Anda di halaman 1dari 2

Seorang Perawat Puskesmas melaksanakan Posbindu PTM di suatu desa.

Salah satu kegiatan yang


rencana dilakukan adalah skrining para peserta yang dicurigai menderita diabetus militus dengan
pemeriksaan laboratorium Test Toleransi Glukose Oral (TTGO). Pada kegiatan Posbindu sebelumnya
telah dijelaskan syarat - syarat untuk pemeriksaan TTGO.
Manakah klien yang boleh diperiksa TTGO ?
a. Klien yang sedang hamil.
b. Klien yang sedang diit ketat
c. Klien yang mengkonsumsi deuritik
d. Klien yang mengkonsumsi antidiabet
e. Klien yang sedang menggunakan kontrasepsi hormonal

Kunci dan Pembahasan.


Jawaban. A,
Pembahsan
Tes toleransi glukosa oral (TTGO) dilakukan pada kasus hiperglikemia yang tidak jelas;, atau bila ada
glukosuria yang tidak jelas sebabnya. pada penderita yang gemuk dengan riwayat keluarga diabetes
mellitus; pada penderita penyakit vaskular, atau neurologik, atau infeksi yang tidak jelas sebabnya;
pada ibu hamil (diabetes gestasional). Banyak di antara ibu-ibu yang sebelum hamil tidak
menunjukkan gejala, tetapi menderita gangguan metabolisme glukosa pada waktu hamil. Skrining
diabetes hamil sebaiknya dilakukan pada umur kehamilan antara 26-32 minggu, atau lebih awal
pada mereka dengan risiko tinggi.
Pemeriksaan TTGO tidak boleh dialkuakan pada klien yang sedang terapi obat yang dapat
mempengaruhi hasil laboratorium TTGO. Beberapa jenis obat yang dapat mempengaruhi hasil
laboratorium adalah insulin, kortikosteroid (kortison), kontrasepsi oral, estrogen, anticonvulsant,
diuretik, tiazid, salisilat, asam askorbat. Selain itu penderita juga tidak boleh minum alkohol.
Kekurangan karbohidrat, tidak ada aktifitas atau tirah baring dapat mengganggu toleransi glukosa.
Karena itu TTGO tidak boleh dilakukan pada penderita yang sedang sakit, sedang dirawat baring atau
yang tidak boleh turun dari tempat tidur, atau orang yang dengan diit yang tidak mencukupi.

Seorang Perawat Puskesmas melaksanakan Posbindu PTM di suatu desa. Salah satu kegiatan yang
rencana dilakukan adalah skrining para peserta yang dicurigai menderita diabetus militus dengan
pemeriksaan laboratorium TTGO. Perawat telah mengambil sampel darah puasa kepada klien.
Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan perawat kepada klien ?
a. Memberikan air putih
b. Menganjurkan untuk makan
c. Meminta klien untuk mempertahankan puasanya
d. Mempersilahkan klien pulang
e. Memberikan larutan gula

Kunci dan Pembahsan


Jawaban. E.
Pembahasan
Cara pelaksanaan TTGO (WHO 1994).
 Bagi klien yang memenuhi syarat 3 hari sebelum pemerikaan dianjurkan untuk makan dan
minum seperti biasa.
 Dan berpuasa selama 8 jam sebelum diambil sampel darahnya.
 Setelah diambil sampel darahnya klien diberikan minum larutan gula 75 gr dalam 250 cc air
dan diminum dalam waktu 5 menit.
 Setelah minum larutan gula klien puasa lagi 2 jam
 Kemudian diambil lagi sampel darah yang kedua.

Anda mungkin juga menyukai