Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PRATIKUM PEMBUATAN YOGURT

DOSEN PENGAMPU : SRI EVI NEWYEARSI P, S.Si, M.Kes

DISUSUN OLEH :

AFRISIA SAMARAE 1713201006


ARDIANSYAH 1713201057
DESLIANA RETI 1713201085
FEBIANA ZULQAIDAH 1713201013
ISRA SYAHFITRI D. MAELO 1713201058
OKTAVIANA SRI NINGSIH 1713201096
NUR ANNISA WINDA SARI 1713201024

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS WIDYA GAMA MAHAKAM SAMARINDA
TAHUN 2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat melaksanakan sebuah
pratikum dan menyelesaikan dengan baik hingga menjadi sebuah laporan
Pratikum Pembuatan Yoghurt. Laporan yang kami susun dengan sistematis dan
sebaik mungkin ini bertujuan untuk memenuhi tugas kuliah Pratikum Agent
Biologi.

Demikian laporan yang kami buat, mohon kritik dan sarannya atas
kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak dan bagi kami selaku penulis.

Samarinda, 29 Oktober 2019

Kelompok 3

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. Latar Belakang ...................................................................................... 1
B. Tujuan ................................................................................................... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA......................................................................... 3
BAB III METODELOGI .................................................................................... 8
A. Tempat dan Jam Praktik........................................................................ 8
B. Alat dan Bahan ...................................................................................... 8
C. Cara Kerja ............................................................................................. 8
D. Hasil Pengamatan.................................................................................. 9
E. Pembahasan......................................................................................... 11
BAB IV KESIMPULAN .................................................................................. 12
A. Kesimpulan ......................................................................................... 12
B. Saran.................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 13
DOKUMENTASI

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Yogurt merupakan salah satu produk hasi fermentasi susu yang paling
tua dan cukup popular di seluruh dunia. Bentuknya mirip bubur atau es
krim tetapi dengan rasa yang agak asam. Selain dibuat dari susu segar,
yogurt juga dapat dibuat dari susu skim (susu tanpa lemak) yang
dilarutkan dalam air dengan perbandingan tertentu bergantung pada
kekentalan produk yang diinginkan. Selain dari susu hewani, belakangan
ini yogurt juga dapat dibuat dari campuran susu skim dengan susu nabati
(susu kacang-kacangan) (Sumantri, 2004).
Yogurt dikenal memeiliki penranan penting bagi kesehatan tubuh,
diantaranya bermanfaat bagi penderita lactose intolerance yang merupakan
gejala malabsorbsi laktosa yang banyak dialami oleh penduduk, khususnya
anak-anak, di beberapa Negara Asia dan Afrika. Yogurt juga mampu
menurunkan kolestrol darah, menjaga kesehatan lambung dan mencegah
kanker saluran pencernaan. Berbagai peranan tersebut terutama karena
adanya bakteri yang digunakan dalam proses fermentasi yogurt (Andayani,
2007)
B. Tujuan Pratikum
Tujuan dari pratikum ini adaalah untuk mengetahui proses
pembuataan yogurt dan mengetahui proses fermentasi yang terjadi pada
yogurt.

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2
BAB III
METODELOGI
A. Tempat dan Jam Praktek
Pratikum tentang pembuatan yogurt ini dilaksanakan di Laboratorium
Kesehatan Masyarakat Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda.
Pada hari Kamis, 28 Oktober 2019 pukul 10.00 – 11.30 WITA.
B. Alat dan Bahan
a. Alat
1. Gelas ukur
2. Batang pengaduk
3. Beaker glass
4. Tissue
5. Kompor
6. Api spiritus
7. Sendok
8. Thermometer
9. Panci
b. Bahan
1. Susu bubuk
2. UHT cair coklat
3. Susu kental manis
4. UHT cair tidak berasa
5. Plant Sweet
6. Yakult
7. Yogurt Gereek
C. Cara Kerja
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Disiapkan susu bubuk, UHT coklat, susu kental manis, UHT plant,
Plant sweet, yakult, dan yogurt greek.
3. Timbang susu bubuk sebanyak 10 gr atau setara dengan 1 sendok
makan

3
4. Masak air diatas kompor hingga 430-450 C
5. Kemudian masukkan air yang sudah bersuhu 430-450 C yang sudah
ada di dalamnya susu bubuk. Masukkan air ke dalam beaker glass
hingga 40ml kemudian aduk hingga hilang asap dan tidak boleh
dikipas agar tidak ada bakteri lain yang masuk. Setelah tidak
berasap masukkan. Kemudian masuukan Plant sweet kemudian
tutup rapat
6. Disiapkan susu UHT coklat sebanyak 40ml kemudia panaskan di
atas api spiritus hingga mulai berasap kemudia angkat dan aduk
hingga asapnya hilang . setelah itu masukkan Plant swett dan aduk
kemudia ditutup rapat.
7. Disiapkan susu kental manis sebanyak 1 sendok masukkan ke
dalam beaker glass kemudia masukkan air yang sudah di panaskan
tadi hingga 40ml kemudia aduk. Tunggu hingga tidak ada asap
kemudian masukkan yakult sebanyak 1 sendok makan atau 10 ml.
setelah diaduk kemudian ditutup rapat.
8. Disiapkan susu UHT tidak berasa sebanyak 40 ml kemudia di
panaskan diatas api spiritus hingga berasap. Kemudian aduk
hingga asap menghilang, masuukan yogurt gereek sebanyak 1
sendok kemudian di aduk dan ditutup rapat.
9. Setelah semua ditutup rapat dan sudah di campur. Kemudian
diamati selama 10menit diperhatikan kecepatan perubahannya dan
proses fermentasinya.
10. Kemudia catat hasil.

4
D. Hasil Pengamatan
No Jenis Sampel Aroma Kekentalan Rasa Warna

1 Susu bubuk + Berbau Cair seperti Asam Putih


Plant sweet asam susu
2 UHT coklat Berbau Cair seperti Manis sedikit Coklat
+ Plant sweet manis susu asam
3 Susu kental Berbau Encer , Tidak ada Putih
manis + sedikit larutan rasa atau kelabu
Yakult asam terpisah hambar
4 UHT tidak Berbau Cair seperti Tidak ada Putih
berasa + sedikit susu rasa atau
Yogurt asam hambar
Gereek

E. Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan maka diketahui bahwa pada sampel
yang diamati pada susu bubuk yang dicampurkan plant sweet terjadi
perubahan yaitu awalnya cairan hanya sebanyak 40ml kemudian setelah 10
menit berubah menjadi 51ml tidak hanya itu saja, aroma pada susu juga
berubah berbau asam.
Pada hasil pengamatan susu UHT coklat yang dicampurkan dengan
plant sweet juga terjadi peningkatan volume cairan yang awalnya 40ml
menjadi 51 ml. aroma dari susu tersebut tidak berubah, bau sama seperti
susu pada umumnya yang cenderung manis tetapi rasa susu tersebut sedikit
asam.
Pada pengamatan susu kental manis yang dicampurkan dengan
yakult hanya teradi peningkatan cairan sebanyak 0,5 ml. pada sampel ini
cairan terpisaha antara susu dan yakult dan cairannya cair dan rasa nya
pun tidak ada atau hambar.

5
Pada susu UHT tidak berasa yang dicampurkan dengan yogurt tidak
ada perubahan. Tetapi volume cairan meningkat menjadi 50ml yang
awalnya hanya 40ml , bau pada susu ini sedikit asam dan berwarna putih,

6
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan

B. Saran

7
DAFTAR PUSTAKA
Umi, Faisal, Mega dkk. “Karakteristik yogurt yang terbuat dari berbagai
jenis susu dengan penambah kultur campuran”. Jurnal Bioedukasi,
Vol. 6, No. 2 Agustus 2019, hal 1-9.

Firman, Didik, dan Dedes. “Pembuatan Minuman Probiotik (Yogurt) Dari


Proporsi Susu Sapi Dan Kedelai Dengan Isolat”. Jurnal Ilmu dan
Teknologi Hasil Ternak, Vol. 6, No. 1 Maret 2011, hal 13-17.

8
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai