Anda di halaman 1dari 6

LO G I N SIGN UP

LP ISOLASI SOSIAL

Meryl Reni

D O W N LO A D F I L E
D O W N LO A D F I L E
 

E. AIBAT !ANG DITIMB"LAN


Perilaku isolasi sosial / menarik diri dapat berisiko teradinya perubahan persepsi
sensori halusinasi. Perubahan persepsi sensori halusinasi adalah persepsi sensori yang salah
(misalnya tanpa stimulus eksternal) atau persepsi sensori yang tidak sesuai dengan
realita1kenyataan seperti melihat bayangan atau mendengarkan suara3suara yang sebenarnya
tidak ada.
4alusinasi adalah pencerapan tanpa adanya rangsang apapun dari panca indera, di
mana orang tersebut sadar dan dalam keadaan terbangun yang dapat disebabkan oleh
 psikotik, gangguan !ungsional, organik atau histerik.4alusinasi merupakan pengalaman
mempersepsikan yang teradi tanpa adanya stimulus sensori eksternal yang meliputi lima
 perasaan (pengelihatan, pendengaran, pengecapan, penciuman, perabaan), akan tetapi yang
 paling umum adalah halusinasi pendengaran.

F. PETALASANAAN
&. $erapi Psiko!armaka
a. @hlorproma:ine
+engatasi sindrom psikis yaitu berdaya berat dalam kemampuan menilai realitas,
kesadaran diri terganggu, daya ingat norma sosial dan tilik diri terganggu, berdaya
 berat dalam !ungsi3!ungsi mental/ !aham, halusinasi. 9angguan perasaan dan
 perilaku yang aneh atau tidak terkendali, berdaya berat dalam !ungsi kehidupan
sehari3hari, tidak mampu bekera, berhubungan sosial dan melakukan kegiatan rutin.
+empunyai e!ek samping gangguan otonomi (hypotensi)
antikolinergik1parasimpatik, mulut kering, kesulitan dalam miksi, hidung tersumbat,
mata kabur, tekanan intra okuler meninggi, gangguan irama antung. 9angguan
ekstra pyramidal (distonia akut, akathsia sindrom parkinson). 9angguan endoktrin
(amenorhe). +etabolic (oundiee). 4ematologik, agranulosis. iasanya untuk 
 pemakaian angka panang. ontraindikasi terhadap penyakit hati, penyakit darah,
epilepsy, kelainan antung ('ndrey, 20&0).
 b. 4aloperidol (4=P)
erdaya berat dalam kemampuan menilai realita dalam !ungsi mental serta dalam
!ungsi kehidupan sehari3hari. +emiliki e!ek samping seperti gangguan miksi dan
 parasimpatik, de!eksi, hidung tersumbat mata kabur , tekanan in!ra meninggi,
gangguan irama antung. ontraindikasi terhadap penyakit hati, penyakit darah,
epilepsy, kelainan antung ('ndrey, 20&0).
c. $riheAyphenidil ($4P)

egala enis penyakit Parkinson, termasuk pasca ensepalitis dan idiopatik, sindrom

D O W N LO A D F I L E
Parkinson akibat obat misalnya reserpina dan !enotia:ine. +emiliki e!ek samping
diantaranya mulut kering, penglihatan kabur, pusing, mual, muntah, bingung, agitasi,
konstipasi, takikardia, dilatasi, ginal, retensi urine. ontraindikasi terhadap
hypersensitive $riheAyphenidil ($4P), glaukoma sudut sempit, psikosis berat
psikoneurosis ('ndrey 20&0)
 psikoneurosis ('ndrey, 20&0).
2. $erapi Individu
$erapi individu pada pasien dengan masalah isolasi sosial dapat diberikan strategi
 pertemuan (P) yang terdiri dari tiga P dengan masing3masing strategi pertemuan yang
 berbeda3beda. Pada P satu, pera%at mengidenti!ikasi penyebab isolasi social, berdiskusi
dengan pasien mengenai keuntungan dan kerugian apabila berinteraksi dan tidak 
 berinteraksi dengan orang lain, mengaarkan cara berkenalan, dan memasukkan kegiatan
latihan berbiincang3bincang dengan orang lain ke dalam kegiatan harian. Pada P dua,
 pera%at mengevaluasi ad%al kegiatan harian pasien, memberi kesempatan pada pasien
mempraktekkan cara berkenalan dengan satu orang, dan membantu pasien memasukkan
kegiatan berbincang3bincang dengan orang lain sebagai salah satu kegiatan harian. Pada
P tiga, pera%at mengevaluasi ad%al kegiatan harian pasien, memberi kesempatan
untuk berkenalan dengan dua orang atau lebih dan menganurkan pasien memasukkan ke
dalam ad%al kegiatan hariannya (Purba, dkk. 2008)
. $erapi kelompok 
+enurut (Purba, 200), aktivitas pasien yang mengalami ketidakmampuan bersosialisasi
secara garis besar dapat dibedakan menadi tiga yaitu/
a.  Activity Daily Living ('D=)
'dalah tingkah laku yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan sehari3hari
yang meliputi/
• angun tidur, yaitu semua tingkah laku1perbuatan pasien se%aktu bangun tidur.
• uang air besar (') dan buang air kecil ('), yaitu semua bentuk tingkah
laku1perbuatan yang berhubungan dengan ' dan '.
• "aktu mandi, yaitu tingkah laku se%aktu akan mandi, dalam kegiatan mandi
dan sesudah mandi.
• 9anti pakaian, yaitu tingkah laku yang berhubungan dengan keperluan berganti
 pakaian.
• +akan dan minum, yaitu tingkah laku yang dilakukan pada %aktu, sedang dan
setelah makan dan minum.
• +enaga kebersihan diri, yaitu perbuatan yang berhubungan dengan kebutuhan
kebersihan diri, baik yang berhubungan dengan kebersihan pakaian, badan,
rambut, kuku dan lain3lain.

• +enaga keselamatan diri, yaitu seauhmana pasien mengerti dan dapat menaga
keselamatan dirinya sendiri, seperti, tidak menggunakan1menaruh benda taam
sembarangan, tidak merokok sambil tiduran, memanat ditempat yang
 berbahaya tanpa tuuan yang positi!.
• Pergi tidur, yaitu perbuatan yang mengiringi seorang pasien untuk pergi tidur.
Pada pasien gangguan i%a tingkah laku pergi tidur ini perlu diperhatikan karena
sering merupakan geala primer yang muncul padagangguan i%a. Dalam hal ini

yang dinilai bukan geala insomnia (gangguan tidur) tetapi bagaimana pasien
mau menga%ali tidurnya.
 b. $ingkah laku sosial
'dalah tingkah laku yang berhubungan dengan kebutuhan sosial pasien dalam
kehidupan bermasyarakat yang meliputi/
• ontak sosial terhadap teman, yaitu tingkah laku pasien untuk melakukan
hubungan sosial dengan sesama pasien, misalnya menegur ka%annya, berbicara
dengan ka%annya dan sebagainya.

ontak sosial terhadap petugas, yaitu tingkah laku pasien untuk melakukan
hubungan sosial dengan petugas seperti tegur sapa, mena%ab pertanyaan %aktu
ditanya, bertanya ika ada kesulitan dan sebagainya.
• ontak mata %aktu berbicara, yaitu sikap pasien se%aktu berbicara dengan
orang lain seperti memperhatikan dan saling menatap sebagai tanda adanya
kesungguhan dalam berkomunikasi.
• ergaul, yaitu tingkah laku yang berhubungan dengan kemampuan bergaul

dengan orang lain secara kelompok (lebih dari dua orang).


• +ematuhi tata tertib, yaitu tingkah laku yang berhubungan dengan ketertiban
yang harus dipatuhi dalam pera%atan rumah sakit.
• opan santun, yaitu tingkah laku yang berhubungan dengan tata krama atau
sopan santun terhadap ka%annya dan petugas maupun orang lain.
• +enaga kebersihan lingkungan, yaitu tingkah laku pasien yang bersi!at
mengendalikan diri untuk tidak mengotori lingkungannya, seperti tidak meludah
sembarangan, tidak membuang puntung rokok sembarangan dan sebagainya.

D O W N LO A D F I L E
 

DAFTA# P"STAA

&. usuma%ati dan 4artono . 20&0 .  Buku Ajar Keperawatan Jiwa  . <akarta / alemba
+edika
2. tuart dan undeen . 2007 . Buku Keperawatan Jiwa . <akarta / 9@ .
. eliat udi 'na. &. Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa edisi I. <akarta / 9@
6. 'nna udi eliat, p. (200*).  Asuhan Keperawatan Klien angguan !osial "enarik 
 Diri, <akarta ? -akultas Ilmu epera%atan Bniversitas Indonesia.
7. 'nonim. (200). 'suhan epera%atan Pada lien Isolasi osial. Diakses pada tanggal 26
<uli 20&2 pada http/11nurse8#.%ordpress.com120010*1061asuhan3kepera%atan3pada3
klien3dengan3isolasi3sosial1
*. Cita -itria. 200.  Prinsip Dasar dan Aplikasi Penulisan Laporan Pendahuluan dan
!trategi Pelaksanaan #indakan Keperawatan untuk $ Diagnosis Keperawatan Jiwa
 Berat . <akarta/ alemba +edika.
#. asmun, (200&).  Keperawatan Kesehatan "ental Psikiatri #erintegrasi Dengan

 Keluarga.  Konsep% #eori% Asuhan Keperawatan dan Analisa Proses Interaksi &API'.
<akarta / !aar Interpratama.

Find new research papers in:

Physics

Chemistry

D O W N LO A D F I L E
Biology
Health Sciences

Ecology

Earth Sciences

Cognitive Science

Mathematics

Computer Science

D O W N LO A D F I L E

Anda mungkin juga menyukai