Anda di halaman 1dari 9

AKUNTABILITAS

“AKU DAN PNS HEBAT”

Nama : Sanggam BT. Simanjuntak, S.Pd

Instansi : SMAN 1 Satu Atap Pulau Simuk, Nias Selatan

Jabatan : Calon Guru Bahasa Indonesia

Alamat Rumah : Jl. Sorkam – Simargarap KM.9 Sirau Kec.Pasaribu Tobing

Kab. Tapanuli Tengah

https://slideplayer.info/slide/11913177/

KASUS 1

Dalam hal pelayanan publik, masih sering diketemukan keluhan dari masyarakat terhadap kinerja
pelayan publik. Masyarakat merasakan kinerja yang lambat, berbelit- belit, maupun tidak efisien
ketika berhadapan dengan pelayan publik ataupun birokrasi publik. Padahal sejatinya sebagai
abdi negara, birokrasi publik harus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

PENTINGNYA AKUNTABILITAS

PNS harus bisa merubah citra baik, di masyarakat

Pola pikir yang lambat berdampak pada pemborosan

sumber daya.

ADA 3 FUNGSI AKUNTABILITAS PUBLIK

Untuk menyediakan kontrol demokratis.

Untuk mencegah korupsi dan penyalah gunaan wewenang


Untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi

KASUS 2

Seorang PNS yang sedang berangkat kerja. Ditengah perjalanan PNS tersebut melihat sepasang
suami isteri jatuh dari motor diakibatkan jalanan yang rusak, dimana isteri dalam keadaan hamil
dan si suami tidak bisa menolong isterinya, keduanya dalam keadaan terluka, si PNS bingung
ada keinginan menolong untuk membawa ke rumah sakit, tetapi PNS tersebut dituntut untuk
segera ke kantor karena aturan kantor bahwa PNS harus hadir pk wita. Ternyata si PNS memilih
menolong untuk membawa ke rumah sakit, walaupun PNS tersebut akan terlambat datang ke
kantor dan kemungkinan akan ditegur atau dijatuhi hukuman disiplin oleh atasannya. Bagaimana
pendapat Anda melihat fenomena ini? Apa yang akan Anda lakukan jika PNS tersebut adalah
Anda?

KASUS 3

Fenomena PNS yang masih seringkali diketemukan memungut uang imbalan atas layanan yang
diberikan kepada masyarakat tentunya menjadi permasalahan bagi kita semua. Ada istilah “jika
ingin cepat harus ada uang pelicin”, padahal hal tersebut sangat tidak diperbolehkan dan
melanggar aturan yang sudah ditetapkan mengenai pelayanan publik. Bagaimana tanggapan
Anda terhadap fenomena tersebut,apakah Anda juga akan seperti itu? Jika tidak, berikan
Alasannya!

KASUS 4

Setiap 5 tahun sekali di negara kita Indonesia melaksanakan Pemilu, dan sebelum pelaksanaan
Pemilu, partai-partai politik akan melaksanakan kampanye di beberapa daerah. Saat itu di kota A
terdapat kampanye parpol B, dengan pertunjukan dangdut artis ibukota. Seorang PNS pulang
kantor melihat itu, dan karena lagu dangdut adalah lagu favoritnya, maka ia tidak langsung
pulang ke rumah tetapi ikut nonton dengan tetap menggunakan atribut kantor. Bagaimana
tanggapan Saudara dengan fenomena ini! Bagaimana jika PNS pulang ke rumah dulu, dan ganti
baju, kemudian pergi nonton, bagaimana tanggapan Saudara!

Mekanisme Akuntabilitas

Apa Mekanisme Akuntabilitas yang ada dalam Birokrasi di Indonesia?


Bagaimana Menciptakan Lingkungan Kerja yang Akuntabel?

Langkah-Langkah Apa yang Harus Dilakukan dalam Menciptakan Framework Akuntabilitas?

Mekanisme Akuntabilitas yang ada dalam Birokrasi di Indonesia?

Perencanaan Strategis

Mekanisme Akuntabilitas yang ada dalam Birokrasi di Indonesia?

Mekanisme Akuntabilitas yang ada dalam Birokrasi di Indonesia?

Menciptakan Lingkungan Kerja yang Akuntabel

Langkah-Langkah yang Harus Dilakukan dalam Menciptakan Framework Akuntabilitas?

Akuntabilitas dalam Konteks

Transparansi dan Akses Informasi

Praktek Kecurangan (Fraud) dan Perilaku Korup

Penggunaan Sumber Daya Milik Negara

Penyimpanan dan Penggunaan Data dan Informasi Pemerintah

Konflik Kepentingan

Transparansi dan Akses Informasi

perwujudan transparansi tata kelola keterbukaan informasi publik dengan terbitnya payung
regulasi yakni

UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

Praktek Kecurangan (Fraud) dan Perilaku Korup

Tiga hal yang mendasarinya terjadinya praktek curang:

Adanya peluang Insentif atau tekanan untuk melakukan praktik curang

Sikap atau rasionalisasi untuk membenarkan perilaku curang


KASUS 5

Seorang PNS mendapat fasilitas mobil dinas. Suatu malam, anaknya yang balita tiba-tiba panas
badannya tinggi, bolehkah dia menggunakan mobil dinasnya untuk membawa sang anak ke
rumah sakit? Bagaimana jika keluarga atau tetangganya yang sakit meminjam mobil dinas
tersebut untuk pergi berobat?

1. Apakah penggunaan fasilitas tertentu dapat merugikan instansi dan negara?

2. Apakah penggunaan fasilitas tertentu merugikan reputasi pribadi Anda dan juga yang lain?

3. Apakah penggunaan fasilitas menguntungkan diri pribadi semata?

Penggunaan Sumber Daya Milik Negara

Semua penggunaan sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku

Menggunakannya secara bertanggung-jawab, dan dalam penggunaannya menggunakan secara


efisien

Memelihara fasilitas secara benar dan bertanggungjawab.

Setiap PNS harus memastikan bahwa:

Penyimpanan dan Penggunaan Data dan Informasi Pemerintah

akuntabilitas adalah bagaimana pemerintah atau aparatur dapat menjelaskan semua aktifitasnya
dengan memberikan data dan informasi yang akurat terhadap apa yang telah mereka laksanakan,
sedang laksanakan dan akan dilaksanakan

Penyimpanan dan Penggunaan Data dan Informasi Pemerintah

Informasi dan data yang disimpan dan dikumpulkan serta dilaporkan tersebut harus

relevant (relevan),

reliable (dapat dipercaya),


understandable (dapat dimengerti)

serta comparable (dapat diperbandingkan)

Kasus 6

Banyaknya etika para aparatur pemerintah Indonesia dapat terlihat dari masih banyaknya
keluhan oleh masyarakat. Laporan Ombudsman tahun 2012 di salah satu provinsi
mengemukakan ada beberapa contoh tindakan buruk aparatur pemerintah yaitu penyalahgunaan
wewenang, penundaan berlarut, tidak memberikan pelayanan, permintaan uang dan barang,
penyimpangan prosedur, berpihak, diskriminasi, tidak patut, konflik kepentingan, erta tidak
kompeten. Melihat beberapa contoh tindakan buruk aparatur pemerintah tersebut, bagaimana
tanggapan Anda jika mengaitkannya dengan perspektif etika pelayanan publik ataupun birokrasi
publik?

Konflik Kepentingan

Konflik kepentingan adalah situasi yang timbul di mana tugas publik anda dan kepentingan
pribadi bertentangan

Konflik kepentingan dapat terjadi:

Bahwa konflik kepentingan sebenarnya nyata ada

Persepsi bahwa konflik kepentingan nyata ada

Potensi konflik kepentingan yang mungkin timbul.

Menjadi PNS yang Akuntabel

Perilaku Terhadap Penggunaan Sumber Daya Negara (Use of Public Resources)

Perilaku berkaitan dengan Penyimpanan dan Penggunaan Data serta Informasi Pemerintah
(Record Keeping and Use of Government Information)

Dilihat dari Konflik Kepentingan (Conflicts of Interest) Bagaimana Mengambil Keputusan yang
Akuntabel bagi PNS?

Apa yang diharapkan dari seorang PNS?

Perilaku Individu (Personal Behaviour)


PNS bertindak sesuai dengan persyaratan legislatif, kebijakan lembaga dan kode etik yang
berlaku untuk perilaku mereka

PNS tidak mengganggu, menindas, atau diskriminasi terhadap rekan atau anggota masyarakat

Kebiasaan kerja PNS, perilaku dan tempat kerja pribadi dan profesional hubungan berkontribusi
harmonis, lingkungan kerja yang aman dan produktif

Perilaku Berkaitan dengan Transparansi dan Akses Informasi (Transparency and Official
Information Access)

PNS tidak akan menyalahgunakan informasi resmi untuk keuntungan pribadi atau komersial
untuk diri mereka sendiri atau yang lain

Perilaku Berkaitan dengan Transparansi dan Akses Informasi (Transparency and Official
Information Access)

PNS akan mematuhi persyaratan legislatif, kebijakan setiap instansi dan semua arahan yang sah
lainnya mengenai komunikasi dengan menteri, staf menteri, anggota media dan masyarakat pada
umumnya

PNS tidak akan terlibat dalam penipuan atau korupsi

Menghindari Perilaku yang Curang dan Koruptif (Fraudulent and Corrupt Behaviour)

PNS tidak akan terlibat dalam penipuan atau korupsi

Menghindari Perilaku yang Curang dan Koruptif (Fraudulent and Corrupt Behaviour)

Penipuan merupakan kegiatan yang tidak jujur yang menyebabkan kerugian keuangan aktual
atau potensial untuk setiap orang atau badan tersebut

PNS akan melaporkan setiap perilaku curang atau korup

Menghindari Perilaku yang Curang dan Koruptif (Fraudulent and Corrupt Behaviour)

PNS akan melaporkan setiap perilaku curang atau korup

Wistleblower
PNS akan melaporkan setiap pelanggaran kode etik badan mereka

Menghindari Perilaku yang Curang dan Koruptif (Fraudulent and Corrupt Behaviour)

PNS akan melaporkan setiap pelanggaran kode etik badan mereka

Wistleblower

PNS bertanggung jawab untuk pengeluaran yang resmi

Perilaku Terhadap Penggunaan Sumber Daya Negara (Use of Public Resources)

PNS bertanggung jawab untuk pengeluaran yang resmi

Perilaku Terhadap Penggunaan Sumber Daya Negara (Use of Public Resources)

PNS menggunakan sumber daya yang didanai publik secara rajin dan efisien

Perilaku Terhadap Penggunaan Sumber Daya Negara (Use of Public Resources)

PNS tidak menggunakan waktu kantor atau sumber daya untuk pekerjaan partai politik atau
keuntungan pribadi atau keuangan

Perilaku Terhadap Penggunaan Sumber Daya Negara (Use of Public Resources)

PNS mematuhi kebijakan dan pedoman dalam penggunaan setiap instansi komputasi dan
komunikasi fasilitas, dan menggunakan sumber daya tersebut secara bertanggung jawab dan
secara praktis

Perilaku Berkaitan dengan Penyimpanan dan Penggunaan Data serta Informasi Pemerintah
(Record Keeping and Use of Government Information)

PNS merekam tindakan dan keputusan mereka untuk memastikan transparansi

PNS menjamin penyimpanan aman informasi sensitif atau rahasia

Perilaku Berkaitan dengan Penyimpanan dan Penggunaan Data serta Informasi Pemerintah
(Record Keeping and Use of Government Information)

PNS menjamin penyimpanan aman informasi sensitif atau rahasia


Perilaku Berkaitan dengan Penyimpanan dan Penggunaan Data serta Informasi Pemerintah
(Record Keeping and Use of Government Information)

PNS memastikan mereka mematuhi pencatatan rencana masing-masing keagenan

Perilaku Berkaitan dengan Penyimpanan dan Penggunaan Data serta Informasi Pemerintah
(Record Keeping and Use of Government Information)

PNS, di mana diperbolehkan, berbagi informasi untuk mendorong efisiensi dan kreativitas

Dilihat dari Konflik Kepentingan (Conflicts of Interest)

PNS akan memastikan kepentingan pribadi atau keuangan tidak bertentangan dengan
kemampuan mereka untuk melakukan tugas-tugas resmi mereka dengan tidak memihak

Dilihat dari Konflik Kepentingan (Conflicts of Interest)

Ketika konflik kepentingan yang timbul antara kinerja tugas publik dan kepentingan pribadi atau
personal, PNS akan memastikan mereka mengatur secara hati-hati untuk kepentingan umum

KESIMPULAN
AKUNTABILITAS

Merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung
jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS menjamin terwujudnya nilai-nilai publik,
yaitu:

Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik kepentingan, antara
kepentingan publik dengan kepentingan sektor, kelompok dan pribadi

AKUNTABILITAS
Merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung
jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS menjamin terwujudnya nilai-nilai publik,
yaitu:

Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah keterlibatan PNS dalam
politik praktis

AKUNTABILITAS

Merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung
jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS menjamin terwujudnya nilai-nilai publik,
yaitu:

Memperlakukan warga negara secara sama dan adil dalam penyelenggaraan pemerintah dan
pelayanan publik

AKUNTABILITAS

Merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung
jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS menjamin terwujudnya nilai-nilai publik,
yaitu:

Menunjukkan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan sebagai penyelenggara
pemerintahan

REFLEKSI

Apa yang Anda rasakan dengan pembelajaran yang baru saja kita laksanakan? Menyenangkan
atau membosankan?

Pengalaman apa yang Anda alami dengan menggunakan pembelajaran seperti ini?

Lebih memilih mana dengan ceramah atau dengan mengalami?

TINDAK LANJUT

Mengingatkan pada peserta agar pembelajaran dan pengalaman yang dialami dapat diterapkan di
tempat kerja pada saat melaksanakan tugas dan jabatannya

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai