Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL OBSERVASI PEMBELAJARAN SKI DI MI

NAHDLATUL ULAMA 02 PURWOSARI

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pembelajaran SKI SD/MI


Dosen Pengampu : Wir Durridlo, S.Pd.I., M. Pd.I

Oleh :

Moh. Anif Riyanto (1810310133)


Siti Nasirotul Maisah (1810310134)
Fera Shella Milanda Selvia (1810310141)
Moh Nuril Fatoni (1410310149)
Eva Syafaatul Usna (1810310157)

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) KUDUS
2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas berkat, rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan laporan hasil
observasi ini sebagai salah satu tugas untuk mengikuti Ujian Tengah
Semester. Sholawat dan salam tak lupa pula penulis haturkan kepadaa
junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah mengahantarkan kita
kepada Dinul Islam, Beliaulah sang revolusioner sejati.
Laporan ini dibuat dari hasil observasi di MI NU 02 Purwosari
sehingga menghasilakan suatu laporan yang bisa dipertanggungjawabkan
hasilnya. Penulis ucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Fatkhur Rozi, S.
Pd.I kepala sekolah MI NU 02 Purwosari yang telah memperkenankan penulis
melakukan observasi. Tak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada
semua guru MI NU 02 Purwosari atas kerjasamanya dalam kegiatan observasi
yang penulis lakukan terkhusus kepada Bapak Moh. Anshori, S. Pd.I selaku
guru kelas 4 MI NU 02 Purwosari Dan terakhir penulis ucapkan terima ksih
kepada adik-adik siswa MI NU 02 Purwosari atas keramahan dan
kerjasamaya.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan hasil observasi ini
masih jauh dari kesempurnaan, olehnya itu kami mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun demi perbaikan penyusunan laporan-laporan
selanjutnya. Besar harapan kami kiranya laporan hasil obsevasi ini dapat
bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Kudus, 01 Oktober 2019

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Mata pelajaran sejarah kebudayaan islam yang berada di Madrasah
Ibtidaiyah merupakan salah satu mata pelajaran PAI yang menelaah tentang
asal usul perkembangan, peranan kebudayaan, peradaban islam dan para
tokoh yang berprestasi dalam sejarah islam pada masa lampau, mulai dari
sejarah masyarakat pra islam, sejarah kelahiran dan kerasulan nabi
Muhammad SAW, sampai dengan masa khulafaur Rasyidin. Secara
subtansial, mata pelajaran sejarah kebudayaan islam memiliki kontribusi
dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mengenal,
memahami, menghayati sejarah kebudayaan islam, yang mengandung nilai-
nilai kearifan yang dapat untuk melatih kecerdasan, membentuk sikap, watak,
dan kepribadian peserta didik.
Observasi merupakan suatu kegiatan meninjau kelapangan untuk
mencari informasi sedetail dan semaksimal mungkin tentang materi yang
sedang dipelajari. Pada observasi kali ini, kami mendapat tugas dari mata
kuliah pembelajaran SKI di madrasah atau sekolah untuk meninjau ke sekolah
mengenai bagaimana pembelajaran sejarah khususnya sejarah kebudayaan
islam, dan system pembelajarannya di sekolah tersebut. Kamipun melakukan
observasi ke lapangan tepatnya di MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
Di sana kami melakukan beberapa kegiatan meninjau dan mencari informasi
kepada guru dan siswa dari sekolah tersebut guna kami jadikan narasumber.
Kamipun mendapat narasumber dari seorang guru dan seorang siswa yang
akan kami mintai informasi berupa pendapat dan penjelasan dari pertanyaan-
pertanyaan yang nantinya kami ajukan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana profil MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus?
2. Bagaimana pelaksanaan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru SKI di
MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus?
3. Bagaimana implementasi pembelajaran SKI dengan kesesuaian RPP di MI
Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus?
4. Bagaimana problem dan solusi dalam penerapan pembelajaran SKI di MI
Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus?
C. Pelaksanaan observasi
1. Hari, Tanggal : Selasa, 01 Oktober 2019
2. Waktu : Pukul 10.00 - 11.30 WIB
3. Lokasi : Jl. Niti Semito No. 645 Purwosari - Kota Kudus -
Kab. Kudus
Jawa Tengah. Kode Pos 59316
Sumber Data:
a. Melalui tanya jawab dengan narasumber untuk mengumpulkan
data mengenai hasil pengamatan, penilaian autentik hambatan
dan pendukung dalam penilaian autentik, contoh penilaian
penilaian proyek dan penilaian kinerja.
b. Melalui dokumentasi pembelajaran SKI di MI Nahdlatul
Ulama 02 Purwosari Kudus.
D. Tujuan observasi
1. Untuk mengetahui profil MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
2. Untuk mengetahui pelaksanaan belajar mengajar yang dilakukan oleh
guru SKI di MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
3. Untuk mengetahui implementasi pembelajaran SKI dengan
kesesuaian RPP di MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
4. Untuk mengetahui problem dan solusi dalam penerapan pembelajaran
SKI di MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari

Sekolah MI NU 02 Purwosari berdiri pada tahun 1988, MI NU 02


Purwosari merupakan madrasah yang terletak di Jl. Niti Semito No. 645
Purwosari - Kota Kudus - Kab. Kudus, jawa tengah.

Visi: “ terwujudnya madrasah sebagai pusat pembentukan dan


pengembangan generasi muda islam yang berilmu amaliah dan beramal
ilmiah ala ahlussunah sunnah wal jama’ah.”

Misi: “Mencetak generasi penerus bangsa yang berkebpribadian muslim


muslimah ala ahlussunah wal jam’ah dengan pendidikan terpadu antara
pendidikan umum dan pendidikan agama sesui tujuan pendidikan
nasiona”.

B. Pelaksanaan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru SKI di MI


Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
Dalam suatu proses pembelajaran harus terjadi kerjasama yang baik
antara pendidik/ guru dengan peserta didik/siswa. Agar pelaksanaan belajar
mengajar bisa berjalan dengan lancar/afesien. Setelah kami melakukan
observasi dan wawancara deng guru MI NU 02 Purwosari. Guru di MI NU 02
Purwosari menggunakan metode pembelajaran SKI sebagai berikut:
1. Metode cerita.
2. Metode ceramah.
3. Metode meringkas atau resensi.
4. Metode mind maping

Dari beberapa metode diatas yang paling sering digunakan adalah metode
ceramah dan cerita, namun kebanyakan siswa apabila guru menggunakan
metode ceramah meraka merasa bosan,dan kurang focus dalam pembelajaran
akan tetapi disisi lain walaupun guru menggunakan metode ceramah tapi guru
tersebut memiliki ciri khas dalam menyampaikan pembelajaran, terkadang
pembelajaran diselingi dengan berbagai humor, lelucon dan melakukan tanya
jawab

Hal tersebut dilakukan dengan tujuan agar para siswa tidak merasa bosan dan
terhibur sehingga dapat membangkit semangat siswa. Dan terkadang guru
juga menggunakan metode pembelajaran mind maping yang dituliskan
dipapan tulis kemudian guru menjelaskannya sehingga siswa dapat menerima
pembelajaran yang berbentuk cerita, atau sejarah dengan baik..

C. Implementasi Pembelajaran SKI dengan kesesuaian RPP di MI


Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus.
Kurikulum merupakam satuan pendidikan yang disusun dan
diterapkan oleh masing-masing lembaga pendidikan, untuk mencapai suatu
tujuan dari berbagai program yang telah direncanakan. Di MI NU 02
Purwosari sudah menggunakan kurikulum 2013 sehingga seluruh komponen-
komponen sekolah baik madrasah, terutama dari pihak guru mempersiapkan
pembelajaran dengan baik dan terstruktur.
Implementasi pembelajaran SKI di MI NU 02 Purwosari sudah sesuai
dengan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), Guru sudah melakukan
proses pembelajaran dengan baik dan benar yang mengacu pada RPP, namun
terkadang rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah dibuat tidak bisa
diterapkan dalam pembelajaran.

D. problem dan solusi dalam penerapan pembelajaran SKI di MI Nahdlatul


Ulama 02 Purwosari Kudus
Dalam proses belajaran mengajar tidak selamanya berjalan dengan
lancar adakalanya suatu pembelajara terjadi problem/ hambtan dalam
pelaksanaannya sehingga membuat kegiatan belajar menggajar tidak efektif.
Hambatan yang terjadi di MI NU 02 Purwosari diantaranya adalah, kurangnya
media pembelajaran, peserta didik yang pola pikirnya masih dibawah rata-rata
sehingga menggalami tekertinggalan pembelajaran,dan sulit untuk menerima
materi yang telah diajarkan.
Seharusmya pihak sekolah harus lebih memperhatikan hal-hal
tersebut. Agar pembelajaran bisa tercapai dengan maksimal, hal ini bisa
dilakukan dengan meningkatkan kualitas pendidik sehingga pendidik lebih
kreatif lagi dalam melaksanakan pembelajran di kelas agar tidak terlihat
monoton, fasilitas dalam pembelajaran juga harus memadahi, karena ini
merupakan hal terpenting dalam proses kegiatan pembelajaran.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
MI Nahdlatul Ulama 02 Purwosari Kudus dalam pembelajaran SKI
menggunakan berbagai metode, diantaranya, dengan menggunakan Metode
cerita, metode ceramah. meringkas atau resensi, dan mind maping. Guru
sering menggunakan metode ceramah dan cerita, namun kebanyakan siswa
apabila guru menggunakan metode ceramah meraka merasa bosan,dan kurang
focus dalam pembelajaran akan tetapi disisi lain walaupun guru menggunakan
metode ceramah tapi guru tersebut memiliki ciri khas dalam menyampaikan
pembelajaran, terkadang pembelajaran diselingi dengan berbagai humor,
lelucon dan melakukan tanya jawab.
Pelaksanaan pembelajaran SKI di MI NU 02 Purwosari sudah sesuai
dengan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), Guru sudah melakukan
proses pembelajaran dengan baik dan benar yang mengacu pada RPP, namun
terkadang rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah dibuat tidak bisa
diterapkan dalam pembelajaran.
B. SARAN.
Tenaga pendidik harus mempunyai skil atau kemampuan yang
berkompeten, menjadi pendidik yang ideal yang dibutuhkan oleh peserta
didik. Seorang guru harus menguasai strategi pembelajaran, metode
pembelajaran agar proses pelaksanaan pembelajaran menjadi lebih efektif dan
tercapainya program-program yang telah direncanakan dalam pembelajaran.
Pemilihan media yang bervariasi juga merupakan hal terpenting dalam
terwujudnya proses pembelajaran, sehingga siswa menjadi lebih tertarik, dan
semangat untuk mengikuti kegiatan belajar. Selain itu, lembaga pendidikan
berkewajiban mengontrol proses pelaksanaan pembelajaran, dan sarana
prasarana harus memadai.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DOKUMENTASI
a. Silabus

Anda mungkin juga menyukai