Perkiraan Tanggal
Perkiraan
No Sumur Akhir Natural
Buka Sumur
Flowing
1 Beta 1 Jan-2016 Jan-2042
2 Beta 2 Jan-2016 Jan-2042
3 Beta 3 Jan-2016 Jan-2042
4 Beta 4 Jan-2016 Jan-2042
328 1148 Muara Enim Batu pasir, batu lempung, dan lapisan batubara.
5248 5904 Baturaja Batu gamping bank (bank limestone) dan reefal
Jenis Produk Harga Per Unit (USD) Jumlah Pembelian Total Harga (USD)
Bentonite $605/1000 kg 49 29,645
Caustic Soda $75/25 kg 14 1,050
Soda Ash $32/25 kg 14 448
PAC-R $150/25 kg 108 16,200
PAC-L $150/25 kg 54 8,100
KCL $1450/1000 kg 29 42,050
TOTAL 97,493
5.8.Rencana BOP
Blow Out Preventer merupakan peralatan yang vital dalam proses pemboran
karena berfungsi sebagai pengaman untuk mencegah semburan liar di permukaan.
Lapangan ini merupakan lapangan dengan kedalaman relatif menengah dengan
kedalaman kurang dari 7.027 ft TVD, maka berdasarkan spesifikasi peralatan rig
yang telah dijelaskan sebelumnya maka digunakan peralatan BOP berupa:
Tabel 5.11. Rencana BOP Equipment
Max Depth, ft TVD 7.027
Max Formation Pressure, psi 3,267
21 1/4" Diverter System, psi 2,000
13 3/8" Annular Preventer, psi 5,000
2 x 13 3/8" Ram Preventer, psi 5,000
5.9.Well Completion
Komplesi sumur adalah tahap akhir atau tahap penyempurnaan proses
pengeboran agar sumur siap berproduksi. Desain komplesi meliputi Formation
Completion, Tubing Completion, dan Well Head Completion. Desain komplesi
yang tepat pada suatu sumur akan mempengaruhi usia produksi suatu sumur
menjadi semakin panjang dan produksi yang dihasilkan optimum.
5.9.1. Formation Completion
Desain komplesi formasi pada sumur pengembangan Lapangan Beta 1
menggunakan metode cased hole completion. Ada 3 dasar penentuan formation
completion, yaitu berdasarkan nilai faktor sementasi (m) dan nilai Formation
Strength (G/Cb).
Berdasarkan data GR log dari existing wells, diperoleh rata-nilai Vshale di
formasi produktif sebesar 0.2113. Keberadaan shale yang mengikat air ini dengan
sifat swelling akan menggangu ikatan semen antar butir pasir sehingga butiran pasir
dapat lepas dan akan menimbulkan problem kepasiran sehingga dibutuhkan casing
di depan zona produktif. Dengan hasil perhitungan Formation Strength dengan
metode Tixier menunjukkan nilai ketiga zona pada Z389 sebesar 5,2035 x 1012 psi2
, Z450 sebesar 5,2035 x 1012 psi2 , dan Z550 sebesar 5.5625 x 1012. Namun pada
formation completion menggunakan perforeted completion karena melihat ketiga
zona yang berjarak agak jauh dan agar mudah dalam memisahkan zona tiap lapisan
terutama zona produksi minyak dengan gas.
5.9.2. Tubing Completion
Jenis komplesi untuk sumur pengembangan Lapangan Beta 1 yaitu dual
tubing completion. Hal ini dikarenakan ada 3 formasi produktif yaitu Z380, Z450
dan Z550. Ukuran tubing yang digunakan adalah 2.875 inchi (ID) karena ukuran
casing produksi adalah 7”.
5.9.3. Well Head Completion
Sesuai dengan jenis tubing completion, well head completion juga terdiri
dari 1 jenis komplesi yaitu single completion.
Rangkuman program komplesi untuk sumur pengembangan Lapangan Beta
1 dapat dilihat pada Tabel 5.11. di bawah.