negara  Semangat
berbagai negara kelompok/ Pengantar
pemerintahan yang menganut sistem kebangsaan
o Sistem pemerintahan individu) Hukum Tata
Presidensial dan pemerintahan Presidensial dan
Parlementer di berbagai Presidensial Negara RI.
Parlementer o Tes tertulis FHUI.
Negara (Uraian, pilihan
o dan Parlementer
 Menguraikan kelebihan Mendeskripsikan kelebihan dan ganda, bentuk  Undang-Undang
dan kelemahan sistem o Ciri-ciri sistem kelemahan sistem pemerintahan lainnya) Dasar Republik
pemerintahan pemerintahan Presidensial dan Parlementer
Indonesia tahun
Presidensial dan Parlementer dan o Presentasi
Membandingkan dari berbagai 1945,
Parlementer Presidensial. aspek, negara-negara yang perubahan I, II,
menganut sistem pemerintahan III dan IV
 Mengidentifikasi ciri
sistem pemerintahan Presidensial dan Parlementer
Presidensial dan
Parlementer

ALOKASI WAKTU
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN JENIS SUMBER KARAKTER
INDIKATOR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN BELAJAR BANGSA
TM PS PI
 Menguraikan sistem 2
2.2 Menganalisis pemerintahan yang sistem pemerintahan Mengkaji UUD 1945, dapat o Non tes:  Jimly  Rasa Ingin
pelaksanaan digunakan oleh negara Negara Indonesia menganalisis pelaksanaan sistem Performance ashieddieqy tahu
sistem Indonesia menurut UUD pemerintahan Indonesia menurut tes (tugas Sistem
pemerintahan o System pemerintahan UUD 1945 pada awal kelompok/ pemerintahan di  Semangat
1945. menurut UUD 1945 kebangsaan
Negara kemerdekaan individu) Indonesia,
awal kemerdekaan
Indonesia  Membandingkan sistem makalah
Mengidentifikasi sistem o Tes tertulis pembukaan
pemerintahan Indonesia o Sistem pemerintahan pemerintahan Indonesia (Uraian, pilihan temu wicara
berdasarkan UUD 1945 menurut UUD 1945 berdasarkan UUD 1945 sebelum ganda, bentuk guru PKn
sebelum dengan sesudah setelah adanya dan sesudah perubahan lainnya) Propinsi Dki
perubahan perubahan
o Presentasi dengan
Mahkamah
Konstitusi, 2005
 Buku-buku yang
relevan
 Bukupelajaran
2.3 Membandingkan  Menguraikan kelebihan Pelaksanaan sistem 4
pelaksanaan dan kelemahan pemerintahan Indonesia Mengkaji berbagai buku, media o Non tes:  Jimly  Rasa ingin
sistem pelaksanaan sistem cetak dan elektronik mengenai Performance ashieddieqy tahu
pemerintahan pemerintahan Indonesia o Kelebihan sistem kelebihan dan kelemahan tes (tugas Sistem
pemerintahan pelaksanaan sistem kelompok/ pemerintahan di  Semangat
yang berlaku di kebangsaan
Indonesia pemerintahan negara RI individu) Indonesia,
Indonesia  Membandingkan sistem
dengan negara pemerintahan Indonesia makalah
o Kelemahan sistem MengiIdentifikasikan tentang o Tes tertulis pembukaan
lain dengan negara lain pemerintahan kelebihan dan kelemahan (Uraian, pilihan temu wicara
Indonesia pelaksanaan sistem ganda, bentuk guru PKn
pemerintahan negara RI lainnya) Propinsi Dki
Perbandingan dibandingkan dengan negara lain
pelaksanaan sistem o Presentasi dengan
pemerintahan Indonesia Mahkamah
dengan negara lain Konstitusi, 2005
 Buku-buku yang
relevan


STANDAR KOMPETENSI : Mengevaluasi Peranan Pers Dalam Masyarakat Demokrasi
KODE KOMPETENSI :3
KOMPETENSI KEGIATAN JENIS ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

INDIKATOR MATERI
DASAR PEMBELAJARAN PENILAIAN BELAJAR BANGSA
PEMBELAJARAN TM PS PI
2
3.1 Mendeskripsikan  Menguraikan pengertian, Peranan Pers Mengkaji dari berbagai buku o Non tes:  UU Pers  Rasa Ingin
pengertian, fungsi pers dalam sumber mengenai pengertian dan Performance tahu
fungsi dan peran masyarakat yang o Pengertian pers fungsi pers tes (tugas  UU
serta demokratis kelompok/ kemerdekaan
o Fungsi pers Menguraikan perkembangan pers
perkembangan individu) mengeluar-kan
pers di  Mendeskripsikan o perkembangan pers di di Indonesia pendapat
Indonesia perkembangan pers di Indonesia o Tes tertulis
Indonesia
Menganalisis peranan pers di (Uraian, pilihan  Masduki,
o Peranan Pers dalam Indonesia ganda, bentuk kebebasan pers
 Menguraikan peranan masyarakat Demokrasi lainnya) dan Kode etik
pers dalam masyarakat jurnalisti
demokratis o Presentasi
 Buku-buku yang
relevan
 Buku pelajaran

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN JENIS ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

INDIKATOR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN TM PS PI BELAJAR BANGSA
4
3.2 Menganalisis pers  Menguraikan pengertian kode etik jurnalistik Mengkaji Undang-undang, buku, o Non tes:  UU Pers Demokratis
yang bebas dan kode etik jurnalistik sumber lainnya tentang kode etik Performance
bertanggung o Kode etik jurnalistik tes (tugas  UU Rasa ingin
jawab sesuai  Menganalisis kode etik kelompok/ kemerdekaan tahu
o Penyimpang kode etik Mengkaji kode etik jurnalistik
kode etik jurnalistik dalam individu) mengeluar-kan
jurnalistik oleh yang berlaku dalam masyarakat Tanggung
jurnalistik dalam masyarakat demokratis pendapat
berbagai media demokratis di Indonesia o Tes tertulis jawab peran
masyarakat di Indonesia
(Uraian, pilihan  Masduki, masyarakat
demokratis di o Upaya-upaya
 Menunjukkan contoh- Mendiskusikan dan ganda, bentuk kebebasan pers
Indonesia pemerintah dalam mempresentasikan tentang kode
contoh penyimpangan lainnya) dan Kode etik
mengendalikan etik jurnalistik, penyimpangan
kode etik jurnalistik dari jurnalistik
kebebasan pers kode etik jurnalistik dari berbagai o Presentasi
berbagai media
media, dan upaya yang dilakukan  Buku-buku yang
 Menguraikan upaya pemerintah dalam relevan
pemerintah dalam mengendalikan kebebasan pers
mengendalikan di media cetak dan elektronik  Buku pelajaran
kebebasan pers
3.3 Mengevaluasi  Menguraikan manfaat 4
kebebasan pers pers dalam kehidupan Kebebasan pers dan Mengkritisi berbagai berita, artikel o Non tes:  UU Pers Demokratis
dan dampak masyarakat demokratis dampaknya dari media cetak dan elektronik Performance
yang tidak sesuai dengan kode tes (tugas  UU Rasa ingin
penyalahgunaa di Indonesia o Manfaat media massa kemerdekaan tahu
n kebebasan etik jurnalistik kelompok/
dalam kehidupan mengeluar-kan
media massa  Menunjukkan dampak individu) Tanggung
sehari-hari. Mengkaji manfaat pers dalam pendapat
dalam penyalahgunaan jawab peran
kehidupan masyarakat o Tes tertulis
masyarakat kebebasan media o Dampak dari  Masduki, masyarakat
demokratis di Indonesia (Uraian, pilihan
demokratis di massa/ pers. penyalahgunaan kebebasan pers
ganda, bentuk
Indonesia kebebasan pers/media Mendiskusikan dan lainnya) dan Kode etik
massa mempresentasikan hasil temuan jurnalisti
dan kajian tentang dampak o Presentasi
penyalahgunaan kebebasan  Buku-buku yang
media massa dalam masyarakat relevan
Indonesia
 Buku pelajaran


STANDAR KOMPETENSI : Mengevaluasi Dampak Globalisasi
KODE KOMPETENSI :4
ALOKASI WAKTU
INDIKATOR
 Mengemukakan proses 2 o Media cetak o Demokra

4.1 Mendeskripsikan globalisasi Globalisasi Mengkaji proses dan aspek o Non tes: dan si
proses, aspek, globalisasi dari berbagai media Performance
 Mendeskripsikan aspek o Proses dan aspek eletkronik o Semang
dan dampak cetak dan elektronik tes (tugas tentang at
globalisasi globalisasi
globalisasi dalam kelompok/
 Mendeskripsikan Mendiskusikan dan Globalisasi kebangs
kehidupan o Dampak-dampak individu) aan
dampak globalisasi mempresentasikan hasil kajian
berbangsa dan globalisasi o Buku-buku o Cinta
dalam kehidupan literatur tentang dampak o Tes tertulis
bernegara yang tanah air
berbangsa dan globalisasi dalam kehidupan (Uraian, pilihan
bernegara berbangsa dan bernegara ganda, bentuk berkaitan
lainnya) tentang
globalisasi
o Presentasi
 Mendeskripsikan 4 o Media cetak o Demokra
4.2 Mengevaluasi pengaruh globalisasi o Pengaruh globalisasi Mengkaji dari berbagai media o Non tes: dan si
pengaruh terhadap kehidupan dalam bidang : cetak dan elektronik tentang Performance eletkronik o Semang
globalisasi berbangsa dan pengaruh globalisasi terhadap tes (tugas tentang at
terhadap o ekonomi bangsa Indonesia dalam bidang kelompok/
bernegara Globalisasi kebangs
kehidupan o social budaya POLEKSOSBUDHANKAM individu)
 Menunjukkan contoh aan
Bangsa dan o Buku-buku o Cinta
pengaruh Negara lain Mendiskusikan dan o Tes tertulis
Negara Indonesia o politik yang tanah air
yang dirasakan oleh mempresentasikan hasil kajian (Uraian, pilihan
bangsa Indonesia o Hankam tentang contoh-contoh pengaruh ganda, bentuk berkaitan
sebagai dampak Negara lain yang dirasakan oleh lainnya) tentang
globalisasi o Pengaruh negara lain bangsa Indonesia sebagai globalisasi
yang dirasakan dampak globalisasi o Presentasi
Indonesia sebagai
dampak globalisasi
2 o Media cetak o Demokra
4.3 Menentukan sikap  Menentukan posisi o Implikasi globalisasi Mengkaji berbagai literatur o Non tes: dan si
terhadap terhadap implikasi terhadap Bangsa dan tentang implikasi globalisasi Performance eletkronik o Semang
pengaruh dan globalisasi dalam Negara Indonesia terhadap kehidupan berbangsa tes (tugas tentang at
implikasi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia kelompok/ Globalisasi kebangs
globalisasi dan bernegara o Sikap selektif terhadap individu)
pengaruh globalisasi aan
terhadap Bangsa o Buku-buku o Cinta
dan Negara o Tes tertulis
Menyimpulkan dari hasil kajian (Uraian, pilihan yang tanah air
 Menunjukkan sikap dan menunjukkan sikap selektif berkaitan

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR
Indonesia selektif terhadap terhadap pengaruh globalisasi ganda, bentuk tentang
pengaruh globalisasi. dan menentukan posisi terhadap lainnya) globalisasi
implikasi globalisasi.
o Presentasi
o Skala sikap
 Meresensi tulisan 4 o Media cetak o Demokra
4.4 Mempresentasika tentang pengaruh tulisan tentang globalisasi Meresensi berita/artikel dari o Non tes: dan si
n tulisan tentang globalisasi dalam beberapa buku, surat kabar, Performance eletkronik o Semang
pengaruh o Langkah-langkah media elektronik tentang tes (tugas
kehidupan berbangsa penulisan ilmiah tentang at
globalisasi dan bernegara pengaruh globalisasi terhadap kelompok/ Globalisasi kebangs
terhadap Bangsa o Sistematika penulisan kehidupan bangsa dan negara individu) aan
dan Negara Indonesia
 Membuat karya tulis o Tes tertulis o Buku-buku o Cinta
Indonesia o Presentasi karya tulis yang tanah air
tentang pengaruh Menyusun tulisan ilmiah tentang (Uraian, pilihan
globalisasi pengaruh globalisasi terhadap ganda, bentuk berkaitan
Bangsa dan Negara Indonesia lainnya) tentang
 Mempresentasikan globalisasi
tulisan tentang pengaruh Mempresentasikan hasil o Presentasi
globalisasi tulisannya di depan kelas dan
dikritisi oleh teman-temannya o Skala sikap

SILABUS
MATA PELAJARAN : BAHASA INDONESIA
KELAS/SEMESTER : X/1 & 2
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
KODE KOMPETENSI : 1
ALOKASI WAKTU : 81 X 45 menit

INDIKATOR PENILAIAN
1. 1 Menyimak untuk  Reaksi kinetik  Informasi dan contoh  Menyimak wacana  Jenis tes: 6 - -  rekaman  Rasa Ingin
memahami lafal, (menunjukkan sikap lafal ( termasuk monolog/dialog yang * lisan  Nara- sumber tahu
tekanan, memperhatikan, Kamus Besar Bahasa bertemakan sosial * tulisan  Modul Tingkat  Gemar
intonasi, dan mencatat) terhadap lafal, Indoensia), tekanan,  Menunjukkan reaksi kinetik *perbuatan Semen-jana membaca
jeda ya ng tekanan, intonasi dan jeda intonasi, dan jeda (menunjukkan sikap  Bentuk tes:  KBBI
lazim/baku dan yang lazim/baku dan yang yang lazim/baku dan memperhatikan,mencatat) * objektif
yang tidak tidak yang tidak terhadap lafal, tekanan, * uraian
 Komentar atau ungkapan  Bentuk reaksi kinetik intonasi dan jeda yang
lisan terhadap lafal, atau verbal bila lazim/baku dan yang tidak
tekanan, intonasi, dan mendengar pelafalan,  Mengomentari lafal, tekanan,
jeda yang lazim/baku dan tekanan, intonasi, atau intonasi, dan jeda yang
yang tidak jeda yang lazim/baku lazim/baku dan yang tidak
dan yang tidak


INDIKATOR PENILAIAN
1. 2 Menyimak untuk  Pengidentifikasian sumber  Ciri-ciri sumber  Mengidentifikasi sumber  Jenis tes: 10 - -  rekaman  Rasa Ingin
memahami informasi sesuai dengan informasi dan yang informasi sesuai dengan * lisan  Nara- sumber tahu
informasi lisan wacana bukan wacana * tulisan  Modul Tingkat  Gemar
dalam konteks  Pencatatan isi pokok  Pemilihan sumber  Mencatat isi pokok informasi * perbuat-an Semen-jana membaca
bermasyarakat informasi dan uraian lisan informasi yang didengar dan uraian lisan yang bersifat  KBBI
yang bersifat faktual,  Perbedaan fakta dan faktual, spesifik, dan rinci  Bentuk tes:
spesifik, dan rinci bukan fakta, yang * objektif
 Pengenalan ragam/laras umum dan yang  Mengenal ragam/laras bahasa * uraian
bahasa spesifik, pemerian dan
 Pembedaan proses dan yang bukan  Membedakan proses dan hasil
hasil dengan  Pembuatan catatan dengan memeperhatikan ciri
memperhatikan ciri atau yang bersifat faktual, atau penanda kata/kalimat
penanda kata/kalimat spesifik, dan rinci
berdasarkan informasi
yang didengar
 Konsep dan ciri-ciri
ragam/laras bahasa
disertai contoh
 Identifikasi ragam/laras
bahasa yang tepat/tidak
tepat
 Citi atau penanda
kata/kalimat yang
menunjukkan proses
atau hasil
 Pengenalan dengan
cepat dan mantap
informasi yng
menunjukkan proses
atau hasil


INDIKATOR PENILAIAN
1. 3 Membaca cepat  Membaca cepat permulaan  Cara/teknik membaca  Membaca cepat permulaan  Jenis tes: 10 - -  Berbagai bentuk  Rasa Ingin
untuk memahami (120-150 kata) per menit cepat untuk (120-150 kata) per menit * lisan teks dari berbagai tahu
informasi tertulis  Membaca cepat lanjutan pemahaman  Membaca cepat lanjutan * tulisan sumber (Prosa, Gemar
dalam konteks dengan menerapkan teknik  Konsep tentang sarana dengan menerapkan teknik * perbuat-an Puisi/lirik lagu) membaca
bermasyarakat meminadai (scanning) dan komunikasi, kesadaran memindai (scanning) dan  Bentuk tes:  Modul Bahasa
layap (skimming) sehingga berbahasa, dan sikap layap (skimming) sehingga * objektif Indonesia Tingkat
mencapai 230-250 kata per berbahasa yang positif mencapai 230-250 kata per * uraian Semenjana
menit  Cara/teknik membuat menit  KBBI dan
 Membuat catatan pokok- catatan  Menemukan pokok-pokok Kamus
pokok isi bacaan sesuai  Cara/teknik menyusun yang menjadi isi bacaan Idiom/Kamus
dengan cara/teknik bagian bacaan  Menyusun pokok-pokok isi Peribahasa
membuat catatan (eksposisi) bacaan sesuai dengan teknik
 Menjelaskan bagian bacaan  Informasi tentang membuat catatan yang baik
tertentu secara rinci hubungan seni  Menjelaskan bagian bacaan
berbahasa, sastra dan tertentu sesuai dengan pokok-
apresiasi pokok isi bacaan yang telah
 Cara/teknik menafsirkan ditemukan dengan bahasa
kata, bentuk kata, dan sendiri
ungkapan idiomatik
dengan tepat, dan
pemanfaatan kamus


INDIKATOR PENILAIAN
1. 4 Memahami  Mengidentifikasi sumber  Cara/teknik membaca  Mengumpulkan informasi  Jenis tes: 8 - -  Modul Tkt.  Rasa Ingin
informasi tertulis informasi dengan cepat untuk dalam berbagai bentuk teks * lisan Semenjana tahu
dalam berbagai menggunakan cara/teknik pemahaman termasuk dari berbagai sumber * tulisan  Soedarso.  Gemar
bentuk teks membaca cepat untuk cara membaca grafis  Mengidentifikasi sumber * perbuat-an (2002). membaca
pemahaman dan matriks informasi dengan  Bentuk tes: Membaca
 Mencatat isi pokok  Cara/teknik membuat menggunakan cara/teknik * objektif Cepat (Speed
informasi dengan catatan/konsep tentang membaca cepat untuk * uraian Reading).
menggunakan cara/teknik sarana komunikasi pemahaman  Keraf, G.
membaut catatan yang kesadaran berbahasa  Mencatat isi pokok informasi (1999). Diksi
benar dan sikap berbahasa dengan menggunakan dan Gaya
 Mengidentifikasi jenis teks yang positif cara/teknik membaut catatan Bahasa
(narasi, deskripsi,dan  Ciri penanda masalah, yang benar  Keraf,G.
eksposisi) dengan gaya tulisan, fakta,  Mengidentifikasi jenis teks (1997). Naraasi
menggunakan cara/teknik opini, proses ( imbuhan (narasi, deskripsi,dan dan Argu-
membaca cepat untuk pe-an), dan hasil eksposisi) dengan mentasi
pemahaman (imbuhan -an) yang menggunakan cara/teknik  Keraf, G.
 Memilih fakta dan opini terdapat dalam teks membaca cepat untuk (1997).
dengan menggunakan  Konsep tentang sarana pemahaman Eksposisi dan
cara/teknik membuat komunikasi, kesadaran  Memilih fakta dan opini dengan Deskripsi.
catatan berbahasa dan sikap menggunakan cara/teknik  Keraf,G.
 Memilah proses dan hasil berbahasa yang positif membuat catatan (1987).
dengan menggunakan  Informasi dan teknik  Memilah proses dan hasil Komposisi
cara/teknik membaca cepat membuat teks dengan menggunakan  Lirik Lagu
dan cara/teknik membuat nonverbal cara/teknik membaca cepat  KBBI
catatan  Teknik membuat dan cara/teknik membuat  Parera,J.D.
 Menceritakan kembali simpulan (induktif- catatan Belajar
informasi dari masalah deduktif) dan rumusan  Menceritakan kembali Mengemu-
yang telah teridentifikasi simpulan (singkat, informasi dari masalah yang kakan
 Mengungkapkan gambar, padat, dan lugas) telah teridentifikasi Pendapat.
bagan, grafik, diagram,  Mengungkapkan gambar,  Koran
atau matriks secara verbal bagn, grafik diagram, atau
 Mengubah informasi verbal matriks secara verbal
ke dalam bentuk nonverbal  Mengubah informasi verbal ke
 Menyimpulkan informasi dalam bentuk nonverbal
yang termasuk  Menyimpulkan informasi yang
pendapat/opini termasuk pendapat/opini


INDIKATOR PENILAIAN
1. 5 Melafalkan kata  Mengucapkan kata dengan  Artikulasi bunyi  Menghadirkan nara sumber  Jenis tes: 3 - -  Nara-sumber  Rasa Ingin
dengan artikulasi suara yang jelas dan  Perbedaan makna untuk menyampaikan * lisan  Rekaman tahu
yang tepat tekanan pada suku kata, sebagai kesalahan informasi * tulisan  Modul B. Ind.  Gemar
serta artikulasi yang artikulasi bunyi  Mengidentifikasi pelafalan * perbuat-an Tkt. Semenjana membaca
tepat/lazim  Konsep lafal baku kata yang tidak tepat  Bentuk tes:  KBBI
 Melafalkan bahasa bahasa Indonesia  Melafalkan kata yang telah * objektif
Indonesia baku, termasuk teridentifikasi itu dengan suara * uraian
lafal bahasa daerah yang yang jelas dan tekanan pada
dibedakan berdasarkan suku kata, serta artikulasi yang
konsep lafal baku bahasa tepat/lazim
Indonesia  Memperbaiki lafal bahasa
Indonesia yang terpengaruh
lafal bahasa daerah
berdasarkan konsep baku
bahasa Indonesia
1. 6 Memilih kata,  Menggunakan kata dan  Cara memanfaatkan  Menentukan tema  Jenis tes: 4 - -  Kamus Umum  Rasa Ingin
bentuk kata, dan ungkapan yang sesuai sinonim dalam pembicaraan * lisan  Kamus Khusus tahu
ungkapan yang dengan tuntut sitausi kaitannya dengan  Menggunakan kata dan * tulisan  Lirik Lagu,  Gemar
tepat komunikasi secara tepat, konteks ungkapan yang sesuai dengan * perbuat-an Iklan, Teks membaca
menarik, dan kreatif  Makna leksikal, makna tuntutan tema permbicaraan  Bentuk tes:  Abdul Razak.
 Memanfaatkan sinonim, kontekstual secara tepat, menarik, dan * objektif (1992). Kalimat
atau parafrasa untuk (situasional), makna kreatif * uraian Efektif.
menghindari pengulangan struktural, metaforis  Mengklasifikasikan konteks  Tarigan.
mubazir kata yang sama  Kalimat efektif kata yang termasuk ke dalam (1987).Pengaja
dalam satu sinonim dan parafrasa dari ran Gaya
kalimat/paragraf konteks tema tersebut Bahasa.
 Membedakan pemakaian  Menggunakan sinonim dan  Kamus Idiom
kata bersinonim yang parafrasa secara tepat  Abdul Chaer.
memiliki nuansa yang  Membedakan pemakaian kata (1997).
berbeda berdasarkan bersinonim yang memiliki Semantik
makna leskikal, nuansa yang berbeda Bahasa
kontekstual, situasional, berdasarkan makna leskikal, Indonesia.
makna struktural, metaforis kontekstual, situasional, makna
 Menggunakan kata dan struktural, metaforis
ungkapan yang sesuai  Menggunakan kata dan
dengan situasi komunikasi ungkapan yang sesuai dengan
dalam hal ragam dan laras situasi komunikasi dalam hal
bahasa ragam dan laras bahasa


INDIKATOR PENILAIAN
1. 7 Menggunakan  Mengidentifikasi kalimat  Syarat-syarat yang  Menyimak pembicaraan dari  Jenis tes: 6 - -  Rekaman  Rasa Ingin
kalimat yang yang komunikatif tetapi harus dipenuhi dalam suatu rekaman * lisan siaran dari tahu
baik, tepat, dan tidak cermat dilihat dari sebuah kalimat: kaidah  Mengidentifikasi kalimat yang * tulisan radio/TV  Gemar
santun kaidah bahasa, nalar, dan bahasa, nalar, komunikatif tetapi tidak cermat * perbuat-an  Modul B. Ind. membaca
ketersampaian pesan ketersampaian pesan dilihat dari kaidah bahasa,  Bentuk tes: tkt. Semenjan
 Mengidentifikasi kalimat  Contoh-contoh kalimat nalar, dan ketersampaian * objektif  Anto Moeliono.
yang tidak komunikatif efektif pesan * uraian Santun
tetapi cermat  Mengidentifikasi kalimat yang Berbahasa.
 Menggunakan kalimat yang tidak komunikatif tetapi cermat
komunikatif, cermat, dan  Menyampaiakn informasi
santun dalam suatu dengan menggunakan kalimat
pembicaraan yang komunikatif, cermat, dan
santun
1. 8 Mengucapkan  Membedakan penggunaan  Konsep dan pola  Menyimak siaran/rekaman yang  Jenis tes: 6 - -  Siaran atau  Rasa Ingin
kalimat dengan pola tekanan kata dan intonasi, tekanan, nada, mempertunjukkan/ * lisan rekaman tahu
jelas, lancar, kalimat dalam berbicara irama, dan jeda memperdengarkan contoh * tulisan TV/radio,  Gemar
bernalar, dan dengan memperhatikan  Teknik Membaca Indah suatu pembicaraan * perbuat-an ceramah, membaca
wajar konsep dan pola serta  Teknik Membaca  Membedakan penggunaan pola  Bentuk tes: pidato,khotb,
intonasi, tekanan, nada, Intensif tekanan kata dan kalimat dari * objektif dan lirik lagu
irama, dan jeda hasil rekaman yang * uraian  Modul B. Ind.
 Membaca lirik lagu, diperdengarkan berdasarkan Tkt. Semenjana
naskah/teks, konsep dan pola serta intonasi,
pengumuman/pidato dan tekanan, nada, irama dan jeda
sejenisnya dengan yang benar
menggunakan tekanan, dan  Memilih bacaan dari berbagai
intonasi secara jelas dan bentuk (lirik lagu, teks,
tepat pengumuman)
 Membaca lirik lagu,
naskah/teks,
pengumuman/pidato dan
sejenisnya dengan
menggunakan tekanan, dan
intonasi secara jelas dan tepat


INDIKATOR PENILAIAN
1. 9 Menulis dengan  Menggunakan kata atau  Teks yang mengandung  Membaca teks  Jenis tes: 6 - -  Teks  Rasa Ingin
memanfaatkan bentuk kata yang sama rincian yang berupa:  Membuat klasifikasi kata * lisan  Ramlan. (1987). tahu
kategori/kelas dalam perincian dengan  Kelas Kata berdasarkan kelas kata dan * tulisan Kelas Kata  Gemar
kata memperhatikan keefektifan  Bentuk kata bentuk kata dari teks yang * perbuat-an  Modul B. Ind. membaca
dan keefisienan rincian  frasa dibacanya  Bentuk tes: Tkt. Semenjana
 kalimat efektif  Menentukan penggunaan kata * objektif
(beradsarkan kelas dan * uraian
bentuknya) yang tepat dari teks
tersebut
 Menyusun rincian yang efektif
dan efisisen berdasarkan
pemanfaatan kategori atau
kelas kata
1. 10 Membuat  Menetapkan topik  Perencanaan  Membaca contoh teks tertulis  Jenis tes: 10 - -  Keraf, G.  Rasa Ingin
berbagai teks berdasarkan tema tertentu Karangan: Penentuan dari sember tertentu * lisan (1987). Diksi tahu
tertulis dalam  Membuat kerangka tema, perumusan  Menemukan kalimat-kalimat * tulisan dan Gaya  Gemar
konteks karangan topik/judul, perumusan utama yang terdapat dalam * perbuatan Bahasa membaca
bermasyarakat  Menentukan kalimat utama tujuan/tesis/maksud teks tersebut  Bentuk tes:  Modul B.
dengan memilih berdasarkan kerangka yang karangan  Menganalisis kesesuaian * objektif Indoensia Tkt.
kata, bentuk ditetapkan  Langkah-langkah kalimat utama dengan judul * uraian Semenjana
kata, dan  Menyusun karangan sesuai Menulis (Narasi, teks  Chaedar
ungkapan yang dengan pilihan jenis Deskripsi, Eksposisi)  Menentukan judul bagi Alwasilah.
tepat karangan tertentu (narasi,  Kiat memilih kata, tulisannya sesuai dengan tema (2005).
deskripsi, eskposisi) bentuk kata, dan yang ditentukan Pokoknya
dengan pemilihan kata, ungkapan dalam  Menyusun kerangka Menulis
bentuk kata dan ungkapan menulis sesuai dengan berdasarkan judul  Akhadiah,S.dkk
yang tepat tema karangan/jenis  Menentukan kalimat utama . (1997).
karangan berdasarkan kerangka yang
ditetapkan
 Menyusun karangan sesuai
dengan pilihan jenis karangan
tertentu (narasi, deskripsi,
eskposisi) dengan pemilihan
kata, bentuk kata dan
ungkapan yang tepat


INDIKATOR PENILAIAN
1. 11 Menggunakan  Menyampaikan pertanyaan  Kalimat Tanya:  Menyimak topik pembicaraan  Jenis tes: 6 - -  Parera, D.  Rasa Ingin
kalimat tanya yang relevan dengan topik Pengertian, ciri- dari rekaman/membaca teks * lisan (1987). Belajar tahu
secara tertulis pembicaraan secara tertulis ciri,macam-macam  mendaftarkan pokok-pokok * tulisan Mengemukakan  Gemar
sesuai dengan dengan santun kata tanya, jenis kalimat permasalahan dari bahan yang * perbuat-an Pendapat membaca
sitausi  Menyampaikan pertanyaan tanya disimaknya/dibacanya  Bentuk tes:  Parera,J.D.
komunikasi yang memerlukan jawaban  Kalimat tanya yang  Menyampaikan pertanyaan * objektif (1987). Menulis
ya atau tidak secara tertulis efektif sesuai dengan pokok * uraian Tertib dan
dengan tujuan untuk  Formula 5W1H (what, permasalahan yang dihadapi Sistematik
memantapkan klarifikasi who, why, when, where, secara tertulis  Teks dari Media
dan konfirmasi how) dalam  Menyampaikan pertanyaan Cetak
 Menyampaikan pertanyaan menyampaikan yang memerlukan jawaban ya  Rekaman
retorik (tidak memerlukan pertanyaan sesuai atau tidak secara tertulis  Keraf,G. (1991).
jwaban) secara tertulis dengan situasi dengan tujuan untuk Tatabahasa
sesuai dengan tujuan dan komunikasi memantapkan klarifikasi dan Indonesia Baru
situasi konfirmasi  KBBI
 Menyampaikan pertanyaan  Menyampaikan pertanyaan  Modul B. Ind.
secar tersamar dengan retorik (tidak memerlukan Tkt Semenjana
kalimat tanya secara tertulis jwaban) secara tertulis sesuai
dengan tujuan selain dengan tujuan dan situasi
bertanya, seperti memohon,  Menyampaikan pertanyaan
meminta, menyuruh, secar tersamar dengan kalimat
mengajak, merayu, tanya secara tertulis dengan
menyindir, meyakinkan, tujuan selain bertanya, seperti
menyetujui, tau memohon, meminta, menyuruh,
menyanggah mengajak, merayu, menyindir,
meyakinkan, menyetujui, tau
menyanggah
1. 12 Membuat  Mengungkapkan kembali  Teks  Membaca teks (berita, iklan,  Jenis tes: 6 - -  Rahmat Djoko  Rasa Ingin
parafrasa dari dengan kalimat sendiri  Cara/Teknik Menyusun tajuk rencana, cerita * lisan Pradopo. tahu
teks tertulis secara tertulis teks yang Parafrasa narasi,puisi) * tulisan (1997). Kajian  Gemar
telah dibaca  Menemukan kata kunci dari * perbuat-an Puisi membaca
teks yang dibacanya  Bentuk tes:  Modul B. Ind.
 Membahas tema yang menjadi * objektif Tkt. Semenjana
pokok persoalan dalam teks * uraian  Lamudin
tersebut Finoza. (2002).
 Menyusun parafrasa Komposisi
 Media Cetak


KELAS/SEMESTER : XI/3 & 4
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Madia
KODE KOMPETENSI :2
ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
 Mengubah informasi dari  Teknik membuat  Menyimak berbagai informasi  Jenis tes: 6 - -  Bahan simakan:  Mandiri
2.1 Menyimak untuk bentuk lisan ke dalam catatan verbal, dan yang disampaikan secara * lisan rekaman,  Rasa Ingin
menyimpulkan bentuknon-verbal non-verbal sebagai lisan tentang bahasa sebagai * tulisan khutbah, dialog tahu
informasi yang (bagan/tabel/diagram/ dasar untuk membuat sarana berkomunikasi dan * perbuat-an dsb.  Gemar
tidak bersifat grafik/ denah/matriks) simpulan (lisan/tertulis) alat berpikir, bahasa sebagai  Bentuk tes:  Modul B. Ind. tkt. membaca
perintah dalam
 Menyampaikann  Teknik menyimpulkan unsur dan pengembang * objektif Madia
konteks bekerja
pendapat/opini dengan secara induktif dan kebudayaan, serta kedudukan * uraian  Keraf.G.
menggunakan teknik deduktif dan fungsi bahasa Indoensia, (1987).Argument
penyampaian simpulan  Teknik bahasa daerah, dan bahasa asi dan Narasi.
dan pendapat yang akurat menyampaikansimpula asing di Indonesia  Bambang
secara deduktif atau n dan pendapat  Mencatat ide-ide pokok dari Kaswati P.
induktif  Teknik membuat informasi yang disimaknya (1992).Teknik
 Menggunakan bahasa simpulan lisan maupun  Mengubah informasi ke dalam Menulis Laporan
Indoensia yang baik dan tulisan dalam bahasa bentuk non-verbal  Parera,J.D.
benar dalam Indonesia yang baik  Menyusun simpulan secara (1987).Belajar
menyimpulkan sesuatu dan benar, termasuk di deduktif/induktif dari informasi Mengemukakan
informasi dalamnya kesadaran yang terdapat dalam teks Pendapat.
berbahasa/sikap non-verbal yang dibuatnya
berbahasa yang positif  Menyampaikan simpulan
informasi tentang isi teks non-
verbal yang dibuatnya dengan
menggunakan bahasa
Indoensia yang baik dan
benar

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.2 Menyimak untuk  Merumuskan kembali isi  Kiat mengenali perintah  Menyimak perintah dari  Jenis tes: 4 - -  Nara sumber  Mandiri
memahami perintah (secara lisan, lisan, seperti intonasi pemberi perintah/narasumber * lisan  Modul Bahsa  Rasa Ingin
perintah yang maupun tulisan) dan tekanan  Merumuskan isi perintah * tulisan Indonesia Tkt. tahu
diungkapkan atau  Menuliskan kembali isi  Kiat merumuskan secara berkelompok * perbuat-an Madia  Gemar
yang tidak dalam perintah dalam bentuk perintah atau rencana  Menindaklanjuti isi perintah  Bentuk tes:  Referensi yang membaca
konteks bekerja kerangka atau bagan tindak lanjut dalam dalam bentuk kerangka atau * objektif Menunjang
 Menyebutkan kegiatan bentuk kerangka, atau bagan * uraian
yang akan dilakukan bagan  Menjelaskan isi perintah yang
berdasarkan isi perintah terdapat dalam kerangka atau
secara lisan/tertulis bagan
 Mengonfirmasikan  Mengonfirmasikan kebenaran
kebenran rencana rencana kegiatan yang akan
kegiatan yang telah dilakukan kepada pemberi
direncanakan dengan perintah
rencana pemberi perintah
2.3 Memahami perintah  Mengenali informasi yang  Teks Perintah Kerja  Membaca perintah kerja  Jenis tes: 4 - -  Modul B. Ind.  Mandiri
kerja tertulis berkaitan dengan budaya Tertulis (Surat Edaran, tertulis * lisan tkt. Madia  Rasa Ingin
kerja yang berlaku di Pengumuman, Memo,  Mengidentifikasi pokok * tulisan  Lamudin tahu
tempat kerja Disposisi, Buku Manual perintah * perbuat-an Finoza.  Gemar
 Merencanakan tindak Kerja)  Merencanakan tindak lanjut  Bentuk tes: (2002). Surat membaca
lanjut perintah  Informasi mengenai perintah berdasarkan catatan * objektif Menyurat
berdasarkan catatan yang kebiasaan peraturan yang dibuat pada waktu * uraian Resmi
dibuat pada waktu atau budaya kerja yang membaca perintah kerja Indonesia
membaca informasi dari berlaku di tempat tertulis  Buku Manual
perintah kerja tertulis bekerja  Membuat bagan/ prosedur Kerja
 Membuat bagan/ prosedur  Kiat menyikapi perintah kerja berdasarkan perintah  KBBI
kerja berdasarkan kerja yang maksudnya kerja tertulis  Tim
perintah kerja tertulis sama tetapi dirumuskan  Mengonfirmasikan rencana Depdiknas.
 Mengonfirmasikan dalam bentuk dan kegiatan yang akan dilakukan Ejaan Bahasa
rencana kegiatan yang redaksi yang berbeda (secar lisan/tulisan) kepada Indonesia
akan dilakukan (secar pemberi perintah yang
lisan/tulisan) kepada  Merevisi rencana kegiatan Disempurnaka
pemberi perintah sesuai arahan dari pemberi n
perintah

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.4 Membaca untuk  Mengelompokkan kata,  Informasi mengenai  Membaca teks yang  Jenis tes: 4 - -  KBBI  Mandiri
memahami makna bentuk kata, ungkapan, hubungan antara bertemakan “lingkungan * lisan  Kamus Idiom,  Rasa Ingin
kata, bentuk kata, dan kalimat berdasarkan makna kata, bentuk kerja” * tulisan Kamus Sinonim- tahu
ungkapan, dan kelas kata dan makna kata, dan pemakaian  Mengelompokkan kata, bentuk * perbuat-an Antonim  Gemar
kalimat dalam kata kata dalam konteks kata, ungkapan, dan kalimat  Bentuk tes:  Karya Sastra membaca
konteks bekerja  Mendaftar kata-kata yang bekerja berdasarkan kelas kata dan * objektif dalam bentuk
berpotensi memiliki  Peran dan manfaat makna kata * uraian yang beragam
sinonim dan antonim kamus dalm belajar  Mendaftar kata-kata yang  Surat
dalam teks bacaan bahasa dan dalam berpotensi memiliki sinonim Kabar/Majalah
 Mengidentifikasi kata kehidupan berbahasa dan antonim dalam teks  Lirik Lagu
(termasuk bentuk kata dan bernegara bacaan  Tarigan,H.G.
baru), frasa, kalimat yang  Proses pembentukan  Mengidentifikasi kata (1985).
dipersoalkan kebenaran/ kata baru (termasuk bentuk kata baru), Pengajaran
ketepatannya  Relasi makna (sinonim, frasa, kalimat yang Semantik.
(diterima/ditolak) dan antonim), dipersoalkan kebenaran/
berdasarkan paradigma ungkapan idiomatik, ketepatannya
atau analogi dan bentuk kata (diterima/ditolak) berdasarkan
 Mengidentifikasi kata, paradigma atau analogi
frasa, kalimat atau bentuk  Mengidentifikasi kata, frasa,
kata baru yang perlu kalimat atau bentuk kata baru
dipersoalkan yang perlu dipersoalkan
kebenarannya/ketepatann kebenarannya/ketepatannya
ya (diterima/ditolak) (diterima/ditolak) beradsarkan
beradsarkan kaidah atau kaidah atau kelaziman
kelaziman

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.5 Menggunakan  Mengajukan pertanyaan  Konsep kalimat tanya  Menciptakan suatu dialog  Jenis tes: 4 - -  Nara Sumber  Mandiri
secara lisan yang sesuai dengan topik umum dalam konteks bekerja * lisan  Modul B. Ind.  Rasa Ingin
kalimat pembicaraan untuk  Konsep dan ciri kalimat  Mengajukan pertanyaan yang * tulisan Tkt. Madia tahu
tanya/pertanyaan menggali informasi secara retorik sesuai dengan topik * perbuat-an  Keraf,G. (1987).  Komunikatif
dalam konteks santun  Dampak penggunaan pembicaraan untuk menggali  Bentuk tes: Tata Bahasa  Gemar
bekerja  Mengajukan pertanyaan kalimat retorik kepada informasi secara santun * objektif Indoensia Baru membaca
yang memerlukan mitra kerja  Mengajukan pertanyaan yang * uraian Bahasa
jawaban ya atau tidak  Konsep dan model memerlukan jawaban ya atau Indonesia
,misalnya untuk kalimat tersamar tidak ,misalnya untuk
memantapkan  Kalimat tanya tersamar memantapkan pemahaman
pemahaman (klarifikasi), dalam kehidupan (klarifikasi), meminta
meminta kepastian sehari-hari kepastian (konfirmasi)
(konfirmasi)  Artikel yang  Menggunakan pertanyaan
 Menggunakan pertanyaan mengandung ragam retorik dengan menerapkan
retorik dengan kalimat tanya konsep dan ciri kalimat retorik
menerapkan konsep dan  Mengajukan pertanyaan
ciri kalimat retorik secara tersamar dengan
 Mengajukan pertanyaan kalimat tanya untuk tujuan
secara tersamar dengan selain bertanya, seperti:
kalimat tanya untuk tujuan memohon, meminta,
selain bertanya, seperti: menyuruh, mengajak, merayu,
memohon, meminta, menyindir, meyakinkan,
menyuruh, mengajak, menyetujui, atau menyanggah
merayu, menyindir,
meyakinkan, menyetujui,
atau menyanggah

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.6 Membuat parafrasa  Memparafrasakan  Pengertian parafrasa  Menyimak rekaman  Jenis tes: 4 - -  Modul B. Ind.  Mandiri
lisan dalam informasi secara lisan dari  Teknik menyusun berita/artikel pendek yang * lisan Tkt. Madia  Rasa Ingin
konteks bekerja hal yang telah dibaca parafrasa: menentukan dibacakan dengan cermat * tulisan  Rekaman berita tahu
dengan menggunakan kata kunci; menemukan  Mencermati informasi dari * perbuat-an  Artikel dari Surat  Gemar
bahasa sendiri ide pokok; menjelaskan sudut kata kunci, ide pokok,  Bentuk tes: Kabar membaca
 Memparafrasakan sinonim kata kunci; kata-kata metaforis/ungkapan * objektif  Nara Sumber
informasi secara lisan dari menjelaskan makna kata  Menjelaskan kata-kata kunci, * uraian  Akhadiah, S.
hal yang sudah didengar metaforis/ungkapan lain ide pokok, ungkapan/kata-kata (1994).
dengan menggunakan dengan kata lain yang yang bermakna metaforis Pembinaan
bahasa sendiri semakna; menggunakan secara kontekstual Kemampuan
ungkapan lain untuk  Menyusun parafrase Menulis Bahasa
maksud yang sama dari berdasarkan hal-hal di atas Indonesia.
informasi yang didengar;  Menyampaikan parafrase
menyusun kalimat secara lisan dengan sikap yang
dengan ungkapan santun di depan kelas
sendiri
 Pola penyajian ide: pola
urutan/kronologis; pola
sebab akibat; pola
contoh; pola proses
2.7 Menerapkan pola  Berkomunikasi dengan  Film/naskah  Membagi kelas ke dalam  Jenis tes: 4 - -  Kaset/VCD  Mandiri
gilir dalam menggunakan kata, drama/sinetron:Unsur kelompok-kelompok kecil * lisan drama  Rasa Ingin
berkomunikasi bentuk kata, dan intrinsik;peran dialog  Masing-masing kelompok * tulisan  Parera,J.D. tahu
ungkapan dengan santun  Diskusi terbagi ke dalam kelompok * perbuat-an (1988).Belajar  Komunikatif
 Memfaatkan pola gilir kelompok:sistem dan diskusi dan pemeranan drama  Bentuk tes: Mengemukakan  Gemar
dalam berkomunikasi teknik diskusi; jenis satu babak * objektif Pendapat membaca
secara efektif diskusi; komponen  Masing-masing kelompok * uraian
(moderator, notulis, membuat format penilaian
peserta, dan pola gilir terhadap masing-
publik);pola gilir (tahap- masing tampilan kelompok
tahap pembicaraan diskusi dan pemeranan dalam
dalam diskusi) drama
 Masing-masing kelompok
menampilkan konteks pola
gilir yang mereka pahami
 Menyimpulkan dan memberi
penguatan terhadap hasil
kelompok menerapkan pola
gilir dalam berkomunikasi
dalam bentuk komunikasi yng
berbeda (drama dan diskusi
kelompok)

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.8 Bercakap-cakap  Menggunakan kata atau  Etika dan norma  Membagi kelas atas  Jenis tes: 6 - -  Rekaman yang  Mandiri
secara sopan ungkapan dalam memulai konversasi kelompok-kelompok kecil * lisan berisi model  Rasa Ingin
dengan mitra atau mengakhiri suatu  Model ungkapan yang  Merencanakan desain * tulisan percakapan tahu
bicara dalam pembicaraan baik formal efektif percakapan dengan konteks * perbuat-an dalam konteks  Komunikatif
konteks bekerja maupun non-formal  Kata/ungkapan yang lingkungan kerja  Bentuk tes: bekerja  Gemar
secara tepat dan efektif bernuansa konflik  Maisng-masing kelompok * objektif  Modul B. Ind. membaca
 Menerapkan pola gilir menunjukkan konteks * uraian tkt. Madia
percakapan secara aktif percakapannya dengan  Parera,J.D.
untuk keperluan menerapkan pola gilir dalam (1988). Belajar
mengajukan pertanyaan, berkomunikasi dengan Mengemukakan
tanggapan, pendapat, memanfaatkan kata, bentuk Pendapat
atau menyatakan kata, dan ungkapan yang
pernghargaan tepat sehingga terjamin
 Mengalihkan topik kelangsungan dan
pembicaraan (topic kenyamanan komunikasi
switching) secara halus  Mengungkapkan gagasan,
dengan menggunakan tanggapan, pendapat, dan
ungkapan yang tepat penghargaan
 Menyatakan pendapat  Mengalihkan topik
yang berbeda tanpa pembicaraan secara halus
menimbulkan konflik dengan menggunakan
secara halus dan santun ungkapan yang tepat
 Mengungkapkan gagasan,
pendapat dan pandangan
yang berbeda dengan tetap
menjaga keberlangsungan
dan kenyamanan
berkomunikasi

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.9 Berdiskusi yang  Menyampaikan gagasan  Teknik atau cara  Kelas dibagi atas dua  Jenis tes: 6 - -  Tarigan,H.G.  Mandiri
bermakna dalam yang tepat dengan topik menyampaikan kelompok (penyanggah dan * lisan (1984).  Rasa Ingin
konteks bekerja diskusi gagasan yng relevan pedukung) * tulisan Keterampilan tahu
 Menyanggah pendapat  Ungkapan yang  Setiap kelompok diberikan * perbuat-an Berbicara  Komunikatif
tanpa menimbulkan mendukung gagasan permasalahan yang sama  Bentuk tes:  Parera,J.D.  Gemar
konflik dalam suatu forum  Teknik atau cara  Kelompok yang satu * objektif (1988). Belajar membaca
diskusi dengan santun menyampaikan menyampkan gagasan yang * uraian Mengemukakan
dan ekspresif gagasan yang berbeda relevan dengan menggunakan Pendapat
 Menyampaikan atau menyanggah ungkapan yang tepat  Modul B.
argumentasi terhadap pendapat orang lain  Kelompok yang lain Indonesia Tkt.
topikdiskusi yang  Konsep dan teknik menyampaikan alasan, bukti Madia
dibicarakan berargumentasi yang bertentangan dengan
 Menghargai mitra bicara  Konsep dan teknik pendapat kelompok
yang menyampaikan menyampaikan sebelumnya
argumen terhadp topik simpulan  Mengomunikasikan
diskusi argumentasi dan pernyataan
 Menyusun simpulan penghargaan secara
berdasarkan fakta, data, meyakinkan dan simpatik
dan opini dengan tepat  Menyampaikan simpulan
dengan tepat atas dasar fakta
dan opini
2.10 Bernegosiasi yang  Mengemukakan gagasan,  Program kegiatan dari  Menelaah suatu program  Jenis tes: 4 - -  Keraf.G. (1987).  Mandiri
menghasilkan pendapat, atau komentar OSIS kegiatan OSIS * lisan Argumentasi  Rasa Ingin
dalam konteks dalam kalimat yang  Butir-butir yang harus  Membahas tentang isi * tulisan dan Narasi tahu
bekerja menarik dan santun diperhatikan dalam kegiatan dengan cara * perbuat-an  Parera,J.D.  Komunikatif
dengan memperhatikan membahas suatu menyampaikan pendapat  Bentuk tes: (1988). Belajar  Gemar
butir-butir yang akan program kegiatan dalam kalimat yang santun * objektif Mengemukakan membaca
dibahas  Kiat yang efektif untuk  Menyanggah gagasan atau * uraian Pendapat
 Menyanggah pendapat menyanggah suatu pendapat secara rasional dan  Modul B. Ind.
orang lain dalam kalimat program kegiatan kritis dalam kalimat yang Tkt. Madia
yang santun dengan tetap  Kiat yang efektif untuk santun pada saat membahas  Mustakim.
menghargai pendapat meyakinkan mitra program kegiatan (1994).
mitra bicara bicara  Mengemukakan pendapat Membina
 Meyakinkan mitra bicara dengan kalimat yang baik Kemampuan
untuk menyetujui  Menyampaikan argumentasi Berbahasa
pendapat pembicara dengan daya nalar yang
dengan sikap dan kalimat mampu meyakinkan mitra
yang cermat, serta bicara
argumentasi yang rasional

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.11 Menyampaikan  Menyampaikan fakta  Hal-hal yang perlu  Mengamati suatu peristiwa  Jenis tes: 6 - -  Keraf.,G. (1987).  Mandiri
laporan atau (dalam tuturan deskriptif, diperhatikan dalam dalam konteks bekerja * lisan Deskripsi dan  Rasa Ingin
presentasi lisan nratif, ekspositoris) yang laporan lisan  Mengidentifikasi kronologis, * tulisan Eksposisi tahu
dalam konteks berkenaan dengan  Penanda urutan waktu dan fakta yang berkenaan * perbuat-an  Keraf,G. (1987).  Komunikatif
bekerja keadaan atau peristiwa kejadian (kronologis) dengan peristiwa yang tengah  Bentuk tes: Argumentasi  Gemar
yang dilaporkan  Teknik membuat diamati * objektif dan Narasi membaca
 Menyampaikan keadaan rangkuman/simpulan  Membuat kerangka laporan * uraian
atau peristiwa secara  Teks yang memuat  Menyajikan laporan lisan
kronologis (dalam tuturan laporan tentang secara santun dan jelas dalam
deskriptif/naratif/eksposito sesuatu peristiwa atau bentuk tuturn
ris) sesuai dengan keadaan deskriptif/naratif/ekspitoris
tuntutan keadaan atau  Menyajikan laporan lisan
peristiwa yang dilaporkan secara kronologis
secara lisan  Menyampaikan rangkuman
 Menyampaikan atau simpulan yang akurat
rangkuman (kategorisasi) berdasarkan hasil
atau simpulan nalisis/sintesis atau
(analisis/sintesis) dengan kategorisasi
benar
2.12 Menulis wacana  Menulis suatu kejadian  Narasi:pengertian; ciri-  Merumuskan judul/topik  Jenis tes: 10 - -  Lamuddin  Mandiri
yang bercorak dalam bentuk narasi serta ciri;unsur intrinsik;tahap bahasan sesuai dengan jenis * lisan Finoza. (2004-  Rasa Ingin
naratif, deskriptif, memuat unsur-unsur yang penulisan;jenis & sifat karangan yang ditentukan * tulisan 2005). tahu
ekspositoris, dan melingkupinya secara  Deskripsi:pengertian; (narasi, deskripsi, eksposisi, * perbuat-an Komposisi  Komunikatif
argumentatif kronologis ciri-ciri;unsur dan argumentasi)  Bentuk tes: Bahasa  Gemar
 Membuat deskripsi secara pengindraan;tahap  Menyusun kerangka karangan * objektif Indonesia membaca
dari gambar penulisan:jenis & sifat  Mengembangkan kerangka ke * uraian  Keraf,G.
/bagan/tabel/grafik/diagra  Eksposisi: pengertian; dalam paragraf yang utuh dan (1987).
m/ matriks yang dilihat ciri-ciri; unsur; tahap padu Deskripsi dan
atau didengar sepanajng penulisan; jenis & sifat  Menyusun paragraf ke dalam Eksposisi.
150-200 kaja dalam waktu  Argumentasi: wacana yang utuh sesuai  Keraf,G.
30 menit pengertian; logika/nalar dengan rambu-rambu jenis (1987).
 Membuat eksposisi dari dalam argumentasi; ciri- karangan teretntu yang Argumentasi
suatu peristiwa ciri; unsur-unsur; tahap menjadi pilihannya dan Narasi
 Menyusun argumentasi penulisan;jenis  Contoh teks
dengan tujuan untuk  Contoh paragraf dari narasi,
meyakinkan pembaca keempat jenis karanagn deskripsi.
tentang suatu peristiwa di atas eksposisi, dan
kerja agar menerima argumentasi
suatu sikap dan opini
secara logis

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
2.13 Meringkas teks  Mencatat butir-butir  Contoh ringkasan yang  Membaca dengan cermat  Jenis tes: 4 - -  Soedarso.(2002)  Mandiri
tertulis dalam informasi yang akan berupa bagan (butir- contoh ringkasan dalam * lisan . Membaca  Rasa Ingin
konteks bekerja diringkas dalam bentuk butir saja) bentuk bagan/skema dan teks * tulisan Cepat tahu
skema atau bagan dalam  Contoh ringkasan  Membedakan kedua bentuk * perbuat-an  Parera,J.D.  Komunikatif
bahasa yang lugas dan dalam bentuk teks itu dari sisi bentuk dan fungsi  Bentuk tes: (1984). Menulis  Gemar
jelas  Teknik membuat bagan  Membuat suatu definisi * objektif Tertib dan membaca
 Menghitung jumlah dan rangkuman ringkasan berdasarkan contoh * uraian Sistematik
kalimat yang menjadi isi  Bentuk bagan yang yang diamati  Akhadiah,S.
ringkasan sesuai dengan digunakan untuk  Membaca teks yang diberikan (1988). Modul
rumus meringkas yang ringkasan  Menulis butir-butir ide pokok Menulis
baku  Panduan/proses ke dalam bentuk bagan/skema II.Jakarta:
 Menyusun ringkasan teks membuat ringkasan  Membuat ringkasan secara Universitas
secara jelas dalam dari catatan butir-butir utuh sesuai dengan Terbuka.
bahasa yang baik dan ke dalam bagan atau persyaratan yang menjadi
benar skema sampai kepada ketentuan
pengembangan
ringkasan yang utuh
 Membuat ringkasan
yang singkat dan padat
dalam bahasa yang
lugas dan jelas
berdasarkan bagan
yang telah dibuat
2.14 Menyimpulkan isi  Menyimpulkan suatu teks  Aspek nalar dalam  Mengamati data yang  Jenis tes: 5 - -  Akhadiah,S.  Mandiri
teks tertulis dalam dengan menggunakan menyusun simpulan: disajikan, yakni berupa data * lisan (1994).  Rasa Ingin
konteks bekerja kalimat yang tidak deduktif-induktif nilai UAN pelajaran bahasa * tulisan Pembinaan tahu
ambigu, jelaas, lugas dan Indonesia yang diperoleh * perbuat-an Kemampuan  Komunikatif
bernalar sesuai dengan siswa SMK yang  Bentuk tes: Menulis Bahas  Gemar
informasi yang diperoleh bersnagkutan * objektif Indonesia membaca
 Merumuskan secara tertulis * uraian  Alwasilah,A.Ch.
simpulan terhadap data & Suzan, S.
tersebut dengan cara induktif (2005).
 Merumuskan secara tertulis Pokoknya
simpulan terhadap data Menulis
tersebut dengan cara deduktif  Finoza,L. (2004-
 Mengevaluasi perbedaan dari 2005).
kedua jenis simpulan yang Komposisi
telah disusun Bahasa
Indonesia.
 Modul B.
Indonesia Tkt.
Madia


KELAS/SEMESTER : XII/5 & 6
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Unggul
KODE KOMPETENSI :3

INDIKATOR PENILAIAN
3.1 Menyimak untuk  Memperlihatkan reaksi  Hakikat apresiasi  Menyimak teks yang berupa  Jenis tes: 10 - -  Burhan Nur-  Rasa ingin
memahami secara kinetik (menunjukkan  Proses apresiasi puisi/prosa fiksi/prosa ilmiah * lisan giyantoro. tahu
kreatif teks seni sikap memperhatikan,  Jenis Apresiasi: kinetik yang dibacakan * tulisan (1995). Teeori  Gemar
berbahasa dan teks mencatat) terhadap & verbal  Mendiskusikan kata, bentuk * perbuat-an Kajian Prosa Membaca
ilmiah sederhana pembacaan puisi/prosa kata, istilah yang menjadi kata  Bentuk tes: Fiksi
fiksi/prosa ilmiah kunci penanda dari tema teks * objektif  Herman Waluyo.
sederhana yang yang dibacakan secara * uraian (1992). Teori
diperdengarkan kontekstual dan Apresiasi
 Menunjukkan reaksi  Memberikan reaksi apresiatif Puisi.
verbal berupa komentar baik secara kinetik maupun  Artikel ilmiah/
terhadap konteks verbal terhadap teks yang telah sastra dari Surat
pembacaan puisi/prosa dibacakan Kabar
fiksi/prosa faktual/ilmiah  Televisi/Taperec
sederhana yang didengar order/VCD yang
berisi rekaman
pembacaan
puisi/khutbah,
dramatisasi,
dsb.


INDIKATOR PENILAIAN
 Menjelaskan makna kata  Prosa fiksi: pengertian;  Mengasosiasikan karya sastra
konotatif yang berbentuk jenis (cerpen, novel); atau teks ilmiah yang
ungkapan, pepatah, unsur intrinsik (tokoh, dibacakan dengan konteks
peribahasa, atau majas penokohan, tema, alur, kehidupan nyata
yang teersuart dalam latar, sudut pandang)  Menjelaskan unsur instrinsik
pusi/prosa fiksi yang telah  Prosa faktual/ilmiah: dari masing-masing teks yang
dibacakan artikel, iklan, pidato, telah dibacakan
 Mengemukakan pesan khotbah; ciri-ciri;  Membacakan kembali teks
yang tersirat dari komponen kebahasaan secara bergiliran, baik secara
puisi/prosa fiksi/prosa  Puisi: pengertian; individual, maupun kelompok
ilmiah sederhana yang hatkikat puisi/unsur  Mengevaluasi isi teks yang
dibacakan batin ( tema, nada, telah dibaca ulang secara logis
 Mengungkap unsur rasa, pesan/amanat)  Memperagakan perwatakan
intrinsik prosa fiksi  Karya sastra: puisi, tokoh &penokohan teks prosa
(tokoh,penokohan, latar, cerpen, atau novel fiksi/ mendramatisasi-kan puisi
plot,tema)/prosa faktual yang telah dibaca
(tujuan, masalah, metode  Menyusun simpulan tentang
pemecahan masalah, pesan yang tersirat dari teks
penyimpulan), dan atau yang dibaca
hakikat puisi (tema, nada,
rasa, amanat) secara
kontekstual


INDIKATOR PENILAIAN
3.2 Mengapresiasi  Mengomentari teks  Teks sastra (puisi,  Menyimak teks sastra/teks  Jenis tes: 10 - -  Burhan Nur-  Komunikatif
secara lisan teks sastra/ilmiah sederhana cerpen, novel) ilmiah sederhana yang * lisan giyantoro.  Gemar
seni berbahasa yang telah dibacakan  Teks ilmiah sederhana dibacakan/diperdengarkan * tulisan (1995). Teeori membaca
dan teks ilmiah  Menjelaskan makna (tajuk rencana, artikel)  Mendiskusikan istilah yang * perbuat-an Kajian Prosa
sederhana idiomatik yang  Diksi: ungkapan, majas, tidak dipahami dari teks  Bentuk tes: Fiksi
terkandung dalam teks peribahasa tersebut * objektif  Herman Waluyo.
sastra (cerpen, puisi,  Makna idiomatik;  Mengomentari * uraian (1992). Teori
novel) seperti pepatah, makna konotatif; makna keterbacaan/keterpahaman dan Apresiasi
peribahasa, serta majas denotatif teks yang telah dibacakan Puisi.
 Menjelaskan pesan yang  Unsur intrinsik puisi:  Menjelaskan makna idiomatik  Artikel ilmiah/
tersirat dari teks sastar tema, nada, rasa, yang terkandung dalam teks sastra dari Surat
tersebut amanat/intension sastra (cerpen, puisi, novel) Kabar
 Mengungkapkan unsur  Unsur intrinsik prosa: seperti pepatah, peribahasa,  Televisi/Taperec
intrinsik dan ekstrinsik tokoh, penokohan, plot, serta majas order/VCD yang
(identitas pengarang; latar, sudut pandang,  Menjelaskan pesan yang berisi rekaman
nama; karya-karay tema, amanat tersirat dari teks sastar pembacaan
utama, dll) dari karya tersebut puisi/khutbah,
sastra yang telh  Mengungkapkan unsur dramatisasi, dsb.
dibacakan intrinsik dan ekstrinsik  Abdul Chaer.
 Menceritakan kembali isi (identitas pengarang; nama; (1992). Semantik
cerita yang telah karya-karay utama, dll) dari B. Indonesia
dibasakan dengan karya sastra yang telh
kalimat sendiri dibacakan
 Meramalkan kelanjutan  Menceritakan kembali isi cerita
cerita yang telah selesai yang telah dibasakan dengan
dibacakan dengan baik kalimat sendiri
 Mengidentifikasi makna  Meramalkan kelanjutan cerita
dan pesan yang tersirat yang telah selesai dibacakan
dari pilihan kata dalam dengan baik
teks sastra yang telah  Mengidentifikasi makna dan
dibackan pesan yang tersirat dari pilihan
 Mengaitkan istilah dalam kata dalam teks sastra yang
teks sastra yang telah dibackan
dibacakan dengan  Mengaitkan istilah dalam teks
kehidup sehari-hari sastra yang dibacakan dengan
 Menyatakan tanggapan kehidup sehari-hari
terhadap isi dan cara  Menyatakan tanggapan
penyajian karya yang terhadap isi dan cara
telah dibaca penyajian


INDIKATOR PENILAIAN
3.3 Menulis proposal  Membuat kerangka  Pengertian  Merumuskan judul kegiatan  Jenis tes: 6 - -  Parera, J.D.  Kerja keras
untuk kegiatan proposal sesuai dengan  Sistematika proposal: yang diajukan dalam proposal * lisan (1988).  kreatif
ilmiah sederhana konteks yang ditentukan latar belakang kegiatan;  Menyusun kerangka isi * tulisan Menulis Tertib
 Menyusun rancangan rumusan masalah, proposal sesuai dengan * perbuat-an dan Sistematik
proposal yang berkonteks batasan masalah, sistematika  Bentuk tes:  Akhadiah, S.
kegiatan keahlian tujuan  Mendiskusikan bahan * objektif (1988). Modul
masing-masing kegiatan,program yang rujukan/referensi yang * uraian Menulis II
diusulkan, lokasi, waktu dibutuhkan
kegiatan, biaya  Menyusun proposal dengan
 Bahasa proposal: bahasa yang baik dan benar
bersih, akurat, tidak
ambigu, kalimat efektif
3.4 Menulis surat  Menulis surat  Pengertian surat  Mengamati berbagai jenis  Jenis tes: 10 - -  Lamudin Finoza.  Kreatif
dengan pemberitahuan/edaran  Format surat: Bentuk surat dari berbagai format dan * lisan (2004-2005).  Rasa ingin
memperhatikan sesuai dengan aturan dan lurus, setengah jenis surat * tulisan Surat-Menyurat tahu
jenis surat tujuan komunikasi lurus,Indonesia Baru,  Mengklasifikasikan teks surat * perbuat-an Resmi Indonesia
 Menulis surat undangan Indonesia Lama ke dalam karakteristik tertensu  Bentuk tes:  Akhadiah, S.
sesuai dengan aturan dan  Jenis-jenis surat: sesaui dengan formt dan jenis * objektif (1987). Modul
tujuan komunikasi Resmi, Dinas, Pribadi surat * uraian Menulis I
 Menulis surat lamaran  Ciri surat  Menganalisis surat dari segi
pekerjaan sesuai dengan  Bahasa Surat ciri dan bahasa surat
aturan dan tujuan  Contoh-contoh surat:  Membuat surat
komunikasi pemberitahuan, edaran, pemberitahuan/edaran/
undangan, lamaran undangan/surat lamaran
kerja pekerjaan sesuai dengan
tema yang ditugaskan


INDIKATOR PENILAIAN
3.5 Menulis laporan  Merumuskan judul  Pengertian Menulis  Menganalisis contoh laporan  Jenis tes: 4 - -  Lamudin Finoza.  Kreatif
ilmiah sederhana sebagai topik bahasan Laporan ilmiah ilmiah * lisan (2004-2005).  Rasa ingin
 Menyusun sistematika  Sistematika penulisan  Mengidentifikasi format dan * tulisan Komposisi tahu
laporan laporan ilmiah konteks laporan ilmiah yang * perbuat-an Bahasa
 Merencanakan  Langkah-langkah telah dianalisis  Bentuk tes: Indonesia
rancangan isi laporan menulis laporan  Merencanakan tulisan laporan * objektif  Modul B.
 Menyusun isi laporan  Teknik penulisan daftar ilmiah sesuai dengan kegiatan * uraian Indonesia
pustaka yang telah dilakukan (misalnya Tingkat Unggul
 Teknik pengutipan hasil kegiatan praktik kerja  KBBI
 Teknik penulisan industri/lapangan)  Contoh-contoh
catatan kaki  Menyusun kerangka laporan Laporan ilmiah
 Teknik penulisan istilah sesuai dengan ketentuan  Bambang
 Format penulisan:  Menulis laporan ilmiah Kaswanti Purwo.
halam judul, penulisn sederhana secara lengkap dan (1992). Menulis
tajuk/judul bab/anak sesaui dengan kerangka yang Laporan Teknik
judul, penomoran telah ditetapkannya
 Fisik laporan: Jenis
kertas, ukuran
kertas,dsb.
Keterangan:
TM : Tatapmuka
PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)
PI : Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)

SILABUS
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : X/1
Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam bentuk sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi : 1.
Alokasi Waktu
SUMBER KARAKTER
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
1.1 Mempraktikkan  Menendang bola Sepak Bola  Menendang bola Tugas individu 14 Buku sumber Jujur
keterampilan menggunakan kaki bagian  Teknik menendang bola menggunakan kaki bagian Tes perbuatan Latihan Sepak Disiplin
bermain salah dalam dengan teknik yang menggunakan kaki dalam, punggung kaki dan kaki Bola Metode Baru Kerja keras
satu permainan benar. bagian dalam, bagian luar dengan teknik yang (Pertahanan) ,Eric komunikatif
dan olahraga punggung kaki dan kaki benar secara berpasangan. C. Batty, Pionir
beregu bola besar bagian luar Jaya, Bandung
serta nilai
kerjasama,  Menendang bola  Menendang bola Lapangan sepak
kejujuran, menggunakan punggung menggunakan kaki bagian bola, bola, pluit,
menghargai, kaki dengan teknik yang dalam, punggung kaki dan kaki corong, stop
semangat, dan benar bagian luar dengan teknik watch, tembok
percaya diri**) yang benar secara pantulan.
berkelompok.
 Menendang bola  Menendang bola menggunakan

menggunakan kaki bagian kaki bagian dalam, punggung
luar dengan teknik yang kaki dan kaki bagian luar
benar dengan teknik yang benar
melalui permainan kucing-
kucingan (1 : 3 =satu kucing
dan tiga pemainan dengan satu
kali menyentuh bola)
 Mengontrol atau  Teknik mengontrol/  mengontrol/menghentikan

menghentikan bola menghentikan bola bola menggunakan kaki bagian
menggunakan kaki bagian menggunakan kaki dalam, punggung kaki dan kaki
dalam dengan teknik yang bagian dalam, bagian luar dengan teknik
benar. punggung kaki dan kaki yang benar secara
bagian luar berpasangan.

Alokasi Waktu
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
 Mengontrol atau  Mengontrol/menghentikan
menghentikan bola bola menggunakan kaki bagian
menggunakan punggung dalam, punggung kaki dan kaki
kaki dengan teknik yang bagian luar dengan teknik yang
benar benar secara berkelompok.
 Mengontrol/ menghentikan  Mengontrol/menghentikan

bola menggunakan kaki bola menggunakan kaki
bagian luar dengan teknik bagian dalam, punggung kaki
yang benar dan kaki bagian luar dengan
teknik yang benar melalui
permainan kucing-kucingan
(1 : 3 =satu kucing dan tiga
pemainan dengan dua kali
menyentuh bola)
 Melakukan pasising Bol Voli  Melakukan latihan teknik Tugas individu Amung Ma’mun
bawah dengan teknik  Passing bawah passing bawah tanpa bola Tes perbuatan dan Toto Subroto,
yang benar.  Passing atas secara klasikal (2001),
 Servis bawah  Melakukan teknik passing Penedekatan
bawah secara berpasangan. keterampilan
 Melakukan teknik passing taktits dalam
bawah secara berkelompok Pembelajaran
Bola Voli, Jakarta
 Melakukan passing atas  Melakukan teknik passing atas Dirjen.
dengan teknik yang benar ke tembok secara individu DIKDASMEN,
 Melakukan teknik passing atas Dirjen.
dari sikap jongkok secara OLAHRAGA.
berpasangan.
 Melakukan teknik passing atas
secara berkelompok
 Melakukan servis bawah  Melakukan gerakan servis

dengan teknik yang baik bawah tanpa bola secara Lapangan bola
klasikal voli, bola, pluit,
stop watch, net
 Melakukan gerakan servis
bawah menggunakan bola
secara berpasangan.
 Melakukan servis bawah
melewati net.

Alokasi Waktu
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
 Melakukan teknik operan Bola Basket  Melakukan teknik operan dada Tugas Individu Buku sumber
bola setinggi dada dengan  Operan dada berpasangan ditempat dan Tes perbuatan Neumann, Hannes,
benar.  Operan pantul sambil bergerak (1985), Bola basket
 Operan atas  Melakukan teknik operan dada Pendidikan Dasar
 Operan samping berkelompok dengan pola segi dan Latihan,
tiga dan segi empat ditempat Jakarta, PT.
dan sambil bergerak. Gramedia.
Pendidikan
Jasmani dan
Kesehatan untuk
SMA Kelas X
 Melakukan teknik operan  Melakukan teknik operan

bola pantul dengan benar pantul berpasangan ditempat Alat : bola basket,
dan sambil bergerak puit, lapangan
bola basket, stop
 Melakukan teknik operan
watch.
pantul berkelompok dengan
pola segi tiga dan segi empat
ditempat dan sambil
bergerak.

melalui atas kepala atas berpasangan ditempat
dengan benar dan sambil bergerak
atas berkelompok dengan
pola segi tiga dan segi empat
ditempat dan sambil
bergerak.
dari samping dengan samping berpasangan dan
benar sambil bergerak
samping berkelompok
dengan pola segi tiga dan
segi empat dan sambil
bergerak.

Alokasi Waktu
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
 Melakukan teknik  Melakukan teknik memantul
menggiring bola bola dengan tangan kiri dan
menggunakan tangan kanan ditempat secara
kanan dan kiri individu.
 Melakukan teknik
menggiring bola bergerak
maju dan mundur
menggunggunakan tangan
dan atau tangan kiri.
 Melakukan teknik
menggiring bola bergerak ke
kiri dan ke kanan
menggunggunakan tangan
dan atau tangan kiri.
 Bermain bola basket  Melakukan permainan bola

dengan peraturan basket hanya menggunakan
dimodifikasi passing secara berkelompok..
1.2 Mempraktikkan  Melakukan teknik Permainan  Melambungkan bola Tugas Individu Buku sumber Jujur
keterampilan melambungkan bola Softball/baseball menggunakan satu tangan ke Tes perbuatan petunjuk Disiplin
salah satu  Teknik melempar sasaran yang ditempelkan permainan Soft Kerja keras
permainan  Teknik menangkap  Melambungkan bola ball, Dinas komunikatif
olahraga beregu  Teknik memukul bola menggunakan satu tangan ke Olahraga DKI
bola kecil dengan pasangan Jakarta, 1996
menggunakan alat
dan peraturan  Melakukan teknik  Setelah pemanasan Lapangan
yang dimodifikasi melempar bola dengan siswa secara berpasangan softball/baseball
serta nilai benar. melakukan latihan memegang bola, pemukul,
kerjasama, bola dilanjutkan melempar tiang penyangga
kejujuran, (atas, samping dan bawah) dan bola, sarung
menghargai, menangkap bola dari arah gulir tangan, stop
semangat dan  Melakukan teknik tanah, melambung dan datar watch, pluit,
percaya diri**) menangkap bola dengan lurus. pelontar bola
Mempraktikkan benar
keterampilan

Alokasi Waktu
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
bermain salah  Melakukan teknik  Memukul bola yang
satu permainan memukul bola dengan dilambungkan sendiri dengan
dan olahraga benar. tongkat ke berbagai arah
beregu bola besar  Memukul bola yang
serta nilai dilambungkan teman dengan
kerjasama, tongkat ke berbagai arah
kejujuran,
menghargai,  Bermain softball/baseball  Menerapakan teknik dasar
semangat, dan dengan peraturan dalam permainan dengan
percaya diri**) dimodifikasi peraturan dimodifikasi
1.3 Mempraktikkan  Melakukan teknik start Lari Jarak Pendek  Melakukan latihan start jongkok Tugas Individu Buku sumber Jujur
keterampilan jongkok dengan benar  Teknik dasar start pendek (short start) Tes perbuatan Petunjuk Atletik, Disiplin
atletik dengan jongkok  Melakukan latihan start jongkok Dinas Olahraga Kerja keras
menggunakan  Teknik berlari menengah (medium start) DKI Jakarta, 1996 komunikatif
peraturan yang  Teknik memasuki garis  Melakukan latihan start jongkok
dimodifikasi serta finish panjang (long start) Stop watch, start
nilai kerjasama,  Menerapkan aba-aba : block, pluit
kejujuran, ”bersedia, siap, yaa” dalam
menghargai, melakukan latihan start
semangat, dan
percaya diri**)  Melakukan teknik berlari  Berlari dengan langkah pendek
dengan frekuensi lambat dan
cepat.
 Berlari dengan langkah panjang
dengan frekuensi lambat dan
cepat
 Berlari dengan memeperhatikan
ayunan lengan dan koordinasi
langkah kaki.
 Melakukan teknik  Berlari melewati garis finish

memasuki garis finish tanpa merubah kecepatan dan
posisi tubuh
 Memasuki garis finish dengan
membusungkan dada.
 Memasuki garis finish dengan
menundukkan kepala ke depan.

Alokasi Waktu
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
1.4 Mempraktikkan  Melakukan sikap pasang Bela diri (Pencak Silat)  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan Buku sumber: Jujur
keterampilan dengan benar  Sikap pasang tertutup siswa melakukanlatihan Petunjuk Olahraga Disiplin
salah satu cabang  Sikap pasang terbuka. berbagai macam sikap pasang Pencak Silat Kerja keras
olahraga bela diri  Sikap pasang dengan tertutup dan sikap pasang ”Kategori komunikatif
serta nilai kombinasi kuda-kuda terbuka secara kalsikal. Tanding” Dinas
kejujuran, depan sejajar Pemuda dan
menghargai orang  Melakukan berbagai teknik  Kuda-kuda badan  Secara klasikal melakukan Olahraga, DKI
lain, kerja keras pukulan dengan baik berputar latihan kuda-kuda dilanjutkan Jakarta, 1996
dan percaya diri**) dalam bela diri  Kuda-kuda serong dengan latihan pukulan
depan bayangan Pluit, stop watch,
 Melakukan berbagai teknik  Kuda-kuda tengah target pukulan
tendangan dalam bela diri menghadap dilajutkan  Secara klasikal melakukan dan tendangan
latihan teknik pukulan latihan kuda-kuda dilanjutkan
dan tendangan dengan latihan pukulan dan
tendangan menggunakan
target.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani dan cara mengukurnya sesuai dengan kebutuhan dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :2
Alokasi Waktu SUMBER KARAKTER

TM PS PI BELAJAR BANGSA
2.1 Mempraktikkan  Melakukan berbagai Latihan Kebugaran  Melakukan berbagai bentuk Tes perbuatan 6 Buku sumber: Disiplin
latihan kekuatan, bentuk latihan kekuatan Jasmani latihan: dari: push up, sit up, Tes Kesegaran Pendidikan Kerja keras
kecepatan, daya untuk mengembangkan  Latihan kekuatan pull up. Jasmani Indonesia Jasmani dan
tahan dan kebugaran jasmani (TKJI) Kesehatan kelas
kelentukan untuk 2, Muhajir,
kebugaran Jakarta, Erlangga,
jasmani dalam 1997
bentuk sederhana
serta nilai  Melakukan berbagai  Latihan kelenturan  Melakukan berbagai bentuk
tanggungjawab, bentuk latihan kelenturan latihan kelenturan secara Stop watch, pluit,
disiplin, dan untuk mengembangkan bergantian dalam matras senam,
percaya diri kebugaran jasmani kelompoknya: gerakan cium tiang pull up,
lutut dengan posisi duduk meteran,
maupun berdiri, sikap kayang, penggaris
mengangkat badan dalam
posisi telungkup kedua tangan
berada pada leher belakang
dan berbagai macam latihan
peregangan mulai dari leher
sampai dengan pergelangan
kaki
 Melakukan berbagai Latihan keseimbangan  Melakukan berbagai bentuk

bentuk latihan latihan keseimbangan secara
keseimbangan untuk bergantian dalam
mengembangkan kelompoknya antara lain terdiri
kebugaran jasmani dari: sikap kapal terbang,
sikap berdiri tegak mata
dipejamkan kaki posisi jinjit dan
kedua lengan dijulurkan ke
depan pertahankan posisi
tersebut dalam beberapa
menit.


2.2 Mempraktikkan  Melakukan tes  Tes kebugaran jasmani  Secara berkelompok Tes perbuatan Buku sumber Disiplin
tes kebugaran pengukuran kebugaran SMA mengadakan tes pengukuran Tes Kesegaran Pendidikan Kerja keras
jasmani serta jasmani komponen kebugaran jasmani Jasmani Indonesia Jasmani, Kelas 1
nilai yaitu: aspek kecepatan, (TKJI) SMA, Agus
tanggungjawab, kekuatan otot perut, kekuatan Mukholid,
disiplin, dan dan daya tahan otot lengan Surakarta,
percaya diri  Menerapkan ketelitian, dan bahu. Dilakukan secara Yudhistira, 2004
kesabaran, keuletan dan bergantian ada yang menjadi
kecermatan dalam tester dan testi. Stop watch, pluit,
pengolahan data.  Lari 60 meter untuk mengukur matras senam
kecepatan dengan
membandingkan hasil waktu
waktu yang ada di tabel
 Sit up 60 detik untuk mengukur
kekuatan otot perut
 Gantung sikut tekuk (wanita)
untuk mengukur kekuatan dan
daya tahan otot lengan dan
bahu, yang diukur berapa lama
mempertahankan posisi
tersebut
 Gantung angkat tubuh (pria)
untuk mengukur kekuatan dan
daya tahan otot lengan dan
bahu, lakukan 60 detik dihitung
jumlah angkat dagunya.
 Mencatat hasil pengukuran
kebugaran pada lembar
pengamatan
2.3 Mempraktikkan  Membiasakan melakukan  Perawatan tubuh agar  Secara perorangan siswa Tes perbuatan Buku sumber Disiplin
perawatan tubuh aktivitas jasmani secara tetap bugar diberikan tugas untuk membuat Pendidikan Kerja keras
agar tetap segar rutin untuk memelihara rencana aktivitas jasmani yang Jasmani, Kelas 1
kebugaran memungkin dilakukan secara SMA, Agus
mandiri di rumah Mukholid,
 Menunjukkan perilaku Surakarta,
sehat dalam kehidupan Yudhistira, 2004
sehari-hari
Gambar jenis
makanan dan
minuman yang
sehat serta bergizi

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH 2

Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan rangkaian senam lantai dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :3
Alokasi Waktu : 6 X 45 Menit

3.1 Mempraktikkan  Melakukan rangkaian Senam Lantai  Setelah melakukan peregangan Tes perbuatan 6 Buku sumber Kerja keras
rangkaian senam gerak senam  Berguling ke depan secara klasikal siswa berlatih Pendidikan bersahabat
lantai dengan menggunakan bantuan menggunakan bantuan gerakan senam lantai tanpa Jasmani, Agus
menggunakan alat peti lompat alat seperti berguling ke depan Mukholid, untuk
bantuan serta  Didasari dengan nilai dan belakang sebagai kelas 1,
nilai percaya diri, percaya diri dan saling pemanasan. Surakarta,
kerjasama, menghargai melakukan  Secara bergantian siswa Yudhistira, 2004
tanggungjawab rangkaian gerak senam melakukan awalan dengan
dan menghargai menggunakan alat. keatas peti lompat. Matras senam
teman  Lakukan berguling ke depan lantai, peti lompat
diatas peti lompat dibantu
dengan awalan lompat.
 Secara perorangan melakukan
gerakan berguling ke depan
diatas peti dilanjutkan dengan
latihan lecutan kedua kaki
untuk mendarat di matras,
dengan cara berdiri di depan
peti, naik ke atas peti dengan
tolakan kedua tangan saat
posisi condong depan,
masukkan kepala diantara
kedua lengan untuk berguling
ke depan, saat kaki akan
menyentuh matras tolakan
kedua kaki, lalu lemparkan
kedua kaki ke depan untuk
mendarat.


3.2 Mempraktikkan  Melakukan gerakan guling Senam lantai  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan Buku paket Disiplin
rangkaian senam lenting  Berguling ke depan dan peregangan, siswa Pendidikan Kerja keras
lantai tanpa alat diawali sikap berdiri kaki melakukan latihan berguling ke Jasmani, Agus Rasa ingin
serta nilai percaya  Melakukan gerakan rapat, dilanjutkan kedua depan dan belakang secara Mukholid, untuk tahu
diri, kerjasama kayang telapak tangan bergantian di atas matras. Di kelas X,
dan tanggung menyentuh matras, antara siswa ada yang Surakarta,
jawab  Melakukan sikap lilin kepala ditekuk ke dalam, membantu mendorong Yudhistira, 2004
lalu lakukan berguling ke punggung teman sebagai
 Melakukan gerakan guling depan dengan tumpuan latihan awal agar gerakan lebih Matras senam
lenting (neckspring) pada tengkuk kedua kaki ringan dilakukan. lantai
rapat dan di akhiri  Setelah berlatih berguling
 Melakukan sikap berdiri dengan kembali berdiri dilanjutkan guling
dengan kepala tegak.  Secara berpasangan siswa
berlatih berdiri dengan kepala
 Melakukan sikap berdiri dan berdiri dengan kedua
dengan kedua telapak tangan, satu siswa melakukan
tangan gerakan temannya membantu.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi yang baik dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi : 4

4.1 Mempraktikkan  Melakukan gerak dasar Gerak Ritmik  Secara klasikal berlatih gerak Tes perbuatan 6 Buku petunjuk Disiplin
keterampilan langkah pada aktivitas  Rangkaian gerak dasar dasar langkah di tempat, senam kesegaran Kerja keras
gerak dasar ritmik tanpa alat langkah melangkah kanan ke kiri, maju jasmani 2000, Rasa ingin
langkah dan  Rangkaian gerak dasar mundur, melangkah silang Dinas Pemuda tahu
lompat pada  Melakukan gerak dasar melompat depan pada senam irama dan Olahraga,
aktivitas ritmik lompat pada aktivitas dengan mengikuti contoh yang DKI Jakarta, 2000
tanpa alat serta ritmik tanpa alat diberikan.
nilai kedisiplinan,  Secara berkelompok siswa
konsentrasi dan  Melakukan rangkaian memodifikasi hasil latihan
keluwesan gerak dasar langkah dan gerak dasar lompat untuk
lompat pada aktivitas menghasilkan rangkaian
ritmik tanpa alat langkah senam irama
 Secara klasikal berlatih gerak
dasar melompat pada senam
irama dengan mengikuti contoh
yang diberikan.
 Secara berkelompok siswa
memodifikasi hasil latihan
gerak dasar lompat untuk
menghasilkan rangkaian
langkah senam irama


4.2 Mempraktikkan  Melakukan gerak dasar Gerak Ritmik  Secara klasikal berlatih gerak Tes perbuatan Buku paket Disiplin
keterampilan ayunan lengan pada  Rangkaian gerak dasar dasar ayunan lengan pada Pendidikan Kerja keras
dasar ayunan aktivitas ritmik tanpa alat ayunan lengan pada aktivitas ritmik dengan Jasmani, Agus Rasa ingin
lengan pada senam ritmik menggunakan tali atau pita, Mukholid, untuk tahu
aktivitas ritmik  Melakukan rangkaian menggunakan pita atau diawali dengan cara kelas X,
tanpa alat dengan gerak dasar ayunan tali memegang tali, ayunan dimulai Surakarta,
koordinasi gerak lengan pada aktivitas dari bahu kemudian ke Yudhistira, 2004
yang benar serta ritmik tanpa alat pergelangan, kedua kaki lurus
nilai disiplin, melompat ke atas, gerakan Tali atau pita
toleransi dan harus ringan, tanpa suara saat
estetika mendarat (mengeper).
Lompatan jangan terlalu tinggi
agar tidak mudah terganggu
oleh tali atau pita.
memodifikasi hasil latihan
gerak dasar ayunan lengan
untuk menghasilkan rangkaian
langkah senam irama


Standar Kompetensi : Mempraktikkan salah satu gaya renang dan loncat indah sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya*)
Kode Kompetensi :5
Alokasi Waktu Sumber KARAKTER

TM PS PI
Belajar BANGSA
Mempraktikkan  Melakukan teknik Renang gaya bebas  Mengapung sambil Tes perbuatan 2 (8) Buku paket Disiplin
keterampilan teknik bernapas renang gaya  Teknik bernafas berpegangan di pinggir kolam Pendidikan Kerja keras
dasar salah satu gaya bebas  Teknik dasar meluncur melakukan latihan bernafas Jasmani untuk
renang serta nilai  Melakukan teknik  Teknik dasar gerakan secara perorangan. kelas X
disiplin, keberanian, meluncur kaki  Secara klasikal masuk ke
tanggung jawab, dan  Melakukan teknik gerakan kolam berlatih teknik Stop watch, pluit,
kerja keras tungkai renang gaya pernafasan dalam renang. pelampung, kaca
bebas  Melakukan gerakan meluncur matar renang
dengan menumpukan kaki ke
pinggir kolam renang.
 Melakukan gerakan meluncur
dengan menggerak ke dua
tungkai.
 Melakukan gerakan tungkai
secara bergantian renang gaya
bebas sambil berpegangan
dipinggir kolam.
 Melakukan renang gaya Renang gaya bebas  Menarik dan mengeluarkan Tes perbuatan Buku paket
bebas  Teknik dasar gerakan napas samping kiri/kanan Pendidikan
lengan sambil berpegangan di kolam Jasmani untuk
 Gerakan kombinasi renang. kelas X
tangan dan kedua kaki  Melakukan latihan pernafasan
 Gerakan kombinasi secara berpasangan. Satu Stop watch, pluit,
lengan, kaki dan orang memegangi kedua pelampung, kaca
bernafas tangan temannya yang sedang matar renang
dalam posisi telungkup, kedua
kakinya melakukan gerakan
renang gaya bebas, sesekali
mengambil nafas ketika posisi
kepala diputar ke samping dan
mengeluarkan udara di atas air
dan di dalam air.


TM PS PI
Belajar BANGSA
5.2 Mempraktikkan  Melakukan teknik dasar Loncah Indah  Secara bergantian berlatih Tes perbuatan Buku sumber Disiplin
keterampilan loncat indah dari posisi loncat dari pinggir kolam Belajar Renang Kerja keras
teknik dasar jongkok dipinggir kolam dengan posisi jongkok, (you can swim), Rasa ingin
loncat indah dari  Teknik dasar loncat David Haller, tahu
dilanjutkan loncat ke dalam air
indah
samping kolam  Melakukan teknik dasar Bandung, Pionir
dengan teknik loncat indah dari posisi  Untuk tahap berikutnya secara Jaya, 1982
serta nilai berdiri dipinggir kolam bergantian berlatih loncat dari
disiplin, pinggir kolam dari posisi berdiri Kolam renang,
keberanian, dengan badan agak Stop watch, pluit,
tanggung jawab, dibungkukkan, dilanjutkan pelampung, kaca
dan kerja keras loncat ke dalam kolam dengan matar renang
kepala terlebih dahulu.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan perencanaan penjelajahan dan penyelamatan aktivitas di alam bebas dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya***)
Kode Kompetensi :6

Belajar BANGSA
TM PS PI
6.1 Mempraktikkan  Memilih lokasi yang aman Penjelajahan pantai  Siswa dibagi dalam beberapa Tes perbuatan 2 (8) Buku Sumber: Toleransi
keterampilan dan nyaman  Keterampilan dasar kelompok yang setiap kelompok Pendidikan Disiplin
dasar-dasar  Menggunakan penjelajahan pantai 4 – 5 orang, sepekan Jasmani, Kelas 1 Kerja Keras
kegiatan peralatan/perlengkapan  Prinsip-prinsip sebelumnya mereka diberikan SMA, Agus Rasa Ingin
menjelajah yang sesuai dengan penjelajahan pantai: tugas untuk melakukan Mukholid, tahu
pantai serta nilai kebutuhan menarik dan menantang, pengamatan terhadap pantai Bandung, Komunikatif
tanggung jawab,  Menelusuri pantai aman, sehat yang akan dijelajah. Yudhistira, 2004
kerjasama,  Menerapkan prinsip dasar  Mengidentifikasikan kebutuhan
toleransi, tolong menjelajah di pantai peralatan selama melakukan Stop watch, pluit,
menolong, penjelajahan pantai, dilanjutkan ransel, tenda,
melaksanakan latihan packing perlengkapan. bambu,
keputusan  Dengan dipandu guru perlengkapan
kelompok pembimbing atau volunter makan dan masak
siswa melakukan penjelajahan
pantai selama dua hari dengan
menerapkan prinsip-prinsip
yang benar.


Belajar BANGSA
TM PS PI
6.2 Mempraktikkan  Melakukan langkah -  Keterampilan dasar  Setelah dibagi dalam beberapa Tes perbuatan Buku Sumber: Toleransi
keterampilan langkah awal penyelamatan pada kelompok, siswa berlatih Pendidikan Disiplin
dasar penyelamatan jelajah pantai: penyelamatan di pantai dengan Jasmani, Kelas 1 Kerja Keras
penyelamatan  Mematuhi prinsip dan  Prosedur: pembagian tugas ada yang SMA, Agus Rasa Ingin
kegiatan peraturan penyelamatan menyelamatkan korban, menjadi SRU , dan ada yang Mukholid, tahu
penjelajahan di  Menerapkan pengetahuan meringankan penderitaan korban dengan langkah – Bandung, Komunikatif
pantai serta tentang penyelamatan korban, mempertahankan langkah penyelamatan Yudhistira, 2004
nilai tanggung kecelakaan di pantai daya tahan korban kecelakaan di pantai terdiri dari
jawab,  Memperagakan  Prinsip-prinsip: bersikap . Stop watch, pluit,
kerjasama, keterampilan tenang, perhatikan o Briefing pencarian. ransel, tenda,
toleransi, tolong penyelamatan kecelakaan pernafasan korban, o Pemberangkatan SRU (Search bambu,
menolong, di pantai hentikan pendarahan, and rescue unit) menuju area perlengkapan
keputusan perhatikan tanda-tanda pencarian. makan dan masak
dalam kelompok shock, jangan o Pelaksanaan pencarian.
memindahkan korban o Saat menemukan sasaran.
dengan terburu-buru. o Saat pergantian SRU.
o Penarikan SRU ke pangkalan
o Briefing SRU.


Standar Kompetensi : Menerapkan budaya hidup sehat
Kode Kompetensi :7

Belajar BANGSA
TM PS PI
7.1 Menganalisis  Mengklasifikasikan jenis- Narkoba  Secara kelompok Laporan kegiatan 4 VCD presentasi Religius
bahaya jenis Narkoba yang sering  Bahaya penyalahgunaan siswa mencari informasi Narkoba dari BNN Disiplin
penyalah - disalahgunakan Narkoba tentang bahaya Rasa ingin
gunaan  Jenis-jenis Narkoba penyalahgunaan Narkoba tahu
Narkoba  Mengidentifikasikan melalui majalah, koran,
perilaku yang mudah televisi, internet
terpengaruh untuk  Membuat laporan hasil
melakukan tindakan kerja mereka yang terdiri
penyalahgunaan Narkoba klasifikasi jenis Narkoba,
misalnya ganja, morphin,
opium, kokain. Jenis-jenis
obat terlarang; obat
perangsang syaraf; LSD,
mekalin, peyete, obat
depresan (penekan syaraf)
madarax, rohipnol, BK,
antivan, valium mudah
terpengaruh dan bahaya
yang diakibatkan dari
penyalahgunaan Narkoba
 Mengidentifikasikan  Dampak penyalahgunaan  Mempresentasikan hasil

bahaya-bahaya dari Narkoba kerja kelompok
penyalahgunaan Narkoba  Menyimak klarifikasi
informasi tentang bahaya
penyalahgunaan
Narkoba,misalnya
ketagihan, berteriak-teriak,
merintih, kerusakan pada
organ tubuh, jiwa tertekan,
sakit jiwa, kebingungan,
dan pada akhirnya
kematian.


Belajar BANGSA
TM PS PI
7.2 Memahami  Mengkategorisasikan Narkoba  Secara kelompok Laporan kegiatan VCD presentasi Religius
berbagai peraturan perundangan  Perundangan siswa mencari informasi Narkoba dari BNN Disiplin
peraturan tentang Narkoba Narkoba tentang perundangan Rasa ingin
perundangan  Membuat laporan hasil Penyalahgunaan Narkoba melalui majalah, tahu
tentang Narkoba diskusi kelompok tentang NARKOBA bertentangan koran, televisi, internet
perundangan Narkoba. dengan UU RI No. 9  Secara berkelompok
Tahun 1976 tentang mendiskusikan hsail
pemanfaatan Narkoba temuan tentang
untuk pengobatan dan perundangan Narkoba.
ilmu pengetahuan
namun sebaliknya jika  Membuat laporan hasil
disalahgunakan akan kerja mereka tentang
mengakibatkan perundangan Narkoba
ketagihan dan sangsi
hukum yang tegas.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam bentuk sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :8
Alokasi Waktu : 12X 45 menit

TM PS PI Belajar BANGSA
8.1.  Melakukan teknik Permainan Sepak Bola  Setelah pemanasan siswa Tes perbuatan 12 Buku sumber Jujur
Mempraktikka meyundul  Teknik Menyundul bagi dalam kelompok, salah Petunjuk Disiplin
n  Bermain sepak bola satu anggota kelompok permainan Kerja Keras
keterampilan  Bermain sepakbola dengan pola tugasnya melambungkan sepak bola, Rasa ingin
bermain salah dengan peraturan yang penyerangan bola, anggota lainnya Dinas Olahraga tahu
satu dimodifikasi yang sederhana melakukan gerakan DKI Jakarta,
permainan dilandasi nilai berdasarkan prinsip menyundul (cara 1995
dan olahraga kerjasama, kejujuran, gerakan yang menyundul badan
beregu bola semangat dan percaya tersusun, operan diayunkan ke belakang, Stop watch,
besar dengan diri langsung, dan tumit agak diangkat, leher pluit, bola,
menggunakan mencari ruang ditegangkan sambil lapangan sepak
peraturan kosong. digerakkan ke depan, bola, corong
yang perkenaannya di dahi)
dimodifikasi setelah itu berlari
serta nilai kebelakang kelompoknya.
kerjasama,
kejujuran,  Bermain sepak bola dengan
menghargai, menggunakan peraturan
semangat, yang dimodifikasi
percaya diri berdasarkan nilai kerja
**) sama, kejujuran dan
semangat.


 Melakukan teknik smash Permainan bola voli  Setelah melakukan Tes perbuatan Buku sumber
dan block  Gerakan teknik smash pemanasan, secara klasikal Pendidikan
 Bermain bola voli dengan  Bermain dengan melakukan latihan gerakan jasmani dan
peraturan yang peraturan yang smash tanpa bola kesehatan untuk
dimodifikasi yang dimodifikasi  Secara bergantian berlatih SMA, Erlangga,
dilandasi nilai kerjasama, melakukan smash dengan bola Jakarta, 1997
kejujuran, semangat dan diumpan semi. Caranya
percaya diri dengan awalan 3- 5 langkah Lapangan Bola
lari/jalan dengan irama yang Voli, pluit, bola,
teratur pada langkah ketiga net, kapur, stop
ayunkan kedua lengan dengan watch.
siku lurus, dua langkah terakhir
lebih lebar dan langkah terakhir
merapatkan kaki belakang
disamping kaki depan.
Tolakan; jarak tolakan dengan
bola sejangkauan tangan.
Memukul bola ayunkan tangan
pukul belakang bola,
bungkukkan togok, tangan
terbuka, suki lurus
 Bermain bola voli dengan
peraturan yang dimodifikasi
berdasarkan nilai kerja sama,
kejujuran, semangat dan
percaya diri


 Melakukan keterampilan Permainan bola basket  Secara klasikal berlatih langkah Tes perbuatan Buku sumber
Lay-up kanan  Teknik lay up shot. kaki lay up kanan dari sikap Pendidikan
 Bermain bola basket  Bermain dengan diam, jalan dan berlari Jasmani untuk
dengan peraturan yang peraturan yang  Secara bergantian dalam kelas X SMA,
dimodifikasi yang dimodifikasi. kelompoknya siswa berlatih Agus Mukholid,
dilandasi nilai kerjasama, langkah lay up kanan dengan Surakarta,
kejujuran, semangat dan menggunakan bola mulai dari Yudhistira, 2004
percaya diri dribble di tempat dilanjutkan
dengan dribble berjalan, Stop watch, pluit,
caranya adalah melangkah lapangan bola
melayang untuk mendekati basket, bola,
basket. Ada dua macam lay up corong
shot yaitu: lay up kanan dan
kiri. Mekanisme geraknya
pemain bergerak menangkap
bola dalam keadaan melayang,
selanjutnya langkahkan kaki ke
depan, langkah pertama lebar
kedua pendek, lompat setinggi
mungkin, letakkan atau lempar
bola mendekati basket,
pandangan selalu ke depan
 Secara bergantian siswa
berlatih langkah lay up kanan
tanpa awalan ke arah ring
berlatih langkah lay up kanan,
diawali drible di tempat
dilanjutkan lay up ke arah ring
berlatih drible sambil berlari
dilanjutkan lay up kanan ke
arah ring
 Bermain bola basket 5 on 5
dengan peraturan yang
dimodifikasi


 Melakukan teknik  Teknik free throw  Secara perorangan berlatih Tes perbuatan Buku sumber
menembak (shooting) menembak di daerah free Pendidikan
bebas (free throw) throw adalah keterampilan Jasmani untuk
tertutup karena menuntut kelas X SMA,
kematangan respon yang Agus Mukholid,
disebabkan stimulus tetap. Surakarta,
Diawali sikap kaki sejajar lutut Yudhistira, 2004
agak ditekuk, bola dipegang di
depan atas kanan/kiri kepala Stop watch, pluit,
tangan kiri untuk penyeimbang, lapangan bola
lepaskan bola dengan dibantu basket, bola,
lecutan pergelangan hingga
telapak tangan menghadap
kebawah, siku lurus, jalannya
bola parabola menuju ring
 Bermain bola basket dengan
peraturan yang dimodifikasi,
setelah bermain dselingi
dengan latihan free throw
sehingga


8.2. Mempraktikan  Memukul bola dengan Bermain Softball/  Secara bersama-sama Tes perbuatan Buku sumber Jujur
keterampilan teknik yang benar Baseball melakukan latihan memukul Pendidikan Disiplin
bermain salah  Teknik memukul bola bola bayangan dengan Jasmani untuk Kerja Keras
satu permainan menggunakan pemukul yang kelas X, SMA,
Rasa ingin
dan olahraga dimodifikasi, caranya yaitu Agus Mukholid,
bola kecil memukul bola dengan ayunan Surakarta, tahu
dengan penuh dan tanpa ayunan Yudhistira, 2004
menggunakan (bunting). Ada dua zone Petunjuk
dengan pukulan yaitu zone strike permainan Soft
menggunakan (antara lutut dan bahu ball, Dinas
peraturan pemukul) harus dipukul, zone Olahraga DKI
dimodifikasi ball (diluar zone strike) tidak Jakarta, 1996
serta nilai perlu dipukul.
kerjasama,  Secara bergantian berlatih Stop watch, pluit,
kejujuran, memukul dengan bantun pemukul, bola,
menghargai penyangga bola yang penyangga bola,
dan percaya diri dimodifikasi. lapangan soft
**)  Siswa dibagi beberapa ball/base ball,
kelompok, salah satu anggota pelontar bola
kelompok bertugas melempar
bola, dan yang lain memukul,
pemukul lari berlari untuk ambil
bola, kemudian berbaris
dibelakang kelompoknya.


 Melakukan beberapa  Cara mematikan lawan  Secara berkelompok siswa Tes perbuatan Buku sumber
taktik mematikan lawan  Taktik pertahanan soft melakukan latihan beberapa Pendidikan
ball taktik mematikan lawan melalui Jasmani untuk
 Menerapkan dasar-dasar pitcher, caranya ada tiga yaitu kelas X, SMA,
taktik dan strategi melalui pitcher (pelempar bola), Agus Mukholid,
pertandingan penjaga base pertama dan Surakarta,
short stop (pemain lapangan Yudhistira, 2004
 Menerapkan nilai tengah, kiri dan kanan) Petunjuk
kompetisi, pantang permainan Soft
menyerah dan fair play  Berlatih menerapkan dasar ball, Dinas
dalam permainan dan taktik pertandingan Olahraga DKI
terutama pertahanan dalam Jakarta, 1996
permainan soft ball. Caranya
penjaga selalu ingat out, strike, Stop watch, pluit,
dan ball, mengetahui tipe pemukul, bola,
permainan lawan serta selalu penyangga bola,
siap dalam posisi yang tepat lapangan soft
penuh konsentrasi. ball/base ball
 Bermain softball/baseball
dengan menggunakan
peraturan yang dimodifikasi
8.3. Mempraktikan  Melakukan teknik dalam Ateltik  Setelah pemanasan secara Tes perbuatan Buku sumber Jujur
keterampilan nomor lari jarak  Nomor lari jarak berkelompok berlatih lari jarak Pendidikan Disiplin
atletik dengan menengah menengah 800 meter menengah dengan interval Jasmani untuk Kerja Keras
menggunakan dan 1500 meter training 5-8 kali untuk jarak kelas X, SMA,
Rasa ingin
peraturan yang 100M Agus Mukholid,
tahu
dimodifikasi  Secara bergantian siswa Surakarta,
serta nilai berlatih lari jarak menengah Yudhistira, 2004
kerjasama, dengan fartlek training (lari Petunjuk olahraga
kejujuran, perlahan diselingi sprint, lari Atletik nomor lari,
menghargai, naik turun tangga) Dinas Olahraga
semangat dan DKI Jakarta, 1996
percaya diri **)
Stop watch, pluit


 Melakukan teknik nomor  Lompat jauh gaya  Siswa dibagi dalam beberapa Buku sumber
lompat jauh gaya menggantung (Hang kelompok kemudian secara Pendidikan
menggantung (Hang Style) bergantian melakukan gerakan Jasmani untuk
Style) lari A,B dan C yaitu lari kelas X, SMA,
pembentukan yang terdiri dari: Agus Mukholid,
Lari mengangkat paha setinggi Surakarta,
panggul, dari lari di tempat Yudhistira, 2004
dilanjutkan bergerak ke depan Petunjuk olahraga
kemudian gerakan lari dengan atletik nomor
menyentuhkan tumit ke pantat lompat jauh,
dari di tempat dilanjutkan Dinas Olahraga
bergerak ke depan dan DKI Jakarta, 1996
gerakan menendang posisi
lutut lurus, dari ditempat Stop watch, pluit,
dilanjutkan bergerak ke depan. bak pasir,
 Secara bergantian siswa meteran, bendera
melakukan latihan tolakan
tanpa awalan, 1, 3, 5, 7, 9 dan
11 langkah awalan.
berlatih sikap badan diudara
dengan melompat dibantu
papan tolak agak tinggi
permukaan, caranya: sikap
badan atas pasif dan melenting
kebelakang, kedua lengan
diayunkan dari belakang ke
depan bersamaan dengan
ayunan kaki ke depan
persiapan mendarat. Kaki ayun
diangkat bersamaan dengan
diturunkan panggul dibawah ke
depan.


8.4 Mempraktikkan  Melakukan berbagai Bela diri pencak silat  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan Buku sumber Jujur
keterampilan teknik elakan/tangkisan  Gerakan pukulan ada siswa melakukan latihan Pendidikan Disiplin
gerak olahraga dalam bela diri tiga unsur; tangan/ berbagai macam elakan atau Jasmani untuk Kerja Keras
bela diri serta  Menerapkan peraturan lengan untuk memukul, tangkisan secara perorangan kelas X, SMA,
Rasa ingin
nilai kejujuran, yang berlaku kuda-kuda, dan sikap baik bayangan Agus Mukholid,
tahu
toleransi, kerja tubuh.  Berlatih secara berpasangan Surakarta,
keras dan melakukan pukulan dan Yudhistira, 2004
percaya diri**) elakan/tangkisan Petunjuk olahraga
pencak silat
kategori tanding,
Dinas Pemuda
dan Olahraga DKI
Jakarta, 1996
Stop watch, pluit,

target, pelindung
badan


Standar Kompetensi : Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani dan cara mengukurnya sesuai dengan kebutuhan dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :9

Belajar BANGSA
TM PS PI
9.1 Mempraktikkan  Melakukan latihan Latihan Kebugaran  Secara klasikal siswa Tes perbuatan 4 Buku sumber Jujur
berbagai bentuk untuk meningkatkan  Latihan daya tahan berlatih lari dengan jarak Tes cooper atau tes Erobika kegiatan Disiplin
kebugaran daya tahan kerja kerja jantung menengah atau lari 10 balke, atau Blep sehari-hari, Pusat Kerja Keras
jasmani sesuai jantung menit Test Kesegaran
Rasa ingin
dengan kebutuhan  Melakukan latihan  Secara berkelompok siswa jasmani dan
serta nilai Rekreasi tahu
untuk meningkatkan berlatih lari mengggunakan
kejujuran, daya tahan kerja metode interval training DEPDIKNAS,
tanggungjawab, jantung didasari nilai dengan jarak diatas 2400 Jakarta, Balai
disiplin, dan tanggung jawab, meter Pustaka, 1987
percaya diri kejujuran, disiplin.  Secara berpasangan siswa
berlatih skiping dengan
waktu antara 5 – 10 menit


Belajar BANGSA
TM PS PI
Jujur
9.2 Mempraktikkan  Mengklasifikasikan hasil  Klasifikasi hasil tes  Secara berkelompok Tes perbuatan 2 Stop watch, pluit,
tes kebugaran tes kebugaran untuk daya tahan kerja melakukan tes cooper / lari 12 skiping Disiplin
dan interpretasi menentukan derajat jantung berdasarkan menit yang dilakukan Tes cooper atau Kerja Keras
hasil tes dalam kebugaran tes cooper lari 12 menit bergantian tes balke, atau
Blep Test Rasa ingin
menentukan
derajat kebugaran  Membuat laporan hasil  Membuat laporan kelompok tahu
serta nilai tes kebugaran jasmani tentang hasil tes kerja jantung
Hasil KM 12Menit berdasarkan tabel yang
kejujuran,
semangat, TK PA berlaku.
tanggungjawab,
disiplin, dan KS < 1.61
percaya diri K 1.61 – 2.00
SD 2.01 – 2.40
B 2.41 – 2.80
BS > 2.82
Hasil KM 12 Menit
TK PI
KS < 1.53
K 1.53 – 1.83
SD 1.85 – 2.16
B 2.17 – 2.64
BS > 2.65


Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan rangkaian senam lantai dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi : 10.
Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
10.1 Mempraktikkan  Melakukan keterampilan Senam Lantai  Melakukan peregangan secara Tes perbuatan 6 Buku sumber Jujur
keterampilan lompat kangkang diatas  Rangkaian senam klasikal Pendidikan Disiplin
rangkaian peti lompat lantai dengan alat :  Secara bergantian siswa Jasmanidan Kerja Keras
senam lantai lompat kangkang berlatih tolakan kaki Kesehatan untuk
Rasa ingin
dengan dilanjutkan tumpuan tangan, SMU kelas 1,
menggunakan Muhajir, Erlangga, tahu
caranya: angkat panggul tinggi-
alat serta nilai tinggi, pada saat tangan Bandung, 1996
percaya diri, menyentuh peti lompat panggul
kerjasama, ditekuku kaki dibuka lebar, Stop watch, pluit,
tanggungjawab tolakan tangan angkat dada matras, peti
dan dan tangan keatas, setelah lompat
menghargai kaki melewati peti luruskan
teman badan rapatkan kaki sebelum
mendarat.
berlatih melewati peti lompat
dilanjutkan gerakan mendarat
dengan kedua kaki rapat.
 Secara bergantian melakukan
lompat kangkang di atas peti
lompat dari awalan sampai
dengan mendarat.

Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
 Memperagakan senam  Rangkaian senam  Melakukan peregangan secara Tes perbuatan Buku sumber Jujur
lantai tanpa alat lantai tanpa alat: back klasikal Pendidikan Disiplin
berguling ke belakang extention  Berlatih lompat harimau Jasmanidan Kerja Keras
(back extention) atau dengan rintangan rendah Kesehatan untuk
Rasa ingin
stut  Berlatih lompat harimau SMU kelas 1,
tahu
dengan rintangan peti lompat Muhajir, Erlangga,
dilanjutkan gerakan berguling Bandung, 1996
kedepan
 Melakukan gerakan back Stop watch, pluit,
extention, caranya: jongkok matras,
sikut dibengkokkan, kedua
telapak tangan menghadap
keatas, gulingkan badan ke
belakang hingga telapak
tangan ke matras, dorong kaki
keatas dengan meluruskan
tungkai rapat, sehingga
membuat sikap handstand


Standar Kompetensi : Mempraktikkan aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi yang baik dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
11.1 Mempraktikkan  Melakukan rangkaian Aktivitas ritmik  Setelah melakukan Tes perbuatan 6 Buku sumber Jujur
kombinasi ayunan lengan dengan  Rangkaian gerakan pemanasan siswa secara Petunjuk Disiplin
keterampilan kombinasi gerak ayunan lengan klasikal melakukan latihan pelaksanaan Kerja Keras
langkah kaki dan langkah kaki dan gerakan tangan dilanjutkan Senam
Rasa ingin
ayunan lengan anggota tubuh lainnya koordinasi kaki senam alat Kesegaran
tahu
pada aktivitas  Melakukan rangkaian yang tanpa menggunakan Jasmani 2000,
ritmik berirama ayunan lengan dengan alat. Dinas Pemuda
tanpa alat serta kombinasi gerak lompat  Melakukan rangkaian dan Olahraga DKI
nilai disiplin, dan anggota tubuh ayunan lengan dengan Jakarta, 2000
toleransi, lainnya. kombinasi gerak lompat dan
keluwesan dan  Mematuhi prosedur dan anggota tubuh lainnya, Stop watch, pluit,
estetika prinsip-prinsip dalam caranya: ayunan lengan kaset senam iram
senam irama kanan dan kiri ke arah dagu
secara bergantian, kedua
lengan lurus di depan paha
setengah kepal kemudian
putar ke arah dalam,
langkah kaki jalan di temapt,
maju mundur, samping
kanan dan kiri, silang kanan
dan kiri, lompat kanan kiri
bergantian, dengan dua
kaki.
 Melakukan rangkaian  Koordinasi gerak  Setelah melakukan Tes perbuatan

senam irama tanpa senam irama antara pemanasan siswa secara
dengan koordinasi ayunan lengan dengan klasikal melakukan latihan
antara ayunan lengan, langkah kaki, ayunan gerakan tangan dilanjutkan
langkah kaki dan lengan dengan lompat, koordinasi kaki senam alat
lompat langkah dengan yang menggunakan pita
lompat.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan beberapa gaya renang dan pertolongan kecelakaan di air dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya*)

Belajar BANGSA
TM PS PI
12.1 Mempraktikkan  Melakukan teknik Renang gaya dada Setelah melakukan Tes perbuatan 1 (4) Buku sumber Jujur
kombinasi teknik meluncur renang gaya  Teknik meluncur pemanasan siswa dibagi Pendidikan Disiplin
renang gaya dada  Koordinasi gerak dalam beberapa Jasmani dan Kerja Keras
dada, gaya bebas  Melakukan gerakan tangan dan kaki Kelompok, untuk melakukan Kesehatan untuk
Rasa ingin
dan salah satu kaki, renang gaya dada gerakan meluncur secara SMU kelas 2,
gaya lain serta bergantian Muhajir, Erlangga, tahu
dan dikombinasikan
nilai disiplin, kerja dengan kedua lengan  Berenang lurus gaya dada Bandung, 1997 Tanggung
keras keberanian lurus kedepan jarak 25 meter. jawab
dan tanggung Stop watch, pluit,
jawab kolam renang,
pelampung, kaca
mata renang
 Melakukan gerakan  Teknik pernapasan  Melakukan latihan pernafasan Tes perbuatan

kedua lengan renang renang gaya dada secara berpasangan. Satu
gaya dada kombinasi orang memegangi kedua
gerakan kaki renang tangan temannya yang
gaya bebas sedang dalam posisi
 Melakukan renang telungkup, kedua kakinya
gaya dada kombinasi melakukan gerakan renang
lengan, kaki dan gaya dada, sesekali
pernafasan mengambil nafas diatas
permukaan air dan
mengeluarkan udara di dalam
air.


Belajar BANGSA
TM PS PI
12.2 Mempraktikkan  Melakukan  Penyelamatan  Setelah melakukan Tes perbuatan 1 (4) Buku sumber Jujur
keterampilan penyelamatan kecelakaan di air. pemanasan dengan Pendidikan Disiplin
dasar kecelakaan di air berenang gaya dada sejauh Jasmani dan Kerja Keras
pertolongan  Melakukan teknik P3K 400 meter, dilanjutkan Kesehatan untuk
Rasa ingin
kecelakaan di air di air dengan sistem berlatih membawa korban SMU kelas 2,
dengan sistim dengan satu tangan sejauh Muhajir, Erlangga, tahu
RJP sesuai prosedur
Resusitasi yang benar. 10 meter. Cara memegang Bandung, 1997 Tanggung
Jantung dan korban dapat dilakukan jawab
Paru (RJP) serta dengan satu tangan atau Stop watch, pluit,
nilai disiplin, dua tangan, berusaha dari kolam renang,
kerja keras belakang korban dan yang pelampung, kaca
keberanian dan paling penting harus mata renang
tanggung jawab menghindar dari
cengkeraman korban yang
panik dan meronta-ronta
karena ketakutan.
 Berlatih secara kelompok
tentang teknik pertolongan
pada kecelakaan di air
dengan sistem RJP


Standar Kompetensi : Mempraktikkan perencanaan penjelajahan dan penyelamatan aktivitas di alam bebas dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya***)
Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
Belajar BANGSA
TM PS PI
13.1 Mempraktikkan  Memilih lokasi yang Pendakian gunung  Sebulan sebelum Laporan perjalanan 2 (8) Panduan
keterampilan aman dan nyaman pendakian secara pendakian Jujur
dasar-dasar kelompok sudah diberikan gunung, peta Disiplin
kegiatan  Menggunakan peralatan tugas untuk memilih lokasi gunung, ransel, Kerja Keras
menjelajah / perlengkapan yang yang aman untuk perlengkapan
Rasa ingin
gunung serta sesuai dengan pendakian gunung: dengan makan dan
nilai tanggung memahami perjalanan minum, logistik, tahu
kebutuhan
jawab, dengan pertanyaan 5W + tali, matras, Tanggung
kerjasama,  Beberapa latihan fisik 1H, (who= dengan siapa sleeping bag, jawab
toleransi, tolong- untuk mendukung kita pergi, what= tujuannya
menolong, dan pendakian apa, why= alasan untuk
melaksanakan pergi, when= kapan pergi,
keputusan dalam where= dimana lokasinya,
kelompok how= bagaimana
perlengkapan) kedua :
perlengkapan (pribadi,
kelompok, teknis) dan
packing,
 Mengiventarisasi
kebutuhan perlengkapan
yang dibutuhkan dalam
pendakian gunung
 Berlatih fisik terutama otot
tungkai dan bahu untuk
persiapan pendakian
 Melakukan simulasi
pendakian gunung dengan
berlatih naik turun tangga
tanpa beban atau dengan
beban

Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
Belajar BANGSA
TM PS PI
13.2 Mempraktikkan  Melakukan langkah- Penyelamatan  Secara berkelompok Laporan perjalanan Panduan Jujur
keterampilan langkah awal kecelakaan di gunung mencari informasi tentang pendakian Disiplin
dasar penyelamatan  Keterampilan kecelakaan yang sering gunung, peta Kerja Keras
penyelamatan  Mematuhi prinsip dan penyelamatan terjadi melalui media cetak, gunung, ransel,
Rasa ingin
penjelajahan di peraturan penyelamatan kecelakaan di gunung internet atau media perlengkapan
tahu
pegunungan  Menerapkan  Prinsip-prinsip elektronik makan dan
serta nilai pengetahuan tentang penyelamatan  Membuat laporan hasil minum, logistik, Tanggung
tanggung jawab, penyelamatan kecelakaan di gunung pencarian informasi. tali, matras, jawab
kerjasama, kecelakaan di  Berlatih teknik identifikasi sleeping bag, kain
toleransi, tolong pegunungan korban, dilanjutkan bidai,
menolong, dan  Memperagakan perlengkapan yang bambu/tongkat.
melaksanakan keterampilan dibutuhkan untuk evakuasi
keputusan penyelamatan korban.
kelompok kecelakaan di  Berlatih tindakan evakuasi
pegunungan korban dengan
menggunakan peralatan
dan bersikap tenang,
perhatikan pernafasan
korban, hentikan
pendarahan, perhatikan
tanda-tanda shock, jangan
memindahkan korban
dengan terburu-buru.
 Menyebutkan prosedur:
menyelamatkan korban,
meringankan penderitaan
korban, mempertahankan
daya tahan korban

Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
Belajar BANGSA
TM PS PI
13.3 Mempraktikkan  Menciptakan model  Sanitasi lingkungan  Secara berkala melakukan Lembar Buku sumber Jujur
keterampilan sanitasi / pemeliharaan sehat yang sederhana kerja bakti membersihkan pengamatan Pendidikan Disiplin
penjagaan lingkungan secara kelas, lingkungan sekolah Jasmani dan Kerja Keras
lingkungan yang sederhana  Secara berkala mengadakan Kesehatan, untuk
Rasa ingin
sehat penanaman pohon yang SMU Kelas 1,
Muhajir, Erlangga, tahu
dilakukan secara
 Menjelaskan faktor berkelompok Bandung, 1996 Tanggung
yang dapat  Mengidentifikasi faktor-faktor jawab
menyebabkan timbulnya yang mempengaruhi Alat-alat
suatu penyakit sebagai kesehatan : penyebab kebersihan,
akibat sanitasi penyakit, manusia sebagai tanaman buah
lingkungan yang tidak tuan rumah, lingkungan dan non buah
sehat. hidup. Ruang lingkungan
terdiri dari biologik, fisik,
ekonomi dan mental sosial.
Untuk Kompetensi sanitasi
lingkungan yang
memungkinkan dilakukan
siswa adalah sanitasi
lingkungan sekolah umumnya
dan khususnya ruang kelas
yang digunakan untuk belajar
setiap hari.



14.1 Menganalisis  Mengidentifikasikan  Dampak seks bebas  Mencari informasi tentang Tes Tertulis 2 Buku sumber Religius
dampak seks penyakit yang sering menimbulkan PHS penyakit yang sering Pendidikan Rasa ingin
bebas ditimbulkan akibat perilaku (penyakit hubungan ditimbulkan akibat seks bebas Jasmani dan tahu
seks bebas kelamin) melalui media cetak, internet Kesehatan, untuk Peduli sosial
dan media elektronik SMU Kelas 1, Tanggung
 Mengklasifikasikan  Membuat laporan tentang Muhajir, Erlangga, jawab peran
perilaku seks bebas penyakit dari seks bebas Bandung, 1996 masyarakat
 Mengkategorisasikan  Secara berkelompok
faktor-faktor penyebab mendiskusikan perilaku seks Majalah atau buku
seks bebas bebas dan faktor penyebab yang relevan
terjadinya seks bebas. dengan seks
 Mendiskusikan akibat perilaku bebas
seks bebas, misalnya: Syphilis
dengan gejala ruam-ruam
dikulit, tumor / pembengkakan
hebat, sakit kepala, hilang
ingatan, nyeri pada punggung,
borok besar sekitar kaki.
Gonore atau kencing nanah,
gejalanya kencing terasa
panas, warna kekuning –
kuningan, pengeluaran getah
dari lubang kelamin menahun,
radang di persendian.


14.2 Memahami  Mengidentifikasikan  Cara menghindari seks  Secara berkelompok Lembar Buku sumber Religius
cara perilaku yang dapat bebas ditinjau dari sudut mendiskusikan perilaku yang pengamatan Pendidikan Rasa ingin
menghindari menghindari seks bebas pandang pribadi, dapat menghindari dari seks Jasmani dan tahu
seks bebas dari sudut pandang pribadi keluarga, dan bebas ditinjau sudut pandang Kesehatan, untuk Peduli sosial
pemerintah. pribadi; taat beragama, SMU Kelas 1, Tanggung
memilih teman yang tidak Muhajir, Erlangga, jawab peran
mengajak kearah seks bebas, Bandung, 1996 masyarakat
tidak mendekati perbuatan
 Mengidentifikasikan zinah, jauhi nonton film atau Majalah atau buku
perilaku yang dapat membaca majalah porno. yang relevan
menghindari seks bebas  Secara berkelompok dengan seks
dari sudut pandang mendiskusikan perilaku yang bebas
keluarga dapat menghindari dari seks
bebas ditinjau sudut pandang
 Mengidentifikasikan keluarga : mengawasi putra-
perilaku yang dapat putri dalam bergaul, mengawasi
menghindari seks bebas peredaran film dan majalah
dari sudut pandang porno.
masyarakat.  Secara berkelompok
mendiskusikan perilaku yang
dapat menghindari dari seks
bebas ditinjau sudut pandang
pemerintah: menetapkan RUU
APP, tindak tegas yang
mengumbar pornografi, basmi
pelacuran, serius dalam
membina remaja.


Kelas/Semester : XI/1
Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dengan teknik dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya.
Kode Kompetensi :1

Belajar BANGSA
TM PS PI
1.1 Mempraktikkan  Menggunakan formasi, Sepak Bola  Setelah dibagi menjadi Tes perbuatan 14 Buku panduan
keterampilan bentuk, dan strategi pola  Formasi permainan beberapa kelompok siswa taktik, strategi
teknik bermain penyerangan 4-2-4 dalam sepak bola penyerangan melakukan permainan sepak permainan sepak
salah satu permainan sepak bola W –M atau 4-2-4 bola yang menekankan bola
permainan pembagian tugas para pemain Lapangan sepak
olahraga bola sesuai posisinya berdasarkan bola, gawang,
besar secara pola W M atau 4 – 2 – 4, bola, pluit, stop
sederhana merupakan pola yang watch, corong
serta nilai menempatkan 4 pemain
kerjasama, belakang, 2 center back dan 4
kejujuran,  Menggunakan berbagai  Formasi pertahanan pemain depan
menghargai, formasi, bentuk, dan sepak bola 4-4-2
semangat dan strategi pola pertahanan  Setelah dibagi menjadi
percaya diri **) dalam permainan sepak beberapa kelompok siswa
bola melakukan permainan sepak
bola yang menekankan
pembagian tugas para pemain
sesuai posisinya berdasarkan
pola 4 – 4 – 2, yang lebih
menekankan pada pertahanan,
pola ini menempatkan 4
pemain belakang, 4 pemain
tengah dan 2 pemain depan.


Belajar BANGSA
TM PS PI
1.2 Mempraktikkan  Menggunakan berbagai Bola Voli  Setelah dibagi menjadi Tes perbuatan Buku panduan
keterampilan formasi, bentuk, dan  Formasi permainan bola beberapa kelompok siswa taktik, strategi
teknik bermain strategi dalam permainan voli melakukan permainan bola permainan bola
salah satu bola voli voli yang menekankan voli
permainan  Memperlihatkan nilai pembagian tugas sesuai Lapangan bola
olahraga bola pantang menyerah, dan dengan posisinya. misalnya voli, bola, pluit,
besar secara jujur (fair play) dalam mempergunakan pola 4 stop watch,
sederhana permainan smasher dan 2 set–uper, 4 corong
serta nilai smasher, 1 set-uper dan 1
kerjasama, libero dan 5 smasher dan 1 set-
kejujuran, uper
menghargai,
semangat dan
percaya diri **)
 Menggunakan berbagai Bola Basket  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan Lapangan bola
formasi, bentuk, dan  Pengintegrasian teknik siswa memperagakan basket, bola,
strategi dalam permainan dalam permainan bola permainan bola basket dengan corong, pluit, stop
bola basket basket menekankan tugas dan watch
 Menerapkan strategi tanggung jawab pemain sesuai
penyerangan dengan posisinya.
 Memperlihatkan nilai  Melakukan latihan pola
pantang menyerah, dan penyerangan 1-2-2 dapat
jujur (fair play) dalam dilihat pada penerapan strategi
permainan penyerangan kilat dan
penyerangan berpola dengan
dasar pokok: ada pengatur
serangan pengaman,
penembak, pengumpan dan
perayah.


Belajar BANGSA
TM PS PI
1.2 Mempraktikkan  Menggunakan berbagai Softball/baseball  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan Buku panduan
keterampilan formasi, bentuk, dan  Formasi permainan siswa memperagakan taktik, strategi
teknik bermain strategi dalam permainan softball/baseball permainan softball/baseball permainan
salah satu softball/baseball dengan menekankan tugas dan softball/baseball
permainan  Memperlihatkan nilai tanggung jawab pemain sesuai Lapangan soft
olahraga bola pantang menyerah, dan dengan posisinya. Pola ball/baseball, bola
kecil secara jujur (fair play) dalam penyerangan didukung oleh pluit, stop watch
sederhana permainan teknik individu maupun regu
serta nilai antara lain kemahiran
kerjasama, memukul, sliding, lari selain itu
kejujuran, manager yang akan
menghargai, memberikan arahan pola
kerja keras dan penyerangan yang digunakan.
percaya diri**)
1.3 Mempraktikkan  Melakukan teknik dalam Atletik  Secara klasikal melakukan Tes perbuatan Buku sumber:
keterampilan nomor lompat tinggi gaya  nomor lompat tinggi pemanasan dengan running Gerry A.
teknik salah guling perut (straddle) gaya guling perut ABC dilanjutkan latihan lari Carr,(2000),
satu nomor kijang untuk meningkatkan Atletik Untuk
atletik dengan daya ledak otot kaki tolak Sekolah, Jakarta:
menggunakan  Secara bergantian melakukan PT. Raja Grafindo
peraturan yang latihan lompat tinggi gaya Persada.
dimodifikasi guling perut dari ketinggian
serta nilai yang rendah, kemudian secara Pluit, Matras
kerjasama, bertahap tingginya dinaikkan lompat tinggi,
kejujuran, kerja dengan prosedur: beridiri tiang lompat
keras dan dengan satu kaki dibelakang tinggi, mistar, stop
percaya diri **) kemudian bertolak vertikal, watch.
dengan awalan 8 langkah, 4
langkah terakhir harus lebar, 45
– 55 derajat dari mistar, tolakan
kaki tumpu harus kuat, setelah
mencapai mistar badan
digulingkan kekiri dengan
kepala dahulu melewati mistar
sedangkan mendarat terlebih
dahulu punggung.


Belajar BANGSA
TM PS PI
 Melakukan teknik nomor Atletik  Secara klasikal melakukan Tes perbuatan Buku sumber:
tolak peluru gaya  Nomor tolak peluru pemanasan running ABC Gerry A.
menyamping dilanjutkan pengenalan tolak Carr,(2000),
peluru mulai cara memegang, Atletik Untuk
latihan power lengan Sekolah, Jakarta:
mendorong peluru kearah atas PT. Raja Grafindo
 Secara bergantian siswa Persada.
berlatih menolak peluru gaya
menyamping tanpa awalan Bak pasir,
dengan cara; memegang meteran, pluit,
peluru di pangkal jari dengan bubuk kapur,
tiga jari dibelakang, peluru bendera kecul
diletakkan dekat leher siku
diangkat sejajar bahu, menolak
peluru dengan meluruskan
sikut diikuti diluruskan badan
sebagai daya dorong.
berlatih menolak peluru dengan
awalan


Belajar BANGSA
TM PS PI
1.4 Mempraktikkan  Melakukan teknik Pencak Silat  Melakukan pemanasan secara Tes perbuatan Panduan berlatih
keterampilan penyerangan dengan  Teknik serangan tangan klasikal bela diri
teknik menggunakan tangan  Berlatih secara klasikal
penyerangan berbagai teknik pukulan Stop watch, pluit,
salah satu menggunakan kepalan tangan, target pukulan,
permainan telapak tangan, dan sikut body protector
olahraga bela  Melakukan teknik  Berpasangan berlatih pukulan
diri serta nilai menghindar dari serangan dan teknik menghindar
kerjasama, dengan menggunakan menggunakan tangan, terdiri
kejujuran, tangan dari pukulan depan lintasan
menghargai lurus, dibantu pergerakan bahu
orang lain, kerja putaran pinggang, pukulan
keras dan sangkol/bandul dengan posisi
percaya diri**) tangan ditekuk 90 derajat,
lintasan dari ayunan bawah,
pukulan lingkar lintasannya dari
 Melakukan gerakan samping luar ke dalam tubuh,
serang hindar secara pukulan samping
berpasangan menggunakan punngung
tangan.
 Berpasangan melakukan
latihan gerak serang dan
hindar.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan aktivitas pengembangan untuk meningkatkan kualitas kebugaran jasmani dan cara pengukurannya, nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :2

2.1 Mempraktikkan  Melakukan berbagai Latihan Kebugaran  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan 4 Buku Sumber Disiplin
berbagai bentuk bentuk latihan kelincahan Jasmani: siswa secara bergantian Tes TKJI (tes Ketahuilah tingkat Kerja keras
latihan kelincahan,  Kelincahan berlatih untuk meningkatkan kesegaran Jasmani kebugaran Rasa ingin
power dan daya  Explosive power kelincahan dengan lari bolak- Indonesia) untuk jasmani anda, tahu
tahan untuk balik, lari zig-zag, lari membuat siswa SMA Pusat Kesegaran
peningkatan angka delapan Jasmani,
kebugaran  Melakukan bentuk latihan Depdiknas,
jasmani serta nilai tenaga ledak  Melakukan latihan naik turun Senayan Jakarta
tanggungjawab, tangga selama 5-8 menit untuk
disiplin, dan meningkatkan tenaga ledak Stop watch, pluit,
percaya diri secara berkelompok.
 Melakukan berbagai  Kecepatan:  Melakukan latihan untuk Tes perbuatan Buku Sumber
bentuk latihan kecepatan  Kekuatan otot meningkatkan kecepatan Tes TKJI(tes Ketahuilah tingkat
dengan berbagai cara di kesegaran Jasmani kebugaran
antaranya: latihan percepatan, Indonesia) untuk jasmani anda,
lari menaiki tangga atau bukit, siswa SMA Pusat Kesegaran
lari menuruni tangga atau Jasmani,
bukit, latihan kecepatan reaksi Depdiknas,
(permainan hitam-hijau) dan Senayan Jakarta
lari cepat dari start melayang.
 Melakukan berbagai Stop watch, pluit,
bentuk latihan kekuatan  Melakukan latihan untuk
meningkatkan kekuatan lima
kelompok otot yaitu: kelompok
otot peras lengan, extensor
punggung, extensor tungkai,
bahu (menarik) dan bahu
(mendorong) lengan dengan
bentuk latihan push up, perut
dengan sit up, bahu dengan
pull up, secara bergantian.


 Melakukan berbagai  Ketepatan  Melakukan latihan untuk Tes perbuatan Buku Sumber
bentuk latihan ketepatan. meningkatkan ketepatan Tes TKJI(tes Ketahuilah tingkat
dengan cara melempar bola ke kesegaran Jasmani kebugaran
arah lobang ban mobil yang Indonesia) untuk jasmani anda,
digantung secara bergantian. siswa SMA Pusat Kesegaran
 Melakukan berbagai Jasmani,
bentuk latihan daya  Daya tahan kerja jantung  Melakukan latihan untuk Depdiknas,
tahan meningkatkan daya tahan Senayan Jakarta
dengan cara lari piramid mulai
dari jarak 400M, 500M, 600M, Stop watch, pluit,
500M, 400M secara
berkelompok
2.2 Mempraktikkan tes  Menerapkan konsep  Tes dan pengukuran  Secara berkelompok siswa Tes perbuatan 2 Panduan Disiplin
untuk kelincahan, dasar tes dan pengukuran kebugaran jasmani berlatih mengukur Tes TKJI (tes peningkatan Kerja keras
power dan daya kebugaran jasmani  Tes kelincahan lari kelincahan, ketepatan, kesegaran Jasmani kebugaran Rasa ingin
tahan dalam  Mengukur kelincahan bolak balik, lari kelok- kekuatan, kecepatan, Indonesia) untuk jasmani tahu
kebugaran kelok squat trus kelentukan siswa SMA
jasmani serta nilai  Tes kekuatan cinning,  Melaporkan hasil Stop watch, pluit,
tanggungjawab, dipping, sit up, pengukuran dalam laporan
disiplin, dan  Mengukur kekuatan berbaring angkat kaki, kelompok
percaya diri push up,
 Tes daya tahan: lari
1400 meter keatas,
tes balke, tes coopper
 Mengukur daya tahan  Tes kecepatan lari 40,
50 dan 60 meter
 Tes kelentukan togok
fleksi ke depan dan
 Mengukur kecepatan togok flexi ke
belakang
 Mengukur kelentukan


Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan senam dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :3

Belajar BANGSA
TM PS PI
3.1 Mempraktikkan  Melakukan rangkaian  Rangkaian senam  Secara bergantian siswa Tes perbuatan 4 Buku sumber
keterampilan senam lantai berguling lantai dengan melakukan latihan berguling pendidikan Kerja keras
rangkaian senam ke depan dilanjutkan menggunakan alat. depan dan belakang jasmani kelas X Rasa ingin
ketangkasan lenting tengkuk diatas dilanjutkan latihan lenting SMA, Agus tahu
dengan peti lompat tengkuk diatas peti dengan Mukholid,
menggunakan mengutamakan Yudhistira,
alat serta nilai keselamatan Surakarta, 2004
percaya diri,
kerjasama, Matras , Stop
tanggungjawab, watch, pluit,
menghargai
teman
3.2 Mempraktikkan  Melakukan rangkaian  Rangkaian senam  Melakukan latihan berguling Tes perbuatan 2 Kerja keras
keterampilan senam lantai tanpa lantai tanpa alat depan dan belakang Rasa ingin
rangkaian senam menggunakan alat dilanjutkan latihan lenting tahu
ketangkasan tengkuk dengan
tanpa mengutamakan
menggunakan keselamatan
alat serta nilai
percaya diri,
kerjasama,
tanggungjawab,
menghargai
teman


Standar Kompetensi : Mempraktikkan aktivitas ritmik menggunakan alat dengan koordinasi dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :4

Belajar BANGSA
TM PS PI
4.1 Mempraktikkan  Merangkai gerakan Senam  Berlatih gerakan lengan, Tes perbuatan 4 Buku sumber
keterampilan senam aerobik secara  Senam aerobik langkah pada keterampilan pendidikan Disiplin
aktivitas ritmik berkelompok tanpa alat, senam aerobik tanpa alat jasmani kelas X Kerja keras
tanpa alat . secara berkelompok, senam SMA, Agus
dengan aerobik secara umum Mukholid,
koordinasi gerak dibagi dua yaitu low imfact Yudhistira,
lanjutan serta aerobic adalah gerakan Surakarta, 2004
nilai kedisiplinan, yang kaki pelaku tidak
konsentrasi dan pernah meninggalkan lantai, Matras , Stop
keluwesan dan sedangkan high imfact watch, pluit, kaset
estetika aerobic adalah gerakan senam aerobic
banyak lompat, jingkrak dan
macam- macam lari
meninggalkan lantai.
 Berlatih merangkai gerak

senam aerobik tanpa alat
secara berkelompok terdiri
dari: satu langkah kanan
atau kiri, dua langkah kanan
atau kiri, satu langkah ke
depan dan ke belakang, dua
langkah ke depan dan ke
belakang.


Belajar BANGSA
TM PS PI
4.2 Mempraktikkan  Merangkai gerakan  Senam aerobik  Berlatih gerakan lengan, Tes perbuatan 2 Buku sumber Disiplin
keterampilan senam aerobik dengan menggunakan alat langkah pada keterampilan pendidikan Kerja keras
aktivitas ritmik menggunakan alat senam aerobik jasmani kelas X
menggunakan sederhana secara menggunakan alat secara SMA, Agus
alat serta nilai berkelompok. berkelompok Mukholid,
disiplin,  Berlatih merangkai gerak Yudhistira,
toleransi,kerja senam aerobik Surakarta, 2004
sama, menggunakan alat secara Matras , Stop
keluwesan dan berkelompok watch, pluit, kaset
estetika senam aerobic


Standar Kompetensi : Mempraktikkan salah satu gaya renang dan loncat indah dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya*)
Kode Kompetensi :5
Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
Belajar BANGSA
TM PS PI
5.1 Mempraktikkan  Melakukan gerakan Renang pertolongan  Secara bergantian berlatih Tes perbuatan 2 Buku sumber
keterampilan renang water trapen gerakan renang water Belajar Berenang Disiplin
renang gaya  Melakukan keterampilan trapen (You Can Swim), Kerja keras
samping untuk renang pertolongan  Berlatih renang pertolongan David Haller,
pertolongan dengan menggunakan dengan menggunakan gaya Pioner, Bandung,
serta nilai gaya bebas bebas Penyelamatan di air 1982
disiplin, merupakan keterampilan
keberanian, kerja renang lanjutan, sebagai Kolam renang,
sama, dan kerja syarat utama bahwa pluit, stop watch,
keras penyelamat harus pelampung, kaca
menguasai betul berbagai mata renang
teknik renang. Cara
memegang korban dapat
dilakukan dengan satu
tangan atau dua tangan,
berusaha dari belakang
korban dan yang paling
penting harus menghindar
dari cengkeraman korban
yang panik dan meronta-
ronta karena ketakutan

Alokasi Waktu
Sumber KARAKTER
Belajar BANGSA
TM PS PI
5.2 Melakukan  Melakukan loncat indah Loncat indah  Berlatih secara bergantian Tes perbuatan 2 Disiplin
keterampilan dari posisi berdiri di siswa melakukan loncat Kerja keras
loncat indah dari pinggir kolam indah dari pinggir kolam
papan satu meter  Melakukan keterampilan dengan gaya paku, berdiri di
dengan teknik loncat indah dari pinggir kolam, kedua lengan
serta nilai disiplin, ketinggian satu meter diayunkan ke atas depan
keberanian dan mendarat dengan ketika mengangkat satu
kerja keras kedua kaki rapat kaki, saat kedua lengan
 Melakukan ketermpilan diturunkan diikuti kaki rapat
loncat indah dari satu lutut ditekuk, kemudian
meter mendarat dengan ayunkan kembali kedua
kedua lengan lurus rapat lengan ke depan bersamaan
lutut diluruskan, ketika
melompat diatas poisisi
badan lurus, kaki rapat dan
kedua lengan rapat
disamping badan.
 Berlatih secara bergantian
siswa melakukan
keterampilan loncat indah
dari ketinggian satu meter
mendarat dengan kedua
kaki rapat lurus
 Berlatih secara bergantian
siswa melakukan
keterampilan loncat indah
dari ketinggian satu meter
lengan lurus rapat


Kode Kompetensi :6

Belajar BANGSA
TM PS PI
6.1 Memahami  Mendefinisikan pengertian Bahaya HIV/AIDS  Setelah dibagi kelompok Tes tertulis 2 Panduan tentang Religius
bahaya HIV/AIDS HIV/AIDS diberikan tugas untuk mencari HIV/AIDS Rasa ingin
informasi tentang HIV/AIDS tahu
 Mengidentifikasikan bahaya  Mendiskusikan hasil perolehan Peduli sosial
yang diakibatkan oleh informasi tentang bahaya yang Tanggung
penularan virus HIV/AIDS diakibatkan oleh jawab peran
HIV/AIDSgejalanya 5-10 tahun masyarakat
baru diketemukan, deman
dalam waktu lama, BB
menurun jauh, sesak nafas dan
batuk, pembesaran kelenjar di
leher dan pangkal paha, diare
hebat, infeksi yang tak lazim
bagi manusia, dan diakhiri
dengan kematian
6.2 Memahami cara  Mengklasifikasikan faktor- Cara penularan  Setelah dibagi kelompok Religius
penularan faktor penyebab penularan HIV/AIDS diberikan tugas untuk Tes tertulis 1 Rasa ingin
HIV/AIDS HIV/AIDS mengklasifikasikan penyebab tahu
penularan virus HIV/AIDS Peduli sosial
menurut Prof. Luc Montagnier
Tanggung
 Menjelaskan cara hubungan seksual
homoseksual, heteroseksual jawab peran
penularan HIV/AIDS
maupun oral seks bisa menular masyarakat
AIDS/HIV, virus ini hanya
membutuhkan sekali saja untuk
kontak dengan penderita
 Mendiskusikan hasil perolehan
informasi tentang penyebab
penulaan HIV/AID


Belajar BANGSA
TM PS PI
6.3 Memahami cara  Mengidentifikasikan cara Cara menghindari  Setelah dibagi kelompok Tes Tertulis 1 Panduan tentang Religius
menghindari menghindari penularan penularan HIV/AIDS diberikan tugas: cara HIV/AIDS Rasa ingin
penularan HIV/AIDS menghindari penularan tahu
HIV/AIDS HIV/AIDS yaitu: Taat Peduli sosial
beragama, hindarkan Tanggung
hubungan seksual dengan jawab peran
kelompok risiko tinggi seperti masyarakat
pelacur, homoseks,
penyalahguna Narkoba, jangan
gunakan alat cukur, sikat gigi
dan pemotong kuku milik orang
lain, karena mungkin alat itu
mengandung butir-butir darah
penderita AIDS
 Mendiskusikan hasil perolehan
informasi tentang bahaya yang
diakibatkan oleh HIV/AIDS


Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai keterampilan dasar permainan olahraga dengan teknik dan taktik , dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :7

7.1 Mempraktikkan  Menerapkan dasar- permainan Sepak bola  Melakukan permainan sepak Tes perbuatan 14 Panduan belajar Jujur
keterampilan dasar strategi dan taktik  Taktik dan strategi bola yang menekankan bermain sepak Disiplin
bermain salah penyerangan maupun permainan sepak bola pembagian tugas para pemain bola Kerja Keras
satu permainan pertahanan sepak bola pola 4-4-2 sesuai posisinya berdasarkan
olahraga bola  Pola pertahanan 5-3-2 pola penyerangan pola 4-4-2 Lapangan sepak
besar serta nilai  Memperlihatkan nilai prinsipnya pemain centre back bola, bola corong,
kerjasama, pantang menyerah, dan membantu semua pemain pluit, stop watch
kejujuran, kerja jujur (fair play) dalam belakang, jadi tidak menjaga
keras dan permainan satu orang saja.
percaya diri **)  Melakukan permainan sepak
pola pertahanan 5-3-2
prinsipnya pemain belakang
lima orang tiga pemain tengah
dan dua pamain depan.
 Menerapkan dasar- Permainan bola voli  Setelah dibagi menjadi Tes perbuatan Panduan belajar
dasar strategi dan taktik  Taktik dan strategi beberapa kelompok siswa bermain bola voli
penyerangan maupun permainan bola voli melakukan permainan bola
pertahanan bola voli voli yang menekankan Lapangan bola
 Memperlihatkan nilai pembagian tugas sesuai voli, bola, net,
pantang menyerah, dan posisinya dengan pluit, stop watch
jujur (fair play) dalam mempergunakan pola 4
permainan smasher dan 2 set–uper, 4
smasher, 1 set-uper dan 1
libero dan 5 smasher dan 1
set-uper


 Menerapkan dasar- Permainan Bola basket  Setelah dibagi menjadi Tes perbuatan Panduan belajar
dasar strategi dan taktik Taktik dan strategi beberapa kelompok siswa bermain bola
penyerangan maupun permainan bola melakukan permainan bola basket
pertahanan bola basket basket dengan basket yang menekankan
 Memperlihatkan nilai menggunakan pola pembagian tugas sesuai Lapangan bola
pantang menyerah, dan penyerangan 1-2-2, 2- posisinya dengan basket, bola, pluit,
jujur (fair play) dalam 3 dan pertahanan 3-2 menggunakan pola corong, stop
permainan penyerangan 1-2-2, 2-3 dan watch
pertahanan 3-2
7.2. Mempraktikkan  Menerapkan dasar-dasar Softball/ baseball  Melakukan permainan Tes perbuatan Panduan belajar Jujur
keterampilan strategi dan taktik softball/baseball yang bermain softball, Disiplin
bermain salah penyerangan maupun menekankan pembagian baseball Kerja Keras
satu permainan pertahanan olahraga tugas sesuai posisinya
olahraga bola permainan yaitu memainkan base Lapangan
kecil serta nilai softball/baseball pertama ketika menerima softball/baseball,
kerjasama,  Memperlihatkan nilai lemparan dari pemain bola corong, pluit,
kejujuran, kerja pantang menyerah, dan depan tangan dijulurkan stop watch
keras, toleransi jujur (fair play) dalam sejauh mungkin, ambillah
dan percaya permainan posisi dekat plat apabila
diri**) hendak menahan seorang
pelari. Memainkan base
kedua dan shortstop,
melangkah kebelakang dan
berputar pada waktu
menangkap bola yang
dilempar shortstop, maka
penjaga base kedua akan
menyentuh base, lalu
menarik kaki kembali lalu
dilempar ke base satu.
7.3. Mempraktikkan  Melakukan teknik Atletik  Secara klasikal melakukan Tes perbuatan Buku sumber: Jujur
teknik salah lompat tinggi gaya  Pemantapan teknik pemanasan dengan running Gerry A. Disiplin
atletik dengan streadle Lompat tinggi gaya ABC dilanjutkan latihan lari Carr,(2000), Kerja Keras
menggunakan guling perut kijang untuk meningkatkan Atletik Untuk
peraturan yang daya ledak otot kaki tolak Sekolah, Jakarta:
dimodifikasi  Secara bergantian PT. Raja Grafindo
serta nilai melakukan latihan lompat Persada.
kerjasama, tinggi gaya streadle dari
kejujuran, ketinggian yang rendah, Matras , pluit,
menghargai, kemudian perlahan bubuk kapur,
percaya diri**) tingginya dinaikkan secara tiang lompat
bertahap tinggi, mistar
lompat tinggi


 Melakukan teknik  Teknik Lempar  Secara klasikal melakukan Tes perbuatan Buku sumber:
lempar cakram cakram pemanasan running ABC Gerry A.
dilanjutkan pengenalan Carr,(2000),
lempar cakram mulai cara Atletik Untuk
memegang, latihan Sekolah, Jakarta:
mengayunkan cakram PT. Raja Grafindo
kearah depan dengan Persada.
putaran searah jarum jam.
 Secara bergantian siswa Meteran , pluit,
berlatih melempar cakram bubuk kapur,
menyamping tanpa awalan bendera kecul
berlatih melempar cakram
dengan awalan dua kali
putaran badan caranya
yaitu: memegang cakram
ada 3 cara, beridiri
membelakangi arah
lemparan, lengan
memegang cakram
diayunkan ke belakang
kanan diikuti gerakan
badan,kaki kanan agak
ditekuk, berat badan
sebagian besar ada
dikanan, cakram diayunkan
kekiri, kaki kanan kendor
dan tumit diangkat,
lemparan cakram 30 derajat
lepas dari pegangan ,
ayunan cakram jangan
mendahului putaran badan,
lepasnya cakram diikuti
badan condong kedepan.


7.4. Mempraktikkan  Melakukan serangan  Teknik serang dan  Secara klasikal berlatih Tes perbuatan Buku sumber: Jujur
keterampilan dengan menggunakan hindar teknik menendang dengan panduan bela diri Disiplin
teknik salah kaki menggunakan kaki kaki ada beberapa macam Kerja Keras
satu  Melakukan teknik  Teknik tendangan yaitu tendangan lurus, sabit, Stop watch, body
permainan menghindar serangan pencak silat T, jejag, belakang, protektor, target
olahraga bela kaki  Gerakan tendangan gajul. pukulan dan
diri serta nilai  Secara berpasangan menghindar  Secara bergantian teknik tendangan
kerjasama, melakukan teknik menghindar dari serangan
kejujuran, serang hindar pada lawan, gerakan menghindar
menghargai, olahraga bela diri dapat dilakukan dengan
percaya hindar kanan dan kiri satu
diri.**) langkah


Standar Kompetensi : Meningkatkan kualitas kebugaran jasmani dan cara pengukurannya dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :8
Alokasi Waktu Sumber Karakter

Belajar Bangsa
TM PS PI
8.1 Mempraktikkan  Melakukan latihan sirkuit Latihan Kebugaran  Berlatih dengan Tes perbuatan 2 Panduan Disiplin
latihan sirkuit untuk meningkatkan unsur Jasmani menggunakan metode Tes kesegaran peningkatan Kerja Keras
untuk kelincahan  Latihan untuk sirkuit training untuk jasmani Indonesia kebugaran Tanggung
peningkatan  Melakukan latihan sirkuit meningkatkan daya meningkatkan unsur-unsur jasmani jawab
kebugaran untuk meningkatkan unsur tahan kerja jantung kebugaran jasmani, terdiri
jasmani serta ketepatan dari: sirkuit yaitu: Pluit, stop watch,
nilai tanggung  Melakukan latihan sirkuit pencapaian kondisi fisik matras,
jawab, disiplin, untuk meningkatkan unsur melalui Kompetensi latihan penggaris, corong
dan percaya diri reaksi yang bervariasi di bagi
 Melakukan latihan sirkuit dalam beberapa pos,
untuk meningkatkan unsur misalnya pos 1 untuk
kekuatan kekuatan, pos 2 kelincahan,
 Melakukan latihan sirkuit pos 3 ketepatan, pos 4
untuk meningkatkan kecepatan reaksi, pos 5
kelentukan kelentukan dan pos 6 untuk
melatih daya tahan


Belajar Bangsa
TM PS PI
8.2 Mempraktikkan  Melakukan penambahan  Prinsip latihan  Berlatih dengan Tes perbuatan 2 Panduan Disiplin
peningkatan beban latihan sirkuit untuk peningkatan menggunakan metode peningkatan Kerja Keras
beban latihan meningkatkan unsur kebugaran sirkuit training dengan kebugaran Tanggung
sirkuit untuk kelincahan penambahan beban untuk jasmani jawab
meningkatkan  Melakukan penambahan meningkatkan unsur-unsur
kebugaran beban latihan sirkuit untuk kebugaran jasmani untuk Pluit, stop watch,
jasmani serta meningkatkan unsur meningkatkan unsur-unsur matras
nilai ketepatan kebugaran jasmani, terdiri
tanggungjawab,  Melakukan penambahan dari: sirkuit yaitu:
disiplin, dan beban latihan sirkuit untuk pencapaian kondisi fisik
percaya diri meningkatkan unsur reaksi melalui Kompetensi latihan
 Melakukan penambahan yang bervariasi di bagi
beban latihan sirkuit untuk dalam beberapa pos,
meningkatkan unsur misalnya pos 1 untuk
kekuatan kekuatan, pos 2 kelincahan,
 Melakukan penambahan pos 3 ketepatan, pos 4
beban latihan sirkuit untuk kecepatan reaksi, pos 5
meningkatkan unsur kelentukan dan pos 6 untuk
kecepatan melatih daya tahan
 Melakukan penambahan
beban latihan sirkuit untuk
meningkatkan daya tahan
8.3 Mempraktikkan  Melakukan tes dan  Tes dan pengukuran  Setelah melakukan Tes perbuatan 2 Tes dan Disiplin
tes untuk pengukuran kelincahan, kelincahan, pemanasan siswa secara pengukuran Kerja Keras
mengukur  Melakukan tes dan bergantian berlatih untuk kepelatihan, Tanggung
tingkat pengukuran power mengikuti tes kelincahan Mochamad jawab
kebugaran  Melakukan tes dan menggunakan tes Moeslim, KONI
jasmani serta pengukuran daya tahan Boomerang, tes lari bolak – PUSAT, Jakarta,
nilai  Mempresentasikan hasil balik 8 X 5 meter, dan tes 1995
tanggungjawab, tes dan pengukuran squat thrust serta lari
disiplin, dan kebugaran jasmani mengelak / menghindar Pluit, stop watch,
percaya diri (Dodging run) matras
 Secara berkelompok
membuat laporan hasil tes
dan pengukuran kebugaran
jasmani


Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan senam ketangkasan dengan alat dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :9
TM PS PI Belajar Bangsa
9.1 Mempraktikkan  Melakukan gerakan Senam ketangkasan  Setelah pemanasan Tes perbuatan 4 Buku panduan Disiplin
keterampilan senam head spring  Head spring diatas dilanjutkan peregangan senam lantai Kerja keras
senam diatas peti lompat peti lompat yang diikuti semua siswa Rasa ingin
ketangkasan  Secara bergantian siswa Matras, peti tahu
dengan mencoba berguling kedepan lompat Komunikatif
menggunakan diatas peti lompat diawali
alat lanjutan dengan gerakan berdiri
serta nilai dengan kepala lalu badan
percaya diri, dilenting
kerjasama,
tanggungjawab,
menghargai
teman
9.2 Mempraktikkan  Melakukan gerakan  Lenting tangan/Hand  Setelah melakukan Tes perbuatan 2 Buku panduan Disiplin
keterampilan guling, hand-spring, spring pemanasan dan siswa telah senam lantai Kerja keras
senam menguasai berdiri dengan Rasa ingin
ketangkasan  Melakukan gerakan tangan maka dapat Matras, pluit tahu
tanpa rangkaian senam dilanjutkan latihan lenting Komunikatif
menggunakan tangan yang tahapannya
alat lanjutan sebagai berikut: melakukan
serta nilai hand stand awalan satu
percaya diri, langkah, disertai lecutan
kerjasama, kaki belakang dan kaki
tanggungjawab tumpu secara berurutan ke
dan menghargai dinding.
teman  Setelah menguasai gerakan
berguling ke depan dan ke
belakang siswa melakukan
latihan guling lenting
dengan tahapan sebagai
berikut:tidur terlentang,
kedua kaki lurus, kedua
lengan berada pada sisi
badan, angkat kedua kaki
ke belakang dan lemparkan
kedua kaki ke atas.


 Melakukan guling, hand-  Lenting  Melakukan lentingan Tes perbuatan Buku panduan
spring, neck-spring, tengkuk (neckspring) dengan dibantu dua orang senam lantai
head-spring teman yang berdiri di sisi
 Melakukan gerakan badan sambil memegang Matras, pluit
rangkaian senam salah satu lengan anak
yang melakukan lentingan.
Ketika melenting kedua
temannya bersama-sama
menarik ke arah depan atas.
 Melakukan latihan lenting
tengkuk dengan posisi
telapak tangan sebagai
tumpuan untuk menolak .
Sikap awal tidur terlentang,
kedua kaki lurus rapat,
kedua tangan di sisi badan.
Guling ke belakang, kedua
tungkai lurus rapat sehingga
kaki dekat kepala, siku
dibengkokkan, telapak
tangan bertumpu pada
matras di sisi telinga. Guling
ke depan bersamaan
dengan itu lecutkan tungkai
ke atas depan dan ditolak
dengan kedua tangan
sebagai tumpuan, gerakan
kaki rapat dan pinggul
didorong ke depan..


Standar Kompetensi : Mempraktikkan aktivitas ritmik menggunakan alat dengan koordinasi yang baik dan nilai yang terkandung di dalamnya

10.1 Mempraktikkan  Menampilkan rangkaian Senam aerobik  Setelah pemanasan siswa Tes perbuatan 4 Buku sumber Disiplin
koombinasi senam aerobik dengan  Gerak dasar melakukan beberapa Pendidikan Kerja Keras
gerak berirama kombinasi gerak senam aerobik gerakan dasar senam Jasmani Kelas X Rasa ingin
menggunakan bervariasi antara ayunan bervariasi menggunakan aerobik menggunakan alat SMA, Agus tahu
alat dengan lengan, langkah kaki alat pita /tali pita/tali yang diawali dengan Mukholid, Tanggung
koordinasi serta dan lompat kaki melingkar tangan, melingkar Yudhistira, jawab
nilai kedisiplinan, badan mengeper, melingkar Surakarta, 2004
konsentrasi dan duduk, melingkar
keluwesan kesamping, melingkar diatas Kaset aerobik, tali
kepala, melingkar dan atau pita
berpindah serta ayunan
horisontal dan dilanjutkan
dengan gerarakan
melangkah samping kanan
atau kiri, langkah ke depan
dan ke belakang disertai
gerakan ayunan lengan.
10.2 Merangkai  Menampilkan rangkaian  Rangkaian  Setelah pemanasan siswa Tes perbuatan 2 Buku sumber Disiplin
aktivitas ritmik senam aerobik Senam aerobik melakukan beberapa Pendidikan Kerja Keras
menggunakan menggunakan alat bervariasi menggunakan gerakan dasar senam Jasmani Kelas X Rasa ingin
alat serta nilai dengan kombinasi gerak alat pita/tali aerobik yang diawali SMA, Agus tahu
kedisiplinan, bervariasi antara ayunan melingkar bawah dengan Mukholid, Tanggung
konsentrasi dan lengan, langkah kaki lompatan, melingkar Yudhistira, jawab
keluwesan dan lompat kaki samping dengan Surakarta, 2004
melangkah, hop ke depan
atau ke belakang, hop ke Kaset aerobik, tali
samping dan lari.langkah atau pita
samping kanan atau kiri,
langkah ke depan dan ke
belakang disertai gerakan
ayunan lengan.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan dasar pertolongan kecelakaan di air dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya*)
Alokasi Waktu : Tentatif

Belajar Bangsa
TM PS PI
11.1 Mempraktikkan  Melakukan kombinasi Renang gaya ganti  Setelah pemanasan dan Tes perbuatan Tenta Buku panduan Disiplin
keterampilan gerakan renang gaya  Kombinasi renang peregangan siswa secara tif belajar renang Kerja Keras
kombinasi punggung dan kupu- gaya punggung dan bergantian melakukan Rasa ingin
gerakan renang kupu kupu-kupu kombinasi renang antara Pluit, stop watch tahu
serta nilai disiplin,  Melakukan kombinasi  Kombinasi renang gaya punggung dan kupu- pelampung, kaca Tanggung
kerja sama serta gerakan renang gaya gaya dada dan bebas kupu mata renang jawab
keberanian dada dan bebas  Melakukan kombinasi renang
gaya dada dan bebas
11.2 Mempraktikkan  Melakukan  Penyelamatan di air .  Melakukan renang Tes perbuatan Buku panduan Disiplin
keterampilan penyelamatan pertolongan pada kecelakaan pertolongan Kerja Keras
dasar kecelakaan di air di air merupakan kecelakaan di air Rasa ingin
pertolongan keterampilan renang lanjutan, tahu
kecelakaan di air sebagai syarat utama bahwa Pluit, stop watch, Tanggung
dengan sistim penyelamat harus menguasai pelampung, kaca jawab
Resusitasi betul berbagai teknik renang mata renang
Jantung dan khususnya renang gaya
Paru (RJP) serta dada. dengan cara
nilai disiplin dan  Melakukan tindakan memegang korban yang
tanggungjawab pemberian pernafasan  P3K dengan Sistem dapat dilakukan dengan satu
buatan untuk RJP tangan atau dua tangan dari
pertolongan kecelakan arah belakang korban.
di air dengan sistim  Melakukan teknik
resusitasi jantung paru pertolongan dengan sistem
(RJP) teknik Silvester RJP yaitu, memindahkan
korban ke tempat yang lebih
aman, mengeluarkan air yang
terhirup, dan memberikan
bantuan resusitasi jantung
dan paru, menutup korban
dengan selimut.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan perencanaan dan keterampilan penjelajahan, dan penyelamatan di alam bebas dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya***
Kode Kompetesni : 12

12.1 Mempraktikkan  Mengurus perijinan untuk Penjelajahan  Secara berkelompok siswa Laporan kegiatan Tenta Buku Sumber Disiplin
keterampilan melakukan penjelajahan  Penjelajahan diberikan tugas untuk pendakian di tif Diktat Pendidikan Kerja Keras
merencanakan di perbukitan pada perjalanan yang mengurus perijinan tentang perbukitan Dasar WANADRI, Rasa ingin
penjelajahan di instansi terkait melewati bukit landai rencana pendakian di Badan Pendidikan tahu
perbukitan  Memilih lokasi perbukitan perbukitan dan Latihan Komunikatif
yang aman dan nyaman  Menentukan lokasi yang WANADRI, Peduli
untuk penjelajahan aman dan nyaman melalui Bandung, 1990 Lingkungan
 Mengidentifikasikan diskusi diantara siswa Tanggung
peralatan yang  Setiap siswa diberikan Alat navigasi, jawab
dibutuhkan pada tanggungjawab membawa peta, kompas,
penjelajahan di perbukitan perlengkapan dan logistik bendera semapur,
 Menentukan kebutuhan yang dibutuhkan penjelajahan senter, pisau lipat,
logistik yang dibutuhkan di perbukitan seperti: ikat pinggang, tali
pada penjelajahan di perlengkapan dasar di carmantle statis
perbukitan antaranya: pakaian, alat dan dinamis,
 Melakukan penjelajahan masak, peralatan MCK, Alat harnes,
melewati bukit landai navigasi (peta, kompas), descender,
senter, ransel, pisau, ikat ascender, sling,
pinggang dan perlengkapan tas ransel,
pribadi dan khusus di perlengakapan
antaranya: kamera, tali statis pribadi, kotak
dan dinamis, harnes, P3K.
ascender, descender, sling
dan lain-lain sesuai dengan
kebutuhan pendakian.
 Melakukan penjelajahan
melewati bukit landai


12.2 Mempraktikkan  Mengidentifikasikan o Teknik survival pada  Siswa dibagi dalam beberapa Laporan kegiatan Tenta Buku Sumber Disiplin
keterampilan jenis kecelakaan pada saat penjelajahan di kelompok, satu kelompok pendakian di tif Diktat Pendidikan Kerja Keras
dasar penjelajahan di gunung hutan, menjadi tim SAR, satu orang perbukitan berupa Dasar WANADRI, Rasa ingin
penyelamatan perbukitan menjadi korban, kemudian makalah yang Badan Pendidikan tahu
penjelajahan di  Secara berkelompok dilanjutkan latihan membawa dilengkapi dengan dan Latihan Komunikatif
perbukitan melakukan keterampilan korban dari tempat kejadian foto kegiatan. WANADRI, Peduli
serta nilai evakuasi korban sampai ke Rumah Sakit Bandung, 1990 Lingkungan
disiplin, kecelakan di perbukitan terdekat. Tindakan yang harus Tanggung
tanggungjawab dengan menggunakan dilakukan saat menghadapi Alat navigasi, peta, jawab
dan peralatan sederhana situasi survival yaitu: kompas, bendera
keselamatan  Secara berkelompok o Size up situation ( semapur, senter,
melakukan keterampilan sadarilah kondisi diri, teman- pisau lipat, ikat
evakuasi korban teman dan logistik), pinggang, tali
kecelakan di perbukitan o Undue haste makes waste carmantle statis dan
dengan menggunakan (jangan terburu-buru). dinamis, harnes,
peralatan sederhana o Remember where you are descender,
(pengenalan akan ascender, sling, tas
lingkungan) ransel,
o Vanquish fear and panic ( perlengakapan
kuasai rasa takut dan panik) pribadi, kotak P3K
o Improvice (mengubah
cara pandang terhadap
segala sesuatu dapat
dimanfaatkan untuk keluar
dari kesulitan)
o Value living (hargai nilai
kehidupan)
o Act like the natives (belajar
dari penduduk setempat)
o Learn basic skills (belajar
dan latih teknik survival).


Alkosi Waktu : 4 X 45 Menit

13.1 Memahami  Mendefinisikan pengertian Pemanfaatan waktu  Melakukan diskusi kelompok Laporan hasil 2 Buku panduan Disiplin
cara pemanfaatan waktu luang luang untuk kesehatan tentang pemanfaatan waktu diskusi memanfaatkan Rasa ingin
pemanfaatan untuk kesehatan  Kegiatan waktu luang untuk kesehatan waktu luang tahu
waktu luang  Mengklasifikasikan jenis luang untuk  Melakukan diskusi kelompok Komunikatif
untuk kegiatan pemanfaatan kesehatan. untuk merumuskan kegiatan Peduli
kesehatan waktu luang untuk yang dapat dimanfaatkan Lingkungan
kesehatan untuk kesehatan diantaranya: Tanggung
mengidentifikasi jenis jawab
makanan yang sehat, cara
hidup teratur, rutin
berolahraga, menghindari
pergaulan yang tidak baik
13.2 Menerapkan  Menyusun daftar kegiatan  Pola hidup sehat  Melakukan diskusi kelompok, Laporan hasil 2 Buku panduan Disiplin
pola hidup rutin selama 24 jam siswa merumuskan daftar diskusi memanfaatkan Rasa ingin
sehat berdasarkan pola hidup kegiatan selama 24 jam secara makalah waktu luang tahu
sehat individu. Komunikatif
 Melakukan evaluasi Peduli
mandiri terhadap rencana  Mengklasifikasi jenis kegiatan Lingkungan
kegiatan rutin selama 24 yang dapat meingkatkan pola Tanggung
jam berdasarkan pola hidup sehat. jawab
hidup sehat.
 Mengenakan pakaian
dalam kondisi bersih dan
rapih
 Mengkonsumsi makanan
dan minuman yang
bergizi dan sehat


Kelas/Semester : XII/1
Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan permainan olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :1

1.1 Mempraktikkan  Menggunakan berbagai Permainan sepak bola  Setelah dibagi menjadi Tes perbuatan 8 Panduan belajar
keterampilan variasi, bentuk, dan strategi  taktik pola penyerangan beberapa kelompok siswa bermain sepak Disiplin
bermain salah penyerangan dalam melakukan permainan sepak bola Kerja Keras
satu permainan permainan sepak bola bola yang menekankan Komunikatif
olahraga bola pembagian tugas para pemain Lapangan sepak
besar lanjutan sesuai posisinya berdasarkan bola, bola corong,
dengan pola penyerangan 4-2-4, pluit, stop watch
peraturan yang pergantian pemain penyerang
dimodifikasi yang selalu dijaga oleh lawan,
serta nilai menipu dan menerobos ke
kerjasama, pertahanan lawan dengan
kejujuran,  Menggunakan berbagai  Taktik pertahanan umpan satu – dua (wall pass)
toleransi, kerja variasi, bentuk, dan strategi
keras dan pertahanan dalam  Setelah dibagi menjadi
percaya diri**) permainan sepak bola beberapa kelompok siswa
melakukan permainan sepak
pola pertahanan 5-3-2, pemain
belakang dan tengah harus
mengamankan daerahnya
masing-masing dan man to
man marking.


 Menggunakan berbagai Permainan bola voli  Setelah dibagi menjadi Tes perbuatan Panduan belajar
variasi, bentuk, dan strategi  Taktik pertahanan beberapa kelompok siswa bermain Bola voli
dalam permainan bola voli melakukan permainan bola
 Mengaplikasikan nilai kerja voli yang menekankan Lapangan Bola
sama kelompok, pantang pembagian tugas sesuai Voli, bola corong,
menyerah, dan fair play posisinya dengan pluit, stop watch,
dalam permainan mempergunakan pola 4 net
smasher dan 2 set–uper, 4
smasher, 1 set-uper dan 1
libero dan 5 smasher dan 1 set-
uper, ada tiga: terhadap servis,
terhadap smash dan
pertahanan terhadap pantulan
block lawan (cover of smash
near the net)
 Menggunakan berbagai  Dasar penyerangan  Setelah dibagi menjadi

variasi, bentuk, dan strategi Permainan bola basket beberapa kelompok siswa
dalam permainan bola ada pengatur serangan, melakukan permainan bola
basket pengaman, penembak, basket yang menekankan
 Mengaplikasikan nilai kerja pengumpan dan pembagian tugas sesuai
sama kelompok, pantang perayah. posisinya dengan
menyerah, dan fair play  Dasar pertahanan ada menggunakan pola
dalam permainan dua pertahanan daerah penyerangan 1-2-2, 2-3 dan
(zone deffence) dan pertahanan 3-2, man to man,
pertahanan satu lawan
satu


1.2 Mempraktikkan  Memukul bola/suttlechok.  Permainan bulu  Melalui permainan bulutangkis Tes perbuatan Buku sumber: Disiplin
keterampilan tangkis. siswa melakukan latihan Heman Subarjah, Kerja Keras
bermain salah berbagai macam pukulan yang (2001), Komunikatif
satu permainan biasanya dipergunakan dalam Pendekatan
olahraga bola permainan bulutangkis, Teknik Keterampilan
kecil dengan pukulan (strokes) secara garis dalam
peraturan yang besar terdiri dari Pukulan Pembelajaran
dimodifikasi bawah meliputi: servis Bulutangkis,
serta nilai (panjang, pendek dan flik Jakarta : DIRJEN.
kerjasama, servis). Pukulan dari atas DIKDASMEN
kejujuran, kepala (over head strokes) DAN OLAHRAGA
toeleransi, kerja terdiri dari: overhead lob,
keras dan overhead smash, chopped, Alat : raket,
percaya diri**) dropshot dan around the head Lapangan bulu
clears. Pukulan mendatar atau tangkis, net
menyamping terdiri dari: bola/suttlechok,
Lob/clear, drive, dropshot dan stop watch, pluit
netting.
1.3. Mempraktikkan  Melakukan keterampilan  Atletik nomor lari  Secara klasikal melakukan Tes perbuatan Buku sumber: Disiplin
teknik atletik lari estafet 4 X 100m dan 4 estafet 4 X 100 meter pemanasan dengan running Gerry A. Kerja Keras
dengan X 400m dan 4 X 400 meter. ABC dilanjutkan latihan lari Carr,(2000), Komunikatif
menggunakan  Lompat jangkit sering kijang untuk meningkatkan Atletik Untuk
peraturan yang juga disebut juga daya ledak otot kaki Sekolah, Jakarta:
sesungguhnya  Melakukan keterampilan lompat tiga yaitu jingkat  Berlatih lari estafet dengan 4 X PT. Raja Grafindo
serta nilai lompat jangkit (hop), langkah(step) 25, 4 X 50 dan 4 X 100 dan 4 X Persada.
kerjasama, dan Lompat (jump) 400 meter
kejujuran, .  Secara bergantian siswa
menghargai, melakukan latihan irama jingkat Alat: 10 tongkat
semangat,  Secara bergantian siswa estafet, stop
percaya diri **) melakukan latihan irama watch, pluit,
langkah. meteran,
 Secara bergantian siswa lapangan lompat
melakukan latihan irama jangkit / lompat
lompat jauh, bendera
 Secara bergantian siswa
melakukan kombinasi latihan
irama jingkat, langkah dan
lompat


1.4 Mempraktikkan  Melakukan teknik serang Pencak Silat  Secara klasikal berlatih teknik Tes perbuatan Panduan belajar Disiplin
keterampilan dan tangkisan secara  Teknik pukulan dengan menendang dengan kaki bela diri Kerja Keras
bermain salah berpasangan dalam baik. seperti: samping, tendangan T. Komunikatif
satu permainan pertandingan bela diri  Secara bergantian siswa Target, body
olahraga bela  Melakukan tekknik pukulan  Teknik tendangan melakukan teknik menghindar protektor, pluit,
diri secara dengan baik dari serangan lawan stop watch
berpasangan  Mengaplikasikan nilai kerja  Melakukan teknik serang dan
dengan sama kelompok, pantang tangkisan secara berpasangan
peraturan yang menyerah dalam pertandingan bela diri
sebenarnya  Melakukan tekknik pukulan
serta nilai dengan baik dalam bela diri
kerjasama, pencak silat seperti lurus
kejujuran, mendatar dengan sasaran
menghargai dada dan wajah
lawan, kerja
keras, percaya
diri dan
menerima
kekalahan**)


Standar Kompetensi : Mempraktikkan perancangan aktivitas pengembangan untuk peningkatan dan pemeliharaan kebugaran jasmani
Kode Kompetensi :2

2.1 Merancang  Mengidentifikasi Pemeliharaan  Setelah dibagi kelompok siswa Tes perbuatan 2 Pedoman praktis
Kompetensi jenis latihan kebugaran jasmani diberikan tugas untuk membuat berolahraga untuk Disiplin
latihan fisik kebugaran yang  Merancang Kompetensi latihan jangka kebugaran dan Kerja keras
untuk sesuai kebutuhan Kompetensi latihan pendek yang bertujuan kesehatan, Djoko
pemeliharaan  Merencanakan fisik jangka pendek pemeliharaan kebugaran jasmani Pekik Irianto,
kebugaran Kompetensi latihan yaitu untuk satu sesi latihan Penerbit Andi,
jasmani serta fisik jangka pendek jogging yaitu: pemanasan 10 Yogyakarta, 2004
nilai untuk pemeliharaan menit atau 60% dari THR denyut
tanggungjawab kebugaran jasmani nadi : 115 detak/menit, bentuknya Pluit, stop watch,
, disiplin, dan lari-lari kecil, peregangan dan
percaya diri kalestenik. Kondisioning 30 menit
atau 75%- 85% dari THR
(Training Heart Rate)= 144 – 164
detak/menit. Pendinginan 5 menit
atau detak jantung kembali
normal. Selanjutnya minum air
putih.
2.2 Melaksanakan  Melaksanakan Kompetensi Latihan  Setelah menyelesaikan tugas Tes perbuatan 2 Pedoman praktis Disiplin
Kompetensi Kompetensi latihan  Kompetensi latihan membuat Kompetensi jangka berolahraga untuk Kerja keras
latihan fisik fisik jangka pendek fisik jangka pendek pendek, secara berkelompok kebugaran dan
sesuai dengan secara berkelompok siswa melaksanakan Kompetensi kesehatan, Djoko
prinsip-prinsip dengan latihan jangka pendek yang Pekik Irianto,
latihan yang mengaplikasikan bertujuan pemeliharaan Penerbit Andi,
benar serta nilai tanggung jawab, kebugaran jasmani yaitu untuk Yogyakarta, 2004
nilai disiplin dan percaya satu sesi latihan jogging yaitu:
tanggungjawab, diri pemanasan 10 menit atau 60% Pluit, stop watch,
disiplin, dan dari THR denyut nadi : 115
percaya diri detak/menit, bentuknya lari-lari
kecil, peregangan dan kalestenik.
Kondisioning 30 menit atau 75%-
85% dari THR (Training Heart
Rate)= 144 – 164 detak/menit.
Pendinginan 5 menit atau detak
jantung kembali normal.
Selanjutnya minum air putih.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan rangkaian gerak senam ketangkasan dengan konsep yang benar dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :3

3.1 Mempraktikkan  Melakukan gerakan Senam lantai  Setelah melakukan Tes perbuatan 2 Buku sumber Disiplin
keterampilan salto ke depan  Salto pemanasan yang menekan Pendidikan Kerja keras
gerakan gerakan peregangan terutama Jasmani dan Tanggung
kombinasi otot – otot lengan, togok dan Kesehatan untuk jawab
rangkaian tungkai. SMU kelas 1,
senam lantai  Latihan 1 untuk awalan lari-lari Muhajir, Erlangga,
serta nilai kecil dan melompat dua kaki Bandung, 1996
percaya diri,  Latihan 2 melompat setinggi
kerjasama, mungkin melakukan roll depan Pluit, stop watch,
tanggungjawab diudara dan mendarat kedua matras
dan tangan diikuti punggung dan
menghargai kaki
teman  Latihan 3 menggunakan tali
yang diikat dipinggang dibantu
dua siswa untuk melakukan
salto di atas peti.
 Latihan 4 melakukan salto di
atas peti dengan bantuan
orang menangkap tengkuk dan
membantu mengguling badan
ke depan, urutan gerakannya
awalan dengan lari-lari kecil,
tolakan, badan berputar
diudara dan mendarat


 Melakukan senam lantai  Meroda  Setelah melakukan Tes perbuatan Buku sumber
meroda atau Radslag pemanasan yang menekan Pendidikan
atau Cart whell gerakan peregangan terutama Jasmani dan
otot – otot lengan, togok dan Kesehatan untuk
tungkai, siswa melakukan SMU kelas 1,
latihan diawali dengan: Muhajir, Erlangga,
 Dari sikap hand stand dengan Bandung, 1996
dibantu teman mengangkat
satu tangan dalam 1 dan 2 Pluit, stop watch,
hitungan yang dilakukan matras
secara bergantian tangan
 Dari sikap hand stands, kaki
dibuka lebar/kangkang dengan
perlahan jatuhkan kaki ke
samping, pembantu
memegang pinggang
 Dengan bantuan sikap tegak
kaki kangkang, lakukan hand
stand ke samping (kaki tetap
kangkang) jatuh ke samping,
pembantu memegang panggul
pinggang, gerakan ke
samping, bertumpu dengan
dua tangan kaki dibuka lebar
dan mendarat dengan kaki
satu per satu, dapat dilakukan
ke kanan dan ke kiri.


3.2. Mempraktikkan  Melakukan rangkaian  Kombinasi senam  Setelah melakukan Tes perbuatan 2 Panduan senam Disiplin
keterampilan senam ketangkasan ketangkasan peregangan seluruh lantai Kerja keras
gerakan membentuk formasi persendian dilanjutkan Tanggung
kombinasi segitiga dengan latihan secara Pluit, stop watch, jawab
rangkaian berpasangan, satu orang matras
senam tidur kaki rapat lutut
ketangkasan dibengkokkan, yang lain
serta nilai memegang kedua
percaya diri, tangannya kemudian
kerjasama, diangkat sehingga terjadi
tanggungjawab, lentingan badan, dilakukan
dan secara bergantian hingga
menghargai semua siswa melakukannya
teman  Secara perorangan dilatih
kekuatan dan power
 Setelah dirasa cukup kuat
fisiknya, maka dilanjutkan
siswa berlatih secara
kelompok untuk membentuk
formasi segi tiga


Standar Kompetensi : Mempraktikkan satu rangkaian gerak berirama berbentuk aktivitas aerobik secara beregu dengan diiringi musik dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :4

4.1. Mempraktikkan  Melakukan keterampilan Senam aerobik  Setelah pemanasan siswa Tes perbuatan 2 Panduan senam Disiplin
keterampilan gerakan kombinasi  Penyesuaian musik dibagi dalam beberapa aerobik Kerja keras
gerak berirama rangkaian (minimal 8 dengan gerakan kelompok untuk melakukan Tanggung
senam aerobik macam gerakan) senam senam aerobik latihan merangkai gerak Pluit, stop watch, jawab
serta nilai aerobik dengan senam aerobik melalui media kaset aerobik.
kerjasama, menerapkan nilai percaya elektronik. macam– macam Tape recorder,
kedisiplinan, diri, tanggung jawab, kerja gerakan pada senam aerobik VCD player
percaya diri, sama dan menghargai secara umum terdiri dari: satu
keluwesan, dan teman langkah kanan atau kiri, dua
estetika  Menyebutkan manfaat langkah kanan atau kiri, satu
senam aerobik terhadap langkah ke depan dan ke
kesehatan belakang, dua langkah ke
depan dan ke belakang.
 Mendiskusikan segala
sesuatu yang berkaiatan
dengan senam aerobik
4.2 Mempraktikkan  Melakukan keterampilan  Kombinasi gerak  Setelah pemanasan siswa Tes perbuatan 4 Panduan senam Disiplin
keterampilan gerakan kombinasi senam aerobik dibagi dalam beberapa aerobik Kerja keras
menyelaraskan rangkaian (minimal 8 kelompok untuk melakukan Tanggung
antara gerak macam gerakan) senam latihan merangkai gerak Pluit, stop watch, jawab
dan irama aerobik sesuai iringan senam aerobik melalui media kaset aerobik.
dengan iringan musik dengan elektronik. Macam– macam Tape recorder,
musik serta menerapkan nilai percaya gerakan pada senam aerobik VCD player
nilai kerjasama, diri, tanggung jawab dan secara umum terdiri dari: satu
disiplin, percaya menghargai teman langkah kanan atau kiri, dua
diri, keluwesan, langkah kanan atau kiri, satu
dan estetika langkah ke depan dan ke
belakang, dua langkah ke
depan dan ke belakang.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai gaya renang dan nilai nilai yang terkandung di dalamnya*)
Kode Kompetensi :5

5.1 Mempraktikkan  Melakukan keterampilan  Renang gaya dada  Secara bergantian siswa Tes perbuatan 2 (8) Panduan belajar Disiplin
keterampilan renang gaya dada 25 meter berlatih renang gaya dada renangi Kerja keras
renang gaya dengan jarak minimal 25 mulai dari jarak 10 meter s/d Tanggung
dada lanjutan meter serta menerapkan 25 meter Pluit, stop watch, jawab
serta nilai nilai disiplin, kerja keras pelampung, kaca
disiplin, kerja dan keberanian mata renang
keras dan
keberanian
5.2 Mempraktikkan  Melakukan keterampilan  Renang gaya  Secara bergantian siswa Tes perbuatan Panduan belajar Disiplin
keterampilan renang gaya bebas bebas 25 meter berlatih renang gaya bebas renang Kerja keras
renang gaya dengan jarak minimal 25 mulai dari jarak 10 meter s/d Pluit, stop watch, Tanggung
bebas lanjutan meter serta menerapkan 25 meter pelampung, kaca jawab
serta nilai nilai disiplin, kerja keras mata renang
disiplin, kerja dan keberanian
keras dan
keberanian
keterampilan renang gaya punggung punggung 25 meter berlatih renang gaya renang Kerja keras
renang gaya dengan jarak minimal 25 punggung mulai dari jarak Tanggung
punggung meter serta menerapkan 10 meter s/d 25 meter Pluit, stop watch, jawab
lanjutan serta nilai disiplin, kerja keras pelampung, kaca
nilai disiplin, dan keberanian mata renang
kerja keras dan
keberanian
keterampilan renang gaya samping samping 25 meter berlatih renang gaya renang Kerja keras
renang gaya dengan jarak minimal 25 samping mulai dari jarak 10 Tanggung
samping meter serta menerapkan meter s/d 25 meter Pluit, stop watch, jawab
lanjutan serta nilai disiplin, kerja keras pelampung, kaca
nilai disiplin, dan keberanian mata renang
kerja keras dan
keberanian


Standar Kompetensi : Mempraktikkan keterampilan permainan olahraga dengan peraturan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetesni :6
Alokasi waktu : 4 X 45 Menit

6.1 Mempraktikkan  Menggunakan Sepak bola  Siswa dibagi dalam beberapa Tes perbuatan 4 Buku panduan Disiplin
keterampilan keterampilan yang sesuai  Pola pertahanan dan kelompok, kemudian diberikan belajar sepak bola Kerja keras
bermain salah dengan kebutuhan bila penyerangan kesempatan bermain sepak Tanggung
satu permainan menghadapi situasi bola, dengan catatan mereka Lapangan sepak jawab
olahraga bola tertentu dalam permainan harus menerapkan pola bola, bola, pluit,
besar dengan sepak bola penyerangan dan pertahanan
peraturan yang  Mengimplementasikan  Organisasi pertandingan  Secara berkelompok siswa
sebenarnya peraturan pertandingan dan menyelenggarakan
serta nilai perwasitan pertandingan antar dengan
kerjasama, menggunakan peraturan yang
kejujuran,  Mengaplikasikan nilai kerja  Peraturan pertandingan sesungguhnya
menerima sama kelompok, pantang sepak bola  Melakukan permainan sepak
kekalahan, menyerah, dan fair play bola secara berkelompok
kerja keras dan dalam permainan menggunakan peraturan
percaya diri**) sesungguhnya
 Menggunakan Bola Voli  Siswa dibagi dalam bebarapa Tes perbuatan Buku panduan Disiplin
keterampilan yang sesuai  Pola pertahanan dan kelompok, kemudian diberikan belajar bola voli Kerja keras
dengan kebutuhan bila penyerangan kesempatan bermain bola voli, Tanggung
menghadapi situasi dengan catatan mereka harus Lapangan bola jawab
tertentu dalam permainan menerapkan pola penyerangan voli, bola, pluit
bola voli dan pertahanan
 Mengimplementasikan  Organisasi pertandingan  Secara berkelompok siswa
peraturan pertandingan dan menyelenggarakan
perwasitan pertandingan antar dengan
menggunakan peraturan yang
 Mengaplikasikan nilai kerja  Peraturan pertandingan sesungguhnya
sama kelompok, pantang Bola voli  Melakukan permainan bola voli
menyerah, dan fair play secara berkelompok
dalam permainan menggunakan peraturan
sesungguhnya


 Menggunakan Bola Basket  Siswa dibagi dalam bebarapa Tes perbuatan Buku panduan
keterampilan yang sesuai  Pola pertahanan dan kelompok, kemudian diberikan belajar bola
dengan kebutuhan bila penyerangan kesempatan bermain bola basket
menghadapi situasi basket, dengan catatan
tertentu dalam permainan mereka harus menerapkan Lapangan bola
bola basket pola penyerangan dan basket, bola, pluit,
 Mengimplementasikan pertahanan stop watch
peraturan pertandingan dan
perwasitan  Organisasi pertandingan
 Mengaplikasikan nilai kerja menyelenggarakan
sama kelompok, pantang pertandingan antar dengan
menyerah, dan fair play  Peraturan pertandingan menggunakan peraturan yang
dalam permainan sepak bola sesungguhnya
 Melakukan permainan bola

basket secara berkelompok
menggunakan peraturan
sesungguhnya


6.2 Mempraktikkan  Menerapkan strategi Bulutangkis  Setelah melakukan Tes perbuatan Buku sumber: Disiplin
keterampilan dan taktik permainan  Strategi dan taktik pemanasan secara klasikal, Buku panduan Kerja keras
bermain salah ganda putra dan ganda permainan ganda siswa dan siswi dikelompokan Pendidikan Tanggung
satu permainan putri dalam permainan putra dan ganda menjadi berpasangan baik Jasmani untuk jawab
olahraga bola bulutangkis. putri. putra dengan putra maupun SMA kelas XII.
kecil dengan putri dengan putri untuk
peraturan melakukan permainan ganda Alat: lapangan
sebenarya putra dan ganda putri pada bulutangkis,
serta nilai pertandingan bulutangkis, shuttlechock
kerjasama, , dalam permainan bulutangkis
kejujuran, harus memperhatikan
menerima o Bila bola datang tinggi
kekalahan lakukan smash dengan
kerja keras dan posisi pemain di muka dan
percaya diri**) di belakang.
o Bila bola tinggi di daerah
lawan lakukan pertahan
dengan posisi bersisihan
kanan dan kiri.
o Sebaiknya pemian yang
telah melakukan pukulan.
sebaiknya maju,
o Lakukan servis flik atau
rendah.
o Pukulan drop jauh ke
belakang pemain lawan.
o Pukulan drive jauh ke
sudut belakang pemain
lawan.
o Pukulan mendorong ke
arah tubuh lawan setinggi
dada atau tepat melewati
punggung lawan yang
servis.
o Smash diarahkan ke tubuh
lawan.
o Pengembalian smash
dilakukan dengan drive
silang, drop silang dan
clear silang.


6.3 Mempraktikkan  Menggunakan Atletik  Siswa diberikan kesempatan Tes perbuatan Buku panduan Disiplin
keterampilan keterampilan yang sesuai  peraturan berlomba Atletik baik nomor belajar Atletik Kerja keras
atletik dengan dengan kebutuhan bila perlombaan atletik lari, lempar, lompat maupun Tanggung
menggunakan menghadapi situasi jalan, dengan catatan mereka Stop watch, jawab
peraturan yang tertentu dalam perlombaan harus menerapkan peraturan meteran, bendera
sebenarnya atletik sesungguhnya kecul, bubuk
serta nilai  Menerapkan peraturan kapur,
kerjasama, pertandingan dan
kejujuran, perwasitan
menerima  Mengaplikasikan nilai
kekalahan,kerja kerja sama percaya diri
keras dan dan pantang menyerah.
percaya diri**)
6.4 Mempraktikkan  Menerapkan strategi dan Pencak Silat  Setelah melakukan pemanasan Tes perbuatan Buku panduan Disiplin
keterampilan taktik penyerangan dan  Strategi dan taktik dilanjutkan dengan belajar bela diri Kerja keras
bela diri secara pertahanan dalam penyerangan pertandingan antar siswa Tanggung
berpasangan olahraga beladiri. dengan menerapkan teknik jawab
dengan penyerangan dan pertahanan
menggunakan dengan kombinasi pukulan dan
peraturan yang tendangan sabit atau
sebenarnya tendangan T, atau didahului
serta nilai dengan tendangan disusul
kerjasama, dengan pukulan secara
kejujuran, beruntun, sedangkan
menerima pertahanan dapat dilakukan
kekalahan kerja diawali elakan kanan atau kiri
keras dan dilanjutkan dengan tendangan
percaya diri**) sabit atau tendangan T, dapat
pula dilakukan dengan
tangkisan tangan atau kaki
depan pada saat kuda-kuda.


Standar Kompetensi : Memelihara tingkat kebugaran jasmani yang telah dicapai dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :7

7.1 Mempraktikkan  Melakukan Kompetensi  Periodisasi latihan  Secara berkelompok siswa Tes perbuatan 1 Buku panduan Disiplin
Kompetensi latihan fisik jangka kebugaran mempraktikkan Kompetensi membuat Kerja keras
latihan fisik menengah untuk jangka menengah untuk Kompetensi Tanggung
untuk pemeliharan kebugaran pemeliharaan kebugaran latihan fisik jawab
pemeliharaan jasmani jasmani ada empat tahap:
kebugaran Priode diagnose,
jasmani pendasaran, peningkatan
dan pemeliharaan
7.2 Mempraktikkan  Menjelaskan kembali hasil  Hasil tes dan  Setelah siswa Tes perbuatan 1 Buku panduan Disiplin
membaca hasil tes dan pengukuran pengukuran melaksanakan Kompetensi membuat Kerja keras
tes bedasarkan kebugaran jasmani berdasarkan tabel kerja menengah latihan fisik Kompetensi Tanggung
tabel yang cocok berdasarkan tabel yang tingkat daya tahan untuk pemeliharaan latihan fisik jawab
cocok otot, tes push up kebugaran jasmani, maka
dalam satu menit siswa harus membuat
Putra laporan lengkap
Status JML
AB > 55
B 45 – 54
SD 35 – 44
C 20 – 34
K 0 – 19
Putri
Statu JML
s
AB > 49
B 34 – 48
SD 17 – 33
C 6 – 16
K 0–5


Standar Kompetensi : Mengkombinasikan rangkaian gerakan senam lantai dan senam ketangkasan dengan alat dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :8

8.1 Mempraktikkan  Melakukan gerakan lompat Senam lantai  Setelah melakukan Tes perbuatan 2 Buku sumber Disiplin
rangkaian kangkang.  Senam ketangkasan pemanasan yang menekan pendidkan Kerja keras
gerakan senam  gerakan peregangan terutama jasmani Kelas 2 Tanggung
lantai serta otot – otot tungkai, dilanjutkan SMA, agus jawab
nilai percaya latihan awalan, melewati peti Mukholid,
diri, tanggung dan sikap mendarat. lompat Yudhistira,
jawab, kerja kangkang di atas peti . Teknik Surakarta, 2004
sama, dan dasarnya terdiri dari: angkat
percaya kepada panggul tinggi-tinggi, pada saat Peti lompat,
teman tangan menyentuh peti kedua matras
kaki dibuka selebar-lebarnya
(gerakan ke samping), tolakan
tangan, angkat dada dan
tangan ke atas, setelah
melewati peti badan diluruskan
dan tungkai kaki dirapatkan
sebelum mendarat.


8.2. Mempraktikkan  Berguling di atas peti. o Berguling di atas peti  Setelah melakukan Tes perbuatan 2 Buku sumber Disiplin
rangkaian lompat peregangan seluruh pendidkan Kerja keras
gerakan senam persendian dilanjutkan dengan jasmani Kelas 2 Tanggung
ketangkasan latihan secara berpasangan, SMA, agus jawab
dengan satu orang tidur kaki rapat lutut Mukholid,
menggunakan dibengkokkan, yang lain Yudhistira,
alat serta nilai memegang kedua tangannya Surakarta, 2004
percaya diri, kemudian diangkat sehingga
tanggungjawab, terjadi lentingan badan, Peti lompat,
kerja sama, dan dilakukan secara bergantian matras
percaya kepada hingga semua siswa
teman melakukannya. Setelah itu
mereka mencoba dengan
melakukan roll depan di atas
peti lompat. terdiri dari
beberapa tahap yaitu:
o Awalan sikap roll depan,
meletakan antara tangan
dan kepala membentuk
segitiga sama sisi, kaki
diluruskan hingga panggul
condong ke depan.
o Lemparan kaki dibantu
dengan tolakan kedua
tangan hingga badan
melayang, kemudian
mendarat dengan badan
tegak berdiri.


Standar Kompetensi : Mempraktikkan satu rangkaian gerak berirama secara beregu dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kode Kompetensi :9

9.1 Mempraktikkan  Menciptakan rangkaian  Rangkaian gerak  Setelah pemanasan siswa Tes perbuatan 1 (2) Buku sumber: Disiplin
rangkaian gerak gerak senam aerobik. senam aerobik dibagi dalam beberapa Buku panduan Kerja keras
senam aerobik kelompok untuk melakukan Pendidikan Tanggung
dengan iringan latihan merangkai gerak Jasmani untuk jawab
musik serta senam aerobik, yang dimulai SMA kelas XII.
nilai kerjasama, gerakan persendian kepala,
disiplin, bahu, lengan, pinggang, paha Alat: kaset senam
keluwesan dan dan kaki secara dinamis sesuai aerobik, tape,
estetika dengan variasi tertentu
(kreativitas) mengunakan
media elektronik.
9.2 Mempraktikkan  Melakukan  Senam irama  Melakukan keterampilan Tes perbuatan 1 (2) Buku sumber: Disiplin
senam irama keterampilan senam tradisional*) senam irama tradisional sesuai Buku panduan Kerja keras
tradisional irama tradisional iringan musik dengan Pendidikan Tanggung
sesuai budaya menerapkan nilai percaya diri, Jasmani untuk jawab
daerah secara kerja sama, disiplin, keluwesan SMA kelas XII.
berkelompok dan estetika
serta nilai Alat: kaset senam
kerjasama, aerobik, tape,
disiplin, percaya
diri, keluwesan
dan estetika
*) disesuaikan dengan senam daerah masing-masing


Standar Kompetensi : Mempraktikkan penguasaan teknik berbagai gaya renang dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya*)
Kompetensi Alokasi Waktu Sumber Karakter

Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Dasar TM PS PI Belajar Bangsa
10.1 Mempraktikkan  Melakukan perlombaan Renang gaya dada  Secara bergantian siswa Tes perbuatan Tenta Tenta Buku panduan Toleransi
keterampilan renang gaya dada dengan berlatih renang gaya dada tif tif belajar renang Disiplin
berbagai gaya jarak 25 meter mulai dari jarak 10 meter s/d Kerja keras
renang untuk menggunakan peraturan 25 meter Pluit, stop watch, Tanggung
kepentingan yang dimodifikasi serta nilai pelampung, kaca jawab
bermain di air disiplin, sportif, jujur, mata renang
dengan toleran, kerja sama dan
peraturan yang keberanian
dimodifikasi  Melakukan perlombaan Renang gaya bebas
serta nilai renang gaya bebas dengan  Secara bergantian siswa
disiplin, sportif, jarak 25 meter berlatih renang gaya bebas
jujur, toleran, menggunakan peraturan mulai dari jarak 10 meter s/d
kerja keras, dan yang dimodifikasi serta nilai 25 meter
keberanian disiplin, sportif, jujur,
toleran, kerja sama dan
keberanian
10.2 Mempraktikkan  Melakukan perlombaan Renang  Secara bergantian siswa Tes perbuatan Buku panduan Toleransi
keterampilan renang gaya dada estafet  Lomba renang estafet berlatih renang gaya dada belajar renang Disiplin
berbagai gaya jarak 25 meter gaya dada dan gaya estafet mulai dari jarak 10 Kerja keras
renang untuk menggunakan peraturan bebas meter s/d 25 meter dengan Pluit, stop watch, Tanggung
estafet sesuai yang dimodifikasi serta nilai peraturan yang dimodifikasi pelampung, kaca jawab
dengan disiplin, sportif, jujur, mata renang
peraturan yang toleran, kerja sama dan
dimodifikasi keberanian
serta nilai  Melakukan perlombaan
disiplin, sportif, renang gaya bebas estafet  Secara bergantian siswa
jujur, toleran, jarak 25 meter berlatih renang gaya bebas
kerja keras, dan menggunakan peraturan estafet mulai dari jarak 10
keberanian yang dimodifikasi serta nilai meter s/d 25 meter
disiplin, sportif, jujur,
toleran, kerja sama dan
keberanian

Kompetensi Alokasi Waktu Sumber Karakter

Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Dasar TM PS PI Belajar Bangsa
10.3 Mempraktikkan  Melakukan renang  Renang pertolongan  Berlatih secara berpasangan Tes perbuatan Buku sumber Toleransi
keterampilan pertolongan dengan teknik membawa korban karena Belajar berenang Disiplin
berbagai gaya membawa korban disertai kecelakaan di dalam air secara (You Can Swim), Kerja keras
renang untuk nilai disiplin, jujur, toleran, umum menggunakan gaya David Haller, Tanggung
kepentingan kerja keras dan keberanian dada dan gaya bebas. Akan Pioner, Bandung, jawab
pertolongan tetapi beberpa hal yang harus 2003
serta nilai diperhatikan yaitu: posisi
disiplin, sportif, penolong harus berada di Pluit, stop watch,
jujur, toleran, belakang, memegang korban di pelampung, kaca
kerja keras, dan daerah dagu untuk menghindari mata renang
keberanian cengkraman tangan korban,
atau sering disebut metode
penyelamatan Ungripp.


Standar Kompetensi : Mengevaluasi kegiatan luar kelas/sekolah dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya***)

11.1 Mengevaluasi  Merumuskan permasalahan Kegiatan Luar Kelas  Secara kelompok siswa Laporan kegiatan Tenta Buku tentang Toleransi
kegiatan di yang terjadi pada kegiatan  Evaluasi kegiatan di diberikan kesempatan untuk tif kegiatan di Disiplin
sekitar sekolah di sekolah sekitar sekolah berdiskusi berkenaan dengan sekolah Kerja keras
serta nilai  Mencari pemecahan permasalahan yang terjadi Tanggung
percaya diri, masalah yang terjadi pada pada kegiatan sekolah, jawab
kebesamaan, kegiatan di sekolah solusinya, membandingkan dan
saling  Membandingkan antar merancang kegiatan untuk
menghormati, kegiatan di sekolah tahun yang akan datang
toleransi, etika,  Merancang kegiatan  Membuat laporan secara
dan demokrasi sekolah untuk masa yang kelompok
akan datang
11.2 Mengevaluasi  Merumuskan permasalahan  Evaluasi kegiatan di  Secara kelompok siswa Laporan kegiatan Buku tentang Toleransi
kegiatan di yang terjadi pada kegiatan alam bebas diberikan kesempatan untuk dialam bebas Disiplin
alam bebas di alam bebas berdiskusi berkenaan dengan Kerja keras
serta nilai  Mencari pemecahan permasalahan yang terjadi Tanggung
percaya diri, masalah yang terjadi pada pada kegiatandi alam bebas, jawab
kebesamaan, kegiatan di alam bebas solusinya, membandingkan dan
saling  Membandingkan antar merancang kegiatan untuk
menghormati, kegiatan di alam bebas tahun yang akan datang
toleransi, etika,  Merancang kegiatan  Membuat laporan secara
dan demokrasi sekolah untuk masa yang kelompok
akan datang


11.3 Mengevaluasi  Merumuskan permasalahan  Evaluasi Kunjungan ke  Secara kelompok siswa Laporan kegiatan Tenta Ten Buku tentang Toleransi
kegiatan yang terjadi pada kegiatan tempat sejarah diberikan kesempatan untuk tif tatif kunjungan ke Disiplin
kunjungan ke kunjungan ke tempat- berdiskusi berkenaan dengan tempat sejarah Kerja keras
tempat-tempat tempat bersejarah permasalahan yang terjadi Tanggung
bersejarah  Mencari pemecahan pada kegiatan kunjungan ke jawab
serta nilai masalah yang terjadi pada tempat bersejarah, solusinya,
percaya diri, kegiatan kunjungan ke membandingkan dan
kebesamaan, tempat-tempat bersejarah merancang kegiatan untuk
saling  Membandingkan antar tahun yang akan datang
menghormati, kegiatan kunjungan ke  Membuat laporan secara
toleransi, etika, tempat-tempat bersejarah kelompok
dan demokrasi  Merancang kegiatan
sekolah untuk masa yang
akan datang
11.4 Mengevaluasi  Merumuskan  Evaluasi kegiatan  Secara kelompok siswa Laporan kegiatan Buku tentang Toleransi
kegiatan karya permasalahan yang karya wisata diberikan kesempatan untuk karya wisata Disiplin
wisata serta terjadi pada kegiatan berdiskusi berkenaan Kerja keras
nilai percaya karya wisata dengan permasalahan yang Tanggung
diri,  Mencari pemecahan terjadi pada kegiatan karya jawab
kebesamaan, masalah yang terjadi wisata, solusinya,
saling pada kegiatan karya membandingkan dan
menghormati, wisata merancang kegiatan untuk
toleransi, etika,  Membandingkan antar tahun yang akan datang
dan demokrasi kegiatan karya wisata  Membuat laporan secara
 Merancang kegiatan kelompok
sekolah untuk masa
yang akan datang


Standar Kompetensi : Mempraktikkan budaya hidup sehat

12.1 Mempraktikkan  Mengkonsumsi makan Pola hidup sehat  Secara terKompetensi Laporan kegiatan 2 Buku tentang Rasa ingin
pola hidup dan minum sesuai adanya pemerikasaan kesehatan Peduli
sehat dengan kebutuhan kebersihan dan kesehatan lingkungan
 Mengatur waktu siswa diantaranya OHP, LCD Tanggung
istirahat yang memelihara kebersihan proyektor jawab peran
secukupnya tubuh, mengkonsumsi masyarakat
makanan sehat, cara hidup
teratur, menghindari kontak
dengan sumber penyakit,
menghindari pergaulan yang
tidak sehat, meningkatkan
taraf kecerdasan dan
ketaatan terhadap agama
yang yakininya dikoordinir
oleh sekolah bekerja sama
dengan UKS atau PMR
sekolah
12.2 Menampilkan  Menampilkan sikap, Pola hidup sehat  Secara berkelompok Laporan kegiatan 2 Rasa ingin
pola hidup perilaku dan mengadakan lomba siswa Peduli
sehat mengenakan pakaian yang bernampilan menarik lingkungan
bersih serta rapih dan sehat Tampilan pola Tanggung
 Menunjukkan budaya hidup sehat dapat dilihat jawab peran
disiplin waktu dan kerja dari keseharian baik dalam masyarakat
serta selalu semangat perawatan tubuh maupun
penampilan berpakain
selama di sekolah

SILABUS
MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI RUPA)
KELAS/SEMESTER : X/1
STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni rupa
KODE KOMPETENSI : 1.

INDIKATOR PENILAIAN
Mengidentifikasi  Gagasan dan teknik  Periodisasi Seni Rupa  Menjelaskan seni rupa jaman Tes tertulis 8 Dharsono Sony Kreatif
seni rupa terapan Mancanegara prasejarah Tes lisan Kartika Rasa ingin
keunikan gagasan
dan teknik dalam djelaskani berdasarkan - Pra sejarah  Menjelaskan seni rupa jaman Tes perbuatan (2004)Seni tahu
karya seni rupa sejarah perkembangan - Klasik klasik Modern,Rekayasa
terapan  Gagasan dan teknik - Moderen  Menjelaskan seni rupa jaman Sains Bandung
seni rupa terapan  Aliran –aliran seni rupa moderen Dharsono Sony
diidentifikasi  Lingkaran warna,  Menjelaskan aliran aliran seni Kartika,Nanang
berdasarkan proses Harmoni warna, lukis Ganda
penciptaan Kontras,Monokromatik  Menggambar Lingkaran perwira,(2004)
 Komposisi warna dibuat dan Anologus Warna 4 20 Pengantar
berdasarkan corak dan  Membuat harmoni warna (40) Estetika,Rekayas
teknik seni rupa modern Kontras, Monokromatik dan a Sains Bandung
Analogus Agus
Sachari,Dr.Buday
a Rupa,Desain,
Arsitektur, Seni
Rupa dan Kriya.


STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni rupa

INDIKATOR PENILAIAN
1.1. Menampilkan  Gagasan dan teknik seni  Periodisasi Seni Rupa  Menjelaskan seni rupa Tertulis 8 Yudoseputro Kerja keras
sikap apresiatif rupa terapan dijelaskan Indonesia indonesia jaman Praktek Wiyoso,1986 Kreatif
terhadap keunikan berdasarkan sejarah Pra sejarah Prasejarah Pengantar Seni Menghargai
gagasan dan perkembangan seni rupa Hindu dan Budha  Menjelaskan seni rupa Rupa Islam prestasi
teknik dalam indonesia Islam indonesia periode Hindu – Indonesia,Angkas
karya seni rupa  Gagasan seni rupa  Periodisasi seni lukis Budha a Bandung
terapan di wilayah terapan diapresiasi indonesia  Menjelaskan seni rupa Soekmono,
Nusantara berdasarkan sejarah  Gambar nirmana indonesia periodeIslam 1981, $Pengantar
perkembangan seni rupa  Menjelaskan periodisasi Sejarah
indonesia seni lukis indonesia Kebudayaan
 Gmbar nirmana dibuat  Membuat gambar Nirmana 4 20 Indonesia, jilid
berdasarkan (40) 1,2,3, Kanisius,
pertimbangan hasil Jogjakarta
identifikasi teknik dan
corak


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa
ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit

INDIKATOR PENILAIAN
2.1 Mendiskusikan  Karya seni rupa terapan  Prinsip-prinsip seni  Menjelaskan prinsip prinsip Lisan 8 Kreatif
karya seni rupa dalam berbagai teknik dan rupa seni rupa meliputi paduan Tertulis komunikatif
terapan yang corak dijelaskan  Unsur-unsur seni harmoni, kontras, irama, Praktek
memanfaatkan berdasarkan prinsip, rupa dan gradasi
berbagai teknik azas,fungsi dan unsurseni  Azas seni rupa  Menjelaskan unsur unsur
dan corak rupa  Fungsi seni rupa seni rupa meliputi garis
 Gambar desain dibuat  Gambar desain tekstur, warna dan ruang
berdasarkan  Menjelaskan azas seni rupa
pertimbangan prinsip,azas meliputi kesatuan,
dan fungsi seni rupa keseimbangan,
kesederhanaan,aksentuasi
dan proporsi
 Menjelaskan fungsi seni 4 20

rupa meliputi fungsi pakai (40)
dan terapan
 Gambar desain seni
terapan


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa

INDIKATOR PENILAIAN
2.1 Melaporkan  Pengamatan terhadap  Macam macam  Menjelaskan macam Tertulis 8 Kreatif
pengamatan seni rupa terapan dan teknik dan corak macam teknik dan corak Praktek komunikatif
terhadap karya dilaporkan berdasarkan seni rupa terapan seni rupa terapan di
seni rupa terapan pemanfaatan teknik dan  Kunjungan indonesisa
yang corak wilayah nusantara pameran seni  Mengamati karya seni di
memanfaatkan  Gambardesain dibuat rupa pameran
teknik dan corak berdasarkan  Gambar ornamen  Membuat laporan hasil
di wilayah pertimbangan pengamatan
Nusantara pemanfaatan teknik dan  Menggambar ornamen 4 20
corak wilayah nusantara dengan menggunakan motif (40)
daerah


MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI MUSIK)
STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musik

1.1 Mengidentifikasi  Fungsi musik dijelaskan  Fungsi musik dari  Menjelaskan fungsi musik Tes tertulis 12 Banu, Pono. Kreatif
fungsi dan latar berdasarkan latar belakang zaman purba hingga zaman Prasejarah Tes lisan (1994), Kamus Rasa ingi n
belakang musik sejarah perkembangannya modern  Menjelaskan fungsi musik Tes praktek Musik, Kanisius, tahu
zaman klasik Yogyakarta.
 Memutarkan contoh rekaman
musik pada zaman klasik dan Mack, Dieter.
latar belakang penciptaanya (1995), Sejarah
 Menjelaskan fungsi musik Musik, PML,
zaman modern Yogyakarta.
 Memutarkan rekaman musik
pada zaman modern dan latar
belakang penciptaanya Rekaman musik
audio/audio visual
 Fungsi musik dibedakan  Tujuan pementasan  Menjelaskan tujuan 10 : Klasik, Modern.
berdasarkan pada tujuan musik pementasan musik sebagai
pementasannya hiburan, bisnis, dan amal Rekaman musik:
 Memutarkan contoh-contoh hiburan, bisnis,
rekaman pementasan musik dan amal.
sesuai dengan tujuannya.
10 Koran, majalah,
 Musik dijelaskan  Manfaat musik  Manfaat musik dalam
media elektronik,
manfaatnya dan dalam kehidupan dll.
perkembangan kecerdasan
diaplikasikan dalam sehari-hari emosional
kehidupan sehari-hari  Menjelaskan musik sebagai
terapi
 Memutarkan rekaman musik
karya Mozart dan mengalisis
lompatan-lompatan melodi
yang berpengaruh pada
kecerdasan manusia.


STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musik

1.1 Menunjukkan  Musikalitas dijelaskan  Unsur-unsur musik  Menjelaskan unsur unsur Tes tertulis 12 Banu, Pono. Kreatif
nilai-nilai musikal berdasarkan unsur- musik terdiri dari ritme dan Tes lisan (1994), Kamus Rasa ingin
unsurnya. nada Praktek Musik, Kanisius, tahu
dari hasil
pengalaman  Memutarkan salah satu jenis Yogyakarta. komunikatif
musikal yang musik dan diidentifikasi Mack, Dieter.
unsur-unsurnya (1995), Sejarah
didapatkan
melalui  Mengidentifikasi ketukan dan Musik, PML,
tanda birama pada suatu lagu Yogyakarta.
pertunjukan musik
Rekaman musik
audio/audio visual
 Mendengarkan lagu dan : Klasik, Modern.
menganalisis unsur-unsur Rekaman musik:
 Unsur-unsur musik  Menirukan unsur- musiknya 12 hiburan, bisnis,
ditirukan berdasarkan unsur musik yang  Menirukan ritme dan amal.
ritme dan melodi yang terdapat pada suatu  Menirukan melodi Koran, majalah,
terdapat pada suatu lagu. lagu  Menganalisis bentuk musik media elektronik,
dll
 Menjelaskan manfaat musik

dalam kehidupan sehari-hari
 Melihat pertunjukan musik
 Nilai-nilai musikal atau memutar rekaman
8
diaplikasikan dalam  Penerapan nilai-nilai pertunjukan musik dan
kehidupan sehari-hari musikal dalam mengamati pentingnya
sesuai dengan jenis kehidupan sehari- kerjasama antar pemain dan
musiknya. hari sikap saling menghormati
yang ditunjukkan dalam
permainanan musiknya.


MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI MUSIK)
STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik

2.1. Memainkan musik  Musik dimainkan dengan  Praktek bermain  Mendengarkan lagu yang Lisan 10 22 Banu, Pono. kreatif
mengggunakan vokal dan musik/vokal: baru populer atau lagu-lagu Praktek (44) (1994), Kamus
alat yang ada disekitarnya - Individual standar yang dikenal siswa Musik, Kanisius,
secara individual maupun - Kelompok dalam berbagai jenis irama Yogyakarta.
kelompok (unisono, paduan (pop, rock, dangdut, jazz, Mack, Dieter.
 Musik dimainkan dengan suara) dll.). (1995), Sejarah
menggunakan prinsip  Menirukan lagu dengan Musik, PML,
kebersamaan dan sikap minus one atau diiringi Yogyakarta.
saling menghormati antar dengan alat musik secara Rekaman musik
pemainnya. individu atau kelompok. audio/audio visual :
 Musik dimainkan dengan  Menyanyikan lagu yang Klasik, Modern.
penghayatan sesuai sudah diaransemen secara Rekaman musik:
dengan makna yang sederhana dalam bentuk hiburan, bisnis, dan
terdapat pada syair lagu. paduan suara atau vocal amal.
group Koran, majalah,
 Menganalisis harmonisasi media elektronik, dll
yang terdapat pada melodi Contoh beberapa
maupun iringan hasil aransemen
 Menjelaskan teknik musik
sederhana dan mudah dalam
menyanyi atau bermain
musik yang dikuasai siswa.
 Memainkan musik/menyanyi
secara individu atau
kelompok dengan
mempertimbangkan ekspresi
(penghayatan) sesuai makna
lagu yang terdapat pada
syair.


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik

2.1 Mendiskusikan  Persiapan pertunjukan  Menyusun urutan  Menjelaskan pengertian Lisan 12 Banu, Pono. Bersahabat /
persiapan musik di sekolah lagu dan waktu pertunjukan musik Tertulis (1994), Kamus berkomunikasi
pertunjukan didiskusikan berdasarkan dalam  Memutar rekaman Praktek Musik, Kanisius,
musik yang jenis lagu dan waktu yang pementasan. pementasan musik Yogyakarta.
diselenggarakan diperlukan untuk  Mendiskusikan urutan Mack, Dieter.
pementasan. lagu yang dipentaskan (1995), Sejarah
di sekolah
 Mendiskusikan durasi Musik, PML,
waktu yang ideal untuk Yogyakarta.
pementasan musik Rekaman musik
audio/audio visual :
 Persiapan pertunjukan  Menjelaskan pengertian Klasik, Modern.
musik didiskusikan  Manajemen manajemen pementasan Rekaman musik:
manajemen pementasan musik dengan prinsip POAC hiburan, bisnis,
pementasannya di sekolah  Membuat contoh rencana dan amal.
pementasan musik di Koran, majalah,
sekolah dengan media elektronik,
mempertimbangkan jenis dll
lagu, urutan, dan durasi
waktunya.
Buku-buku
 Menjelaskan pengertian Manajemen Seni
 Persiapan pertunjukan bermain musik kelompok Pertunjukan
musik didiskusikan  Manfaat bermain (bersama)
manfaatnya bagi siswa musik secara  Menjelaskan jenis-jenis
dalam kaitannya dengan kelompok permainan musik
kerjasama dan nilai-nilai kelompok
sosial.  Memutar beberapa
contoh permainan musik
secara kelompok
 Menganalis beberapa hal

 Persiapan pertunjukan yang harus diperhatikan
musik disusun berdasarkan dalam bermain musik
tujuan, urutan lagu, dan bersama

waktu yang dibutuhkan.  Penyusunan

persiapan  Mendiskusikan manfaat
pertunjukan musik bermain musik bersama
di sekolah  Menjelaskan cara
menyusun persiapan
pertunjukan musik di
sekolah
 Menentukan kerangka
rencana kegiatan terdiri:
tujuan, urutan lagu, waktu
yang dibutuhkan, dan
nama-nama pemain yang
mendukung acara
pertunjukan
2.2 Mendiskusikan  Pertunjukan musik  Aspek-aspek  Memutarkan rekaman suatu Lisan 20 Bersahabat /
suatu pertunjukan didiskusikan berdasarkan pendukung pertunjukan musik Tertulis berkomunikasi
musik unsur-unsur pertunjukan musik  Menjelaskan unsur-unsur Praktek
pendukungnya. pendukung pertunjukan
musik
 Mendiskusikan unsur-unsur
pertunjukan musik
 Mendiskusikan faktor
pendukung pertunjukan
musik
 Mendiskusikan faktor
 Pertunjukan musik  Faktor pendukung penghambat pertunjukan
didiskusikan faktor dan penghambat musik
pendukung dn pertunjukan musik  Mendiskusikan pemecahan
penghambatnya. masalah yang dihadapi dan
tindakan antisipasi
terjadinya hambatan dlam
pertunjukan musik.
 Menjelaskan manfaat
pementasan musik bagi
pemain dan penonton
 Mendiskusikan manfaat
pertunjukan musik bagi
 Pertunjukan musik  Manfaat siswa
didiskusikan manfaatnya pertunjukan musik
bagi pemain dan penonton


MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI TARI)
STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni tari

 Tari diidentifikasi sesuai  Jenis, peran dan Menjelaskan jenis tari: Tes tertulis 4 Buku pengetahuan
1.1 Mengidentifikasi dengan jenis, peran dan perkembangan tari  Jenis tari jaman primtif tari Kreatif
jenis, peran, dan perkembangannya Tari upacara Sejarah tari Rasa ingin tahu
perkembangan Tari hiburan indonesia
tari Tari pertunjukan
 Jenis tari jaman feodal:

Tari upacara
Tari hiburan
Tari pertunjukan
 Jenis tari jaman modern:

Tari hiburan
Tari pertunjukan
 Menjelaskan peran tari:

Tari primitif
Tari kerakyatan
Tari klasik
Tari kreasi baru
 Menjelaskan perkembangan
tari:
Sejarah tari pada jaman
primitif
feodal
modern
 Jenis dan bentuk

pertunjukan tari:
jaman primitif
jaman feodal

jaman modern
Buku komposisi tari
 Hasil identifikasi  Hasil identifikasi  Memperagakan hasil Tes praktek 8 15
diaplikasikan dalam jenis,peran tari identifikasi tari (30)
bentuk tari dan Gerak kepala
diperagakan Gerak badan
Gerak tangan
Gerak kaki Buku komposisi tari
 Menampilkan tari: Tes praktek 5

 Hasil identifikasi tari  Penampilan tari Gerak tari (10)
ditampilkan dengan sikap Pola lantai
yang benar Irama


STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni tari

INDIKATOR PENILAIAN
 Gagasan tari dijelaskan  Gagasan tari  Menjelaskan gagasan (tema) Tes tertulis 5 Buku koreografi Kreatif
1.1 Mengidentifikasi berdasarkan bentuknya nusantara tari nusantara: Buku komposisi tari Rasa ingin tahu
keunikan Cerita rakyak Buku koreografi
gagasan dan Kehidupan sehari hari Buku komposisi tari
teknik dalam Dongeng Kaset video tari
karya seni tari di Legenda nusantara
wilayah Buku komposisi tari
Nusantara
 Teknik karya seni tari  Menjelaskan teknik karya tari Tes tertulis 6
dijelaskan berdasarkan  Teknik karya tari nusantara melalui
unsur unsur pendukung pengamatan video tari:
o Gerak :
 Ruang
 Waktu
 Tenaga
o Pola lantai
 Teknik karya tari daerah  Menyusun karya tari Tes praktek 4 17

setempat (nusantara )  Karya tari sederhana berdasar moif (34)
dikembangkan kedalam gerak tari nusantara:
bentuk kreasi tari Tema tari
Gerak
Irama


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari

 Gagasan tari dijelaskan  Gagasan tari  Menjelaskan gagasan (tema) Tes tertulis 6 Buku koreografi Kreatif
2.1. Mengidentifikasi berdasarkan konsep tari: Buku cerita rakyat Rasa ingin tahu
gagasan untuk garapan Cerita rakyak Buku koreografi
disusun ke Kehidupan sehari hari Buku komposisi tari
dalam tari kreasi Dongeng Komposisi tari
dalam bentuk tari Legenda
tunggal atau
 Naskah tari
berpasangan/kel
Sinopsis
ompok
Skenario
 Gagasan dieksplorasi ke  Koreografi  Menemukan gagasan dasar Tes tertulis 4 18

dalam bentuk kraesi tari tari (36)
tunggal, berpasangan  Mengeksplorasi gerak
atau kelompok  Menyusun gerak
Ruang
Waktu
Tenaga
 Menyusun pola lantai
 Menyusun karya tari tunggal,
berpasangan atau kelompok
sederhana
 Kreasi tari tunggal,  Pergelaran tari  Mempergelarkan karya tari

berpasangan atau Tes Parktek 4
tunggal, berpasangan atau
kelompok ditampilkan kelompok secara sederhana
dengan penghayatan di sekolah


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari

INDIKATOR PENILAIAN
2.1 Mendiskusikan Gagasan didiskusikan Gagasan konsep Mendiskusikan gagasan Tes tertulis 4 Buku koreografi Kreatif
tari kreasi yang berdasarkan konsep garapan konsep garapan: Manajemen Rasa ingin tahu
berbentuk tari garapan Tema pertunjukan komunikatif
tunggal atau Naskas
berpasangan/kel Gerak
ompok Iringan
Tata busana
Buku koreografi
Bentuk tari kreasi ditampilkan  Menampilkan bentuk karya Tes praktek 18 5 Buku komposisi tari
berdasarkan unsur unsur Bentuk tari tari: (10)
yang mendukung garapan Gerak
tari Tema
Iringan
Kreativitas Buku koreografi
Tata busana Buku komposisi tari
Penampilan tari didiskusikan Mendiskusikan bentuk garapan 5

berdasarkan bentuk Bentuk garapan tari tari:
garapannya Tema garapan
Gerak tari
Kreativitas
Iringan
Tata busana


MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( TEATER)
KELAS/SEMESTER :X/1
STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni teater

Kreatif
1.1 Menunjukkan  Estetika pertunjukan teater  Unsur-unsur  Menjelaskan definisi seni Tes tertulis 6 - - Buku Seni Teater (A. komunikatif
sikap apresiatif dijelaskan sesuai dengan pembentuk seni teater Kasim Achmad)
terhadap unsur unsur-unsur pembentuk teater  Menjelaskan unsur-unsur Buku Dramaturgi
estetis seni teater (RMA. Harymawan)
pembentuk seni teater yang
pertunjukan VCD Pentas seni
terdiri dari:
teater teater
Unsur pokok (elemen
dasar):
Naskah/Cerita
Sutradara
Pemain
Penonton
Unsur pendukung (elemen
artistik):
Tata panggung
Tata Rias
Tata Busana
Tata Cahaya
Tata Suara
Musik ilustrasi
 Menjelaskan fungsi
masing-masing unsur
dalam pertunjukan teater
 Menjelaskan aspek
kerjasama antar unsur
dalam pertunjukan teater
 Menjelaskan keterkaitan
estetis antar unsur dalam
pertunjukan teater untuk
mencapai harmonisasi

 Unsur-unsur teater  Role play (bermain  Menyajikan contoh Praktek 6 16 - Buku Seni Peran
dipadukan secara estetis peran) pertunjukan teater melalui (32) (Japi Tambajong)
dan dicobakan dalam VCD atau obervasi Buku cerita
pertunjukan teater kelas langsung
 Menjelaskan langkah-
langkah berkarya seni
teater secara sederhana;
o Membuat/menyediakan
cerita
o Membagi peran
o Melakukan latihan di
bawah arahan sutradara
o Melaksanakan pentas
 Menjelaskan kedudukan
cerita, sutradara, pemain,
dan penonton dalam karya
teater
 Menjelaskan struktur cerita
yang terdiri dari;
o Pemaparan
o Penanjakan
o Konflik
o Klimaks
o Penurunan
o Penyelesaian
 Membuat cerita sederhana
dengan memenuhi kaidah
dasar struktur cerita/lakon
teater yang terdiri dari;
Pemaparan/adegan awal
Konflik
Penyelesaian/ending
 Membagi peran sesuai
tokoh dalam cerita
 Menjelaskan unsur artistik
untuk mendukung peran:
Tata panggung
Tata rias
Tata busana
Tata cahaya
Tata suara
Musik ilustrasi
 Melatihkan peran (role

play)
 Melengkapi latihan peran
dengan unsur artistik yang
ada (tersedia)
 Menampilkan karya teater
sederhana di depan kelas
 Sikap apresiatif ditunjukkan  Pertunjukan teater  Menyaksikan contoh Tes lisan 4 - - VCD pemetasan
dengan menyaksikan pertunjukan teater melalui teater
contoh pertunjukan teater VCD
secara tertib dan  Memberikan tanggapan
memberikan tanggapan lisan berkaitan dengan
setelah pertunjukan selesai estetika unsur-unsur teater
setelah pertunjukan selesai


KELAS/SEMESTER :X/2
STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni teater

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1.1 Menunjukkan  Pesan moral dalam  Analisis lakon teater:  Menjelaskan bagian-bagian Tes Tertulis 4 - - Buku Seni Teater(A. Disiplin
sikap apresiatif pertunjukan teater 1. Tema lakon yang terdiri dari; Kasim Achmad) Kreatif
terhadap pesan dijelaskan berdasarkan 2. Plot/Alur Tema Buku Dramaturgi, Komunikatif
moral (kearifan cerita/lakon yang disajikan 3. Penokohan Plot/alur (RMA. Harymawan)
lokal) 4. Latar/setting Struktur Buku cerita
pertunjukan 5. Sinopsis Penokohan Naskah cerita/la-kon
teater 6. Pesan Moral Latar/setting teater
Pesan moral
 Menjelaskan kedudukan
pesan moral dalam cerita
 Membacakan/menyampaik
an salah satu lakon teater
sederhana dan berdurasi
pendek
 Mengkaji tema, plot,
sturktur, penokohan, latar,
dan menemukan pesan
moral cerita.
 Menuliskan pesan moral
dari cerita yang telah
ditentukan
 Pesan moral dituliskan  Mengarang cerita  Menentukan pesan moral Praktek 2 22 - Buku Seni Peran
secara implisit ke dalam  Role playing yang akan disampaikan (44) (Japi Tambajong
cerita sederhana dan (bermain dalam sebuah cerita Naskah lakon
dipraktekkan di depan peran)  Membagi kelompok
kelas dalam bentuk pentas disesuaikan dengan pesan
teater sederhana moral yang ditentukan
 Membuat cerita sederhana
berdasar pesan moral
dalam kelompok yang
telah ditentukan dengan
mempertimbangkan
struktur dasar lakon teater

yaitu;
o Pemaparan/adegan awal
o Konflik
o Penyelesaian/ending
 Membagi peran sesuai
tokoh dalam cerita
 Melatihkan peran (role
play) secara improvisasi;
o Gerak
o Ekspresi
o Dialog
o Penyampaian pesan
moral
 Melengkapi latihan peran
dengan unsur artistik yang
ada (tersedia), di
antaranya;
o Tata panggung
o Tata busana
o Tata rias
o Tata cahaya
o Tata suara
o Musik ilustrasi
 Menampilkan karya teater
improvisasi sederhana di
depan kelas dengan
menitikberatkan
ketersampaian pesan
moral
 Pesan moral dalam teater  Pertunjukan teater  Menyaksikan contoh Tes lisan 4 - - VCD pementasan
diapresiasi dan dikaitkan pertunjukan teater melalui teater
dalam kehidupan sehari- VCD
hari atau pengalaman  Menemukan pesan moral
pribadi secara lisan dalam pertunjukan teater
 Mengkaitkan pesan moral
pertunjukan teater ke
dalam cerita/peristiwa
keseharian atau
pengalaman pribadi dan
disampaikan secara lisan


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater
KODE : 2.

2.1. Merancang  Unsur-unsur pergelaran  Manajemen  Menjelaskan manajemen Tes tertulis 6 - - Buku Manajemen Kraetif
persiapan teater dijelaskan sesuai Pergelaran (produksi) pergelaran Produksi Teater Kerja keras
pergelaran teater bidang dan fungsinya (Produksi) Teater teater Buku Tata Teknik Rasa ingin tahu
1. Bidang  Menjelaskan fungsi Pentas (Pramana komunikatif
Prod manajemen (produksi) Padmodarmaya)
uksi pergelaran teater
2. Bidang Artistik  Menjelaskan bagian/bidang
dalam manajemen
(produksi) pergelaran
teater yang terdiri dari
bidang produksi dan bidang
artistik
 Menjelaskan bagian dan
fungsi bagian dalam bidang
produksi yang terdiri dari;
o Ketua produksi
o Sekretaris
o Bendahara
o Sie. Dokumentasi
o Sie. Publikasi
o Sie. Perlengkapan, dll.
 Menjelaskan bagian dan
fungsi bagian dalam bidang
artistik;
o Sutradara
o Pemain
o Penata musik
o Penata busana
o Penata rias
o Penata panggung
o Penata cahaya
o Penata suara

 Pergelaran teater  Perancangan  Menjelaskan metode Praktek 2 6 - Buku Manajemen

dirancang berdasar kerja produksi/pergelaran perancangan pergelaran (12) Produksi Teater
dan fungsi bidang dalam Teater (produksi) teater sesuai Naskah/lakon teater
manajemen pergelaran 1. Bidang kebutuhan/event Buku cerita
(produksi) teater Produksi  Menentukan lakon/cerita
2. Bidang Artistik yang akan dipergelarkan
 Membagi tugas ke dalam
bidang produksi dan artistik
 Menentukan tugas dan
peran sesuai bagian dalam
bidang organisasi
pergelaran
 Membuat rancangan
produksi pergelaran sesuai
dengan tugas dan peran
bagian yang telah
ditentukan
 Rancangan pergelaran  Praktek manajemen  Mencobakan rancangan Praktek - 18 - Rancangan produksi

teater dilaksanakan pergelaran yang telah dibuat sesuai (36) Naskah/lakon teater
dengan mematuhi prinsip (produksi) teater dengan peran dan
kerja bidang dalam tugasnya masing-masing:
manajemen pergelaran
(produksi) teater o Bidang produksi: bekerja
sesuai dengan tugas
yang telah diberikan
(ketua produksi,
sekretaris, bendahara,
sie. Dokumentasi, dll)
o Bidang artistik:
bekerja untuk merancang
dan mencobakan
rancangan tata artistik
(tata panggung, busana,
rias, cahaya, suara, dan
musik ilustrasi)
o Bidang artistik khusus
pemain dan sutradra:
melaksanakan latihan
improvisasi sesuai
dengan tokoh dalam
cerita yang akan
dimainkan (gerak,
ekspresi, dialog, pesan
moral, penghayatan)
 Mempergelarkan teater
secara sederhana berdasar

racangan yang telah dibuat

di depan kelas dengan
mematuhi prinsip kerja
bidang dalam manajemen
pergerlaran (produksi)
teater


STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater
KODE : 2.

TM PS PI
 Prinsip kerjasama  Peran dan fungsi  Menjelaskan peran dan Tes tertulis 4 - - Buku Dramaturgi Bersahabat/
2.1 Menerapkan dijelaskan sesuai unsur-unsur fungsi unsur pokok (RMA. Harymawan Komunikatif
prinsip kerja dengan keterkaitan pembentuk teater pembentuk teater yang
sama dalam peran dan fungsi antar terdiri dari;
berteater unsur pokok teater o Cerita
dalam pertunjukan o Naskah
o Sutradara
o Pemain
o Penonton
 Menjelaskan keterkaitan
unsur pokok pembentuk
teater dalam
menyampaikan pesan
melalui sebuah
pertunjukan
 Menjelaskan kerjasama
antar unsur penyampai
pesan (cerita, sutradara,
pemain) agar makna
pesan dapat diterima
dengan baik oleh
penerima pesan
(penonton)
 Menjelaskan kerjasama
unsur pokok dan
pendukung (tata
panggung, busana, rias,
cahaya, suara, dan musik
ilustrasi) dalam
mempertegas makna
pesan yang akan
disampaikan.

 Prinsip kerjasama antar  Pelatihan Teater  Menentukan  Praktek 2 18 -  Naskah lakon

unsur teater cerita/naskah yang akan (36) teater
dilaksanakan dalam ditampilkan  Rancangan
pelatihan teater  Membagi peran sesuai artistik (tata
karakter tokoh dalam pangung, rias,
cerita busana, cahaya,
 Membagi peran unsur suara)
pendukung (tata  Buku Seni Peran
panggung, busana, rias, (Japi Tambajong)
ilustrasi)
 Mengerjakan latihan-
latihan teater berdasar
naskah yang telah
ditentukan dengan
mempertimbangkan
prinsip kerjasama antar
unsur pokok (sutradara
dan pemain):
o Sutradara:
mengarahkan pemain
sesuai dengan tuntutan
naskah lakon/cerita
o Pemain: dengan
bimbingan sutradara
melatihkan peran
(gerak, ekspresi,
dialog, karakter,
penghayatan) sesuai
dengan tokoh dalam
cerita
 Merancang dan
mencobakan rancangan
tata artistik secara
bersama antar unusr
pendukung teater (tata
panggung, rias, busana,
ilustrasi)
 Mengerjakan latihan
bersama (gabungan antar
unsur pokok dan
pendukung)
 Mengevaluasi hasil
latihan dengan
pertimbangan harmoni
pementasan

 Naskah lakon
 Prinsip kerjasama antar  Pergelaran Teater  Melaksanakan gladi  Praktek - 8 - teater
unsur teater kotor, dengan (16)  Rancangan
diaplikasikan dengan menggabungkan semua artistik (tata
sungguh-sungguh dalam unsur sebelum panggung, rias,
pergelaran teater di pementasan (simulasi busana, cahaya,
sekolah pentas) suara, musik
 Melakukan evaluasi hasil ilustrasi)
gladi kotor
 Melakukan pembenahan
hasil evaluasi
 Melaksanakan gladi
bersih atau latihan
terakhir sebelum
pementasan (simulasi
pentas akhir)
 Melaksanakan pergelaran
teater di sekolah dengan
menerapkan prinsip
kerjasama antar unsur.
Keterangan:
TM : Tatap muka

SILABUS
MATA PELAJARAN : BAHASA INGGRIS
KELAS/SEMESTER : X/1-2
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan Bahasa Inggris setara Level Novice
ALOKASI WAKTU : 148 jam X 45 menit
ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1. 1 Memahami  Ucapan salam (greetings)  Greetings and leave  Listening  Tes lisan: 9  Global Access to  Bersahabat
ungkapan- pada saat bertemu dan takings − About greetings,  Memperagaka the World of /Komunikati
ungkapan dasar berpisah digunakan secara − Good morning. introducing, thanking, n dialog secara Work f
pada interaksi tepat − How are you? leave takings, and berpasangan  English for Hotel  Peduli
sosial untuk  Memperkenalkan diri − I’m fine, thanks apologizing  Tes tertulis: Services Sosial
sendiri dan orang lain − See you later. − Listening for information  Melengkapi  Grammar in Use
kepentingan
kehidupan diperagakan dengan tepat  Introducing − Dictation dialog
 Berbagai ungkapan terima − May I introduce  Speaking
kasih dan responnya myself. I am Budi. − Saying greetings,
digunakan secara tepat − Ani, this is Ida. introducing, thanking,
 Berbagai ungkapan − Nice to meet you. leave takings, and
penyesalan dan  Thanking apologizing
permintaan maaf serta − Thank you very − Role playing, dialogues,
responnya diperagakan much. introducing, thanking,
secara tepat − You are welcome. leave takings, and
 Apologizing apologizing
− I am sorry for ... − Telling one’s self
− Please forgive me  Reading for information
.. − Short passages
 Grammar Review − Dialogues
− Personal Pronoun  Writing
(Subject & − Completing dialogues
possessive) − Arranging jumbled
 I – my dialogues
 You – your − Composing dialogues
− Simple Present
Tense : to be &
Verb 1

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1.2 Menyebutkan  Nama-nama benda dan  Adjectives showing  Listening  Tes lisan 12 1. Breakthrough
benda-benda, kata yang colours, quality, − Matching pictures with − Mendes- 2. Global Access to  Rasa ingin
mendeskripsikan benda size, shape, age, words kripsikan the World of tahu
orang, ciri-ciri,
waktu, hari, yang terkait dengan warna, origin, material − Dictation gambar Work  Bersahabat
bulan, dan tahun bentuk, asal (origin), - green, good, big, − Listening for information secara 3. Person to Person /komunikati
ukuran, bahan, jumlah dan old, Indonesian,  Speaking: lisan 4. Grammar in Use f
kualitas disebutkan wooden, dsb. − Naming objects, quality
dengan tepat.  Profession, of objects and persons,  Tes tertulis
 Kata-kata yang nationality professions, − Meleng-
mendeskripsikan orang  Adjectives showing nationalities, and time of kapi
yang terkait dengan physical the day. kalimat
profesi, kebangsaan, ciri- (appearance), non-  Reading: − Pilihan
ciri fisik, kualitas, dan physical − Reading for information Ganda
aktifitasnya disebutkan (characteristic)  Writing: − Memberi
dengan tepat. - beautiful, − Completing passages label
 Waktu (time of the day), humorous dsb with suitable words pada
nama-nama hari/tanggal,  Nouns showing gambar
bulan, tahun disebutkan time, day, date, − Menja-
dengan tepat. month, year wab per-
- six o’clock, tanyaan
Sunday, 1st of cerita.
May, July, 2006
 Grammar review:
− Singular – plural
nouns.
(book – books
box - boxes
child – children
fish – fish)

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1.3 Mendeskripsikan  Bilangan (cardinal /  Cardinal and ordinal  Listening:  Tes lisan 21 1. English for Hotel  Bersahabat
benda-benda, ordinal) digunakan dengan numbers − Matching pictures with − Mendes- Services /komunikati
orang, ciri-ciri, tepat dalam berbagai − ten, twenty, first, words. kripsikan 2. International f
waktu, hari, konteks. fifth, dsb − Dictation gambar Hotel English  Kreatif
bulan, dan tahun  Kata-kata dirangkai  Adjectives of quality: − Listening for information − Menyebut- 3. Person to
dengan tepat untuk good, beautiful, dsb  Speaking: kan waktu, Person
mendeskripsikan benda  Adjectives of size: − Describing things, bilangan. 4. Grammar in Use
berdasarkan warna, big, small, dsb. people, profession, and − Menceritakan 5. Posters or
bentuk, asal (origin),  Adjectives of shape: nationalities kejadian pictures from
ukuran, bahan, jumlah dan round, straight, dsb. − Telling numbers, secara magazines or
kualitas.  Adjectives of age: responding to questions lisan. newspapers
 Kata- kata dirangkai old, new, dsb. about numbers.
dengan tepat untuk  Adjectives of colour: − Discussing things based  Tes tertulis:
mendeskripsikan orang blue, red, dsb. on physical appearance. - Pilihan ganda
yang terkait dengan  Nationality, − Role playing dialogues - Menjodoh-
profesi, kebangsaan, ciri- profession  Reading: kan
ciri fisik, kualitas, dan − John is an − Understanding and gambar.
aktifitasnya. American. discussing passages. - Menyusun
 Kata-kata dirangkai − He is a very busy  Writing: paragraph
dengan tepat untuk chef − Describing things pendek.
mendeskripsikan suatu  Adjective in series: − Matching numbers and
kejadian berdasarkan A beautiful big U- the way they are said.
waktu (time of the day), shaped wooden − Arranging jumbled
nama-nama hari/tanggal, house. paragraphs.
bulan, tahun.  Description of − Composing dialogues
events: involving the use of
The accident numbers in various
happened at nine contexts
PM on Monday, the − Writing paragraphs
26th of July 2006. based on pictures.
 Antonym / synonym

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
 Ungkapan penyesalan dan  Words and  Listening:  Tes lisan 22 1. Global Access  Bersahabat
1.4 Menghasilkan expressions used to
tuturan permintaan maaf serta − Dictation − Dialog to the World of /komunikati
pemberian responnya show regrets and − Listening for information − Merespon Work f
sederhana yang apologies:
cukup untuk disampaikan dengan tepat. - I’m sorry that ... − Completing passages pernyataan 2. American  Peduli
fungsi-fungsi  Ungkapan simpati serta  Words and  Speaking:  Tes tertulis Business Sosial
pemberian respon expressions used to − Pronunciation practice − Melengkapi English  Cinta
dasar
terhadapnya disampaikan express sympathy: − Dialogue practice kalimat 3. Person to Damai
dengan tepat - I’m sorry to hear − In pairs, creating and − Membuat Person
that ..
 Ungkapan berbagai  Adjectives for
practising dialogues kalimat 4. Grammar in
perasaan disampaikan dealing with regret and berdasarkan Use
expressing feelings:
dengan tepat - happy, terrible, apoligies, simpathy, gambar.
 Ungkapan permintaan dan sad, etc asking for and giving − Menyusun
pemberian ijin  Adjectives ‘ –ing’ vs information, offering cerita.
disampaikan dengan tepat ‘-ed’ things and services.
- boring ›‹ bored − Expressing feelings
 Ungkapan perintah dan  Adjective set
permintaan digunakan expressions about certain events
secara tepat. - get bored; turn  Reading:
 Ungkapan penawaran bad, etc Reading for information:
barang dan jasa digunakan  Subject – verb − Dialogues
secara tepat. agreement: − Stories which stimulate
- John is very happy readers’ emotion
to see you.
 Words and  Writing:
expressions used in − Completeing Dialogues
asking for and giving − Rearranging jumbled
permission: dialogues
- May I use the − Composing short stories
phone? (good or bad
- You can leave experiences)
now.
 Grammar: Modals +
Auxiliary
 Expressions and verb
forms used in
commands and
requests:
- Can you lend me a
pen, please?
- Come here!; Stand
up!
 Responses to
commands:
- Yes, I will.
- Certainly.
 Expressions used for
offering things and
services.
- Would you like to
have some tea?
SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN - Would you like to Halaman 218
taste this food?
ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1.5 Menjelaskan  Peristiwa yang sedang  Words and  Listening:  Tes lisan 22  American  Bersahabat
secara terjadi diceritakan dengan expressions used in − Matching pictures and − Menceritakan Business English /komunikati
tepat sesuai dengan waktu the context of telling sentences. gambar  Person to Person f
sederhana
kegiatan yang dan tempat kejadian. or describing events. − Completing passages − Dialog  Pictures from  Peduli
sedang terjadi  Pernyataan dengan - The students are  Speaking: newspapers or Sosial
menggunakan ”there cleaning the foor. − Pronunciation practice  Tes tertulis magazines
is/are” disampaikan - When you arrive, − Dialogue practice telling − Melengkapi  Breakthrough
dengan tepat sesuai the guests will be what’s happening in kalimat
dengan waktu dan tempat travelling around pictures. − Menjawab
kejadian. the city. − Giving responses to the soal cerita.
 Pertanyaan tentang  Grammar: Present events shown in − Membuat
peristiwa yang sedang continuous, future pictures, films, or kalimat
terjadi disampai-kan continuous. dramas. berdasarkan
dengan tepat  Sentences using − Dialogue practice using gambar.
 Pengungkapan perasaan / ‘there + be’ “there”
pendapat tentang peristiwa  Prepositions: in, on,  Writing:
yang sedang terjadi at, under, etc. − Writing short paragraphs
disampaikan dengan tepat - There is a napkin based on pictures.
on the table
 Questions about
events:
- How/When did it
happen?
 Expessions of
feelings / opinions
concerning an event
- I was very shocked
to learn about the
number of the
victims.

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1.6 Memahami  Pesan ditulis dalam bentuk  Samples of memo  Listening  Tes lisan 22  Various kinds of  Bersahabat
memo dan menu memo dengan benar.  Sample of menu − Dictation − Menjawab memos and /komunikati
sederhana,  Memo yang sudah ada  Words and − Completing memos and pertanyaan menus, time f
jadwal dijelaskan dengan tepat. expressions to menus secara lisan tables and  Disiplin
perjalanan  Menu ditulis dan dijelaskan explain signs and − Matching pictures based − Menjelaskan schedules from
dengan tepat. symbols: on signs, symbols, time jadwal different sources
kendaraan
umum, dan  Tanda-tanda dan lambang - That “P” sign tables and schedules perjalanan,  Person to Person
rambu-rambu (misalnya: rambu lalu means that you given. rambu lalu  American
lalu lintas lintas) dijelaskan dengan can park here.  Speaking lintas, simbol Business English
benar. - The symbol “Lady” − Pronunciation practice dan tanda.  Breakthrough
 Berbagai macam jadwal means that the − Dialogue practice
(time table) dibuat dan toilet is for involving memos,
dijelaskan dengan benar. women. menus, signs, symbols,  Tes tertulis
 Bentuk kata sifat dan - “No smoking” time tables and − Membuat
keterangan digunakan means that you schedules memo
secara tepat untuk are not allowed to − Making sentences using − Menulis
membandingkan sesuatu. smoke in that degrees of comparison, menu
area. pronouns and reported − Menulis
 Samples of time speech. jadwal
table and schedule  Writing − Menjawab
 Degrees of − Completing time tables pertanyaan
comparison: and schedules tentang
- Bus is fast. − Writing sentences using menu, jadwal,
- Train is faster than comparative degree, memo, rambu
the bus. pronouns and reported lalu lintas.
- Plane is the fastest speech.
of all. − Composing memos and
- Travelling by plane menus.
is more
convenient than
travelling by bus.
 Pronouns and
Reported Speech

ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1.7 Memahami kata-  Berbagai ungkapan untuk  Words and  Listening  Tes lisan 22  Person to Person  Bersahabat
kata dan istilah menyatakan pilihan expressions used in − Dictation − Dialog  Grammar in Use /Komunikati
(preferences) digunakan expressing − Listening for information: tentang  Maps f
asing serta
kalimat dengan tepat. preference: dialogues preference,  Breakthrough  Peduli
sederhana  Ungkapan untuk - I prefer coffee to − Listening and completing direction,  English for Hotel Sosial
menyatakan pengandaian soft drink at this maps. capabilities, Services
berdasarkan
rumus (conditional type I) time of the day.  Speaking conditional.  Global Access to
digunakan dengan tepat. - I’d rather stay − Interviewing for one’s the World of
 Berbagai ungkapan untuk home over the preferences and  Tes tertulis Work
menyatakan kemampuan weekend than go capabilities, asking and − Melengkapi
(capabilities) digunakan to movies. giving directions based dialog
dengan tepat. - I like badminton on maps given. − Menuliskan
 Ungkapan untuk meminta better than volley − Responding to questions arah /
dan memberi arah dan ball. using conditional petunjuk.
lokasi (direction)  Conditional sentence sentences type 1. − pilihan ganda
digunakan dengan tepat. type 1:  Reading
- If the weather is − Reading for information:
nice this morning, passages, dialogues,
we can go to the etc.
beach. − Identifying skills and
 Words and capabilities from reading
expressions used to passages.
talk about − Reading and finding a
capabilities: location on the map
- Can you swim to  Writing
cross this river? − Writing sentences
- When I was a expressing preferences
child, I could (was and capabilities,
able to) climb that directions or locations.
tree. − Writing sentences using
 Words and conditional type 1.
expressing used in − Composing dialogues
asking for and giving involving preferences
direction (location): and capabilities and
- Could you tell me giving directions.
the way to the
Zoo, please?
- Go straight on as
far as the
junction, then turn
left. The Zoo is on
your left ...
 Prepositions of place:
in front of, behind,
beside, dsb.
ALOKASI WAKTU
INDIKATOR PENILAIAN
1.8 Menuliskan  Sejumlah kata dirangkai  Grammar review:  Listening  Test Lisan 18  Different kinds of  Bersahabat
undangan menjadi kalimat yang “will”, “could”, “would” − Completing invitations − Mengun- invitations /komunikati
mengandung unsur and prepositions: in, − Listening for information dang secara  Person to Person f
sederhana
undangan on at.  Speaking lisan  Breakthrough  Peduli
 Kalimat dirangkai dengan  Samples of invitation − Pronunciation practice − Dialog  Global Access to Sosial
benar untuk membentuk (personal invitation). − Dialogue practice the World of
undangan  Parts of personal − Responding to questions Work
 Undangan sederhana invitations. dealing with invitations  Test tertulis
(misalnya: undangan ulang  Contents, style, using “yes-no” and “wh-” − Membuat
tahun) dituliskan dengan spelling and questions. undangan
benar. punctuation. − Telling about invitations,
− Creating dialogues in
pairs
 Reading
− Reading for information:
invitations
 Writing
− Rearranging jumbled
sentences to create
invitation
− Writing personal
invitations.


KELAS/SEMESTER : XI / 3-4
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan Bahasa Inggris setara Level Elementary

INDIKATOR PENILAIAN
2.1. Memahami  Pertanyaan dengan pola  Talking about hobbies and  Listening:  Tes lisan 20  Practical English  Bersahabat/ko
percakapan yes-no questions dalam interests − Answering questions − Dialog Usage minikatif
sederhana konteks kegiatan sehari- - Do you like fishing? based on recorded berpasang-an  Global Access to  Peduli Sosial
sehari-hari baik hari diperagakan dan - What do you like doing in materials. the World of Work
dalam konteks dijawab dengan benar. your spare time? − Dialogues about guest  Tes tertulis  Person to Person
profesional  Pertanyaan dengan pola  Guest handling handling − Melengkapi  English for SMK
maupun pribadi question tags dalam - What can I do for you, Sir?  Speaking: kalimat (Budiniah)
dengan orang konteks kegiatan sehari- - Welcome to our hotel. − Telling about one’s own − Pilihan Ganda
bukan penutur hari diperagakan dengan - I hope you enjoy the food. daily activities. − Membuat
asli benar. Grammar Review − Role playing about guest paragraf
 Pertanyaan dengan pola  Yes – No questions handling pendek
question words dalam - Are you a secretary?  Reading:
konteks kegiatan sehari-  Question tags − Answering questions about
hari diperagakan dan - The board meeting starts hobbies and interests
dijawab dengan benar. at seven, doesn’t it?  Writing:
 Berbagai bentuk dan  Questions with question − Writing descriptions of
ungkapan digunakan words other’s daily activities.
dengan tepat untuk - Where does the boss live? − Writing sentences
membicarakan kegemaran - Why do you come late? containing gerund .
/hobi dan minat.  Gerund as subjects and − Arranging sentences
 Ungkapan untuk objects containing “too” and “
menangani tamu hotel, - Smoking is dangerous. enough”
restoran, travel agency, dll. - I don’t like fishing.
diperagakan dengan  Gerund as complement:
benar. - Her job is sorting the mail.
 Gerund after preposition:
- Are you interested in
collecting stamps?
 Constructions with ‘too’
and ‘enough’
- The soup is too salty for
me.
- The hotel room is
comfortable enough.


INDIKATOR PENILAIAN
2.2. Mencatat  Pesan (message) yang  Expressions dealing with  Listening:  Tes tertulis 20  Practical English  Bersahabat/ko
pesan-pesan diterima lewat telepon telephone conversations − Listening for information − Melengkapi Usage munikatif
sederhana baik dicatat dengan benar. Grammar Review: from recorded kalimat  Global Access to  Peduli sosial
dalam interaksi  Pesan (message) yang  Personal pronouns materials. − Membuat the World of Work
diterima secara langsung - I – me – my – mine - − Understanding kalimat  Person to Person
langsung
maupun melalui dicatat dengan benar. myself telephone dengan  English for SMK
alat  Reported speech conversations reported (Budiniah)
- He said that you had to  Speaking: speech
pay for the tickets − Telling the infomation − Mencatat
- He asked you to pay for obtained from recorded pesan yang
the tickets. materials diterima
- He wanted to know if − Role playing on
you would be available telephone  Tes lisan
in the afternoon. conversations − Menceritaka
- He wanted to know  Writing: n pesan
where you put his − Writing messages yang
umbrella. based on telephone diterima
 Adjective Clause conversations
- Do you know the staff − Composing sentences
who will be promoted using reported speech,
our new division personal pronouns and
manager? adjective clause.


INDIKATOR PENILAIAN
2.3. Merinci tugas  Bentuk kata kerja  Telling about people’s job  Listening:  Tes lisan 20  Practical English  Bersahabat/ko
pekerjaan dan digunakan dalam Simple using the Simple present − Dictation − Menjelaska Usage munikatif
latar belakang Present dengan tepat tense: − Answering dialogues n profesi  Global Access to  Kreatif
pendidikan untuk menerangkan tugas - A cook prepares food. given by the teacher − Menjelaska the World of Work  Peduli Sosial
dan pekerjaan berbagai - Pilots fly aeroplanes.  Speaking n diagram  Person to Person
yang dimilikinya
secara lisan macam profesi.  Telling about people’s − Explaining someone’s  English for SMK
dan tulisan  Bentuk kata kerja educational background profession  Tes tertulis (Budiniah)
digunakan dalam Simple using the Simple past  Reading − Melengkapi  English New
Past dengan tepat untuk tense. − Understanding and kalimat/ Concept
menerangkan latar - She graduated from discussing diagrams form
belakang pendidikan SMK Budiniah. containing facts and − Menulis
berbagai macam profesi. - The new secretary figures curriculum
 Curriculum Vitae yang learned shorthand at  Writing vitae
sederhana ditulis dengan the college. − Rewriting someone
benar.  Samples of curriculum else’s curriculum vitae
 Berbagai ungkapan vitae − Writing one’s own
digunakan dengan tepat  Expressing facts and curriculum vaitae
untuk menjelas-kan fakta figures :
dan angka (facts and - The graph shows that
figures) pada suatu sajian population growth has
data. been high this last
decade.
- The latest data show
that about three billion
rupiahs have been
spent for the
construction of the
factory.


INDIKATOR PENILAIAN
2.4. Menceritakan  Ungkapan tentang  Telling about past events  Listening  Tes lisan 24  Practical English  Bersahabat/ko
pekerjaan di kegiatan masa lampau - I saw the crowds were − Answering questions of − Menceritaka Usage munikatif
masa lalu dan dikemukakan dengan helping the accident one’s past experiences. n peristiwa  Global Access to  Kreatif
rencana kerja benar. victim.  Speaking masa lalu the World of Work  Peduli Sosial
 Ungkapan untuk - We had locked the room − Telling one’s own plans − Dialog  Person to Person
yang akan
datang mengemuka-kan kegiatan when she came. (future)  English for SMK
di masa datang digunakan  Telling about future plans  Reading  Tes tertulis (Budiniah)
dalam Tense yang benar. - The meeting will be over − Reading for information: − Melengkapi
 Surat pribadi yang at two PM. dialogues, passages kalimat
menceritakan tentang - When you arrive at the  Writing − Membuat
kehidupan masa lalu dan office, I will be − Composing personal surat
rencana di masa depan conducting a meeting. letters − Menerjema
ditulis dengan benar.  Sample of a personal letter − Translation hkan
(telling about past and
future events)
 Grammar review:
- Relevant tenses.


INDIKATOR PENILAIAN
2.5. Mengungkapka  Ungkapan-ungkapan untuk  Giving invitations  Listening:  Tes lisan 28  Practical English  Bersahabat/ko
n berbagai menyampaikan undangan - Would you like to come − Answering questions melalui role Usage munikatif
macam maksud digunakan dengan tepat. to my place for dinner based on dialogues about play / dialog  Global Access to  Peduli Sosial
hati  Ungkapan-ungkapan untuk tonight, please? giving invitations, the World of Work
melakukan tawar-menawar - With pleasure. bargaining, expressing  Tes tertulis  Person to Person
(bargaining) digunakan - I’m afraid I can’t, I’ve certainty, compliments,  Melengkapi  English for SMK
dengan tepat. already got an expressing opinions, dialog (Budiniah)
 Ungkapan-ungkapan untuk appointment. agreeing/disagreeing, and  Menjawab
menyatakan kepastian  Bargaining arguing pertanyaan
(certainty) digunakan - Is there any discount for  Speaking:  Melengkapi
dengan tepat. this shirt? − Performing dialogues kalimat
 Ungkapan-ungkapan untuk - How about fifty based on given situations.  Membuat
memberi dan merespon thousand rupiahs?  Reading: dialog
pujian digunakan dengan  Expressing certainty − Answering questions
tepat. - I’m sure that it’s going to based on written texts.
 Ungkapan-ungkapan untuk rain this afternoon.  Writing:
menyatakan - It must be him who − Writing dialogues based
pendapat/opini digunakan called. on given situations.
dengan tepat.  Giving and responding to
 Ungkapan-ungkapan untuk compliments
menyatakan persetujuan - Fantastic!
(agreeiing-disagreeing) - You look beautiful
digunakan dengan tepat. tonight.
 Ungkapan-ungkapan untuk - Thank you.
menyatakan argumentasi  Expressing opinions
digunakan dengan benar. - I think that’s not true.
- What I have in my mind
is that ....
 Expressing agreement/
disagreement:
 You’re right.
 I’m afraid you’ve got
wrong information, Sir.
 Expressing argument
 Yes, but don’t forget ...
 That may be so but ...
 Grammar review
− Conjunctions /
concessive
relationship.


INDIKATOR PENILAIAN
− Constructions with
“used to”:
a) be/get used to + V-
ing
b) used to + Verb 1
− Noun clause as object:
- I never believe that
there will be another
rationalization.


INDIKATOR PENILAIAN
2.6. Memahami  Ungkapan-ungkapan untuk  Expressions used in  Listening  Tes lisan 24  Practical English  Bersahabat/Ko
instruksi- menggambarkan proses describing processes: − Listening for information Menjelaskan Usage munikatif
instruksi kerja dan atau - First, ... on how things work. proses  Global Access to  Peduli Sosial
sederhana berfungsinya suatu alat - Next, ... − Dialogues about asking kerja / the World of Work
dikemukakan dengan - Then... for and giving cara  Person to Person
benar. - Finally ... suggestions and meng-  English for SMK
 Ungkapan-ungkapan untuk  Expressions used in advice, necessity and operasika (Budiniah)
meminta dan memberi asking for and giving obligations, convincing n alat  English New
saran dan nasihat suggestions and advice: and persuading Concept
(suggestion and advice) - What do you  Speaking  Tes tertulis
digunakan secara tepat. recommend for a − Telling about how things  Menjawab
 Ungkapan-ungkapan untuk headache? work. pertanyaa
menyatakan keharusan - You’d better see a − Role playing how to ask n
dan kewajiban (necessity doctor. for and give  Pilihan
and obligation) digunakan  Expressions used in suggestions and ganda
dengan tepat. asking necessity and advice.  Membuat
 Ungkapan-ungkapan untuk obligation: − Interviewing dealing with dialog
meyakinkan dan membujuk - We must be there convincing and
orang lain (convincing and before the boss comes. persuading, necessity
persuading) agar - It is necessary for us to and oligations
menerima pendapat atau be there on time.  Reading
usulan yang diajukan  Expressions used in − Reading for information:
digunakan dengan tepat. persuading and dialogue passages
convincing:  Writing
- Why don’t you try our − Making dialogues based
special drink bandrek on the situations
to warm up your body. provided.
- If I were you, I would …
- I’m sure you are on the
right track.
- I bet you could do it.
 Grammar review:
− Degrees of comparison
− Imperatives
- Don’t smoke at the
petrol
station
- Keep silent; the baby is
sleeping


INDIKATOR PENILAIAN
2.7. Membuat  Kata-kata dipilih dengan  Samples of short  Vocabulary game  Tes lisan 10  Practical English  Bersahabat/Ko
pesan-pesan tepat dan dirangkai messages, directory, and  Rearranging words /  Menyamp Usage munikatif
pendek, menjadi pesan pendek, lists. sentences aikan  Global Access to  Peduli Sosial
petunjuk dan petunjuk atau daftar  Content, punctuation, and  Composing short pesan the World of Work
 Kesimpulan dari suatu spelling. messages. Directions, or secara  Person to Person
daftar dengan
pilihan kata, pembicaraan ditulis lists based on the lisan  English for SMK
ejaan dan tata dengan benar menjadi situation given by the (Budiniah)
suatu pesan pendek, teacher.  Tes tertulis  English New
tulis yang
berterima petunjuk, atau daftar  Membuat Concept
pesan
singkat
dan atau
petunjuk
cara
pengguna
an alat
secara
tertulis.


KELAS/SEMESTER : XII / 5 - 6
STANDAR KOMPETENSI : Berkomunikasi dengan Bahasa Inggris setara Level Intermediate

INDIKATOR PENILAIAN
3.1 Memahami  Pertanyaan mengenai  Short talks  Vocabulary games  Tes lisan 16  30 Days to the  Bersahabat/
monolog yang informasi umum (general (advertisements, reports,  Listening to recorded short  retelling, TOEIC Test Komunikatif
muncul pada information) yang terkait announcements, dll) talks summarizing  Vocabulary Book  Peduli
situasi kerja dengan monolog dijawab  Relevant vocabulary  Discussion Sosial
tertentu dengan benar.  Antonym, synonym.  Questions and answers  Tes tertulis
 Pertanyaan mengenai isi  Affixes : prefixes, suffixes  menjawab
monolog (detailed pertanyaan
information) dijawab pilihan ganda
dengan benar atau essay
 Monolog yang muncul
pada situasi kerja tertentu
ditulis kembali dalam
bentuk intisari/summary
(taking notes)


INDIKATOR PENILAIAN
3.2 Memahami  Ungkapan-ungkapan untuk  Percakapan di telepon  Listening:  Tes lisan 24  Elementary  Bersahabat/Ko
percakapan membuat reservasi yang tentang reservasi − Dialogues about  memperaga Communication munikatif
terbatas dengan dilakukan oleh penutur asli - Can I book two rooms for reservations, complaints, kan dialog Games  Peduli Sosial
penutur asli ditanggapi dengan tepat Saturday night, please? arrangements, secara  English for Hotel
 Ungkapan-ungkapan untuk confirmations, berpasanga  Journey II
 Reservation forms
mengajukan keluhan yang cancellations, n  Grammar in Use
 Future tense
dilakukan oleh penutur asli imaginations, interviews.  Grammar
 Response to complaints
ditanggapi dengan tepat. − Questions and answers  Tes tertulis Dimension
- I am very sorry, Sir
 Ungkapan-ungkapan untuk about the dialogues  Melengkapi (Platinum Edition)
membuat kesepakatan  Expressions dealing with mentioned above  American Business
dialog dan
(arrangementI) digunakan arrangementt  Pronunciation practice pilihan English
dengan tepat. - What about tonight?  Speaking: ganda
 Ungkapan-ungkapan untuk - I’m sorry. I have got − Dialogue practice with the
memastikan dan something to do above matters
membatalkan kesepakatan tomorrow. What about  Reading comprehension:
dilakukan dengan tepat. Sunday? − Reading dialogues and or
 Ungkapan-ungkapan untuk  Expressions dealing with letters
menyatakan keinginan confirmation and − Questions and answers
atau situasi yang tidak cancellation:  Writing:
nyata baik untuk masa - I’d like to confirm my flight − Working in pairs to
depan, masa kini atau compose dialogues based
to Singapore.
masa lampau (conditional on the situations given by
- I regret to tell you that I
sentences and subjunctive the teacher.
wish) digunakan dengan have to cancel our  Grammar review about
tepat. appointmnet. modal auxiliary “Would”,
 Ungkapan-ungkapan yang  Modals Auxiliary: WOULD conditional sentences (types
dipakai dalam wawancara  Expressions dealing with 1 and 2), and subjunctives.
digunakan secara tepat unreal condition.
- If you came, you would
see him.
 Conditional Types 2 and 3
 Subjunctives with wish, if
only, would rather.
 Answering typical
questions asked in
interviews
- My name is....
- I apply for this position
because ...
- I’m interested in working
here because ...


INDIKATOR PENILAIAN
3.3 Menyajikan  Outline laporan prakerin  Presentation skills:  Lecturing and discussiong  Presentasi 26  Laporan prakerin  Bersahabat/
ditulis didalam powerpoint - How to open a speech about presentation skills  Tips in Giving Komunikatif
laporan
slide atau transparansi - How to propose ideas  Konsultasi dengan guru  Tanya-jawab Presentations  Kreatif
dengan menggunakan - How to elaborate ideas tentang penyiapan laporan tentang isi  How to Give a  Peduli
kalimat yang singkat dan - How to close a speech prakerin presentasi Good Sosial
padat. - How to handle questions  Writing Presentation
 Laporan prakerin disajikan - How to use body − Menyiapkan outline
secara lisan dalam bentuk language laporan prakerin dalam
presentasi yang benar. - How to maintain tayangan Powerpoint atau
audience’s transparansi
attention  Speaking:
- How to use presentation − Menyajikan laporan
aids. prakerin
− Questions and answers.
3.4 Memahami  Pertanyaan-pertanyaan  Manuals: (telephone  Vocabulary game  Tes lisan 20  Various manuals  Kerja Keras
yang terkait dengan isi installation, computer  Understanding and  Retelling /  Global Access to  Gemar
manual
penggunaan manual penggunaan alat installation, maintenance discussing about the questions and the World of Membaca
peralatan dijawab dengan benar. and repair, etc.) manuals answers Work
 Petunjuk penggunaan  Relevant vocabulary  Questions and answers  30 Days to the
peralatan (minimal dua  Antonym/Synonym  Retelling the content of the  Tes tertulis TOEIC Test
manual) diungkapkan  Affixes: prefixes, suffixes. manuals.  multiple
kembali dengan kata-kata choice / essay
sendiri secara tepat.
3.5 Memahami  Pertanyaan yang terkait  Business documents:  Vocabulary game  Tes lisan 20  English for  Bersahabat/
surat-surat bisnis dengan isi surat-surat letters, faxes, memos,  Understanding and Retelling / Secretaries Komunikatif
sederhana bisnis dijawab dengan advertisements, brochures, discussing about business questions and  English Business  Peduli
benar. forms, questionnaires, etc. letters answers Letters Sosial
 Isi surat bisnis diceritakan  Relevant vocabulary  Questions and answers  Vocabulary Book
kembali dengan benar.  Antonym/synonym  Retelling the content of  Tes tertulis
 Affixes: prefixes/suffixes business letters. multiple choice /
essay


INDIKATOR PENILAIAN
3.6 Memahami  Pertanyaan yang terkait  SOP from a specific  Vocabulary game  Tes lisan 20  SOP from  Gemar
dokumen- dengan isi Standard workplace (receptionist,  Understanding and  Retelling workplace Membaca
dokumen teknis Operating Procedure waiter, etc.) discussing about Standard  Vocabulary Book  Kerja Keras
(SOP) dijawab dengan  Relevant vocabulary Operating Procedures  Tes tertulis  Mandiri
benar.  Antonym/synonym (SOP)  composing
 Standard Operating  Affixes: prefixes, suffixes  Questions and answers
Procedure (SOP) di tempat  Retelling the content of
kerja diceritakan kembali Standard Operating
dengan kata-kata sendiri Procedures (SOP).
dengan benar.  Synonym – antonym
 Affixes: prefixes and suffixes
3.7 Menulis surat  Surat-surat bisnis  Samples of business  Understanding and  Tes tertulis 20  American  Bersahabat/
bisnis dan (tawaran, pesanan, enquiry letters discussing about parts of  composition Business English Komunikatif
laporan dll) dibuat secara  Parts of a letter: business letters.  English  Peduli
sederhana sederhana. - The letter head  Understanding and Business Letters Sosial
 Surat-surat bisnis - Date discussing the content of
(tawaran, pesanan, enquiry - Inside address samples of business letters.
dll) dibalas secara tertulis - Opening salutation  Understanding and
dengan benar. - The body discussing about
 Iklan lowongan pekerjaan - Closing salutation advertisements on job
direspon dengan membuat - Signature vacancies.
surat lamaran dengan  Samples of advertisement  Writing:
benar. on job vacancy − Composing the reply of
 Laporan prakerin disajikan  Samples of letters of business letters.
dalam bentuk laporan application − Composing application
tertulis. letters to respond the
above mentioned
advertisements
− Composing report of Job
Training (prakerin).
Keterangan:
TM : Tatapmuka

SILABUS
MATA PELAJARAN : MATEMATIKA
KELAS / SEMESTER : X/1
STANDAR KOMPETENSI : Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep operasi bilangan riil
KODE : D.20

INDIKATOR PENILAIAN
1. Menerapkan  Dua atau lebih bilangan  Sistem bilangan riil  Membedakan macam-  Kuis 10 Modul Bilangan Riil  Kerja Kera
operasi pada bulat dioperasikan  Operasi pada bilangan macam bilangan riil  Tes lisan Referensi lain yang  Gemar
bilangan riil (dijumlah, dikurang, dikali, bulat  Menghitung operasi dua atau  Tes tertulis relevan Membaca
dibagi) sesuai dengan  Operasi pada bilangan lebih bilangan bulat sesuai  Pengamatan
prosedur pecahan dengan prosedur  Penugasan
 Dua atau lebih bilangan  Konversi bilangan  Menghitung operasi dua atau
pecahan, dioperasikan  Perbandingan (senilai dan lebih bilangan pecahan
(dijumlah, dikurang, dikali, berbalik nilai), skala, dan sesuai dengan prosedur
dibagi) sesuai dengan persen  Melakukan konversi pecahan
prosedur  Penerapan bilangan riil ke bentuk persen, pecahan
 Bilangan pecahan dalam menyelesaikan desimal, atau persen dan
dikonversi ke bentuk masalah Kompetensi sebaliknya
persen, atau pecahan keahlian  Menjelaskan perbandingan
desimal, sesuai prosedur (senilai, dan berbalik nilai),
 Konsep perbandingan skala dan persen
(senilai dan berbalik nilai),  Menghitung perbandingan
skala, dan persen (senilai, dan berbalik nilai),
digunakan dalam pe- skala dan persen
nyelesaian masalah  Menyelesaikan masalah
Kompetensi keahlian Kompetensi keahlian yang
berkaitan dengan operasi
bilangan riil


INDIKATOR PENILAIAN
2. Menerapkan  Bilangan berpangkat  Konsep bilangan  Menjelaskan konsep dan  Kuis 10 Modul Bilangan Riil  Kerja Keras
operasi pada dioperasikan sesuai berpangkat dan sifat- sifat-sifat bilangan  Tes lisan Referensi lain yang  Gemar
bilangan ber- dengan sifat-sifatnya. sifatnya berpangkat  Tes tertulis relevan membaca
pangkat  Bilangan berpangkat  Operasi pada bilangan  Pengamatan
disederhanakan atau ber-pangkat  Melakukan perhitungan  Penugasan
ditentukan nilainya  Penyederhanaan bilangan operasi bilangan berpangkat
dengan menggunakan berpangkat dengan menggunakan sifat-
sifat-sifat bilangan sifatnya
berpangkat  Menyederhanakan bilangan
 Konsep bilangan berpangkat
berpangkat diterapkan  Menyelesaikan masalah
dalam penyelesaian Kompetensi keahlian yang
masalah. berkaitan dengan bilangan
berpangkat
3. Menerapkan  Bilangan bentuk akar  Konsep bilangan irasional  Mengklasifikasi bilangan riil  Kuis 12  Kerja Keras
operasi pada dioperasikan sesuai  Operasi pada bilangan ke bentuk akar dan bukan  Tes lisan  Gemar
bilangan irasional dengan sifat-sifatnya. bentuk akar bentuk akar.  Tes tertulis Membaca
 Bilangan bentuk akar  Penyederhanaan bilangan  Menjelaskan konsep dan  Pengamatan  Kreatif
disederhanakan atau bentuk akar sifat-sifat bilangan irasional  Penugasan
ditentukan nilainya  Bentuk akar digunakan  Melakukan operasi bilangan
dengan menggunakan untuk : irasional
sifat-sifat bentuk akar - Perhitungan konversi  Menyederhanakan bilangan
 Konsep bilangan irasional ukuran irasional
diterapkan dalam  Menyelesaikan masalah
penyelesaian masalah. yang berkaitan dengan
bilangan irasional


INDIKATOR PENILAIAN
4. Menerapkan  Operasi logaritma  Konsep logaritma  Menjelaskan konsep  Kuis 8  Modul Bilangan  Kerja Keras
konsep logaritma diselesaikan sesuai  Operasi pada logaritma logaritma  Tes lisan Riil  Gemar
dengan sifat-sifatnya.  Menjelaskan sifat-sifat  Tes tertulis  Referensi lain Membaca
 Soal-soal logaritma logaritma  Pengamatan yang relevan  Kreatif
diselesaikan dengan  Menggunakan tabel  Penugasan
menggunakan tabel dan logaritma
tanpa tabel  Melakukan operasi logaritma
 Permasalahan dengan sifat-sifat logaritma
Kompetensi keahlian  Menyelesaikan masalah
diselesaikan dengan Kompetensi keahlian yang
menggunakan logaritma berkaitan dengan logaritma


STANDAR KOMPETENSI : Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep aproksimasi kesalahan
KODE : D.21

INDIKATOR PENILAIAN
1. Menerapkan  Hasil membilang dan  Membilang dan mengukur  Membedakan pengertian  Kuis 8 o Modul o Kerja Keras
konsep kesalahan mengukur dibedakan  Salah mutlak dan salah membilang dan mengukur  Tes lisan Aproksimasi o Gemar
pengukuran berdasar pengertiannya relatif  Melakukan kegiatan  Tes tertulis Kesalahan Membaca
 Hasil pengukuran  Menentukan persentase pengukuran terhadap suatu  Pengamatan o Referensi lain o Kreatif
ditentukan salah mutlak ke-salahan obyek  Penugasan yang relevan o Rasa Ingin
dan salah relatifnya  Menentukan toleransi hasil  Menghitung kesalahan ( Tahu
 Persentase kesalahan pengukuran salah mutlak dan salah
dihitung berdasar hasil relatif) suatu pengukuran
pengukurannya  Menghitung prosentase
 Toleransi dihitung kesalahan suatu pengukuran
berdasar hasil  Menghitung toleransi hasil
pengukurannya suatu pengukuran
 Menerapkan konsep
kesalahan pengukuran pada
Kompetensi Keahlian


INDIKATOR PENILAIAN
2. Menerapkan  Jumlah dan selisih hasil  Jumlah dan selisih hasil  Melakukan kegiatan  Kuis 7 o Modul o Kerja Keras
konsep operasi peng-ukuran dihitung pengukuran pengukuran terhadap  Tes lisan Aproksimasi o Gemar
hasil pengukuran untuk menentukan hasil  Hasil kali pengukuran suatu obyek  Tes tertulis Kesalahan Membaca
maksimum dan hasil  Menghitung jumlah dan  Pengamatan o Referensi lain o Kreatif
minimumnya selisih hasil pengukuran  Penugasan yang relevan o Rasa Ingin
 Hasil kali pengukuran  Menghitung hasil Tahu
dihitung untuk maksimum dan minimum
menentukan hasil suatu pengukuran
maksimum dan hasil berdasarkan jumlah dan
minimumnya selisih hasil pengukuran
 Menghitung hasilkali dari
suatu pengukuran
 Menghitung hasil
maksimum dan minimum
suatu pengukuran
berdasarkan hasilkali dari
hasil pengukuran
 Menerapkan hasil operasi
pengukuran pada bidang
Kompetensi keahlian


KELAS / SEMESTER :X/1
STANDAR KOMPETENSI : Memecahkan masalah berkaitan sistem persamaan dan pertidaksamaan linier dan kuadrat
KODE : D.22

INDIKATOR PENILAIAN
1. Menentukan  Persamaan linier  Persamaan dan  Menjelaskan pengertian  Kuis 8  Modul Sistem  Kerja Keras
himpunan ditentukan pertidaksamaan linier persamaan linier  Tes lisan Persamaan dan  Gemar
penyelesaian penyelesaiannya serta penyelesaiannya  Menyelesaikan persamaan  Tes tertulis Pertidaksamaa Membaca
persamaan dan  Pertidaksamaan linier linier  Pengamatan n Linier dan  Rasa Ingin
pertidaksamaan ditentukan  Menjelaskan pengertian  Penugasan Kuadrat Tahu
linier penyelesaiannya pertidaksamaan linier  Referensi lain
 Menyelesaikan yang relevan
pertidaksamaan linier
 Menyelesaikan masalah
Kompetensi keahlian yang
berkaitan dengan
persamaan dan
pertidaksamaan linier
2. Menentukan  Persamaan kuadrat  Persamaan dan  Menjelaskan pengertian  Kuis 10
himpunan ditentukan pertidaksamaan kuadrat persamaan dan  Tes lisan
penyelesaian penyelesaiannya serta penyelesaiannya pertidaksamaan kuadrat  Tes tertulis
persamaan dan  Pertidaksamaan kuadrat  Akar-akar persamaan  Menjelaskan akar-akar  Pengamatan
pertidaksamaan ditentukan kuadrat dan sifat-sifatnya persamaan kuadrat dan  Penugasan
kuadrat penyelesaiannya sifat-sifatnya
 Menyelesaikan persamaan
dan pertidaksamaan kuadrat
3. Menerapkan  Persamaan kuadrat  Menyusun persamaan  Menyusun persamaan  Kuis 10 o Kerja Keras
persamaan dan disusun berdasarkan kuadrat kuadrat berdasarkan akar-  Tes lisan o Gemar
pertidaksamaan akar-akar yang diketahui  Penerapan persamaan akar yang diketahui  Tes tertulis Membaca
kuadrat  Persamaan kuadrat baru dan pertidaksamaan  Menyusun persamaan  Pengamatan o Kreatif
disusun berdasarkan kuadrat dalam kuadrat berdasarkan akar-  Penugasan o Rasa Ingin
akar-akar persamaan Kompetensi keahlian akar persamaan kuadrat lain Tahu
kuadrat lain  Menyelesaikan masalah
 Persamaan dan Kompetensi keahlian yang
pertidaksamaan kuadrat berkaitan dengan
diterapkan dalam persamaan dan
menyelesaikan masalah pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi keahlian


INDIKATOR PENILAIAN
4. Menyelesaikan  Sistem persamaan linier  Sistem persamaan linier  Memberi contoh sistem  Kuis 12 o Modul Sistem o Kerja Keras
sistem persamaan dua dan tiga variabel dua dan tiga variabel persamaan linier dua  Tes lisan Persamaan dan o Gemar
dapat ditentukan  Sistem persamaan variabel dan tiga variabel  Tes tertulis Pertidaksamaa Membaca
penyelesaiannya dengan dua variabel, satu  Menyelesaikan sistem  Pengamatan n Linier dan o Rasa Ingin
 Sistem persamaan linier dan satu kuadrat persamaan linier dengan  Penugasan Kuadrat Tahu
dengan dua variabel, satu metode eliminasi, substitusi, o Referensi lain
linier dan satu kuadrat atau keduanya yang relevan
dapat ditentukan  Memberi contoh sistem
penyelesaiannya persamaan dengan dua
variabel, satu linier dan satu
kuadrat
 Menyelesaikan sistem
persamaan dengan dua
variabel, satu linier dan satu
kuadrat


STANDAR KOMPETENSI : Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep matriks
KODE : D.23

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Mendeskripsikan  Matriks ditentukan unsur  Macam-macam matriks  Menjelaskan pengertian  Kuis 5  Modul Matriks  Kerja Keras
macam-macam dan notasinya matriks, notasi matriks, baris,  Tes lisan  Referensi lain  Gemar
matriks  Matriks dibedakan kolom, elemen dan ordo  Tes tertulis yang relevan Membaca
menurut jenis dan matriks  Pengamatan
relasinya  Membedakan jenis-jenis  Penugasan
matriks
 Menjelaskan kesamaan
matriks
 Menjelaskan transpose
matriks
2. Menyelesaikan  Dua matriks atau lebih  Operasi matriks  Menjelaskan operasi matriks  Kuis 7
operasi matriks ditentukan hasil antara lain :  Tes lisan
penjumlahan atau - penjumlahan dan  Tes tertulis
pengurangannya pengurangan  Pengamatan
 Dua matriks atau lebih  Menjelaskan operasi matriks  Penugasan
ditentukan hasil kalinya antara lain :
- perkalian skalar dengan
matriks
- perkalian matriks dengan
matriks
 Menyelesaikan penjumlahan,
pengurangan, dan/atau
perkalian matriks
 Menyelesaikan kesamaan
matriks menggunakan
penjumlahan, pengurangan,
dan perkalian matriks


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
3. Menentukan  Matriks ditentukan  Determinan dan Invers  Menjelaskan pengertian  Kuis 8
determinan dan determinannya matriks determinan matriks  Tes lisan  Kerja Keras
invers  Matriks ditentukan  Menentukan determinan dan  Tes tertulis  Gemar
inversnya invers matriks ordo 2  Pengamatan Membaca
 Menjelaskan pengertian  Penugasan
Minor, kofaktor dan adjoin
matriks
 Menentukan determinan dan
invers matriks ordo 3
 Menyelesaikan sistem
persamaan linier dengan
menggunakan matriks


STANDAR KOMPETENSI : Menyelesaikan masalah Kompetensi linier
KODE : E

INDIKATOR PENILAIAN
1. Membuat grafik  Pertidaksamaan linier  Grafik himpunan  Menjelaskan pengertian  Kuis 7  Modul  Kerja Keras
himpunan ditentukan daerah penyelesaian sistem Kompetensi linier  Tes lisan Porgram Linier  Gemar
penyelesaian penyelesaiannya pertidaksamaan linier  Menggambar grafik  Tes tertulis  Referensi lain Membaca
sistem  Sistem pertidaksamaan dengan 2 variabel himpunan penyelesaian  Pengamatan yang relevan
pertidaksamaan linier dengan 2 variabel pertidaksamaan linier  Penugasan
linier ditentukan daerah  Menggambar grafik
penyelesaiannya himpunan penyelesaian
sistem pertidaksamaan linier
dengan 2 variabel
2. Menentukan  Soal ceritera (kalimat  Model matematika  Menjelaskan pengertian  Kuis 3  Modul  Kerja Keras
model matematika verbal) diterjemahkan ke model matematika  Tes lisan Porgram Linier  Gemar
dari soal ceritera kalimat matematika  Menentukan apa yang  Tes tertulis  Referensi lain Membaca
(kalimat verbal)  Kalimat matematika diketahui dan ditanyakan  Pengamatan yang relevan  Rasab Ingin
ditentukan daerah  Menyusun sistem  Penugasan Tahu
penyelesaiannya pertidaksamaan linier
 Menentukan daerah
penyelesaian
l
3. Menentukan nilai  Fungsi obyektif  Fungsi objektif  Menentukan fungsi objektif  Kuis 7  Modul
optimum dari ditentukan dari soal  Nilai optimum  Menentukan titik optimum  Tes lisan Porgram Linier
sistem  Nilai optimum ditentukan dari daerah himpunan  Tes tertulis  Referensi lain
pertidaksamaan berdasar fungsi obyektif penyelesaian sistem  Pengamatan yang relevan
linier. pertidaksamaan linier  Penugasan
 Menentukan nilai optimum
dari fungsi obyektif
4. Menerapkan  Garis selidik digambarkan  Garis selidik  Menjelaskan pengertian  Kuis 3

garis selidik dari fungsi obyektif garis selidik  Tes lisan
 Nilai optimum ditentukan  Membuat garis selidik  Tes tertulis
menggunakan garis menggunakan fungsi objektif  Pengamatan
selidik  Menentukan nilai optimum  Penugasan
menggunakan garis selidik


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah yang berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor
KODE : D.25

INDIKATOR PENILAIAN
1. Mendeskripsikan  Pernyataan dan bukan  Pernyataan dan bukan  Membedakan kalimat berarti  Kuis 5 o Modul Logika o Kerja Keras
pernyataan dan pernyataan dibedakan per-nyataan dan kalimat tidak berarti  Tes lisan Matematika o Gemar
bukan pernyataan  Suatu pernyataan  Membedakan pernyataan  Tes tertulis o Referensi lain Membaca
(kalimat terbuka) ditentukan nilai dan kalimat terbuka  Pengamatan yang relevan o Rasa Ingin
kebenarannya  Menentukan nilai kebenaran  Penugasan Tahu
suatu pernyataan
2. Mendeskripsikan  Ingkaran, konjungsi,  Ingkaran, konjungsi,  Memberi contoh dan  Kuis 10
ingkaran, disjungsi, implikasi, dan disjungsi, implikasi, membedakan ingkaran,  Tes lisan
konjungsi, biimplikasi dibedakan biimplikasi dan konjungsi, disjungsi,  Tes tertulis
disjungsi,  Ingkaran, konjungsi, ingkarannya implikasi, biimplikasi, dan  Pengamatan
implikasi, disjungsi, implikasi, dan ingkarannya  Penugasan
biimplikasi dan biimplikasi, ditentukan  Membuat tabel kebenaran
ingkarannya nilai kebenarannya dari ingkaran, konjungsi,
 Ingkaran dari konjungsi, disjungsi, implikasi,
disjungsi, implikasi, biimplikasi, dan ingkarannya
biimplikasi ditentukan  Menentukan nilai kebenaran
nilai kebenarannya dari ingkaran, konjungsi,
disjungsi, implikasi,
biimplikasi, dan ingkarannya
3. Mendeskripsikan  Invers, Konvers dan  Invers, Konvers dan  Menjelaskan pengertian  Kuis 2 o Modul Logika
Invers, Konvers Kontraposisi ditentukan Kontraposisi dari Invers, Konvers dan  Tes lisan Matematika
dan Kontraposisi dari suatu implikasi implikasi Kontraposisi dari implikasi  Tes tertulis o Referensi lain
 Invers, Konvers dan  Menentukan Invers, Konvers  Pengamatan yang relevan
Kontraposisi ditentukan dan Kontraposisi dari  Penugasan
dari suatu implikasi dan implikasi
ditentukan nilai  Menentikan nilai kebenaran
kebenarannya Invers, Konvers dan
Kontraposisi dari implikasi


INDIKATOR PENILAIAN
4. Menerapkan  Modus ponens, modus Modus ponens, modus  Menjelaskan pengertian  Kuis 3 o Kerja Keras
modus panens, tollens dan silogisme tollens dan silogisme modus ponens, modus  Tes lisan o Gemar
modus tollens dan dijelaskan pebedaannya tollens dan silogisme  Tes tertulis Membaca
prinsip silogisme  Modus ponens, modus  Menarik kesimpulan dengan  Pengamatan o Rasa Ingin
dalam menarik tollens dan silogisme menggunakan modus  Penugasan Tahu
kesimpulan digunakan untuk menarik ponens, modus tollens dan
kesimpulan silogisme
 Penarikan kesimpulan  Menentukan kesahihan
ditentukan kesahihannya penarikan kesimpulan


KELAS / SEMESTER : XI / 3
STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan perbandingan, fungsi, persamaan, dan identitas trigonometri dalam pemecahan masalah
KODE : D26
ALOKASI WAKTU : 50 x45 menit

INDIKATOR PENILAIAN
1. Menentukan dan  Perbandingan  Perbandingan  Menjelaskan pengertian  Kuis 5 o Modul o Kerja Keras
menggunakan nilai trigonometri suatu sudut trigonometri perbandingan trigometri  Tes lisan Trigonometri o Gemar
perbandingan ditentukan dari sisi-sisi  Panjang sisi dan besar suatu sudut segitiga siku-  Tes tertulis o Referensi lain membaca
trigonometri suatu segitiga siku-siku. sudut segitiga siku-siku siku  Pengamatan yang relevan
sudut.  Perbandingan  Perbandingan  Menentukan nilai  Penugasan
trigonometri trigonometri di berbagai perbandingan trigonometri
dipergunakan untuk kuadran suatu sudut segitiga siku-
menentukan panjang sisi siku
dan besar sudut segitiga  Menentukan panjang sisi
siku-siku. dan besar sudut segitiga
 Sudut-sudut diberbagai siku-siku menggunakan
kuadran ditentukan nilai perbandingan trigonometri
perbandingan  Menentukan nilai
trigonometrinya. perbandingan trigonometri
suatu sudut diberbagai
kuadran
 Menerapkan konsep
perbandingan trigonometri
pada Kompetensi keahlian
2. Mengkonversi  Koordinat kartesius dan  Koordinat kartesius dan  Menjelaskan pengertian  Kuis 5 o Modul
koordinat kartesius koordinat kutub kutub koordinat kartesius dan  Tes lisan Trigonometri
dan kutub dibedakan sesuai  Konversi koordinat koordinat kutub  Tes tertulis o Referensi lain
pengertiannya kartesius dan kutub  Menggambar letak titik pada  Pengamatan yang relevan
 Koordinat kartesius koordinat kartesius dan  Penugasan
dikonversi ke koordinat koordinat kutub
kutub atau se-baliknya  Mengkonversi koordinat
sesuai prosedur dan kartesius ke koordinat kutub
rumus yang berlaku atau sebaliknya


INDIKATOR PENILAIAN
3. Menerapkan  Aturan sinus digunakan  Aturan sinus dan kosinus  Menemukan atusan sinus  Kuis 10 o Kerja Keras
aturan sinus dan untuk menentukan  Menggunakan aturan sinus  Tes lisan o Gemar
kosinus panjang sisi atau besar untuk menentukan panjang  Tes tertulis membaca
sudut pada suatu sisi atau besar sudut suatu  Pengamatan
segitiga segitiga  Penugasan
 Aturan kosinus  Menemukan atusan kosinus
digunakan untuk  Menggunakan aturan
menentukan panjang sisi kosinus untuk menentukan
atau besar sudut pada panjang sisi atau besar
suatu segitiga sudut suatu segitiga
4. Menentukan luas  Luas segitiga ditentukan  Luas segitiga  Menejaskan konsep luas  Kuis 5
suatu segitiga rumusnya segitiga  Tes lisan
 Luas segitiga dihitung  Menemukan beberapa  Tes tertulis
dengan menggunakan rumus luas segitiga yang  Pengamatan
rumus luas segitiga terkait dengan fungsi  Penugasan
trigonometri
 Menentukan luas segitiga
5. Menerapkan  Rumus trigonometri  Rumus trigonometri  Menguraikan bentuk-bentuk  Kuis 15 o Modul
rumus trigonometri jumlah dua sudut jumlah dan selisih dua antara lain:  Tes lisan Trigonometri
jumlah dan selisih digunakan untuk sudut - sin  )  Tes tertulis o Referensi lain
dua sudut menyelesaikan soal - cos  )  Pengamatan yang relevan
 Rumus trigonometri - tan (   Penugasan
selisih dua sudut  Menerapkan rumus diatas
digunakan untuk pada penyelesaian soal
menyelesaikan soal  Menemukan rumus sudut
rangkap
 Menggunakan rumus
trigonometri sudut rangkap
dalam menyelesaikan soal-
soal


INDIKATOR PENILAIAN
6. Menyelesaikan  Identitas trigonometri  Identitas dan persamaan  Menemukan identitas  Kuis 10
persamaan digunakan dalam trigonometri trigonometri, seperti:  Tes lisan
trigonometri menyederhanakan - sin2 x + cos2 x = 1  Tes tertulis
persamaan atau bentuk sin   Pengamatan
trigonomteri - tan cos   Penugasan
 Persamaan trigonometri  Menggunakan identitas
ditentukan trigonometri digunakan
penyelesaiannya dalam menyederhanakan
persamaan atau bentuk
trigonomteri
 Menyelesaikan persamaan
trigonometri


STANDAR KOMPETENSI : Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi, persamaan fungsi linier dan fungsi kuadrat
KODE : D.27
ALOKASI
KOMPETENSI MATERI WAKTU SUMBER KARAKTER
INDIKATOR KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
TM PS PI
1. Mendeskripsikan  Konsep relasi dan  Relasi dan Fungsi  Membedakan pengertian relasi dan fungsi  Kuis 5 o Modul Relasi o Kerja keras
perbedaan konsep fungsi dibedakan  Menentukan daerah asal (domain), daerah  Tes lisan dan Fungsi o Gemar
relasi dan fungsi dengan jelas kawan (kodomain), dan daerah hasil  Tes tertulis o Referensi Membaca
 Jenis-jenis fungsi (range)  Pengamatan lain yang
diuraikan dan  Menguraikan jenis-jenis fungsi (injektif,  Penugasan relevan
ditunjukkan contohnya surjektif, bijektif)
2. Menerapkan  Fungsi linier digambar  Fungsi Linier dan  Membahas contoh fungsi linier  Kuis 7
konsep fungsi linier grafiknya grafiknya  Membuat grafik fungsi linier.  Tes lisan
 Fungsi linier ditentukan  Invers fungsi linier  Menentukan persamaan grafik fungsi  Tes tertulis
persamaannya jika leinear yang melalui dua titik, melalui satu  Pengamatan
diketahui koordinat titik titik dan gradien tertentu, dan jika diketahui  Penugasan
atau gradien atau grafiknya.
grafiknya.  Menemukan syarat hubungan dua grafik
 Fungsi invers fungsi linier saling sejajar dan saling tegak
ditentukan dari suatu lurus
fungsi linier  Menentukan invers fungsi linier dan
grafiknya
3. Menggambar fungsi  Fungsi kuadrat  Fungsi kuadrat dan  Membahas contoh fungsi kuadrat dan  Kuis 5 o Modul Relasi
kuadrat digambar grafiknya. grafiknya grafiknya.  Tes lisan dan Fungsi
 Fungsi kuadrat  Menentukan titik potong grafik fungsi  Tes tertulis o Referensi
ditentukan dengan sumbu koordinat, sumbu simetri  Pengamatan lain yang
persamaannya dan nilai ekstrim suatu fungsi  Penugasan relevan
 Menggambar grafik fungsi kuadrat

ALOKASI
TM PS PI
4. Menerapkan  Fungsi kuadrat  Fungsi kuadrat dan  Menentukan persamaan fungsi kuadrat  Kuis 8 o Modul Relasi o Kerja Keras
konsep fungsi digambar grafiknya grafiknya jika diketahui grafik atau unsur-unsur  Tes lisan dan Fungsi o Gemar
kuadrat melelui titik ekstrim dan lainnya  Tes tertulis o Referensi Membaca
titik potong pada  Menentukan nilai ekstrim suatu fungsi  Pengamatan lain yang
sumbu koordinat kuadrat  Penugasan relevan
 Fungsi kuadrat  Menyelesaikan masalah Kompetensi
diterapkan untuk keahlian yang berkaitan dengan fungsi
menentukan nilai kuadrat
ekstrim
5. Menerapkan  Fungsi eksponen  Fungsi eksponen  Membahas contoh fungsi eksponen dan  Kuis 7
konsep fungsi digambar grafiknya. dan grafiknya grafiknya  Tes lisan
eksponen  Fungsi eksponen  Menentukan grafik fungsi eksponen jika  Tes tertulis
ditentukan diketahui unsur-unsurnya  Pengamatan
persamaannya, jika  Menentukan persamaan grafik fungsi  Penugasan
diketahui grafiknya eksponen
 Menerapkan konsep fungsi eksponen
6. Menerapkan  Fungsi logaritma  Fungsi logaritma  Membahas contoh fungsi logaritma dan  Kuis 5
konsep fungsi dideskripsikan sesuai dan grafiknya grafiknya  Tes lisan
logaritma dengan ketentuan  Menentukan grafik fungsi logaritma  Tes tertulis
 Fungsi logaritma  Menentukan persamaan grafik fungsi  Pengamatan
diuraikan sifat-sifatnya logaritma  Penugasan
 Fungsi logaritma  Menerapkan konsep fungsi logaritma pada
digambar grafiknya Kompetensi keahlian
7. Menerapkan  Fungsi trigonometri  Fungsi trigonometri  Membahas contoh fungsi trigonometri dan  Kuis 8
konsep fungsi dideskripsikan sesuai dan grafiknya grafiknya  Tes lisan
trigonometri dengan ketentuan  Menentukan grafik fungsi trigonometri  Tes tertulis
 Fungsi trigonometri  Menentukan persamaan grafik fungsi  Pengamatan
digambar grafiknya trigonometri  Penugasan
 Menerapkan konsep fungsi trigonometri


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep barisan dan deret dalam pemecahan masalah
KODE : D.28
ALOKASI
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Pola bilangan, barisan,  Pola bilangan,  Menunjukkan pola bilangan dari suatu  Kuis 10  Modul  Kerja Keras
pola, barisan dan dan deret diidentifikasi barisan, dan deret barisan dan deret  Tes lisan Barisan dan  Gemar
deret bilangan berdasarkan ciri-cirinya  Notasi Sigma  Membedakan pola bilangan, barisan, dan  Tes tertulis Deret membaca
 Notasi Sigma deret  Pengamatan  Referensi
digunakan untuk  Menuliskan suatu deret dengan Notasi  Penugasan lain yang
menyederhanakan Sigma relevan
suatu deret
2. Menerapkan  Nilai suku ke-n suatu  Barisan dan deret  Menjelaskan barisan dan deret aritmatika  Kuis 12
konsep barisan dan barisan aritmatika aritmatika  Menentukan suku ke n suatu barisan  Tes lisan
deret aritmatika ditentukan  Suku ke n suatu aritmatika  Tes tertulis
menggunakan rumus barisan aritmatika  Menentukan jumlah n suku suatu deret  Pengamatan
 Jumlah n suku suatu  Jumlah n suku aritmatika  Penugasan
deret aritmatika suatu deret  Menyelesaikan masalah Kompetensi
ditentukan dengan aritmatika keahlian yang berkaitan dengan deret
menggunakan rumus aritmatika
3. Menerapkan konsep  Nilai suku ke-n suatu  Barisan dan deret  Menjelaskan barisan dan deret geometri  Kuis 13  Modul
barisan dan deret barisan geometri geometri  Menentukan suku ke-n suatu barisan  Tes lisan Barisan dan
geometri ditentukan menggu-  Suku ke-n suatu geometri  Tes tertulis Deret
nakan rumus barisan geometri  Menentukan jumlah n suku suatu deret  Pengamatan  Referensi
 Jumlah n suku suatu  Jumlah n suku geometri  Penugasan lain yang
deret geometri suatu deret  Menjelaskan deret geometri tak hingga relevan
ditentukan dengan geometri  Menyelesaikan masalah Kompetensi
menggunakan rumus  Deret geometri tak keahlian yang berkaitan dengan deret
 Jumlah suku tak hingga hingga geometri
suatu deret geometri di-
tentukan dengan
menggunakan rumus


STANDAR KOMPETENSI : Menentukan kedudukan jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi dua
KODE : D.29
KOMPETENSI MATERI ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

DASAR PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR BANGSA
1. Mengidentifikasi  Satuan sudut dalam  Macam-macam  Mengukur besar suatu sudut  Kuis 5 o Modul o Kerja Keras
sudut derajat dikonversi satuan sudut  Menentukan macam-macam satuan  Tes lisan Geometri o Gemar
kesatuan sudut dalam  Konversi satuan sudut  Tes tertulis Dimensi Dua Membaca
radian atau sebaliknya sudut  Mengkonversi satuan sudut  Pengamatan o Referensi
sesuai prosedur.  Penugasan lain yang
relevan
2. Menentukan  Suatu bangun datar  Keliling bangun  Menghitung keliling dan luas bidang  Kuis 10
keliling bangun dihitung kelilingnya datar datar sesuai dengan rumusannya  Tes lisan
datar dan luas  Daerah suatu bangun  Luas daerah  Perhitungan keliling segi tiga, segi  Tes tertulis
daerah bangun datar dihitung luasnya bangun datar empat dan lingkaran  Pengamatan
datar  Bangun datar tak  Penerapan konsep  Perhitungan luas segi tiga, segi empat  Penugasan
beraturan dihitung keliling dan luas. dan lingkaran
luasnya  Perhitungan luas daerah bangun datar
tidak beraturan dengan menggunakan
metode koordinat, trapesium.
 Menyelesaikan masalah Kompetensi
keahlian yang berkaitan dengan luas
dan keliling bangun datar
3. Menerapkan  Transformasi bangun  Jenis-jenis  Jenis-jenis transformasi bangun datar  Kuis 15 o Modul
transformasi datar didiskripsikan transformasi - Translasi  Tes lisan Geometri
bangun datar menurut jenisnya bangun datar - Refleksi  Tes tertulis Dimensi Dua
 Transformasi bangun  Penerapan - Rotasi  Pengamatan o Referensi
datar digunakan untuk transformasi - Dilatasi  Penugasan lain yang
menyelesaikan bangun datar  Penerapan transformasi bangun datar relevan
permasalahan
Kompetensi keahlian


STANDAR KOMPETENSI : Menentukan kedudukan jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi tiga
KODE : D.30
ALOKASI
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Unsur-unsur bangun  Bangun ruang dan  Mengidentifikasi berbagai bangun ruang  Kuis 8 o Modul o Kerja Keras
bangun ruang dan ruang diidentifikasi unsur-unsurnya (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut,  Tes lisan Geometri o Gemar
unsur-unsurnya berdasar ciri-cirinya.  Jaring-jaring limas, bola)  Tes tertulis Dimensi Membaca
 Jaring-jaring bangun bangun ruang  Mengidentifikasi unsur-unsur bangun  Pengamatan Tiga
ruang digambar pada ruang  Penugasan o Referensi
bidang datar.  Menggambar jaring-jaring bangun ruang lain yang
relevan
2. Menghitung luas  Luas permukaan  Permukaan bangun  Mengidentifikasi bentuk permukaan  Kuis 7
permukaan bangun bangun ruang dihitung ruang dihitung bangun ruang (kubus, balok, prisma,  Tes lisan
ruang dengan cermat. luasnya tabung, kerucut, limas, bola)  Tes tertulis
 Menghitung luas permukaan bangun  Pengamatan
ruang  Penugasan
 Menerapkan konsep luas permukaan
bangun ruang pada Kompetensi
keahlian
3. Menerapkan  Volum bangun ruang  Volum bangun  Menemukan rumus volum bangun ruang  Kuis 8 o Modul
konsep volum dihitung dengan ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut,  Tes lisan Geometri
bangun ruang cermat. limas, bola)  Tes tertulis Dimensi
 Menghitung volum bangun ruang  Pengamatan Tiga
 Menerapkan konsep volum bangun  Penugasan o Referensi
ruang pada proram keahlian lain yang
relevan

ALOKASI
TM PS PI
4. Menentukan  Jarak antar unsur  Hubungan antar  Menghitung jarak antara titik dan titik  Kuis 12 o Kerja Keras
hubungan antara dalam ruang dihitung unsur dalam  Menghitung jarak antara titik dan garis  Tes lisan o Gemar
unsur-unsur dalam sesuai ketentuan bangun ruang  Menghitung jarak antara titik dan bidang  Tes tertulis Membaca
bangun ruang  Besar sudut antar  Menghitung jarak antara garis dan garis  Pengamatan
unsur dalam ruang  Menghitung jarak antara garis dan  Penugasan
dihitung sesuai bidang
ketentuan  Menghitung jarak antara bidang dan
bidang
 Menghitung besar sudut antara garis
dan garis
 Menghitung besar sudut antara garis
dan bidang
 Menghitung besar sudut antara bidang
dan bidang


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep vektor dalam pemecahan masalah
KODE : D.31
ALOKASI KARAKTER
KOMPETENSI MATERI WAKTU SUMBER BANGSA
DASAR PEMBELAJARAN BELAJAR
TM PS PI
1. Menerapkan  Konsep vektor dan  Vektor pada bidang  Menjelaskan pengertian Vektor pada  Kuis 13 o Modul o Kerja Keras
konsep vektor pada ruang lingkup vektor datar bidang datar  Tes lisan Vektor o Gemar
bidang datar dideskripsikan menurut  Operasi Vektor  Membahas ruang lingkup vektor:  Tes tertulis o Referensi Membaca
ciri-cirinya - Modulus (besar) vektor  Pengamatan lain yang
 Operasi pada vektor - Vektor posisi  Penugasan relevan
diselesaikan dengan - Kesamaan dua vektor
rumus yang sesuai - Vektor negatif
- Vektor nol
- Vektor satuan
 Menyelesaikan operasi pada Vektor
- Penjumlahan vektor
- Pengurangan dua vektor
- Perkalian vektor dengan skalar
- Perkalian skalar dua vektor
 Menerapkan konsep vektor pada bidang
datar dalam Kompetensi keahlian
2. Menerapkan  Konsep vektor dan  Vektor pada bangun  Menjelaskan pengertian Vektor pada  Kuis 17 o Modul
konsep vektor pada ruang lingkup vektor ruang bangun ruang  Tes lisan Vektor
bangun ruang dideskripsikan menurut  Operasi Vektor  Membahas ruang lingkup vektor:  Tes tertulis o Referensi
ciri-cirinya - Modulus (besar) vektor  Pengamatan lain yang
 Operasi pada vektor - Vektor posisi  Penugasan relevan
diselesaikan dengan - Kesamaan dua vektor
rumus yang sesuai - Vektor negatif
- Vektor nol
- Vektor satuan
 Menyelesaikan operasi pada Vektor
- Penjumlahan vektor
- Pengurangan dua vektor
- Perkalian vektor dengan skalar
- Perkalian skalar dua vektor
 Menerapkan konsep vektor pada bangun
ruang dalam Kompetensi keahlian


KELAS / SEMESTER : XII / 6
STANDAR KOMPETENSI : Memecahkan masalah dengan konsep teori peluang
KODE : D.32
ALOKASI
TM PS PI
1. Mendeskripsikan  Kaidah pencacahan,  Kaidah pencacahan  Menjelaskan pengertian kaidah  Kuis 8 o Modul Teori o Kerja Keras
kaidah permutasi dan permutasi dan pencacahan, faktorial, permutasi, dan  Tes lisan Peluang o Gemar
pencacahan, kombinasi digunakan kombinasi kombinasi  Tes tertulis o Referensi Membaca
permutasi dan dalam menentukan  Menentukan banyaknya cara  Pengamatan lain yang o Kreatif
kombinasi banyaknya cara meyelesaikan masalah dg kaidah  Penugasan relevan
menyelesaikan suatu pencacahan, permutasi, dan kombinasi
masalah  Menyelesaikan masalah dengan
menggunakan kaidah pencacahan,
permutasi, dan kombinasi
2. Menghitung  Peluang suatu kejadian  Peluang suatu  Menjelaskan pengertian kejadian, peluang,  Kuis 8 o Modul Teori o Kerja Keras
peluang suatu dihitung dengan kejadian kepastian dan kemustahilan  Tes lisan Peluang o Gemar
kejadian menggunakan rumus  Menghitung frekuensi harapan suatu  Tes tertulis o Referensi Membaca
kejadian  Pengamatan lain yang
 Menghitung peluang suatu kejadian  Penugasan relevan
 Menghitung peluang kejadian saling lepas
 Menghitung peluang kejadian saling bebas
 Menerapkan konsep peluang dalam
menyelesaikan masalah Kompetensi
keahlian


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah
KODE : D.33
ALOKASI WAKTU : 44  45 menit
ALOKASI
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Statistik dan statistika  Pengertian statistik  Menjelaskan pengertian dan kegunaan  Kuis 6 Modul Statistika o Kerja Keras
pengerti-an dibedakan sesuai dan statistika. statistika  Tes lisan Referensi lain o Gemar
statistik, statistika, dengan definisinya.  Pengertian populasi  Membedakan pengertian populasi dan  Tes tertulis yang relevan Membaca
populasi dan  Populasi dan sample dan sampel sampel  Pengamatan o Kreatif
sampel dibedakan berdasarkan  Macam-macam  Menyebutkan macam-macam data dan  Penugasan
karakteristiknya. data memberi contohnya
2. Menyajikan data  Data disajikan dalam  Tabel dan diagram  Menjelaskan jenis-jenis tabel  Kuis 10 o Kerja Keras
dalam bentuk tabel bentuk tabel  Menjelaskan macam-macam diagram  Tes lisan o Gemar
dan diagram  Data disajikan dalam (batang, lingkaran, garis, gambar),  Tes tertulis Membaca
bentuk diagram histogram, poligon frekuensi, kurva  Pengamatan
ogive  Penugasan
 Mengumpulkan dan mengolah data
serta menyajikannya dalam bentuk tabel
dan diagram
3. Menentukan  Mean, median dan  Mean  Menghitung mean data tunggal dan  Kuis 14
ukuran pemusatan modus dibedakan  Median data kelompok  Tes lisan
data sesuai dengan  Modus  Menghitung median data tunggal dan  Tes tertulis
pengertiannya data kelompok  Pengamatan
 Mean, median dan  Menghitung modus data tunggal dan  Penugasan
modus dihitung sesuai data kelompok
dengan data tunggal
dan data kelompok

ALOKASI
TM PS PI
4. Menentukan  Jangkauan, simpangan  Jangkauan  Menyajikan data tunggal dan data  Kuis 14  Modul  Kerja Keras
ukuran penyebaran rata-rata, simpangan  Simpangan rata- kelompok  Tes lisan Statistika  Gemar
data baku, jangkauan semi rata  Menentukan : Jangkauan, Simpangan  Tes tertulis  Referensi Membaca
interkuartil, dan  Simpangan baku rata-rata, Simpangan baku, Kuartil,  Pengamatan lain yang
jangkauan persentil  Jangkauan semi Jangkauan semi interkuartil Desil,  Penugasan relevan
ditentukan dari suatu interkuartil Persentil, dan jangkauan persentil dari
data.  Jangkauan persentil data yang disajikan
 Nilai standar (Z-score)  Nilai standar (Z-  Menentukan nilai standar (Z-score) dari
ditentukan dari suatu score) suatu data yang diberikan
data  Koefisien variasi  Menentukan koefisien variasi dari suatu
 Koefisien variasi data yang diberikan
ditentukan dari suatu
data


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep irisan kerucut dalam memecahkan masalah
KODE : D.34
ALOKASI
TM PS PI
1. Menerapkan  Unsur-unsur lingkaran  Lingkaran dan  Menggambar irisan kerucut  Kuis 4 o Modul Irisan o Kerja Keras
konsep Lingkaran dideskripsikan sesuai unsur-unsurnya  Mendeskripsikan unsur-unsur lingkaran  Tes lisan Kerucut o Gemar
ciri-cirinya  Persamaan dan  Menentukan persamaan lingkaran  Tes tertulis o Referensi Membaca
 Persamaan lingkaran garis singgung  Menentukan persamaan garis singgung  Pengamatan lain yang
ditentukan berdasarkan lingkaran sekutu dua lingkaran  Penugasan relevan
unsur-unsur yang  Melukis garis singgung sekutu dua
diketahui lingkaran
 Garis singgung  Menentukanan panjang garis singgung
lingkaran sekutu dua lingkaran
dilukis dengan benar  Menerapkan konsep ling-karan dalam
 Panjang garis singgung menyelesaikan masalah Kompetensi
lingkaran dihitung keahlian
dengan benar
2. Menerapkan  Unsur-unsur parabola  Parabola dan  Menjelaskan pengertian parabola dan  Kuis 6 o Modul Irisan
konsep parabola dideskripsikan sesuai unsur-unsurnya bentuknya  Tes lisan Kerucut
ciri-cirinya  Persamaan  Menentukan unsur-unsur parabola:  Tes tertulis o Referensi
 Persamaan parabola parabola dan - Direktriks  Pengamatan lain yang
ditentukan berdasarkan grafiknya - Koordinat titik puncak  Penugasan relevan
unsur-unsur yang - Koordinat titik fokus
diketahui - Persamaan sumbu
 Grafik parabola dilukis  Menentukan persamaan parabola
dengan benar  Melukis grafik persamaan parabola
 Menerapkan konsep para-bola dalam
keahlian

ALOKASI
TM PS PI
3. Menerapkan  Unsur-unsur elips  Elips dan unsur-  Menjelaskan pengertian Elips dan  Kuis 6 o Kerja Keras
konsep elips dides-kripsikan sesuai unsurnya bentuknya  Tes lisan o Gemar
ciri-cirinya  Persamaan Elips  Menentukan unsur-unsur elips:  Tes tertulis Membaca
 Persamaan elips dan grafiknya - Koordinat titik puncak  Pengamatan
ditentukan berdasarkan - Koordinat titik pusat  Penugasan
unsur-unsur yang - Koordinat fokus
diketahui - Sumbu mayor dan sumbu minor
 Grafik elips dilukis  Menentukan persamaan elips
dengan benar  Melukis grafik persamaan elips
 Menerapkan konsep elips dalam
keahlian
4. Menerapkan  Unsur-unsur hiperbola  Hiperbola dan  Menjelaskan pengertian hiperbola dan  Kuis 8 o Modul Irisan
konsep hiperbola dideskripsikan sesuai unsur-unsurnya bentuknya  Tes lisan Kerucut
ciri-cirinya  Persamaan  Menentukan unsur-unsur hiperbola :  Tes tertulis o Referensi
 Persamaan hiperbola hiperbola dan - Titik Pusat  Pengamatan lain yang
ditentukan berdasarkan grafik/sketsanya. - Titik puncak  Penugasan relevan
unsur-unsur yang - Titik fokus
diketahui - Asimtot
 Grafik/sketsa hiperbola - Sumbu mayor
dilukis dengan benar - Sumbu minor
 Menentukan persamaan hiperbola
 Melukis grafik/sketsa parabola
 Menerapkan konsep hiper-bola dalam
keahlian


STANDAR KOMPETENSI : Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah
KODE : D.35
ALOKASI
TM PS PI
1. Menjelaskan  Arti limit fungsi di satu  Pengertian Limit  Mendiskusikan arti limit fungsi di satu  Kuis 4 o Modul Limit o Kerja Keras
secara intuitif arti titik dijelaskan melalui Fungsi titik melalui perhitungan nilai-nilai  Tes lisan Fungsi o Gemar
limit fungsi di suatu perhitungan nilai-nilai disekitar titik tersebut  Tes tertulis o Modul Membaca
titik dan di tak disekitar titik tersebut  Mendiskusikan arti limit fungsi di tak  Pengamatan Turunan
hingga  Arti limit fungsi di tak hingga melalui perhitungan nilai-nilai  Penugasan o Referensi
hingga dijelaskan disekitar titik tersebut lain yang
melalui grafik dan  Melakukan kajian pustaka tentang relevan
perhitungan. definisi eksak limit fungsi
2. Menggunakan sifat  Sifat-sifat limit  Sifat Limit Fungsi  Menentukan sifat-sifat limit fungsi.  Kuis 4 o Modul Limit
limit fungsi untuk digunakan dalam  Bentuk Tak Tentu  Menghitung limit fungsi aljabar dan  Tes lisan Fungsi
menghitung bentuk menghitung nilai limit trigonometri dengan menggunakan sifat-  Tes tertulis o Modul
tak tentu fungsi  Bentuk tak tentu dari sifat limit.  Pengamatan Turunan
aljabar dan limit fungsi ditentukan  Melakukan perhitungan limit dengan  Penugasan o Referensi
trigonometri nilainya manipulasi aljabar lain yang
 Mengenal macam-macam bentuk tak relevan
 Limit fungsi aljabar dan tentu
trigonometri dihitung  Menghitung nilai limit tak tentu.
dengan menggunakan  Menghitung bentuk tak tentu fungsi
sifat-sifat limit aljabar dan trigonometri dengan
menggunakan sifat-sifat limit fungsi

ALOKASI
TM PS PI
3. Menggunakan  Arti fisis (sebagai laju  Turunan Fungsi  Mengenal konsep laju perubahan nilai  Kuis 4 o Rasa Ingin
konsep dan aturan perubahan) dan arti fungsi dan gambaran geometrisnya  Tes lisan Tahu
turunan dalam geometri dari turunan  Dengan menggunakan konsep limit  Tes tertulis o Gemar
perhitungan dijelaskan konsepnya merumuskan pengertian turunan  Pengamatan membaca
turunan fungsi  Turunan fungsi yang fungsi.  Penugasan o Kerja Keras
sederhana dihitung  Dengan menggunakan aturan turunan
dengan menggunakan menghitung turunan fungsi aljabar.
definisi turunan  Menurunkan sifat-sifat turunan dengan
 Turunan fungsi menggunakani sifat lmit
dijelaskan sifat-sifatnya  Menentukan berbagai turunan fungsi
 Turunan fungsi aljabar aljabar dan trigonometri
dan trigonometri  Menentukan turunan fungsi dengan
ditentukan dengan menggunakan aturan rantai
menggunakan sifat-  Melakukan latihan soal tentang turunan
sifat turunan fungsi
 Turunan fungsi
komposisi ditentukan
dengan menggunakan
aturan rantai.
4. Menggunakan  Fungsi monoton naik  Karakteristik Grafik  Mengenal secara geometris tentang  Kuis 6 o Modul Limit o Kerja Keras
turunan untuk dan turun ditentukan Fungsi Berdasar fungsi naik dan turun  Tes lisan Fungsi o Gemar
menentukan dengan menggunakan Turunannya  Mengidentifikasi fungsi naik atau fungsi  Tes tertulis o Modul Membaca
karakteristik suatu konsep turunan turun menggunakan aturan turunan.  Pengamatan Turunan
fungsi dan pertama  Menggambar sketsa grafik fungsi  Penugasan o Referensi
memecahkan  Sketsa grafik fungsi dengan menentukan perpotongan lain yang
masalah dinggambar dengan sumbu koordinat, titik stasioner dan relevan
menggunakan sifat- kemonotonannya
sifat turunan  Menentukan titik stasioner suatu fungsi
 Titik ekstrim grafik beserta jenis ekstrimnya
fungsi ditentukan  Menentukan persamaan garis singgung
koordinatnya fungsi.
 Garis singgung sebuah
fungsi ditentukan
persamaannya

ALOKASI
TM PS PI
5. Menyelesaikan  Masalah-masalah yang  Model matematika  Menentukan variabel-variabel (x dan y)  Kuis 6 o Rasa Ingin
model matematika bisa diselesaikan Ekstrim Fungsi dari masalah ekstrim fungsi  Tes lisan Tahu
dari masalah yang dengan konsep ekstrim  Menyatakan masalah nyata dalam  Tes tertulis o Gemar
berkaitan dengan fungsi disusun model kehidupan sehari-hari dibentuk ke  Pengamatan Membaca
ekstrim fungsi dan matematikanya dalam model matematika  Penugasan o Kerja Keras
penafsirannya  Model matematika dari  Menentukan penyelesaian model
masalah yang matematika dengan menggunakan
berkaitan dengan konsep ekstrim fungsi.
ekstrim fungsi
ditentukan
penyelesaiannya


STANDAR KOMPETENSI : Menggunakan konsep integral dalam pemecahan masalah
KODE : D.36
ALOKASI
TM PS PI
1. Memahami konsep  Fungsi aljabar dan  Integral Tak tentu  Mengenal integral tak tentu sebagai anti  Kuis 4 o Modul o Kerja Keras
integral tak tentu trigonometri ditentukan  Integral Tentu turunan  Tes lisan Integral o Gemar
dan integral tentu integral tak tentunya  Menentukan integral tak tentu dari  Tes tertulis o Referensi Membaca
 Fungsi aljabar dan fungsi sederhana  Pengamatan lain yang
trigonometri ditentukan  Merumuskan integral tak tentu dari  Penugasan relevan
integral tentu-nya fungsi aljabar dan trigonometri
 lMenyelesaikan  Merumuskan sifat-sifat integral tak tentu
masalah yang  Mengenal integral tentu sebagai luas
melibatkan integral daerah dibawah kurva
tentu dan tak tentu  Mendiskusikan teorema dasar kalkulus
 Merumuskan sifat integral tentu
 Menyelesaikan masalah aplikasi integral
tak tentu dan integral tentu
2. Menghitung integral  Nilai integral suatu  Teknik  Nilai integral suatu fungsi ditentukan  Kuis 12 o Modul
tak tentu dan fungsi ditentukan Pengintegralan: dengan cara substitusi  Tes lisan Integral
integral tentu dari dengan cara substitusi o Substitusi  Nilai integral suatu fungsi ditentukan  Tes tertulis o Referensi
fungsi aljabar dan  Nilai integral suatu o Parsial dengan cara parsial  Pengamatan lain yang
fungsi trigonometri fungsi ditentukan o Substitusi  Nilai integral suatu fungsi ditentukan  Penugasan relevan
yang sederhanai dengan cara parsial Trigonometri dengan cara substitusi trigonometri
 Nilai integral suatu  Menggunakan teknik pengintegralan
fungsi ditentukan untuk menyelesaikan masalah.
dengan cara substitusi
trigonometri

ALOKASI
TM PS PI
3. Menggunakan  Daerah yang dibatasi  Luas Daerah  Menggambar grafik-grafik fungsi dan  Kuis 12 o Kerja Keras
integral untuk oleh kurva dan/atau  Volume Benda menentukan perpotongan grafik fungsi  Tes lisan o Gemar
menghitung luas sumbu-sumbu Putar sebagai batas integrasi.  Tes tertulis Membaca
daerah di bawah koordinat dihitung  Menentukan luas daerah dibawah kurva  Pengamatan
kurva dan volum luasnya menggunakan dengan menggunakan integral  Penugasan
benda putar integral.  Menyelesaikan soal yang berkaitan
 Volume benda putar dengan luas daerah di bawah kurva
dihitung dengan  Mendiskusikan cara menentukan
menggunakan integral. volume benda putar (menggambar
daerahnya, batas integrasi)
 Menghitung volum benda putar dengan
menggunakan integral

SILABUS

MATA PELAJARAN : ILMU PENGETAHUAN ALAM
KELAS/SEMESTER : X/ 1 dan 2
STANDAR KOMPETENSI : Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
KODE KOMPETENSI :1
ALOKASI WAKTU : 64 x 45 Menit
ALOKASI
MATERI WAKTU SUMBER KARAKTER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
PEMBELAJARAN BELAJAR BANGSA
TM PS PI
1.1 Mengidentifikasi - Langkah-langkah metode ilmiah - Metode ilmiah - Mendiskusikan metode ilmiah, - Observasi 8 24 - Lingkungan - Kerja Keras
obyek secara diijelaskan dan masing-masing - Perumusan masalah diidentifikasi langkah-langkah ilmiah kinerja - Buku - Gemar
terencana dan diberikan contohnya - Perumusan hipotesis dan contohnya - Produk sumber Membaca
sistematis untuk - Gejala-gejala alam biotik di - Perancangan - Melakukan pengamatan gejala alam - Tes tertulis - Rasa Ingin
memperoleh informasi lingkungan sekitar diidentifikasi penelitian biotik di lingkungan sekitar (perilaku Tahu
gejala alam biotik secara cermat dan masalah - Pelaksanaan maupun keadaan hewan, tumbuhan, - Kreatif
yang ditemukan dirumuskan penelitian dan mikroorgamisme baik pada
dengan jelas. - Pelaporan penelitian individu maupun dampak dari
- Hipotesis disusun sebagai perilaku individu itu. Misalnya,
solusi terhadap masalah yang luruhnya bunga sebelum waktunya
telah dirumuskan. Rumusan pada tanaman tertentu, hilangnya
hipotesis memperlihatkan populasi katak di suatu kawasan,
hubungan antar variabel. dsb).
- Rencana penelitian disusun - Diskusi kelompok untuk:
dengan varibel-variabel merumuskan masalah dari temuan
(manipulasi, respon, dan gejala alam biotik di lingkungan
kontrol) yang akan diukur, sekitar sebagai isyu yang perlu
prosedur, cara pengumpulan dibahas selanjutnya; melengkapi
data dan mengolah data informasi, baik dengan melakukan
diuraikan dengan jelas. penga-matan yang lebih cermat di
- Variabel-variabel penelitian lokasi sesuai dengan masalah yang
diperlakukan dan diukur dengan dirumuskan, ataupun studi pustaka
teliti/akurat, diolah serta di perpustakaan/ intenet; Informasi
simpulan yang dibuat sesuai itu selanjutnya digunakan untuk
dengan data. membuat hipotesis; menyusun
- Laporan penelitian ditulis, rencana penelitian.
dikomunikasikan dan hasilnya - Melakukan penelitian sesuai dengan
dipertahankan dengan rencana yang disusun.
argumentasi yang sesuai. - Mengkomunikasikan hasil
penelitian.

ALOKASI
MATERI WAKTU SUMBER KARAKTER
PEMBELAJARAN BELAJAR BANGSA
TM PS PI
1.2 Mengidentifikasi - Gejala alam yang terjadi - Rotasi bumi dan - Melakukan diskusi untuk membahas - Observasi/ 3 5 - Lingkungan - Kerja Keras
obyek secara dilingkungan sekitar peristiwa siang dan proses-proses fisika yang terjadi pengamatan (10) - Buku - Gemar
terencana dan diidentifikasi dengan benar. malam dalam peristiwa rotasi bumi dan - Tugas sumber Membaca
sistematis untuk (contoh: peristiwa siang & - Gempa bumi sebagai pengaruhnya terhadap kehidupan. kelompok - Rasa Ingin
memperoleh informasi malam, pelangi, tsunami, bentuk gejala alam - Membaca literatur dan sumber Tahu
gejala alam abiotik gempa, bencana, dll) - Tsunami sebagai belajar (misalnya koran) tentang 2 6 - Kreatif
- Faktor-faktor terjadinya gempa bentuk gejala alam peristiwa gempa bumi. (12)
dijelaskan dengan benar. - Antisipasi bencana - Melakukan Kunjungan/ observasi ke
- Faktor-aktor terjadinya bencana alam BMG
alam tsunami dijelaskan dengan - Melakukan diskusi tentang faktor-
benar. faktor yang menyebabkan terjadinya
- Pengetahuan tentang antisipasi gempa bumi.
akibat dari bencana alam - Melihat tayangan dan membaca
diidentifikasi dengan benar. literatur (misalnya koran) tentang
peristiwa tsunami. 5
- Melakukan diskusi tentang faktor-
faktor yang menyebabkan terjadinya
tsunami.
- Membuat daftar langkah
penyelamatan yang harus dilakukan
apa bila pada saat terjadinya 2 9
bencana gempa dan tsunami. (18)
- Melakukan simulasi penyelamatan
saat terjadinya gempa dan tsunami.


KELAS/SEMESTER : XI/ 1 dan 2
STANDAR KOMPETENSI : Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungannya
KODE KOMPETENSI :2
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
- Pengertian limbah sebagai Limbah dan Jenisnnya - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 4 Buku yang  Kerja
2. 1 Mengidentifikasi jenis buangan hasil akibat pengertian limbah di - Penilaian Relevan Keras
limbah aktivitas manusia yang akan lingkungan proses  Gemar
mengganggu kesetimbangan - Mengelompokkan limbah - Tugas Membaca
alam jika jumlahnya melebihi organik dan anorganik
nilai ambang batas berdasarkan jenis
- diseskripsikan dengan senyawanya, wujud, dan
benar. sumbernya.
- Macam-macam limbah - Mendata dan memilah jenis
diidentifikasi berdasarkan limbah yang dapat
sumber yang ada di dimanfaatkan tanpa daur
lingkungan. ulang dan dengan daur ulang.
- Pengelompokan limbah - Diskusi tentang hasil kegiatan.
berdasarkan jenis senyawa
dan wujudnya dilakukan
dengan benar.
- Jenis limbah yang dapat
dimanfaatkan tanpa daur
ulang dan dengan daur
ulang didata dan dipilah
dengan benar.
- Jenis-jenis polusi dan Polusi di Lingkungan Kerja - Membuat karya ilmiah tentang - Tes tertulis. 4 6 Lingkungan
2. 2 Mengidentifikasi jenis polutan didentifikasi jenis polusi, jenis polutan di - Tugas (24) Kerja
polusi pada lingkungan berdasarkan keberadaan lingkungan kerja berdasarkan
kerja dan jenis lingkungan kerja. hasil pengamatan lingkungan
- Pengelompokan polutan kerja.
berdasarkan jenis senyawa, - Diskusi dan informasi tentang
wujud, dan sifatnya jenis-jenis polutan yang
dilakukan dengan benar. terdapat di udara, air, dan
- Jenis polutan di lingkungan tanah pada lingkungan kerja.
kerja yang dapat
dimanfaatkan tanpa daur
ulang dan dengan daur
ulang didata dengan benar.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
- Pengaruh dampak polusi Dampak Polusi Terhadap - Membuat karya ilmiah tentang - Tugas 2 5 Buku atau  Kerja Keras
2. 3 Mendeskripsikan terhadap penurunan kualitas Kesehatan Manusia dan dampak polusi terhadap (10) Media Lain  Gemar
dampak polusi hidup manusia Lingkungan kesehatan manusia dan yang Relevan Membaca
terhadap kesehatan dideskripsikan dengan lingkungan melalui pengkajian
manusia dan benar. literatur.
lingkungan
- Dampak polusi terhadap - Diskusi dan informasi tentang
kesehatan manusia dan dampak polusi terhadap
lingkungannya dihubungkan kesehatan manusia dan
dengan fakta-fakta yang ada lingkungan.
di lingkungan.
- Pemilihan metode Cara-Cara Penanganan - Membuat karya ilmiah tentang - Tugas 2 5 10 - Buku atau  Kerja Keras
2. 4 Mendeskripsikan cara- penanganan limbah sesuai Limbah cara penanganan limbah - Penilaian (10) (40) Media Lain  Gemar
cara menangani dengan sifat dan wujud melalui pengkajian literatur yang
proses. Membaca
limbah limbahnya dilakukan dengan dan kunjungan ke industri Relevan  Kreatif
benar. yang memiliki instalasi - Lingkungan
- Pembuatan kompos dari pengolahan limbah. Kerja
limbah padat industri - Melakukan studi literatur
berbahan baku / pasar/ untuk mencari cara membuat 6
rumah tangga dilakukan kompos dan kertas daur (12)
dengan baik. ulang.
- Pedaurulangan kertas - Praktik membuat kompos dari
dilakukan dengan baik. limbah alami. 6
- Pembuatan model - Praktik membuat kertas daur (12)
penanganan limbah ulang. 6
berdasarkan hasil studi di - Membuat model penanganan (12)
lingkungan kerja dilakukan limbah berdasarkan hasil studi 14
dengan baik. di industri. (28)
- Diskusi dan informasi tentang
penanganan limbah,
pembuatan kompos,
pembuatan kertas daur ulang,
dan model penenganan
limbah


KELAS/SEMESTER : XII/ 1 dan 2
STANDAR KOMPETENSI : Memahami komponen ekosistem serta peranan manusia dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan Amdal
KODE KOMPETENSI :3
ALOKASI WAKTU : 64
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
3.1 Mengidentifikasi - Komponen-komponen - Komponen-Komponen - Mengamati lingkungan - Observasi/ 1 3 - Buku - Kerja Keras
komponen ekosistem ekosistem diidentifikasi Ekosistem sekolah secara berkelompok. pengamatan pelajaran - Gemar
berdasarkan lingkungan - Interaksi komponen- - Mencatat makhluk hidup dan - Laporan - Referensi Membaca
sekitar komponen ekosistem tak hidup yang ada di praktikum lain. - Kreatif
- Komponen biotik dan abiotik - Jaring-Jaring Makanan dan lingkungan sekolah. - Test sikap - Lingkungan
diidentifikasi berdasarkan Rantai-rantai makanan - Mengelompokkan makhluk terhadap sekolah
fungsinya. - Bentuk interaksi antar hidup dan tak hidup dari hasil pengelolaan - Alat&Bahan
- Jaring-jaring makanan dalam komponen biotik pengamatan. lingkungan Praktik
ekosistem diidentifikasi - Peran komponen biotik dan - Diskusi dan tanya jawab
berdasarkan rantai makanan abiotik dalam kehidupan tentang pengertian
- Mengatasi masalah lingkungan dan komponen
lingkungan dengan penyusunnya.
menggunakan konsep rantai - Menunjukkan komponen
maka nan lingkungan biotik dan abiotik
- Interaksi antar komponen dari hasil pengamatan
biotik dalam bentuk kelompok.
mutualisme, komensalisme, - Mendefinisikan pengertian
dan parasitisme diidentifikasi komponen biotik dan abiotik
melalui kegiatan penelitian di serta menyebutkan
lapangan. contohnya.
- Peran komponen biotik dan - Melakukan kajian pustaka
abiotik dijelaskan untuk membedakan istilah-
berdasarkan data hasil istilah habitat, populasi,
praktikum. komunitas, ekosistem,
biosfer.
- Mengidentifikasi hubungan
proses makan dan dimakan
dalam rantai makanan dan
jaring-jaring makanan dengan
menggunakan gambar.
- Disajikan suatu kasus
misalnya mewabahnya hama
tikus. Menganalisis
bagaimana pemecahan

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
masalah tersebut dengan
menggunakan konsep rantai
makanan.
- Diskusi dan tanya jawab
tentang fungsi, dan interaksi
antar komponen biotik.
- Membandingkan Interaksi
antar komponen biotik dalam
bentuk mutualisme,
komensalisme, dan
parasitisme dengan kegiatan
penelitian di lapangan, atau
berdasarkan studi literatur.
- Melakukan praktikum tentang
peran komponen biotik dan
abiotik dalam kehidupan,
misalkan praktikum pengaruh
intensitas cahaya terhadap
pertumbuhan biji kacang
merah.
- Mengaplikasikan
pemahaman tentang fungsi
komponen biotik dan abiotik
dalam kehidupan dengan
cara membersihkan
lingkungan dan menanam
pohon-pohonan di sekolah.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
3.2 Menjelaskan konsep - Kondisi lingkungan hidup - Saling Ketergantungan - Iur pedapat tentang - Observasi/ 1 3 - Buku - Kerja Keras
keseimbangan dijelaskan pada tingkat lokal, - Dampak Over eksploitasi permasalahan lingkungan pengamatan pelajaran - Gemar
lingkungan regional, nasional dan global Ekosistem yang terdapat dalam skala - Laporan - Referensi Membaca
- Saling ketergantungan antar lokal, regional, nasional dan praktikum lain. - Kreatif
komponen biotik dan abiotik global - Lingkungan
dijelaskan berdasarkan hasil - Menunjukkan komponen sekolah
percobaan biotik yang ada di lingkungan - Alat&Bahan
- Bahaya over eksploitasi sekolah. Praktik
ekosistem dijelaskan - Melakukan kegiatan
berdasarkan dampaknya. penelitian tentang Saling
ketergantungan antar
komponen biotik dan abiotik
- Diskusi kelompok tentang
hasil kegiatan penelitian.
- Presentasi hasil diskusi
kelompok.
- Mendiskusikan dampak over
eksploitasi ekosistem
terhadap kualitas lingkungan
dan kualitas hidup
masyarakat sekitar.
- Tanya jawab hal-hal yang
belum dipahami siswa.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
3.3 Mendeskripsikan - Pengertian AMDAL - AMDAL - Mendiskusikan kualitas  Observasi/ 1 3 - Buku - Kerja Keras
AMDAL dideskripsikan berdasarkan - Kebijakan Lingkungan di lingkungan di berbagai pengamatan pelajaran - Gemar
lingkup suatu kegiatan Indonesia daerah ditinjau dari - Referensi membaca
- Kebijaksanaan Lingkungan di - Dampak kegiatan kenyaman hidup masyarakat  Laporan lain. - Kreatif
Indonesia dijelaskan dalam pembangunan dan sekitar. praktikum - Lingkungan
hubungannya dengan pengelolaannya - Membahas informasi sekolah
kegiatan pembangunan - Metode Identifikasi kebijakan dan regulasi - Alat&Bahan
- Dampak kegiatan Prakiraan dan Evaluasi pengelolaan lingkungan di Praktik
pembangunan dan Dampak Indonesia.
pengelolaannya dijelaskan - Mendiskusikan tujuan,
secara tepat prosedur, dan rekomendasi
- Metode Identifikasi Prakiraan yang ingin dicapai dengan
dan Evaluasi Dampak adanya AMDAL sebelum
dijelaskan dengan tepat melakukan pembangunan.
- Prosedur pelaksanaan - Melaksanaan praktik simulasi
pengambilan data AMDAL analisis mengenai dampak
dilakukan dengan benar lingkungan pada suatu areal
- Faktor-faktor yang harus dengan karakteristik tertentu.
diperhatikan dalam - Mengobservasi langsung
pelaksanaan AMDAL daerah yang telah dan
diidentifiksi berdasarkan sedang dibangun dan
praktik di lapangan. mempelajari hasil
AMDALnya.
- Mendiskusikan petingnya
AMDAL dilaukan secara
obyektif, profesional, dan
cermat agar memperoleh
rekomendasi yang sesuai
dengan pembangunan
berkelanjutan yang
berwawasan lingkungan.
Keterangan:
TM : Tatap Muka

SILABUS
MATA PELAJARAN : FISIKA
STANDAR KOMPETENSI : Mengukur besaran dan menerapkan satuannya
KODE KOMPETENSI : 1
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
1.1 Menguasai konsep  Besaran pokok dan besaran turunan  Besaran pokok dan  Berdiskusi tentang 7 besaran  Tes tertulis 4 - -  Buku  Kerja Keras
besaran dan dibandingkan besaran turunan pokok dan satuannya  Tes lisan pelajaran  Gemar
satuannya  Satuan besaran pokok diterapkan  Berdiskusi tentang cara  LKS Membaca
dalam Sistem Internasional memperoleh besaran turunan  Internet
dari besaran pokok
1.2 Menggunakan alat  Instrumen disiapkan secara tepat serta  Pengukuran dan alat ukur  Membaca literatur tentang  Observasi/ 2 4 (8) -  Penggaris,  Kerja Keras
ukur yang tepat pengukuran dilakukan dengan benar pengukuran pengamatan  Jangka  Gemar
untuk mengukur berkaitan dengan besaran pokok  Mengamati dan mempelajari  Laporan sorong Membaca
suatu besaran fisis panjang, massa, waktu, dengan alat-alat ukur (massa, prakti kum  Mikrometer  Kreatif
mempertimbangkan aspek ketepatan panjang, waktu, suhu, kuat skrup
(akurasi), kesalahan matematis yang arus listrik)  AVO meter
memerlukan kalibrasi, ketelitian  Menyiapkan bahan yang ada  Jam henti
(presisi) dan kepekaan (sensitivitas) disekitar siswa (tali, silinder,  Termometer
 Nilai yang ditunjukkan alat ukur dibaca kertas karton, kertas HVS,  Neraca
secara tepat, serta hasil pengukuran balok kayu dan lain-lain)  Benda yang
ditulis sesuai aturan penulisan angka  Mengukur dan mencatat hasil diukur
penting disertai ketidakpastiannya pengukuran  Buku
(batas ketelitian alat) dengan tepat.  Mengolah dan menyajikan pelajaran
 Angka penting didefinisikan dan data hasil pengukuran dalam  LKS
diterapkan dalam pengukuran. bentuk grafik
 Pengertian tentang kesalahan
sistematik dan acak dijelaskan serta
diberikan contohnya
 Kesalahan sistematik dihitung dalam
pengukuran
 Data hasil pengukuran diolah dan
disajikan dalam bentuk grafik dan
dibuat kesimpulan tentang besaran
fisis yang diukur berdasarkan hasil
yang telah disajikan dalam bentuk
grafik


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan hukum gerak dan gaya
KODE KOMPETENSI : 2
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
2.1 Menguasai konsep  Konsep gerak dianalisis  Gerak dan Gaya  Mendemonstrasikan  Kuis 4 - -  Buku  Kerja Keras
gerak dan gaya  Dibuat pola hubungan antara jarak tentang macam-macam  Tugas pelajaran  Gemar
dan perpindahan gerak kelompok  LKS Membaca
 Antara kecepatan rata-rata dan  Berdiskusi tentang pola  Ulangan  Lingkungan
kecepatan sesaat dibedakan hubungan jarak, harian sekolah
perpindahan, dan  Internet
kecepatan
 Mengungkapkan bahwa
kecepatan sesaat
merupakan bagian dari
kecepatan pada selang
waktu yang singkat
2.2 Menguasai hukum  Hukum I, II, III Newton dibuktikan  Hukum Newton tentang  Membaca literatur serta  Kuis 2 4 (8) -  Buku
Newton melalui percobaan dan contoh gerak berdiskusi tentang hukum I,  Tugas pelajaran
kasus di dalam kehidupan sehari- II, dan III Newton kelompok  LKS
hari  Melakukan percobaan  Laporan  Lingkungan
 Perpaduan gaya-gaya kereta dinamika dan Prakti kum sekolah
dideskripsikan dengan cara percobaan lainnya tentang  Internet
membuat skema hukum Newton.  Ticker timer
 Penjumlahan gaya-gaya dihitung  Menyimpulkan karakteristik  Landasan
melalui persamaan matematis GLB dan GLBB melalui  Gunting
 Konsep berat sebagai pengaruh percobaan dan pengukuran  Kereta
dari medan gravitasi bumi besaran-besaran terkait luncur
dianalisis  Berdiskusi tentang  Jam henti
 Melalui diagram fenomena aksi penurunan hukum Kepller
reaksi dianalisis dengan menggunakan
 Hukum-hukum Kepller untuk hukum II Newton.
gerak planet dianalisis
berdasarkan hukum Newton

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
2.3 Menghitung gerak  Arti fisis dari GLB, GLBB  Gerak lurus  Mengamati demonstrasi  Kuis 2 4 (8) -  Buku  Kerja Keras
lurus didemontrasikan dan melakukan percobaan  Tugas pelajaran  Gemar
 Besaran-besaran FISIKA dalam tentang GLB dan GLBB kelompok  LKS Membaca
GLB dan GLBB disintesis dalam  Berdiskusi tentang  Lingkungan  Kreatif
bentuk persamaan dan digunakan perumusan GLB dan GLBB sekolah
dalam pemecahan masalah  Berdiskusi tentang  Kit
pemecahan permasalahan mekanika
GLB dan GLBB dengan
menggunakan persamaan
matematik
2.4 Menghitung gerak  Gerak melingkar beraturan  Gerak melingkar  Berdiskusi dalam  Kuis 2 4 (8) -  Buku  Kerja Keras
melingkar dirumuskan secara kuantitatif. merumuskan gerak  Observasi pelajaran  Gemar
 Pengertian percepatan Sentripetal melingkar beraturan secara  Tugas  LKS membaca
dideskripsikan dan diaplikasikan kuantitatif. kelompok  Lingkungan  Kreatif
dalam kehidupan sehari-hari  Berdisksi tentang sekolah
 Contoh gerak melingkar beraturan pengertian percepatan  Alat
dan berubah beraturan sentripetal, dan sentripetal
dideskripsikan kan dalam mengaplikasikannya dalam (Benang,
kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari dua buah
 Perumusan kuantitatif gerak  Berdiskusi tentang contoh bandul,
melingkar berubah beraturan gerak melingkar beraturan paralon atau
disintesis dan berubah beraturan bollpoint,
dalam kehidupan sehari- jam henti)
hari
 Merancang alat sentripetal
 Berdiskusi tentang
perumusan kuantitatif gerak
melingkar berubah
beraturan dan
menerapkannya dalam
pemecahan masalah
sehari-hari.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
2.5 Menghitung gaya  Adanya gaya gesekan yang terjadi  Gaya gesek  Mengamati perbedaan  Kuis 2 4 (8) -  Buku  Gemar
gesek di antara dua permukaan kecepatan gerak benda  Observasi pelajaran Membaca
dibuktikan melalui percobaan pada permukaan datar yang  Tugas  LKS  Kerja Keras
dengan tingkat kekasaran berbeda kekasarannya kelompok  Lingkungan  Kreatif
permukaan yang berbeda  Mengamati perbedaan sekolah
 Percobaan gerak benda pada kecepatan gerak benda  Alat Bidang
bidang miring di bawah pengaruh pada permukaan bidang miring
gaya gesekan dirancang miring yang berbeda  Bidang datar
 Besarnya gaya gesek dirumuskan kekasarannya yang
dan diterapkan dalam kehidupan  Berdiskusi untuk berbeda
sehari-hari merumuskan gaya gesek kekasaran
dan menggunakannya nya
dalam perhitungan.  Benang,
balok, jam
henti


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan gerak translasi, rotasi, dan keseimbangan benda tegar
KODE KOMPETENSI : 3
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
3.1 Menguasai konsep  Gerak translasi dan gerak rotasi  Gerak translasi dan  Melakukan diskusi untuk  Observasi/ 2 3 (6) -  Buku  Gemar
gerak translasi dan dirumuskan secara kuantitatif rotasi merumuskan gerak translasi pengamatan pelajaran Membaca
rotasi.  Pengaruh torsi diformulasikan dan rotasi  Laporan  LKS  Kerja Keras
pada kasus pengaruh torsi pada  Melakukan percobaan prakti kum  Lingkungan
benda dalam kaitannya dengan dengan menggunakan kit sekolah
gerak rotasi benda tersebut mekanika untuk melihat  Kit
 Dibuat analogi hukum II Newton pengaruh torsi terhadap Mekanika
tentang gerak translasi dan gerak gerak rotasi benda
rotasi  Berdiskusi untuk menemukan
analogi hukum Newton
tentang gerak translasi dan
rotasi (gaya dan torsi, massa
dan momen inersia,
percepatan dan percepatan
sudut, kecepatan dan
kecepatan sudut)
3.2. Menguasai konsep  Momen inersia untuk berbagai  Keseimbangan benda  Mengamati demonstrasi dan  Kuis 2 3 (6) -  Buku
keseimbangan bentuk benda tegar diformulasikan tegar melakukan percobaan untuk  Observasi/ pelajaran
benda tegar.  Hukum kekekalan momentum membuktikan adanya pengamatan  LKS
sudut pada gerak rotasi perbedaan momen inersia  Laporan  Lingkungan
diformulasikan dan diterapkan untuk berbagai bentuk benda prakti kum sekolah
 Berdiskusi untuk  Kit
merumuskan momen inersia Mekanika
berbagai bentuk benda
(persegi, segi tiga, silinder,
kerucut, dll)
 Berdiskusi untuk
merumuskan hukum
kekekalan momentum sudut
pada gerak rotasi
 Menggunakan hukum
kekekalan momentum sudut
untuk memecahkan masalah
sehari-hari

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
3.3. Menghitung gerak  Dinamika rotasi benda tegar  Gerak translasi dan  Berdiskusi untuk  Kuis 2 2 (4) -  Buku  Gemar
translasi dan rotasi dianalisis untuk berbagai kondisi rotasi merumuskan dinamika  Observasi/ pelajaran Membaca
 Gerak menggelinding tanpa slip rotasi benda tegar pengamatan  LKS  Kerja Keras
dianalisis  Melakukan perhitungan  Tugas  Lingkungan
besaran fisis (jarak, kelompok sekolah
kecepatan, kecepatan  Kit
sudut, percepatan, Mekanika
percepatan sudut) pada
benda yang menggelinding
tanpa slip pada bidang
miring
3.4. Menghitung  Jenis-jenis keseimbangan benda  Keseimbangan benda  Berdiskusi untuk  Kuis 2 2 (4) -  Buku
keseimbangan tegar dideskripsikan tegar mengidentifikasi jenis-jenis  Tugas pelajaran
benda tegar.  Berbagai bentuk susunan benda keseimbangan benda tegar individu  LKS
tegar dirumuskan (keseimbangan statis dan  Tugas  Lingkungan
keseimbangannya dinamis) kelompok sekolah
merumuskan pemecahan
permasalahan
keseimbangan benda tegar
dalam kehidupan sehari-
hari


KELAS/SEMESTER : X / 2
STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep usaha/daya dan energi
KODE KOMPETENSI : 4
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
4.1 Menguasai konsep  Konsep usaha sebagai hasil kali  Usaha daya dan energi  Berdiskusi untuk  Observasi/ 7 - -  Buku  Kerja Keras
usaha/daya dan gaya dan perpindahan dibuktikan membuktikan bahwa usaha pengamatan pelajaran  Gemar
energi melalui persamaan matematis adalah hasil kali gaya dan  Tugas  LKS Membaca
 Usaha yang dilakukan sama perpindahan secara individu  Lingkungan
dengan perubahan energi kinetik matematis dari hukum II  Tugas sekolah
pada benda dihitung dengan Newton kelompok
menggunakan rumus  Berdikusi untuk menguraikan
 Energi potensial gravitasi dan energi mekanik tersusun dari
energi potensial listrik energi potensial dan energi
dibandingkan secara kuantitatif kinetik
 Berdikusi untuk
membandingkan kesetaraan
energi potensial gravitasi dan
energi potensial listrik
 Mengunakan rumusan usaha,
energi kinetik dalam
memecahkan masalah
sehari-hari
4.2. Menguasai hukum  Hukum kekekalan energi mekanik  Hukum kekekalan  Berdiskusi untuk  Observasi/ 5 - -  Buku
kekekalan energi pada gerak benda di bawah energi merumuskan hukum pengamatan pelajaran
medan gaya konservatif kekekalan energi mekanik  Tugas  LKS
dirumuskan secara matematis pada gerak benda di bawah individu  Lingkungan
 Penerapan konservasi energi medan gaya konservatif  Tugas sekolah
diuraikan secara kuantitatif dan  Berdiskusi untuk menerapkan kelompok
kualitataif hukum kekekalan energi
dalam pemecahan masalah
sehari-hari
4.3. Menghitung  usaha, energi dan daya disintisis  Usaha, daya, dan  Berdiskusi untuk  Observasi/ 5 - -  Buku  Kerja Keras
usaha/daya dan ke dalam persamaan matematis energi merumuskan usaha, daya pengamatan pelajaran  Gemar
energi  usaha, energi dan daya dihitung dan energi kedalam bentuk  Tugas  LKS Membaca
ke dalam persamaan matematis persamaan matematik individu  Lingkungan
 Menentukan besarnya usaha  Tugas sekolah
dari grafik gaya terhadap kelompok
perpindahan


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep impuls dan momentum
KODE KOMPETENSI : 5
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
5.1. Mengenali jenis  Pengertian tumbukan tak lenting,  Tumbukan  Melakukan diskusi untuk  Observasi/ 4 - -  Buku  Gemar
tumbukan lenting sebagian, dan lenting mengidentifikasi jenis-jenis pengamatan pelajaran membaca
sempurna dideskripsikan tumbukan  Tugas  LKS  Kerja Keras
 Jenis-jenis tumbukan (tidak  Menyebutkan contoh- kelompok  Lingkungan
lenting, lenting sebagian, dan contoh tumbukan lenting sekolah
lenting sempurna) diidentifikasi sempurna, lenting sebagian,
contoh-contohnya dan tak lenting
 Melakukan diskusi untuk
menjelaskan pengertian dari
koefisien restitusi.
5.2. Menguasai konsep  Konsep impuls dan momentum  Impuls dan hukum  Memformulasikan konsep  Observasi/ 2 6 -  Buku
impuls dan hukum dan hubungannya diformulasikan kekekalan momentum impuls dan momentum pengamatan (12) pelajaran
kekekalan dalam persamaan matematis serta keterkaitan antara  Tugas  LKS
momentum  Hukum kekekalan momentum keduanya kelompok  Lingkungan
diformulasikan dalam persamaan  Merumuskan hukum sekolah
matematis kekekalan momentum untuk  Internet
 Arti fisis impuls dan momentum sistem tanpa gaya luar  Bola voly
didemontrasikan  Mendemonstrasikan  Bola basket
peristiwa tumbukan dengan  Bola tenis
menggunakan bola besar  Meteran
(bola volly, basket) dan bola
kecil (bola tenis). Mencari
bentuk tumbukan yang
menghasilkan simpangan
paling besar.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
5.3. Menerapkan  Hukum kekekalan momentum  Penerapan impuls dan  Berdiskusi untuk mencari  Observasi/ 5 - -  Buku  Gemar
hubungan impuls anguler diterapkan dalam hukum kekekalan contoh penerapan prinsip pengamatan pelajaran membaca
dan momentum berbagai kondisi momentum kekekalan momentum untuk  Tugas  LKS  Kerja Keras
dalam perhitungan  Hukum kekekalan energi dan menyelesaian masalah kelompok  Lingkungan
kekekalan momentum yang menyangkut interaksi sekolah
diintegrasikan untuk berbagai melalui gaya-gaya internal
peristiwa tumbukan  Melakukan kerja kelompok
 Prinsip kekekalan momentum untuk menggunakan hukum
diterapkan untuk menyelesaikan kekekalan energi dan
masalah yang menyangkut kekekalan momentum pada
interaksi gaya-gaya internal berbagai peristiwa
tumbukan


STANDAR KOMPETENSI : Menginterpretasikan sifat mekanik bahan
KODE KOMPETENSI : 6
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
6. 1 Menguasai konsep  Konsep rapat massa, berat jenis  Elastisitas bahan  Melakukan diskusi untuk  Observasi/ 2 5 -  Buku  Kerja keras
elastisitas bahan dideskripsikan dan dirumuskan mendeskripsikan pengertian pengamatan (10) pelajaran  Gemar
kedalam bentuk persamaan rapat massa dan berat jenis  Tugas  LKS membaca
matematis  Melakukan percobaan untuk kelompok  Lingkungan
 Rumusan matematis dari konsep menentukan rapat massa  Laporan sekolah
rapat massa dan berat jenis beberapa jenis benda (bola prakti kum  Benda (bola
diaplikasikan dalam perhitungan logam, balok kayu, kelereng, logam, balok
masalah FISIKA sehari-hari dll) dengan menggunakan kayu,
 Konsep tegangan dan regangan neraca dan gelas ukur kelereng,
dideskripsikan dan dirumuskan  Melakukan diskusi untuk dll)
kedalam bentuk persamaan merumuskan persamaan  Neraca
matematis matematis dari rapat massa  Gelas ukur
 Definisi elestisitas dideskripsikan dan berat jenis.
dan dirumuskan persamaan  Melakukan diskusi untuk
matematisnya mendeskripsikan dan
merumuskan persamaan
matematis dari tegangan dan
regangan
6. 2 Menguasai hukum  Hukum Hooke tentang elastisitas  Hukum Hooke  Membaca literatur berdiskusi  Observasi/ 2 5 -  Buku  Kerja keras
Hooke bahan dianalisis dan dibuktikan tentang hukum Hooke pengamatan (10) pelajaran  Gemar
melalui percobaan  Melakukan percobaan  Tugas  LKS membaca
 Konstanta pegas ditentukan dari dengan menggunakan kelompok  Lingkungan  Kreatif
data percobaan beberapa pegas dan beban  Laporan sekolah
untuk membuktikan hukum prakti kum  Internet
Hooke  Beberapa
 Konstanta pegas untuk susunan  Berdiskusi dalam kelompok jenis pegas
pegas seri, pararlel dan gabungan untuk menentukan konstanta  Statif
dianalisis dan dihitung dengan pegas berdasarkan data hasil  Beban
menggunakan rumusan percobaan  Neraca
matematika  Berdiskusi dalam kelompok  Penggaris/
untuk menentukan konstanta mistar
pegas yang disusun seri,
paralel, dan gabungan.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
6. 3 Menentukan  Konsep modulus elastisitas  Modulus elastisitas  Membaca literatur berdiskusi  Observasi/ 4  Buku  Kerja Keras
kekuatan bahan dianalisis dan dirumuskan bahan tentang modulus elastisitas pengamatan pelajaran  Gemar
persamaan matematisnya  Berdiskusi dalam kelompok  Tugas  LKS Membaca
 Kekuatan bahan dianalisis untuk membandingkan kelompok  Lingkungan
berdasarkan modulus kekuatan beberapa jenis sekolah
elastisitasnya bahan berdasarkan data  Internet
berdasarkan data modulus
elastisitasnya


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep suhu dan kalor
KODE KOMPETENSI : 7
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
7.1. Menguasai konsep  Sifat termometrik bahan  Suhu dan kalor  Membedakan konsep suhu  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku  Kerja Keras
suhu dan kalor diidentifikasi dan kalor melalui kegiatan pengamatan pelajaran  Gemar
 Macam-macam skala termometer memanaskan benda hingga  Laporan  LKS Membaca
diidentifikasi terjadi perubahan suhu. praktikum  Lingkungan  Kreatif
 Peristiwa perpindahan kalor cara  Membaca literatur tentang  Tugas sekolah
konduksi, konveksi, radiasi macam-macam skala kelompok  Internet
dibandingkan termometer dan  Kit
 Faktor-faktor yang mempengaruhi mengkomunikasikannya hidrostatika
pada peristiwa perpindahan kalor lewat diskusi kelompok dan dan panas
diidentifikasi tugas kelompok secara
 Cara mengurangi perpindahan tertulis.
kalor didemontrasikan  Melakukan percobaan
dengan menggunakan kit
hidrostatika dan panas
untuk menunjukkan
peristiwa konduksi,
konveksi, dan radiasi.
 Melakukan demonstrasi
untuk mengurangi
perpindahan kalor misalnya
dengan menggunakan
selimut dari bahan
steroform, dan termos.
7.2 Menguasai  Pengaruh kalor terhadap suhu  Pengaruh kalor terhadap  Melakukan pemanasan es  Observasi/ 2 3 (6) -  Buku
pengaruh kalor dan wujud benda dibuktikan zat. dan mengamati perubahan pengamatan pelajaran
terhadap zat  Asas black diformalasikan secara apa yang terjadi serta  Laporan  LKS
kuantitatif mengukur suhunya prakti kum  Lingkungan
 Peristiwa perubahan wujud dan  Berdiskusi untuk  Tugas sekolah
karakteristiknya dijelaskan dengan memformulasikan asas kelompok  Internet
mengemukakan contoh dalam black  Kit
kehidupan sehari-hari  Melakukan pemanasan hidrostatika
 Perubahan wujud dianalisis terhadap benda-benda lain dan panas
secara kuantitatif seperti lilin dan beberapa
 Pemuaian panjang, luas, dan jenis logam, lalu
volum pada berbagai zat dikomunikasikan khasil

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
dijelaskan secara kuantitatif pengamatannya
 Melakukan pengamatan
perbedaab kecepatan
pemuaian berbagai jenis
logam (kuningan, tembaga,
alumunium, dan besi) yang
dipanaskan.
merumuskan koefisien muai
benda dan pemuaian, serta
menerapkannya dalam
perhitungan.
7.3 Mengukur suhu dan  Termometer digunakan untuk  Pengukuran suhu dan  Menggunakan alat ukur  Observasi/ 2 3 (6) -  Buku  Kerja Keras
kalor mengukur suhu berbagai benda kalor suhu untuk mengukur pengamatan pelajaran  Gemar
 Kalorimeter digunakan dalam beberapa benda yang  Laporan  LKS Membaca
menetukan besarnya kalor yang berbeda suhunya prakti kum  Termometer  Kreatif
lepas atau diterima.  Mengukur suhu campuran  Tugas  kalorimeter
zat air yang berbeda suhu kelompok
awalnya
 Mengunakan kalorimeter
untuk menentukan
besarnya kalor yang diserap
dan dilepas serta
menentukan kalor jenis
suatu zat
7.4 Menghitung kalor  Kalor jenis dan kapasitas kalor  Kapasitas kalor dan  Berdiskusi untuk melakukan  Observasi/ 4 - -  Buku
dirumuskan dan diterapkan dalam hukum kekekalan energi perhitungan kapasitas kalor, pengamatan pelajaran
perhitungan kalor jenis, energi yang  Tugas  LKS
 Hukum kekekalan energi terkait dengan pemanasan kelompok  Lingkungan
digunakan dalam perhitungan benda sekolah
kalor  Berdiskusi untuk  Internet
menggunakan hukum
kekekalan energi (asas
black) dalam menghitung
kalor jenis dan besaran fisis
lainnya


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep Fluida
KODE KOMPETENSI : 8
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
8.1 Menguasai hukum  Konsep tekanan dan tekanan  Hukum fluida statis  Membaca literatur dan  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku  Gemar
fluida statis hidrostatis diformulasikan berdiskusi untuk pengamatan pelajaran Membaca
 Hukum Pascal diidentifikasi dan merumuskan konsep  Laporan  LKS  Kerja Keras
diformulasikan dalam bentuk tekanan dan tekanan prakti kum  Internet  Kreatif
persamaan matematis hidrostatik  Lingkungan
 Hukum Archimedes diidentifikasi  Berdiskusi untuk sekolah
dan diformulasikan merumuskan hukum Pascal  Kit Hidrostati
 Konsep tegangan permukaan  Berdiskusi untuk mencari ka dan
diidentifikasi contoh aplikasi hukum panas
 Hukum Stokes diidentifikasi dan Bernoulli
diformulasikan  Berdiskusi untuk
merumuskan hukum
Archimedes
 Membaca literatur dan
berdiskusi untuk
merumuskan konsep
tegangan permukaan
 Melakukan praktikum dan
berdiskusi untuk
merumuskan hukum Stokes
8.2 Menguasai hukum  Persamaan kontinuitas  Hukum fluida dinamis  Membaca literatur dan  Observasi/ 2 3 (6) -  Buku
fluida dinamis diidentifikasi dan dirumuskan berdiskusi untuk pengamatan pelajaran
 Hukum Bernoulli diidentifikasi dan merumuskan Persamaan  Laporan  LKS
dirumuskan kontinuitas prakti kum  Internet
 Hukum Bernoulli aplikasikan  Mengamati demonstrasi  Lingkungan
dalam kehidupan sehari-hari dan melakukan percobaan sekolah
untuk membuktikan hukum  Kit Hidrostati
Bernoulli ka dan
 Berdiskusi untuk mencari panas
contoh aplikasi hukum
Bernoulli

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
8.3 Menghitung fluida  Hukum Pascal diterapkan dalam  Penerapan fluida statis  Menghitung luas  Observasi/ 5 - -  Buku  Gemar
statis masalah FISIKA sehari-hari penampang dari suatu pengamatan pelajaran Membaca
 Hukum Archimedes diterapkan pompa hidrolik agar dapat  Tugas  LKS  Kerja Keras
dalam masalah FISIKA sehari-hari mengangkat beban yang kelompok  Internet
berat  Lingkungan
 Menggunakan hukum sekolah
Archimedes dalam
perhitungan sehingga dapat
menentukan apakah suatu
benda melayang tenggelam
atau terapung dalam air
 Menggunakan hukum
Stokes untuk menghitung
massa jenis suatu fluida
8.4 Menghitung fluida  Persamaan kontinuitas diterapkan  Penerapan fluida  Menghitung kecepatan  Observasi/ 4 - -  Buku
dinamis dalam masalah FISIKA sehari-hari dinamis aliran fluida dalam pipa pengamatan pelajaran
 Hukum Bernoulli diterapkan dalam yang berbeda luas  Tugas  LKS
masalah FISIKA sehari-hari penampangnya kelompok  Internet
 Menghitung gaya angkat  Lingkungan
pesawat terbang dengan sekolah
menggunakan persamaan
Bernoulli


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan hukum Termodinamika
KODE KOMPETENSI : 9
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
9. 1 Menguasai hukum  Konsep gas ideal diidentifikasi  Hukum-hukum  Membaca literatur dan  Observasi/ 3 6 -  Buku  Kerja Keras
termodinamika sifat-sifatnya termodinamika berdiskusi untuk pengamatan (12) pelajaran  Gemar
 Hukum Boyle-Gay Lussac tentang mengidentifikasi sifat-sifat  Laporan  LKS Membaca
gas ideal dianalisis dan gas ideal prakti kum  Internet  Kreatif
dirumuskan persamaan  Membaca literatur dan  Catu daya
matematisnya berdiskusi untuk  Kabel
 Keadaan gas karena perubahan Menganalisis dan  Kawat
suhu, tekanan dan volume merumuskan hukum Boyle-  Kompas
dianalisis dan dirumuskan Gay Lussac  Ampere
persamaan matematisnya  Membaca literatur dan meter
 Perubahan keadaan gas berdiskusi untuk
digambarkan dalam diagram P-V Menganalisis dan
 Hukum I dan II dianalisis dan merumuskan keadaan gas
dirumuskan persamaan karena perubahan suhu,
matematisnya tekanan dan
 Siklus karnot digambarkan dalam  Berdiskusi dalam kelompok
diagram P-V dan dirumuskan untuk menggambarkan
persamaan matematisnya keadaan gas dalam
diagram P-V
 Membaca literatur dan
berdiskusi untuk
menganalisis dan
merumuskan hukum I dan II
termodinamika
 Berdiskusi dalam kelompok
untuk menggambarkan
siklus Carnot dalam
diagram P-V dan
merumuskan persamaan
matematisnya merumuskan
siklus

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
9. 2 Menggunakan  Besaran fisis (volume, tekanan,  Penerapan hukum  Berdiskusi dalam kelompok  Observasi/ 8 - -  Buku  Gemar
hukum temperatur) dari gas ideal termodinamika untuk menghitung besaran pengamatan pelajaran Membaca
Termodinamika ditentukan dengan menggunakan fisis (volume, tekanan,  Tugas  LKS  Kerja Keras
dalam perhitungan hukum Boyle-Gay Lussac temperatur) dari gas ideal individu  Internet
 Energi dalam dan usaha luar dengan menggunakan  Tugas
ditentukan dengan menggunakan hukum Boyle-Gay Lussac kelompok
hukum I termodinamika  Berdiskusi dalam kelompok
 Efisiensi mesin Carnot dihitung untuk menghitung energi
dari data pada diagram P-V dalam dan usaha luar
 Kenaikan entropi sistem dengan menggunakan
ditentukan dengan menggunakan hukum I termodinamika
hukum II termodinamika  Berdiskusi dalam kelompok
untuk menghitung Efisiensi
mesin Carnot dengan
menggunakan data pada
diagram P-V
untuk menghitung Kenaikan
entropi sistem dengan
menggunakan hukum II
termodinamika


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan getaran, gelombang, dan bunyi
KODE KOMPETENSI : 10
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
10.1 Menguasai hukum  Karakteristik gelombang  Getaran, gelombang,  Melakukan percobaan  Observasi/ 3 5 -  Buku  Gemar
getaran, transversal dan longitudinal dan bunyi dengan menggunakan tali pengamatan (10) pelajaran Membaca
gelombang, dan ditemukan melalui percobaan dan slinki untuk  Laporan  LKS  Kerja keras
bunyi  Gejala Interferensi, difraksi, membedakan gelombang prakti kum  Lingkungan  Kreatif
refraksi, refleksi, dispersi, transversal dan longotudinal sekolah
polarisasi gelombang ditunjukkan  Melakukan percobaan  Kit Optik
melalui percobaan dengan menggunakan kit  Tangki riak
 Perambatan gelombang melalui optik dan tangki riak untuk  Slingki
suatu medium ditunjukkan melalui menunjukkan sifat-sifat  Tali
percobaan gelombang (dapat  Generator
 Efek Doppler dirumuskan dari dipantulkan, dibiaskan, frekuensi
percobaan bersuper posisi, dilenturkan,  Alat efek
dll) Doppler
 Melakukan percobaan (pemutar,
dengan menggunakan alat loudspeaker
efek Doppler (pemutar, , mikropon,
loudspeaker, mikropon, dan dan
osiloskop) untuk osiloskop)
merumuskan efek Doppler
10.2 Membedakan  Pengertian frekuensi dan periode  Getaran, gelombang,  Melakukan percobaan  Observasi/ 2 4 (8)  Buku
getaran, suatu getaran dideskripsikan dan bunyi dengan menggunakan pengamatan pelajaran
gelombang, dan melalui percobaan bandul sederhana dan  Laporan  LKS
bunyi  Arti fisis gelombang sebagai energi sistem pegas untuk prakti kum  Internet
dideskripsikan memahami pengertian  Statif
frekuensi dan periode suatu  Tali
getaran.  Beban
 Mencari literatur dan  Pegas
berdiskusi untuk  Jam henti
membedakan pengertian
getaran, gelombang, dan
bunyi

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
10.3 Menghitung  Frekuensi dan periode getaran  Penerapan getaran,  Berdiskusi dalam kelompok  Observasi/ 4 - -  Buku  Gemar
getaran, pegas dihitung dengan gelombang, dan bunyi untuk menghitung frekuensi pengamatan pelajaran Membaca
gelombang, dan menggunakan rumus frekuensi dan periode getaran pegas  Tugas  LKS  Kerja keras
bunyi  Frekuesi dan periode ayunan dengan menggunakan kelompok  Kreatif
bandul sederhana dihitung rumus
dengan menggunakan rumus  Berdiskusi dalam kelompok
frekuensi untuk menghitung frekuensi
 Kecepatan getaran harmonik dan periode ayunan bandul
dihitung dengan menggunakan dengan menggunakan
hukum kekekalan energi mekanik rumus
 Kecepatan rambat gelombang  Berdiskusi dalam kelompok
bunyi dihitung dengan untuk menghitung
menggunakan rumusan efek kecepatan getaran
Doppler harmonik dengan
menggunakan hukum
kekekalan energi mekanik
untuk menghitung
kecepatan rambat bunyi
dengan menggunakan
rumusan efek Doppler


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep magnet dan elektromagnetik
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
11.1 Menguasai konsep  Induksi magnetik disekitar kawat  Induksi magnet  Melakukan percobaan untuk  Observasi/ 2 3 (6) -  Buku  Gemar
kemagnetan berarus listrik (hukum Biot Savart)  Hukum Ampere membuktikan hukum Biot pengamatan pelajaran membaca
dibuktikan dan dirumuskan  Hukum Biot savart Savart  Laporan  LKS  Kerja Keras
 Hukum Ampere dibuktikan dan  Gaya Lorentz  Berdiskusi untuk praktikum  Internet  Kreatif
dirumuskan merumuskan hukum Biot  Catu daya
 Hukum Biot Savart dan hukum Savart berdasarkan hasil  Kabel
Ampere diaplikasikan untuk percobaan  Kawat
menentukan kuat medan magnet  Berdiskusi dalam kelompok  Kompas
pada berbagai bentuk kawat untuk menghitung kuat  Ampere
berarus listrik medan magnet pada meter
 Gaya magnetik (Lorentz) pada berbagai bentuk kawat
kawat berarus yang berada dalam berarus listrik
medan magnet atau partikel  Melakukan percobaan untuk
bermuatan yang bergerak dalam menunjukkan adanya gaya
medan magnet dirumuskan Lorentz
11.2 Menguasai hukum  Jenis-jenis gelombang  Spektrum gelombang  Mencari dan menelusuri  Observasi/ 4 - -  Buku  Kerja keras
magnet dan elektromagnetik dikelompokan elektromagnet literatur tentang gelombang pengamatan pelajaran  Gemar
elektromagnet dalam spektrum elektromagnetik (jenis-jenis  Tugas  LKS membaca
 Karakteristik khusus masing- dan karakteristiknya) kelompok  Internet
masing gelombang  Melakukan kerja kelompok
elektromagnetik di dalam untuk mengkomunikasikan
spektrum dideskripsikan hasil kajian literatur baik
secara tertulis maupun lisan
11.3 Menggunakan  Penggunaan magnet pada  Pemanfaatan magnet  Mencari dan menelusuri  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku  Gemar
magnet peralatan listrik(loud speaker, literatur tentang gelombang pengamatan pelajaran membaca
relay, bel listrik) ditunjukkan dan elektromagnetik (jenis-jenis  Tugas  LKS  Kerja Keras
dideskripsikan dan karakteristiknya) kelompok  Internet  Kreatif
 Gaya Lorentz diaplikasikan pada  Membuat proyek sederhana  Kumparan
persoalan FISIKA sehari-hari dengan memanfaatkan  Catu daya
komponen magnet di  Kabel
dalamnya (relay, bel listrik)  Papan kayu
 PCB
 Solder

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
11.4 Menggunakan  Contoh dan penerapan masing-  Pemanfaatan  Berdiskusi untuk  Observasi/ 2 3 (6) -  Buku
elektormagnet masing gelombang gelombang menjelaskan aplikasi efek pengamatan pelajaran
elektromagnetik dalam kehidupan elektromagnet Doppler seperti pada  Laporan  LKS
sehari-hari dijelaskan RADAR praktikum  Internet
 Panjang gelombang masing-  Melakukan percobaan untuk
masing komponen cahaya menentukan panjang
Natrium ditentukan dengan gelombang masing-masing
menggunakan difraksi cahaya komponen cahaya Natrium
oleh kisi difraksi dengan menggunakan
difraksi cahaya oleh kisi
difraksi


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep optik
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
12. 1 Membedakan  cermin datar, cekung, dan  Sifat dan fungsi cermin  Membaca literatur dan  Observasi/ 2 5 -  Buku  Gemar
konsep cermin dan cembung diidentifikasi sifat dan dan lensa mengamati bentuk dan pengamatan (10) pelajaran membaca
lensa fungsinya fungsi cermin datar, cekung,  Laporan  LKS  Kerja Keras
 Hukum pemantulan dibuktikan dan cembung prakti kum  Internet  Kreatif
melalui percobaan  Melakukan percobaan  Kit optik
 Pemantulan cahaya pada cermin dengan menggunakan kit
datar, cekung dan cembung optik untuk membuktikan
diidentifikasi dan digambarkan hukum pemantulan
pola pembentukan bayangannya  Melakukan percobaan
 Lensa cekung, dan cembung dengan menggunakan kit
diidentifikasi sifat dan fungsinya optik untuk dapat
 Hukum Snellius dalam pembiasan menggambarkan sinar-sinar
dibuktikan melalui percobaan istimewa pada peristiwa
 Pembiasan cahaya pada lensa pemantulan cahaya yang
cekung dan cembung diidentifikasi mengenai cermin datar,
dan digambarkan pola cekung, dan cembung.
pembentukan bayangannya  Membaca literatur dan
mengamati bentuk dan
fungsi lensa cekung, dan
cembung
 Melakukan percobaan
optik untuk membuktikan
hukum Snellius
 Melakukan percobaan
optik untuk dapat
menggambarkan sinar-sinar
istimewa pada peristiwa
pembiasan cahaya yang
mengenai lensa cekung,
dan cembung.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
12.2 Menggunakan  Jarak dan tinggi bayangan hasil  Hukum pemantulan dan  Berdiskusi dalam kelompok  Observasi/ 4 - -  Buku  Gemar
hukum pemantulan pemantulan cermin cekung pembiasan cahaya untuk menentukan jarak pengamatan pelajaran membaca
dan pembiasan dihitung dengan menggunakan dan tinggi bayangan hasil  Tugas  LKS  Kerja keras
cahaya hukum pemantulan pemantulan cermin cekung kelompok  Internet
 Jarak dan tinggi bayangan hasil  Berdiskusi dalam kelompok
pemantulan cermin cembung untuk menentukan jarak
dihitung dengan menggunakan dan tinggi bayangan hasil
hukum pemantulan pemantulan cermin
 Jarak dan tinggi bayangan hasil cembung
pembiasan lensa cekung dihitung  Berdiskusi dalam kelompok
dengan menggunakan hukum untuk menentukan jarak
pemantulan dan tinggi bayangan hasil
 Jarak dan tinggi bayangan hasil pembiasan lensa cekung
pembiasan lensa cembung  Berdiskusi dalam kelompok
dihitung dengan menggunakan untuk menentukan jarak
hukum pemantulan dan tinggi bayangan hasil
pembiasan lensa cembung
12.3 Menggunakan  Pemanfaatan lensa sebagai lup  Penggunaan cermin  Membaca literatur dan  Observasi/ 2 5 -  Buku  Gemar
cermin dan lensa dideskripsikan fungsi dan sifatnya dan lensa berdiskusi tentang pengamatan (10) pelajaran Membaca
 Pemanfaatan lensa dalam kamera pemanfaatan cermin dalam  Tugas  LKS  Kerja Keras
dianalisis susunan dan fungsi kehidupan sehari-hari kelompok  Internet  Kreatif
 Pemanfaatan lensa dalam  Membaca literatur dan  Teropong
mikroskop dianalisis susunan dan berdiskusi tentang  Kamera
fungsi pemanfaatan lensa dalam  Mikroskop
 Pemanfaatan cermin dan lensa kehidupan sehari-hari (lup,
dalam teleskop dan proyektor kamera, mikroskop,
dianalisis susunan dan fungsi proyektor, dll)


KELAS/SEMESTER : XII / 1
STANDAR KOMPETENSI : Menginterpretasikan listrik statis dan dinamis
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
13. 1 Membedakan  Interaksi elektrostatik dua muatan  Listrik statis dan  Melakukan percobaan  Observasi/ 3 6 -  Buku  Gemar
konsep listrik statis listrik dibuktikan dengan Dinamis dengan menggunakan pengamatan (12) pelajaran membaca
dan dinamis percobaan elektroskop untuk  Laporan  LKS  Kerja keras
 Hukum Coulomb diformulasikan menunjukkan jenis dan prakti kum  Internet  Kreatif
dan dibuktikan dengan percobaan interaksi muatan listrik statis  elektroskop
 Dicari pola hubungan antara  Berdiskusi tentang
hukum Coulomb dan medan perumusan hukum Coulomb
magnet dan mencari pola
 Konsep potensial dan energi hubungannya dengan
potensial listrik dideskripsikan dan medan magnet
dirumuskan persamaan  Berdiskusi untuk
matematisnya menghitung besarnya
 Energi potensial listrik dirumuskan medan listrik dengan
dan dianalsis kaitannya dengan menggunakan hukum
gaya/medan listrik dan potensial Gauss dan hukum Coulomb
listrik  Berdiskusi untuk
 Beda energi potensial antara dua menghitung energi potensial
titik dalam medan listrik ditentukan listrik dari data gaya/medan
 Konsep arus listrik dan beda listrik dan potensial listrik
potensial dideskripsikan dan  Berdiskusi untuk
dirumuskan persamaannya menghitung beda energi
potensial listrik antara dua
titik dalam medan listrik
merumuskan pengertian
arus listrik dan beda
potensial secara kualitatif
dan kuantitatif

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
13. 2 Menjelaskan  Cara kerja kapasitor keping  Penerapan listrik statis  Membaca literatur dan  Observasi/ 3 6 -  Buku  Gemar
penerapan listrik sejajar diformulasikan dan dinamis berdiskusi untuk pengamatan (12) pelajaran Membaca
statis dan dinamis  Rangkaian kapasitor dianalisis mengetahui cara kerja  Laporan  LKS  Kerja Keras
 Pengaruh dielektrik terhadap kapasitor keping sejajar prakti kum  Internet  Kreatif
kapasitansi kapasitor pelat sejajar  Melakukan percobaan untuk  Kit Listrik
dijelaskan menjelaskan karakteristik dan magnet
 Energi yang tersimpan di dalam dan fungsi kapasitor dalam  Kapasitor
kapasitor yang bermuatan rangkaian listrik  AVO meter
ditentukan  Melakukan percobaan untuk
mempelajari pengaruh
dielektrik terhadap
kapasitansi kapasitor pelat
sejajar
 Menghitung energi yang
tersimpan dalam kapasitor


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep listrik arus searah
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
14. 1 Menguasai hukum  Rangkaian listrik arus searah  Hukum kelistrikan arus  Menyusun rangkaian listrik arus  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku  Gemar
kelistrikan arus disusun dengan menggunakan searah searah dengan menggunakan pengamatan pelajaran Membaca
searah komponen-komponen hambatan, komponen-komponen  Laporan  LKS  Kerja Keras
penghantar, sumber arus searah, hambatan, penghantar, sumber praktikum  Internet  Kreatif
alat ukur listrik arus searah, alat ukur listrik  Kit Listrik
 Hukum Kirchhoff I pada  Membaca kuat arus listrik dan dan magnet
rangakaian listrik arus searah tegangan dari ampere meter dan  AVO meter
diidentifikasi dan dirumuskan voltmeter yang dipasang pada
persamaanya rangkaian listrik arus searah
 Hukum Kirchhoff II pada  Berdiskusi untuk menetukan
rangakaian majemuk digunakan kuar arus listrik pada rangkaian
untuk menghitung kuat arus, dengan menggunakan hukum
tegangan, dan hambatan Kirchhoff I
 Berdiskusi untuk menetukan
kuat arus, tegangan, dan
hambatan pada rangkaian
majemuk dengan menggunakan
hukum Kirchhoff II
14.2 Menguasai  Kesebandingan kuat arus dan  Hukum Ohm  Melakukan pengukuran  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku
hubungan antara tegangan dalam rangkaian penghantar yang panjangnya pengamatan pelajaran
tegangan, tertutup dengan arus listrik searah berbeda-beda  Laporan  LKS
hambatan, dan dibuktikan dengan percobaan (Hk.  Berdiskusi untuk menjelaskan prakti kum  Kabel
arus Ohm) faktor yang mempengaruhi  Catu daya
besar hambatan suatu  Hambatan
 Kesebandingan kuat arus dan penghantar  Lampu
tegangan dalam rangkaian  Berdiskusi untuk menyimpulkan  Hambatan
tertutup dirumuskan dan berlakunya hukum Ohm pada geser
diaplikasikan dalam perhitungan suatu penghantar berdasarkan  Amperemet
hasil percobaan er
 Berdiskusi dalam kelompok  Voltmeter
untuk menghitung kuat arus,
tegangan, dan hambatan listrik
dengan menggunakan hukum
Ohm.

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
14.3 menghitung daya  Daya dan energi listrik arus  Daya dan energi listrik  Berdiskusi dalam kelompok  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku  Gemar
dan energi listrik searah dirumuskan persamaan arus searah untuk merumuskan daya dan pengamatan pelajaran Membaca
arus searah matematisnya energi listrik arus searah  Tugas  LKS  Kerja Keras
 Besarnya energi dan daya listrik  Melakukan percobaan untuk individu  Internet  Kreatif
ditentukan dengan menggunakan menentukan daya dari  Tugas  Kabel
persamaan matematis komponen listrik (lampu) Kelompok  Catu daya
melalui pengukuran kuat arus  Laporan  Hambatan
dan tegangan serta prakti kum  Lampu
dibandingkan dengan hasil  Hambatan
perhitungan geser
 Menghitung energi listrik yang  Amperemet
diserap komponen listrik er
(lampu, hambatan) dengan  Voltmeter
menggunakan rumus.


STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep listrik arus bolak-balik
ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
15.1 Menguasai hukum  Karakteristik alat ukur dan  Hukum kelistrikan arus  Membaca literatur tentang alat  Observasi/ 2 4 (8) -  Buku  Gemar
kelistrikan arus besaran (arus, tegangan, bolak-balik ukur dan besaran-besaran pengamatan pelajaran Membaca
bolak-balik hambatan ) pada rangkaian yang fisis  Tugas  LKS  Kerja Keras
dihubungkan sumber arus listrik  Melakukan observasi tentang kelompok  Lingkungan  Kreatif
bolak balik dibandingkan karakteristik alat ukur arus  Laporan sekolah
 Aplikasi dari rangkaian listrik bolak-balik praktikum  Kit Listrik
bolak-balik dideskripsikan  Melakukan pengukuran magnet
besaran fisis (arus, tegangan,  Osiloskop
hambatan) pada rangkaian  Catu daya
yang dihubungkan sumber  AVO meter
arus listrik bolak balik
15.2. Menguasai  Nilai amplitude, frequensi dan fase  Tegangan, impedansi, dan  Membaca literatur dan  Observasi/p 2 4 (8) -  Buku
hubungan antara tegangan AC ditunjukkan oleh arus berdiskusi tentang fungsi dan engamatan pelajaran
tegangan, oscilloscope prinsip kerja osiloskop  Tugas  LKS
impedansi, dan  Hubungan nilai efektif dengan  Melakukan pengukuran kelompok  Lingkungan
arus maksimum besaran sinusioda tegangan dan arus bolak-balik  Laporan sekolah
diuraikan dengan menggunakan praktikum  Kit Listrik
 Besaran FISIKA dalam rangkaian mikroskop magnet
seri dihitung  Menghitung nilai efektif dan  Osiloskop
 RLC ditentukan bila faktor-faktor maksimum dari tegangan dan  Catu daya
yang berkaitan dengan rangkaian arus bolak-balik yang terbaca  AVO meter
diketahui dari grafik pada osiloskop
 Rangkaian AC yang terdiri dari  Membuat rangkaian RLC dan
RLC dianalisis dengan mengobservasi faktor-faktor
menggunakan diagram fasor fisis (tegangan, arus, dan
 Peristiwa resonansi pada impedansi) yang menjadi
rangkaian RLC diindentifikasi variabel pada rangkaian
 Frekuensi resonansi pada tersebut
rangkaian RLC seri dan paralel  Melakukan percobaan untuk
ditentukan secara eksperimen menentukan frekuensi
reonansi pada rangkaian RLC

ALOKASI WAKTU
SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
TM PS PI
15.3 Menghitung daya  Daya dan energi listrik arus bolak-  Aplikasi konsep daya dan  Membaca literatur tentang  Observasi/p 2 4 (8) -  Buku  Kerja Keras
dan energi listrik balik dirumuskan kedalam bentuk energi listrik arus bolak- daya dan energi listrik arus engamatan pelajaran  Gemar
arus bolak-balik formulasi matematik balik bolak-balik  Tugas  LKS membaca
 Rumusan daya dan energi arus  Mengobservasi fungsi dan kelompok  Lingkungan
bolak-balik digunakan dalam prinsip kerja kWh meter sekolah dan
perhitungan masalah kelistrikan  Menghitung energi listrik yang rumah
sehari-hari dikonsumsi suatu instalasi  Internet
(sekolah atau rumah) dengan
membaca data dari kWh
meter
Keterangan:
TM : Tatap muka

SILABUS
MATA PELAJARAN : KIMIA
STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
- Materi sebagai sesuatu yang Materi dan Wujudnya - Mengamati contoh-contoh - Tes tertulis 2 - - Buku yang kerja keras
14.1 Mengelompokkan memiliki massa, memiliki materi yang ada di lingkungan, relevan rasa ingin
sifat materi ruang, dan dapat diraba lalu membuat kesimpulan Berbagai jenis tahu
didefinisikan dengan jelas. mengenai definisi materi. materi
- Pengelompokan materi - Membedakan materi
berdasarkan sifatnya dilakukan berdasarkan wujud dan
dengan benar. sifatnya.
- Mengelompokkan materi yang
ada di lingkungan berdasarkan
wujud dan sifatnya.
14.2 Mengelompokkan - Pengertian perubahan materi Perubahan Materi - Melakukan percobaan untuk - Tes tertulis - 2 (4) - Alat dan Rasa ingin
perubahan materi dan pengelompokannya mengamati perubahan materi. - Pengamata Bahan Praktik tahu
dideskripsikan dengan jelas. - Membuat laporan hasil n atau Buku yang Kerja keras
- Perubahan fisika yang percobaan. penilaian relevan
ditunjukkan oleh perubahan proses (modul)
wujud tanpa terjadi perubahan - Tugas
komposisi atau identitas zat (laporan)
dan dapat diukur diamati
dengan benar.
- Perubahan kimia yang
ditunjukkan oleh perubahan
komposisi (perubahan warna,
terbentuknya endapan, atau
gas) diamati dengan benar.


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
14.3 Mengklasifikasi - Pengelompokan materi Klasifikasi Materi - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 2 1 (2) - Buku yang Kerja keras
menjadi unsur, senyawa, dan klasifikasi materi. relevan
materi
campuran dideskripsikan - Melakukan percobaan Alat dan
dengan benar. pengelompokan campuran. Bahan Praktik
- Pengertian campuran sebagai - Membuat laporan hasil
gabungan beberapa unsur percobaan.
atau senyawa dideskripsikan
dengan benar.
- Pengelompokan campuran
menjadi campuran homogen
dan heterogen dilakukan
dengan benar.


STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi

INDIKATOR PENILAIAN
15.1 Memahami - Penulisan lambang unsur Unsur - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 2 Buku kimia kerja keras
lambang unsur dijelaskan dengan benar. cara-cara penulisan lambang atau lisan untuk SMA
- Pengertian atom sebagai bagian unsur. atau SMK
terkecil dari suatu unsur - Latihan menuliskan lambang
dideskripsikan dengan benar. unsur.
- Diskusi dan informasi tentang
pengertian atom.
15.2 Memahami rumus - pengertian rumus Rumus Kimia/Senyawa - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 4 Buku kimia Kerja keras
kimia kimia/senyawa sebagai cara-cara penulisan senyawa dan penilaian untuk SMA
gabungan dari dua unsur atau dengan menggunakan lambang proses atau SMK
lebih yang sama atau berbeda unsur. Kartu per-
dengan komposisi tertentu - Bermain kartu (yang sudah mainan ber-
dideskripsikan dengan benar. bertuliskan lambang tuliskan
- Rumus kimia berdasarkan unsur/molekul/ion) untuk lambang
lambang unsur dan jumlahnya membentuk rumus unsur/
ditulsikan dengan benar. kima/senyawa. molekul/
- Pengertian molekul/ion sebagai - Menuliskan rumus ion
bagian terkecil dari suatu kima/senyawa berdasarkan
senyawa dideskripsikan dengan lambang unsur dan jumlahnya.
benar. - Diskusi dan informasi tentang
- Pengelompokan senyawa pengertian molekul/ion.
berdasarkan jumlah atom unsur - Diskusi dan informasi tentang
yang membentuk senyawa pengelompokan senyawa
dideskripsikan dengan benar. berdasarkan jumlah unsurnya.
- Senyawa molekul, senyawa ion, - Diskusi dan informasi tentang
dan senyawa unsur perbedaan senyawa molekul,
dikelompokkan dengan baik. senyawa ion, dan senyawa
- Pengertian rumus molekul dan unsur.
rumus empiris dideskripsikan - Mengelompokkan senyawa
dengan benar. molekul, senyawa ion, dan
senyawa unsur.
- Membedakan rumus molekul
dengan rumus empiris.


INDIKATOR PENILAIAN
15.3 Menyetarakan - Pengertian Persamaan reaksi Persamaan Reaksi Kimia - Mengamati demonstrasi reaksi Tes tertulis 4 Buku kimia Rasa ingin
persamaan reaksi kimia sebagai proses perubahan kimia yang menunjukkan dan tugas untuk SMA tahu
satu atau lebih zat menjadi satu terjadinya perubahan warna, atau SMK Kerja keras
atau lebih zat yang berbeda terbentuknya endapan, atau Alat dan
dideskripsikan dengan benar. gas. Bahan
- Penggunaan simbol-simbol - Menuliskan rumus kimia Praktik
dalam reaksi kimia untuk senyawa zat yang direaksikan
menunjukkan perubahan yang (reaktan) berdasarkan
terjadi selama reaksi demonstrasi tersebut dan hasil
berlangsung dideskripsikan reaksi (produk) yang terjadi.
dengan benar - Diskusi dan informasi tentang
- Penyetaraan persamaan reaksi cara penulisan persamaan
berdasarkan prinsip jumlah reaksi.
unsur di ruas kiri dan kanan - Diskusi dan informasi tentang
harus sama (sesuai Hukum cara-cara penyetaraan
Lavoisier) dilakukan dengan persamaan reaksi.
benar. - Latihan menuliskan dan
menyetarakan persamaan
reaksi.


STANDAR KOMPETENSI : Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel periodik unsur

INDIKATOR PENILAIAN
16.1 Mendeskripsikan - Perkembangan teori atom dari Struktur Atom - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 10 Buku kimia Kerja keras
perkembangan teori teori atom Dalton sampai ke perkembangan teori atom untuk SMA
teori atom Modern dengan menggunakan gambar- atau SMK
atom
dideskripsikan dengan benar. gambar perkembangan model Gambar
- Pengertian partikel penyusun atom. Model Atom
atom berdasarkan hasil - Diskusi dan informasi hasil
eksperimen sinar katoda dan eksperimen sinar katoda, sinar
sinar katoda berongga, serta katoda berongga, serta
keradioaktifan dideskripsikan keradioaktifan untuk memahami
dengan benar. partikel penyusun atom.
- Simbol atom sebagai lambang - Memberi contoh dan
unsur yang dilengkapi dengan menjelaskan cara menuliskan
nomor atom dan nomor massa simbol atom, isotop, dan
dituliskan dengan benar. konfigurasi elektron.
- Pengertian nomor atom (jumlah - Latihan menuliskan konfigurasi
proton) sebagai identitas atom elektron.
suatu unsur dideskripsikan
dengan benar.
- Pengertian nomor massa atom
sebagai jumlah proton dan
neutron dalam suatu inti atom
dideskripsikan dengan benar.
- Pengertian isotop berdasarkan
perbedaan nomor massa
- Konfigurasi elektron unsur
berdasarkan tingkat energi atau
kulit dan orbital dituliskan
dengan benar.


INDIKATOR PENILAIAN
- Perkembangan pengelompokan Sistem Periodik - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 10 Buku kimia Kerja keras
16.2 Menerapkan hukum unsur mulai dari triad sampai perkembangan pengelompokan untuk SMA
Gay Lussac dan sistem IUPAC terbaru unsur. atau SMK
hukum Avogadro dideskripsikan dengan benar. - Menganalisis sistem periodik Tabel Sistem
- Letak unsur dalam sistem untuk menentukan letak unsur Periodik
periodik yang didasarkan pada dalam sistem periodik melalui
konfigurasi elektron konfigurasi elektron.
dideskripsikan dengan benar. - Diskusi dan informasi tentang
- Pengaruh jumlah elektron pada pengertian ionisasi dan afinitas
kulit terluar terhadap sifat elektron.
keperiodikan dan sifat kemiripan - Diskusi dan informasi tentang
unsur dideskripsikan dengan kecenderungan kemiripan sifat
benar. keperiodikan unsur (energi
- Pengertian energi ionisasi dan ionisasi, afinitas elektron, dan
afinitas elektron dideskripsikan jari-jari atom) dalam tabel
dengan benar. periodik.


STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep mol
KODE KOMPETENSI :17

INDIKATOR PENILAIAN
17.1 Menjelaskan - Pengertian Ar dan Mr sebagai Konsep Mol - Diskusi dan informasi tentang Tes Tertulis 4 Buku kimia Kerja keras
konsep mol satuan massa terkecil dari suatu pengertian Ar dan Mr sebagai Tugas untuk SMA
unsur atau senyawa yang satuan massa terkecil dari suatu atau SMK
dibandingkan dengan 1/12 unsur atau senyawa.
massa atom isotop 12C - Latihan menghitung Mr dari
dideskripsikan dengan benar. senyawa yang diberikan.
- Perhitungan Mr berdasarkan - Menganalogikan jumlah zat
jumlah Ar dari unsur-unsur berdasarkan satuannya,
penyusunnya dilakukan dengan misalnya: 1 lusin= 12;
benar. 1 kodi=20;
- Pengertian konsep mol sebagai 1 mol zat=6,02x1023 partikel
satuan zat dideskripsikan (bilangan avogadro).
dengan benar. - Mendeskripsikan pengertian mol
- Pengertian konsep mol sebagai sebagai satuan jumlah zat.
kumpulan partikel (atom atau
molekul atau ion) yang
dibandingkan dengan 1/12
massa isotop 12C atau yang
mengandung partikel sebanyak
bilangan Avogadro


INDIKATOR PENILAIAN
17.2 Menerapkan hukum - Definisi Hukum Gay Lussac Hukum Gay Lussac dan - Menghitung volume gas yang Tes tertulis 6 Buku kimia Kerja keras
Gay Lussac dan dideskripsikan dengan benar. Hukum Avogadro bereaksi atau volume gas hasil Tugas untuk SMA
hukum Avogadro - Definisi Hukum Avogadro reaksi berdasarkan hukum Gay atau SMK
dideskripsikan dengan benar. Lussac.
- Penggabungan Hukum Boyle, - Mengkorelasikan hubungan
Hukum Gay Lussac, dan Hukum antara volume gas dengan
Avogadro menjadi persamaan jumlah partikelnya pada
gas ideal dideskripsikan dengan keadaan yang sama.
benar. - Menurunkan persamaan gas
ideal dari Hukum Boyle, Hukum
Gay Lussac, dan Hukum
Avogadro.
- Latihan menentukan tekanan,
volume, dan temperatur suatu
gas berdasarkan persamaan
gas ideal.
- Latihan menentukan volume
atau jumlah reaktan dan produk
dari suatu reaksi dengan
menerapkan persamaan reaksi,
konsep mol, Hukum Boyle,
Hukum Gay Lussac, dan Hukum
Avogadro.


STANDAR KOMPETENSI : Memahami terjadinya ikatan kimia

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
18.1 Mendeskripsikan - Peranan elektron valensi untuk Ikatan Ion - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 2 Buku kimia Kerja keras
terjadinya ikatan ion mencapai konfigurasi elektron teori oktet dan duplet. untuk SMA
yang stabil dalam pembentukan - Diskusi dan informasi tentang atau SMK
ikatan kimia dideskripsikan peranan elektron valensi untuk Tabel Sistem
dengan jelas. membentuk ikatan kimia. Periodik
- Pencapaian konfigurasi elektron - Diskusi dan informasi tentang
yang stabil berdasarkan teori terbentuknya ikatan ion.
oktet atau duplet dijelaskan - Menganalisis tabel sistem
dengan benar. periodik untuk menentukan
- Pembentukan ikatan ion unsur-unsur yang dapat
berdasarkan serah terima membentuk senyawa ion dan
elektron dari unsur yang menuliskan rumusnya.
berikatan dan menghasilkan - Diskusi dan informasi tentang
senyawa ion dijelaskan dengan kekuatan pengionan suatu
benar. senyawa.
- Pengaruh gaya elektrostatik
terhadap kekuatan ikatan ion
dijelaskan dengan benar.


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
- Pembentukan ikatan kovalen Ikatan Kovalen - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 4 Buku kimia Kerja keras
18.2 Mendeskripsikan berdasarkan penggunaan terbentuknya ikatan kovalen. untuk SMA
terjadinya ikatan pasangan elektron dari unsur - Menganalisis tabel sistem atau SMK
kovalen yang berikatan dan Tabel Sistem
periodik untuk memperkirakan
menghasilkan senyawa kovalen unsur yang membentuk ikatan Periodik
dijelaskan dengan benar. kovalen.
- Penulisan simbol Lewis - Membedakan senyawa ion dan
ditunjukkan dengan benar. senyawa kovalen.
- Penulisan ikatan kovalen - Meramalkan jenis ikatan kimia
dengan menggunakan struktur yang terjadi jika diketahui nomor
Lewis dideskripsikan dengan atom unsur-unsur yang
benar. berikatan.
- Pengaruh banyaknya pasangan - Diskusi dan informasi tentang
elektron yang berikatan cara penulisan simbol Lewis
terhadap jenis ikatan kovalen dan struktur Lewis.
(tunggal, rangkap) - Diskusi dan informasi tentang
dideskripsikan dengan benar. ikatan kovalen tunggal dan
rangkap berdasarkan Struktur
Lewis.
18.3 Menjelaskan ikatan - Pembentukan ikatan logam Ikatan Logam - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 3 Buku kimia Kerja keras
logam sebagai akibat adanya elektron terbentuknya ikatan logam pada untuk SMA
bebas pada logam dijelaskan unsur logam. atau SMK
dengan benar. - Mengamati demonstrasi sifat- Alat Bahan
- Pembentukan sifat logam sifat logam diikuti dengan Praktik
sebagai akibat pembentukan diskusi dan informasi.
orbital baru karena adanya
elektron bebas pada logam
18.4 Menuliskan nama - Penentuan nama senyawa Tata Nama Senyawa - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 3 Buku kimia Kerja keras
senyawa kimia berdasarkan jenis senyawa dan tata cara penamaan senyawa. - Tugas untuk SMA
ikatan yang terjadi - Latihan menyebutkan dan atau SMK
dideskripsikan dengan benar. menuliskan nama-nama
- Cara-cara penamaan senyawa senyawa dan/atau rumus
ion dan senyawa kovalen senyawanya.


KELAS/SEMESTER : XI/1
STANDAR KOMPETENSI : Memahami perkembangan konsep reaksi kimia

INDIKATOR PENILAIAN
19.1 Mendeskripsikan - Pengertian persamaan reaksi Reaksi Kimia - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 2 Buku kimia Kerja keras
pengertian umum kimia sebagai proses reaksi kimia. untuk SMA
reaksi kimia perubahan satu atau lebih zat - Diskusi dan informasi tentang atau SMK
menjadi satu atau lebih zat jenis-jenis reaksi.
yang berbeda ditinjau kembali - Mengelompokkan jenis reaksi
dengan benar. asam-basa dan reaksi reduksi-
- Pengelompokan reaksi kimia oksidasi.
menjadi reaksi asam-basa dan
reaksi reduksi-oksidasi
- Ciri-ciri reaksi asam basa
dicirikan sebagai proses
perpindahan proton
- Ciri-ciri reaksi reduksi-oksidasi
sebagai perpindahan elektron


INDIKATOR PENILAIAN
- Pengertian bilangan oksidasi Reduksi-Oksidasi - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis 4 Buku kimia Kerja keras
19.2 Membedakan dideskripsikan dengan benar. pengertian bilangan oksidasi. dan tugas untuk SMA
konsep oksidasi,
- Pengertian konsep oksidasi dan - Menentukan bilangan oksidasi atau SMK
reduksi dan reaksi
reduksi sebagai penggabungan atom dalam molekul atau
lainnya
dan pelepasan oksigen, atau senyawa ion.
pelepasan dan penerimaan - Diskusi dan informasi tentang
elekron, atau peningkatan dan reaksi reduksi oksidasi ditinjau
penurunan bilangan oksidasi dari terjadinya penggabungan
dideskripsikan dengan benar. dan pelepasan oksigen, atau
- Pengertian oksidator sebagai pelepasan dan penerimaan
senyawa yang mengalami elekron, atau peningkatan dan
penurunan bilangan oksidasi penurunan bilangan oksidasi.
atau mengalami reduksi - Diskusi dan informasi tentang
dideskripsikan dengan benar. cara-cara menyetarakan
- Pengertian reduktor sebagai persamaan reaksi reduksi-
senyawa yang mengalami oksidasi dengan prinsip
kenaikan bilangan oksidasi atau pelepasan dan penerimaan
mengalami oksidasi elekron, atau peningkatan dan
dideskripsikan dengan benar. penurunan bilangan oksidasi.
- Penyetaraan reaksi reduksi- - Latihan menyetarakan
oksidasi dengan pelepasan dan persamaan reaksi reduksi-
penerimaan elekron, atau oksidasi dengan prinsip
peningkatan dan penurunan pelepasan dan penerimaan
bilangan oksidasi dilakukan elekron, atau peningkatan dan
dengan benar. penurunan bilangan oksidasi.


STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep larutan elektrolit dan elektrokimia

20.1 Membedakan - Pengertian larutan sebagai Larutan Elektrolit dan - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis, 2 2 (4) Buku kimia Kerja keras
larutan elektrolit campuran dari dua atau lebih Nonelektrolit pengertian larutan melalui penilaian untuk SMA Rasa ingin
zat yang homogen demonstrasi campuran. proses dan atau SMK tahu
dan nonelektrolit
dideskripsikan dengan benar. - Diskusi dan informasi tentang tugas Alat dan Bahan
- Pengertian Larutan biner larutan biner. Praktik
sebagai larutan yang hanya - Mengamati daya hantar listrik
terdiri atas zat terlarut dan larutan.
pelarut dideskripsikan dengan - Mengelompokkan beberapa
benar. larutan ke dalam larutan elektrolit
- Perbedaan larutan elektrolit dan non elektrolit.
dan non elektrolit berdasarkan - Mengelompokkan beberapa
sifat hantaran listriknya diamati larutan elektrolit menjadi
dengan benar. elektrolit kuat dan lemah.
- Ciri-ciri hantaran listrik dalam - Membuat laporan hasil
berbagai larutan disimpulkan percobaan.
berdasarkan hasil percobaan. - Review tentang larutan elektrolit
dan non elektrolit.
- Kemampuan larutan - Diskusi dan informasi tentang Penilaian 2 Buku kimia Kerja keras
20.2 Mengidentifikasi menghantarkan arus listrik hubungan daya hantar dan proses untuk SMA
dan berdasarkan banyaknya ion jumlah ion yang ada dalam atau SMK
mengklasifikasi yang terbentuk dalam larutan larutan.
berbagai larutan dideskripsikan dengan benar. - Diskusi dan informasi tentang
- Penyebab adanya ion-ion penyebab adanya ion-ion dalam
dalam larutan akibat ikatan ion larutan.
atau kovalen polar
20.3 Menggunakan - Pengertian konsentrasi sebagai Konsentrasi dan Satuan - Mengamati demonstrasi tentang Tes tertulis, 6 2 (4) Buku kimia Kerja keras
satuan konsentrasi daya larut atau kemampuan Konsentrasi kemampuan suatu zat melarut. penilaian untuk SMA Rasa ingin
dalam membuat melarut suatu zat dalam suatu - Diskusi dan informasi tentang proses, dan atau SMK tahu
larutan pelarut dideskripsikan dengan konsentrasi, larutan jenuh, dan tugas. Alat dan Bahan
benar. tak jenuh. Praktik
- Pengertian larutan jenuh/tidak - Diskusi dan informasi satuan
jenuh dideskripsikan dengan konsentrasi dengan.
benar. - Latihan menghitung dan


- Satuan konsentrasi larutan mengubah satuan konsentrasi.
sebagai perbandingan jumlah - Membuat larutan sesuai satuan
mol, massa atau volume zat konsentrasi yang diinginkan.
terlarut terhadap jumlah massa - Membuat laporan.
atau volume larutan yang
dinyatakan dalam prosen
(%m/m, %m/v, %v/v), ppm
(miligram atau mililiter zat
terlarut terhadap 1 kg atau iL
larutan), M (mol/L larutan), m
(∑mol/1kg pelarut), X(∑mol
komponen/∑mol kompoten
total) dideskripsikan dengan
benar.
- Pembuatan larutan sesuai
satuan konsentrasi yang
diinginkan dilakukan dengan
baik.
20.4 Menerapkan - Terjadinya proses elektrokimia Reaksi Redoks dan - Diskusi dan informasi tentang Tes tertulis, 3 Buku kimia Rasa ingin
konsep reaksi karena adanya energi yang Elektro kimia pengertian elektrokimia. lisan. untuk SMA tahu
redoks dalam dihasilkan pada reaksi spontan - Mengamati demonstrasi tentang atau SMK Kerja keras
elektrokimia dijelaskan dengan benar. pengertian sel elektrokimia. Alat dan Bahan
- Pengertian sel elektrokimia - Tanya jawab tentang Praktik
sebagai perangkat alat elektrokimia dan sel elektrokimia.
percobaan untuk
membangkitkan listrik melalui
reaksi redoks yang spontan
- Komposisi sel elektrokimia
sebagai dua sel setengah
reaksi yang disebut sel
oksidasi dan sel reduksi yang
masing-masing terdiri atas
larutan elektrolit dan
elektrodanya, dan dihubungkan
oleh jembatan garam


STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep kesetimbangan reaksi

21.1 Menguasai reaksi - Pengelompokan reaksi kimia Kesetimbangan Reaksi - Mengamati dan menyimpulkan - Tes tertulis 2(4) Buku kimia Kerja keras
kesetimbangan menjadi reaksi berkesudahan reaksi berkesudahan dan reaksi - Penilaian untuk SMA Rasa ingin
dan reaksi kesetimbangan kesetimbangan. proses atau SMK tahu
dijelaskan dengan benar. - Mengelompokkan rekasi - Tugas Alat dan Bahan kreatif
- Kesetimbangan kimia sebagai berkesudahan dan reaksi Praktik
kondisi yang dicapai suatu kesetimbangan.
reaksi jika laju reaksi dalam dua - Membuat laporan hasil
arah yang berlawanan adalah percobaan.
sama, dan konsentrasi reaktan - Review.
serta produk tetap
- Terjadinya perubahan atau Faktor-Faktor yang - Mengamati reaksi kesetimbangan - Penilaian 2 2 (4) Buku kimia Kerja keras
21.2 Menguasai faktor- pergeseran kesetimbangan Mempengaruhi dan faktor-faktor yang proses untuk SMA Rasa ingin
faktor yang sebagai akibat adanya aksi Kesetimbangan Reaksi mempengaruhinya. - Tugas atau SMK tahu
mempengaruhi pada reaksi kesetimbangan - Membuat laporan hasil Alat dan Bahan kreatif
pergeseran (asas Le Chatelier) yang Praktik
percobaan.
kesetimbangan cenderung akan mengurangi - Menjelaskan prinsip asas Le
aksi tersebut dideskripsikan Chatelier melalui contoh-contoh
dengan benar. - Berlatih menentukan pergeseran
- Pengaruh berbagai faktor, di kesetimbangan setelah terjadinya
antaranya perubahan reaksi.
konsentrasi, volume, dan - Menghubungkan perubahan
tekanan terhadap pergeseran tetapan klesetimbangan dengan
kesetimbangan dideskripsikan temperatur berdasarkan analisis
dengan benar. datanya.
- Pengaruh perubahan
temperatur terhadap nilai
tetapan kesetimbangan


21.3 Menentukan - Pengetian tetapan Tetapan Kesetimbangan - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 8 Buku kimia Kerja keras
hubungan kesetimbangan (Kc) sebagai (Kc dan Kp) pengertian Kc dan Kp serta Tugas untuk SMA Rasa ingin
kuantitatif antara perbandingan konsentrasi hubungannya. atau SMK tahu
pereaksi dan hasil reaktan dan produk suatu - Diskusi dan informasi tentang kreatif
reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan yang kesetimbangan homogen dan
reaksi memiliki harga tetap pada heterogen.
kesetimbangan kondisi kesetimbangan dan - Menghubungkan konsentrasi
temperatur tertentu (Hukum pereaksi dan hasil reaksi dengan
Aksi Massa) dideskripsikan tetapan kesetimbangan
dengan benar. berdasarkan analisis data
- Konversi Kc menjadi Kp percobaan konsentrasi
berdasarkan persamaan gas kesetimbangan
ideal dideskripsikan dengan - Diskusi dan informasi tentang
benar. korelasi Kc dan Kp berdasarkan
- Pengertian kesetimbangan persamaan gas ideal.
homogen dan heterogen - Latihan menentukan nilai Kc dan
berdasarkan fasa seluruh spesi Kp suatu kesetimbangan.
yang bereaksi (produk dan
reaktan) dideskripsikan dengan
benar.
- Perhitungan konsentrasi
reaktan dan produk dalam
suatu campuran kesetimbangan
berdasarkan konsentrasi awal
dan konstanta
kesetimbangannya dilakukan
dengan benar.


STANDAR KOMPETENSI : Menentukan perubahan entalpi berdasarkan konsep termokimia

22.1 Menjelaskan - Pengetian sistem dan lngkungan Termokimia (Entalpi dan - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 2 Buku kimia kerja keras
entalpi dan didefinisikan dengan benar. Perubahannya) pengertian termokimia, sistem SMA atau SMK kreatif
perubahan entalpi - Pengelompokan sistem ke dan lingkungan melalui Alat dan Bahan
dalam sistem tertutup, sistem demonstrasi. Praktik
terbuka dan sistem terisolasi - Membedakan sistem tertutup,
dideskripsikan dengan benar. sistem terbuka, dan sistem
- Pengelompokan reaksi kimia terisolasi.
dikelompokkan menjadi reaksi - Melakukan demonstrasi reaksi
eksoterm dan endoterm eksoterm dan endoterm.
berdasarkan panas yang - Diskusi dan informasi tentang
dihasilkannya dideskripsikan entalpi dan perubahan entalpi.
dengan benar.
- Pengertian entalpi (H) sebagai
jumlah kalor yang masuk atau
keluar dari sistem pada tekanan
tetap dideskripsikan dengan
benar.
- Pengertian perubahan entalpi
(H) dideskripsikan dengan
benar
- Perubahan entalpi reaksi yang - Melakukan percobaan untuk - Penilaian 2 2 (4) Buku kimia Kerja keras
22.2 Menentukan dihitung sebagai selisih entalpi menentukan entalpi reaksi proses SMA atau SMK
perubahan entalpi produk dan reaktan netralisasi. - Tugas Alat dan Bahan
reaksi dideskripsikan dengan benar. - Membuat laporan. Praktik
- Besarnya perubahan entalpi - Review.
reaksi melalui percobaan
dilakukan dengan baik.
22.3 Menentukan kalor - Pengetian kalor pembakaran - Melakukan percobaan untuk - Penilaian 2 (4) Buku kimia Kerja keras
pembakaran sebagai kalor yang dilepaskan menentukan kalor pembakaran proses SMA atau SMK
berbagai bahan jika 1 mol bahan bakar dibakar bahan bakar. - Tugas Alat dan Bahan
baker dideskripsikan dengan benar. - Membuat laporan. Praktik
- Kalor pembakaran berbagai - Review.
bahan bakar melalui percobaan
dilakukan dengan benar.


STANDAR KOMPETENSI : Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan kegunaannya

23.1 Mendeskripsikan - Kekhasan atom karbon yang Kekhasan Atom Karbon - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 4 Buku Kimia Kerja keras
kekhasan atom ditunjukkan oleh kemampuan dan Senyawa kekhasan atom karbon. untuk SMA
karbon yang atom karbon untuk membentuk Hidrokarbon. - Diskusi dan informasi tentang atau SMK
membentuk ikatan karbon-karbon dengan definisi senyawa karbon dan
senyawa berbagai jenis ikatan (tunggal, hidrokarbon.
hidrokarbon rangkap) dideskripsikan
dengan benar.
- Pengertian senyawa organik
dan senyawa karbon
- Pengertian senyawa
hidrokarbon sebagai senyawa
yang terdiri atas unsur C dan H


23.2 Menggolongkan - Pengelompokan senyawa Senyawa Hidrokarbon - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 8 Buku Kimia Kerja keras
senyawa hidrokarbon ke dalam kelas, dan Turunannya. penggolongan senyawa - Tugas untuk SMA kreatif
alifatik (siklik, asiklik) dan hidrokarbon dan turunannya. atau SMK
hidrokarbon dan
turunannya aromatik dideskripsikan dengan - Diskusi dan informasi tentang
benar. rumus umum senyawa turunan
- Pengertian senyawa hidrokarbon.
hidrokarbon alifatik sebagai - Latihan mengelompokkan
senyawa hidrokarbon yang senyawa hidrokarbon
tidak mengandung cincin berdasarkan turunannya.
benzena dideskripsikan dengan
benar.
- Pengelompokan senyawa
hidrokarbon alifatik menjadi
alkana, alkena, dan alkuna
- Ciri-ciri dan rumus umum
alkana, alkena, dan alkuna
dideskripsikan dengan benar
- Pengertian senyawa
hidrokarbon aromatik sebagai
senyawa hidrokarbon yang
mengandung cincin benzena


23.3 Mendeskripsikan - Minyakbumi sebagai sumber Minyakbumi dan - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 6 4 Buku atau Kerja keras
kegunaan senyawa hidrokarbon yang Kegunaannya minyakbumi sebagai sumber (8) Media Lain Rasa ingin tahu
senyawa berguna dalam kehidupan senyawa hidrokarbon dan proses yang Relevan Kreatif
hidrokarbon manusia dideskripsikan dengan pembentukannya. Alat dan Bahan mandiri
dalam kehidupan jelas. - Diskusi dan informasi tentang Praktik
manusia - Proses pembentukan kandungan utama minyakbumi.
minyakbumi sebagai hasil - Diskusi dan informasi tentang
pembusukan berbagai mahluk mengenai jenis-jenis fraksi
hidup yang terjadi selama minyakbumi yang berguna dalam
jutaan tahun dijelaskan dengan kehidupan manusia.
benar. - Mengamati demonstrasi
- Kandungan utama minyakbumi pemisahkan campuran minyak
sebagai campuran hidrokarbon bumi menjadi fraksi-fraksinya.
yang terdiri atas campuran - Melakukan percobaan untuk
parafin (alkana), olefin mengamati sifat-sifat fraksi
(alkena),nafta (siklo parafin), minyakbumi (bensin,solar,
dan hidrokarbon aromatik minyaktanah).
dideskripsikan dengan jelas. - Membuat karya ilmiah dengan
- Demonstrasi pemisahan mencari pustaka tentang
minyakbumi menjadi fraksi- penggunaan minyakbumi.
fraksinya dengan cara destilasi
diamati dengan benar.
- Sifat-sifat fraksi minyakbumi
diamati secara langsung melalui
percobaan.
- Kegunaan minyakbumi
ditelusuri melalui pengkajian
pustaka.


KELAS/SEMESTER : XII/2
STANDAR KOMPETENSI : Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi

24.1 - Menentukan - Definisi laju reaksi sebagai Laju Reaksi - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 8 Buku Kimia Kerja keras
laju reaksi dan perubahan konsentrasi reaktan pengertian laju reaksi, tetapan - Tugas untuk SMA kreatif
atau produk terhadap perubahan laju reaksi, dan hukum laju reaksi atau SMK
orde reaksi
waktu dideskripsikan dengan melalui informasi dan diskusi. Kertas grafik
benar. - Menganalisis data konsentrasi
- Pengertian tetapan laju reaksi dan laju untuk menentukan orde
sebagai perbandingan laju reaksi dan tetapan laju reaksi.
terhadap perubahan konsentrasi - Membuat grafik dari data
reaktan dideskripsikan dengan konsentrasi dan laju reaksi.
benar. - Latihan menghitung laju reaksi,
- Hukum laju reaksi sebagai tetapan laju reaksi, dan orde
hubungan antara laju reaksi, reaksi berdasarkan data-data
tetapan laju reaksi, dan yang diberikan.
konsentrasi yang dipangkatkan
dengan bilangan eskponensial
yang disebut orde reaksi ( v= k
[X]a[Y]b ) dideskripsikan dengan
benar.
- Penentuan orde dan tetapan laju
reaksi berdasarkan data
konsentrasi reaktan dan laju
reaksi dijelaskan dengan benar.
- Orde reaksi ditunjukkan dengan
melihat bentuk grafik laju reaksi
terhadap konsentrasi.
24.2 Menjelaskan - Faktor-faktor yang - Faktor-Faktor yang - Melakukan percobaan tentang - Penilaian 2 2 (4) Buku Kimia
faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Mempengaruhi Laju faktor-faktor yang mempengaruhi proses untuk SMA
mempengaruhi ditunjukkan melalui percobaan. Reaksi laju reaksi. - Lisan atau SMK
laju reaksi - Pengaruh berbagai faktor, di - Diskusi dan informasi tentang - Tugas Alat dan Bahan
antaranya perubahan pengaruh berbagai faktor Praktik
konsentrasi, katalis, luas terhadap laju reaksi.
permukaan, dan temperatur - Membuat laporan hasil
terhadap laju reaksi dijelaskan percobaan.
dengan benar.


STANDAR KOMPETENSI : Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan polimer

25.1 Menjelaskan - Definisi polimer sebagai struktur Polimer dan - Menjelaskan pengertian polimer - Tes tertulis 4 Buku Kimia Kerja keras
kegunaan polimer yang panjang dan rumit (makro Kegunaannya melalui informasi dan diskusi. - Tugas SMA atau
molekul), merupakan unit ulang - Berdiskusi mengenai contoh- SMK dan
dari suatu molekul kecil, contoh polimer yang ditemukan di Media Lain
mempunyai berat molekul alam. yang relevan
sekitar 500 –10.000 kali berat - Diskusi dan identifikasi kegunaan
molekul unit ulangnya polimer dari lingkungan.
- Kegunaan polimer diidentifikasi
sesuai penggunaan sehari-hari di
lingkungan.
25.2 Mengklasifikasi - Pengelompokan polimer Klasifikasi Polimer - Diskusi dan informasi tentang - Tes tertulis 6 3 (6) Buku Kimia Kerja keras
polimer berdasarkan pembentukannya, pengelompokan polimer - Penilaian SMA atau Rasa ingin tahu
senyawa pembentuknya, bahan berdasarkan pembentukannya, proses SMK yang
penyusunnya, ketahanan senyawa pembentuknya, bahan - Tugas relevan
terhadap panas, struktur, fungsi, penyusunnya, ketahanan Alat dan
dan penguraiannya terhadap panas, struktur, fungsi, Bahan Praktik
dideskripsikan dengan benar. dan penguraiannya.
- Pengertian polimer termoset dan - Mengamati dan mengidentifikasi
termoplas dideskripsikan dengan sifat-sifat polimer melalui
benar. percobaan.
- Mengelompokkan polimer
berdasarkan pembentukannya,
senyawa pembentuknya, bahan
penyusunnya, ketahanan
terhadap panas, fungsi, dan
penguraiannya.


STANDAR KOMPETENSI : Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejati

26.1 Mengidentifikasi - Pengelompokan campuran Koloid - Melakukan percobaan untuk Tes tertulis, 4 2 (4) Buku Kimia Kerja Keras
koloid, suspensi, menjadi larutan, Koloid, dan mengamati perbedaan campuran Penilaian untuk SMA Kreatif
suspensi dijelaskan dengan benar. homogen dan heterogen proses dan atau SMK Rasa ingin tahu
dan larutan
- Perbedaan larutan, Koloid, dan - Mengelompokkan campuran di tugas Alat dan
suspensi berdasarkan sifat atas menjadi larutan, koloid, bahan untuk
campurannya, fasanya dan ukuran suspensi
partikelnya dideskripsikan dengan - Membuat laporan hasil
jelas. pengamatan
- Pembuatan koloid dapat dengan - Menjelaskan cara pembuatan
cara kondensasi, desintegrasi, dan partikel koloid dengan cara
atau gabungan dari keduanya, informasi dan tanya jawab
dideskripsikan dengan jelas.


26.2 Membedakan - Pengelompokan sifat khas koloid Macam dan Sifat-sifat - Melakukan percobaan untuk Tes tertulis 5 3 (6) Buku Kimia Kerja keras
macam dan sifat menjadi sifat optik dan elektrik Koloid mengamati sifat-sifat koloid Penilaian untuk SMA Rasa ingin tahu
koloid dideskripsikan dengan jelas. - Membuat laporan proses dan atau SMK kreatif
- Akibat hamburan cahaya terhadap - Diskusi dan informasi tentang tugas Alat dan
sifat optik dari koloid dideskripsikan macam-macam koloid Bahan Praktik
dengan jelas. berdasarkan zat terdispersi dan
- Adanya efek Tyndal dan gerak medium pendispersi melalui
Brown diamati melalui percobaan. informasi i dan tanya jawab.
- Sifat kinetik dari koloid ditunjukkan - Melakukan percobaan untuk
oleh sifat kinetik dari partikel yang mengamati sifat emulsi dan gel
selalu bergerak berliku-liku akibat Menjelaskan macam-macam
tumbukan partikel. koloid berdasarkankekuatan
- Sifat elektrik dari koloid terjadi ikatan zat terdispersi dan medium
dijelaskan sebagai akibat adanya pendispersi melalui informasi dan
muatan (ion-ion) yang bergerak diskusi
dalam medan listrik - Diskusi dan informasi tentang
- Elektroforesis dideskripsikan sifat-sifat koloid Liofil dan liofob
dengan jelas. melalui demonstrasi.
- Elekroforesis, koagulasi, gerak - Mengelompokkan bahan-bahan di
Brown, dan kesetabilan koloid alam berdasarkan macam-macam
diamati dari hasil percobaan sifat- koloid
sifat koloid
- Definisi zat terdispersi dan dan zat/
medium pendispersi dideskripsikan
dengan jelas.
- Pengelompokan koloid
berdasarkan wujud zat terdispersi
dan pendispersinya dideskripsikan
dengan jelas.
- Pengelompokan koloid menjadi
koloid liofil dan koloid liofob
berdasarkan kekuatan ikatan
antara zat terdispersi dan medium
pendispersinya dideskripsikan
dengan jelas.
26.3 Menerapkan - Penggunaan koloid dijelaskan Penggunaan Koloid - Membuat karya ilmiah dengan Penilaian 6 Buku atau
sistem koloid berdasarkan proses mencari pustaka tentang tugas (12) Media Lain
pembentukannya penggunaan koloid yang Relevan
dalam kehidupan
- Penggunaan Koloid ditelusuri - Melakukan presentasi karya Transparansi
melalui pengkajian pustaka ilmiah


STANDAR KOMPETENSI : Melakukan pemisahan dan analisis

- Pengelompokan campuran Pemisahan Campuran - Melakukan percobaan untuk - Penilaian 6 Buku kimia Kerja keras
27.1 Memisahkan zat menjadi campuran homogen dan memisahkan berbagai jenis proses (12) SMA atau Rasa ingin tahu
dari campuran heterogen dijelaskan dengan campuran dengan cara - Tugas SMK kreatif
benar. penyaringan, sublimasi, destilasi, Alat dan
- Cara-cara pemisahan capmuran kristalisasi, kromatografi. Bahan Praktik
dideskripsikan dengan jelas. - Membuat laporan.
- Teknik pemisahan campuran - Review
dipraktikkan di laboratorium
dengan benar.
27.2 Menentukan kadar - Penentuan kadar suatu Penetuan kadar suatu - Diskusi dan informasi tentang - Penilaian 6 22 Buku kimia Kerja keras
suatu unsur/senyawa dengan cara unsur/senyawa pengertian gravimetri dan titrasi proses (44) SMA atau kreatif
unsur/senyawa gravimetri dan volumetri melalui diskusi dan informasi. - Tugas SMK
senyawa dideskripsikan dengan jelas. - Melakukan percobaan gravimetri Alat dan
gravimetri, - Penentukan kadar senyawa dan titrasi Bahan Praktik
volumetri, dan dengan cara gravimetri dilakukan - Membuat laporan hasil
teknik lainnya dengan benar. percobaan.
- Penentuan kadar senyawa - Review
dengan cara volumetri dilakukan
dengan benar.
Keterangan:
TM : Tatapmuka

SILABUS

MATA PELAJARAN : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)
STANDAR KOMPETENSI : Memahami Kehidupan Sosial Manusia
KODE KOMPETENSI :1

 Interaksi sosial dijelaskan  Pengertian interaksi  Mengkaji referensi mengenai  Tes lisan 4 - -  Buku-buku Gemar
1.1 Mengidentifikasi berdasarkan pengertiannya sosial interaksi sosial berdasarkan  Tes tertulis sosiologi membaca
interaksi sebagai  Proses sosial dijelaskan  Buku-buku
 Pengertian proses pengertiannya  Pengamatan Rasa ingin
proses sosial berdasarkan pengertiannya  Mengkaji referensi mengenai pegangan tahu
sosial
 Interaksi sosial diidentifikasi  Syarat interaksi proses sosial berdasarkan sosiologi Komunikatif/
menurut syarat-syaratnya sosial pengertiannya SLTA bersahabat
 Berdiskusi kelas tentang syarat  Koran Kerja keras
interaksi sosial  Gambar/
1.2 Mendeskripsikan  Sosialisasi dijelaskan  Pengertian sosialisasi  Berdiskusi kelas tentang  Tes lisan 4 - - kliping Kerja keras
berdasarkan pengertiannya  Media sosialisasi sosialisasi berdasarkan  Tes tertulis  Lingkungan Komunikatif/
sosialisasi
sebagai proses  Sosialisasi diidentifikasi menurut  Faktor-faktor yang pengertiannya  Performansi sosial bersahabat
media yang dilalui mempengaruhi  Tugas kelompok mengenai  Pengamatan sekitar
pembentukan
kepribadian  Pembentukan kepribadian pembentukan sosialisasi menurut media yang  Portofolio
dideskripsikan menurut faktor- kepribadian dilalui
faktor yang mempengaruhinya  Berdiskusi tentang pembentukan
kepribadian menurut faktor-
faktor yang mempengaruhinya
1.3 Mengidentifikasi  Interaksi primer diidentifikasi  Interaksi primer  Mengamati tentang interaksi  Tes lisan 2 - - Komunikatif/
bentuk-bentuk
berdasarkan fenomena sosial di  Interaksi sekunder primer berdasarkan fenomena  Tes tertulis bersahabat
interaksi sosial lingkungan sekitar sosial di lingkungan sekitar  Portofolio Rasa ingin
 Interaksi sekunder diidentifikasi  Tanya jawab tentang interaksi  Pengamatan tahu
berdasarkan fenomena sosial di sekunder berdasarkan fenomena Kerja keras
lingkungan sekitar sosial di lingkungan sekitar


MATA PELAJARAN : lmu Pengetahuan Sosial (IPS)
STANDAR KOMPETENSI : Memahami Proses Kebangkitan Nasional
KODE KOMPETENSI :2
MATERI ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

KOMPETENSI PENILAIAN
INDIKATOR PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN BELAJAR BANGSA
DASAR TM PS PI
2.1 Menjelaskan  Proses perkembangan  Latar belakang  Mendiskusikan latar belakang  Tes tertulis 14 - -  Buku-buku Rasa ingin
proses kolonialisme dan imperialisme kedatangan orang- kedatangan orang-orang Eropa  Tes lisan  sejarah tahu
perkembangan Barat dijelaskan berdasarkan orang Eropa di dunia di dunia Timur  Observasi  CD Komunikatif/
kolonialisme dan pengaruh yang ditimbulkan di Timur  Mencari sumber informasi  Performansi pembelajar bersahabat
imperialisme Barat berbagai daerah  Masuknya kekuatan tentang masuknya kekuatan  Portofolio an sejarah Kerja keras
serta pengaruh asing di Nusantara asing di Nusantara melalui  Slide
yang melalui kongsi kongsi perdagangan perluasan peristiwa-
ditimbulkannya di perdagangan, kolonialisme dan imperialisme peristiwa
berbagai daerah perluasan Barat serta terbentuknya sejarah
kolonialisme dan pemerintahan Hindia-Belanda,  Foto-foto
imperialisme Barat Sistem Tanam Paksa, Sistem tokoh dan
serta terbentuknya Politik Pintu Terbuka dan Politik peristiwa
pemerintahan Hindia- Etis sejarah
Belanda, Sistem  Mengidentifikasi dampak sosial,  Museum
Tanam paksa, Sistem ekonomi,politik dan budaya  Perpustaka
Politik Pintu Terbuka akibat kolonialisme dan an
dan Politik Etis imperialisme di Nusantara
 Dampak sosial,  Berdiskusi kelas mengenai
ekonomi, politik, dan perlawanan rakyat dan kerajaan-
budaya akibat kerajaan di Nusantara dalam
kolonialisme dan menentang kolonialisme dan
imperialisme Barat di imperialisme
Nusantara
 Perlawanan rakyat
dan kerajaan-kerajaan
di Nusantara dalam
menentang
kolonialisme dan
imperialisme Barat
2.2 Menguraikan  Proses terbentuknya kesadaran  Faktor-faktor yang  Mendiskusikan faktor-faktor yang  Tes tertulis 8 - -  Buku-buku
proses nasional, identitas nasional, melatarbelakangi melatarbelakangi pergerakan  Tes lisan pembelajaran
terbentuknya identitas Indonesia dan munculnya nasional di Indonesia (faktor  Performansi sejarah dan
kesadaran pergerakan kebangsaan pergerakan nasional internal dan eksternal)  Portofolio sumber
nasional, identitas Indonesia diidentifikasi sesuai di Indonesia (faktor  Mendiskusikan perkembangan tercetak lain

MATERI ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

KOMPETENSI PENILAIAN
INDIKATOR PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN BELAJAR BANGSA
DASAR TM PS PI
Indonesia dan dengan corak perjuangannya internal dan eksternal) pendidikan dan awal munculnya yang relevan
pergerakan  Perkembangan kesadaran nasional  Foto-foto
kebangsaan pendidikan dan awal  Menganalisis bentuk dan strategi tokoh dan
Indonesia munculnya kesadaran organisasi pergerakan Nasional peristiwa
nasional Indonesia sejarah
 Bentuk dan strategi  Mendiskusikan gagasan  CD
organisasi pergerakan persatuan dan kesatuan bangsa pembelajar
Nasional Indonesia serta terbentuknya identitas an sejarah
 Gagasan persatuan kebangsaan Indonesia  Museum
dan kesatuan bangsa  Perpustaka
serta terbentuknya an
identitas kebangsaan
Indonesia


MATA PELAJARAN : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
STANDAR KOMPETENSI : Memahami Permasalahan Ekonomi Dalam Kaitannya Dengan Kebutuhan Manusia, Kelangkaan dan Sistem Ekonomi
KODE KOMPETENSI :3
ALOKASI WAKTU KARAKTER

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN SUMBER
INDIKATOR PENILAIAN BANGSA
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR
 Kebutuhan manusia Kebutuhan Manusia  Mencari informasi  Tes lisan 2 - -  Buku-buku  Rasa ingin tahu
3.1 Mengidentifikasi  Pengertian
dideskripsikan sesuai tentang: pengertian  Tes tertulis ekonomi  Gemar membaca
kebutuhan manusia dengan Kebutuhan kebutuhan, macam-  Pengamatan  Demokratis
pengertiannya  Macam-macam macam kebutuhan  CD  Bersahabat/komunik
 Kebutuhan manusia kebutuhan manusia melalui pembelajar atif
diindentifikasikan  Faktor yang berbagai macam an
sesuai dengan mempengaruhi sumber.
macamnya kebutuha
 Faktor yang  Mendiskusikan secara
mempengaruhi berkelompok
kebutuhan bermacam-macam
diidentifikasi sesuai kebutuhan manusia di
dengan sifatnya daerah tempat tinggal
siswa.
 Mendiskusikan secara
berkelompok faktor-
faktor yang
mempengaruhi
kebutuhan di daerah
tempat tinggal siswa.
 Benda pemuas  Jenis-jenis dan  Mendiskusikan secara  Tes tertulis 4 - -  Buku-buku  Rasa ingin tahu
3.2 Mendeskripsikan kebutuhan manusia kegunaan benda berkelompok mengenai  Tes lisan ekonomi  Gemar membaca
berbagai sumber diidentifikasi sesuai pemuas kebutuhan jenis dan kegunaan  Pengamatan  CD  Demokratis
ekonomi yang langka
dan kebutuhan
dengan jenis dan manusia benda pemuas  Penugasan pembelajara  Bersahabat
kegunaannya  Pengertian kebutuhan manusia serta n /komunikatif
manusia yang tidak  Kelangkaan kelangkaan contoh-contohnya dari  Kliping
terbatas dideskripsikan sesuai berbagai sumber koran dan
dengan majalah
pengertiannya  Mendiskusikan arti dan  Internet
faktor penyebab
kelangkaan di daerah
setempat dan sekitarnya.

ALOKASI WAKTU KARAKTER

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN SUMBER
INDIKATOR PENILAIAN BANGSA
 Kelangkaan  Faktor penyebab  Mendiskusikan kegiatan
diidentifikasikan kelangkaan pemilihan pemuasan
sesuai dengan faktor-  Pengertian biaya kebutuhan untuk
faktor penyebabnya. peluang. menemukan konsep
 Biaya peluang  Contoh biaya peluang biaya peluang.
diidentifikasikan pada kesempatan kerja.  Mendiskusikan contoh
sesuai dengan biaya peluang pada
pengertiannya kesempatan kerja bila
 Contoh biaya peluang melakukan produksi di
ditunjukkan sesuai bidang lain
dengan penyebabnya
 Barang dan jasa Masalah Pokok  Mendiskusikan masalah  Tes tertulis 4 - 2  Buku-buku  Rasa ingin tahu
3.3 Mengidentifikasi diidentifikasi kan Ekonomi : pokok ekonomi : apa,  Tes lisan (8) ekonomi  Gemar membaca
masalah pokok  Barang apa yang
sesuai dengan apa, bagaimana, dan untuk  Pengamatan  CD  Demokratis
ekonomi, yaitu
tentang apa,
bagaimana, dan diproduksi. siapa barang dan jasa  Penugasan pembelajar  Bersahabat
untuk siapa barang  Bagaimana cara diproduksi. an /komunikatif
bagaimana dan dan jasa diproduksi memproduksi.  Mengidentifikasi barang  Produsen
untuk siapa barang  Sistem ekonomi  Untuk siapa barang dan jasa apa, barang
dan jasa diproduksi dideskripsikan sesuai diproduksi. bagaimana cara dan jasa
dengan Sistem ekonomi : memproduksi dan untuk  Majalah
pengertiannya  Pengertian Sistem siapa barang dan jasa
 Sistem ekonomi ekonomi diproduksi melalui studi
dideskripsikan sesuai  Macam-macam lapangan pada
dengan macamnya sistem ekonomi produsen barang dan
 Sistem ekonomi  Kebaikan dan jasa
diidentifikasikan kelemahan sistem  Mengkaji referensi
sesuai dengan ekonomi. tentang sistem ekonomi
caranya dalam  Cara memecahkan : pengertian, macam,
memecahkan masalah ekonomi dan kebaikan-
masalah ekonom melalui sistem kelemahan
ekonomi yang dianut.  Mendiskusikan cara
sistem ekonomi dalam
memecahkan masalah
ekonomi melalui contoh-
contoh di berbagai
negara


STANDAR KOMPETENSI : Memahami Konsep Ekonomi Dalam Kaitannya Dengan Kegiatan Ekonomi Konsumen dan Produsen Termasuk Permintaan, Penawaran, Keseimbangan
Harga dan Pasar
KODE KOMPETENSI : 20 x 45 menit

INDIKATOR PENILAIAN
4.1 Mendeskripsikan  Kegiatan produksi,  Produksi, distribusi,  Mendiskusikan secara  Tes lisan 2 - -  Buku-buku 
berbagai kegiatan distribusi, dan dan konsumsi berkelompok tentang  Tes tertulis ekonomi
ekonomi dan pelaku- konsumsi sebagai kegiatan beberapa benda yang  Pengamatan  Koran
pelakunya dideskripsikan sesuai ekonomi utama : ada dikelas dalam  Internet
dengan - Pengertian dan tujuan kaitannya dengan  CD
pengertiannya produksi, distribusi, kegiatan produksi, pembelajar
 Pelaku-pelaku dan konsumsi. konsumsi, dan an
ekonomi diidentifikasi - Fungsi produksi dan distribusi.
sesuai dengan peran distribusi  Mengkaji referensi
dan pola interaksi  Pelaku-pelaku tentang pelaku-pelaku
diantara mereka ekonomi : ekonomi : peran dan
- Produsen, konsumen, pola interaksi diantara
pemerintah, mereka.
masyarakat luar ....
 Peran dan pola
interaksi pelaku
ekonomi
4.2 Membedakan prinsip  Motif ekonomi  Prinsip ekonomi  Menggali informasi  Tes lisan 2 - -  Buku-buku 
ekonomi dan motif dideskripsikan sesuai  Berbagai motif tentang pengertian  Pe
enugasan ekonomi
ekonomi dengan fungsinya ekonomi prinsip ekonomi dan  Koran,
sebagai landasan motif ekonomi dan majalah
kegiatan ekonomi macamnya melalui studi  Lingkungan
 Contoh tindakan pustaka sekitar
manusia  Mendiskusikan (Koperasi
dideskripsikan sesuai berbagai contoh sekolah)
dengan prinsip tindakan/kegiatan
ekonomi masyarakat yang
 Contoh tindakan dilandasi prinsip
manusia ekonomi dan motif-motif
dideskripsikan sesuai ekonomi
dengan berbagai
motif ekonomi
4.3 Mendeskripsikan  Manfaat dan nilai Perilaku konsumen dan  Membahas manfaat  Tes tertulis 2 - -  Buku-buku 
perilaku konsumen suatu barang produsen dan nilai suatu barang ekonomi
dan produsen dideskripsikan sesuai  Manfaat dan nilai suatu dan contoh-contohnya  Tes lisan  Lingkungan


INDIKATOR PENILAIAN
dengan macamnya barang  Mendiskusikan faktor-  Penugasan (perusahaa
 Faktor-faktor yang  Perilaku konsumen faktor yang n)
mempengaruhi  Perilaku produsen mempengaruhi perilaku  Koran
perilaku konsumen konsumen dan  CD
dideskripsikan sesuai produsen melalui studi pembelajar
dengan pustaka an
pembagiannya.  Mendiskusikan secara
 Perilaku konsumsi berkelompok mengenai
diuraikan sesuai perilaku konsumen dan
dengan macamnya. produsen
4.4 Mengidentifikasi  Permintaan dan Permintaan dan  Menggali informasi  Tes tertulis 2 - -  Buku-buku 
faktor-faktor yang penawaran Penawaran untuk menemukan arti  Tes lisan ekonomi
mempengaruhi dideskripsikan sesuai  Pengertian permintaan dan  Penugasan  Koran/kliping
permintaan dan dengan permintaan dan kurva penawaran. koran
penawaran pengertiannya permintaan.  Mendiskusikan faktor-  Laporan
 faktor-faktor yang  Faktor yang faktor yang penjualan
mempengaruhi mempengaruhi mempengaruhi perusahaan
permintaan dan permintaan. permintaan dan beberapa
penawaran  Pengertian penawaran terhadap periode
dideskripsikan sesuai penawaran dan kurva barang (misal lewat
dengan jenisnya penawaran kliping koran).
 kurva permintaan dan  Faktor yang  Menggambar kurva
penawaran mempengaruhi permintaan dan
digambarkan sesuai penawaran penawaran dari satu
dengan contoh- daftar transaksi ( misal :
contoh yang ada. telur menjelang dan
sesudah hari raya).
 hukum permintaan  Hukum Permintaan dan  Menemukan hukum  Tes tertulis - -  Buku-buku 
4.5 Menjelaskan hukum dan hukum Hukum Penawaran permintaan dan  Tes lisan ekonomi
permintaan dan penawaran penawaran serta  Koran/kliping
hukum penawaran dideskripsikan sesuai  Fungsi Permintaan dan asumsi-asumsinya koran
serta asumsi yang dengan asumsi- fungsi penawaran melalui pengkajian  CD
mendasarinya asumsi yang referensi. pembelajara
mendasari  Mendiskusikan n
 contoh penerapan penerapan hukum
hukum permintaan permintaan dan
dan hukum penawaran terhadap
penawaran barang dalam
ditunjukkan sesuai kehidupan di
dengan kejadian masyarakat (misal :
dalam kehidupan di lewat media koran).
masyarakat.


INDIKATOR PENILAIAN
 Fungsi penawaran  Menemukan fungsi

dan fungsi permintaan dan
permintaan penawaran melalui
dideskripsikan sesuai pencermatan kurva
dengan pencermatan permintaan dan
pada kurva penawaran terhadap
barang (misal jeruk
pontianak).
4.6 Mendeskripsikan  Terbentuknya harga  Pengertian Harga  Mendiskusikan proses  Tes tertulis 4 - -  Buku-buku 
pengertian harga keseimbangan Keseimbangan terbentuknya harga ekonomi
keseimbangan dan dideskripsikan sesuai  Menentukan harga keseimbangan dari suatu  Tes lisan  Kliping koran
elastisitas dengan prosesnya keseimbangan transaksi jual beli.  Penugasan  Majalah
 proses terbentuknya  Pergeseran titik  Menentukan harga
harga keseimbangan keseimbangan keseimbangan dengan
dideskripsikan  Pengertian elastisitas menggunakan tabel, dan
dengan dan macam- grafik
menggunakan tabel macamnya.  Mengkaji referensi untuk
dan gambar grafik  Menentukan merumuskan pengertian
 Pergeseran titik Elastisitas permintaan elastisitas dan macam-
keseimbangan dan penawaran macam
dideskripsikan sesuai elastisitas (misal : barang-
dengan sebab- barang elektronik dan
sebabnya. barang kebutuhan pokok ).
 elastisitas  Menghitung elastisitas
dideskripsikan sesuai permintaan dan
dengan pengertian penawaran dengan
dan macam- menggunakan tabel, grafik
macamnya dan matematis
 elastisitas permintaan
dan penawaran
dihitung dengan
menggunakan tabel,
grafik dan matematis
 berbagai pasar output Pasar output  Melakukan kajian referensi  Tes tertulis 2 - 2 (8)   Buku-buku
4.7 Mendeskripsikan (pasar persaingan  Pengertian pasar untuk mendeskripsikan  Tes lisan ekonomi
berbagai bentuk sempurna dan pasar barang dan jasa pengertian dan bentuk-  Pengamatan  Koran
pasar barang dan   Majalah bisnis
persaingan tidak  Bentuk-bentuk Pasar bentuk pasar barang dan Penugasan
jasa sempurna)dideskripsi  Lingkungan
barang (pasar output) jasa
kan sesuai dengan  Menggali informasi sekitar
bentuknya mengenai contoh-contoh  Berbagai pasar
 contoh nyata kongkrit yang ada di
berbagai bentuk lingkungan dari tiap


INDIKATOR PENILAIAN
pasar dideskripsikan bentuk pasar melalui
sesuai dengan kunjungan lapangan
bentuknya


KELAS/SEMESTER : Xl/1
STANDAR KOMPETENSI : Memahami Struktur Sosial Serta Berbagai Faktor Penyebab Konflik Dan Mobilitas Sosial
KODE KOMPETENSI : 5

INDIKATOR PENILAIAN SUMBER BELAJAR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI
 Struktur sosial  Pengertian dan ciri  Menggali informasi  Tes tertulis 4 - -  Buku-buku sosiologi
5.1 Mendeskripsikan  Buku-buku pegangan
dijelaskan struktur sosial tentang struktur sosial  Pengamatan
bentuk-bentuk berdasarkan  Fungsi dan bentuk- berdasarkan pengertian sosiologi SLTA
struktur sosial pengertian dan ciri- dan ciri-cirinya.  Koran
bentuk struktur sosial
dalam fenomena cirinya  Berdiskusi tentang  Gambar/
kehidupan  Struktur sosial struktur sosial menurut kliping
dideskripsikan fungsi dan bentuk-  Lingkungan sosial sekitar
menurut fungsi dan bentuknya
bentuk-bentuknya
 Konflik sosial  Pengertian konflik  Menggali informasi  Tes lisan 8 - -
5.2 Menganalisis faktor dijelaskan menurut sosial tentang konflik sosial  Tes tertulis
penyebab konflik pengertiannya  Faktor-faktor menurut pengertiannya  Pengamatan
sosial dalam  Konflik sosial  Berdiskusi kelompok
masyarakat
penyebab konflik  Portofolio
diidentifikasi sosial tentang konflik sosial
berdasarkan faktor-  Bentuk pengendalian berdasarkan faktor-
faktor penyebabnya konflik sosial faktor penyebabnya
 Konflik sosial  Dampak konflik sosial  Berdiskusi kelas
diidentifikasi tentang konflik sosial
berdasarkan bentuk berdasarkan bentuk
pengendaliannya pengendaliannya
 Konflik sosial  Tugas individu tentang
dianalisis konflik sosial
berdasarkan berdasarkan dampak
dampak yang yang muncul
muncul


STANDAR KOMPETENSI : Mendeskripsikan Kelompok Sosial Dalam Masyarakat Multikultural
KODE KOMPETENSI : 6

 Kelompok sosial  Pengertian kelompok  Mengkaji referensi  Tes tertulis 6 - -  Buku-buku sosiologi
6. 1 Mendeskripsikan dijelaskan sosial tentang kelompok sosial  Pengamatan  Buku-buku antropologi
berbagai kelompok berdasarkan  Pengertian berdasarkan  Buku-buku pegangan
sosial dalam pengertiannya masyarakat pengertiannya sosiologi & antropologi SLTA
masyarakat  Masyarakat multikultural  Berdiskusi tentang  Koran
multikultural multikultural  Hubungan kelompok masyarakat  Gambar/
dideskripsikan sosial dengan multikultural kliping
berdasarkan masyarakat berdasarkan  Lingkungan sosial sekitar
pengertiannya multikultural pengertiannya
 Kelompok sosial  Berdiskusi tentang
dan masyarakat hubungan kelompok
multikultural sosial dengan
dideskripsikan masyarakat
menurut hubungan multikultural
yang ada
 Masyarakat  Faktor penyebab  Tugas kelompok  Tes tertulis 6 - -
6. 2 Mendeskripsikan multikultural timbulnya tentang masyarakat  Pengamatan
perkembangan dideskripsikan masyarakat multikultural menurut  Portofolio
kelompok sosial menurut faktor multikultural faktor penyebabnya
dalam masyarakat penyebabnya  Karakteristik  Berdiskusi kelas
multikultural  Masyarakat masyarakat tentang masyarakat
multikultural di multikultural di multikultural di
Indonesia Indonesia Indonesia berdasarkan
diidentifikasi karakteristiknya
berdasarkan
karakteristiknya
 Solidaritas mekanik  Solidaritas mekanik Berdiskusi dan tugas  Tes tertulis 8 - -
6. 3 Mendeskripsikan dan solidaritas dan solidaritas kelompok tentang  Performansi
keanekaragaman organik dijelaskan organik kelompok-kelompok sosial  Pengamatan
kelompok sosial menurut pendapat  Gemeinschaft dan dalam masyarakat  Portofolio
dalam masyarakat Durkheim gesselschaft multikultural menurut
multikultural  Gemeinschaft dan  Kelompok primer dan beberapa tokoh sosiologi
gesselschaft kelompok sekunder
dijelaskan menurut  In-group dan out-
pendapat F. group
Tonnies


 Kelompok primer
dan kelompok
sekunder dijelaskan
menurut pendapat
C.H. Cooley dan E.
Farris
 In-group dan out-
group dijelaskan
menurut pendapat
W.G. Sumner


STANDAR KOMPETENSI : Memahami Kesamaan dan Keberagaman Budaya
KODE KOMPETENSI : 7

 Budaya dan budaya  Pengertian budaya  Menyimak tentang  Tes lisan 10 - -  Buku-buku antropologi
7. 1 Mengidentifikasi lokal dijelaskan dan budaya lokal pengertian budaya,  Tes tertulis  Buku-buku pegangan
berbagai budaya  Unsur-unsur budaya
menurut budaya lokal, dan  Performansi antropologi SLTA
lokal, pengaruh  Koran
pengertiannya  Macam-macam unsur-unsur budaya  Pengamatan
budaya asing, dan  Budaya dijelaskan  Berdiskusi tentang  Gambar/ kliping
hubungan
budaya lokal di  Portofolio
berdasarkan unsur- Indonesia macam-macam budaya  Lingkungan sosial & alam
antarbudaya unsurnya  Dampak masuknya lokal di Indonesia sekitar
 Budaya lokal di budaya asing  Diskusi kelompok  Benda-benda budaya
Indonesia  Hubungan tentang dampak
diidentifikasi antarbudaya masuknya budaya
berdasarkan asing
macam-macamnya  Tugas kelompok
 Masuknya budaya tentang hubungan
asing diidentifikasi antarbudaya
melalui dampak
yang ditimbulkan
 Budaya diidentifikasi
berdasarkan
hubungannya
antarbudaya
 Keberagaman  Faktor-faktor  Berdiskusi kelas  Tes tertulis 8 - -
7. 2 Mendeskripsikan budaya diidentifikasi penyebab tentang keberagaman  Pengamatan
potensi berdasarkan faktor- keberagaman budaya budaya berdasarkan  Portofolio
keberagaman faktor penyebabnya  Manfaat faktor-faktor
budaya yang ada di  Keberagaman keberagaman budaya penyebabnya dan
masyarakat budaya dianalisis Contoh-contoh budaya manfaat keberagaman
setempat dalam berdasarkan lokal di masyarakat budaya
kaitannya dengan manfaatnya setempat  Tugas individu tentang
budaya nasional  Contoh-contoh contoh-contoh budaya
budaya lokal lokal sesuai kondisi
dideskripsikan masyarakatsetempat
sesuai kondisi
masyarakat
setempat


 Keberagaman  Masalah-masalah  Berdiskusi tentang  Tes lisan 8 - -
7. 3 Mengidentifikasi budaya dijelaskan yang muncul akibat masalah-masalah yang  Tes tertulis
berbagai alternatif berdasarkan keberagaman budaya muncul akibat  Pengamatan
penyelesaian masalah-masalah  Pentingnya integrasi keberagaman budaya
masalah akibat yang muncul nasional  Menyimak informasi
adanya  Integrasi nasional  Peran masyarakat tentang pentingnya
keberagaman dideskripsikan integrasi nasional
dalam menjaga
budaya berdasarkan berdasarkan NKRI
keselarasan
kepentingan dalam antarbudaya  Berdiskusi kelompok
NKRI  Peran pemerintah tentang peran
 Menjaga dalam menjaga pemerintah dan
keselarasan keselarasan masyarakat dalam
antarbudaya antarbudaya menjaga keselarasan
diidentifikasi antarbudaya
berdasarkan peran
pemerintah dan
masyarakat
 Menghargai budaya  Menghargai budaya  Simulasi tentang  Tes lisan 6 - -
7. 4 Menunjukkan sikap orang lain orang lain menghargai budaya  Pengamatan
toleransi dan empati  Menjaga dan
ditunjukkan dalam orang lain  Skala sikap
sosial terhadap  Bermain peran tentang
sikap sehari-hari melestarikan budaya  Wawancara
keberagaman  Menjaga dan lokal menjaga dan
budaya melestarikan melestarikan budaya
budaya lokal lokal
ditunjukkan dalam
kehidupan sehari-
hari

MATA PELAJARAN : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI)
KELAS/SEMESTER : 10 / 1
STANDAR KOMPETENSI : Mengoperasikan PC stand alone
KODE KOMPETENSI : KKPI.104.001.01
ALOKASI WAKTU : 30 x 45Menit
ALOKASI SUMBER
MATERI WAKTU BELAJAR

ALOKASI SUMBER
1.1 Mengoperasikan  Sistem komputer dijelaskan Sistem operasi berbasis  Menjelaskan sistem komputer  Tes Tertulis 3 7 Modul KKPI
operasi berbasis teks dengan rinci teks : (input,proses,output, storage), TIK
 Tes Praktek (14)
hardware, software secara Dikmenjur
 Sistem komputer dinyalakan  Sistem Komputer
singkat dan jelas.  Tugas-tugas 2005
sesuai dengan prosedur yang
 Prosedur penyalaan
benar.  Menjelaskan dan melakukan  Observasi Komputer
komputer
prosedur penyalaan komputer
 Indikator keberhasilan sistem UPS
 Identifikasi POST sesuai dengan SOP
ditampilkan pada layar
Internet
monitor - suara  Mengidentifikasikan kondisi
komputer yang siap dengan Buku DOS
 Perintah perintah sistem - tampilan melihat tampilan pada layar
operasi siap dijalankan System
 Internal Command monitor dengan teliti
Operasi
 Perintah membuat, melihat,
 Eksternal Command  Menjelaskan dan melakukan DOS
mengubah dan menghapus
perintah-perintah internal
folder dijalankan sesuai  Prosedur shut down dengan penulisan yang benar.
dengan ketentuan
 Menjelaskan dan melakukan
 Perintah menyalin,
perintah-perintah eksternal
menghapus, dan
dengan penulisan yang benar
memindahkan file dilakukan
dengan baik
 Perintah untuk membuat,  Menjelaskan fungsi file

menghapus, memperbaharui konfigurasi pada sistem
file konfigurasi sistem dibuat komputer (batch, config file)
secara benar
 Menjelaskan jenis-jenis
 Prosedur shut down sistem perangkat keras yang
dilakukan secara benar dikonfigurasi dengan
menggunakan sistem operasi
berbasis teks
 Melakukan Prosedur shut down
sesuai dengan SOP

ALOKASI SUMBER
1.2 Mengoperasikan  Pointing device (seperti mouse) Sistem Operasi berbasis  Menjelaskan jenis-jenis piranti  Tes Tertulis 6 14 - Modul KKPI
operasi berbasis dijelaskan secara benar. GUI : pointing device (28) TIK
 Tes Praktek
Graphic User Interface  Mouse digunakan untuk Dikmenjur
 Pengetahuan  Menggunakan peralatan
(GUI)  Tugas-tugas 2005
melakukan perintah pengelolaan peralatan pointing peralatan pointing device sesuai
file dan folder, seperti melihat isi device dengan kebutuhan  Observasi Buku
folder, membuat, mengubah, Windows
menghapus, mengganti nama  Membuat, menyalin,  Menjelaskan dan melakukan
file/folder, menyalin/ mengubah dan prosedur membuat,menyalin, Internet
memindahkan folder dan menghapus file satu mengubah dan menghapus file
Komputer
menyalin/memindahkan file dari persatu, kelompok baik satu persatu, kelompok dan
suatu folder ke lokasi lain dan seluruh menyeluruh UPS
 Pointing device dengan cara  Membuat , menyalin,  Menjelaskan dan melakukan Printer
“point & click” maupun “click mengubah dan prosedur membuat,menyalin,
& drag” dilakukan pada menghapus folder mengubah folder baik satu System
lingkungan GUI satu persatu, persatu, kelompok dan Operasi
kelompok dan seluruh menyeluruh. Windows
 Pengelolaan sistem manajemen
menu tampilan, icon dan  Pengaturan tampilan  Menjelaskan dan melakukan System
tampilan utama dilakukan
window sesuai dengan pengaturan tampilan kerja Operasi
dengan benar
kebutuhan Linux
 Pengoperasian Control Panel
 Control Panel dioperasikan
untuk mengelola sumber daya  Pergoperasian Control untuk mengatur Display, User
dan software hardware pada Panel Account, Date and Time, System,
komputer Network Connection, Add and
Remove Kompetensi dan lain-lain

ALOKASI SUMBER
 Device input output diinstalasi  Perintah-perintah  Menjelaskan dan melakukan

pada sistem dengan cermat dan untuk mengelola prosedur untuk mengelola menu,
teliti menu, icon dan icon dan tampilan utama
 Kompetensi pada sistem operasi tampilan utama
berbasis GUI dibuka dan ditutup  Install printer, prosedur instalasi printer,
sesuai prosedur scanner, kartu scanner, kartu jaringan.
 Proses shutdown dilakukan jaringan,
secara benar sesuai dengan SOP Prosedur Shutdown
 prosedur shutdown
komputer


STANDAR KOMPETENSI : Mengoperasikan sistem operasi software
ALOKASI
MATERI KEGIATAN WAKTU SUMBER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENILAIAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR
2.1 Menginstal sistem  Fungsi software sistem Menginstal Sistem  Mempersiapkan software  Tes Tertulis 6 10  Modul KKPI TIK
operasi software operasi dijelaskan dengan Operasi dan Kompetensi dan komputer yang akan (20) Dikmenjur
 Tes Praktek
benar Aplikasi : diinstal 2005
 Tugas-tugas
 Langkah-langkah menginstal Fungsi software :  Menjelaskan fungsi  Buku Panduan
software sistem operasi software sistem operasi  Observasi Instalasi sistem
 sistem operasi
dijelaskan dengan benar operasi dan
 aplikasi Kompetensi
 Cara menginstal software langkah instalasi software
aplikasi
sistem operasi dijelaskan Cara menginstal software sistem operasi
dengan benar :  SOP instalasi
 Menginstal software
software
 Software sistem operasi  sistem operasi sistem operasi
diinstal sesuai dengan SOP  Internet
 aplikasi  Mengoperasikan software
 Software sistem operasi sistem operasi  Komputer
dioperasikan dan berjalan Cara mengoperasikan
software :  Software
secara normal
 sistem operasi  Menu Help
 aplikasi

ALOKASI
 Fungsi software aplikasi  Menjelaskan fungsi

dijelaskan dengan benar software sistem operasi
 Langkah-langkah menginstal  Menjelaskan langkah-
software aplikasi dijelaskan langkah instalasi software
dengan benar sistem operasi
 Cara menginstal software  Menginstal software
aplikasi dijelaskan dengan sistem operasi
benar
 Mengoperasikan software
 Software aplikasi diinstal sistem operasi
sesuai dengan SOP
 Software aplikasi
dioperasikan dan berjalan
secara normal

ALOKASI
2.2 Mengoperasikan o Fungsi software pengolah Aplikasi Software Pengolah  Menjelaskan fungsi software  Tes Tertulis 6 12  Modul KKPI TIK
software pengolah kata dijelaskan dengan benar Kata : pengolah kata (24) Dikmenjur 2005
 Tes Praktek
kata
o Software pengolah kata  Pengenalan software  Menjelaskan langkah-langkah  Buku Panduan
 Tugas-tugas
dijalankan melalui perintah aplikasi dan menu- membuka dan menutup Pengoperasian
yang terdapat pada start menu software software pengolah kata  Observasi software
menu, shortcut atau icon pengolah kata sesuai SOP pengolah kata
 Berbagai software pengolah  Membuat, membuka  Mengoperasikan melalui  Internet
kata dioperasikan sesuai dan menyimpan file menu, shortcut atau icon
 Personal
dengan SOP document pada berbagai software
Komputer
pengolah kata dengan cermat
 Perintah-perintah pengelolaan  Pengolahan dan
misalnya : Microsoft Word  Software
File Document, seperti: pengaturan, serta isian
(Microsoft Office), Text Aplikasi
membuat dokumen baru, berulang pada file
Document (Star Office), Witer Pengolah kata
membuka dokumen, document
(Open Office)
menyimpan dokumen,  Menu Help
 Pencetakan file
menyimpan dengan nama  Membuat file dokumen baru,
document  Printer
lain, keluar dari Kompetensi membuka dokumen,
aplikasi dijalankan dengan menyimpan dokumen,
benar menyimpan dengan nama
lain dengan menggunakan
berbagai Kompetensi aplikasi
pengolah kata

ALOKASI
MATERI WAKTU SUMBER
PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR
o File Document disimpan o Menjelaskan langkah-langkah

menggunakan berbagai menyimpan file dokumen
format antara lain : sxw sesuai prosedur
(Text Document), doc (Ms
o Menyimpan file dokumen baru
Word), rtf (Rich Text
atau file nama lain dengan
Format), txt (Plain text),
berbagai format penyimpanan
odt (Open Dokument), html
secara teliti, misalnya : sxw
(Web page)
(Text Document), doc (Ms
o File Document dijalankan Word), rtf (Rich Text Format),
dengan perintah-perintah txt (Plain text), odt (Open
editing sederhana antara Document), html (Web page)
lain : mengetik dan
o Menjelaskan dan melakukan
menyelipkan huruf/kata/
pengolahan dan pengaturan
kalimat, memformat
pada file dokumen
huruf/font, text alignment,
menggunakan perintah-
numbering, bullet, page
perintah font, text aligment,
break, penggunaan kolom,
bullet and numbering, border
paragraf, border dan
and shading, page break,
shading, format painter,
coulumn, page setup,
edit, paste, cut, mail merge
paragraf, format painter,
header and Footer, edit, paste,
cut, mail merge

ALOKASI
KEGIATAN WAKTU SUMBER
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN PENILAIAN
o File Document diatur dengan o Menjelaskan langkah-

perintah-perintah pengaturan langkah perintah cetak file
antara lain: ukuran kertas, dokumen dengan benar
orientasi kertas (Potraid atau
o Megoperasikan perintah-
Landscap), margin
perintah pencetakan seperti
o Header dan Footer, print setup dan print
pemberian halaman, preview serta menyesuaikan
penomoran isian berulang parameter kertas dgn
diaplikasikan pada file printer
dokumen
o Mengoperasikan perintah
o Perintah-perintah pencetakan cetak pada software
seperti print setup dan print pengolah untuk mencetak
preview diaplikasikan sesuai semua halaman, halaman
dengan parameter kertas dan tertentu, halaman yang
printer sedang aktif/diedit
o File Document dicetak sesuai o Mencetak file dokumen
dengan parameter standar
seperti mencetak semua
halaman, halaman tertentu,
halaman yang sedang
aktif/diedit

ALOKASI
2.3 Mengoperasikan o Fungsi software spreadsheet Aplikasi Software  Menjelaskan fungsi software  Tes Tertulis 6 10  Modul KKPI
software spreadsheet (lembar sebar) dijelaskan Spreadsheet : spreadsheet (20) TIK
 Tes Praktek
dengan benar Dikmenjur
 Pengenalan software  Menjelaskan fungsi menu-
 Tugas-tugas 2005
o Software spreadsheet aplikasi dan menu-menu menu software spreadsheet
(lembar sebar) dioperasikan software spreadsheet  Observasi  Buku
melalui perintah start menu, Panduan
 Membuat, membuka dan langkah membuka dan
shortcut atau icon Pengoperasia
menyimpan file menutup software
n software
 Berbagai software spreadsheet spreadsheet
spreadsheet
spreadsheet dioperasikan
 Pengolahan data  Mengoperasikan berbagai (Lembar
sesuai dengan SOP
sederharna yang terdapat software spreadsheet Sebar)
 Perintah-perintah pada cell (kolom dan misalnya : Microsoft Excel
 Internet
pengelolaan file spreadsheet baris), serta isian berulang (Microsoft Office),
(lembar sebar) atau sheet pada spreadsheet Spreadsheet (Star Office),  Personal
(lembar kerja) seperti: Calc (Open Office) Komputer
 Pencetakan file
membuat, membuka,
spreadsheet  Membuat, membuka,  Software
menyimpan, menyimpan
menyimpan, menyimpan Aplikasi
dengan nama lain
dengan nama lain sebuah spreadsheet
dioperasikan sesuai dengan
SOP
spreadsheet dengan
 Menu Help
menggunakan berbagai
Kompetensi aplikasi  Printer
spreadsheet

ALOKASI
o File Spreadsheet disimpan o Menjelaskan langkah-

menggunakan berbagai langkah menyimpan file
format antara lain : sxc, spreadsheet
ods, csv, xls, html
o Menyimpan file spreadsheet
o Perintah-perintah baru atau file nama lain
pengaturan kolom dan dengan berbagai format
baris diaplikasikan sesuai penyimpanan secara teliti,
dengan kebutuhan misalnya : sxc, ods, csv, xls,
html
o File Spreadsheet diolah
dengan perintah-perintah o Menjelaskan langkah-
editing sederhana antara langkah pengolahan dan
lain mengetik dan pengaturan data sederhana
menyelipkan huruf/
o Melakukan pengolahan dan
kata/kalimat pada cell,
pengaturan file spreadsheet
memformat cell misalnya
pada cell (kolom dan baris)
numbering (number,
menggunakan fitur-fitur
currency, date, time dll),
numbering (number,
font, alignment, border,
currency, date, time dll),
background, protection,
font, alignment, border,
merge and center
background, protection,
merge and center, copy,
paste, cut

ALOKASI
 Perintah-perintah copy, cut o Mengapilkasikan fungsi dan

dan paste diaplikasikan formula sederhana seperti :
dengan berbagai pilihan, + (penjumlahan), -
seperti: isi (value), format, (pengurangan),
formula atau semuanya. *(perkalian), /(pembagian),
sum, average pada file
o Formula dan fungsi sederhana
spreadsheet
seperti: +(penjumlahan), -
(pengurangan), *(perkalian), o Menjelaskan fungsi perintah
/(pembagian), sum, average cetak pada software
dioperasikan dengan benar spreadsheet
o Header dan Footer, digunakan o Melakukan perintah-perintah
untuk isian berulang Setting pencetakan seperti
print setup dan print
o Perintah-perintah pencetakan
preview, print area.
seperti print setup dan print
preview, print area di-Setting o Mengoperasikan perintah
sebelum mencetak file cetak pada software
spreadsheet dengan
o File spreadsheet dicetak
parameter untuk mencetak
sesuai dengan parameter
semua halaman, halaman
standar
tertentu, halaman yang
aktif/diedit.
o Mencetak file spreadsheet

ALOKASI
2.4 Mengoperasikan o Fungsi software presentasi Aplikasi Software Presentasi :  Menjelaskan fungsi  Tes Tertulis 6 10  Modul KKPI
software presentasi dijelaskan dengan benar software presentasi (20) TIK
o Pengenalan software  Tes Praktek
Dikmenjur
o Software presentasi apilkasi dan menu-menu  Menjelaskan langkah-
dijalankan melalui perintah software presentasi langkah membuka dan
start menu dan shortcut menutup software  Observasi  Buku
o Membuat, membuka,
atau icon presentasi dengan benar Panduan
menyimpan file presentasi.
Pengoperasia
 Berbagai software  Mengoperasikan berbagai
o Pengolahan file presentasi n presentasi
presentasi dioperasikan software pengolah kata
sesuai dengan SOP o Pencetakan file presentasi dengan cermat misalnya :  Internet
Microsoft Power Point
 Perintah-perintah o Persiapan Presentasi  Personal
(Microsoft Office),
pengelolaan file presentasi, Komputer
Presentation (Star Office),
seperti: membuat baru,
Impress (Open Office)  Software
membuka, menyimpan,
Aplikasi
menyimpan dengan nama  Menyimpan file presentasi
Presentasi
lain diaplikasikan sesuai dengan berbagai format
dengan SOP antara lain : ppt, pps, html,  Menu Help
odp, sxi
 File Presentasi disimpan  LCD
menggunakan berbagai Proyektor
format antara lain : ppt,
pps, html, odp, sxi  Printer

ALOKASI
o Perintah-perintah editing  Melakukan editing

sederhana, seperti: sederhana untuk membuat
mengetik huruf/kata/ presentasi yang meliputi
kalimat, memformat text, kalimat, numbering,
huruf/font, text alignment, bullet, penyelipan slide,
numbering, bullet, pemasukkan picture,
menyelipkan slide, diagram, text box, movie
memasukkan picture, and sound, chart, object
diagram, text box, movie
 Memberikan efek yang
and sound, chart, object
menarik pada file
diimplementasikan sesuai
presentasi dengan
dengan kebutuhan
memadukan slide lay-out,
o Pengaturan slide, seperti: slide design, color
slide lay-out, slide design, animation, animation
color animation, animation schemes, costume
schemes, costume animation, slide transition
animation, slide transition
 Memberikan Header and
diaplikasikan sesuai dengan
kebutuhan
Footer pada slide
presentasi
o Lay-out dan isian standar
yang berulang pada Header
Footer dibuat dan diubah
melalui master slide.

ALOKASI
5.1 File presentasi dicetak  Menjelaskan cara mencetak

dalam bentuk slide/ drawing, file presentasi dalam bentuk
outline, hand out, notes slide/drawing, outline, hand
sesuai dengan kebutuhan out, notes
5.2 File presentasi dicetak  Mencetak file presentasi
sesuai parameter pencetakan dengan memperhatikan
seperti: seluruhnya, halaman pengaturan slide/drawing,
tertentu saja, halaman yang outline, hand out, notes
sedang diedit, urutan dengan meng-Setting color,
pencetakan. grayscale, black and white
serta menyertakan page
o Perintah-perintah dasar
name, date, time
pencetakan seperti page
setup, printer setup, print  Melakukan presentasi
preview disetting sesuai dengan menggunakan LCD
dengan kebutuhan
 Mengoperasikan navigasi
o File presentasi pada slide presentasi
dipresentasikan (slide show)
melalui komputer dan LCD
5.3 Perpindahan slide
dioperasikan menggunakan
navigasi

ALOKASI
2.5 Mengoperasikan o Fungsi software basis data Aplikasi Software o Menjelaskan fungsi  Tes Tertulis 6 12  Modul KKPI
software aplikasi basis dideskripsikan dengan benar Pengolahan Basis Data : software basis data TIK
data Dikmenjur
o Software basis data  Pengenalan software o Menjelaskan proses
dioperasikan melalui apilkasi dan menu-menu membuat, membuka,
perintah pada menu, software basis data menyimpan, dan menutup  Observasi  Buku
shortcut atau icon software basis data Panduan
 Membuat, membuka,
Pengoperasia
 Berbagai software basis menyimpan file basis data. o Mengoperasikan berbagai
n software
data dioperasikan sesuai Kompetensi aplikasi basis
 Pengolahan file basis data. basis data
denga SOP data
 Pencetakan file basis data  Internet
 Pengertian database, table, o Menjelaskan pengertian
field, record, primary key data base, tabel, field,  Personal
dijelaskan dengan benar record, primary key Komputer
 Fitur-fitur pengelolaan file o Mengoperasikan software  Software
basis data diaplikasikan aplikasi basis data untuk Aplikasi basis
sesuai kebutuhan membuat dan menyimpan data
tabel yang terdiri dari
 Software basis data  Menu Help
beberapa field dan
dioperasikan untuk
menjadikan salah satu field  Printer
membuat dan memasukkan
nya menjadi primary key
data sesuai dengan
kebutuhan dengan single
table

ALOKASI
 Salah satu field basis data o Mengoperasikan software

disetting menjadi sebuah basis data untuk
primary key memasukkan, menambah,
mengubah, menghapus
 Perintah-perintah editing
record dengan teiliti
sederhana digunakan
untuk menambah, o Menampilkan data atau file
mengubah, menghapus basis data dengan user
record sesuai dengan interface
kebutuhan
o Mencetak file basis data
 File basis data ditampilkan
dengan user interface
 File basis data dicetak
sesuai dengan data yang
dibutuhkan (report sheet)


STANDAR KOMPETENSI : Mengolah data aplikasi
ALOKASI
3.1 Melakukan entry data  Macam-macam jenis 3.1 Pengenalan keyboard :  Membedakan macam-macam  Tes Lisan 2 4  Komputer
aplikasi dengan keyboard dibedakan menurut  Macam-macam keyboard keyboard  Tes tertulis (8)  Printer
keyboard fisik dan sistem koneksinya  Mengidentifikasi struktur dan
 Struktur dan fungsi tombol  Tes praktek  Software
 Struktur tombol keyboard keyboard fungsi tombol keyboard aplikasi
diidentifikasi sesuai dengan  Pengamatan
3.2 Entry data aplikasi dengan  Menjelaskan prosedur operasi Basis Data
fungsinya pemasukan data pada suatu  Studi kasus
keyboard:  User
 Tombol keyboard digunakan aplikasi basis data dengan manual
sesuai dengan fungsinya  Prosedur operasi menggunakan keyboard
pemasukan data dengan software
 Proses entry data dilakukan sesuai SOP basis data
menggunakan keyboard
sesuai dengan standar  Melakukan entry data pada  Modul
operasi aplikasi  Entry data pada suatu suatu aplkasi basis data
aplkasi basis data KKPI
 Entry data pada aplikasi dengan cermat Dikmenjur
basis data diselesaikan tanpa  Pengecekan hasil entry  Mengecek hasil entry data 2005
error data pada suatu aplikasi pada suatu aplikasi basis
basis data data dengan teliti
 Hasil entry data dicetak
sesuai dengan  Pencetakan hasil entry data  Mencetak hasil entry data
permintaan/kebutuhan pada suatu aplikasi basis pada suatu aplikasi basis
data data
 Check list diisi sesuai dengan
entry data yang dilakukan  Membuat laporan hasil entry
data pada suatu aplikasi basis
data

ALOKASI
3.2 Melakukan update data  Langkah-langkah operasional Update data pada Aplikasi  Menjelaskan langkah-langkah  Tes Lisan 2 4  Komputer
dengan utilitas aplikasi proses update data dijelaskan Basis Data : operasional proses update  Tes tertulis (8)  Printer
dengan benar  Langkah-langkah operasional data pada suatu aplikasi basis
data  Tes Praktek  Software
 Data, field atau record pada proses update data pada aplikasi
sebuah aplikasi basis data suatu aplikasi basis data  Melakukan pemilihan data,  Pengamatan
Basis Data
dipilih sesuai dengan  Pemilihan data, field atau field, atau record pada suatu  Studi kasus
permintaan/kebutuhan aplikasi basis data  Software
record pada suatu aplikasi Utility
 Data dimasukan atau basis data  Melakukan update data pada
dipindah sesuai dengan suatu aplikasi basis data  User
 Update data pada suatu manual
prosedur dan intruksi kerja. aplikasi basis data dengan cermat
software
 Data di-update sesuai  Melakukan pengecekan hasil
 Pengecekan hasil update Basis Data
dengan update data pada suatu
data pada suatu aplikasi  Modul
permintaan/kebutuhan tanpa aplikasi basis data dengan
basis data KKPI
error teliti
 Pencetakan hasil update Dikmenjur
 Hasil update data dicetak  Mencetak hasil update data
data pada suatu aplikasi 2005
sesuai dengan permintaan/ pada suatu aplikasi basis data
basis data
kebutuhan sesuai dengan permintaan/
 Check list diisi sesuai dengan kebutuhan
update data yang dilakukan  Membuat laporan hasil update
data pada suatu aplikasi basis
data

ALOKASI
3.3 Melakukan delete data  Data dihapus sesuai dengan Delete Data pada Aplikasi Basis  Menjelaskan prosedur  Tes Lisan 2 4  Komputer
dengan utilitas aplikasi rencana kerja dan Data: penghapusan data  Tes tertulis (8)  Printer
prosedur/instruksi kerja  Prosedur penghapusan data  Menjelaskan macam-macam  Tes Praktek  Software
 Record dihapus dengan  Cara penghapusan record cara penghapusan record aplikasi
beberapa macam cara sesuai dengan utilitas aplikasi  Pengamatan
dengan utilitas aplikasi Basis Data
prosedur atau instruksi kerja  Melakukan macam-macam  Studi Kasus
 Cara penghapusan field  Software
 Field dihapus dengan dengan utilitas aplikasi cara penghapusan record Utiliy
beberapa macam cara sesuai menggunakan uitillitas aplikasi
prosedur atau instruksi kerja  Cara penghapusan tabel dengan cermat  Modul
dengan utilitas aplikasi KKPI
 Tabel dihapus dengan  Menjelaskan macam-macam Dikmenjur
beberapa macam cara sesuai  Pengecekan hasil delete data cara penghapusan field 2005
prosedur atau instruksi kerja  Pencetakan hasil delete dengan utilitas aplikasi
 Proses delete data data  Melakukan macam-macam
diselesaikan sesuai dengan cara penghapusan field
permintaan/ kebutuhan tanpa menggunakan utilitas aplikasi
error dengan cermat
 Hasil proses delete data  Menjelaskan macam-macam
dicetak sesuai dengan cara penghapusan tabel
permintaan/ kebutuhan dengan utilitas aplikasi
 Check list diisi sesuai dengan  Melakukan macam-macam
proses delete data yang cara penghapusan tabel
dilakukan menggunakan utilitas aplikasi
dengan cermat
 Melakukan pengecekan hasil
delete data pada suatu aplikasi
basis data dengan teliti
 Mencetak hasil delete data
 Membuat laporan hasil delete

ALOKASI
3.4 Melakukan entry data  Prosedur pengoperasian Entry Data dengan Image  Menjelaskan prosedur  Tes Lisan 4 12  Komputer
dengan image scanner image scanner dijelaskan Scanner : pengoperasian image scanner  Tes tertulis
(24)
 Scanner
sesuai dengan standar  Prosedur pengoperasian  Melakukan Scanning gambar
operasi image scanner  Tes Praktek  Printer
image scanner dengan menggunakan image
 Image scanner dioperasikan scanner sesuai dengan SOP  Pengamatan  Software
 Scanning gambar dengan aplikasi
sesuai dengan SOP menggunakan image  Menjelaskan pengolahan  Studi kasus
pengolah
 Objek ditampilkan di layar scanner image dengan aplikasi image
aplikasi pengolah image  Aplikasi pengolah image pengolah image
 Modul
 Gambar diperbesar,  Manipulasi obyek gambar  Melakukan manipulasi obyek KKPI
diperkecil, di-cropping, dengan aplikasi pengolah gambar dengan aplikasi Dikmenjur
dimanipulasi sehingga sesuai image pengolah image sesuai dengan 2005
dengan prosedur dan prosedur dan instruksi kerja
instruksi kerja.  Penyimpanan hasil/image  SOP
dengan format khusus  Menyimpanan hasil/image Scanner
 Objek/image disimpan dengan format khusus sesuai
dengan format yang  Pencetakan hasil/image dengan prosedur dan instruksi
ditentukan misal jpeg, gif, kerja
bmp, psd, dan lain  Melakukan pencetakan
sebagainya hasil/image
 Hasil scanning dicetak sesuai  Membuat laporan hasil
dengan permintaan/
kebutuhan
proses scanning yang
dilakukan

ALOKASI
3.5 Melakukan entry data  Prosedur pengoperasian Entry Data dengan OCR  Menjelaskan prosedur  Tes Lisan 2 4  Komputer
dengan OCR (Optical Scanner yang di-set mode (Optical Character Recognition) pengoperasian OCR (Optical  Tes tertulis (8)  Scanner
Character Recognition) OCR (Optical Character : Character Recognition)
Recognition) dijelaskan sesuai  Tes Praktek  Printer
 Prosedur pengoperasian  Melakukan Scanning obyek
dengan standar operasi OCR OCR dengan menggunakan Scanner  Pengamatan  Software
 Scanner yang di-set mode yang di-set mode OCR sesuai  Studi kasus aplikasi
 Scanning dengan pengolah
OCR dioperasikan sesuai menggunakan OCR dengan SOP
dengan SOP OCR
 Pengolahan hasil scanning  Menjelaskan pengolahan hasil
 Objek ditampilkan di layar scannng dengan aplikasi  Software
dengan aplikasi pengolah aplikasi
aplikasi pengolah OCR OCR (misal : Omni Page Pro) pengolah OCR (misal : Omni
Page Pro) pengolah
 Hasil scanning diimpor ke  Import dan Editing text kata
apikasi pengolah kata sesuai dengan aplikasi pengolah  Melakukan import dan editing
dengan prosedur/instruksi text dengan aplikasi pengolah  Modul
kata KKPI
kerja. kata
 Penyimpanan hasil scanning Dikmenjur
 Text diedit sesuai dengan dengan berbagai format  Menyimpanan hasil scanning 2005
prosedur/instruksi kerja. dengan berbagai format
 Pencetakan hasil scanning  SOP
 Hasil scanning disimpan  Melakukan pencetakan hasil Scanner
dengan format yang scanning
ditentukan misal doc, pdf,  Membuat laporan hasil
dan lain sebagainya
 Hasil scanning dicetak sesuai
dengan
permintaan/kebutuhan
proses scanning yang
dilakukan


STANDAR KOMPETENSI : Mengoperasikan PC dalam jaringan
ALOKASI
4.1 Menginstal software  Pengertian LAN dan Internet Instalasi Kompetensi melalui  Menjelaskan pengertian LAN dan  Tes Tertulis 5 11 Modul KKPI
jaringan dijelaskan dengan benar jaringan komputer: Internet dalam sistem jaringan TIK
 Perangkat jaringan dijelaskan  Jaringan Komputer (LAN,
komputer Dikmenjur
secara singkat. Internet)  Menjelaskan perangkat jaringan  Studi Kasus 2005
yang digunakan  Observasi Buku
 Nama komputer diidentifikasi  Perangkat Jaringan
sesuai dengan ketentuan  Memberi identitas komputer Windows
 Network Properties  Tugas-
penulisan nama komputer (computer name, TCP/IP) Internet
tugas
 Utilitas koneksi dijalankan  Utilitas koneksi  Melakukan uji koneksi dengan Komputer
untuk menguji koneksi komputer  Searching komputer perintah “ping”
secara cepat UPS
 Instalasi Kompetensi  Melakukan searching komputer
 Searching komputer dilakukan pada jaringan sesuai prosedur Software
dengan cepat dan benar
 Melakukan instal Kompetensi web-
 Kompetensi diinstal melalui melalui jaringan komputer sesuai browser
jaringan sesuai dengan dengan prosedur yang berlaku
prosedur dan berfungsi dengan
baik

ALOKASI
4.2 Mengoperasikan  Pengertian sharing device dan Pengoperasian Jaringan  Menjelaskan pengertian sharing  Tes Tertulis 5 11 Modul KKPI
jaringan PC dengan manfaatnya dijelaskan secara Komputer: device dan manfaatnya TIK
sistem operasi benar
 Pengertian dan manfaat  Menjelaskan protokol sharing Dikmenjur
 Protokol sharing dijelaskan  Studi Kasus
sharing device device yang digunakan Buku
secara singkat dan jelas
 Protokol sharing  Melakukan sharing file, printer,  Tugas- Windows
 Sharing file, printer, hard disk hard disk dan CD ROM dengan tugas
 Sharing file, printer, Hard disk, Internet
dan CD ROM dilakukan sampai benar
CD ROM.  Observasi
teridentifikasi Komputer
 Menjelaskan dan melakukan
 Proses copy file dan folder proses copy file dan folder sesuai UPS
dilakukan sesuai prosedur yang prosedur
berlaku. Printer
 Menjelaskan dan melakukan
 Dokumen dicetak secara benar pencetakan Kompetensi dengan
sesuai dengan prosedur memanfaatkan sharing printer
sesuai prosedur


STANDAR KOMPETENSI : Mengoperasikan Web-Design (Internet)
ALOKASI
WAKTU SUMBER
TM PS PI BELAJAR
5.1 Mengoperasikan  Pengertian dan manfaat Pengoperasian Web-Browser  Menjelaskan pengertian dan  Tes Tertulis 3 5 Modul KKPI
web-Browser internet dijelaskan dengan : manfaat internet. TIK
benar Dikmenjur
 Pengenalan internet  Menjelaskan berbagai cara
 Koneksi internet telah koneksi internet
 Koneksi internet
tersambung dengan baik  Studi Kasus Buku
 Melakukan koneksi internet
 Pengenalan dan instalasi Windows
 Web Browser telah melalui saluran telepon dan  Observasi
macam-macam Web-
terinstalasi dan dapat jaringan komputer Buku
berjalan normal
Browser
 Menjelaskan jenis Browser dan Internet
 Sistem Addressing di
 Menu dan Format URL fitur yang ada.
internet Komputer
(Uniform Resouce Locator)
 Menginstal berbagai Web-
dijelaskan secara tepat  Hyperlink UPS
browser
 URL tertentu diakses  Pencarian (searching) Printer
 Menjelaskan pengetahuan
melalui isian, menu dan informasi di Internet
tentang URL dan cara Flash disk
hyperlink dengan penulisan
 Penyimpanan file penulisannya di web Browser
yang benar. CD ROM
 Pencetakan  Melakukan browsing dengan
 Informasi dan gambar
menuliskan URL, menggunakan
dicari menggunakan mesin
menu, hyperlink dengan
pencari seuai prosedur
memanfaatkan fitur-fitur yang
ada di Web-Browser secara
tepat sesuai kebutuhan

ALOKASI
WAKTU SUMBER
TM PS PI BELAJAR
 Fitur-fitur konfigurasi  Mencari informasi dan gambar

sederhana (seperti: proxy dengan menggunakan mesin
dan cookies ) dijelaskan pencari dengan cepat
dan diaplikasikan dengan
 Menyimpan hasil browsing pada
benar
media penyimpan (hard
 File-file hasil browsing disk,flash disk, CD) sesuai
disimpan pada media dengan kebutuhan.
penyimpan (hard disk,flash
 Membuka hasil pencarian ke
disk, CD) sesuai dengan
Kompetensi pengolah kata,
prosedur
presentasi sesuai dengan ektensi
 File dokumen hasil file hasil pencarian
browsing dicetak dan fitur
 Mencetak hasil pencarian
pencetakan diaplikasikan
informasi dan gambar dengan
sesuai dengan kebutuhan.
kualitas baik

ALOKASI
WAKTU SUMBER
TM PS PI BELAJAR
5.2 Mengoperasikan  Pengertian e-mail client dan Aplikasi E-mail :  Menjelaskan pengertian web-  Tes Tertulis 3 5 Modul KKPI
software e-mail client web-mail dijelaskan secara mail , e-mail client, dan TIK
 Web-mail dan E-mail  Tes Praktek (10)
rinci. manfaatnya. Dikmenjur
Client
 Manfaat e-mail client dan  Menjelaskan prosedur registrasi
 Registrasi e-mail
web mail dijelaskan web-mail dan e-mail client.  Studi Kasus Buku
dengan benar  Setting SMTP Server, Pnaduan
 Menjelaskan dan menggunakan  Observasi
POP Server, IMAP Server Membuat
 Software E-mail client menu yang terdapat dalam
E-mail
diinstall dan berfungsi  Fitur E-mail Kompetensi web-mail dan e-
dengan baik mail client secara tepat Buku
 Aplikasi E-mail Internet
 Prosedur pembuatan e-mail  Membuat e-mail pada web-mail
dijelaskan dengan benar  Attachment file dan e-mail client sesuai Internet
 Pencetakan prosedur
 Alamat e-mail dibuat Komputer
dengan benar sesuai  Melakukan instal dan setting e-
UPS
prosedur mail client pada komputer
sesuai prosedur Printer
 Konfigurasi E-mail client
(SMTP Server, POP Server)  Mengirim, membaca dan Flash disk
dijelaskan dan dilakukan menghapus e-mail sesuai
sesuai dengan prosedur dengan prosedur CD ROM
penulisan
 E-mail dan attachment
dibuka dan dibaca sesuai
dengan prosedur

ALOKASI
WAKTU SUMBER
TM PS PI BELAJAR
 E-mail dan attachment  Mengirim, mambuka, dan

(diteruskan, dihapus, menyimpan dan menghapus e-
dibalas ke satu alamat, mail degan file attachment pada
beberapa alamat) media penyimpan secara tepat
dijelaskan dan diaplikasikan
seseuai prosedur
proses pencetakan e-mail,
 E-mail dan attachment attachment sesuai prosedur
disimpan pada media yang
tersedia dengan baik
 E-mail dan attachment
dicetak dan fitur
pencetakan dijelaskan
dengan benar
Keterangan:
TM : Tatap Muka

SILABUS
MATA PELAJARAN : Kewirausahaan
KELAS/SEMESTER : X/1 dan 2
STANDAR KOMPETENSI : 1. Mengaktualisasikan sikap dan perilaku wirausaha
KODE KOMPETENSI : A
ALOKASI WAKTU
MATERI SUMBER
1.1 Mengidentifikasi  Disiplin, komitmen tinggi,  Pengertian  Menjelaskan pengertian  Tes tertulis 4 1 (2) 1 (4)  Modul bahan
sikap dan perilaku jujur, kreatif dan inovasi, kewirausahaan kewirausahaan, wirausaha  Observasi/penga ajar
wirausaha mandiri dan selalu bekerja  Karakteristik dan wirausahawan matan dengan  Instrumen
dengan berprestasi wirausahawan yang  Mengetahui dan menggunakan penilaian
 Kebeberhasilan dan meliputi : displin, mengimplementasikan instrumen dalam pelajaran
kegagalan wirausahawan komitmen tinggi, jujur, karakteristik wirausahawan bentuk portofolio kewirausa-
diidentifikasi berdasarkan kreatif dan inovatif, yang meliputi : displin,  Hasil Penugasan haan
sikap dan perilakunya mandiri dan realitis komitmen tinggi, jujur, kreatif dalam bentuk  Laporan
dalam keseharian  Cara mengidentifikasi dan inovatif, mandiri dan portofolio kinerja siswa
10 kegagalan dan realitis dalam kehidupan yang
keberhasilan seseorang keseharian di sekolah dan dihasilkan
berdasarkan lingkungan siswa dalam SIM
karakteristik  Mengetahui cara kinerja siswa
wirausahawan mengidentifiikasi dan  Buku referensi
menerapkan 10 kegagalan yang relevan
dan keberhasilan seseorang
berdasarkan karakteristik
wirausahawan dalam
keseharian siswa di sekolah
dan lingkungan
 Menyimpulkan karakteristik
wirausahawan yang berhasil
dan yang gagal
 Menghargai karya dan
pengalaman orang lain
sebagai masukan bagi
pengembangan diri

ALOKASI WAKTU
MATERI SUMBER
1.2 Menerapkan sikap  Kerja prestatif (selalu ingin  Pengertian, tujuan,  Mengetahui pengertian,  Tes tertulis 5 2 (4) 1 (4)  Modul bahan
dan perilaku kerja maju) meliputi : manfaat perilaku kerja tujuaan dan manfaat perilaku  Observasi/penga ajar
prestatif (selalu ingin - Kerja ikhlas prestatif kerja prestatif matan dengan  Instrumen
maju) - Kerja mawas ><  Perilaku kerja prestatif  Menjelaskan cara kerja menggunakan penilaian
emosional (selalu ingin maju) prestatif (selalu ingin maju) instrumen dalam pelajaran
- Kerja cerdas meliputi:  Menerapkan perilaku kerja bentuk portofolio kewirausa-
- Kerja keras - kerja ikhlas prestatif (selalu ingin maju)  Hasil Penugasan haan
- Kerja tuntas - kerja mawas >< dalam kehidupan keseharian dalam bentuk  Laporan
emosional di lingkungan keluarga, portofolio kinerja siswa
- kerja cerdas sekolah & masyarakat : yang
- kerja keras - Kerja ikhlas dihasilkan
- kerja tuntas - Kerja mawas >< dalam SIM
 Prinsip cara kerja emosiosonal kinerja siswa
prestatif - Kerja cerdas  Buku referensi
- Kerja keras yang relevan
- Kerja tuntas
1.3 Merumuskan solusi  Masalah diidentifikasi,  Pengertian masalah  Mengetahui pengertian dan  Tes tertulis 5 2 (4) 1 (4)  Modul bahan
masalah dirumuskan dan dianalisis,  Teknik pemecahan perbedaan masalah dan  Observasi/ ajar
dengan percaya diri masalah dan bukan masalah pengamatan  Instrumen
 Kecakapan mengolah pembuatan keputusan  Mengetahui teknik dengan penilaian
informnasi,  Membedakan masalah pemecahan masalah dan menggunakan pelajaran
 Berpikir kreatif dan bukan masalah pengambilan keputusan serta instrumen dalam kewirausa-
 Kecakapan memecahkan  Identifikasi masalah dan menerapkan dalam bentuk portofolio haan
masalah, mencari penyebabnya kehidupan aktivitas  Hasil penugasan  Buku referensi
 Kecakapan bekerjasama  Mencari dan keseharian di lingkungan dalam bentuk yang relevan
dengan teman sekerja menentukan alternatif keluarga, sekolah dan portofolio
 Alternatif perumusan pemecahan masalah masyarakat.
solusi masalah  Pertimbangan dalam  Mengidentifikasi masalah dan
berdasarkan hasil analisis merumuskan solusi mencari penyebab terjadinya
masalah masalah
 Dampak dari  Menentukan alternatif
pengambilan keputusan pemecahan permasalahan
1.4 Mengembangkan  Menciptakan daya saing  Inovatif  Menjelaskan faktor-faktor  Tes tertulis 6 2 (4)  Modul bahan
semangat wirausaha sesuai dengan instrumen  Kreatifitas yang mempengaruhi  Observasi/ ajar
penilaian  Motivasi semangat kerja wirausaha pengamatan  Instrumen
 Menciptakan sikap selalu  Sikap bekerja efektif  Mengetahui pengertian- dengan penilaian
ingin maju sesuai dengan dan efisien pengertian inovasi, kreatifitas menggunakan pelajaran
instrumen penilaian dan motivasi instrumen dalam kewirausa-

ALOKASI WAKTU
MATERI SUMBER
 Mengetahui prinsip-prinsip bentuk portofolio haan
kerja yang efektif dan efisien
 Meningkatkan sikap  Menerapkan faktor pengaruh  Hasil penugasan  Buku referensi

disiplin dan etos kerja semangat kerja dalam dalam bentuk yang relevan
dengan instrumen kehidupan keseharian di portofolio
penilaian sekolah dan lingkungan
 Menumbuhkan kreativitas
dan inovatif siswa sesuai
dengan instrumen
penilaian
1.5 Membangun  Pantang menyerah  Faktor-faktor yang  Mengetahui faktor-faktor yang  Tes tertulis 5 2 (4) 1 (4)  Modul bahan
komitmen bagi terhadap keadaan atau menunjukkan komitmen menunjukkan seseorang  Observasi/ ajar
dirinya dan bagi situasi apapun juga tinggi mempunyai komitmen tinggi pengamatan  Instrumen
orang lain  Memiliki semangat dan  Menerapkan perilaku dalam keseharian aktivitas dengan penilaian
tahan uji dari setiap tepat waktu  Menerapkan perilaku tepat menggunakan pelajaran
tantangan  Menerapkan perilaku waktu, tepat janji dalam instrumen dalam kewirausa-
 Memiliki kesabaran dan tepat janji kegiatan aktivitas keseharian bentuk portofolio haan
ketabahan di dalam  Menerapkan kepedulian baik di lingkungan sekolah  Hasil penugasan  Laporan
berusaha terhadap mutu hasil maupun lingkungan dalam bentuk kinerja siswa
 Selalu bekerja, berjuang kerja  Menerapkan komitmen tinggi portofolio yang
dan berkorban  Menerapkan komitmen terhadap kepedulian mutu dihasilkan
tinggi terhadap hasil pekerjaan dalam SIM
pengendalian diri  Menerapkan komitmen tinggi kinerja siswa
terhadap pengendalian diri  Buku referensi
seperti disiplin, ulet dan yang relevan
ketabahan
1.6 Mengambil resiko  Identifikasi jenis-jenis  Prinsip dasar resiko  Memahami pengambilan  Tes tertulis 4 2 (4)  Modul bahan
usaha resiko meliputi pengertian, resiko usaha  Observasi/ ajar
 Memperkecil resiko yang macam, unsur, manfaat,  Macam-macam resiko pengamatan  Instrumen
merugikan tujuan dsb  Unsur resiko dengan penilaian
 Manajemen resiko  Mengelola resiko meliputi menggunakan pelajaran
penanganan sendiri, cara instrumen dalam kewirausa-
menghindari, memperkecil bentuk portofolio haan
resiko negatif dan pengalihan  Hasil Penugasan  Laporan
resiko kepada pihak lain dalam bentuk kinerja siswa
portofolio yang
dihasilkan
dalam SIM
kinerja siswa
 Buku referensi
yang relevan
1.7 Membuat keputusan  Alternatif pemecahan  Solusi pemecahan  Mengetahui pengertian  Tes tertulis 6 2 (4)  Modul bahan

ALOKASI WAKTU
MATERI SUMBER
masalah masalah pengambilan keputusan  Observasi/ ajar
 Solusi memecahkan  Komunikasi  Merumuskan atau pengamatan  Instrumen
masalah  Analisis SWOT mendefinisikan dengan penilaian
masalah/persoalan dari suatu menggunakan pelajaran
kejadian (event) dengan instrumen dalam kewirausa-
 Resiko keberhasilan dan membuat alternatif- alternatif bentuk portofolio haan
kegagalan dalam pemecahan masalah  Hasil penugasan  Laporan
pengambilan keputusan  Memecahkan masalah dalam bentuk kinerja siswa
keseharian berdasarkan portofolio yang
penugasan guru melalui dihasilkan
diskusi (brainstorming, force dalam SIM
field analysis). kinerja siswa
 Mengambil keputusan  Buku referensi
berdasarkan kondisi yang yang relevan
ditetapkan guru, melalui
diskusi dengan analisis
SWOT).
 Memperhitungkan resiko
dalam membuat keputusan


MATA PELAJARAN : Kewirausahaan
STANDAR KOMPETENSI : 2. Menerapkan Jiwa Kepemimpinan
KODE KOMPETENSI : B
KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

2. 1 Menunjukkan  Kegiatan usaha dilakukan  Mengetahui hakikat sikap  Menjelaskan hakikat sikap  Tes tertulis 6 2 (4)  Modul bahan ajar
sikap pantang dengan semangat, tidak pantang menyerah dan ulet pantang menyerah dan ulet  Observasi/  Instrumen
menyerah dan putus asa, selalu ingin  Melakukan sikap pantang  Mempunyai sikap pantang pengamatan dengan penilaian
ulet maju, dan selalu mencari menyerah dan ulet dalam menyerah dan ulet dengan menggunakan pelajaran
sesuatu yang baru sesuai kegiatan usaha keikutserta-an (magang) instrumen dalam kewirausahaan
dengan instrumen yg pada kegiatan usaha di unit bentuk portofolio  Laporan kinerja
telah ditetapkan usaha/unit produksi sekolah  Hasil Penugasan siswa yang
dalam Kompetensi CBT dalam bentuk dihasilkan dalam
portofolio SIM kinerja siswa
 Buku referensi
yang relevan
2. 2 Mengelola  Melakukan identifikasi  Mengetahui penyebab, tipe,  Menjelaskan penyebab,  Tes tertulis 6 2 (4)  Modul bahan ajar
konflik terhadap konflik manfaat, dampak, jenis, tipe-tipe, dampak, jenis-  Observasi/  Instrumen
pengelompokan, tahap jenis, kelompok, tahapan pengamatan dengan penilaian
terjadinya, penanggulangan terjadinya, penanggulangan menggunakan pelajaran
dan cara mengelola konflik dan pengelolaan konflik instrumen dalam kewirausahaan
 Mengetahui dampak negatif  Mengatasi konflik yang bentuk portofolio  Laporan kinerja
dan positif dari konflik timbul dalam kegiatan  Hasil Penugasan siswa yang
 Memanfaatkan konflik positif magang pada kegiatan dalam bentuk dihasilkan dalam
 Mengatasi konflik negatif usaha di unit usaha/unit portofolio SIM kinerja siswa
 Memanfaatkan Konflik produksi sekolah dalam  Buku referensi
Kompetensi CBT yang relevan
 Mengambil manfaat dari
konfik yang terjadi dalam
kegiatan magang pada
kegiatan usaha di unit
usaha/unit produksi sekolah
dalam CBT

KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

2. 3 Membangun visi  Menyusun visi dan misi  Mengetahui visi dan misi  Menjelaskan visi dan misi  Tes tertulis 6 2 (4)  Modul bahan ajar
dan misi usaha perusahaan perusahaan perusahaan  Observasi/  Instrumen
 Menyusun rencana  Mengetahui kegiatan yang  Dapat menjalankan visi dan pengamatan dengan penilaian
kegiatan sesuai dengan dapat digunakan untuk misi dalam kegiatan menggunakan pelajaran
visi dan misi perusahaan mencapai visi dan misi magang pada kegiatan instrumen dalam kewirausahaan
perusahaan usaha di unit usaha/unit bentuk portofolio  Laporan kinerja
produksi sekolah dalam  Hasil Penugasan siswa yang
Kompetensi CBT dalam bentuk dihasilkan dalam
portofolio SIM kinerja siswa
 Buku referensi
yang relevan

NAMA /SEKOLAH : SMK BUDINIAH

MATA DIKLAT : Kewirausahaan
KELAS/SEMESTER : XI/1 dan 2
STANDAR KOMPETENSI : 3. Merencanakan Usaha Kecil/Mikro
KODE KOMPETENSI : C
ALOKASI PEMELAJARAN : 76 x 45 menit
KEGIATAN ALOKASI WAKTU

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN PENILAIAN SUMBER BELAJAR
3.1 Menganalisis Analisis peluang usaha  Peluang dan resiko usaha 1. Mencari dan  Tes tertulis 6 2 (4) 2 (8)  Profil usaha yang
peluang usaha yang didasarkan  Factor-faktor keberhasilan menemukan peluang  Observasi/ berhasil
kepada: dan kegagalan usaha usaha yang dekat pengamatan  Biografi orang yang
- Jenis produk dan  Mengembangkan ide dan dengan lingkungan dengan berhasil
jasa peluang usaha siswa seperti kantin, menggunakan  Modul bahan ajar
- Minat dan daya beli  Menganalisis kemungkinan rumah, Kompetensi instrumen  Modul CMUS
konsumen keberhasilan dan keahlian dsb  Laporan  Objek nyata/real
kegagalan 2. Pengembangan ide kegiatan CBP (tempat wirausaha
 Memetakan peluang usaha kreatif dan inovatif yang dengan sekolah, lingkungan,
 Pemanfaatan peluang dimiliki oleh siswa menggunakan museum,pameran dll)
secara kreatif dan inovatif dalam bentuk nyata instrumen
sesuai dengan dalam bentuk
Kompetensi keahlian portofolio
dalam bentuk
Kompetensi CBP
3. Mengetahui 10 macam
penyebab keberhasilan
dan kegagalan usaha
3.2 Menganalisis 3.2.1 Menganalisis  Tujuan dan sasaran usaha 1. Membuat dan  Tes tertulis 6 6 (12) 2 (8)  Profil organisasi usaha
aspek-aspek aspek-aspek  Bentuk-bentuk badan menyusun organisasi  Laporan hasil  Modul bahan ajar
perencanaan perencanaan usaha usaha sederhana yang penugasan  Objek nyata/real
usaha usaha dilihat dari  Struktur organisasi didalamnya memuat : dalam bentuk (tempat
: sederhana tujuan, sasaran, badan Portofolio usaha/perusahaan,,
- organisasi  Produk dan jasa usaha, dan bentuk  Laporan pameran dll)
usaha  Pengelolaan persediaan organisasi yang sesuai kegiatan CBP  Bagan/struktur
sederhana  Proses produksi dengan kondisi dengan organisasi
yang meliputi  Penyimpanan produk sebenarnya dilapangan mengguna-kan  Buku Panduan CMUS
tujuan,  Merumuskan tujuan dan 2. Membuat aliran proses instrumen (Cara Memulai Usaha
sasaran, sasaran usaha produksi seperti tingkat dalam bentuk Sendiri)
badan usaha,  Menetapkan bentuk badan kebutuhan persediaan portofolio
dan bentuk usaha barang, proses
organisasi  Menyusun struktur produksi dan cara
- Produksi yang organisasi sederhana penyimpanan hasil
meliputi alur  Menentukan jenis dan produksi pada kegiatan
persediaan, kualitas produk/jasa usaha di sekolah dan
proses  Menghitung kebutuhan dan DUDI
produksi dan persediaan bahan baku 3. Menghitung kebutuhan


penyimpan-an  Merancang aliran proses modal kerja dalam
hasil produksi produksi proses produksi
4. Melaksanakan proses
produksi usaha pada
Kompetensi keahlian
dalam bentuk
Kompetensi CBP
3.2.2 Analisis  Perizinan usaha 1. Mengetahui  Tes tertulis 6 6 (12) 2 (8)  Profil organisasi usaha
perencanaan  Surat Menyurat pembuatan perijinan  Laporan hasil  Modul bahan ajar
usaha dengan  Pencatatan transaksi usaha sesuai dengan penugasan  Objek nyata/real
aspek barang/jasa bentuk badan usaha dalam bentuk (tempat
administrasi  Pencatatan transaksi 2. Pembuatan sistem Portofolio usaha/perusahaan,
usaha : keuangan administrasi usaha  Laporan  Contoh format-format
- Perizinan  Pajak pribadi dan pajak sederhana pada kegiatan CBP pendirian dan perijinan
usaha usaha kegiatan usaha dengan usaha
- Surat- Kompetensi keahlian menggunakan  Contoh macam-
menyurat dalam bentuk instrumen macam surat
- Pencatatan Kompetensi CBP) dalam bentuk  Panduan
transaksi 3. Pelaksananan portofolio penghitungan pajak
barang/jasa administrasi usaha
- Pencatatan pada Kompetensi
transaksi ke- keahlian dalam
uangan bentuk Kompetensi
- Pajak pribadi CBP meliputi surat-
dan pajak menyurat, tata cara
usaha pencatatan transaksi
- Membuat dan pembukuan
pembukuan keuangan dan
sederhana penghitungan pajak
3.2.3 Perencanaan  Seni menjual dan teknik 1. Merencanakan dan  Tes tertulis 6 4 (8) 4 (16)  Modul bahan ajar
usaha yang promosi membuat bentuk  Observasi/  Objek nyata/real
dianalisis aspek  Harga jual promosi bagi produk pengamatan  Buku Panduan
pemasaran :  Kepuasan pelanggan usaha sekolah dengan Pemasaran
- Teknik  Promosi 2. Menentukan saluran menggunakan  Buku Panduan CMUS
menjual  Negosiasi distribusi produk yang instrumen (Cara Memulai Usaha
- Penetapan  Saluran dan jaringan tepat  Laporan hasil Sendiri)
harga distribusi 3. Mengetahui dan ikut penugasan
- Pelayanan serta dalam penetapan dalam bentuk
prima harga jual produk unit portofolio
usaha/unit produksi
sekolah


4. Melakukan pemasaran  Laporan

produk yang dihasilkan kegiatan CBP
oleh unit usaha/unit dengan
produksi sesuai menggunakan
dengan Kompetensi instrumen
keahlian dalam bentuk dalam bentuk
Kompetensi CBP portofolio
3.2.4 Perencanaan  Teknik dan prosedur  Mengumpulkan informasi  Tes tertulis 6 6 (12) 2 (8)  Modul bahan ajar
usaha yang permodalan usaha proses pengajuan kredit  Laporan hasil  Objek nyata/real
dianalisis aspek  Rencana anggaran biaya pada LK, LKBB dan kredit penugasan  Buku panduan
pemodalan dan (RAB) pada Unit usaha/unit dalam bentuk Pemasaran
pembiayaan  Proyeksi arus kas produksi sekolah Portofolio  Buku panduan CMUS
usaha:  Titik pulang pokok (BEP)  Ikut serta menyusun RAB,  Laporan (Cara Memulai Usaha
- Pemodalan  Laba/rugi menghitung arus kas, kegiatan CBP Sendiri)
- Pembiayaan  Net present value (NPV) BEP, dan kelayakan dengan
usaha dan internal rate of return usaha pada kegiatan menggunakan
- Analisa biaya (IRR) usaha di sekolah (produk instrumen
dan unit usaha/unit dalam bentuk
pendapatan produksisekolah) sesuai portofolio
Kompetensi keahlian
dalam bentuk Kompetensi
CBP
3.3 Menyusun proposal Proposal usaha  Prospek usaha  Pembuatan Proposal  Tes tertulis 6 4 (8)  Modul bahan ajar
usaha disusun ber-dasarkan  Sistematika penyusunan usaha pengajuan kredit  Laporan hasil  Produk yang akan
aspek pengelolaan proposal usaha usaha baru sesuai penugasan dihasilkan
usaha :  Membuat proposal usaha dengan aspek-aspek dalam bentuk  Buku panduan
 aspek organisasi dan pengelolaan usaha portofolio penyusunan proposal
produksi  Penyusunan proposal  Laporan  Buku-buku analisis
 Administrasi usaha yang mampu dipahami kegiatan CBP aspek pendirian
 Pemasaran oleh orang lain dengan usaha
 Permodalan dan  Penyusunan proposal menggunakan  Buku panduan CMUS
pembiayaan usaha usaha sesuai dengan instrumen (Cara Memulai Usaha
Kompetensi keahlian dalam bentuk Sendiri)
dalam bentuk Kompetensi portofolio
CBP


MATA DIKLAT : Kewirausahaan
KELAS/SEMESTER : XII/1 dan 2
STANDAR KOMPETENSI : Mengelola Usaha Kecil/mikro
KODE KOMPETENSI : D

INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI SUMBER BELAJAR
4.1. Mempersiap-  Pendirian usaha Menerapkan isi  Mengetahui prosedur  Tes tertulis 4 2 (4) 2 (8)  Profil organisasi usaha
kan pendirian dipersiapkan sesuai dengan proposal usaha dalam pengurusan izin usaha  Laporan hasil  Modul bahan ajar
usaha proposal meliputi : pendirian usaha sesuai baru pada pihak yang penugasan dalam  Objek nyata/real
- izin usaha dengan aturan yang berwenang bentuk portofolio (tempat
- pemodalan telah ditetapkan  Membuat sistem  Laporan kegiatan usaha/perusahaan,
- tempat usaha/lokasi pengelolaan keuangan menggunakan  Contoh format-format
- fasilitas dan bahan baku pada usaha yang telah instrumen dalam pendirian dan perijinan
- SDM dibentuk bentuk portofolio usaha
- administrasi  Menentukan dan  Simulasi pendirian  Proposal usaha
mengurus tempat usaha dan pelaksanaan  Buku-buku analisis
 Mengetahui dan mampu kegiatan usaha aspek pendirian usaha
mengadakan fasilitas dan  Buku panduan CMUS
bahan baku produksi (Cara Memulai Usaha
 Merekrut dan Sendiri)
menempatkan SDM yang
diperlukan sesuai dengan
kegiatan usaha yang
didirikan
 Mempersiapkan
administrasi usaha yang
diperlukan dalam kegiatan
usaha
4.2. Menghitung 1. Melakukan analisis aspek  Melakukan analisis  Mengetahui sistem  Tes tertulis 6 2 (4) 2 (8)  Profil organisasi usaha
resiko  keuangan data dengan analisis data dengan  Laporan hasil  Modul bahan ajar
menjalankan  potensi pasar menggunakan menggunakan penugasan dalam  Objek nyata/real
usaha  produk pendekatan statistika pendekatan statistika bentuk Portofolio (tempat
 pelanggan seperti peluang,  Mengumpulkan,  Laporan kegiatan usaha/perusahaan,
 pesaing regresi, korelasi mengelompokkan dan menggunakan  Contoh format-format
 bahan baku/bahan  Menyusun strategi mengolah data dengan instrumen dalam pengolahan data
produksi yang sistematis untuk pendekatan statistika bentuk portofolio dengan kuisioner
2. Adanya data hasil analisis menjalankan usaha  Menyusun strategi yang  Buku-buku analisis
tepat untuk menjalankan aspek pendirian usaha
usaha  Buku Panduan CMUS
(Cara Memulai Usaha
Sendiri)
Aplikasi Microsoft Excel


INDIKATOR PENILAIAN
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI SUMBER BELAJAR
4.3. Menjalankan 1. Adanya dokumen Menerapkan Fungsi  Mengelola fasilitas dan  Tes tertulis 3 3 (6) 4 (16)  Modul bahan ajar
Usaha Kecil pendirian usaha manajemen (Planning, bahan  Laporan hasil  Produk yang dihasilkan
Organizing, Actuating,  Mengelola sumber daya penugasan dalam  Dokumen pendirian
2. Adanya dokumen Controlling) dalam manusia bentuk portofolio dan perijinan usaha
adminstrasi usaha aspek  Mengelola proses  Laporan kegiatan  Proposal usaha
3. Tersediaanya bahan 1. Pengelolaan produksi sampai produk menggunakan  Buku-buku analisis
baku/ bahan produksi fasilitas dan bahan yang dihasilkan instrumen dalam aspek pendirian usaha
2. Mengelola SDM  Mengelola keuangan bentuk portofolio  Buku panduan CMUS
4. Sumber daya manusia 3. Mengelola proses  Mengelola administrasi (Cara Memulai Usaha
(TK/pengelola)
produksi  Memasarkan produk/jasa Sendiri)
5. Permodalan sesuai 4. Mengelola keuangan
dengan hasil analisis 5. Mengelola
6. Tersedianya alat produksi administrasi
6. Memasarkan produk
7. Produk yang dihasilkan
4.4. Mengevaluasi Kinerja usaha dievaluasi 1. Rasio keuangan  Menghitung rasio  Tes tertulis 6 4 (8) 2 (8)  Modul bahan ajar
hasil usaha berdasarkan kriteria 2. Teknik penyusunan keuangan  Laporan hasil  Laporan keuangan
keberhasil-an usaha laporan  Menyusun laporan penugasan dalam kegiatan usaha
1. Laporan keuangan 3. Teknik pengemba- pengelolaan usaha bentuk Portofolio  Proposal usaha
2. Penghitungan rasio ngan usaha  Menyususun rencana  Laporan kegiatan  Buku-buku manajemen
keuangan : pengembangan usaha menggunakan keuangan
 Rasio Likuiditas instrumen dalam  Buku panduan CMUS
 Rasio Rentabilitas bentuk portofolio (Cara Memulai Usaha
 Rasio Solvabilitas Sendiri)
3. Rencana
pengembangan usaha
sesuai hasil evaluasi

SILABUS KOMPETENSI DASAR KEJURUAN

MATA PELAJARAN : Dasar Kompetensi Kejuruan
KELAS/SEMESTER :X/1
STANDAR KOMPETENSI : Memahami Dasar Dasar Mesin
KODE : 020.DKK1
ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
1. Menjelaskan dasar  Besaran skalar, besaran vector  Besaran skalar dan  Mendefinisikan pengertian  Tes tertulis 2  Modul Kerja keras
ilmu statika dan dimengerti sesuai kaidah yang besaran vektor. besaran skalar dan besaran Mekanika Gemar
tegangan benar.  Sistem satuan. vektor. Teknik membaca
 Sistem satuan dimengerti dengan  Hukum Newton.  Menentukan arah gaya.  Infokus , kreatif
konversi yang benar.  Menyebutkan macam- notebookCD
 Hukum newton dimengerti dengan macam system satuan. / soft copy
benar.  Mengkonversikan macam- materi
macam satuan.
 Menyebutkan hukum Newton
 Mendefinisikan prinsip dasar
mekanika statika.
 Gaya momen dan kopel diketahui  Konsep gaya.  Mengidentifikasikan  Tes tertulis 2  Modul
sesuai dengan besaran vector.  Sistem gaya 2 dimensi: pengertian konsep gaya. Mekanikan
 Perhitungan gaya momen dan  Komponen gaya 2  Menyebutkan pengertian Teknik
kopel diketahui dengan besaran dimensi momen dan kopel.  Infokus ,
vector  Momen dan kopel  Mengidentifikasikan notebookCD
 Gaya resultante pengertian penjumlahan / soft copy
gaya materi
 Menerapkan besaran vector
dalam memperhitungkan
gaya, momen dan kopel
 Diagram benda bebas dan  Isolasi sistem mekanika.  Menyebutkan pengertian  Tes tertulis 2  Modul
keseimbangan diketahui sesuai  Diagram benda bebas. diagram benda bebas.  Penugasan Mekanika
dengan kaidah-kaidah baku.  Kondisi keseimbangan.  Menyebutkan pengertian Tekniuk
 Perhitungan keseimbangan kondisi kese-imbangan.  Infokus ,
diketahui sesuai kaidah yang  Menerapkan diagram benda notebookCD
berlaku bebas dan kondisi / soft copy
keseimbangan untuk materi
menghitung gaya dalam
sistem mekanika


 Konsep tegangan diketahui sesuai  Konsep tegangan.  Menjelaskan pengertian  Tes tertulis 2  Modul
kaidah yang berlaku.  Tegangan normal. tegangan . Mekanika
 Perhitungan tegangan diketahui  Tegangan geser.  Menjelaskan pengertian Tekniuk
sesuai konsep-konsepnya. tegangan normal.  Infokus ,
 Menjelaskan pengertian notebookCD
tegangan geser. / soft copy
 Menghitung besarnya materi
tegangan geser, tarik dan
tekan.
2. Menjelaskan  Macam-macam sambungan  Fungsi dan prinsip kerja  Mengidentifikasi fungsi dan  Tes tertulis 1  Modul  Kerja keras
komponen / elemen diketahui sesuai penggunaannya. macam-macam prinsip kerja komponen Bagian -  Rasa ingin
mesin  Perhitungan macam-macam sambungan: sambungan. bagian Mesin tahu
sambungan dipahami. - Sambungan baut.  Mengidentifikasi keuntungan  Infokus ,
- Sambungan keling. dan kerugian masing-masing notebookCD
- Sambungan las sambungan / soft copy
 Perhitungan macam-  Menghitung kekuatan materi
macam sambungan macam-macam sambungan
 Poros dan aksesoris-nya diketahui  Fungsi,jenis dan prinsip  Mengidentifikasi fungsi dan  Tes tertulis 1  Modul
sesuai dengan fungsinya. kerja poros dan prinsip kerja poros dan  Penugasan Bagian -
 Kemampuan pembebanan poros aksesorisnya. aksesoris poros bagian Mesin
dipahami.  Beban utama pada  Menghitung kekuatan poros  Infokus ,
poros. terhadap momen punter, notebookCD
bengkok dan gabungan / soft copy
materi
 Macam-macam penerus daya  Fungsi dan jenis sabuk  Mengidentifikasi fungsi dan  Tes tertulis 1  Modul
fleksibel diketahui sesuai dan rantai. jenis penerus daya  Penugasan Bagian –
penggunaannya.  Perhitungan penerus  Menghitung beban yang bagian
 Perhitungan penerus daya fleksibel daya sabuk dan diijinkan sabuk dan rantai  Infokus ,
dipahami rantai. notebookCD
/ soft copy
materi
 Kopling gesek dan rem diketahui  Fungsi, jenis dan prinsip  Mengidentifikasi fungsi dan  Tes tertulis 1  Modul
sesuai dengan penggunaannya kerja kopling gesek dan prinsip kerja kopling dan  Penugasan Bagian –
 Perhitungan gaya gesek rem rem. rem. bagian
dipahami  Perhitungan gaya gesek  Menghitung gaya gesek dan  Infokus ,
dan kemampuan gaya pengereman. notebookCD
pengereman. / soft copy
materi
 Macam-macam roda gigi diketahui  Istilah dalam roda gigi,  Pemahaman fungsi dan  Tes tertulis 2  Modul
sesuai penggunaannya fungsi dan jenis-jenis istilah pada roda gigi. Bagian –
 Perhitungan perbandingan gigi roda gigi.  Menghitung perbandingan bagian
dipahami  Perbandingan gigi. putaran roda gigi.


3. Mengenal material  Sifat-sifat berbagai material logam  Sifat teknis material  Mengidentifiksikan sifat-sifat  Tes 2  Modul Ilmu Kerja keras
dan kemampuan diketahui. logam. material terutama material tertulis Bahan Rasa ingin
prosesnya  Kemampuan proses logam  Kemampuan proses yang dipakai di industri.  Infokus , tahu
diketahui.  Menerapkan sifat-sifat notebookC
material logam agar dapat D / soft
dilakukan pemrosesan copy
terhadap material tersebut materi
 Sifat-sifat berbagai material bukan  Sifat teknis material  Mengidentifikasikan sifat-sifat  Tes 2  Modul Ilmu
logam diketahui bukan logam. material terutama material tertulis Bahan
 Kemampuan proses bukan logam  Kemampuan proses yang dipakai di industri.  Infokus ,
diketahui.  Menerapkan sifat-sifat notebookC
material bukan logam agar D / soft
dapat dilakukan pemrosesan copy
terhadap material tersebut materi

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN SMK BUDINIAH CITEUREUP

STANDAR KOMPETENSI : Mengenal Proses Proses Dasar Pembentukkan Logam
KODE : 020.DKK2

1. menjelaskan proses  Teknik pengecoran dengan cetakan  Proses pembuatan cetakan  Menyebutkan metode  Tes tertulis 4  Teknik Rasa ingin tahu
pengecoran. pasir diketahui sesuai dengan pasir pengecoran dengan cetakan Pengecoran Kerja keras
prosedur yang benar.  Macam-macam material pasir. Logam Kreatif
 Macam-macam material yang dapat yang dapat dikerjakan  Menjelaskan cara pembuatan  Infokus ,
dikerjakan dengan cetakan pasir dengan cetakan pasir cetakan pasir notebookCD /
diketahui  Langkah-langkah  Menyebutkan macam-macam soft copy materi
pengecoran dengan material yang dapat dicetak
cetakan pasir dengan cetakan pasir.
 Teknik pengecoran dengan cetakan  Berbagai teknik  Menyebutkan pengertian  Tes tertulis 4  Teknik
khusus diketahui sesuai prosedur pengecoran khusus tentang berbagai metode Pengecoran
 Macam-macam material yang dapat  Material yang diperlukan pengecoran dan Logam
dikerjakan dengan cetakan pasir cetakan khusus. pemakaiannya.  Infokus ,
diketahui  Menjelaskan cara pengecoran notebookCD /
dengan macam-macam soft copy materi
cetakan khusus
2. Menjelaskan proses  Proses perlakuan panas diketahui  Perlakuan panas pada  Menjelaskan pengertian  Tes tertulis 5  Ilmu Bahan
pembentukkan sesuai dengan jenis bahan dan logam ferro perlakuan panas dan  Infokus ,
temperatur  Proses pembentukan pembentukan panas. notebookCD
 Macam-macam proses panas seperti: rolling,  Menjelaskan prinsip perlakuan / soft copy
pembentuakan panas diketahui forging, ekstrusi, panas (pengerasan; pemudaan materi
sesuai dengan jenis bahan dan pembuatan pipa, dan penormalan)
temperatur pembuatan tabung,  Menjelaskan pengertian
penarikan dan pemutaran pembentukan panas.
panas.  Menjelaskan diagram Fe-C dan
fasa logam
 Proses pembentukan diketahui  Proses pembentukan  Pengertian tentang ber-bagai  Tes tertulis 5  Ilmu Bahan
sesuai dengan sifat bahan dingin seperti: metode pemben-tukan dingin.  Infokus ,
 Macam-macam proses  Penarikan, penekanan,  Menentukan metode terbaik notebookCD
pembentuakan dingin diketahui pelengkungan, untuk mem-bentuk bahan baku / soft copy
sesuai dengan jenis bahan pengguntingan, proses menjadi produk dengan proses materi
pembentukan berenergi pengerjaan dingin.
tinggi, hobb, ekstrusi dan
penumbukan peluru.


KELAS/SEMESTER : XI/ 1 - 2
STANDAR KOMPETENSI : Menjelaskan proses Proses Mesin Konfersi Energi
KODE : 020.DKK3

BELAJAR BANGSA
TM PS PI
1. Menjelaskan konsep  Konstruksi dan mekanisme torak  Mekanisme torak engkol.  Menjelaskan Mekanisme torak  Tes tertulis 2  Teknik Kerja keras
motor bakar engkol diketahui  Fungsi setiap bagiannya. engkol. Otomotip
 Fungsi bagian-bagian motor baker  Menjelaskan fungsi komponen  Infokus ,
torak diketahui. motor baker torak. notebookCD /
soft copy
materi
 Siklus motor 2 dan 4 langkah  Siklus kerja motor bensin  Menjelaskan siklus ideal dan  Tes tertulis 2  Teknik
diketahui 2 langkah dan 4 langkah. sebenarnya motor 2 dan 4 OtoInfokus ,
 Diagram siklus kerja torak diketahui  Diagram siklus kerja langkah.  notebookCD /
motor 2 langkah dan 4  Menggambar diagram siklus soft copy
langkah. kerja motor bensin 2 langkah materimotip
dan 4 langkah.
2. Menjelaskan konsep  Konstruksi dan mekanisme motr  Mekanisme motor listrik  Menjelaskan Mekanisme motor  Tes tertulis 2  Modul motor Kerja keras
motor listrik listrik engkol diketahui  Fungsi setiap bagiannya. listrik listrik
 Fungsi bagian-bagian motor listrik  Menjelaskan fungsi komponen  Infokus ,
diketahui. motor listrik notebookCD /
soft copy
materi
3. Menjelaskan konsep  Konstruksi dan mekanisme  Mekanisme generator  Menjelaskan Mekanisme  Tes tertulis 2  Modul Kerja keras
generator istrik generator listrik engkol diketahui listrik generator listrik generator
 Fungsi bagian-bagian generator  Fungsi setiap bagiannya.  Menjelaskan fungsi komponen listrInfoku
listrik diketahui. generator listrik  notebookCD /
soft copy
materiik
4. Menjelaskan konsep  Fungsi dan klasifikasi pompa  Fungsi dan klasifikasi  Mengidentifikasi fungsi dan  Tes tertulis 2  Pompa dan Kerja keras
pompa fluida diketahui. pompa klasifikasi pompa Kompresor Rasa ingin tahu
 Macam-macam jenis pompa  Jenis-jenis pompa  Mengidentifikasi jenis Pompa  Infokus ,
diketahui. berdasarkan cara kerjanya notebookCD
/ soft copy
materi


BELAJAR BANGSA
TM PS PI
 Efisiensi dan performansi pompa  Kerugian dan efisiensi  Menjelaskan kerugian dan  Tes tertulis 2  Pompa dan
diketahui pompa. efisiensi pompa Kompresor
 Perhitungan daya pompa dipahami.  Perhitungan daya pompa  Mengevaluasi daya pompa  Infokus ,
berdasar atas kerugian- notebookCD
kerugiannya. / soft copy
materi
5. Menjelaskan konsep  Fungsi dan klasifikasi kompresor  Fungsi dan klasifikasi  Mengidentifikasi fungsi dan  Tes tertulis 1  Pompa dan Rasa ingin tahu
kompresor diketahui. kompresor klasifikasi kompresor Kompresor Kerja keras
 Macam-macam jenis kompresor  Jenis-jenis kompresor  Mengidentifikasi jenis  Infokus ,
diketahui. kompresor berdasarkan cara notebookCD
kerjanya / soft copy
materi
 Efisiensi dan performansi  Kerugian dan efisiensi  Menjelaskan kerugian dan  Tes tertulis 1  Pompa dan
kompresor diketahui pada kompresor efisiensi kompresor  Kompresor
 Perhitungan daya kompresor  Perhitungan daya  Mengevaluasi daya kompresor  Infokus ,
dipahami. kompresor berdasar atas kerugian- notebookCD
kerugiannya. / soft copy
materi
6. Menjelaskan konsep  Macam-macam mesin refrijerasi  Mesin refrijerasi.  Jenis mesin refrijerasi.  Tes tertulis 2  Sistem Rasa ingin tahu
refrijerasi diketahui  Prinsip kerja mesin  Mengetahui jenis mesin Pendingin Kerja keras
 Konsep mesin refrijerasi sebagai refrijerasi. refrijerasi berdasarkan cara  Infokus ,
mesin pemindah kalor diketahui kerjanya. notebookCD
/ soft copy
materi
 Komponen refrijerasi kompresi uap  komponen utama mesin  Menjelaskan komponen  Tes 2  Sistem
 Siklus refrigerasi kompresi uap pendingin. utama mesin pendingin tertulis Pendingin
diketahui.  Siklus pendingin kompresi uap.  Infokus ,
kompresi, kondensasi,  Menjelaskan siklus mesin notebookCD
ekspansi dan evaporasi pendingin kompresi uap. / soft copy
materi


KELAS/SEMESTER :X/1-2
STANDAR KOMPETENSI : Menginterprestasikan Gambar Teknik
KODE : 020.DKK4

1. Menjelaskan standar  Mengenal simbol-simbol, kode-  Simbol-simbol, kode-  Mempelajari simbol – simbol Test tertulis 8  Modul  Kerja keras
menggambar teknik kode dan penampilan kode dan penampilan ,kode-kode dan penampilan Test lisan gambar  Kreatif
diagram/gambar dengan benar. diagram/ gambar. diagram dengan cara mengali Observasi. teknik  mandiri
 Produk/sistem/komponen yang  Pemahaman informasi imformasi dari Modul.  Peralatan
disajikan teridentifikasi dengan gambar teknik  Mengali berbagai imformasi gambar
benar.  Pembacaan gambar tentang gambar teknik  Meja
 Informasi yang diberikan teknik. dengan cara kerja kelompok. gambar
dimengerti dengan tepat.  Pemahaman prosedur  Membaca gambar teknik  Infokus ,
dan kebijakan tentang dengan cara diskusi kelompok notebookCD
gambar teknik di industri.  Mempelajari pengunaan alat / soft copy
alat menggambar dengan materi
cara mengali imformasi dari
Modul .
 Mengunakan alat alat
gambar sesuai standart
industri gambarteknik
 Membaca gambar teknik
sesuai komponen yang
digambar.
 Membaca sismbol-
simbol/kode gambar dan
diagram pada buku
manual/modul
 Menggambar teknik
(Konstruksi geometri,
proyeksi,potongan dan
pembuatan ukuran ) sesuai
standarat industri .
 Melaksanakan Standar
pelaksanaan K3 dan
lingkungan hidup.


2. Menggambar  Aturan gambar teknik diidentifikasi  Gambar pespektif  Megidentifiksi aturan gambar Tertulis 8  Modul  Kerja keras
perspektif, proyeksi, untuk diterapkan  Gambar proyeksi teknik Observasi gambar  kreatif
pandangan dan  Gambar prespektif dibuat sesuai  Gambar pandangan dan  Melatih membuat gambar teknik
potongan prosedur / aturan gambar teknik potongan prespektif  Peralatan
 Gambar proyeksi dibuat sesuai  Melatih membuat gambar gambar
prosedur / aturan gambar teknik proyeksi  Meja
 Gambar pandangan dan potongan  Melatih membuat gambar gambar
dibuat sesuai prosedur / aturan pandangan dan potongan
gambar teknik
3. Menjelaskan simbol-  Simbol kelistrikan diidentifikasi  Simbol kelistrikan  Mengidentifikasi simol 4  Modul  Kerja keras
simbol kelistrikan pada kendaraan ringan  Menggambar simbol kelistrikan pada kendaraan gambar  kreatif
 Rangkaian elistrikan digambar kelistrikan  Simbol kelistrikan kendaraan teknik
dengan simbol yang benar digambar sesuai prosedur  Peralatan
gambar
 Meja
gambar
 Infokus ,
notebookCD
/ soft copy
materi
4. Membaca wiring  Wiring diagram diidentifikasi pada  Wiring Diagram  Mengidentifikasi wiring Tertulis 6  Modul  Kerja keras
diagram kendaraan ringan  Membaca wiring diagram diagram Observasi gambar  Rasa ingin
 Wiring diagram dibaca sesuai  Membaca wiring diagram teknik tahu
simbol yang benar  Peralatan
gambar
 Meja
gambar
 Infokus ,
notebookCD
/ soft copy
materi
5. Menginterpretasikan  Penerapan gambar teknik ada  Mengidentifikasi  Mengidentifikasi penerapan Tertulis 6  Modul  Kerja keras
gambar teknik dan kendaraan ringan diidentifikasi penerapan gambar gambar teknik ada kendaraan Observasi gambar  kreatif
rangkaian. sesuai standar teknik ringan teknik
 Komponen kendaraan ringan  Menggambar komponen  Menggambar komponen  Peralatan
digambar sesuai dengan gambar kendaraan kendaraan ringan sesuai gambar
teknik dengan gambar teknik  Meja
gambar


KELAS/SEMESTER :X/2
STANDAR KOMPETENSI : Menggunakan peralatan dan perlengkapan di tempat kerja
KODE : 020.DKK5

1. Merawat peralatan  Peralatan dan perlengkapan yang  Prosedur penggunaan  MengKlasifikasikan peralatan Test tertulis 6  Modul  Kerja keras
dan perlengkapan dapat digunakan dipilih untuk per-alatan dan servis bengkel otomotif  Job sheet  Disiplin
perbaikan di tempat memenuhi persyarat-an pekerjaan. perlengkapan berdasarkan fungsi dan  Alat peraga  Rasa ingin
kerja.  Peralatan dan perlengkapan Bengkel Otomotip pengunaan.  Wall Chart tahu
digunakan sesuai dengan  Pengunaan peralatan  Mengindentifikasi peralatan  Simulator
prosedur-prosedur untuk dan tangan sesuai fungsi dan  Infokus ,
mendapatkan hasil yang di- perlengkapanbengkel pengunaanya. notebookCD
inginkan. Otomotip  Mengindentifikasi peralatan / soft copy
 Peralatan dan perlengkapan yang  Prosedur pemeliharaan bertenaga sesuai fungsi dan materi
sesuai digunakan untuk mencegah peralatan penggunaanya.
kecelakaan ter-hadap diri sendiri, danperlengkapan  Mengindentifikasi peralatan
orang lain dan kerusakan hasil Bengkel otomotip. khusus sesuai fungsi dan
peker-jaan.  Prosedur Pemeliharaan pengunaanya.
 Seluruh kegiatan pengujian peralatan dan  Mengindentifikasi
peralatan dan perlengkapan perlengkapan perlengkapan bengkel
dilaksanakan berdasarkan SOP perlengkapan Bengkel otomotif bedasarkanfungsi Non test
(Standard Operation Procedures), otomoti. dan penggunaan. (observasi/c
undang-undang K 3 (Keselamatan  Pengklasifkasian  Mengunakan peralatan ek list) dan
dan Kese-hatan Kerja), peraturan peralatan dan bengkel otomotif sesuai jenis lisan
perundang-undangan dan perlengkapan bengkel pekerjaan dengan
prosedur/kebijakan perusa-haan. otomotif sesuai manual memperhatikan prosedur K3
 Prosedur K3.  Mengunakan perlengkapan
bengkel Otomotip sesuai jenis
pekerjaan dengan
memperhatikan Prosedur
K3.


2. Menggunakan  Peralatan dan perlengkapan  Rrosedur  Mengklasifikasikan 6  Aalat  Kerja keras

peralatan dan diperiksa secara teratur ber- pemeliharaan/servis pemeliharaaan peralatan pemaam  Disiplin
perlengkapan dasarkan rekomendasi pabrik, peralatan Bengkel secara berkala dibengkel api
perbaikan untuk memastikan kondisi kerja Otomatipdan. Otomotip.  Infokus ,
yang aman.  Prosedur  Mengindentifikasi peralatan notebookC
 Kerusakan dan keausan peralatan Pemeriksaan/servis tangan, bertenaga, husus D / soft
dan perlengkapan diberi tanda dan keausan dan kerusakan dibengkel Otomotif. copy materi
dipisahkan dari tempat kerja untuk peralatan bengkel  Melakukan perbaikan
di-perbaiki atau diganti dan otomotip. peralatan tangan , bertenaga
dilaporkan kepada supervisor.  Prosedur ,khusus dibengkel Otomotip
 Peralatan/perlengkapan di-rawat, Perbaiakan/mengantian  Melaksanakan
disetel dan dipelihara sesuai jadwal peralatan, perlengkapan perawatan/pemeliharaan
pabrik untuk memastikan operasi bengkel otomotip perlengkapan bengkel sesuai
yang aman dan benar dalam  Prosedur jadwal.
batasan tanggung jawab. perawatan/servis  Melaksanakan pemeliha-
 Seluruh kegiatan perbaikan dan perlengkapan bengkel raan/servis bengkel otomotip
pemeliharaan/servis dilaksanakan otomotif. sesuai prosedur K3
berdasarkan SOP (Standard  Prosedur K3.
Operation Procedures), undang-
undang K 3 (Keselamatan dan
Kese-hatan Kerja), peraturan
perundang-undangan dan
prosedur/kebijakan perusa-haan.
3. Menggunakan  Fastener digunkan sesuai  Penggunaan fastener  Mengidentifikasi fastener dan Observasi 6  Faster  Kerja keras
fastener. keperluan spesifikasinya  Infokus ,  disiplin
 Fastener digunakan sesuai  Menggunakan fastener notebookCD
prosedur sesuai keperluan dan / soft copy
prosedur penggunaannya materi


KELAS/SEMESTER :X /1
STANDAR KOMPETENSI : Menggunakan alat-alat ukur (measuring tools)
KODE : 020.DKK6

1. Mengidentifikasi alat-  Pengukuran dimensi dan variabel  Jenis , dan fungsi alat  Mempelajari satuan metrik Testertulis 4  Modul  Kerja keras
alat ukur dilaksanakan tanpa menyebabkan ukur mekanik. dan british dengan cara  Servis manual  Rasa ingin
kerusakan terhadap perlengkapan  Prosedur pengukuran mengali impormasi pada  Alat ukur tahu
atau komponen lainnya. dengan K3.. modul. mekanik
 Mempelajari jenis jenis alat Observasi  Mistar sorong
mekanik melalui diskusi  Mistar baja.
kelompok.  Dial indikator
 Mempelajari prosedur  Cyinder bor
pengunaan alat ukur mekanik gauge.
dengan mengali impormasi  Micrometer
pada modul.  Filergauge
 Infokus ,
notebookCD /
soft copy
materi
2. Menggunakan alat-  Pemilihan alat ukur yang  Pengukuran berbagai  Mengukur permukaan Testertulis 4  Mistar sorong  Kerja keras
alat ukur mekanik sesuai. jenis dimensi dengan bidang datar dan  Mistar baja.  Disiplin
 Penggunaan teknik pengu- alat ukur mekanik membandingkan dengan  Dial indikator
kuran yang sesuai dan hasil- shop manual  Cyinder bor
nya dicatat dengan benar.  Mengukur diameterdalam Observasi gauge.
 Seluruh kegiatan pengu-kuran benda kerja dan  Micrometer
dilaksanakan ber-dasarkan membandingkan dengan  Filergauge
SOP (Standard Operation shop manual  Olican
Procedures), undang-undang  Mengukur kedalaman lubang
 Majun Infokus ,
K 3 (Kese-lamatan dan benda kerja dengan
notebookCD /
Kesehatan Kerja), peraturan membandingkan shop
soft copy
perundang-undangan dan manual.
materi
prosedur/ kebijakan perusa-  Mengukur kelurusan poros
haan. dengan membandingkan
shop manual.
 Mengukur keolengan poros
dan membandingkan dengan
shop manual.
 Pengukuran
dilaksanakansesuai SOP.


3. Menggunakan alat-  Alat ukur diidentifikasi fungsi dan  Prosedur penggunaan alat  Mengidentifikasi alat ukur Testertulis 2  Alat ukur  Kerja keras
alat ukur pneumatik cara kerjanya ukur pneumaik  Mempelajari prosedur pneumaik  Rasa ingin
 Prosedur penggunaan alat ukur  Menggunakan alat ukur penggunaan  Infokus , tahu
dipelajari sesuai buku petunjuk pneumatik  Menggunakan alat ukur notebookCD
 Alat ukur digunakan sesuai / soft copy
prosedur Observasi materi
4. Menggunakan alat-  Alat ukur diidentifikasi fungsi dan  Prosedur penggunaan  Mengidentifikasi alat ukur Testertulis 4  Alat ukur  Kerja keras
alat ukur cara kerjanya alat-alat ukur  Mempelajari prosedur alaktrik /  Rasa ingin
elektrik/elektronik  Prosedur penggunaan alat ukur elektrik/elektronik penggunaan elektronik tahu
dipelajari sesuai buku petunjuk  Menggunakan alat-alat  Menggunakan alat ukur  Infokus ,
 Alat ukur digunakan sesuai ukur elektrik/elektronik Observasi notebookCD
prosedur / soft copy
materi
5. Merawat alat-alat  Pemeliharaan alat ukur dilak-  Teknik perawatan Alat  Mempelajari tujuan perawatan Testertulis 4  Alat ukur  kerja keras
ukur. sanakan tanpa menyebab-kan Ukur. alat ukur denganmenggali mekanik  disiplin
kerusakan terhadap per-lengkapan  Perawatan alat ukur imformasi  Alat ukur  rasa ingin
atau komponen lainnya. mekanik  Mempelajari prosedur Observasi hidrolik tahu
 Pemeliharaan rutin dan pe-  Perawatansesuai perawatan alat ukur mekanik  Alat uur
nyimpanan alat ukur sesuai prosedur dan dengan cara menggali pneumaik
spesifikasi pabrik. K3.Pemilihan dan imformasi.  Alat kur
 Pemeriksaan dan penye-telan  Merawat alat ukur mekanik elektrik
secara rutin pada alat ukur dengan cara kerja kelompok.  Kalibrator
termasuk kali-brasi alat ukur  Merawat alat ukur sesuai  Majun
dilaksanakan sebelum digunakan. prosedur K3.  Tollkits
 Seluruh kegiatan pemeliha-raan Infokus ,
dilaksanakan berda-sarkan SOP
 notebookCD /
(Standard Operation Procedures),
soft copy
undang-undang K 3 (Kese-lamatan
materi
dan Kesehatan Kerja), peraturan
prosedur/ kebijakan perusa-haan.


KELAS/SEMESTER :X/2
STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan prosedur keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan tempat kerja
KODE : 020.DKK7
KOMPETENSI KEGIATAN ALOKASI WAKTU BEBAN KARAKTER

MATERI PEMBELAJARAN INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Mendeskripsikan  Undang-undang K3  Mempelajari undang  Mengenali bahaya pada area Tes Tertulis. 4  Modul K3  Rasa ingin
keselamatan dan  Pengenalan bahaya pada undang K3 dengan cara kerja dan melakukan tindakan  Peralatan tahu
kesehatan kerja (K3) area kerja dan tindakan menggali impormasi dari pengontrolan yang tepat. Observasi APD  Disiplin
pengontrolan yang tepat. modul.  Mengikuti kebijakan yang syah  Fire
 Penggunaan pakaian  Mempelajari prosedur pada tempat kerja dan extinguiser
pengaman ke-selamatan pada prosedur pengontrolan resiko.  Rambu-
 Teknik pengangkatan/ tempat kerja dengan  Mematuhi tanda bahaya dan rambu K3
pemindahan secara manual. cara diskusi kelompok. peringatan.  Sefty Alarm
 Mempelajari pengunaan  Pemakaian pakaian penga-  Sistem
pengamnan pada saat manan sesuai SI. (Standard Pelabelan
bekerja sesuaiSOP dan Intenational).  Infokus ,
K3.  Penggunaan teknik dan notebookCD /
 Mempelajari Teknik pengangkatan/pemindahan soft copy
pengangkatan/ pe- secara manual yang tepat. materi
mindahan secara manual
sesuai SOP.
 Menggunakan sarana
kelenkapan kesehatan
dankeselamatan jerja.
sesuai SOP.
 Mengenali simbol- simbol
bahaya sesuai SOP


TM PS PI
2. Melaksanakan  Pemilihan alat-alat, bahan  Mempelajari prosedur  Perlengkapan dipilah sebe- Tes Tertulis 2  Modul K3  Kerja keras
prosedur K3 dan perlengkapan pemilihan alat lum melakukan pembersihan  Peralatan  Disiplin
kebersihan kelengkapan kerja dengan dan perawatan secara rutin. APD
 Pemeliharan alat-alat cara menggali imformasi  Penggunaan metode yang  Fire
kebersihan dan dari modul. aman dan benar untuk pem- Obsrvasi extinguiser
perlengkapannya  Memilih alat perlengkapan bersihan dan pemeliharaan  Rambu-
 Prosedur dan metode kerja sesuai perlengkapan. rambu K3
kebersihan kebutuhansebelum  Peralatan dan area kerja  Sefty Alarm
melakukan pembersihan dibersihkan/dipelihara sesuai  Sistem
secara rutin dengan cara dengan keamanan, jadwal Pelabelan
kerja kelompok. pemeliharaan berkala, tempat  Infokus ,
 Melaksanakan pemilihan penerapan dan spesifikasi notebookCD
alat-alat, bahan dan pabrik. / soft copy
perlengkapan kebersihan materi
kerja dengan cara menggali
imformasi dari Modul
 Melaksanakan kebersihan
yang aman dan benar
sesuai K3 dengan
memperhatikan lingkungan
hidup
3. Mengidentifikasi  Analisis keamanan kerja  Melakukan analisis  Analisis kecelakaan kerja Te Tertulis 2  Modul K3  Kerja keras
aspek-aspek  Melaksanakan Keamanan kecelakaan kerja untuk untuk melaksanakan prosedur  Peralatan
keamanan kerja kerja melaksanakan prosedur keamanan kerja dilaksanakan APD
keamanan kerja sesai jenis pekerjan di bengkel  Fire
 Melakukan tindakan otomotif extinguiser
keamanan kerja  Tindakan keamanan kerja  Rambu-
dilaksanakan ntk mencegah rambu K3
kecelakaan  Sefty Alarm
 Sistem
Pelabelan
4. Mengontrol  Identifikasi kontaminasi  Mengidentifikasi  Kontamnasi diidentifikasi Tes tertulis 2  Modul K3  Kerja keras
kontaminasi  Mengonrol kontaminasi kontamnasi sesuai jenisnya  Peralatan APD
 Melakukan kontrol  Kontrol kontaminasi dilakikan  Fire extinguiser
kontaminasi di benkel kerja  Rambu-rambu
K3
 Sefty Alarm
 Sistem
Pelabelan


TM PS PI
5. Mendemonstrasikan  Jenis-jenis alat pemadam  Mempelajari prosedur  Pengidentifikasian pema- 2  Modul K3  Kerja keras
pemadaman kebakaran pengunaanPenempatan daman kebakaran yang sesuai Tes Tertulis  Peralatan APD  Rasa ingin
kebakaran  Penempatan alat pemadam alat pema-dam kebakaran pada tipe yang tepat untuk  Fire extinguiser tahu
kebakaran yang aman dan strategis lingkungan tempat kerja.  Rambu-rambu  disiplin
 Prosedur pengopersian alat dengan cara menggali  Seluruh kegiatan penerapan K3
pemadam kebakaran impormasi dari Modul pemadaman kebakaran dan Observasi  Sefty Alarm
 Mengunakan alat kebakran prosedur kerja diidentifika-  Sistem
sesuai SOP sikan berdasarkan SOP Pelabela
 Mempelajari jenis-jenis (Standard Operation  Infokus ,
keba-karan dan Procedures), undang-undang notebookCD /
penanganannya dengan K 3 (Keselamatan dan Kese- soft copy
cara menggali imformasi hatan Kerja), peraturan materi n
dari modul. perundang-undangan dan
 Mempelajarijenis-jenis alat prosedur/ kebijakan perusa-
pemadam kebakaran haan.
dengan cara menggali
imformasi dari modul.
 Mengunakan alat
pemadam kebakaransesuai
SOP
6. Pelaksanaan  Prosedur pelindungan mesin  Mempelajari prosesdur  Mengikuti prosedur perlin- Tes Tertulis. 2  Modul K3  Kerja keras
prosedur darurat.  Prosedur alarm/peringatan mellindungi bagian- bagian dungan mesin pada saat  Peralatan  Rasa ingin
 Prosedur penanganan gawat mesin yang berbahaya tanda bahaya muncul. APD tahu
darurat kerja dengan cara menggali  Mengikuti prosedur alarm/ Observasi  Fire  Disiplin
 Pelayanan gawat darurat yang imformasi dari modul. peringatan/ evakuasi di tempat extinguiser
profesional  Mempelajari prosedur kerja.  Rambu-
peringatan dengan cara  Mengikuti prosedur gawat rambu K3
menggali imformasi dari darurat secara profesional  Sefty Alarm
modul. yang tepat untuk melindungi  Sistem
 Mempelajari prosedur mesin pada saat keadaan Pelabelan
gawat darurat dengan cara tanda bahaya muncul.  Infokus ,
menggali imformasi dari  Pelayanan darurat yang notebookCD
modul profesional dan tepat untuk / soft copy
 Melaksanakan prosedur memanggil pertolongan materi
perlindungan mesin sesuai dengan segera dilakukan oleh
SOP orang yang berkuasa untuk
 Melaksanakan prosedur melakukan hal tersebut.
penanganan gawat darurat
sesuai SOP.


TM PS PI
7. Melakukan  Undang-undang K3  Mempelajari undang  Mengenali bahaya pada area Tes Tertulis. 2  Modul K3  Rasa ingin
pengangkatan  Pengenalan bahaya pada undang K3 dengan cara kerja dan melakukan tindakan  Peralatan tahu
benda kerja secara area kerja dan tindakan menggali impormasi dari pengontrolan yang tepat. APD  Kerja keras
manual. pengontrolan yang tepat. modul.  Mengikuti kebijakan yang syah  Fire  disiplin
 Penggunaan pakaian  Mempelajari prosedur pada tempat kerja dan extinguiser
pengaman ke-selamatan pada prosedur pengontrolan resiko.  Rambu-
 Teknik pengangkatan/ tempat kerja dengan  Mematuhi tanda bahaya dan rambu K3
pemindahan secara manual. cara diskusi kelompok. peringatan.  Sefty Alarm
 Mempelajari pengunaan  Pemakaian pakaian penga-  Sistem
pengamnan pada saat manan sesuai SI. (Standard Observasi Pelabelan
bekerja sesuaiSOP dan Intenational).  Infokus ,
K3.  Penggunaan teknik dan notebookCD
 Mempelajari Teknik pengangkatan/pemindahan / soft copy
pengangkatan/ pe- secara manual yang tepat. materi
mindahan secara manual
sesuai SOP.
 Menggunakan sarana
kelenkapan kesehatan
dankeselamatan jerja.
sesuai SOP.
 Mengenali simbol- simbol
bahaya sesuai SOP
8. Menerapkan  Undang-undang K3  Mempelajari dasar dasar  Kebijakan/prosedur keaman- Tes Tertulis. 2  Modul K3  Kerja keras
pekerjaan sesuai  Prosedur keamanan tempat prosedur keselamatan an dijalankan berdasarkan  Peralatan  Rasa ingin
dengan SOP. kerja kerjai undang- undang pelatihan perusahaan dan APD tahu
K3 dan prosedur undang-undang yang ber-laku.  Fire  Disiplin
keamanan tempat kerja  Seluruh keamanan yang ber- extinguiser  Tanggung
dengan cara menggali hubungan dengan kejadian  Rambu- jawab
imformasi dari modul. dicatat/ dilaporkan pada rambu K3
 Menerapkan peraturan/ formulir yang sesuai. Observasi  Sefty Alarm
undang-undang K3  Seluruh staf disarankan  Sistem
dengan cara diskusi menggunakan prosedur Pelabelan
kelompok. keamanan perusahaan dan Observasi  Infokus ,
 Melaksanakan prosedur metode yang tepat dalam notebookCD
keaman tempat kerja penerapannya. / soft copy
dengan cara diskusi materi
kelompok.
Keterangan :
TM : Tatap muka
PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktik setara
dengan 1 jam tatap muka)
PI : Praktik di industri (4 jam praktik di DU/DI setara
dengan 1 jam tatap muka)

SILABUS KOMPETENSI KEJURUAN

MATA PELAJARAN : Kompetensi Kejuruan
STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Sistem Hidrolik dan Kompresor Udara

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Pemahaman  Menggambarkan  Gambaran komponen/bagian-  Tes tulis 4 4  Modul  Kerja keras
sistem hidrolik  Analisa proses konstruksi sistem bagian sistem hidrolik pada  Tes lisan  Simulator  Disiplin
 Kemampuan keterampilan hidrolik pada dongkrak dongkrak  Non hidrolik pada  Tanggung
 Informasi/observasi  Melakukan analisa dan tes/observa dongkrak jawab
terhadap sistem simulasi kerja pada sistem si  Peralatan
hidrolik pada hidrolik dongkrak bengkel
dongkraknya  Prinsip kerja pada lainnya
 Menyebutkannama- komponen/bagian-bagian
nama bagian dan sistem hidrolik pada dongkrak
sistem hidrolok pada  Melakukan pekerjaan proses
dongkrak dan sistem hidrolik dongkrak
 Standar prosedur SOP sesuai SOP dan K3 tanpa
dan K3 merusak komponen lainnya


INDIKATOR PENILAIAN BELAJAR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI BANGSA
2. Memasang sistem  Pemasangan dilaksanakan  Prinsip kerja  Memahami karakteristik cairan  Test 4 4 4  Modul  Disiplin
hidraulik tanpa menyebabkan sistem/komponen hydrolik dengan cara menggali Tertulis (8) (16 )  Simulator  Rasa ingin
kerusak-an terhadap hydrolik. informasi pada buku manual  Observasi sistem hidrolik tahu
komponen atau sistem  Prinsip –prinsip  Memahami prinsip kerja sistem  Peralatan  Kerja keras
lainnya operiasi sistem hydrolik pada peralatan bengkel  Tanggung
 Informasi yang benar hydrolik. bengkel otomotif melalui jawab
diakses dari spesifikasi  Jenis cairan hidrolik penggalian informasi dari buku
pabrik dan dipahami. dan manual dan pengamatan
 Tata letak sistem hidraulik penggunaannya  Memahami simbol-simbol yang
dirancang dan disesuaikan  Prosedur digunakan pada sistem hidrolik
dengan kebutuhan pengukuran dan melalui pembacaan diagram
pelanggan pengujian hidrolik peralatan bengkel
 Semua prosedur  Desain dan sketsa otomotif
pemasangan dilaksanakan diagram sirkulasi
berdasarkan spesifikasi dan sistem hidrolik
toleransi pabrik
 Seluruh kegiatan
pemasangan dilaksanakan
berdasarkan SOP (Standard
Operation Procedures),
undang-undang K 3
(Keselamatan dan Kese-
hatan Kerja), peraturan
prosedur/ kebijakan perusa-
haan.


INDIKATOR PENILAIAN BELAJAR
DASAR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI BANGSA
 lainnya  Memahami fungsi dan
 Informasi yang benar komponen komponen
diakses dari spesifikasi peralatan Hydrolik yang
pabrik dan dipahami. digunakan pada peralatan
 Seluruh pengujian dilaksana- bengkel otomotif
kan berdasarkan spesifikasi  Menginstalasi sistem hidrolik
dan toleransi pabrik pada peralatan bengkel
 Seluruh kegiatan otomotif sesuai SOP manual
pemasangan dilaksanakan dan K3.LH.
undang-undang K 3
(Keselamatan dan Kese-
haan.
3. Menguji sistem  Menguji dilaksanakan tanpa  Prosedur  Memahami prosedur  Test 8 8 8  Modul  Tanggung
hidraulik menyebabkan kerusakan ter- pengukuran pengukuran dengan cara Tertulis (4) (8)  Simulator jawab
hadap komponen atau dan pengujian mengali imformasi dari Modul.  Observasi sistem  Kerja keras
sistem . hidrolik  disiplin
 Memahami pengujian Sistem  Peralatan
hydrolik dengan cara kerja bengkel
kelompok.
 Menggunakan cairan hydrolik
sesuai K3 dan LK
 Melaksanakan Prosedur
pengukuran dan pengujian
sistem hydrolik sesuai SOP .
 Seluruh kegiatan pelaksaaan
sesuai K3 dan LK


4. Memeliharaan sistem  Pemeliharaan/servis dilaksa-  Jenis,fungsi teknik  Memahami fungsi hydrolik  Test 8 8 8  Modul  Kerja keras
hidraulik nakan tanpa menyebabkan pemeliaraan,servis dengan menggali imformasi Tertulis (8) (16)  Job sheet  Disiplin
kerusakan terhadap kompo- pengujian sistem pada modul  Observasi  Alat peraga  Tanggung
nen atau sistem lainnya hidrolik.  Memahami komponencara  Wall Chart jawab
 Informasi yang benar diakses kerja hydrolik melalui studi  Simulator
dari spesifikasi pabrik dan  jenis cairan dan kelompok
dipahami. penggunaannnya  Memahami fungsi
 Pemilihan material, pelumas komponen dengan mengali
dan saringan yang sesuai  Prosedur padai Modul.
dilaksanakan sesuai dengan penanganan secara  Memahami pengunaaan
jadwal pemeliharaan/servis manual Hydrolik dari literatur dan
 Sistem diuji sebelum pelaksa- pengamatan di bengkel
naan pemeliharaan/ servis dan Otomotip.
hasil-hasil dicatat sesuai SOP  Identifikasi macam
(Standard Operation dongkrak sesuai beban
Procedures) yang diangkat diakses dari
Buku manual dan
pengamatan langsung
dibengkel otomotip.
 Seluruh kegiatan pemelihara-  Memahami pengoprasikan

an/servis dilaksanakan ber- hydrolik dari buku manual
dasarkan SOP (Standard dan pengamatan langsung
Operation Procedures), dibengkel otomotip.
undang-undang K 3 (Kese-  Mengunakan hydrolik untuk
lamatan dan Kesehatan Kerja), melaksanakan pelepasan
peraturan perundang- roda dan ban dibengkel
undangan dan prosedur/ otomotip.
kebijakan perusahaan.  Melaksanakan prosedur
pemeliharaan rutin pada
sistemyhdrolik dengan
menambah pelumas sesuai
SOP..
 Melaksanakan perawatan
/servis sistem hidrolik
sesuai
 Pelaksanaan dilakukan
sesuai SOP danprosudur
K3


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
5. Memelihara  Pemeliharaan/servis dan  Prinsip-prinsip kerja  Memahami prinsip kerja  Test tertulis 8 8 8  Modul  Kerja keras
kompresor udara perbaikan kompresor udara kompresor udara Kompresor udara diakses  Non test (6) (12) pemeliharaan  Disiplin
dan komponen- dilaksanakan tanpa me-  Konstruksi dan dari buku manual (observasi/ce kompressor  Tanggung
komponennya nyebabkan kerusakan kerja kompresor  Memahami kontruksi k list) dan  Buku manual jawab
terhadap komponen atau udara yang sesuai kompresor udara diakses lisan  Unit
sistem lainnya dengan penggu- dari buku manual. kompressor
 Informasi yang benar di-akses naannya  Mengetahui pengunaan  Alat-alat
dari spesifikasi pabrik dan  Prosedur komprsor udara dari tangan
dipahami. pemeliharaan/ modul dan pengamatan di
 Pemeliharaan/servis dan servis, perbaikan Bengkel Otomotip.
perbaikan kompresor udara dan pengujian  Memahami cara-cara
dilaksanakan dengan mengoprasikan
menggunakan metode dan kompresor dengan
perlengkapan yang ditentukan pengamatan langsung di
berdasarkan spesifikasi yang Bengkel Otomotip.
sesuai terhadap komponen  Menggunakan kompresor
 Pekerjaan pemeliharaan/ untuk membersihkan
servis dilaksanakan dengan sarinan udara, bahan
pedoman dari industri yang bakar diruang bengkel
telah ditetapkan otomotip sesuai SOP


INDIKATOR PENILAIAN
6. Memperbaiki  Pemeliharaan/servis dan  Prinsip-prinsip kerja  Memahami prinsip kerja  Test tertulis 8 8 8  Modul  Kerja keras
kompresor perbaikan kompresor udara kompresor udara Kompresor udara diakses dari  Non test (6) (12) pemeliharaan  Tanggung
udara dan dilaksanakan tanpa me-  Konstruksi dan buku manual (observasi/ce kompressor jawab
komponen- nyebabkan kerusakan kerja kompresor  Memahami kontruksi k list) dan  Buku manual  disiplin
komponennya terhadap komponen atau udara yang sesuai kompresor udara diakses dari lisan  Unit
sistem lainnya dengan penggu- buku manual. kompressor
 Informasi yang benar di- naannya  Mengetahui pengunaan  Alat-alat tangan
akses dari spesifikasi pabrik  Prosedur komprsor udara dari modul
dan dipahami. pemeliharaan/ dan pengamatan di Bengkel
 Pemeliharaan/servis dan servis, perbaikan Otomotip.
perbaikan kompresor udara dan pengujian  Memahami cara-cara
dilaksanakan dengan mengoprasikan kompresor
menggunakan metode dan dengan pengamatan
perlengkapan yang langsung di Bengkel
ditentukan berdasarkan Otomotip.
spesifikasi yang sesuai  Menggunakan kompresor
terhadap komponen untuk membersihkan sarinan
 Pekerjaan pemeliharaan/ udara, bahan bakar diruang
servis dilaksanakan dengan bengkel otomotip sesuai SOP
pedoman dari industri yang
telah ditetapkan


STANDAR KOMPETENSI : Melaksanakan prosedur pengelasan, pematrian, pemotongan dengan panas dan pemanasan

INDIKATOR PENILAIAN
1. Pelaksanaan  Prosedur pengelasan  Prosedur  Mempelajari prosedur  Tes tertulis 3 3 3  Modul las oxi  Rasa ingin tahu
prosedur dilaksanakan tanpa pengelasan (Oxy pengelasan oksigen dan  Tes lisan (6) (12) dan patri  Kerja keras
pengelasan menyebabkan kerusakan asetilien) asetilin dengan cara menggali  Observasi  Job sheet  Disiplin
terhadap komponen atau  Penggunaan informasi dari modul  Peralatan las  Tanggung
system lainnya peralatan dan  Mempelajari cara dan solder jawab
 Informasi yang benar perlengkapan penggunaan  Wall Chart
diakses dari spesifikasi yang sesuai peralatan/perlengkapan las
pabrik dan dipahami  Undang-undang dengan cara menggali
 Seluruh kegiatan tentang K3 informasi dari modul
pengelasan dilaksanakan  Persyaratan  Mempelajari macam-macam
berdasarkan SOP keselamatan kerja bahan pengelasan dengan
(Standard Operation cara menggali informasi dari
procedures), undang- modul
undang K3 (Keselamatan  Menggunakan peralatan dan
dan Kesehatan Kerja), peralatan pengelasan dan
peraturan perundang- keselamatan kerja sesuai
undangan dan SOP
prosedur/kebijakan  Melaksanakan prosedur cara-
perusahaan cara pengelasan sesuai SOP,
K3 dan LH
 Melaksanakan kalibrasi
campuran untuk pengelasan
sesuai SOP
 Melaksanakan pengelasan
dasar berdasarkan SOP, K3
dan LH


INDIKATOR PENILAIAN
2. Pelaksanaan  Prosedur pematrian  Prosedur  Mempelajari prosedur  Tes tertulis 3 3 3  Modul las oxi  Rasa ingin tahu
prosedur dilaksanakan tanpa pematrian pematrian dengan cara  Wawancara (6) (12) dan patri  Kerja keras
pematrian menyebabkan kerusakan  Penggunaan menggali informasi dari modul  Observasi  Job sheet  Disiplin
terhadap komponen atau peralatan dan  Menggunakan peralatan dan  Peralatan las  Tanggung
system lainnya perlengkapan perlengkapan pematrian dan solder jawab
 Informasi yang benar yang sesuai sesuai SOP dengan cara  Wall Chart
diakses dari spesifikasi  Undang-undang berkelompok
pabrik dan dipahami tentang K3  Melaksanakan pematrian
 Seluruh kegiatan pematrian  Persyaratan pada plat sesuai SOP
dilaksanakan berdasarkan keselamatan kerja  Melakukan penyambungan
SOP (Standard Operation dua plat dengan rifet sesuai
procedures), undang- SOP
undang K3 (Keselamatan  Prosedur K3 dan Lingkungan
dan Kesehatan Kerja), Hidup
peraturan perundang-
undangan dan
prosedur/kebijakan
perusahaan


INDIKATOR PENILAIAN
3. Pelaksanaan  Prosedur pemotongan  Prosedur  Mempelajari prosedur  Tes tertulis 3 3 3  Modul las oxi  Rasa ingin tahu
prosedur dengan panas pemotongan pemotongan dengan panas  Wawancara (6) (12) dan patri  Kerja keras
pemotongan dilaksanakan tanpa dengan panas dengan cara menggali  Observasi  Job sheet  Disiplin
dengan panas menyebabkan kerusakan  Penggunaan informasi dari modul  Peralatan las  Tanggung
terhadap komponen atau peralatan dan  Menggunakan penggunaan dan solder jawab
system lainnya perlengkapan peralatan dan perlengkapan  Wall Chart
 Informasi yang benar yang sesuai yang sesuai undang-undang
diakses dari spesifikasi Undang-undang K3 dan LH melalui studi
pabrik dan dipahami tentang K3 berkelompok
 Seluruh kegiatan  Persyaratan  Menerapkan prosedur
pemotongan dengan keselamatan kerja pemotongan logam dengan
panasdilaksanakan panas sesuai SOP dan K3,
berdasarkan SOP LH
(Standard Operation  Melaksanakan pemotongan
procedures), undang- dengan panas sesuai SOP
undang K3 (Keselamatan dan K3, LH
dan Kesehatan Kerja),
undangan dan
prosedur/kebijakan
perusahaan
4. Pelaksanaan  Prosedur pemanasan  Prosedur  Mempelajari prosedur  Tes tertulis 3 3 3  Modul las oxi  Rasa ingin tahu
prosedur dilaksanakan tanpa pemanasan pemanasan dengan menggali  Wawancara (6) (12) dan patri  Kerja keras
pemanasan menyebabkan kerusakan  Penggunaan informasi dari modul  Observasi  Job sheet  Disiplin
terhadap komponen atau peralatan  Mempelajari peralatan system  Peralatan las  Tanggung
system lainnya pemanasan pemanas dengan cara dan solder jawab
 Informasi yang benar  Persyaratan melalui studi kelompok  Wall Chart
diakses dari spesifikasi keselamatan kerja  Melaksanakan pemanas
pabrik dan dipahami dengan menggunakan alat
 Seluruh kegiatan pemanas sesuai SOP, K3
pemanasan dilaksanakan  Menerapkan keselamatan
berdasarkan SOP kerja dan LH
(Standard Operation
procedures), undang-
undang K3 (Keselamatan
undangan dan
prosedur/kebijakan
perusahaan


STANDAR KOMPETENSI : Melakukan overhaul sistem pendingin dan komponen-komponennya

1.  Informasi tentang sistem  Prinsip kerja sistem  Mengakses/mempelajari  Tes 4 12  Modul servis  Rasa ingin
Memelihara/ser pendingin dan komponen- pendingin konstruksi sistem pendingin  Non tes sistem tahu
vis system komponennya diakses dan  Bagian-bagian sistem dan komponen-komponennya. (observasi, pendingin  Kerja keras
pendingin dan dipahami dari spesifikasi pendingin dan  Menerapkan prosedur praktek)  Buku manual  Tanggung
komponennya pabrik komponen- pemeliharaan/servis pendingin  Unit jawab
 Prosedur komponennya dan komponen-komponennya kendaraan
pemeliharaan/servis sistem  Data spesifikasi pabrik  Melaksanakan pemeliharaan  Special tools
pendingin dilaksanakan  Prosedur pemeliharaan sistem pendingin dan
sesuai SOP dan UU K3 sistem pendingin komponen-komponennya
 Pemeliharaan/ jenis sistem diperbaiki dengan
pendingin dilaksanakan menggunakan metode dan
tanpa merusak komponen- peralatan yang sesuai dengan
komponen SOP


2. Memperbaiki  Perbaikan sistem pendingin  Konstruksi dan prinsip  Mematuhi keselamatan kerja  Tes 8 6 6  Modul servis  Rasa ingin
sistem diselesaikan tanpa kerja sistem sesuai SOP  Non tes (12) (24) sistem tahu
pendingin dan menyebabkan kerusakan pendinginan engine  Prosedur perbaikan pelepasan (observasi, pendingin  Kerja keras
komponen- terhadap komponen atau  Identifikasi kerusakan dan penggantian praktek)  Buku manual  Disiplin
komponennya sistem lainnya dan penggantian/  Konstruksi dan kerja sistem  Unit  Tanggung
 Informasi yang benar perbaikan komponen pendingin kendaraan jawab
diakses dari spesifikasi yang rusak  Prosedur pengujian komponen  Special tools
pabrik dan dipahami  Pengujian komponen sistem
 Sistem pendingin dan sistem  Persyaratan perlengkapan
komponen-komponennya  Standar prosedur keselamatan
diperbaiki dengan keselamatan kerja  Persyaratan keamanan
menggunakan metode dan kendaraan
peralatan yang tepat, sesuai  Mengidentifikasi kerusakan
dengan spesifikasi dan sistem pendingin dan
toleransi terhadap komponen-komponennya
kendaraan/sistem  Melaksanakan perbaikan
 Data yang tepat dilengkapi kerusakan pada sistem
sesuai hasil perbaikan pendinginandan komponen-
 Seluruh kegiatan komponennya
pelepasan/penggantian
sistem pendingin dan
komponen dilaksanakan
undang-undang K 3
(Keselamat-an dan
Kesehatan Kerja), peraturan
prosedur/ kebijakan
perusahaan


INDIKATOR PENILAIAN
3. Melakukan overhaul  Overhaul komponen sistem  Peralatan dan alat  Mempelajari prinsip kerja  Tes 4 12  Modul servis  Rasa ingin tahu
komponen sistem pendingin dilaksanakan tanpa penguji overhaul sistem pendingin melalui  Non tes sistem  Kerja keras
pendingin dan menyebabkan kerusakan sistem penggalian informasi dari (observasi, pendingin  Disiplin
komponennya terhadap komponen atau pendinginan buku manual praktek)  Buku manual  Tanggung
sistem lainnya  Prosedur overhaul  Mempelajari konstruksi dan  Unit kendaraan jawab
 Informasi yang benar diakses komponen sistem fungsi sistem pendingin dan  Special tools
dari spesifikasi pabrik dan pendinginan komponen-komponennya
dipahami  Data spesifikasi melalui penggalian
 Komponen sistem pendingin pabrik informasi dari buku manual
dioverhaul dan diperbaiki  Mengidentifikasi peralatan
berdasarkan spesifikasi dan overhaul dan komponen
toleransi yang ditentukan sistem pendinginan sesuai
pabrik spesifikasi pabrik
 Data yang tepat dilengkapi  Mempelajari prosedur
sesuai hasil overhaul overhaul komponen sistem
 Seluruh kegiatan overhaul pendingin dari buku manual
dilaksanakan berdasarkan  Melakukan pembongkaran
SOP (Standard Operation komponen sistem pendingin
Procedures), undang-undang sesuai SOP
K 3 (Keselamat-an dan  Melakukan pemeriksaan
Kesehatan Kerja), peraturan komponen sistem pendingin
perundang-undangan dan sesuai dengan SOP
prosedur/ kebijakan  Melakukan perbaikan dan
perusahaan penggantian komponen
sistem pendingin sesuai
SOP
 Melakukan penyetelan tali
kipas sesuai SOP
 Melakukan pengujian kerja
sistem pendingin sesuai
SOP


STANDAR KOMPETENSI : Memelihara/servis sistem bahan bakar bensin

INDIKATOR PENILAIAN
1. Memelihara  Pemeliharaan/servis  Peralatan dan alat  Memahami prinsip kerja  Tes 4 6 8  Modul  Rasa ingin
komponen sistem komponen/sistem bahan bakar penguji overhaul sistem bahan bakar bensin Tertulis (16) (32) sistem tahu
bahan bakar bensin. bensin dilaksanakan tanpa sistem bahan bakar mekanis melalui penggalian  Non test bahan  Kerja keras
menyebabkan kerusakan bensin infomasi pada buku manual. (observasi bakar  Disiplin
terhadap komponen atau  Prosedur overhaul  Memahami konstruksi sistem /cek list) bensin  Tanggung
sistem lainnya. komponen sistem bahan bakar bensin dan dan lisan  Buku jawab
 Informasi yang benar di-akses bahan bakar bensin komponen-komponennya. manual
dari spesifikasi pabrik dan  Komponen/sistem  Melaksanakan prosedur pe-  Unit
dipahami. bahan bakar bensin meliharaan/servis kendaraan
 Pemeliharaan/servis yang perlu komponen/sistem bahan  Spesial
komponen/sistem bahan bakar dipelihara/diservis. bakar bensin secara berkala tools
bensin dilaksanakan  Data spesifikasi sesuai dengan SOP
berdasarkan spesifikasi pabrik. pabrik.  Memeriksa kondisi tangki
 Data yang tepat dilengkapi  pemelihara-an/servis bahan bakar bensin.
sesuai hasil pemeliharaan/ komponen/ sistem  Memeriksa kondisi saluran
servis bahan bakar bensin bahan bakar bensin.
 Seluruh kegiatan pemeliha- sesuai dengan  Membongkar dan memeriksa
raan/ servis komponen sistem SOP,K3, peraturan pompa bensin mekanik dan
bahan bakar dilaksanakan dan elektrik sesuai SOP.
berdasarkan SOP (Standard prosedur/kebijakan  Membongkar dan memeriksa
Operation Procedures), perusahaan. macam-macam karburator
undang-undang K 3 sesuai SOP.
(Keselamatan dan Kese-hatan  Memeriksa kerja sistem bahan
Kerja), peraturan perundang- bakar bensin.
undangan dan prosedur/
kebijakan perusa-haan.


INDIKATOR PENILAIAN
2. Memperbaiki  Overhaul komponen sistem  Komponen/sistem  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 4 6 8  Modul sistem  Rasa ingin
komponen bahan bakar bensin bahan bakar bensin sistem bahan bakar bensin  Non test (16) (32) bahan bakar tahu
sistem bahan dilaksanakan tanpa yang perlu mekanis melalui penggalian (observasi/c bensin  Kerja keras
bakar bensin menyebabkan kerusakan dipelihara/diservis infomasi pada buku manual. ek list) dan  Buku manual  Disiplin
terhadap komponen atau  Prosedur melepas dan  Mempelajari konstruksi lisan  Unit  Tanggung
sistem lainnya memasang sistem sistem bahan bakar bensin kendaraan jawab
 Informasi yang benar di-akses pendingin dan dan komponen-  Spesial tools  Gemar
dari spesifikasi pabrik dan komponennya komponennya. membaca
dipahami.  Identifikasi kerusakan  Mengidentifikasi peralatan
 Data yang tepat dilengkapi dan overhaul komponen sistem
sesuai hasil pemeliharaan/ penggantian/perbaikan bahan bakar sesuai
servis komponen yang rusak spesifikasi pabrik
 Seluruh kegiatan pemeliha-  Pengujian komponen  Mempelajari prosedur
raan/ servis komponen sistem sistem overhaul komponen sistem
bahan bakar dilaksanakan  Data spesifikasi pabrik bahan bakar dari buku
berdasarkan SOP (Standard pemelihara-an/servis manual
Operation Procedures), komponen/ sistem  Memeriksa kondisi tangki
undang-undang K 3 bahan bakar bensin bahan bakar bensin.
(Keselamatan dan Kese-hatan sesuai dengan  Melakukan pembongkaran
Kerja), peraturan perundang- SOP,K3, peraturan komponen sistem bahan
undangan dan prosedur/ dan bakar sesuai SOP
kebijakan perusa-haan. prosedur/kebijakan  Melakukan perbaikan dan
perusahaan. penggantian komponen
sistem pendingin sesuai SOP
 Melakukan penyetelan
karburator sesuai SOP
 Melakukan pengujian kerja
sistem bahan bakar sesuai
SOP


INDIKATOR PENILAIAN
3. Memelihara  Pemeliharaan/servis komponen  Peralatan dan alat  Memahami prinsip kerja  Tes Tertulis 4 6 8  Modul sistem  Rasa ingin
komponen sistem bahan bakar bensin penguji overhaul sistem bahan bakar bensin  Non test (16) (32) EFI tahu
sistem bahan dilaksanakan tanpa sistem bahan bakar EFI melalui penggalian (observasi/c  Buku manual  Kerja keras
bakar EFI menyebabkan kerusakan EFI infomasi pada buku manual. ek list) dan  Unit  Disiplin
terhadap komponen atau sistem  Jenis, fungsi dan  Memahami konstruksi sistem lisan kendaraan  Tanggung
lainnya prinsip kerja EFI bahan bakar EFI dan  Spesial tools jawab
 Informasi yang benar di-akses  Macam-macam sistem komponen-komponennya.  Gemar
dari spesifikasi pabrik dan EFI dan Susunan  Melaksanakan prosedur membaca
dipahami. dasar sistem EFI pemeliharaan/servis
 Data yang tepat dilengkapi  Sistem bahan bakar overhaul komponen sistem
sesuai hasil pemeliharaan/ EFI bahan bakar EFI secara
servis  Sistem induksi udara berkala sesuai SOP
 Seluruh kegiatan pemeliha- (air induction system)  Memeriksa kondisi tangki
raan/ servis komponen sistem  Sistem pengontrol bahan bakar bensin.
bahan bakar dilaksanakan elektronik (electronic  Memeriksa kondisi saluran
berdasarkan SOP (Standard control system) dan bahan bakar bensin
Operation Procedures), undang- fungsi dendor dan  Memeriksa komponen sistem
undang K 3 (Keselamatan dan signal bahan bakar EFI sesuai SOP
Kese-hatan Kerja), peraturan  Prosedur overhaul  Membaca trouble code
perundang-undangan dan komponen sistem sesuai SOP
prosedur/ kebijakan perusa- bahan bakar EFI  Melaksanakan perbaikan
haan.  Komponen/sistem sistem EFI
bahan bakar bensin  Menghapus trouble code
yang perlu sesuai SOP
dipelihara/diservis  Seluruh kegiatan
 Data spesifikasi pabrik pemeliharaan sistem EFI dan
pemelihara-an/servis komponennya dilaksanakan
komponen/ sistem berdasarkan SOP (Standard
bahan bakar bensin Operation Procedures),
sesuai dengan undang-undang K 3
SOP,K3, peraturan (Keselamatan dan Kese-
dan hatan Kerja), peraturan
prosedur/kebijakan perundang-undangan dan
perusahaan. prosedur/ kebijakan perusa-
haan.


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki sistem injeksi bahan bakar diesel

1.  Pemeliharaan/servis sistem  Jenis, fungsi dan  Memahami prinsip kerja sistem  Tes Tertulis 4 6 8  Modul servis  Rasa ingin
Memelihara/ser dan komponen injeksi bahan prinsip kerja sistem bahan bakar diesel melalui  Non test (16) (32) sistem injeksi tahu
vis sistem dan bakar diesel dilaksanakan injeksi bahan bakar penggalian infomasi pada buku (observasi/c bahan bakar  Kerja keras
komponen tanpa menyebabkan keru- diesel. manual. ek list) dan diesel  Disiplin
injeksi bahan sakan terhadap komponen  Sistem dan  Memahami konstruksi sistem lisan  Buku manual  Tanggung
bakar diesel. atau sistem lainnya. komponen injeksi bahan bakar diesel dan  Unit injeksi jawab
 Informasi yang benar di-akses bahan bakar diesel komponen-komponennya. bahan bakar
dari spesifikasi pabrik dan  pemeliharaan/ servis  Memahami Prosedur pe- diesel
dipahami. sistem dan meliharaan/servis  Unit
 Pemeliharaan/servis pompa/ komponen injeksi komponen/sistem bahan bakar kendaraan
komponen injeksi bahan bakar bahan bakar diesel diesel melalui penggalian  Special tools
diesel dilaksanakan yang sesuai dengan informasi modul
berdasarkan spesifikasi pabrik. SOP, K3, UU dan  Memeriksa kondisi tangki bahan
 Pompa/komponen injeksi prosedur/ kebijakan bakar diesel melalui service
bahan bakar diesel diuji perusahaan. berkala
dengan persyaratan kerja.  Memeriksa kondisi saluran
 Seluruh kegiatan pemeliha- bahan bakar diesel. melalui
raan/servis sistem dan service berkala
komponen dilaksanakan  memeriksa kerja pompa pengalir
berdasarkan SOP (Standard melalui service berkala
Operation Procedures),  memeriksa berbagai jenis
undang-undang K 3 (Kese- pompa injeksi sesuai SOP.
lamatan dan Kesehatan Kerja),  Memeriksa kondisi dan
peraturan perundang- kemampuan pengabutan melalui
undangan dan prosedur/ service berkala
kebijakan perusa-haan.  memeriksa governor melalui
service berkala
 Melakukan calibrasi pada pompa
injeksi melalui service berkala
 Melakukan penyetelan saat
penyemprotan/pashing bahan
bakar diesel melalui service
berkala
 Memeriksa kerja sistem bahan
bakar diesel melalui kegiatan
service berkala


2. Memperbaiki  Perbaikan komponen injeksi  Jenis, fungsi dan  Mematuhi keselamatan kerja  Tes Tertulis 4 8 8  Modul servis  Rasa ingin
komponen injeksi bahan bakar diesel prinsip kerja sesuai SOP  Non test (16) (32) sistem injeksi tahu
bahan bakar dilaksanakan tanpa komponen sistem  Prosedur overhaul (observasi/c bahan bakar  Kerja keras
diesel menyebabkan kerusakan injeksi bahan bakar  Kontruksi dan cara kerja injeksi ek list) dan diesell  Disiplin
terhadap komponen atau diesel. bahan bakar diesel dan lisan  Buku manual  Tanggung
sistem lainnya  Identifikasi komponen-komponennya  Unit injeksi jawab
 Informasi yang benar diakses kerusakan dan  Identifikasi kerusakan bahan bakar
dari spesifikasi pabrik dan penggantian/ komponen-komponen injeksi diesel
dipahami perbaikan komponen  Melaksanakan perbaikan  Unit
 Perbaikan komponen injeksi yang rusak kerusakan injeksi kendaraan
bahan bakar diesel  Peralatan dan alat  Pengujian dan kalibrasi  Special tools
dilaksanakan berdasarkan penguji overhaul
spesifikasi pabrik injeksi
 Perbaikan injeksi bahan  Prosedur overhaul
bakar diesel diuji dengan  Pengujian komponen
persyaratan kerja  Data spesifikasi
pabrik
 Perbaikan bahan
bakar diesel yang
sesuai dengan SOP,
K3, UU dan
prosedur/kebijakan
perusahaan
 Seluruh kegiatan perbaikan    

injeksi dilaksanakan
undang-undang K 3 (Kese-
lamatan dan Kesehatan
Kerja), peraturan perundang-



3. Mengkalibrasi  Mengkalibrasi pompa injeksi  Peralatan dan alat  Mengkalibrasi pompa injeksi  Tes Tertulis 4 8 8  Modul servis  Rasa ingin
pompa injeksi bahan bakar diesel kalibrasi bahan bakar diesel melalui  Non test (16) (32) sistem tahu
dilaksanakan tanpa  Prosedur pengujian penggalian informasi pada (observasi/c injeksi bahan  Kerja keras
menyebabkan kerusakan  Sistem dan buku manual ek list) dan bakar diesell  Disiplin
terhadap komponen atau komponen pompa  Mengidentifikasi konstruksi lisan  Buku manual  Tanggung
sistem lainnya injeksi bahan bakar pompa injeksi bahan bakar  Unit injeksi jawab
 Informasi yang benar diakses diesel diesel dan komponen- bahan bakar
dari spesifikasi pabrik dan  Pemeliharaan/servis komponennya diesel
dipahami sistem dan  Mempelajari mengkalibrasi  Unit
 Pemeliharaan/servis pompa komponen injeksi komponen injeksi bahan bakar kendaraan
injeksi bahan bakar diesel bahan bakar diesel diesel melalui penggalian  Special tools
diuji dengan persyaratan yang sesuai dengan informasi modul
kerja SOP, K3, UU dan  Melaksanakan proses kalibrasi
 Seluruh kegiatan kalibrasi prosedur/kebijakan pompa injeksi
pompa injeksi dilaksanakan perusahaan  Seluruh kegiatan kalibrasi
berdasarkan SOP (Standard  Mengetahui pompa injeksi dilaksanakan
Operation Procedures), spesifikasi teknik berdasarkan SOP (Standard
undang-undang K 3 (Kese- kondisi kerja pompa Operation Procedures),
lamatan dan Kesehatan injeksi undang-undang K 3 (Kese-
Kerja), peraturan perundang- lamatan dan Kesehatan Kerja),
undangan dan prosedur/ peraturan perundang-undangan
kebijakan perusa-haan dan prosedur/ kebijakan
perusa-haan.


STANDAR KOMPETENSI : Memeliharaan/servis engine dan komponen-komponennya

INDIKATOR PENILAIAN
1. Mengidentifikasi  Informasi yang benar di-akses  Prinsip kerja engine.  Mempelajari prinsip kerja  Test tetulis 12 12 12  Modul  Gemar
komponen- dari spesifikasi pabrik dan  Komponen-komponen engine dan komponen-  Non test (24) (48) pemeliharaan membaca
komponen dipahami. utama engine komponennya melalui (observasi/ce engine  Rasa ingin
utama engine  Data-data spesifikasi penggalian informasi dari k list) dan  Buku manual tahu
pabrik. buku manual. lisan pemeliharaan  Kerja keras
 Mempelajari komponen- engine  Tanggung
komponen utama engine  Unit jawab
melalui penggalian informasi kendaraan
dari buku manual.  Alat tangan
 Mempelajari konstruksi dan  Spesial tools
fungsi komponen-komponen
utama engine melalui
penggalian informasi dari
buku manual
2. Mengidentifikasi  Informasi yang benar di-akses  Komponen-komponen  Mempelajari konstruksi dan  Test tetulis 12 12 12  Modul  Rasa ingin
komponen- dari spesifikasi pabrik dan engine yang perlu fungsi engine dan komponen-  Non test (24) (48) pemeliharaan tahu
komponen dipahami. diperiksa/diservis komponennya melalui (observasi/ce engine  Gemar
engine  Data-data spesifikasi penggalian informasi dari k list) dan  Buku manual membaca
pabrik buku manual lisan pemeliharaan  Kerja keras
 Mengidentifikasi komponen- engine
komponen utama engine  Unit
melalui penggalian informasi kendaraan
dari buku manual  Alat tangan
 Spesial tools


INDIKATOR PENILAIAN
3.Memelihara/servis  Pemeliharaan/servis engine  Komponen-komponen  Mengidentifikasi peralatan  Test tetulis 12 12 12  Modul  Rasa ingin
engine dan dan komponen-komponennya engine yang perlu pemeliharaan/servis engine  Non test (24) (48) pemeliharaan tahu
komponen- tanpa menyebabkan kerusakan diperiksa/diservis. sesuai spesifikasi pabrik. (observasi/ce engine  Kerja keras
komponennya terhadap komponen atau  Data-data spesifikasi  Mempelajari prosedur k list) dan  Buku manual  Disiplin
(engine tune up sistem lainnya. pabrik. pemeliharaan/servis engine lisan pemeliharaan  Tanggung
konvensional  Informasi yang benar di-akses  Langkah kerja pemeli- dan komponen-komponennya engine jawab
dan EFI) dari spesifikasi pabrik dan haraan/servis engine dari buku manual.  Unit
dipahami. konvensional dan EFI  Melakukan kendaraan
 Data yang tepat dilengkapi pemeliharaan/servis engine  Alat tangan
sesuai hasil pemeliharaan/ dan komponen-  Spesial tools
servis. komponennya/tune up sesuai
 Pemeliharaan/servis engine SOP .
dilaksanakan sesuai dengan
pedoman industri yang
ditetapkan.
 Seluruh kegiatan peme-
liharaan/servis dilaksana-kan
undang-undang K 3
(Keselamat-an dan Kesehatan
kebijakan perusahaan


INDIKATOR PENILAIAN
4. Melaksanakan  Pemeliharaan/servis komponen  Menentukan komponen  Mengidentifikasi komponen  Test tetulis 3 3 3  Modul  Rasa ingin
pemeliharaan/ser dilaksanakan tanpa otomotif yang harus yang diservis dengan  observasi (6) (12)  Unit tahu
vis komponen menyebabkan kerusakan dipelihara/diservis tuntutan jenis pekerjaan kendaraan  Gemar
terhadap yang komponen atau  Data-data spesifikasi dengan cara menggali  Kartu membaca
sistem lainnya. pabrik. informasi dari modul. servis  Kerja keras
 Informasi yang benar diakses  Penggunaan metoda  Memahami lembaran ceklis  pelumas  Disiplin
dari spesifikasi pabrik dan dan perlengkapan secara berkala diakses dari  Tanggung
dipahami sesuai dengan buku servis kendaraan jawab
 Pemeliharaan/servis spesifikasi industri  Memahami pelaksanaan
dilaksanakan dengan  Langkah kerja perawatan berkala sesuai
menggunakan metode dan pemeliharaan/servis dengan buku manual
perlengkapan yang ditentukan komponen sesuai  Melaksanakan pengisian
berdasarkan spesfiikasi yang dengan SOP K3, ceklis servis manual sesuai
sesuai terhadap komponen. peraturan/kebijakan dengan komponen yang
 Pekerjaan pemeliharaan /servis perusahaan perlu perawatan :
dilaksanakan dengan pedoman 1. Penggantian oli mesin
dari industri yang telah 2. Penggantian saringan oli
ditetapkan. 3. Pembersihan saringan
 Dilengkapi data yang tepat udara dan bahan bakar
sesuai hasil 4. Pemeriksaan oli transmisi
pemeliharaan/servis 5. Pemeriksaan tinggi oli
 Seluruh kegiatan pemeliharaan/ diferensial
servis dilaksanakan
undang K 3 (Keselamat-an dan
prosedur/ kebijakan perusahaan


INDIKATOR PENILAIAN
5. Menggunakan  Penggunaan pelumas/ cairan  Memilih pelumas/cairan  Identifikasi pelumas untuk  Test tetulis 3 3 3  Modul  Rasa ingin
pelumas/ cairan pembersih yang benar untuk pembersih yang sesuai. komponen yang perlu  observasi (6) (12)  Unit tahu
pembersih komponen dilaksanakan sesuai  Cara pembuangan mendapat peluasan sesuai kendaraan  Kerja keras
dengan spesifikasi pabrik pelumas/cairan identifikasi pabrik diakses  Kartu  Disiplin
 Pembuangan pelumas/ cairan pembersih bekas yang dari buku manual servis  Tanggung
pembersih bekas dilaksanakan sesuai dengan UU  Memilih pelumas untuk  pelumas jawab
berdasarkan undang-undang lingkungan hidup komponen dilaksanakan
lingkungan hidup  Cara penanganan sesuai spesifikasi pabrik
 Penanganan pelumas/ cairan pelumas/cairan bekas  Melaksanakan penggantian
pembersih bekas yang sesuai dengan oli mesin di ruang bengkel
dilaksanakanan berdasarkan SOP, K3, peraturan dan otomotif dilakukan sesuai
SOP (Standard Operation prosedur/kebijaksanaan SOP dan undang-undang K3
Procedures), undang-undang K perusahaan  Melaksanakan penggantian
3 (Keselamat-an dan Kesehatan oli transmisi di ruang
Kerja), peraturan perundang- bengkel otomotif dilakukan
undangan dan prosedur/ sesuai SOP dan undang-
kebijakan perusahaan undang K3
 Melaksanakan penggantian
oli diferensial di ruang
bengkel otomotif dilakukan
sesuai SOP dan undang-
undang K3
 Melaksanakan pembuangan
pelumas/cairan pembersih
dengan memperhatikan
undang-undang lingkungan
hidup


KELAS/SEMESTER : Xi / 1
STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki unit kopling dan komponen-komponen sistem pengoperasiannya

1. Memelihara/ servis  Pemeliharaan/servis unit  Prinsip kerja kopling  Memahami prinsip kerja kopling  Tes Tertulis 8 8 8  Rasa ingin
unit kopling dan kopling dan komponen-  Unit kopling dan melalui penggalian infomasi  Non test (16) (32) tahu
komponen- komponen sistem pengope- komponen- pada buku manual. (observasi/c  Gemar
komponen sistem rasian dilaksanakan tanpa komponen sistem  Memahami konstruksi kopling ek list) dan membaca
pengoperasian. menyebabkan kerusakan pengope-rasian dan komponen-komponennya. lisan  Kerja keras
terhadap komponen/sistem yang perlu  Menerapkan prosedur pe-  Disiplin
lainnya. dipelihara/ di servis. meliharaan/servis komponen unit  Tanggung
 Informasi yang benar di-akses  Data spesifikasi kopling dan komponen- jawab
dari spesifikasi pabrik dan pabrik komponen sistem peng-
dipahami.  Langkah kerja operasian sesuai dengan SOP.
 Semua prosedur pemeliha- pemelihara-an/servis  Melakukan prosedur
raan/servis dilaksanakan unit kopling pemeliharaan/servis unit kopling
berdasarkan spesifikasi dan berdasarkan SOP, dan komponen-komponen
toleransi terhadap pabrik. K3, peraturan dan sistem pengoperasian
 Seluruh kegiatan pemeliha- prosedur/ kebijakan (mekanisme penggerak
raan/servis unit kopling perusahaan. mekanis, hidrolis dan
peneumatis )
 Melepas dan mengganti unit
kopling dari kendaraan sesuai
SOP.
 dilaksanakan berdasarkan  Melaksanakan penyetelan tinggi

SOP (Standard Operation pedal kopling.
Procedures), undang-undang  Membongkar komponen kopling
K 3 (Keselamatan dan sesuai SOP.
Kesehatan Kerja), peraturan  Memeriksa komponen kopling
perundang-undangan dan sesuai SOP.
prosedur/ kebijakan perusa-  Merakit komponen kopling
haan. sesuai SOP.
 Melakukan pemeriksaan kerja
kopling


INDIKATOR PENILAIAN
2. Memperbaiki  Pelepasan dan pengganti-an  Konstruksi dan  Memahami prinsip kerja kopling  Tes Tertulis 6 6 6  Modul servis  Rasa ingin
sistem kopling kopling dan komponen- prinsip kerja kopling. melalui penggalian infomasi  Non test (12) (24) kopling tahu
dan komponen- komponennya dilaksanakan  Identifikasi pada buku manual. (observasi/c  Buku  Gemar
komponennya. tanpa menyebabkan keru-sakan kerusakan dan  Memahami konstruksi kopling ek list) dan manual membaca
terhadap komponen/ sistem metoda perbaikan. dan komponen-komponennya. lisan  Unit kopling  Kerja keras
lainnya.  Penyetelan kopling.  Menerapkan prosedur  Unit  Disiplin
 Informasi yang benar di-akses  Standar prosedur perbaikan kopling dan kendaraan  Tanggung
dari spesifikasi pabrik dan keselamat-an kerja. komponen-komponennya.  Spesial tools jawab
dipahami.  Melepas dan mengganti unit
 Semua prosedur pelepasan dan kopling dari kendaraan sesuai
penggantian dilaksanakan SOP.
berdasarkan spesifikasi pabrik.  Melaksanakan penyetelan tinggi
 Seluruh kegiatan pelepasan dan pedal kopling.
penggantian dilaksanakan  Membongkar komponen kopling
berdasarkan SOP (Standard sesuai SOP.
Operation Procedures), undang-  Memeriksa komponen kopling
undang K 3 (Keselamatan dan sesuai SOP.
Kese-hatan Kerja), peraturan  Merakit komponen kopling
perundang-undangan dan sesuai SOP.
prosedur/ kebijakan perusa-  Melakukan pemeriksaan kerja
haan. kopling


INDIKATOR PENILAIAN
3. Mengoverhaul  Overhaul dilaksanakan tanpa  Peralatan tangan  Mempelajari prinsip kerja  Test lisan 8 8 8  Modul  Rasa ingin
kopling dan menyebabkan kerusakan dan khusus kopling melalui penggalian  Non test (16) (32) Overhoul tahu
komponen- terhadap komponen atau sistem overhaul kopling infomasi pada buku manual. (observasi/ce kopling  Gemar
komponennya. lainnya.  Prosedur overhaul  Mempelajari konstruksi k list) dan  Buku manual membaca
 Informasi yang benar diakses kopling dan kopling dan komponen- lisan  Unit  Kerja keras
dari spesifikasi pabrik dan perlengkapannya komponennya. kendaraan  Disiplin
dipahami.  Spesifikasi pabrik  Mengidentifikasi peralatan  Alat tangan  Tanggung
 Prosedur overhaul dilaksanakan overhoul kopling dan  Spesial tools jawab
dengan menggunakan metode komponennya sesuai
dan perlengkapan sesuai spesifikasi pabrik.
spesifikasi dan toleransi terhadap  Mempelajari prosedur
kendaran/sistem. overhoul kopling dan
 Seluruh kegiatan overhaul komponenya melalui buku
dilaksanakan berdasarkan SOP manual.
(Standard Operation  Melakukan pembongkaran
Procedures), undang-undang K 3 kopling dan komponennya
(Keselamatan dan Kesehatan sesuai SOP.
Kerja), peraturan perundang-  Melakukan pengukuran tinggi
undangan dan prosedur/ bidang gesek roda penerus
kebijakan perusahaan. dengan menggunakan
peralatan sesuai spesifikasi
pabrik.
 Mengukur kebalingan dan
kerataan roda penerus
dengan menggunakan
peralatan sesuai spesifikasi
pabrik.


INDIKATOR PENILAIAN
  Melakukan pengukuran
kedalaman paku keling pelat
kopling dengan
menggunakan peralatan
sesuai spesifikasi pabrik.
 Melakukan pemeriksaan
komponen-komponen
kopling secara visual.
bantalan pilot dengan
mengukur diameter poros
kopling dengan alat yang
sesuai.
 Melakukan pengukuran
kerataan pelat penekan
dengan alat yang tepat.
tegangan dan kesikuan
pegas spiral dengan alat
yang tepat.
 Melakukan penyetelan tinggi
kekaratan jari-jari penekan
sesuai SOP.
 Melakukan pemeriksaan
keausan bantalan
pembebas sesuai SOP.
kebalingan lubang dan
kerataan rumah kopling
bagian belakang sesuai
SOP.
 Melakukan penggantian
komponen yang rusak
sesuai data spesifikasi
pabrik.


KELAS/SEMESTER : Xi / 2
STANDAR KOMPETENSI : Memelihara transmisi
KODE KOMPETENSI :

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Informasi yang benar di-  Jenis, kontruksi dan  Memahami prinsip kerja  Tes Tertulis 8 8 8  Modul service  Gemar
transmisi akses dari spesifikasi prinsip kerja transmisi manual melalui  Non test (16) (32) tranmisi membaca
manual dan pabrik dan dipahami. transmisi manual . penggalian infomasi pada (observasi/c  Buku manual  Kerja keras
komponen- buku manual. ek list) dan transmisi
komponen  Memahami konstruksi lisan  Tanmisi berbagai
transmisi manual dan percepatan
komponen-komponennya.  Tansmisi over
drive dan trans
exel
2. Mengidentifikasi  Informasi yang benar  Jenis, konstruksi  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 8 8 8  Modul service  Gemar
transmisi diakses dari spesifikasi dan prinsip kerja transmisi otomatis melalui  Non test (16) (32) tranmisi membaca
otomatis dan pabrik dan dipahami. transmisi otomatis penggalian informasi pada (observasi/c  Buku manual  Kerja keras
komponen-  Data spesifikasi buku manual ek list) dan transmisi  Rasa ingin
komponennya pabrik  Mempelajari konstruksi lisan  Tanmisi tahu
transmisi otomatis dan berbagai
komponen-komponennya percepatan
melalui penggalian informasi  Tansmisi over
pada buku manual drive dan
 Mengidentifikasiperalatan trans exel
pemeliharaan/servis transmisi
otomatis sesuai spesifikasi
pabrik


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
3. Memelihara  Pemeliharaan/servis pada  Prosedur  Prosedur pemeliharaan/servis 8 8 8  Modul service  Gemar
transmisi manual komponen-komponen trans- pemeliharaan transmisi manual dan (16) (32) tranmisi membaca
dan komponen-
misi dilaksanakan sesuai bagian-bagian komponen-komponennya  Buku manual  Kerja keras
komponennya spesifikasi kendaraan transmisi manual melalui kegiatan penggalian transmisi  Disiplin
mengenai metode dan per-  Pembacaan data informasi buku manual.  Tanmisi  Tanggung
lengkapan spesifikasi pabrik.  Melepas dan memasang berbagai jawab
 Data yang tepat dilengkapi  Pemeliharaan/ transmisi manual dari percepatan
sesuai hasil pemeriksaan/ servis transmisi kendaraan sesuai SOP.  Tansmisi over
servis. manual berdasarkan  Memeriksa tuas-tuas drive dan
 Seluruh kegiatan pemeli- SOP, K3, peraturan penggerak tansmisi melaui trans exel
haraan/ servis sistem dan prosedur/ perawatan berkala
transmisi dilaksanakan kebijakan  Melakukan pengisian minyak
berdasarkan SOP (Standard perusahaan. pelumas transmisi dan
Operation Procedures), greasing melalui kegiatan
undang-undang K 3 perawatan berkala
(Keselamatan dan
prosedur/ kebijakan
perusahaan.

4. Memelihara  Prosedur  Mempelajari prosedur  Pemeliharaan transmisi  Tes Tertulis 8 8 8  Modul  Rasa ingin
transmisi otomatis pemeliharaan/servis pemeliharaan/servis otomatis dilaksanakan tanpa  Non test (16) (32) service tahu
dan komponen- transmisi otomatis transmisi otomatis menyebabkan kerusakan (observasi/ce tranmisi  Gemar
komponennya melalui buku manual terhadap komponen/sistem k list) dan  Buku manual membaca
 Memeriksakan dan lainnya lisan transmisi  Kerja keras
menambahkan  Informasi yang benar  Tanmisi  Disiplin
minyak transmisi diakses dari spesifikasi berbagai  Tanggung
melalui pemeriksaan pabrik dan dipahami percepatan jawab
harian  Pemeliharaan/servis pada  Tansmisi
 Mengganti minyak komponen transmisi over drive
otomatis secara otomatis dilaksanakan dan trans
berkala sesuai data dengan menggunakan exel
petunjuk servis metode dan perlengkapan
 Memeriksakan yang tepat sesuai dengan
kebocoran oli secara spesifikasi terhadap
berkala sesuai SOP kendaraan/alat
 Menyetel dan industri/pabrik
memberikan  Data yang tepat dilengkapi
pelumasan pada tuas- sesuai hasil
tuas pemindan dan pemeliharaan/servis
tuas-tuas gas secara transmisi otomatis
berkala sesuai SOP  Seluruh kegiatan
 Memeriksa tinggi dan pemeliharaan berdasarkan
kerja pedal akselerasi SOP (Standard Operation
secara berkala sesuai Procedures), undang-
SOP undang K 3 (Keselamatan
 Memeriksa vacuum dan Kesehatan Kerja),
pengontrol, down peraturan perundang-
switch dan switch undangan dan prosedur/
pengaman saat netral kebijakan perusahaan.
secara berkala sesuai
SOP
 Melakukan pengujian
stail/stail testing
secara berkala sesuai
SOP
 Memeriksa tekanan
minyak secara
berkala
 Memeriksa saat
pemindahan
percepatan secara
berkala sesuai SOP
 Mengganti komponen-
komponen yang rusak
sesuai data petunjuk
pabrik


Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : XII/1
Standar Kompetensi : Pemeliharaan/servis unit final drive/gardan
Alokasi Waktu : 36 x @ 45 menit

INDIKATOR PENILAIAN
1. Mengidentifikasi  Pemeliharaan/servis unit  Prinsip kerja unit final  Mempelajarii prinsip kerja  Test tertulis 8 8 8  Modul final  Gemar
unit final drive final drive/gardan dan drive/gardan. final drive/gardan melalui  Non test (16) (32) drive membaca
penggerak roda komponen-komponennya  Komponen unit final penggalian infomasi pada (observasi/ce  Buku manual  Rasa ingin tahu
depan,belakang, dilaksanakan tanpa drive/gardan yang buku manual. k list) dan  Unit  Kerja keras
dan four wheel menyebabkan kerusakan perlu dipeli-hara/di  Mempelajari konstruksi final lisan kendaraan  Disiplin
drive terhadap komponen atau servis. drive/gardan dan  Alat tangan  Ggung jawab
sistem lainnya.  Data spesifikasi komponen-komponennya  Spesial tools
 Informasi yang benar pabrik. melalui penggalian infomasi
diakses dari spesifikasi  Langkah kerja pada buku manual.
pabrik dan dipahami. pemeliharaan/ servis  Mengidentifikasi peralatan
 Pemeliharaan/servis unit unit final drive/gardan pemeliharaan/servis final
final drive/gardan dan drive/gardan sesuai
komponen-komponennya spesifikasi pabrik.
dilaksanakan dengan  Mempelajari prosedur
menggunakan metode dan pemeliharaan/servis final
peralatan yang tepat sesuai drive/gardan melalui buku
dengan spesifikasi. manual.
 Data yang tepat dilengkapi  Memeriksa keausan
sesuai hasil pemeliharaan/ bantalan-bantalan dan seal
servis. minyak gardan secara
 Seluruh kegiatan pemeli- berkala sesuai petunjuk
haraan/ servis unit final teknis pabrik.
drive/gardan dilaksana-kan  Memeriksa kebalingan-
berdasarkan SOP (Standard kebalingan poros gardan
Operation Procedures), secara berkala sesuai
undang-undang K 3 petunjuk teknis pabrik.
(Keselamatan dan  Memeriksa keausan ring
Kesehatan Kerja), peraturan tekan roda gigi samping,
perundang-undangan dan roda gigi gardan pinion dan
prosedur/ kebijakan porosnya secara berkala
perusahaan. sesuai petunjuk teknis
pabrik.
 Memeriksa roda gigi ring
dan gigi pinion secara
berkala sesuai SOP.
 Menyetel back lash antara

roda gigi samping dan

diferential pinion secara
berkala sesuai SOP.
 Mengganti komponen yang
rusak sesuai petunjuk teknis
pabrik.
 Menyetel pre load roda gigi
pinion secara berkala sesuai
SOP.
 Menyetel posisi roda gigi
SOP.
 Menyetel pre load banytalan
samping secara berkala
sesuai SOP.
roda gigi ring secara berkala
sesuai SOP.
 Mengganti minyak pelumas
gardan secara berkala
sesuai SOP.
2. Menservis unit  Pemeliharaan/servis unit  Prinsip kerja unit final  Mempelajarii prinsip kerja  Gemar
final drive final drive/gardan dan drive/gardan. final drive/gardan melalui membaca
penggerak roda komponen-komponennya  Komponen unit final penggalian infomasi pada  Rasa ingin tahu
depan dilaksanakan tanpa drive/gardan yang buku manual.  Kerja keras
menyebabkan kerusakan perlu dipeli-hara/di  Mempelajari konstruksi final  Disiplin
terhadap komponen atau servis. drive/gardan dan  tanggung jawab
sistem lainnya.  Data spesifikasi komponen-komponennya


pabrik.
berkala sesuai SOP.
berkala sesuai SOP.
pabrik.
SOP.
SOP.
sesuai SOP.
sesuai SOP.
sesuai SOP.

3. Menservis unit  Pemeliharaan/servis unit  Prinsip kerja unit final  Mempelajarii prinsip kerja  Test tertulis 8 8 8  Modul final  Gemar
final drive final drive/gardan dan drive/gardan. final drive/gardan melalui  Non test (16) (32) drive membaca
penggerak roda komponen-komponennya  Komponen unit final penggalian infomasi pada (observasi/cek  Buku manual  Rasa ingin tahu
belakang dilaksanakan tanpa drive/gardan yang buku manual. list) dan lisan  Unit  Kerja keras
menyebabkan kerusakan perlu dipeli-hara/di  Mempelajari konstruksi final kendaraan  Disiplin
terhadap komponen atau servis. drive/gardan dan  Alat tangan  Tanggung
sistem lainnya.  Data spesifikasi komponen-komponennya  Spesial tools jawab
 Informasi yang benar pabrik. melalui penggalian infomasi 
pabrik.
berkala sesuai SOP.
berkala sesuai SOP.
pabrik.
SOP.

SOP.
sesuai SOP.
sesuai SOP.
sesuai SOP.
4. Menservis unit  Pemeliharaan/servis unit  Prinsip kerja unit final  Mempelajarii prinsip kerja  Test tertulis 8 8 8  Modul final  Gemar
final drive final drive/gardan dan drive/gardan. final drive/gardan melalui  Non test (16) (32) drive membaca
penggerak empat komponen-komponennya  Komponen unit final penggalian infomasi pada (observasi/cek  Buku manual  Rasa ingin tahu
roda dilaksanakan tanpa drive/gardan yang buku manual. list) dan lisan  Unit  Kerja keras
menyebabkan kerusakan perlu dipeli-hara/di  Mempelajari konstruksi final kendaraan  Disiplin
terhadap komponen atau servis. drive/gardan dan  Alat tangan  Tanggung
sistem lainnya.  Data spesifikasi komponen-komponennya  Spesial tools jawab
pabrik dan dipahami. pemeliharaan/  Mengidentifikasi peralatan
 Pemeliharaan/servis unit servis unit final pemeliharaan/servis final
final drive/gardan dan drive/gardan drive/gardan sesuai
pabrik.
berkala sesuai SOP.


berkala sesuai SOP.
pabrik.
SOP.
SOP.
sesuai SOP.
sesuai SOP.
sesuai SOP.


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Poros Penggerak Roda

INDIKATOR PENILAIAN
1.  Pemeliharaan/servis poros  Prinsip kerja poros  Memahami prinsip kerja  Tes 6 6 6  Modul servis  Gemar
Memelihara/serv penggerak roda dilaksanakan peng-gerak roda penggerak roda melalui Tertulis (12) (24) poros membaca
is poros tanpa menyebabkan keru-  Komponen poros penggalian infomasi pada penggerak  Rasa ingin
penggerak sakan terhadap komponen penggerak roda/drive buku manual.  Buku tahu
roda/drive shaft atau sistem lainnya. shaft yang perlu  Memahami prosedur manual  Kerja keras
dan komponen-  Informasi yang benar di-akses diperbaiki/ diganti pemeriksaan poros  Unit Poros  Disiplin
komponennya. dari spesifikasi pabrik dan  Data spesifikasi pabrik penggerak roda melalui penggerak  Tanggung
dipahami.  Langkah kerja penggalian informasi buku roda jawab
 Perbaikan dan/atau peng- pemelihara-an/servis manual  Unit
gantian pada poros peng- poros penggerak roda/  Memeriksa gangguan kendaraan
gerak roda/drive shaft dan drive shift dan pada poros penggerak  Special tools
komponen-komponennya komponennya sesuai roda melalui pendengaran
dilaksanakan dengan meng- SOP, K3, peraturan  Melakukan pemeriksaan
gunakan metoda dan per- dan pro- kelurusan geometridan
lengkapan yang tepat, sesuai sedur/kebijakan end play poros penggerak
dengan spesifikasi terhadap perusahaan. roda melalui pengukuran
kendaraan/alat industri/ pabrik.  Prosedur perbaikan  Melakukan penggantian
 Data yang tepat dilengkapi dan atau penggantian bantalan roda sesuai
sesuai hasil pemeliharaan/ komponen pada poros SOP.
servis. penggerak roda/drive
shaft
 Seluruh kegiatan pemeliha-  Melakukan pemeriksaan Non test

raan/ servis poros penggerak dan penggantian sil poros (observasi/ce
roda/drive shaft dan penggerak roda. k list) dan
komponen-komponennya, lisan
dilaksanakan berdasarkan
SOP (Standard Operation
Procedures), undang-undang
K 3 (Keselamatan dan
haan.


INDIKATOR PENILAIAN
2. Memperbaiki  Perbaikan poros peng-  Konstruksi dan  Mempelajarii prinsip kerja  Test tertulis 6 6 6  Modul poros  Gemar
poros penggerak gerak roda/drive shafts, dan prinsip kerja poros poros penggerak roda  Non test (12) (24) penggerak membaca
roda/drive shafts komponen-komponennya penggerak. melalui penggalian infomasi (observasi/ce roda  Rasa ingin
dan komponen- dilaksana-kan tanpa  Identifikasi pada buku manual. k list) dan  Buku manual tahu
komponennya. menyebabkan kerusakan kerusakan dan  Mempelajari konstruksi lisan  Unit  Kerja keras
terhadap komponen atau metoda perbaik-an. poros penggerak roda dan kendaraan  Disiplin
sistem lainnya.  Pengukuran dan komponen-komponennya  Alat tangan  Tanggung
 Informasi yang benar spesifikasi toleransi. melalui penggalian infomasi  Spesial tools jawab
diakses dari spesifikasi  Standar prosedur pada buku manual.
pabrik dan dipahami. keselamatan kerja.  Mengidentifikasi peralatan
 Perbaikan dan/atau perbaikan poros penggerak
penggantian pada poros roda sesuai spesifikasi
penggerak roda/drive shafts pabrik.
dan komponen-  Mempelajari prosedur
komponennya dilaksana- perbaikan poros penggerak
kan dengan mengguna-kan roda melalui buku manual.
metode dan perleng-kapan  Memeriksa kebengkokan
yang tepat, sesuai dengan poros penggerak roda
spesifikasi dan toleransi secara berkala sesuai
terhadap pabrik/ petunjuk teknis pabrik.
kendaraan.  Memeriksa keausan alur-alur
 Data yang tepat dileng-kapi bagian dala, bantalan, seal
sesuai hasil peme-riksaan minyak pelumas poros
poros penggerak roda. penggerak
 Seluruh kegiatan peme-  Mengganti bantalan dan seal
liharaan/servis poros minyak pelumas poros
penggerak roda/drive shafts penggerak roda berdasarkan
dan komponen- data spesifikasi dari pabrik.
komponennya dilaksana-  Mengganti baut roda
kan berdasarkan SOP belakang dari flange sesuai
(Standard Operation data spesifikasi dari pabrik.
Procedures), undang-  Memeriksa dan menyetel
undang K 3 (Keselamatan end flay/kebebasan ujung
dan Kesehatan Kerja), poros sesuai standar
peraturan perundang- operasiobal prosedur/SOP.
undangan dan prosedur/  Memperbaiki dan mengganti
kebijakan perusahaan. komponen-komponen yang
rusak sesuai data spesifikasi
pabrik.roda sesuai SOP.


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Roda dan Ban

1.  Konstruksi roda dan ban  Tes roda dan ban  Mempelajari konstruksi roda  Tes tertulis 4 4 4  Buku manual  Gemar
Mengidentifikasi  Informasi yang benar  Spesifikasi roda dan ban melalui penggalian  Non tes (8) (8)  Unit membaca
konstruksi roda penggunaan roda dan ban dan ban infomasi pada buku manual. (observasi/ce kendaraan  Rasa ingin
diakses dari spesifikasi pabrik  Mempelajari bagian-bagian k list) dan tes  Alat-alat tahu
dan ban serta
sistem
yang dipahami roda dari modul. lisan tangan  Kerja keras
 Seluruh pemakaian roda ban  Mempelajari fungsi dan cara
pemasangan. dilakukan berdasarkan SOP kerja masing bagian roda dan
dan keselamatan kerja (K3) ban melalui informasi dari
modul
 Mengidentifikasi peralatan roda
dan ban sesuai spesifikasi
pabrik
 Mempelajari prosedur roda dan
ban dari informasi pada buku
manual
2. Memeriksa  Memeriksa roda dilaksanakan  Prosedur  Cermat dan teliti dalam  Tes tertulis 4 4 4  Buku manual  Disiplin
roda tanpa menyebabkan kerusakan pemeriksaan roda mengidentifikasi kerusakan  Non tes (8) (8)  Unit  Kerja keras
pada perlengkapan tempat kerja jenis biasa dan perbaikan (observasi/ce kendaraan
atau kendaraan  Mengetahui jenis kerusakan k list) dan tes  Alat-alat
 Informasi yang benar diakses dari pada roda lisan tangan
spesifikasi pabrik dan dipahami  Melaksanakan pemeriksaan
 Data yang tepat dilengkapi sesuai roda
hasil pemeriksaan roda  Mengidentifikasi kerusakan
 Seluruh kegiatan peme- roda
liharaan/servis poros penggerak  Melaksanakan prosedur
roda/drive shafts dan komponen- perbaikan roda.
komponennya dilaksana-kan
undang K 3 (Keselamatan dan
prosedur/ kebijakan perusahaan.
 Mengetahui keandalan
perusahaan dalam hal perbaikan
roda


3. Memasang ulang  Pemasangan roda dengan  Prinsip jenis  Memahami prinsip kerja roda  Tes tertulis 4 4 4  Buku manual  Gemar
roda komponennya dilaksanakan konstruksi roda dengan cara menggali  Non tes (8) (8)  Unit membaca
tanpa menyebabkan  Teknik informasi dari buku manual (observasi/ce kendaraan  Rasa ingin
kerusakan terhadap komponen pemasangan roda  Memahami konstruksi roda k list) dan tes  Alat-alat tahu
atau sistem lainnya  Pemasangan roda dengan cara menggali lisan tangan  Kerja keras
 Informasi yang benar diakses sesuai SOP informasi dari buku manual  disiplin
dari spesifikasi pabrik dan  Memahami teknik pemasangan
dipahami berbagai jenis roda dengan
 Semua prosedur dilaksanakan cara informasi dari buku
dengan menggunakan metode manual
dan peralatan yang ditentukan  Memasang roda sesuai
berdasarkan spesifikasi dan dengan SOP
toleransi pabrik  Menguji hasil pemasangan
 Data yang tepat dilengkapi roda
sesuai hasil pemasangan roda
 Seluruh kegiatan pemasangan
dilakukan berdasarkan SOP
dan keselamatan kerja (K3)


INDIKATOR PENILAIAN
4. Memeriksa ban  Pemeriksaan ban dalam atau  Prosedur  Cermat dan teliti dalam  Test tertulis 4 4 4 Displin
luar dilaksanakan tanpa pemeriksaan ban mengidentifikasi kerusakan  Non test (8) (16) Kerja keras
menyebabkan kerusakan pada dalam dan ban luar dan perbaikan (observasi/cek
kelengkapan tempat kerja atau jenis biasa dan  Mengetahui jenis kerusakan list) dan lisan
kendaraan tubeles pada ban biasa dan ban
 Informasi yang benar diakses tubeles
dari spesifikasi pabrik dan  Melaksanakan pemeriksaan
dipahami. ban dalam dan ban luar
 Data yang tepat dilengkapi  Mengidentifikasi kerusakan
sesuai hasil pemeriksaan ban ban dalam dan ban luar
dalam dan luar.  Melaksanakan prosedur
 Seluruh kegiatan pemeriksa-an perbaikan ban luar dan ban
dilaksanakan berdasarkan SOP dalam
(Standard Operation
Procedures), undang-undang K
3 (Keselamatan dan Kese-hatan
 Penilaian ban yang tepat
terhadap keseluruhan atau
bagian kecil untuk menentu-kan
perbaikan
 Mengetahui keandalan peru-
sahaan dalam hal perbaikan
ban.
 Mengetahui keandalan peru-
sahaan dalam hal perbaikan
ban.


INDIKATOR PENILAIAN
5. Memasang  Pembongkaran dan peng-  Tipe ban dalam dan  Mengidentifikasi konstruksi  Test 4 4 4  Modul ban  Gemar
ulang ban gantian ban dalam dan luar ban luar beserta ban diagonal dan ban tertulis (8) (16) luar dan dalam membaca
dilaksanakan tanpa menye- konstruksinya. radial melalui penggalian  Non test  Buku manual  Kreatif
babkan kerusakan terhadap  Prosedur informasi pada buku (observasi/ ban luar dan  Kerja keras
komponen/sistem lainnya. pemeriksaan ban manual. cek list) dalam  disiplin
 Informasi yang benar di-akses untuk menentu-kan  Memahami keuntungan dan lisan  Peralatan
dari spesifikasi pabrik dan kemampuan dan kerugian ban diagonal tangan,peralat
dipahami. perbaikan dan ban radial melalui an
 Data yang tepat dilengkapi (keseluruh-an, penggalian pada macam- bertenaga,perl
sesuai hasil pembongkaran dan sebagian atau tidak macam buku sfesifikasi engkapankhus
penggantian. dapat diperbaiki). pabrik. us,penyemprot
 Seluruh kegiatan pembong-  Peraturan kelaikan  Menafsirkan kode dan ,perlengkapan
karan, pemasangan dan jalan berhubungan ukuran utama ban dengan pembong
penggantian dilaksanakan pada ban dan pelek. melihat data spesifikasi karan
berdasarkan SOP (Standard  Prosedur pembong- pabrik. ban,tangki
Operation Procedures), karan, perbaikan,  Menentukan tingkat pencelup, ban
undang-undang K 3 (Kese- dan penggantian keausan telapak ban
luar dan dalam
lamatan dan Kesehatan Kerja), ban. secara visual.
peraturan perundang-undangan  Memahami pengertian
dan prosedur/ kebijakan rasio ban. Menghitung
perusa-haan. tinggi dan diameter luar
 Mengetahui keandalan peru- ban.
sahaan dalam hal perbaikan  Menyebutkan jenis-jenis
ban. rasio ban.
 Menginterpretasikan
keausan ban.
 Membersihkan roda dan
ban.
 Melakukan pemeriksaan
ban dalam dan ban luar
sesuai SOP.
 Melaksanakan
penggantian ban dalam
dan ban luar.


INDIKATOR PENILAIAN
6. Membalans  Roda dibalans tanpa  Prosedur  Mempelajari konstruksi roda  Tes tertulis 3 3 3  Modul Wheel  Kreatif
roda/ban. menyebabkan kerusakan pengoperasian dan ban melalui penggalian  Non tes (6) (12) Balancing  Gemar
terhadap komponen atau pembalans roda infomasi pada buku manual. (observasi/cek  Buku manual membaca
sistem lainnya.  Spesifikasi roda  Mempelajari tujuan balans list) dan tes  Mesin  Kerja keras
 Informasi yang benar roda dan akibat tidak balans lisan pembalans  disiplin
diakses dari spesifikasi melalui penggalian informasi  Unit
pabrik dan dipahami dari modul. kendaraan
 Balans dilaksanakan sesuai  Mempelajari pengertian tidak  Balancing
panduan industri yang telah balans dinamis dan tidak weight
ditetapkan balans status melalui
 Seluruh kegiatan penggalian informasi pada
membalans roda/ban modul.
dilakukan berdasarkan SOP  Mengidentifikasi peralatan
(Standard Operation balans roda/ban sesuai
Procedures), undang- spesifikasi pabrik.
undang K 3 (Keselamatan  Mempelajarii prosedur balans
dan Kesehatan Kerja), roda/ban melalui penggalian
peraturan perundang- infomasi pada buku manual.
undangan dan prosedur/  Melepas roda dari kendaraan
kebijakan perusahaan. sesuai SOP
 Identifikasi balans statis dan  Membongkar ban dengan alat
dinamis sederhana dan pneumatis
sesuai SOP.
 Membalans roda dengan alat
balans dinamis sesuai SOP.
 Memasang dan mengganti
ban dengan alat sederhana
dan pneumatis sesuai SOP.
 Memasang roda/ban pada
kendaraan sesuai SOP.


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Sistem Rem

INDIKATOR PENILAIAN
1. Memelihara  Pemeliharaan/servis sistem  Jenis dan tujuan  Memahami berbagai jenis dan  Tes Tertulis 6 6 6  Modul servis  Disiplin
sistem rem dan rem dan komponen- pemeliharaan. tujuan pemeliharaan sistem  Non test (12) (18) sistem rem  Gemar
komponen- komponennya dilaksanakan  Teknik pemeliharaan rem melalui penggalian (observasi/c  Buku manual membaca
komponennya. tanpa menyebabkan keru- berbagai jenis rem. infomasi pada buku manual. ek list) dan  Unit  Kerja keras
sakan terhadap komponen/  Pemeliharaan/ servis  Memahami prosedur lisan kendaraan
sistem lainnya. sistem rem dan pemeliharaan rem tromol  Special tools
 Informasi yang benar di- komponennya sesuai melalui penggalian informasi
akses dari spesifikasi pabrik SOP, K 3, peraturan buku manual
dan dipahami. dan prosedur/  Memahami prosedur
 Sistem rem dan komponen- kebijakan pemeliharaan remcakram
nya dipelihara/servis dilaksa- perusahaan. melalui penggalian informasi
nakan dengan menggunakan buku manual
metode, perlengkapan dan  Memeriksa komponen-
material yang ditetapkan komponen sistem rem tromol
berdasarkan spesifikasi dan rem cakram melalui
pabrik. kegiatan perawatan harian dan
 Data yang tepat dilengkapi berkala..
sesuai hasil pemeliharaan/  Menyetel tinggi pedal rem
servis. sesuai SOP.
 Seluruh kegiatan pemeli-  Menyetel kerapatan antara
haraan/ servis sistem/ sepatu rem dengan tromol
kompenen dilaksa-nakan sesuai SOP.
berdasarkan SOP (Standard  Mengeluarkan angin palsu
Operation Procedures), pada sistem rem (bleeding).
undang-undang K 3  Menguji kerja sistem rem hasil
(Keselamatan dan pemeliharaan
prosedur/ kebijakan
perusahaan.


INDIKATOR PENILAIAN
2. Memperbaiki  Perbaikan, pelepasan dan  Konstruksi dan  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 8 6 6  Modul servis  Gemar
sistem rem dan penggantian sistem rem dan system operasi rem macam-macam system  Non test (12) (24) sistem rem membaca
komponennya atau komponen-komponennya  Perbaikan dan rem melalui penggalian (observasi/cek  Buku manual  Kerja keras
dilaksanakan tanpa penggantian informasi pada buku list) dan lisan  Unit  disiplin
menyebabkan kerusakan komponen system manual kendaraan
terhadap komponen/sistem rem  Mempelajari konstruksi  Special tools
lainnya  Pnegujian dan macam-macam system  Alat tangan
 Informasi yang benar di-akses penyetelan system rem dan komponen-
dari spesifikasi pabrik dan rem komponennya melalui
dipahami  Standar prosedur penggalian informasi pada
 Perbaikan, pelepasan dan keselamatan kerja buku manual
penggantian sistem rem dan  Mengidentifikasi peralatan
komponennya dilaksanakan perbaikan system rem
dengan menggunakan metode sesuai spesifikasi pabrik
yang ditetapkan,  Mempelajari prosedur
perlengkapan dan bahan yang perbaikan system rem
berdasarkan spesifikasi pabrik melalui buku manual
 Membersihkan, memeriksa
dan menyetel mekanisme
rem tangan secara berkala
sesuai SOP
 Membersihkan dan
melumasi komponen rem
mekanik secara berkala
sesuai data spesifikasi
pabrik

KOMPETENSI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN PENILAIAN
 Data yang tepat dilengkapi  Memeriksa dan menyetel
sesuai hasil perbaikan kebebasan pedal kopling dan
 Seluruh kegiatan pemeli- tinggi pedal kopling secara
haraan/ servis sistem/ berkala sesuai SOP
kompenen dilaksa-nakan  Memeriksa bagian-bagian
berdasarkan SOP mekanik system rem mekanik
(Standard Operation secara berkala sesuai SOP
Procedures), undang-  Menyetel bagian-bagian rem
undang K 3 (Keselamatan mekanik antara sepatu rem
dan Kesehatan Kerja), dan tromol secara berkala
peraturan perundang- sesuai SOP
undangan dan prosedur/  Memeriksa dan melumasi
kebijakan perusahaan. mekanisme rem hidrolik
secara berkala sesuai SOP
 Menyetel mekanisme pedal
rem serta pembuangan udara
pada rem serta pembuangan
udara pada rem hidrolik
secara berkala sesuai SOP
 Memeriksa kebocoran minyak
rem system hidrolik jenis
tromol dan disc secara
berkala sesuai SOP
 Mengisi minyak rem melalui
hasil pemeriksaan kuantitas
minyak rem sesuai SOP
 Memberi pelumasan dengan
gemuk pada bagian-bagian
rem secara berkala sesuai
SOP
 Memeriksa dan merawat
kerja booster dan
kelengkapannya secara
berkala sesuai SOP
 Memeriksa kerja katup
kombinasi pada system rem
hidrolik sesuai SOP


 Mengganti dan memperbaiki
komponen-komponen yang
rusak pada system rem
mekanik dan hidrolik sesuai
hasil penelitian berdasarkan
SOP
3. Melakukan  Jenis gangguan pada  Mempelajari jenis-jenis  Overhaul  Tes Tertulis 8 6 6  Modul servis  Gemar
Overhaul sistem rem gangguan pada system rem komponen/bagian  Non test (12) (24) sistem rem membaca
komponen  Pemeriksaan gangguan melalui penggalian informasi bagian sistem rem (observasi/ce  Buku manual  Rasa ingin
sistem rem sistem rem mengikuti pada buku manual dilaksanakan tanpa k list) dan  Unit tahu
prosedur dan K3  Mempelajari cara-cara menyebabkan lisan kendaraan  Kerja keras
 Overhaul komponen sistem menganalisa gangguan kerusakan terhadap  Special tools  Kreatif
rem dan bagian-bagiannya system rem komponen atau sistem  Alat tangan  Disiplin
 Mengidentifikasi peralatan lainnya
perbaikan system rem sesuai  Informasi yang benar
spesifikasi pabrik diakses dari spesifikasi
 Mempelajari prosedur pabrik dan dipahami
overhaul system rem melalui  Overhaul komponen
buku manual sistem dilaksanakan
 Menganalisa danmenentukan dengan menggunakan
gangguan pada sistem rem metode yang ditetapkan
 Membongkar kelengkapan perlengkapan dan bahan
sistem rem mekanik dan berdasarkan spesifikasi
hidrolik sesuai SOP pabrik
 Membersihkan komponen-  Overhaul
komponen silinder utama komponen/bagian-
sistem rem hidrolik jenis bagian sistem rem
tunggal dan tandem sesuai dilaksanakan tanpa
SOP menyebabkan
 Memeriksa komponen- kerusakan terhadap
komponen utama rem hidrolik komponen atau sistem
jenis tunggal dan tandem lainnya
sesuai SOP  Informasi yangbenar
 Membersihkan komponen- diakses dari spesifikasi
komponen rem tromol pabrik dan dipahami
dengan menggunakan alat  Overhaul komponen
pembersih yang sesuai dan sistem rem dilaksanakan
tidak merusak komponen dengan menggunakan
metode yang ditetapkan
perlengkapan dan bahan
yang berdasarkan
spesifikasi pabrik


 Merakit komponen rem tromol
dan disk sambil memberi
gemuk pada komponen-
komponen tertentu sesuai
petunjuk data spesifikasi
pabrik
 Mengganti/memperbaiki
komponen-komponen booster
rem yang rusak berdasarkan
hasil pengamatan sesuai data
spesifikasi pabrik
 Menguji coba hasil overhaul
sistem rem sesuai SOP


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki sistem kemudi

INDIKATOR PENILAIAN
1. Mengidentifikasi  Pemeriksaan sistem kemudi  Kontruksi dan Prinsip  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 6 6 6  Modul Sistem  Gemar
berbagai jenis dilaksanakan tanpa kerja mekanis dan sistem kemudi mekanik dan  Non test (12) (24) steering membaca
sistem kemudi. menyebabkan kerusakan sistem power steering. power steering melalui (observasi/c  Buku manual  Kerja keras
terhadap komponen atau  Prosedur pemeriksaan penggalian infomasi pada buku ek list) dan  Steering  Rasa ingin
sistem lainnya. sistem kemudi tanpa manual. lisan Mekanik : tahu
 Informasi yang benar menyebabkan  Mempelajari konstruksi sistem  rack &  Disiplin
diakses dari spesifikasi kerusakan. kemudi dan komponen- pinion
pabrik dan dipahami.  Metode pemeriksaaan komponennya pada buku  Circulating
 Pemeriksaan sistem kemudi sesuai dengan manual. ball
dilaksanakan dengan spesifikasi pabrik.  Memahami prosedur  Warm & Roll
menggunakan metode, pemeriksaan sistem kemudi  Power steering
peralatan dan perlengkapan dan komponen-komponennya
berdasar-kan spesifikasi pada kendaraan melalui
pabrik. penggalian informasi pada
 Kondisi sistem/ komponen modul atau buku manual .
kemudi ditentukan dengan  Melakukan pemeriksaan minyak
membandingkan kondisi pelumas pada roda gigi kemudi
komponen yang sebenar- manual sesuai SOP.
nya (standar) pada  Melakukan pemeriksaan pada
spesifikasi pabrik untuk komponen-komponen sistem
batasan/ toleransi sesuai kemudi manual sesuai SOP.
perundang-undangan  Melakukan pemeriksaan
kelaikan kendaraan. terhadap kolom kemudi dan
poros utama sesuai SOP.
terhadap bantalan utama sesuai
SOP.
 Melakukan pemeriksan
keausan roda gigi sistem
kemudi dengan cara
membandingkan dengan
spesifikasi
terhadap sambungan fleksibel
sesuai SOP.


INDIKATOR PENILAIAN
 Data yang tepat dileng-  Melakukan pemeriksaan
kapi sesuai hasil pemerik- keausan batang penghubung
saan sistem kemudi. kemudi pada ujung tie rod dan
 Seluruh kegiatan peme- ball joint sesuai prosedur.
riksaan sistem kemudi dan  Melakukan penggantian
pengidentifikasian kondisi komponen yang rusak sesuai
dilaksanakan berdasarkan prosedur bengkel otomotif.
SOP (Standard Operation  Menguji kerja sistem kemudi
Procedures), undang- pada kendaraan sesuai
undang K 3 (Keselamatan prosedur.
kebijakan perusahaan.


INDIKATOR PENILAIAN
2. Memeriksa  Pemeriksaan sistem kemudi  Prosedur pemeriksaan  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 8 8 8  Modul Sistem  Gemar
kondisi dilaksanakan tanpa sistem kemudi tanpa sistem melalui penggalian  Non test (16) (32) kemudi membaca
sistem/kompon menyebabkan kerusakan menyebabkan infomasi pada buku manual. (observasi/c  Buku manual  Kerja keras
en kemudi terhadap komponen atau kerusakan.  Mempelajari konstruksi sistem ek list) dan  Unit kendaraan  Disiplin
sistem lainnya.  Metode pemeriksaaan kemudi dan komponen- lisan  Alat tangan
 Informasi yang benar diakses sesuai dengan komponennya pada buku  Special tools
dari spesifikasi pabrik dan spesifikasi pabrik. manual.
dipahami.  Kontruksi dan Prinsip  Mempelajari macam-macam
 Pemeriksaan sistem kemudi kerja mekanis dan jenis sistem kemudi melalui
dilaksanakan dengan sistem power steering. penggalian informasi pada buku
menggunakan metode, manual
peralatan dan perlengkapan  Mengidentifikasi perlaatan
berdasar-kan spesifikasi pemeriksaan sistem kemudi
pabrik. sesuai spesifikasi pabrik
 Kondisi sistem/ komponen  Mempelajari prosedur
kemudi ditentukan dengan pemeriksaan sistem kemudi
membandingkan kondisi melalui buku manual
komponen yang sebenar-nya  Melakukan pembongkaran
(standar) pada spesifikasi sistem kemudi dan
pabrik untuk batasan/ komponennya sesuai SOP
toleransi sesuai perundang-  Melakukan pemeriksaan minyak
undangan kelaikan pelumas pada roda gigi sistem
kendaraan. kemudi manual dan sistem
 Data yang tepat dileng-kapi kemudi tenaga sesuai SOP.
sesuai hasil pemerik-saan  Melakukan pemeriksaan pada
sistem kemudi. komponen-komponen roda gigi
 Seluruh kegiatan peme- sistem kemudi tenaga sesuai
riksaan sistem kemudi dan SOP
pengidentifikasian kondisi  Melakukan penyetelan preload
dilaksanakan berdasarkan bantalan dan kebebasan roda
SOP (Standard Operation gigi kemudi sesuai SOP
prosedur/ kebijakan
perusahaan.


INDIKATOR PENILAIAN
3. Memperbaiki  Pemeriksaan sistem kemudi  Kontruksi dan Prinsip  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 8 8 8  Modul Sistem  Gemar
berbagai jenis dilaksanakan tanpa kerja sistem kemudi sistem melalui penggalian  Non test (16) (32) kemudi membaca
kemudi menyebabkan kerusakan  Konstruksi dan prinsip infomasi pada buku manual. (observasi/c  Buku manual  Rasa ingin tahu
terhadap komponen atau kerja geometri roda  Mempelajari konstruksi sistem ek list) dan  Unit kendaraan  Kerja keras
sistem lainnya.  Metode kemudi dan komponen- lisan  Alat tangan  Disiplin
 Informasi yang benar diakses pembongkaran dan komponennya pada buku  Special tools
dari spesifikasi pabrik dan perbaikan manual.
dipahami.  Pengujian dan  Mempelajari macam-macam
 Pemeriksaan sistem kemudi penyetelan jenis sistem kemudi melalui
dilaksanakan dengan  Standar prosedur penggalian informasi pada buku
menggunakan metode, keselamatan kerja manual
peralatan dan perlengkapan  Mengidentifikasi perlaatan
berdasar-kan spesifikasi perbaikan sistem kemudi sesuai
pabrik. spesifikasi pabrik
 Kondisi sistem/ komponen  Mempelajari prosedur perbaikan
kemudi ditentukan dengan sistem kemudi melalui buku
membandingkan kondisi manual
komponen yang sebenar-nya  Melakukan pembongkaran
(standar) pada spesifikasi sistem kemudi dan
pabrik untuk batasan/ komponennya sesuai SOP
toleransi sesuai perundang-  Melakukan pemeriksaan minyak
undangan kelaikan pelumas pada roda gigi sistem
kendaraan. kemudi manual dan sistem
 Data yang tepat dileng-kapi kemudi tenaga sesuai SOP.
sesuai hasil pemerik-saan  Melakukan pemeriksaan pada
sistem kemudi. komponen-komponen roda gigi
 Seluruh kegiatan peme- sistem kemudi tenaga sesuai
riksaan sistem kemudi dan SOP
pengidentifikasian kondisi  Melakukan penyetelan preload
dilaksanakan berdasarkan bantalan dan kebebasan roda
SOP (Standard Operation gigi kemudi sesuai SOP
keausan batang penghubung
kemudi/ujung tie rod dan ball
join sesuai SOP
prosedur/ kebijakan
 Melakukan perbaikan dan
perusahaan.
penggantian komponen yang
rusak pada sistem kemudi
manual dan sistem kemudi
tenaga sesuai data spesifikasi
pabrik


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki sistem suspensi

TM PS PI
1. Memeriksa  Pemeriksaan sistem suspensi  Jenis, Konstruksi dan  Mempelajari prinsip kerja suspensi  Tes Tertulis 6 6 6  Modul  Gemar
sistem/ dilaksanakan tanpa prinsip kerja sistem melalui penggalian infomasi pada  Non test (12) (24) sistem membaca
komponen menyebabkan kerusakan suspensi. buku manual. (observasi/cek suspensi  Rasa ingin
suspensi dan terhadap komponen/sistem  pemeriksaan,  Mempelajari jenis dan konstruksi list) dan lisan  Buku tahu
menentukan lainnya. pengujian dan suspensi melalui pengamatan dan manual  Kerja keras
kondisinya.  Informasi yang benar diakses menentu-kan kondisi informasi buku manual  Suspensi  Disiplin
dari spesifikasi pabrik dan sistem/ komponen  Memahami prosedur pemeriksaan daun dan
dipahami. suspensi. suspensi dan komponen- kelengkap
 Pemeriksaan sistem suspensi  Pemeriksaan mengacu komponennya. annya
di pakai ber-dasarkan metode pada sop dan K3  Memahami penerapan K3 pada  Suspensi
dan perlengkapan yang sesuai pemeriksaan suspensi. spiral
terhadap spesifikasi pabrik.  Melakukan pemeriksaan pegas spiral  Stabilizer
 Kondisi sistem/ komponen dan shock absorber secara visual dan  Shock
ditentukan dengan menggunakan alat uji sesuai SOP. absorber
membandingkan kondisi  Melakukan pemeriksaan bushing pada  Bushing
komponen yang sebenarnya lengan pengontrol atas dan bawah,
(standar) pada spesifikasi batang stabilizer dan dudukan shock
pabrik untuk batasan/toleransi absorber sesuai SOP.
seseuai dengan perundang-  Melakukan pemeriksaan dan
perundangan kelaikan penggantian ball joint lengan
kendaraan. penggerak atas dan bawah sesuai
 Data yang tepat dileng-kapi SOP.
sesuai hasil pemerik-saan  Melakukan penggantian Shock
sistem suspensi. absorber dan pegas spiral sesuai
 Seluruh kegiatan peme-riksaan SOP.
sistem suspensi dan  Melakukan pemeriksaan pegas daun
pengidentifikasian kondisi dan bushing sesuai ketentuan bengkel
dilaksanakan berdasarkan otomotif.
SOP (Standard Operation  Melakukan penggantian pegas daun
Procedures), undang-undang K dan bushing sesuai ketentuan bengkel
3 (Keselamatan dan otomotif.
 Melakukam pemeriksaan dan
penggantian karet pada dudukan
prosedur/ kebijakan
pegas daun sesuai SOP.
perusahaan.


2. Merawat sistem  Pemeliharaan/servis sistem  Pemahaman sistem  Mempelajari prinsip kerja  Tes tertulis 8 8 8  Modul  Gemar
suspensi dan kemudi dilaksana-kan suspensi dan prinsip sistem suspensi melalui  Non tes (16) (32) service membaca
komponen- tanpa menyebabkan kerjanya. penggalian infomasi pada buku (observasi/ce sistem  Rasa ingin
komponennya kerusakan terhadap  Pemeliharaan sistem manual. k list) dan tes suspensi tahu
komponen/sistem lainnya suspensi dan  Mempelajari konstruksi sistem lisan  Buku manual  Kerja keras
 Informasi yang benar komponen-nya. suspensi dengan pegas spiral  Suspensi Mc  Disiplin
diakses dari spesifikasi  Standar prosedur dan dengan pegas daun pherson
pabrik dan dipahami. keselamatan kerja. berikut komponen-  Double
 Pemeliharaan/servis sistem komponennya melalui wishbone
kemudi dilaksana-kan penggalian infomasi pada  Suspensi
berdasarkan metode dan modul. daun
perlengkapan yang sesuai  Mengidentifikasi  Special tools
terhadap spesifika-si pabrik pemeriksaan/servis sistem  Hand tools
 Data yang tepat dileng-kapi suspensi sesuai spesifikasi
sesuai hasil pemeli- pabrik.
haraan/servis.  Mempelajari prosedur
pemeriksaan/servis sistem
suspensi melalui buku manual.
 Membersihkan pegas spiral
dan pegas daun pada sistem
suspensi secara berkala.
 Seluruh kegiatan  Membersihkan bushing pada

pemeliharaan /servis  Membersihkan
lengan shock
pengontrol atasabsorber
dan
sistem kemudi secara berkala.
bawah, stabilzer dan dudukan
dilaksanakan berdasarkan shock absorber secara berkala.
SOP (Standard Operation  Mengganti bushing pada
Procedures), undang- lengan pengontrol atas dan
undang K 3 (Keselamatan bawah, stabilzer dan dudukan
dan Kesehatan Kerja), shock absorber secara berkala.
peraturan perundang-  Memeriksa dan mengganti ball
undangan dan prosedur/ joint lengan pengontrol atas
kebijakan perusahaan. dan bawah.
 Mengganti shock absorber dan
pegas spiral
 Memeriksa dan mengganti
karet pada dudukan pegas
daun.


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
3. Memperbaiki  Perbaikan sistem suspensi  Konstruksi dan  Mempelajari prinsip kerja  Tes tertulis 6 6 6  Modul sistem  Gemar
suspensi dan dilaksanakan tanpa prinsip kerja sistem sistem suspensi melalui  Non tes (12) (12) suspensi membaca
komponen- menyebabkan kerusakan suspensi penggalian infomasi pada (observasi/c  Buku manual  Rasa ingin
komponennya terhadap komponen sistem  Metoda buku manual. ek list) dan  Unit tahu
lainnya pembongkaran dan  Mempelajari konstruksi sistem tes lisan kendaraan  Kerja keras
 Informasi yang benar diakses perbaikan suspensi dengan pegas spiral  Special tools  disiplin
dari spesifikasi pabrik dan  Standar prosedur dan dengan pegas daun  Hand tools
dipahami. dan keselamatan berikut komponen-
 Perbaikan dan penggantian kerja. komponennya melalui
sistem suspensi dilaksanakan penggalian infomasi pada
berdasarkan metode modul.
perlengkapan dan toleransi  Mempelajari macam-macam
yang sesuai terhadap jenis sistem suspensi pada
spesifikasi pabrik buku manual.
 Data yang tepat dilengkapi  Mengidentifikasi peralatan
sesuai hasil perbaikan sistem perbaikan sistem suspensi
suspensi sesuai spesifikasi pabrik
 Seluruh kegiatan perbaikan,  Mempelajari prosedur
pembongkaran, penggantian perbaikan sistem suspensi
sistem suspensi dilaksanakan melalui buku manual
berdasarkan SOP (Standard  Melakukan pembongkaran
Operation Procedures), sistem suspensi dan
undang-undang K 3 komponennya sesuai SOP
(Keselamatan dan Kesehatan  Melakukan perbaikan dan
Kerja), peraturan perundang- penggantian komponen yang
undangan dan prosedur/ rusak pada sistem suspensi
kebijakan perusahaan. sesuai data spesifikasi pabrik


STANDAR KOMPETENSI : Memelihara Baterai
KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU BEBAN KARAKTER

INDIKATOR PENILAIAN
1. Menguji baterai  Baterai diuji tanpa menye-  Fungsi dan prinsip  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 4 4 4  Modul servis  Gemar
babkan kerusakan terhadap kerja baterai baterai melalui penggalian  Non test (8) (16) penggantian mwembaca
komponen atau sistem  Jenis dan konstruksi informasi pada buku manual (observasi/c batere  Rasa ingin
lainnya. baterai  Mengidentifikasi macam- ek list) dan  Buku manual tahu
 Informasi yang benar di-  Peralatan dan macam baterai dari berbagai lisan  Unit batere  Kerja keras
akses dari spesifikasi pabrik perlengkapan sumber informasi  Unit  Disiplin
dan dipahami. pengujian baterai  Mengidentifikasi konstruksi kendaraan
 Pemilihan perlengkapan  Pengetahuan tentang baterai dan komponen-  Special tools
penguji yang sesuai. penanganan air aki komponennya
 Pengujian dilakukan dan dan cairan asam  Mempelajari proses
hasilnya dianalisa disesuai- berdasarkan pengosongan dan pengisian
kan dengan spesifikasi peraturan pemerintah baterai
pabrik. tentang hal tersebut  Mempelajari prosedur
 Seluruh kegiatan pengujian  Prosedur pengujian penggunaan peralatan
dilaksanakan berdasarkan baterai, pengujian pengujian baterai sesuai SOP
SOP (Standard Operation baterai sesuai SOP  Mempelajari prosedur
Procedures), undang- pengujian baterai dengan
undang K 3 (Keselamatan beban
dan Kese-hatan Kerja),  Melaksanakan pemeriksaan
peraturan perundang- dan pengujian baterai
undangan dan prosedur/  Melakukan pengujian baterai
kebijakan perusa-haan. dengan beban sesuai SOP

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU BEBAN KARAKTER

INDIKATOR PENILAIAN
2. Mengganti  Baterai dilepas dan diganti  Peralatan dan  Mempelajari penggunaan  Tes Tertulis 2 4 4  Modul servis  Disiplin
baterai tanpa menyebabkan perlengkapan peralatan dan perlengkapan  Non test (8) (8) penggantian  Kerja keras
kerusakan terhadap pelepasan dan melepas dan mengganti (observasi/c batere
komponen atau system penggantian baterai baterai sesuai SOP ek list) dan  Buku manual
lainnya  Prosedur pelepasan  Memilih dan menentukan lisan  Unit batere
 Memilih dan menggunakan baterai peralatan dan perlengkapan  Unit
perlengkapan dan peralatan  Prosedur penggantian pelepasan dan penggantian kendaraan
yang sesuai baterai baterai  Special tools
 Tindakan dan langkah-  Pelepasan dan  Melakukan prosedur
langkah dilakukan untuk penggantian baterai pelepasan baterai dari
mencegah hilangnya memori kendaraan sesuai SOP
elektronik pada kendaraan  Melakukan prosedur
jika ada. penggantian baterai dari
 Seluruh kegiatan kendaraan sesuai SOP
melepas/mengganti  Melaksanakan prosedur
dilaksanakan berdasarkan pengujian baterai pada
SOP (Standard Operation kendaraan
Procedures), undang-
undang K 3 (Keselamatan
dan Kese-hatan Kerja),


TM PS PI
3. Memelihara/  Baterai diisi dengan  Prosedur pemeliharaan/ servis  Menggali informasi dari  Tes Tertulis 4 4 2  Modul  Rasa ingin
servis baterai menggunakan pengisi/ baterai baterai berbagai sumber tentang  Non test (8) (8) servis tahu
charger yang sesuai.  Prosedur pengoperasian alat dan prosedru pemeliharaan/ (observasi/c penggantia  Gemar
 Permukaan air baterai perlengkapan perawatan/servis servis baterai ek list) dan n batere membaca
diperiksa dan ditambah dan pengisian baterai  Menggali informasi dari lisan  Buku  Kerja keras
seperlunya  Prosedur pengisian baterai/ berbagai sumber tentang manual  disiplin
 Katup baterai/terminal batery charging prosedur pengoperasian alat  Unit batere
dibersihkan  Perawatan /servis baterai pengisi baterai (bateray  Unit
 Seluruh kegiatan  Pengisian baterai charger) kendaraan
pemeliharaan/ servis dan  Melakukan perawatan/ servis  Special
pengisian baterai baterai sesuai SOP tools
dilaksanakan berdasarkan  Melakukan pengisian baterai
SOP (Standard Operation sesuai SOP
K 3 (Keselamatan dan Kese-
haan.
4. Menjumper  Kendaraan dibantu start hidup  Jenis dan konstruksi kabel jamper  Mengidentifikasi dan memilih  Tes Tertulis 2 4 4  Modul  Rasa ingin
baterai tanpa menyebabkan  Rangkaian seri dan paralel berbagai jenis jumper baterai  Non test (8) (16) servis tahu
kerusakan terhadap  Pemasangan/penyambungan  Mempelajari rangkaian seri (observasi/c penggantia  Kerja keras
komponen atau sistem lainnya kabel jamper dan paralel ek list) dan n batere  Kreatif
 Kabel jumper yang sesuai  Prosedur pemasangan rangkaian  Latihan pemasangan kabel lisan  Buku  Disiplin
dipilih bila perlu menggunakan baterai pada bantuan start jamper sesuai prinsip manual
pelindung  Pemasangan rangkaian baterai rangkaian seri dan paralel  Unit batere
 Kabel jamper disambung/ pada bantuan start  Mempelajari prosedur  Unit
dilepas dengan tahapan dan pemasangan rangkaian kendaraan
kutub yang benar kabel jamper dengan baterai  Special
 Seluruh kegiatan bantuan dengan bantuan start tools
start dilaksanakan  Melaksanakan
berdasarkan SOP (Standard penyambungan/
Operation Procedures), pemasangan kabel jumper
undang-undang K 3 dengan baterai pada
(Keselamatan dan Kese-hatan bantuan start
Kerja), peraturan perundang-  Melaksanakan
undangan dan prosedur/ pengoperasian bantuan start
kebijakan perusa-haan


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Kerusakan Ringan pada rangkaian/sistem kelistrikan, pengaman dan kelengkapan tambahan

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1.  Sistem/komponen diuji tanpa  Prinsip kerja dan  Mempelajarii prinsip kerja  Tes tertulis 4 4  Modul  Gemar
Mengidentifika menyebabkan kerusakan konstruksi sistem sistem kelistrikan Otomotif  Non tes (8) perbaikan membaca
si kesalahan terhadap komponen atau kelistrikan otomotif melalui penggalian infomasi (observasi/cek sistem  Rasa ingin tahu
sistem/ sistem lainnya.  Prosedur pada buku manual. list) dan tes kelistrikan  Kerja keras
komponen  Informasi yang benar pengukuran dan  Mempelajari konstruksi dan lisan  Buku manual  Disiplin
kelistrikan dan diakses dari spesifikasi pengujian komponen sistem kelistrikan kelistrikan
pengaman. pabrik dan dipahami kelistrikan, jenis melalui penggalian infomasi  Simulator
 Tes/pengujian dilakukan kerusakan sistem pada buku manual. system
untuk menentukan kelistrikan  Mempelajari prosedur kelistrikan
kesalahan/kerusakan danmetoda pemeriksaan system Otomotif
dengan menggunakan perbaikannya kelistrikan Otomotif sesuai  Unit kendaraan
peralatan dan teknik yang  Standar prosedur SOP dengan mengkaji  Alat tangan
sesuai. keselamatan kerja informasi dari buku spesifiaksi  AVO meter
 Mengidentifikasi kesalahan pabrik
dan menentukan langkah  Mempelajari prosedur
perbaikan yang diujikan pengujian system kelistrikan
 Seluruh kegiatan pengujian Otomotif sesuai SOP dengan
dilaksana-kan berdasarkan mengkaji informasi dai buku
SOP (Standard Operation spesifikasi pabrik.
Procedures), undang-undang  Mengidentifikasi gangguan
K 3 (Keselamat-an dan pada system kelistrikan
Kesehatan Kerja), peraturan Otomotif melalui pengamatan
perundang-undangan dan dan informasi dari buku
prosedur/ kebijakan manual
perusahaan  Melaksanakan pemeriksaan
rangkaian sistemkelistrikan
untuk menentukan kerusakan
dengan menggunakan alat
sesuai standar bengkel
Otomotif
 Menentukan gangguan yang
terjadi pada system kelistrikan
Otomotif berdasarkan hasil
penelitian melalui
pemeriksaan dan pengujian


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
2. Memasang  Pemasangan dilaksana-kan  Konstruksi dan  Mempelajarii prinsip kerja  Tes tertulis 4 4 4  Modul  Gemar
sistem tanpa menyebabkan prinsip kerja sistem sistem pengaman kelistrikan  Non tes (8) (16) perbaikan membaca
pengaman kerusakan terhadap pengaman melalui penggalian infomasi (observasi/cek sistem  Rasa ingin tahu
kelistrikan
komponen atau sistem kelistrikan/kompon pada buku manual. list) dan tes pengamanlistrik  Kerja keras
lainnya. en  Mempelajari konstruksi lisan  Buku manual  Disiplin
 Informasi yang benar di-  Pemasangan komponen sistem pengaman wiring system
akses dari spesifikasi pabrik kelengkapan kelistrikan melalui penggalian kelistrikan
dan dipahami. pengaman infomasi pada buku manual.  Unit kendaraan
 Pemilihan fitting/bahan yang kelistrikan/kompon  Mengidentifikasi peralatan  AVO meter
sesuai en pemasangan, sistem
 Sistem keamanan kelistrikan  Standar dan pengaman kelistrikan sesuai
dipasang dan dihubungkan prosedur spesifikasi pabrik.
dengan menggunakan keselamatan kerja  Mempelajari prosedur
peralatan dan teknik yang pemasangan sistem
sesuai penga,man kelistrikandan
Seluruh kegiatan komponennya melalui buku
pemasangan dilaksana-kan manual.
berdasarkan SOP (Standard  Memeriksa fungsi rangkaian
Operation Procedures), kontrol bahan bakar elektrk,
undang-undang K 3 kontrol temperatur elektrik
(Keselamat-an dan pengukur putaran motor,
Kesehatan Kerja), peraturan penyetabil tegangan dan
perundang-undangan dan kontrol oli setiap hari.
prosedur/ kebijakan  Memeriksa komponen kontrol
perusahaan bahan bakar elektrk, kontrol
temperatur elektrik, pengukur
putaran motor, penyetabil
tegangan dan kontrol oli
sesuai SOP.
 Memperbaiki/mengganti
komponen dan merakit
rangkaian kontrol bahan
bakar elektrk, kontrol
temperatur elektrik, pengukur
putaran motor, penyetabil
tegangan dan kontrol oli pada
simulator dan kendaraan
sesuai SOP.


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
3. Memperbaiki  Pengujian dilaksanakan  Wiring sistem  Mempelajari prosedur  Tes tertulis 2 2 2  Modul  Gemar
sistem tanpa menyebabkan pengaman diagnosa sistem Non tes (4) (8) perbaikan membaca
pengaman kerusakan terhadap kelistrikan pengaman kelistrikan (observasi/cek sistem  Rasa ingin tahu
kelistrikan dan komponen atau sistem melalui penggalian list) dan tes lisan pengaman listrik  Kerja keras
komoponennya lainnya.
 Prosedur
infomasi pada buku  Buku manual  Disiplin
 Informasi yang benar di- manual.  Wiring system
perbaikan system
akses dari spesifikasi pabrik  Mengidentifikasi peralatan kelistrikan
pengaman
dan dipahami.
kelistrikan/kompon
perbaikan sistem  AVO meter
 Tes/pengujian dilakukan pengaman kelistrikan  Unit Kendaraan
en
untuk menentukan sesuai spesifikasi pabrik.
kesalahan/kerusakan  Mempelajari prosedur
dengan menggunakan perbaikan kelistrikan
peralatan dan teknik yang melalui penggalian
sesuai informasi pada buku
 Mengidentifikasi kesalah-an manual.
dan menentukan tindakan  Menentukan
perbaikan yang diperlukan gangguan/kerusakan
 Seluruh kegiatan perbaikan system pengaman
dilaksanakan ber-dasarkan kelistrikan/komponen
SOP (Standard Operation melalui pengamatan dan
Procedures), undang-undang hasil diagnosis
K 3 (Keselamatan dan  Memperbaiki komponen
Kesehatan Kerja), peraturan yang rusak sesuai
perundang-undangan dan ketentuan data spesifikasi
prosedur/ kebijakan pabrik
perusahaan  Menguji coba kerja
rangkaian control pada
bahan bakar elektrik,
control temperature
elektrik, pengukur putaran
motor, penyetabil
tegangan dan control oli
pada simulator dan
kendaraan sesuai SOP


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
4. Memasang  Pemasangan dilaksana-kan  Wiring diagram  Mengamati berbagai jenis  Tes tertulis 8 8  Modul system  Gemar
sistem tanpa menyebabkan sistem penerangan sietm penerangan dan  Non tes (16) penerangan membaca
penerangan dan kerusakan terhadap otomotif wiring kelistrikan dengan (observasi/c  Buku manual  Rasa ingin tahu
wiring komponen atau sistem  Prinsip kerja sistem menggali infomasi dari ek list) dan kelistrikan  Kerja keras
kelistrikan lainnya. penerangan berbagai buku manual. tes lisan  Simulator  Disiplin
 Informasi yang benar di- konstruksi dan  Mempelajari prinsip kerja system
akses dari spesifikasi pabrik komponen sistem system penerangan dan penerangan
dan dipahami. penerangan dan wiring melalui penggalian  Alat tangan
 Sistem kelistrikan dipasang wiring kelistrikan informasi dari buku manual  AVO meter
dengan menggunakan  Prosedur  Mempelajari konstruksi dan  Unit Kendaraan
peralatan dan teknik yang pemasangan sistem fungsi komponen-komponen
sesuai penerangan dan system penerangan dan
 Seluruh kegiatan instalasi/ wiring kelistrikan wiring melalui penggalian
pemasangan dilaksana-kan  Standar prosedur informasi dari buku manual
berdasarkan SOP (Standard keselamatankerja  Mempelajari prosedur
Operation Procedures), pemasangan system
undang-undang K 3 penerangan dan wiring
(Keselamat-an dan melalui buku manual
Kesehatan Kerja), peraturan  Melaksanakan pemasangan
perundang-undangan dan rangkaian system
prosedur/ kebijakan penerangan dan
perusahaan perlengkapannya sesuai
SOP
 Melaksanakan pemeriksaan
dan penyetelan system
penerangan dan
perlengkapannya sesuai
SOP
 Melaksanakan pengukuran
rugi tegangan rangkaian
sistem penerangan sesuai
prosedur bengkel otomotif


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
5. Menguji dan  Sistem kelistrikan diuji tanpa  Prosedur pengujian  Mempelajari prosedur  Tes tertulis 8 8  Modul system  Gemar
memperbaiki menyebabkan kerusakan sistem penerangan pemeriksaan system  Non tes (16) penerangan membaca
sistem terhadap komponen atau dan sistem kelistrikan kelistrikan dengan menggali (observasi/c  Buku manual  Rasa ingin tahu
kelistrikan, system  Identifikasi informasi melalui buku ek list) dan kelistrikan  Kerja keras
wiring dan  Informasi yang benar diakses kerusakan dan manual pabrik tes lisan  Simulator  Disiplin
penerangan dari spesifikasi pabrik dan metoda perbaikan  Mengidentifikasi gangguan system
dipahami  Standar prosedur pada system kelistrikan penerangan
 Tes pengujian dilakukan keselamatankerja melalui pengamatan dan  Alat tangan
untuk menentukan informasi dari buku manual  AVO meter
kesalahan/kerusakan dengan  Mempelajari prosedur  Unit Kendaraan
menggunakan peralatan dan pengukuran rugi tegangan
teknik yang sesuai dan besar arus yang
 Seluruh kegiatan pengujian mengalir pada rangkaian
dilaksana-kan berdasarkan system penerangan sesuai
SOP (Standard Operation dengan SOP
Procedures), undang-undang  Melaksanakan pemeriksaan
K 3 (Keselamat-an dan komponen system
Kesehatan Kerja), peraturan penerangan dan wiring
perundang-undangan dan sesuai SOP
prosedur/ kebijakan  Melaksanakan pengukuran
perusahaan rugi tegangan dan besar
arus yang mengalir
menggunakan alat yang
sesuai standar bengkel
Otomotif
 Melaksanakan pengujian
system penerangan dan
wiring untuk menentukan
sebab-sebab ganguan
sesuai SOP
 Melaksanakan penggantian
komponen yang rusak
sesuai spesifikasi pabrik


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Sistem Pengapian

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Sistem pengapian  Konstruksi dan  Mempelajarii prinsip kerja  Tes tertulis 8 8 8  Modul sistem  Gemar
sistem pengapian diperbaiki tanpa prinsip kerja sistem sistem pengapian dan  Non tes (16) (32) pengapian membaca
dan menyebabkan kerusakan pengapian. komponennya melalui (observasi/c konvensional  Rasa ingin tahu
komponennya. terhadap komponen atau  Macam-macam penggalian infomasi pada ek list) dan  Buku manual  Kerja keras
sistem lainnya. sistem pengapian buku manual. tes lisan  system  Disiplin
 Informasi yang benar yang digunakan  Mengidentifikasikan macam- kelistrikan
diakses dari spesifikasi saat ini macam system pengapian Otomotif
pabrik dan dipahami.  Analisa kerusakan  Mempelajari konstruksi  Unit Engine
 Perbaikan, penyetelan dan komponen sistem system pengapian dan Analyzer
penggantian komponen peng-apian komponennya melalui  AVO meter
dilaksanakan dengan  Prosedur perbaikan penggalian informasi pada  Unit Kendaraan
menggunakan peralatan, sistem pengapian. buku manual
tehnik dan material yang  Standar prosedur  Mengidentifikasi peralatan
sesuai. keselamatan kerja. perbaikan sistem pengapian
 Sistem pengapian diuji dan sesuai spesifikasi pabrik.
hasilnya dicatat menurut  Mempelajari perawatan dan
prosedur dan kebiJakan perbaikan system
perusahaan. pengapiandan
 Seluruh kegiatan komponennya melalui
pemeliharaan/ servis dan penggalian informasi pada
pengisian baterai buku manual
dilaksanakan berdasarkan  Mempelajari prosedur
SOP (Standard Operation perbaikan system pengapian
Procedures), undang- melalui buku manual
dan Kese-hatan Kerja),


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
2. Memperbaiki  Sistem pengapian  Analisa kerusakan  Memeriksa dan menyetel  Tes tertulis 8 8 8  Modul sistem  Gemar
sistem pengapian diperbaiki tanpa komponen sistem saat pengapian sesuai  Non tes (16) (32) pengapian membaca
dan menyebabkan kerusakan pengapian SOP. (observasi/c konvensional  Rasa ingin tahu
komponennya terhadap komponen atau  Prosedur perbaikan  Memeriksa kehilangan ek list) dan  Buku manual  Kerja keras
sistem lainnya sistem pengapian tegangan rangkaian sistem tes lisan  system  Disiplin
 Informasi yang benar  Standar prosedur pengapian sesuai SOP kelistrikan
diakses dari spesifikasi keselamatan kerja  Memeriksa dan mengukur Otomotif
pabrik dan dipahami besar tahanan coil  Unit Engine
 Perbaikan, penyetelan pengapian dengan Analyzer
dan penggantian avometer sesuai SOP  AVO meter
komponen dilaksanakan  Memeriksa dan mengukur  Unit Kendaraan
dengan menggunakan besar tahanan kabel
peralatan, teknik dan tegangan tinggi dan kabel
material yang sesuai busi dengan avometer
 Sistem pengapian diuji sesuai SOP
dan hasilnya dicatat  Memeriksa dan menyetel
menurut prosedur dan busi secara visual dan
kebijakan perusahaan menggunakan peralatan
 Seluruh kegiatan sesuai SOP
perbaikan dilaksanakan  Memeriksa keausan dan
berdasarkan SOP keretakan tutup distributor
(Standard Operation secara visual
Procedures), undang-  Memeriksa dan menyetel
undang K 3 (Keselamatan kerenggangan kontak
dan Kesehatan Kerja), pemutus secara visual dan
peraturan perundang- menggunakan feller gauge
undangan dan sesuai SOP
prosedur/kebijakan  Mengetes kemampuan
perusahaan. kerja condensor dengan
listrik tegangan tinggi dan
condensor tester sesuai
SOP
 Memeriksa pegas
sentrifugal advancer
dengan memutar rotor
sesuai putaran poros
distributor
 Memeriksa kerja vacuum
advancer dengan dihisap
menggunakan mulut dan
vacuum tester sesuai SOP
 Memperbaiki dan
mengganti komponen
system pengapian
konvensional setelah
melalui


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
hasil penelitian
 Melepas dan memasang
distributor pada mesin
sesuai dengan SOP
 Memeriksa danmenyetel
sudut dwell dengan
menggunakan dwell tester
sesuai SOP
 Menyetel saat pengapian
dengan menggunakan
timing light sesuai SOP
 Memeriksa komponen
system pengapian
elektronik sesuai SOP
 Memperbaiki dan
mengganti kerusakan
komponen system
pengapian elektronik
melalui hasil penelitian
 Menyetel saat pengapian
elektronik sesuai SOP


STANDAR KOMPETENSI : Memperbaiki Sistem Starter dan Pengisian

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Mengidentifikasi  Pengujian dilaksanakan  Prinsip kerja sistem  Mempelajarii prinsip kerja  Tes tertulis 4 4 4  Modul Air  Gemar
system starter tanpa menyebabkan starter dan sistem sistem starter dan  Non test (8) (16) sistem Starter membaca
dan pengisian kerusakan terhadap pengisian pengisian melalui (0bservasi/C  Modul Sistem  Rasa ingin
komponen atau sistem  Komponen-komponen penggalian infomasi pada ek list) dan Pengisian tahu
lainnya sistem starter dan buku manual. tes lisan  Buku manual  Kerja keras
 Informasi yang benar di- pengisian serta  Mempelajari komponen  Starter  Disiplin
akses dari spesifikasi pabrik fungsinya. sistem starter dan simulator
dan dipahami.  pengujian pengisian melalui  Simulator
 Tes/pengujian dilakukan sistem/komponen penggalian infomasi pada pengisian
untuk menentukan sistem starter dan buku manual.  Unit
kesalahan/kerusakan pengisian  Mengidentifikasi peralatan Kendaraan
dengan menggunakan  mengidentifikasi pengujian sistem starter  Starter test
peralatan dan teknik yang kesalahan/kerusakan dan pengisian sesuai bench
sesuai. pada sistem starter spesifikasi pabrik.
 Alaternator test
 Mengidentifikasi kesalahan dan pengisian  Mempelajari prosedur
bench
dan menentukan langkah pengujian sistem starter
 AVO Meter
perbaikan yang diperlukan. dan pengisian melalui buku
 Seluruh kegiatan pengujian manual.  Brush
dilaksanakan berdasarkan  Memeriksa kehilangan  Solder
SOP (Standard Operation tegangan rangkaian sistem  Commutator
Procedures), undang- starter melalui pengukuran. leather
undang K 3 (Kese-lamatan  Memeriksa besar arus yang
dan Kesehatan mengalir saat start melalui
pengukuran


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
 Kerja), peraturan  Memeriksa kerja selenoid
perundang-undangan dan melalui pengujian.
prosedur/ kebijakan perusa-  Menguji kerja starter tanpa
haan beban sesuai SOP.
 Menguji kerja starter
dengan beban pada
kendaraan sesuai SOP.
 Mengukur kehilangan
tegangan rangkaian sistem
pengisian sesuai SOP.
 Menguji output alternator
pada alternator test bench
2. Memperbaiki  Sistem starter dan  Prosedur perbaikan  Mempelajari jenis Tes tertulis 4 4 4  Modul Air  Gemar
sistem starter, pengisian diperbaiki tanpa sistem starter dan gangguan pada sistem (8) (16) sistem Starter membaca
sistem menyebabkan kerusakan sistem pengisian starter dan pengisian  Modul Sistem  Rasa ingin
pengisian dan terhadap komponen atau  Komponen-komponen  Menganalisis dan Pengisian tahu
komponen- sistem lainnya sistem starter dan menentukan gangguan  Buku manual  Kerja keras
komponennya.  Informasi yang benar di- pengisian serta pada sistem starter dan  Starter  Disiplin
akses dari spesifikasi pabrik fungsinya. pengisian simulator
dan dipahami.  Data-data spesifikasi  Mempelajari prosedur Non test  Simulator
 Perbaikan yang diperlukan, pabrik. perbaikan sistem starter (0bservasi/Cek pengisian
penggantian komponen,  Langkah kerja dan pengisian melalui list) dan tes  Unit
penyetelan dilaksanakan perbaikan sistem buku manual. lisan Kendaraan
dengan menggunakan starter dan pengisian  Melepas motor starter dan  Starter test
peralatan dan teknik yang dan komponen- alternator dari mesin sesuai bench
sesuai. komponennya. prosedur.
 Alaternator test
 Perbaikan dilaksanakan  Membongkar komponen
bench
berdasarkan SOP (Standard motor starter sesuai SOP.
 AVO Meter
undang-undang K 3 (Kese-  Brush
lamatan dan Kesehatan  Solder
Kerja), peraturan  Commutator
perundang-undangan dan leather
prosedur/ kebijakan  Hand Tools
perusahaan


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
 Memeriksa kerja selenoid
dengan arus baterai.
 Melakukan prosedur
pemeriksaan komponen-
komponen sistem starter
dan pengisian sesuai SOP.
 Memperbaiki dan
mengganti komponen-
komponen sistem starter
dan pengisian sesuai hasil
analisa.
 Mengukur kehilangan
tegangan rangkaian sistem
pengisian sesuai SOP.
 Menyetel tegangan tali
penggerak alternator
sesuai prosedur perawatan
berkala.
 Memeriksa, mengukur dan
menyetel tegangan
pengisian sesuai prosedur
perawatan berkala.


STANDAR KOMPETENSI : Memelihara/servis sistem AC (Air Conditioner)

INDIKATOR PENILAIAN
1. Memelihara/servi  Pemeliharaan/servis sistem  Konstruksi dan prinsip  Mempelajari prinsip kerja  Tes tertulis  Modul Air  Gemar
s sistem AC (Air AC dilaksanakan tanpa kerja sistem AC / Air sistem AC melalui penggalian  Non tes Condition membaca
Conditioner) menyebabkan kerusakan Conditioner informasi pada buku manual (observasi/c  Buku manual  Rasa ingin
terhadap komponen atau  Prosedur  Mempelajari komponen- ek list) dan  AC trainer tahu
sistem lainnya pemeliharaan sistem komponen sistem AC melalui tes lisan simulator  Kerja keras
 Informasi yang benar AC penggalian informasi pada  Vacum AC  Disiplin
diakses dari spesifikasi  Standar prosedur buku manual compressor
pabrik dan dipahami keselamatan kerja  Mengidentifikasi peralatan  Manometer
 Sistem diuji pemeliharaan/servis AC  Leak detector
kemampuannya dan sesuai spesifikasi pabrik  R 12
menentukan prosedur  Mempelajari prosedur
pemeliharaannya/servis AC pemeliharaan /servis sistem
yang sesuai AC melalui buku manual
 Pemeliharaan/servis sistem  Memeriksa kebocoran pada
dan komponen sambungan dan pipa saluran
dilaksanakan sesuai sistem penyejuk ruangan
dengan spesifikasi pabrik sesuai SOP
kendaraan  Mengosongkan gas
 Seluruh kegiatan perbaikan refrigerant pada sistem AC
dilaksanakan berdasarkan dengan cara divakum
SOP (Standard operation menggunakan alat sesuai
Prosedur) undang-undang SOP
K3 (Keselamatan dan  Mengisi gas freon pada
Kesehatan Kerja), sistem melalui gas
peraturan perundang- pengontroll sesuai SOP
undangan dan  Menyetel ketegangan tali
prosedur/kebijakan penggerak sesuai SOP
perusahaan  Memeriksa kerja kopling
 Sistem diuji dan hasilnya magnet sesuai SOP
dicatat sesuai dengan  Memperbaiki dan mengganti
prosedur dan kabijakan komponen sistem AC yang
perusahaan rusak melalui hasil penelitian
sesuai SOP
 Menguji kemampuan sistem
AC pada simulator dan
kendaraan sesuai SOP


STANDAR KOMPETENSI : Menguasai Electronic Control Unit Sistem

INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
1. Identifikasi  Informasi yang benar di-akses  Prinsip kerja  Mempelajari prinsip kerja  Tes Tertulis 12 12 12  Modul  Gemar
electronic dari spesifikasi pabrik dan electronic control unit electronic control unit dan  Non test Electronic membaca
control unit dipahami.  Komponen-komponen komponen-komponennya (observasi/c control Sistem  Rasa ingin
dan electronic unit’ melalui penggalian informasi ek list) dan tahu
komponen-  Data-data spesifikasi dari buku manual. lisan  Kerja keras
komponennya pabrik  Mengidentifikasi komponen –
komponen electronic control
unit melalui penggalian
informasi dari buku manual
2. Menguasai  Pemeliharaan/servis  Rangkaian system  Mempelajari rangkaian  Tes Tertulis 12 12 12  Modul  Gemar
system input electronic control unit dan input data, pengolah system input data, pengolah  Non test Electronic membaca
data, komponen-komponennya data, dan output data data, dan output data (observasi/c control Sistem  Rasa ingin
pengolah tanpa menyebabkan electronic control unit. electronic control unit melalui ek list) dan tahu
data, dan kerusakan terhadap  Cara kerja sistem penggalian informasi dari lisan  Kerja keras
output data komponen atau sistem input data, pengolah buku manual.  Disiplin
pada lainnya. data, dan output data  Mempelajari cara kerja
electronic  Informasi yang benar di-akses electronic control unit. system input data, pengolah
control unit dari spesifikasi pabrik dan  Langkah kerja data, dan output data
dipahami pemeliharaan/ servis electronic control unit melalui
 Data yang tepat dilengkapi electronic control unit penggalian informasi dari
sesuai dengan pedoman komponen- buku manual.
industri yang ditetapkan komponennya
 Data-data spesifikasi
pabrik


INDIKATOR PENILAIAN
TM PS PI
 Seluruh kegiatan  Melakukan pemeliharaan/
pemeliharaan/ servis servis electronic control unit
electronic control unit dan komponen-komponennya
komponen-komponennya
dilaksanakan berdasarkan
SOP (Standard Operation
Procedures), undang-
kebijakan perusahaan.
Keterangan:
TM : Tatapmuka
PS : Praktik di Sekolah (2 praktIk di sekolah setara dengan 1 tatap muka)
PI : Praktek di Industri (4 praktIk di Du/Di setara dengan 1 tatap muka)

SILABUS MULOK BAHASA SUNDA

MATA PELAJARAN : Bahasa Sunda
STANDAR KOMPETENSI : 1.Menyimak
KODE KOMPETENSI : 10.1 Mampu menyimak, memahami,dan menanggapi berbagai wacana lisan yang berupa pidato atau melalui radio maupun televisi

INDIKATOR PEMBELAJARAN PENILAIAN
10.1.1 Menyimak  Dapat menyimak pidato Pidato dalam berbagai  Murid menyimak pidato dengan  Responsi 2 6  Waruga basa  Kerja keras
bahasa dan isi dengan penuh konsentrasi situasi (misalnya hari penuh konsentrasi’ pertanyaan  Kamus Basa  Kreatif
pidato  Dapat mencatat pokok-pokok raya dan lain-lain)  Murid mencatat pokok-pokok lisan Sunda  Bersahabat/
isi pidato isi pidato  Ulangan  Peperenian  komunikatif
 Dapat menyusun isi pidato  Murid menyusun isi pidato harian Basa Sunda
dengan bahasa sendiri dengan bahasa sendiri  Majalah/Koran
 Dapat menceritakan kembali  Murid menceritakan kembali isi Basa Sunda
isi pidato yang disimak pidato yang disimak
 Dapat memberi komentar  Murid memberi komentar
terhadap isi pidato yang terhadap isi pidato yang
disimak. disimak
10.1.2 Menyimak  Dapat mencatat kata-kata Wacana lisan Sunda  Murid mencatat kata-kata sukar  Rsa ingin
bahasa dan isi sukar yang digunakan penyiar dalam siaran radio dan yang digunakan penyiar radio tahu
dalam siaran radio pada satu topik siaran atau televisi pada satu topik siaran  Kerja keras
radio/televisi  Dapat mengamati bahasa  Murid mengamati bahasa  kreatif
Sunda yang digunakan Sunda yang digunakan penyiar
penyiar radio radio
 Dapat mengomentari bahasa  Murid mengomentari bahasa
penyiar radio radio
 Dapat membetulkan  Murid membetulkan kesalahan
kesalahan bahasa Sunda bahasa Sunda yang digunakan
yang digunakan penyiar radio penyiar radio
 Dapat melaporkan bahasa  Murid melaporkan bahasa
penyiar radio radio


STANDAR KOMPETENSI : 2.Berbicara (nyarita)
KODE KOMPETENSI : 10.2 Mampu mengungkapkan pikiran, perasaan,dan keinginan secara lisan dalam menceritakan pengalaman, berpidato, berdeklamasi, berdiskusi
kelompok berbicara dalam pergaulan

DASAR PEMBELAJARAN TM PS PI
BELAJAR BANGSA
10.2.1 Berbicara  Dapat memilih topik yang Pengalaman  Murid memilih topik yang  Pertanyaan 1 3  Waruga  Kerja keras
untuk menceritakan paling penting atau menarik paling penting atau menarik lisan basa  Bersahabat/
pengalaman  Dapat menyampaikan  Murid menyampaikan  Responsi  Undak komunikatif
pembukaan dengan baik dan pembukaan dengan baik dan usuk basa  Kreatif
menarik menarik  Ejahan
 Dapat menceritakan peristiwa  Murid menceritakan peristiwa basa
pengalaman dalam rangkaian pengalaman dalam rangkaian Sunda
yang sistematis yang sistematis  Conto-
 Dapat menggunakan kalimat-  Murid menggunakan kalimat- conto
kalimat yang jelas dan santun kalimat yang jelas dan santun pidato
 Dapat berbicara dengan  Murid bercerita dengan
penampilan yang baik penampilan yang baik
 Dapat mengakhiri penceritaan  Murid mengakhiri penceritaan
dengan bagian penutup yang dengan bagian penutup yang
baik baik
 Dapat memperbaiki  Murid memperbaiki
penceitaan penceritaan
10.2.2 Berbicara  Dapat membetulkan topik Pidato  Murid menentukan topipk yang Pertanyaan lisan  Kreatif
untuk pidato yang menarik untuk dijadikan menarik untuk dijadikan bahan responsi  Kerja keras
bahan pidato pidato  Bersahabat/
 Dapat menyusun kerangka  Murid menyusun kerangka  Komunikatif
pidato pidato
 Dapat mengembangkan  Murid mengembangkan
kerangka pidato secara kerangka pidato secara
lengkap dan sistematis lengkap dan sistematis
 Dapat berpidato dengan baik  Murid berpidato dengan baik
serta memperhatikan lafal, serta memperhatikan lafal,
intonasi; nada/tekanan yang intonasi, nada/tekanan yang
jelas jelas


KOMPETENSI MATERI SUMBER KARAKTER
BELAJAR BANGSA
10.2.3 Bercerita  Dapat mencari dongeng- Dongeng  Murid mencari dongeng- Pertanyaan lisan Waruga basa Gemar
(ngadongeng) dongeng yang menarik untuk dongeng yang menarik untuk responsi Kumpulan membaca
diceritakan diceritakan Dongeng Bersahabat/
 Dapat membaca dan  Murid membaca dan Sunda komunikatif
memahami dongeng yang memahami dongeng yang Pedaran Kreatif
akan disampaikan akan disampaikan Sastra Sunda Kerja keras
 Dapat memahami dan  Murid memahami dan Undak usuk
menghayati isi dongeng menghayati isi dongeng Basa
 Dapat memperhatikan  Murid memperhatikan
penggunaan lafal, intonasi, penggunaan lafal, intonasi,
nada/tekanan, mimik, gerak- nada/tekanan, mimik, gerak-
gerik yang tepat sesuai gerik yang tepat sesuai
dengan karakter tokoh dalam dengan karakter tokoh dalam
dongeng dongeng
10.2.4 Diskusi  Dapat menentukan topik yang  Murid menentukan topik yang Bersahabat/
kelompok akan didiskusikan akan didiskusikan komunikatif
 Dapat menentukan siapa yang  Murid menentukan siapa yang Demokratis
layak untuk menjadi juru layak menjadi juru bicara Kreatif
bicara mewakili kelompok mewakili kelompok Kerja keras
 Dapat menyampaikan materi  Murid menyampaikan materi Menghargai
diskusi diskusi prestasi
 Dapat mencatat pertanyaan,  Murid mencatat pertanyaan,
saran, atau sanggahan yang saran atau sanggahan yang
disampaikan kelompok diskusi disampaikan kelompok diskusi
yang lainnya yang lainnya
 Murid menjawab pertanyaan
 Dapat menjawab pertanyaan  Dengan jelas Pertanyaan lisan
dengan jelas  Murid mengemgemukakan responsi
 Dapat mengemukakan persetujuan atau penolakan
persetujuan atau penolakan terhadap teman diskusi
terhadap teman diskusi  Murid mengajukan
 Dapat mengajukan argumentasi yang dapat
argumentasi yang dapat mendukung atau menentang
mendukung atau menentang pendapat teman
pendapat teman diskusi/pembicara
diskusi/pembicara


BELAJAR BANGSA
10.2.5 Berbicara  Dapat menangkap Percakapan  Murid menangkap Pertanyaan lisan Bersahabat/
dalam pergaulan pembicaraan teman dengan pembicaraan teman dengan responsi komunikatif
baik baik Kreatif
 Dapat memperbaiki  Murid memperbaiki pemakaian Kerja keras
pemakaian bahasa teman bahasa teman yang kurang
yang kurang baik baik
 Dapat memperbaiki ekspresi  Murid memperbaiki ekspresi
bicara teman yang kurang bicara teman yang kurang
tepat tepat


STANDAR KOMPETENSI : 3. Membaca (maca)
KODE KOMPETENSI : 10.3 Mampu membaca, memahami, dan menanggapi berbagai wacana tulis yang berupa sejarah lokal/babad, puisi, novel, dan berita surat
kabar/majalah/media elektronik
MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PEMBELAJARAN PENILAIAN
PEMBELAJARAN TM PS PI BELAJAR BANGSA
10.3.1 Membaca sejarah  Dapat memahami isi Paparan  Murid memahami isi  Ulangan 1 3  Waruga basa Kerja keras
lokal/babad wacana atau cerita wacana atau cerita harian  Pedaran Kreatif
 Dapat memahami  Murid memahami  Pertanyaan Sastra Sunda
kedudukan dan peranan kedudukan dan peranan lisan
tokoh tokoh
 Dapat memahami  Murid memahami hubungan
hubungan kausalitas antara kausalitas antara peristiwa
peristiwa kesejarahan kesejarahan
 Dapat memahami pertautan  Murid memahami pertautan
antar tokoh, peristiwa antar tokoh peristiwa
dengan wilayah setempat dengan wilayah setempat
 Dapat menyimpulkan isi  Murid menyimpulkan isi
teks (peristiwa sejarah) teks (peristiwa sejarah)
 Dapat menanggapi aspek-  Murid menanggapi aspek-
aspek sejarah lokal/babad aspek sejarah lokal/babad
10.3.2 Membaca apresiasi  Dapat membaca sajak Sajak  Murid membaca sajak  Ulangan 1 3  Waruga basa Bersahabat/
puisi dengan lafal, dengan lafal, tekanan harian  Kumpukan komunikatif
tekanan,intonasi, dan ,intonasi, dan penjiwaan isi  Pertanyaan cerpen Kreatif
penjiwaan isi yang tepat yang tepat lisan  Majalah/koran Kerja keras
 Dapat membaca sajak  Murid membaca sajak sunda
dengan penampilan dan dengan penampilan dan  Pedaran
improvisasi yang baik improvisasi yang baik Sastra Sunda
 Dapat menerangkan teknik  Murid menerangkan teknik
pembacaannya pembacaannya
dapat memperbaiki  Murid memperbaiki
pembacaan sajak pembacaan sajak


10.3.3 Membaca  Dapat mengidentifikasikan Carita pondok  Murid mengidentifikasi ciri-  Ulangan 1 3 - Waruga basa Rasa ingin tahu
apresiasi cerita ciri-ciri cerita ciri cerita harian - Kumpukan Gemar
pendek (carita pondok)  Dapat memahami isi cerita  Murid memahami isi cerita  Pertanyaan cerpen membaca
 Dapat menceritakan  Murid menceritakan lisan - Majalah/kora Kreatif
ringkasan ringkasan cerita ringkasan cerita n sunda Kerja keras
 Dapat menyimpulkan tema  Murid menyimpulkan tema - Pedaran
dan amanat cerita dan amanat cerita Sastra
 Dapat mengemukakan latar  Murid mengemukakan latar Sunda
dan penokohan dalam cerita dan penokohan dalam cerita
 Dapat menanggapi segi-segi  Murid menanggapi segi-segi
dan bahasa cerita isi dan bahasa cerita
 Dapat mengaitkan isi cerita  Murid mengaitkan isi cerita
dengan kehidupan sehari- dengan kehidupan sehari-
hari hari
10.3.4 Membaca berita  Dapat menghimpun/memilih Warta  Murid menghimpun/memilih  Ulangan 1 3 - Waruga basa Gemar
(warta) dari surat beberapa berita penting beberapa berita penting daru harian - Majalah/kora membaca
kabar/majalah/media daru surat surat kabar/majalah/media  Pertanyaan n sunda Kreatif
elektronik kabar/majalah/media elektronik selama seminggu lisan - Media Kerja keras
elektronik selama seminggu terakhir untuk ditulis kembali elektronik Mandiri
terakhir untuk ditulis kembali  Murid membaca berita
 Dapat membaca berita dengan lafal, tekanan dan
dengan lafal, tekanan dan intonasi yang tepat
intonasi yang tepat  Murid menentukan informasi
 Dapat menentukan informasi dari berita
dari berita  Murid Dapat menafsirkan
 Dapat menafsirkan makna makna kosakata dalam
kosakata dalam berita berita kosakata
kosakata  Murid menanggapi dan
 Dapat menanggapi dan menjelaskan berita
menjelaskan berita


STANDAR KOMPETENSI : 4. Menulis (nulis)
KODE KOMPETENSI : 10.4 Mampu mengungkapkan pikiran, perasaan, dam keinginan dalam berbagai ragam tulisan yang berbentuk terjemahan, surat dan biografi

10.3.1 Menerjemahkan  Dapat memilih teks Terjemahan  Murid memilih teks  Ulangan 2 4  Waruga Kreatif
dari bahasa Indonesia berbahasa Indonesia untuk berbahasa Indonesia untuk harian basa Kerja keras
ke dalam bahasa diterjemahkan diterjemahkan  Pertanyaan  Kamus Basa
Sunda atau sebaliknya  Dapat menerjemahkan teks  Murid menerjemahkan teks lisan Sunda
berbahasa Indonesia dengan berbahasa Indonesia dengan  Kamus
memperhatikan pesan dan memperhatikan pesan dan Indonesia
bahasa bahasa Sunda
 Dapat menyunting teks  Murid menyunting teks 
terjemahan yang ditulis terjemahan yang ditulis
teman teman
 Dapat  Murid
memilih/mengungkapkan memilih/mengungkapkan
padanan kata dengan tepat padanan kata dengan tepat
10.4.2 Menulis  Dapat mengidentifikasi Ragam surat  Murid mengidentifikasi  Ulangan 1 3  Waruga Rasa ingin tahu
berbagai ragam surat struktur surat struktur surat harian basa Kreatif
yang berkaitan dengan  Dapat menulis pembukaan  Murid menulis pembukaan  Pertanyaan  Conto-conto Mandiri
struktur, isi, situasi dan surat dengan baik dalam surat dengan baik dalam lisan surat Kerja keras
bahasanya bahasa yang santun bahasa yang santun  Undak usuk
 Dapat menyatakan sesuatu  Murid menyatakan sesuatu basa
dengan jelas dan singkat dengan jelas dan singkat 
 Dapat menulis surat dengan  Murid menulis surat dengan
kesatuan maksud yang tepat kesatuan maksud yang tepat
 Dapat menulis surat pribadi  murid menulis surat pribadi
dengan struktur yang baik dengan struktur yang baik
dan lazim dan lazim


 Dapat menulis bagian  Murid menulis bagian
penutup surat dengan baik penutup surat dengan baik
dan santun dan santun
 Dapat menggunakan bahasa  Murid menggunakan bahasa
yang baik dan santun yang baik dan santun
 Dapat membaca teks surat  Murid membaca teks surat
dengan intonasi yang baik dengan intonasi yang baik
10.4.3 Menulis biografi  Dapat memilih tokoh dengan Biografi  Murid memilih tokoh dengan  Ulangan 2 4  Waruga Kreatif
(riwayat hidup) singkat kriteria yang tepat kriteria yang tepat harian basa Bersahabat/
atau tokoh yang  Dapat merencanakan tulisan  Murid merencanakan tulisan  Pertanyaan  Conto-conto komunikatif
memperhatikan dalam kerangka karangan dalam kerangka karangan lisan biografi Kerja keras
kerangkan karangan,  Dapat menunjukkan  Murid menunjukkan  Pedaran
peristiwa penting dan pentingnya tokoh yang ditulis pentingnya tokoh yang ditulis basa sunda
kronologi kehidupan  Dapat memilih peristiwa-  Murid memilih peristiwa-
peristiwa penting dari peristiwa penting dari
kehidupan tokoh kehidupan tokoh
 Dapat menceritakan riwayat  Murid menceritakan riwayat
hidup tokoh secara hidup tokoh secara
kronologis kronologis
 Dapat menyunting naskah  Murid menyunting naskah
biografi yang ditulis teman biografi yang ditulis teman
 Dapat menceritakan  Murid menceritakan
keunggulan jasa/karya tokoh keunggulan jasa/karya tokoh
Keterangan:
TM : Tatap Muka

SILABUS MULOK PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP

MATA PELAJARAN : Pelestarian Lingkungan Hidup
KELAS/SEMESTER : XI/ 1
STANDAR KOMPETENSI : Ekosistem

1.Ekosistem  Meningkatkan pengetahuan 1.Pengertian ekosistem 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Gemar membaca
siswa tentang Ekosistem - Siklus Materi ekosistem siklus materi, 2. Observasi/ ajar Rasa ingin tahu
Siklus Materi, Arus Energi, - Arus energi arus energi, batas engamatan 2. Buku Kerja keras
Batas Pertumbuhan - Batas pertumbuhan pertumbuhan referensi
 Siswa Mampu - Lahan Pertanian 2. Mendiskusikan Pentingnya yang relevan
Mengungkapkan Manfaat - Udara bersih Ekosistem Hutan, Manfaat
Hutan Bagi Manusia 2. Ekosistem Hutan Hutan Bagi Manusia
 Siswa Mampu Menjelaskan - Manfaat Hutan 3. Menjelaskan Ekosistem
Laut dan Manfaatnya - Ekosistem Global Laut dan Manfaatnya
 Menjelaskan Proses Alami - Manusia 4. Mediskusikan Proses
Yang terjadi Dilaut 3. Ekosistem Laut Alami Yang terjadi Dilaut
Gelombang, Air Pasang, - Manfaat Laut Gelombang Air Pasang,
Pergerakan Arus Air Dilaut 4. Proses Alami Yang Pergerakan Arus Air Dilaut
dan Kehidupan Dilaut Terjadi Dilaut dan Kehidupan Dilaut
 Menjelaskan Ancaman - Gelombang 5. Mendiskusikan Ancaman
Terhadap Pantai - Air Pasang terhadap pantai,
 Siswa Mampu - Pergerakan Arus Air penduduk di daerah
Menerangkan Terjadinya - Laut pesisir/pariwisata
Pemanasan Global 5. Ancaman Terhadap 6.menerangkan terjadinya
 Siswa Mampu Menjelaskan Pantai pemanasan global
Ancaman terhadap laut - Penduduk Didaerah 7. menjelaskan ancaman
Penangkapan Ikan Limbah Pesisir / Pariwisata terhadap laut,
Industri, pemcemaran air laut 6. Pemanasan Penangkapan ikan, limbah
Penggundulan hutan 7. Ancaman Terhadap industri, pencemaran air
Perusakan lapisan ozon Laut laut, penggundulan hutan
- Penangkapan Ikan Perusakan lapisan ozon
 Pemecahan masalah
- Limbah Industri 8. Pemecahan masalah
- Pencemaran Air Laut
- Penggundulan Hutan
Perusakan Lapisan Ozon
8. Pencemaran Masalah


STANDAR KOMPETENSI : Sistem Alami

BELAJAR BANGSA
2. Air 1. Meningkatkan pengertian 1.Air 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Kreatif
kandungan air di bumi, sifat- - Kandungan air di bumi air, kandungan air di bumi, 2. Observasi/ ajar Bersahabat/
sifat air murni, siklus air, - Sifat-sifat air murni sifat-sifat air murni, siklus pengamatan 2. Buku referensi komunikatif
penguapan, kondensasi, - Siklus air air, penguapan, yang relevan Rasa ingin tahu
hujan, aliran air permukaan - Penguapan kondensasi, hujan, aliran Kerja keras
2. Siswa mampu -kondensasi air permukaan
mengungkapkan penggunaan - hujan 2. Mendiskusikan air,
air, ekosistemdan manusia - aliran air permukaan ekosistem, dan manusia
3.Siswa mampu menjelaskan 2. Penggunaan air 3. Menjelaskan terhadap air
ancaman terhadap air tanah, - ekosistem bersh, air tanah, air
air tercemar - manusia tercemar
4. Menjelaskan sumber-sumber 3. Ancaman terhadap air 4. Mendiskusikan sumber-
pencemaran air, rumah bersih sumber pencemaran air,
tangga, lalu lintas pertanian, - air, tanah rumah tangga, lalu lintas,
industri - air tercemar pertanian, industri
5.Menjelaskan ancaman 4. Sumber-sumber 5. Menjelaskan ancaman
pencemaran air pencemaran air pencemaran air
6. Siswa mampu menerangkan - rumah tangga 6. Siswa mampu
penanggulangan pencemaran - lalu lintas menerangkan
air - industri penanggulangan
- penebangan hutan pencemaran air
5. Akibat pencemaran air
6. Penanggulangan
pencemaran air


STANDAR KOMPETENSI : Fungsi Udara

1.Fungsi Udara 1. Siswa mampu menjelaskan 1. Atmosfer dan 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Rasa ingin tahu
pengertian atmosfer dan fungsinya atmosfer dan fungsinya 2. Observasi/ ajar Gemar membaca
fungsinya 2. Lapisan-lapisan 2. Mendiskusikan lapisan pengamatan 2. Buku referensi Kerja keras
2.Siswa mampu atmosfer atmosfer yang relevan
mengungkapkan secara 3. Fungsi atmosfer 3. Menjelaskan fungsi
lisan/tulisan tentang lapisan- atmosfer
lapisan atmosfer
3. Siswa mampu menjelaskan
fungsi atmosfer


STANDAR KOMPETENSI : Efek Rumah Kaca & Pemanasan Global

BELAJAR BANGSA
1.Efek rumah kaca & 1. Meningkatkan pengertian 1. Menjelaskan 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Bersahabat/
Pemanasan Global pembakaran bahan bakar fosil pengertian pembakaran atmosfer dan fungsinya 2. Observasi/ ajar komunikatif
2. Siswa mampu mendiskusikan bahan bakar fosil 2. Mendiskusikan lapisan pengamatan 2. Buku referensi Kreatif
tentang penggundulan hutan 2. Mendiskusikan tentang atmosfer yang relevan Kerja keras
dan perluasan pertanian penggundulan hutan 3. Menjelaskan fungsi
3. Siswa mampu menjelaskan dan perluasan atmosfer
akibat pemanasan global, pertanian
perubahan ikllim global, 3. Menjelaskan akibat
kenaikan permukaan air laut, pemanasan global,
penurunan hasil panen, perubahan ikllim global,
pertanian dan perikanan, kenaikan permukaan air
perubahan keanekaragaman laut, penurunan hasil
hayati panen, pertanian dan
perikanan, perubahan
keanekaragaman hayati


STANDAR KOMPETENSI : Emisi Gas Rumah Kaca

BELAJAR BANGSA
1.Emisi gas rumah 1.Meningkatkan pengertian 1.Tindakan untuk 1.Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Rasa ingin tahu
kaca emisi gas rumah kaca, mengurangi emisi gas emisi gas rumah kaca, 2. Observasi/ ajar Kreatif
konsepasi energi, eliminasi, rumah kaca: konsepasi energi, eliminasi, pengamatan 2. Buku referensi Kerja keras
Chlorofiurocarbon (CFC), - konsepasi energi, Chlorofiurocarbon (CFC), yang relevan
mengurangi emisi metana & -eliminasi, mengurangi emisi metana &
dinitrogen oksida, bahan - Chlorofiurocarbon dinitrogen oksida, bahan
bakar biomasa teknologi, (CFC), bakar biomasa teknologi,
pemanfaatan, sumber energi - mengurangi emisi pemanfaatan, sumber
terbarui penanaman hutan, metana & dinitrogen energi terbarui penanaman
penanaman hutan, pajak, oksida, hutan, penanaman hutan,
karbon, pencemaran udara, - bahan bakar biomasa pajak, karbon, pencemaran
hujan asam, Smog. - teknologi, udara, hujan asam, Smog.
pemanfaatan,
- sumber energi
terbarui
- penanaman hutan,
- pajak, karbon,
- pencemaran udara,
- hujan asam,
- Smog.


STANDAR KOMPETENSI : Lapisan Ozon

BELAJAR BANGSA
1.Lapisan Ozon 1.Meningkatkan pengertian 1. Fungsi lapisan ozon 1.Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Bersahabat/
fungsi lapisan ozon 2. Zat kimia perubahan fungsi lapisan ozon 2. Observasi/ ajar komunikatif
2. Siswa mampu mendiskusikan lapisan ozon 2. Mendiskusikan tentang zat pengamatan 2. Buku referensi Kerja keras
tentang zat kimia perusahaan 3. Akibat yang kimia perusahaan lapisan yang relevan
lapisan ozon ditimbulkan oleh ozon
3. Siswa mampu menjelaskan rusaknya lapisan ozon 3. Menjelaskan akibat yang
akibat yang ditimbulkan oleh ditimbulkan oleh rusaknya
rusaknya lapisan ozon lapisan ozon


STANDAR KOMPETENSI : Manfaat Hutan dan Pengelolaan Hutan

BELAJAR BANGSA
1. Manfaat hutan & 1. Meningkatkan pengertian 1. Untuk ekosistem 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Rasa ingin tahu
pengelolaan hutan ekosistem global global ekosistem global 2. Observasi/ ajar Bersahabat/
2. Siswa mampu mendiskusikan 2. Untuk manusia 2 Mendiskusikan manusia pengamatan 2. Buku referensi komunikatif
manusia 3. Hasil hutan 3. Menjelaskan hasil hutan yang relevan Kreatif
3. Siswa mampu menjelaskan 4. Hutan di Indonesia 4. Mendiskusikan hutan di Kerja keras
hasil hutan’ 5.Klarifikasi hutan hutan Indonesia
4. Menjelaskan hutan di di Indonesia 5.Mendiskusikan klarifikasi
Indonesia 6. Pengelolaan hutan hutan di Indonesia
5.Menjelaskan klarifikasi hutan - memanfaatkan hutan 6. Menjelaskan pengelolaan
di Indonesia secara bijaksana hutan, memanfaatkan hutan
6. Siswa mampu menjelaskan secara bijaksana
pengelolaan hutan,
memanfaatkan hutan secara
bijaksana


STANDAR KOMPETENSI : Manusia

1. Manusia 1. Meningkatkan pengertian 1. Kebutuhan dasar 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Rasa ingin tahu
kebutuhan dasar manusia manusia kebutuhan dasar manusia 2. Observasi/ ajar Bersahabat/
2. Siswa mampu mendiskusikan 2. Lingkungan terpadu 2. Mendiskusikan lingkungan pengamatan 2. Buku referensi komunikatif
lingkungan terpadu 3. Pencemaran terpadu yang relevan Kreatif
3. Siswa mampu menjelaskan lingkungan hidup 3. Menjelaskan pencemaran Kerja keras
pencemaran lingkungan hidup 4.. Energi lingkungan hidup
4. Menjelaskan energi 5. Pemanfaatan energi 4. Mendiskusikan energi
5. Menjelaskan pemanfaatan 5. Mendiskusikan
energi pemanfaatan energi


STANDAR KOMPETENSI : Sampah

BELAJAR BANGSA
1. Sampah 1. Meningkatkan pengertian 1. Pengertian sampah 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Bersahabat/
sampah 2. Jenis-jenis sampah sampah 2. Observasi/ ajar komunikatif
2. Siswa mampu mendiskusikan 3. Sumber sampah 2. Mendiskusikan jenis-jenis pengamatan 2. Buku referensi Rasa ingin tahu
jenis-jenis sampah 4. Pengelolaan sampah sampah yang relevan Kerja keras
3. Siswa mampu menjelaskan 5. Dampak sampah 3. Menjelaskan sumber
sumber sampah terhadap manusia & sampah
4. Menjelaskan pengelolaan lingkungan 4. Mendiskusikan
sampah 6. Pengelolaan sampah pengelolaan sampah
5. Menjelaskan dampak di Indonesia 5. Mendiskusikan dampak
sampah terhadap manusia & 7. Kuantitas & kualitas sampah terhadap manusia
lingkungan sampah kota besar di & lingkungan
6. Siswa mampu menjelaskan Indonesia 6. Menjelaskan pengelolaan
pengelolaan sampah di 8. Tanggung jawab sampah di Indonesia
Indonesia pengelolaan sampah 7. Menjelaskan kuantitas &
7. Siswa mampu menjelaskan kualitas sampah kota besar
kuantitas & kualitas sampah di Indonesia
kota besar di Indonesia 8. Tanggung jawab
8. Tanggung jawab pengelolaan pengelolaan sampah
sampah


STANDAR KOMPETENSI : Penanaman Tanaman Hidup

BELAJAR BANGSA
1. Penanaman 1. Meningkatkan pengertian 1. Menjelaskan manfaat 1. Menjelaskan pengertian 1. Tes tertulis 10 1. Modul bahan Bersahabat/
Tanaman Hidup manfaat keindahan lingkungan keindahan lingkungan manfaat keindahan 2. Observasi/ ajar komunikatif
hidup hidup lingkungan hidup pengamatan 2. Buku referensi Kreatif
2. Siswa mampu mendiskusikan 2. Menggambarkan 2. Mendiskusikan dampak yang relevan Kerja keras
dampak negatif polusi udara dampak negatif polusi negatif polusi udara
3. Siswa mampu menjelaskan udara 3. Menjelaskan kesadaran
kesadaran tentang manfaat 3. Meningkatkan tentang manfaat
penghijauan kesadaran tentang penghijauan
manfaat penghijauan
Keterangan:
TM : Tatap Muka

SLB TKR Bener

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

SLB TKR Bener

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 1

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 2

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 3

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 4

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 5

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 6

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 7

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 8

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 9

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 10

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 11

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 12

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 13

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 14

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 15

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 16

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 17

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 18

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

Al Qur’an  Mampu membaca Q.S. Al

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 19

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 20

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 21

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER KARAKTER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 22

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER

SILABUS TEKNIK KENDARAAN RINGAN Halaman 23

Nama Sekolah : SMK BUDINIAH

KOMPETENSI MATERI KEGIATAN ALOKASI WAKTU SUMBER